Mengenal Jenis-jenis GAya Gaya Berat ( weight ) Simbol = W Gaya Gravitasi Bumi yang bekerja pada benda ARAHnya Menunju pusat bumi Besar gaya berat 𝑊 = 𝑚 ∙ 𝑔 Gaya Normal Simbol = N Gaya yang bekerja pada bidang sentuh antara dua permukaan yang bersentuhan. Yang ARAHnya TEGAK LURUS bidang sentuh Besar gaya normal bisa dicari dengan konsep hukum 1 newton 𝐹=0 Tentukan Besar Gaya Normal pada gambar di bawah ini (g=10 m/s2) F1=20 N 30o 4 kg Cara Penyelesaian Step 1 : tentukan gaya2 yang terjadi pada sistem N F Step 2 : gambarkan gaya2 tadi kedalam koordinat kartesius N F=20 N 30o F y 𝐹𝑦 4 kg 𝐹𝑥 W W x Ingat! Gaya merupakan Vektor, sehingga Gaya F memiliki komponen Terhadap sumbu x dan y Step 3 : tentukan besar masing2 gaya Step 4 : gunakan hukum 1 newton N F y 𝐹𝑦 = 𝐹 ∙ cos 30𝑜 1 = 20 𝑥 3 2 = 10 3 30o 𝐹𝑥 W =𝑚∙𝑔 = 4𝑥10 = 40 𝑁 𝐹𝑦 = 0 x N Fy 4 kg W 𝑁 + 𝑓𝑦 − 𝑊 = 0 𝑁 + 10 3 − 40 = 0 𝑁 = (40 − 10 3) N Langkah – langkah menentukan gaya normal 1. Step 1 : tentukan gaya2 yang terjadi pada sistem 2. Step 2 : gambarkan gaya2 tadi kedalam koordinat kartesius 3. Step 3 : tentukan besar masing2 gaya 4. Step 4 : gunakan hukum 1 newton Tentukan Besar Gaya Normal pada gambar di bawah ini (g=10 m/s2) F1=20 N F2=10 N 30o 60o 4 kg Tentukan besar gaya Normal dari gambar di bawah! G = 10 m/s2 25 N 10 N 45o 4 kg 1 20 N 30o 3 30o 2 Menentukan gaya Normal Pada kasus bidang miring, maka koordinat kartesius juga miring Step 1 : tentukan gaya2 yang terjadi pada sistem Y Step 2 : gambarkan gaya2 tadi kedalam koordinat kartesius Y N N F F 20 N X 30o Fx 2 Wy X W Fy Wx Step 3 : tentukan masing2 gaya Step 4 : Gunakan hukum 1 newton Y 𝐹𝑦 = 0 N N F 30o 𝑊𝑦 = 𝑊 cos 30𝑜 1 3 2 𝐹𝑦 = 10 3 𝑁 𝑊𝑦 = 20 𝑥 Wy 30o Fx Wx Fy 𝐹𝑦 = 𝐹 sin 30𝑜 1 𝐹𝑦 = 20 𝑥 2 𝐹𝑦 = 10 𝑁 𝑁 − 𝐹𝑦 − 𝑊𝑦 = 0 𝑁 = 𝐹𝑦 + 𝑊𝑦 𝑁 = 10 3 + 10 𝑁 2 kg X 𝑊 =𝑚𝑥𝑔 𝑊 = 2 𝑥 10 𝑊 = 20 𝑁 Wy Fy 10 N 30o 3 Gaya Gesek ( Friction) Simbol = 𝑓𝑔 Gaya yang muncul jika permukaan 2 benda bersentuhan secara langsung. ARAHnya berlawanan dengan GERAK BENDA. Besar gaya gesek ditentukan oleh koefisien gesekan (𝜇𝑘 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝜇𝑠 ) dan gaya normal ( 𝑁 ) . 𝑓𝑔 = 𝑚𝑘 ∙ 𝑁 Perbedaan antara gesekan statis dan gesekan kinetis 1 > 𝜇𝑠 > 𝜇𝑘 > 0 Gesekan Statis (𝒇𝒔 ) Gesekan Kinetis (𝒇𝒌 ) Gaya gesek yang dikerjakan pada benda sewaktu benda tidak bergerak Gaya gesek yang dikerjakan pada benda sewaktu benda bergerak 𝑓𝑠 = 𝜇𝑠 ∙ 𝑁 𝑓𝑘 = 𝜇𝑘 ∙ 𝑁 Tentukan Besar Gaya Gesek pada gambar di bawah ini dimana lantai kasar: Jika (g=10 m/s2), 𝜇𝑘 = 0,2 Step 1 : tentukan besar gaya normal N Didapat besar gaya normal Adalah 40 N F1=20 N 𝑓𝑔 4 kg Step 2 : Masukan rumus gaya gesek 𝑓𝑔 = 𝜇𝑘 ∙ 𝑁 𝑓𝑔 = 0,2 𝑥 40 𝑓𝑔 = 8 𝑁 Menentukan besar percepatan gunakan hukum 2 Newton W Berapa percepatan benda ? 𝐹𝑥 = 𝑚 ∙ 𝑎 𝐹1 − 𝑓𝑔 = 𝑚 ∙ 𝑎 20 − 8 = 4 𝑎 12 = 4𝑎 𝑎 = 3 𝑚/𝑠 2 Tentukan Besar Gaya minimal yang harus diberikan agar balok bergerak: (diketahui lantai kasar) Jika (g=10 m/s2), 𝜇𝑠 = 0,5 Step 1 : tentukan gaya2 pada sistem Step 2 : tentukan besar gaya normal N 𝐹𝑦 = 0 𝑓𝑔 4 kg F 𝑁 = 40 𝑁 Step 3 : tentukan besar gaya minimal Karena benda baru akan bergerak, maka Masuk ke hukum 1 newton 𝑭𝒙 = 𝟎 W 𝑭 − 𝒇𝒈 = 𝟎 𝑭 = 𝒇𝒈 = 𝝁𝒔 ∙ 𝑵 𝑭 = 𝟎, 𝟓 𝒙 𝟒𝟎 = 𝟖 𝑵 Tentukan Besar Gaya Gesek pada gambar di bawah ini dimana lantai kasar: Jika (g=10 m/s2), 𝜇𝑘 = 0,3 F1=30 N 30o 4 kg Berapa percepatan benda ? Tentukan Besar Gaya Gesek pada gambar di bawah ini dimana lantai kasar: Jika (g=10 m/s2), 𝜇𝑘 = 0,3 F1=20 N F2=10 N 30o 60o 4 kg Berapa percepatan benda ? Gaya Tegang Tali Simbol = 𝑇 Gaya yang bekerja pada ujung ujung tali karena tali tersebut tegang