gereja presbyterian orchard visi - Orchard Road Presbyterian Church

advertisement
GEREJA PRESBYTERIAN ORCHARD
“Menjadi Jemaat yang mengakui dan memuliakan Allah berdasarkan Alkitab, yang terwujud
dengan hidup yang bersinergi dalam doa, pemuridan, kesaksian, pelayanan dan persekutuan”
VISI :
Jemaat Berbahasa Indonesia
3, Orchard Road – Singapore 238825
Tel : 6337 6681, 6336 8829 Fax : 6339 1979
Website: http://www.orpc.org.sg
Email: [email protected]
“SATU TUHAN, SATU IMAN, SATU BAPTISAN”
Efesus 4 : 5
Tanggal
: 9 JANUARI 2005 (Perjamuan Kudus)
Tema Kotbah :“Sudahkah Engkau Menjadi Manusia Yang Baru?”
Efesus 4:17-32
Tema Pelayanan 2004 - 2005
DENGAN IMAN YANG TEGUH MELAYANI BERSAMA DI GPO
Kami ucapkan SELAMAT DATANG DAN SELAMAT
BERBAKTI kepada seluruh jemaat yang hadir pada hari ini,
khususnya kepada saudara-saudari yang baru pertama kali
mengikuti kebaktian di Gereja kami ini. Kami mohon saudara/i
mengisi formulir yang dibagikan dan mengembalikannya
kepada petugas di pintu keluar setelah kebaktian selesai, untuk
kemudian kami undang beramah-tamah agar kami dapat
mengenal saudara/i lebih dekat.
Apabila saudara/i masih berada di Singapura, kami
mengharap kehadiran dan keikut sertaan saudara/i dalam
kegiatan-kegiatan yang ada di gereja.
Kiranya Tuhan memberkati saudara-saudari.
RENUNGAN
“Metamorphosis”
Suatu yang amat menarik ketika kita mempunyai kesempatan mengamati perubahan
sebuah kepompong menjadi seekor kupu-kupu. Sebuah transformasi yang
menghasilkan satu keindahan warna yang mungkin tidak kalah dengan lukisan kaliber
dunia. Transformasi yang terjadi membutuhkan proses yang cukup panjang.
Transformasi ini juga harus merobek kepompong yang lama sehingga dapat keluar
seekor kupu-kupu yang hidup dan indah.
Berbicara mengenai transformasi, hidup manusia yang disentuh dengan karya ajaib
Kasih Allah melalui Kristus juga seringkali mengalami satu perubahan yang ajaib.
Perubahan ini seringkali digambarkan sebagai perubahan radikal. Perubahan yang
bertolak belakang dengan keadaan sebelumnya. Perubahan ini membutuhkan seseorang
untuk ‘put off old self’ dan ‘put on new self’. Perubahan ini adalah karakteristik penting
dalam kehidupan orang percaya. Perubahan ini dicapai karena pembaharuan pikiran dan
penolakan pengaruh dunia. Dua hal tersebut bisa dilakukan hanya atas dasar kekuatan
dari luar, yaitu kuasa Roh Kudus. Hal pembaharuan ini sudah dilakukan saat seseorang
percaya Kristus. Pembaharuan yang pertama adalah pembaharuan posisi kita dihadapan
Allah. Pembaharuan yang kedua adalah pembaharuan sikap dan perilaku kita – yang
merefleksikan pembaharuan yang pertama tadi. Kuasa Kristus dalam hidup seseorang
selalu membawa efek transformasi yang luar biasa dahsyat.
Namun seringkali ‘put off old self’ dipandang dengan sebelah mata. Ada hal-hal
tertentu yang mau dibuang, ada yang masih terus mau dipertahankan. Jangan-jangan
orang-orang Kristen seperti ini terus memakai slogan ‘Jesus receives me for whoever I
am’, persis seperti lagu ‘Just as I am’. Hati-hati dan jangan salah kaprah, karena slogan
tersebut bisa amat menyesatkan. Saya sudah percaya Yesus dan Dia menerimaku apa
adanya; kalau aku dulu pemabuk-Yesus pasti terima; kalau dulu penjudi-Yesus pasti
terima; kalau dulu aku pelempar kata-kata kasar-Yesus pasti terima. “Yesus pasti terima
ku apa adanya”, tidak boleh dimengerti seperti demikian. Karena dosa tetap menjadi
kebencian Tuhan Yesus. Ingatlah bagaimana Tuhan Yesus tidak merajam perempuan
sundal yang dibawa oleh ahli-ahli Taurat kehadapanNya. Tuhan Yesus tidak
mengatakan ‘Aku terima engkau apa adanya’, tetapi Tuhan berkata ‘Pergilah dan jangan
berdosa lagi’. Perubahan radikal dituntut oleh Tuhan bagi orang-orang yang sudah
diampuni. Faktanya adalah kita harus ambil bagian dalam ‘put off old self’ dan ‘put on
new self’.
“Old self” yang mana dari diri anda yang masih belum di tinggalkan? Segera
tinggalkan sekarang juga.
PETUGAS KEBAKTIAN
PENGKOTBAH
TEMA
LITURGIS
PENDAMPING
PERSEMBAHAN PUJIAN
PERSEMBAHAN
PENYAMBUT TAMU
MAJELIS PENYAMBUT TAMU
PIANIS / ORGANIS
PEMIMPIN PUJIAN / CANTOR
PENATA SOUND SYSTEM
MINGGU INI : 9/01/2005
(PERJAMUAN KUDUS)
MINGGU DEPAN : 16/1/2005
Pdt. Johnny S. Hermawan
“Sudahkah engkau menjadi
manusia yang baru? “
Efesus 4: 17-32
Wiryanto Wiryatmoko
Rusmin Satiawijaya
VG Maria Marta
Pdt. Johan Gofur
“Dimanakah Tuhan dalam
agenda hidupmu”
Yakobus 4: 13-17
Rosalinda Sumolang
Widari Maryanto
PS Eklesia
Komisi Remaja
Komisi Pemuda
Sahala S & Kartika S
Simpson Gunadisastra
Truly Hutapea
Jahja Udjaja Sutjiutama,
Jimmy Salim
Wiryanto W & Yuyun AD
Susanna Yani
Martin Gunawan
Dwi Ratwanto Kasman,
Winno Andrew
BACAAN ALKITAB DAN TEMA BULAN INI
TANGGAL
BAHAN BACAAN
02 Januari 2005
Ulangan 11: 8-32
09 Januari 2005
Efesus 4: 17-32
Perjamuan Kudus
16 Januari 2005
Yakobus 4: 13-17
23 Januari 2005
Amsal 3: 5-6
30 Januari 2005
II Korintus 3: 5-6
TEMA
Masih adakah pengharapan di tahun
ini?
Sudahkah engkau menjadi manusia
yang baru?
Dimanakah Tuhan dalam agenda
hidupmu?
3 Kata kunci sukses di tahun yang baru
Menjadi seorang pelayan perjanjian
baru
POKOK-POKOK DOA
1
2
Baik dalam perawatan maupun dalam proses pemulihan :
Bpk Machfoedy, Ibu Emmy Sumendap (GE H), Bpk. Lie
Setiaman, Mrs Mori Miwa, Ibu Sariaty Panjaitan boru
Sibarani, Sdr. Josafat Panjaitan, Sdri. Fransiska (hamba
Tuhan dari Jakarta), Ibu Susiana, Ibu Widyantari (proses
pemulihan), Ibu mertua dari Ibu Sri Widayati Marriott di
USA.
- Doakan agar Tuhan mengutus seorang Pendeta bagi
GEREJA &
GPBB (Pendeta yang takut serta mencintai Tuhan, yang
KONDISI JEMAAT
mencintai jemaat dan yang pengajarannya benar)
YANG SAKIT
- Kamp Jemaat GPO : 21 – 23 Januari 2005
-
-
Mengucap syukur buat jumlah peserta Kamp yang
telah mencapai target (± 150 orang)
Doakan
untuk
pengaturan
akomodasi
dan
transportasi, serta konsumsi.
Doakan untuk persiapan hati dan teknis para
pembicara (Pdt Johnny SH, Pdt Dr. I Made Mastra,
Ev. Tjioe Felis Sofia, Dr Jurianto, Pr Chandra), para
pelayan (MC, Pemusik, dll.) & semua peserta kamp
Doakan agar kamp jemaat boleh dipakai Tuhan
sebagai momentum Kebangunan Rohani (Spiritual
Revival) bagi seluruh jemaat Tuhan di GPO.
- Natal GPO 2004
- Mengucap syukur buat pimpinan Tuhan atas natal
GPO yang sudah berjalan dengan baik
- Doakan agar semangat kasih natal boleh tetap ada
dan jemaat senantiasa menjadikan Kristus, Bayi
Natal itu, Terang yang hadir di setiap ruang hati kita
PELAYANAN MISI - Pelayanan Misi di Pulau Lingka
-
3
-
Doakan Sdri. Lenny untuk tugas pelayanannya agar
diberikan hikmat dan kekuatan dari Tuhan
Doakan jemaat lingka semakin kuat dan bertumbuh
dalam iman dan pengenalan akan Tuhan
- Pelayanan Misi melalui PJRN (Pusar Jaringan Riset
Nasional), Sekolah Tinggi Teologia SETIA, YMPD
(Yayasan Misi Pengembangan Desa)
4
DOA PEDULI
BANGSA
- Berdoalah bagi ± 37.3 juta penduduk hidup di bawah
garis kemiskinan. Akibat kemiskinan, 50% dari total
rumah tangga mengkonsumsi makanan kurang dari
kebutuhan. Enam juta balita berstatus gizi kurang baik,
lebih dari 5,5 juta anak tidak pernah sekolah, 3.5 juta
anak putus SD & SLTP (sumber: PJRN)
- Dari seluruh penduduk miskin, ± 30% berada di
perkotaan. Sementara yang terbanyak berada di
pedesaan (70% = 25.8 juta). Mereka sulit mencapai
akses perekonomian. Berdoalah agar ada program
pemerintah yang membantu (sumber: PJRN)
5
DUNIA
- Doakan dunia, survey (PJRN) mencatat bahwa setiap
hari 25.000 orang meninggal karena kemiskinan dan
kelaparan di seluruh dunia. Jutaan orang tidak memiliki
makanan yang memadai. Berdoalah bagi lembagalembaga internasional yang bekerja untuk menangani hal
ini. Juga agar negara maju lebih peduli untuk membantu.
- Doakan untuk pihak keluarga para korban tsunami di
Aceh, Nias, India, Sri Lanka, Phuket, Maldives, Andaman,
Penang, agar diberikan kekuatan dan penghiburan dari
Tuhan. Doakan juga agar pihak aparat dan pemerintah
dapat menyalurkan bantuan-bantuan yg telah diberikan
dgn baik kepada pihak-pihak yang memang sungguh
membutuhkan.
KEGIATAN KOMISI-KOMISI DAN TIM KERJA MINGGU INI
KOMISI
Remaja
HARI & TEMPAT &
TGL
WAKTU
Minggu
09/01/05
Sabtu
15/01/05
-
TEMA
PEMBICARA
Bergabung di Kebaktian Umum
DB 7a & 7b
“The Real Joy”
16:00
Dunman
LIBUR Wanita
Selasa
Hall 14:00
(dimulai kembali pada tgl 18 Januari 2005)
Minggu
Eastern
LIBUR –
Maria Marta
Basement
dimulai kembali pada tgl.16 Januari 2005
Latihan Paduan Suara Eklesia
Musik
Minggu, pkl. 16:30 s/d 18:30
di Su Han Kuen Hall ‘A’, Lantai 2 –
Gerejawi
GPO
Pemuda
WARTA MINGGU INI
BIDANG
PERSEKUTUAN
WARTA
PENGUMUMAN TENTANG PERSIAPAN DAN
IBADAH 2005.
Kepada Seluruh Jemaat GPO yang terkasih dalam Tuhan,
Selamat meninggalkan tahun yang lama 2004 dan selamat
memasuki Tahun yang Baru 2005. Di Minggu pertama di
Bulan pertama diawal Tahun ini marilah kita bersama
meningkatkan pemahaman Iman dan sikap hidup kita sebagai
umat Tuhan dengan benar di dalam Ibadah yang kita
laksanakan seperti:
PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN IBADAH;
1. persiapkan hati ( Datanglah jangan tepat waktu ibadah,
tatapi datanglah sebelum ibadah dimulai, masuklah
ruang ibadah, jangan lupa menonaktifkan HP/Pager dan
berdoalah ).
2. Bawalah perlengkapan ibadah ( Yaitu Alkitab, dan alat
tulis yang dibutuhkan untuk mencatat hal yang perlu
dicatat).
3. Bersikap hormat kepada Tuhan ( Dengan tertib dalam
ibadah , tidak berjalan, keluar masuk, bicara/ngobrol ,
ikuti ibadah dengan baik).
4. Selesaikan Ibadah dengan Tertib (Tinggalkanlah
ruangan Gereja , setelah Pengumuman selesai
disampaikan serta berilah kesempatan kepada Hamba
Tuhan dan Penatua/Diaken untuk mereka keluar
ruangan untuk memberi salam kepada jemaat, dan
berilah salam kepada saudara seiman yang ada
disekeliling saudara/i ).
5. Bersekutulah dengan saudara seiman, setelah saudara
bersekutu dengan Tuhan dalam acara Refreshment
yang diselenggarakan oleh Gereja pada setiap minggu
di Dunman Hall. Jemaat dapat beramah tamah dan
saling lebih mengenal satu dengan yang lainnya.
JUALAN MAKANAN.
Dalam rangka penggalangan dana untuk acara Kamp Jemaat
GPO 21-23 Januari 2005, Panitia Kamp Jemaat akan
mengadakan penjualan makanan dan minuman buah setelah
Kebaktian Umum pada hari ini, di Dunman Hall. Jemaat
sekalian diundang untuk berpartisipasi dan memberikan
dukungannya.
KAMP JEMAAT GPO 21-23 JAN 2005
Booth Kamp Jemaat dibuka di Dunman Hall. Kepada jemaat
yang sudah mendaftar dan belum melunasi pembayarannya,
kami mohon untuk dapat melakukannya pada hari ini kepada
Panitia Kamp Jemaat 2005 di booth tsb. Juga para Peserta
kamp bisa mendapatkan informasi tentang jadwal
keberangkatan dan perlengkapan yang perlu dibawa.
Terima kasih atas perhatian dan dukungannya.
PEMBINAAN
RAPAT PLENO DAN RAPAT MAJELIS GPO akan
diadakan pada hari ini, 9 Januari 2005 pkl. 17.00 di Meeting
Room 1 – Lt.3 GPO. Mohon kehadiran seluruh anggota
Majelis dan dukungan doa jemaat.
KELAS KATEKISASI BAPTIS dan SIDI / BINA IMAN
dan KELAS PEMBINAAN PRA NIKAH akan segera
dimulai pada minggu pertama bulan Pebruari, tgl. 5/02/2005.
Pendaftaran
dapat
dilakukan
melalui
email
ke:
[email protected] atau dengan mengisi formulir
langsung di kantor sekretariat dari pkl. 10.00 – 18.00 (Senin
s/d Jumat).
KELAS PEMBINAAN PRA NIKAH. Pendaftaran sudah
dibuka dan kepada pasangan yang akan melaksanakan
pernikahan di tahun 2005, disarankan untuk mengikuti
pembinaan ini dengan mendaftarkan diri di sekretariat lewat
email atau datang langsung ke kantor sekretariat di Lt.3 GPO
pada jam kerja.
PELAWATAN JEMAAT. Bagi jemaat yang memerlukan
Pelawatan, mohon dapat menghubungi Dkn Indra
KESAKSIAN &
Goenadibrata, HP 91002690, Dkn Rosalinda Sumolang, HP
PELAYANAN
94507429 atau Kantor Sekertariat GPO pada jam kerja: Ibu
Habiba A.N. Samadi, Tel : 63368829, 63376681, email :
[email protected]
RUANG BAYI (BABIES’ ROOM). Telah tersedia Ruang
Bayi di Sanctuary, di sebelah kiri pintu masuk. Orang tua
PENATALAYANAN
yang membawa bayi dihimbau untuk dapat menggunakan
ruangan ini.
KOMISI
PELAUT
PERSEKUTUAN PELAUT tahun 2005 di mulai kembali :
Mess Kompast : Hari Kamis, Minggu ke-2 tgl. 13/1/05
pkl. 18.30 di alamat : 124B Sims Avenue,
telp. 67479514
Mess Toraja
: Hari Kamis, Minggu ke-4 tgl. 27/1/2005,
pkl 18.30 di alamat : 612B East Coast
Road, United Mansion, telp. 62452394
CSM, akan dimulai kembali pada bulan Pebruari pada
hari Jumat, minggu ke-1 tgl. 4/02/2005 pkl. 18.30.
Mohon perhatian para pelaut sekalian.
Kegiatan Gereja
PELAYANAN OIKUMENIS
IBADAH MINGGU
KEBAKTIAN ANAK-ANAK
KEBAKTIAN REMAJA
PERSEKUTUAN PEMUDA
PERSEKUTUAN WANITA
PERSEKUTUAN MARIA MARTA
MISI – PELATIHAN MISI
MALAM PUJI DAN DOA
LATIHAN PADUAN SUARA
HARI
WAKTU
TEMPAT
Minggu
14.30
Sanctuary
Minggu
14.30
Lantai 2
Minggu
14.15
Chapel
Sabtu
16.30
Chapel
Selasa
14.00
Dunman Hall
Minggu III
14.30
Eastern Basement
Sabtu
13.00
Dunman B’ment 4
Jum’at ketiga
19.30
Chapel
Minggu
16.30 – 18.30 Su Han Kuen Hall
KONTAK PELAYANAN DI GEREJA PRESBYTERIAN ORCHARD
1. Pendeta Johnny Setiawan Hermawan
Tel (K) 63368829 (R) 67793828 (HP) 90091484
Email : [email protected]
2. Preacher Chandra Koewoso
Tel (K) 63368829, Hp.93805649,
E-mail: [email protected]
3. Kantor Sekretariat GPO – Ibu Habiba A.N. Samadi
Tel : 63368829, 63376681, Fax : 63391979
Email : [email protected]
Bagi Jemaat yang ingin menerima WARTA GPO (via email), silahkan kirim
alamat email anda ke [email protected].
KONTAK PELAYANAN KOMISI-KOMISI DAN TIM KERJA
Sekolah
Minggu
Meriawati
Zhong
92474777
Remaja
Pemuda
Wanita
Maria Marta
Pelaut
Paulina
E. Salim
91391416
Merry
Alexander
91213450
Rosalinda
Sumolang
62876185
Maria
67330640
Rini
90058155
Herman L
90410245
Musik
Gerejawi
Megawati
Zhang
90109941
Misi
Triana
Lestari
90239060
PELAYANAN DI GEREJA PRESBYTERIAN CABANG BUKIT BATOK
21 Bukit Batok St. 11, Singapore 659673
Telp. 65699030 Fax. 65690693 (http://indonesia.bbpc.org.sg)
KEBAKTIAN UMUM I & II : MINGGU, PUKUL 09:00 & 11.00 PAGI
Preacher Budianto Lim, Tel (K) 65699030, ® 63166073, HP.91814675,
Email:[email protected]
GEMA
(GERAKAN MEMBACA ALKITAB)
KATA PENGANTAR UNTUK GEMA
Gema ini bukan nama dari majalah bulanan GPO namun Gema adalah suatu singkatan
yang memiliki arti yang berbeda; yaitu Gerakan Membaca Alkitab. Dan di Bulan
Oktober dimana kita menyambut hari Reformasi, maka memulai suatu kegiatan baru
yaitu mengajak dan menghimbau seluruh anggota jemaat yang sudah dan belum
membaca Alkitab untuk terlibat kegiatan membaca Alkitab secara teratur dan terencana
sehingga satu tahun kemudian maka kita yang belum pernah menyelesaikan pembacaan
Alkitab dapat menyelesaikannya sehingga Alkitab ini benar-benar boleh memberikan
wawasan iman, pengharapan dan kasih serta kita diterangi selalu oleh Terang Firman
Tuhan.
Maz 119:105. Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
MAZ 1:1. Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik,
yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan
pencemooh,
1:2 tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat
itu siang dan malam.
1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya
pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Selamat melaksanakan GEMA.
Salam dan Doa
Pdt Johnny S.H
Pendahuluan - Kitab I Tawarikh
penulis
: Ezra (?)
Tema
: Sejarah "Penebusan" Israel
Tanggal Penulisan : 450-420 SM
Latar Belakang
~~~~~~~~~~~~~
Sejarah yang tercatat dalam 1 dan 2 Tawarikh bersifat pra-pembuangan; akan tetapi,
asal-usul dan sudut pandangan kitab-kitab ini bersifat pasca-pembuangan -- ditulis pada
parohan kedua abad ke-5 SM, suatu waktu sesudah Ezra dan sejumlah besar orang
Yahudi buangan dari Babel dan Persia kembali ke Palestina (457 SM). Penyerbuan dan
pembinasaan Yerusalem oleh Raja Nebukadnezar (605-586 SM) bersama dengan
pembuangan di Babel selama 70 tahun telah menghancurkan sebagian besar
pengharapan dan cita-cita orang Yahudi sebagai umat perjanjian; oleh karena itu, para
buangan yang kembali ke Yerusalem untuk membangun kembali kota itu dan Bait Suci
memerlukan landasan rohani, yaitu: sebuah jati-diri dengan sejarah penebusan yang
lampau dan suatu pemahaman tentang sifat iman mereka kini dan harapan mereka akan
masa depan sebagai umat perjanjian. 1 dan 2 Tawarikh ditulis untuk memenuhi
kebutuhan ini.
Kedua kitab Tawarikh, Ezra, dan Nehemia, semua ditulis untuk orang Yahudi yang
kembali ke Palestina dari pembuangan. Kitab-kitab ini sangat mirip satu dengan lainnya
dalam gaya, bahasa, sudut pandang, dan maksud. Para sarjana pada umumnya
beranggapan bahwa semua kitab ini adalah hasil karya satu orang penulis atau penyusun,
yang menurut Talmud dan ahli kitab Yahudi dan Kristen yang paling kuno, adalah Ezra,
imam dan ahli Taurat. Karena 1 dan 2 Tawarikh ditulis dari perspektif seorang imam
dan mungkin juga pada masa hidup Ezra, dan karena ayat-ayat penutup 2 Tawarikh
(1Taw 36:22-23) diulang kembali dalam Ezra 1:1-3, tradisi Talmud bahwa Ezra adalah
"penulisnya" dikuatkan.
Penulis mencari keterangan dari banyak sumber tertulis ketika menulis kitab Tawarikh
ini, termasuk beberapa kitab PL dan catatan non-kanonik mengenai para raja dan nabi
(lih. 1Taw 29:29; 2Taw 9:29; 2Taw 12:15; 2Taw 20:34; 2Taw 32:32). Menurut kitab
Apokrifa, 2 Makabe (2:13-15), Nehemia, selama menjadi gubernur, mendirikan sebuah
perpustakaan di Yerusalem yang berisi banyak dokumen dari para raja dan nabi. Selaku
pemimpin rohani, Ezra diberi hak untuk memakai semua dokumen yang tersedia dalam
menyusun Tawarikh.
Pandangan ini merupakan tradisi kuno dan mungkin menggambarkan dengan tepat
cara Roh Kudus menuntun dan mengilhamkan penyusunan kedua kitab ini.
Tujuan
~~~~~~
Tawarikh ditulis untuk menghubungkan orang-orang Yahudi buangan yang kembali
dengan nenek moyang dan sejarah penebusan mereka. Dengan demikian, Tawarikh
menggarisbawahi tiga pokok;
(1) pentingnya pelestarian warisan kebangsaan dan rohani bagi orang Yahudi;
(2) pentingnya hukum Taurat, bait suci, dan keimaman dalam hubungan mereka yang
terus-menerus dengan Allah, jauh lebih penting dari kesetiaan kepada raja duniawi; dan
(3) pengharapan ultima Israel dalam janji Allah akan seorang Mesias dari keturunan
Daud untuk duduk di atas takhta selama-lamanya (1Taw 17:14).
Survai
~~~~~~
Sekalipun asal-usul dan sudut pandangan 1 dan 2 Tawarikh itu bersifat pascapembuangan, kitab ini berisi pandangan sekilas sejarah PL dari Adam hingga ketetapan
Koresy (sekitar 538 SM), ketika orang Yahudi diizinkan kembali ke negara mereka dari
tempat pembuangan di Babel dan Persia. 1 Tawarikh disusun sekitar dua pokok
pembahasan: sejarah keturunan Israel (pasal 1-9; 1Taw 1:1-9:44) dan masa
pemerintahan Raja Daud (pasal 10-29; 1Taw 10:1-29:30).
(1) Pasal 1-9 (1Taw 1:1-9:44) menelusuri sejarah penebusan Israel yang unik dari Adam
hingga Abraham sampai Daud dan pembuangan di Babel. Suku Yehuda ditempatkan
pertama di antara kedua belas anak Yakub karena rumah Daud, bait suci, dan Mesias
semuanya berasal dari Yehuda.
Daftar-daftar keturunan mengungkapkan bagaimana Allah memilih dan memelihara
suatu kaum sisa untuk diri-Nya sejak awal sejarah manusia hingga awal zaman pascapembuangan. Perspektif keimaman kitab ini jelas karena keluarga imam dan suku Lewi
memperoleh perhatian khusus.
(2) Pasal 10-29 (1Taw 10:1-29:30) menceritakan masa pemerintahan Daud. Para
pahlawan Daud (pasal 11-12; 1Taw 11:1-12:40) dan kemenangan-kemenangannya yang
luar biasa (pasal 14, 18-20; 1Taw 14:1-17; 1Taw 18:1-20:8) dipuji. Juga, suku Lewi,
para imam, dan pemusik pada masa pemerintahannya disoroti (pasal 23-26; 1Taw 23:126:32). Penulis menekankan bagaimana Daud membawa kembali tabut perjanjian dan
penetapan Yerusalem sebagai pusat ibadah Israel (pasal 13-16, 22, 28-29; 1Taw 13:116:43; 1Taw 22:1-19; 1Taw 28:1-29:30).
1 Tawarikh berbeda dengan 2 Samuel karena tidak menyebut dosa-dosa Daud yaitu
perzinaan dan pembunuhan serta akibat-akibat tragis yang mengikutinya. Sebagai
gantinya, 1 Tawarikh menyisipkan apa yang tidak disajikan 2 Samuel: persiapan Daud
yang rajin dan teliti untuk pembangunan bait suci dan penetapan penyembahan Tuhan
Allah. Di bawah pimpinan Roh Kudus, hal-hal yang tak dicantumkan dan yang
ditambahkan dalam kitab ini direncanakan untuk memenuhi kebutuhan umat Allah
dalam masyarakat pasca-pembuangan.
Ciri-ciri Khas
~~~~~~~~~~~
Lima ciri utama menandai 1 Tawarikh.
(1) Kitab ini kurang lebih mencakup kurun sejarah yang sama dengan 1 dan 2 Samuel.
(2) Silsilah-silsilahnya (pasal 1-9; 1Taw 1:1-9:44) menjadi daftar terpanjang dan paling
lengkap dalam Alkitab. Karena dalam susunan asli Ibrani kitab-kitab PL, 1 dan 2
Tawarikh terletak paling akhir. Letaknya daftar keturunan ini tepat untuk memberikan
inspirasi dan isi kepada silsilah Mesias pada permulaan PB.
(3) Kitab ini dengan jelas menguraikan kebangunan rohani dan pembaharuan yang
belum pernah terjadi sebelumnya dari semua bentuk penyembahan ketika Daud
membawa tabut perjanjian ke Yerusalem (pasal 15-16; 1Taw 15:1-16:43).
(4) Kitab ini menekankan perjanjian Allah dengan Daud
(pasal 17; 1Taw 17:1-27)
sebagai pusat pengharapan Israel akan Mesias yang dijanjikan.
(5) Pilihan atas peristiwa sejarahnya mencerminkan perspektif keimaman dari sang
penulis yang diilhamkan mengenai penetapan kembali bait suci, hukum Taurat, dan
keimaman dalam masyarakat Yerusalem pasca-pembuangan.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Daftar keturunan dari Adam hingga pembuangan Babel, termasuk raja-raja keturunan
Daud dan keturunan mereka (pasal 3-4; 1Taw 3:1-4:43), memberikan data yang
diperlukan bagi silsilah PB dari Yesus Mesias dalam Matius (Mat 1:1-17) dan Yesus,
Anak Allah dalam Lukas (Luk 3:23-28). Gambaran mengenai Daud dalam 1 Tawarikh,
duduk di takhta Tuhan dan memerintah kerajaannya (1Taw 17:14), melambangkan
kedatangan Mesias, "Anak Daud", Yesus Kristus.
Keandalan Sejarah Tawarikh
Para pengritik yang tidak bertanggung jawab memandang Tawarikh sebagai sejarah
isapan jempol atau yang diputarbalikkan, yang pada umumnya kurang dapat diandalkan
dibandingkan dengan Samuel dan Raja-Raja. Harus diakui bahwa Tawarikh merupakan
sejarah yang sangat selektif; akan tetapi, tidak benar bahwa itu isapan jempol atau tidak
dapat diandalkan. Memang benar Tawarikh menekankan sisi terang sejarah Yahudi;
tidak benar bahwa kegagalan-kegagalannya disangkal (mis. 1Taw 21:30). Ketika tidak
mencantumkan sejarah yang dicatat oleh Samuel dan Raja-Raja, penulis Tawarikh
menganggap bahwa para pembacanya mempunyai pengetahuan tentang kedua kitab ini.
Hukuman-hukuman kenabian dari Samuel dan Raja-Raja, serta pengharapanpengharapan keimaman dari Tawarikh, keduanya benar dan sangat diperlukan. Banyak
pernyataan sejarah yang hanya terdapat dalam 1 Tawarikh telah terbukti dapat
diandalkan oleh penemuan-penemuan arkeologis; tidak ada yang tidak dapat
dipertahankan. Juga, keahlian yang teliti telah memberikan penjelasan-penjelasan yang
dapat diterima mengenai masalah angka-angka yang besar dalam Tawarikh. Tawarikh
berdiri sebagai bagian penting yang dapat diandalkan dari keseluruhan catatan perjanjian
yang lama yang diilhamkan oleh Allah.
Pendahuluan - Kitab II Tawarikh
Penulis
: Ezra (?)
Tema
: Ibadah, Kebangunan Rohani, dan Pembaharuan Sejati
Tanggal Penulisan: 450-420 SM
Latar Belakang
~~~~~~~~~~~~~
Karena 1 dan 2 Tawarikh mula merupakan satu kitab dalam PL Ibrani, latar belakang 2
Tawarikh dibahas dengan lebih terinci dalam "Pendahuluan 1 Tawarikh".
2 Tawarikh meliput kurun sejarah yang sama dengan 1 dan 2 Raja-Raja -- yaitu,
pemerintahan Salomo (971-931 SM) dan kerajaan terpecah (930-586 SM). Berbeda
dengan 1 dan 2 Raja-Raja, yang merunut sejarah kedua belahan kerajaan itu, 2 Tawarikh
hanya berfokus pada nasib Yehuda. Penulis memandang kerajaan Yehuda di selatan
sebagai aliran utama dari "sejarah penebusan" Israel karena
(1) bait suci di Yerusalem tetap menjadi pusat penyembahan yang benar kepada Allah,
(2) raja-raja Yehuda adalah keturunan Daud, dan
(3) Yehuda adalah suku yang terkemuka di antara orang-orang Yahudi yang kembali
untuk membangun Yerusalem dan bait suci kembali.
2 Tawarikh ditulis dari perspektif seorang imam pada parohan kedua abad ke-5 SM
ketika bait suci, keimaman, dan perjanjian Daud kembali menjadi hal yang sangat
penting.
Tujuan
~~~~~~
Seperti 1 Tawarikh, 2 Tawarikh ditulis untuk kaum sisa Yahudi yang kembali dan
berhadapan dengan kebutuhan mendesak untuk menemukan kembali warisan rohani
mereka. Daripada menekankan sisi gelap dari sejarah Israel, kitab ini menekankan
kebangunan rohani, pembaharuan, dan kebangkitan kembali iman bagi para buangan
yang patah semangat, yang mencari masa depan dan pengharapan penebusan di tanah
perjanjian.
Survai
~~~~~
Sejarah dalam 2 Tawarikh terbagi menjadi dua bagian utama.
(1) Pasal 1-9 (2Taw 1:1-9:31) menceritakan masa pemerintahan Salomo, yang menjadi
masa keemasan Israel dalam damai sejahtera, kuasa, kemakmuran, dan kehormatan.
Sekalipun demikian, sesuai dengan tujuan utama seluruh Tawarikh, dua pertiga bagian
dari sembilan pasal ini berfokus pada pembangunan dan penahbisan bait suci sebagai
pusat penyembahan Israel yang sejati kepada Allah (pasal 2-7; 2Taw 2:1-7:23).
(2) Pasal 10-36 (2Taw 10:1-36:23) merupakan kisah yang sangat terpilih perihal para
raja Yehuda setelah kematian Salomo dan perpecahan kerajaan itu. Di tengah-tengah
kemerosotan rohani dan kemurtadan Yehuda, 2 Tawarikh menonjolkan raja-raja tertentu
yang patut dipuji:
- Asa (pasal 14-15; 2Taw 14:1-15:19),
- Yosafat (pasal 17, 19-20; 2Taw 17:1-19; 2Taw 19:1-20:37),
- Yoas (pasal 24; 2Taw 24:1-27),
- Hizkia (pasal 29-32; 2Taw 29:1-32:33), dan
-Yosia (pasal 34-35; 2Taw 34:1-35:26), yang masing-masing memulaikan dan
memimpin masa kebangunan dan pembaharuan rohani.
Sebanyak 70% dari pasal 10-36 (2Taw 10:1-36:23) berfokus pada para raja yang
bertanggung jawab atas terjadinya kebangunan dan pembaharuan rohani ini, sedangkan
hanya 30% yang membahas para raja yang bertanggung jawab untuk pencemaran dan
kehancuran kerajaan. Kitab ini berakhir dengan keputusan Raja Koresy dari Persia yang
mengizinkan para buangan Yahudi kembali dan membangun kembali bait suci mereka
di Yerusalem (2Taw 36:22-23).
Ciri-ciri Khas
~~~~~~~~~~~~
Empat ciri utama menandai kitab ini.
(1) Cakupan sejarahnya pada hakikatnya sama dengan kerangka waktu dalam 1 dan 2
Raja-Raja.
(2) Fokusnya pada bait suci di Yerusalem sangat mungkin menerangkan mengapa kitabkitab Tawarikh dimasukkan dalam bagian kitab bukan nubuat dalam PL Ibrani, dan
dengan demikian terpisah dari Samuel dan Raja-Raja yang terdapat di bagian nubuat.
(3) Kitab ini menampilkan lima kebangunan rohani nasional, termasuk:
(a) kisah kebangunan rohani yang menakjubkan dalam PL di bawah pimpinan Hizkia
(pasal 29-32; 2Taw 29:1-32:33) dan
(b) kebangunan rohani yang menakjubkan di bawah pimpinan Yosia, ketika "Kitab
Hukum" ditemukan dan dibacakan di hadapan umum, yang mengakibatkan
pembaharuan perjanjian dan perayaan Paskah (pasal 34-35; 2Taw 34:1-35:19).
(4) Nasihat kunci kitab ini ialah mencari Tuhan; penulis berkali-kali menekankan
pentingnya mencari Tuhan dengan tekun dan dengan segenap hati (mis. 2Taw 1:6-13;
2Taw 6:14; 2Taw 7:14; 2Taw 12:14; 2Taw 15:1-2,12-15; 2Taw 16:9,12; 2Taw 17:4;
2Taw 19:3; 2Taw 20:3-4,20; 2 Taw 31:21; 2Taw 32:20-22; 2Taw 34:26-28).
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sekalipun kerajaan Daud telah dihancurkan, keturunan Daud tetap hidup dan
menemukan penggenapannya di dalam diri Yesus Kristus (lih. silsilah dalam Mat 1:1-17
dan Luk 3:23-38). Bait Suci di Yerualem juga mempunyai makna kenabian yang
berkaitan dengan Yesus yang menyatakan, "Di sini ada yang melebihi Bait Allah" (Mat
12:6). Yesus juga membandingkan tubuh-Nya dengan bait suci, "Rombak Bait Allah ini,
dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali" (Yoh 2:19). Akhirnya, di
Yerusalem baru, Allah dan Anak Domba akan menggantikan Bait Suci: "Dan aku tidak
melihat Bait Suci di dalamnya; sebab Allah, Tuhan Yang Mahakuasa, adalah Bait
Sucinya, demikian juga Anak Domba itu" (Wahy 21:22).
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>><><><<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<
Pembacaan Alkitab dari tgl. 8 – 18 Januari 2005
Hari
Tgl.
101.
102.
103.
104.
105.
106.
107.
108.
109
110
Kitab
Pasal
9
11 – 14
J
A
N
U
A
R
I
10
15 – 18
2
0
0
5
15
11
I TAWARIKH
19 –25
12
26 - 29
13
1–5
14
6–9
10 – 14
II TAWARIKH
16
15 - 19
17
20 – 24
18
25 - 28
Download