WEBSITE SEBAGAI PENYEDIA INFORMASI Henry Aryco1,Ir Kodrat Iman Satoto, MT2. Mahasiswa dan Dosen Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang, Indonesia Email: [email protected] 1 2 Abstrak Perkembangan teknologi dewasa ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hampir semua lini kehidupan dapat dikerjakan dengan mudah, cepat, dan efisien. Sehingga muncul istilah “Just click and do”. Semua dirancang dengan sistem yang serba otomatis, sehingga tidak perlu repot-repot melakukan hal-hal yang membuang waktu. Seiring dengan berkembangnya teknologi maka kemudahan untuk mendapatkan informasi dapat dilakukan dengan menggunakan internet melalui media website. Dengan adanya website atau sistem informasi, maka informasi dapat ditayangkan kapanpun dan selalu up to date. Perancangan website di BP DIKJUR akan sangat berguna bagi para peserta pendidikan maupun sekolah menengah kejuruan yang yang membutuhkan informasi tentang pelatihan-pelatihan yang diadakan di BP DIKJUR. Dalam perancangan website BP DIkJUR ini menggunakan CMS (Content Management System) open source Joomla. CMS ini dapat di unduh secara gratis. Dalam waktu yang relatif singkat, Joomla adalah salah satu software CMS yang handal untuk berbagai keperluan sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Banyaknya aplikasi yang dapat disisipkan ke dalam sebuah website, menjadikan Joomla! sebagai alternatif utama ketika membangun sebuah website secara dinamis dan interaktif. Joomla! memiliki beberapa keunggulan tersendiri dibandingan CMS lainnya. Selain dukungan komunitas yang sangat pesat dalam dukungan perkembangannya jommla! Memiliki beberapa keunggulan lain seperti, kemudahan update halaman utama, halaman berita, halaman artikel, maupun halaman arsip secara cepat dan mudah dikustomisasi, mudah digunakan untuk mengedit (menambah, mengubah, dan menghapus) materi dan gambar, fleksibel untuk mengatur tampilan halaman muka. Selain itu joomla juga memiliki struktur administrator yang sederhana, sehingga tidak perlu banyak waktu bagi orang awam untuk mempelajarinya. Dalam hal ini dapat dikatakan joomla! memberikan kemudahan dalam penyediaan serta pembaharuan informasi suatu organisasi atau instansi. Kata Kunci: Website, Joomla!, CMS keberhasilan kompetisi. Sistem pendidikan masa kini sedang mengalami perubahan yang amat pesat sekali. Berbagai kaedah baru telah diperkenalkan serta digunakan agar system pembelajaran menjadi lebih mudah, berkesan dan bermakna. Sejak beberapa tahun lalu pengajaran dan pembelajaran berbantukan komputer (PBK) telah diperkenalkan dan kini dengan era teknologi dan komunikasi yang semakin pesat semakin mendapat perhatian yang ramai. Perkembangan dalam teknologi internet menjanjikan potensi yang besar I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dewasa ini sangat pesat, ditandai dengan lahirnya berbagai inovasi baru yang menyediakan segala fasilitas yang memudahkan manusia dalam beraktivitas dan bertujuan menjadikan hidup manusia lebih mudah. Salah satu lokomotif yang mendorong perkembangan yang pesat ini adalah website, mengingat saat ini merupakan era informasi dimana penyebaran informasi yang menarik, cepat dan akurat menjadi kunci dalam 1 dalam merubah cara tiap individu baik untuk belajar maupun mengajar. Internet juga menyediakan berbagai informasi kepada para peserta pelatihan di BP DIKJUR sehingga perserta pelatihan tidak mengeluhkan lagi akan kurangnya informasi tentang pelatihan-pelatihan di BP DIKJUR yang disediakan melalui informasi manual atau surat edaran dari BP DIKJUR. Dengan adanya website ini, diharapkan semua informasi tentang pelatihan-pelatihan dapat diperoleh dari website BP DIKJUR. Dan tidak hanya itu juga, peserta pelatihan pun tidak perlu repot lagi untuk pengambilan formulir pendaftaran, karena akan di sediakan pada website ini. Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas dan berlatar belakang disiplin ilmu informatika dan komputer, maka Penulis memilih BP DIKJUR Dinas Pendidikan Semarang sebagai lokasi Kerja Praktek dan memilih topik sebagai berikut, “Website Sebagai Penyedia Informasi”. II. DASAR TEORI 2.1 Website Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar. Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan. 1.2 Tujuan Tujuan dari penulisan laporan kerja praktek ini adalah untuk membantu dalam pembaharuan informasi yang disediakan pada website BP DIKJUR Jawa Tengah dan mempelajari apa saja yang dibutuhkan suatu organisasi sehingga dibutuhkan sebuah sistem informasi . 2.2 Macam-macam Situs Web 2.2.1 Website Statik Sebuah Website statik adalah salah satu bentuk website yang isi didalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang yang menggunakan software editor 1.3 Pembatasan Masalah Makalah ini disusun untuk mengetahui dan mempelajari website sebagai penyedia informasi pada suatu instansi. Untuk mempersempit masalah, maka hanya dibahas mengenai pemasangan joomla berserta komponennya serta kegunaan komponoen dan modul pada joomla. 2.2.2 Website Dinamik Sebuah website dynamic adalah website yang secara berkala, informasi didalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan 2 informasi yang diterima client selalu yang terbaru/up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan pergerakan mouse. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user. 2.3.3 ASP ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis. ASP merupakan salah satu produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft. ASP bekerja pada web server dan merupakan server side scripting. 2.3 Bahasa Pemrograman Web 2.3.1 HTML HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). W3C sendiri adalah komunitas internasional yang mengembangkan standar untuk menjamin pertumbuhan jangka panjang Web. HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. 2.3.4 XML Extensible Markup Language (XML) adalah bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data. XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja. XML merupakan suatu metode dalam membuat penanda atau markup pada sebuah dokumen 2.3.5 WML WML adalah kepanjangan dari Wireless Markup Language, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi berbasis XML (eXtensible Markup Langauge). WML ini adalah bahasa pemrograman yang digunakan dalam aplikasi wireless. WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel. 2.3.2 PHP PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan 2.3.6 Javascript Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client. JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape. Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript. 3 basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. 2.3.7 CSS Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C) 2.4.1 MySQL MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. 2.3.8 AJAX Istilah AJAX (Asynchronous JavaScript And XML) dalam pengembangan web menjadi popular beberapa tahun belakangan ini. AJAX ini sendiri bukan merupakan bahasa pemrograman baru. AJAX hanya merupakan sebuah teknik pemanfaatan object XMLHttpRequest dengan javascript untuk berkomunikasi dengan server secara Asynchronous, dengan pemanfaatan object XMLHttpRequest ini kita dapat membuat proses berjalan secara background atau bekerja dibelakang layar sementara user dapat tetap berinteraksi dengan halaman web yang ada. Pemanfaatan tehnik Asynchronous ini jugalah yang telah mendorong pengembangan web menjadi lebih kaya atau banyak yang menulisnya dengan istilah pengembangan Rich Internet Application (RIA) atau WEB 2.0. 2.4.2 Microsoft SQL Server Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah TransactSQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar. 2.4 Database Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen 4 Elemen CMA memperbolehkan si manajer isi -yang mungkin tidak memiliki pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language), untuk mengatur pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs Web tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah ditambah, dikurangi atau diubah oleh si empunya situs web untuk mengupdate atau memperbaharui situs Web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah sistem CMS berbeda-beda, walaupun begitu, kebanyakan dari software ini memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi, pembuatan index, pencarian, dan pengarsipan. 2.4.3 Oracle Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform). Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang. Oracle merupakan DBMS yang paling rumit dan paling mahal di dunia, namun banyak orang memiliki kesan yang negatif terhadap Oracle. Keluhankeluhan yang mereka lontarkan mengenai Oracle antara lain adalah terlalu sulit untuk digunakan, terlalu lambat, terlalu mahal, dan bahkan Oracle dijuluki dengan istilah “ora kelar-kelar” yang berarti “tidak selesaiselesai” dalam bahasa Jawa. Jika dibandingkan dengan MySQL yang bersifat gratis, maka Oracle lebih terlihat tidak kompetitif karena berjalan lebih lambat daripada MySQL meskipun harganya sangat mahal. III. 3.1 Instalasi Joomla! Sebelum memulai installasi joomla! harus dipastikan bahwa web host dapat menangani sistem Joomla. Minimum persyaratan sistem adalah sebagai berikut: 1. Apache 1.3 atau diatasnya 2. PHP 4.3 atau diatasnya 3. MySQL 3.23 atau diatasnya Hampir semua web hosting sudah mendukung teknologi ini dan bahkan sudah memiliki versi yang lebih baik. Web browser modern tidak akan memiliki kesulitan melihat baik bagian depan pengguna atau interface Administrator Joomla. Setiap versi Internet Explorer setelah 5.5 akan bekerja dengan baik dengan joomla, dan Opera versi 7 dan di atasnya dapat menampilkan Joomla dengan baik. Semua versi Mozilla Firefox dan Apple Safari akan menampilkan situs Joomla dengan baik pula. Untuk melihat halaman depan default Joomla, pengunjung web tidak akan butuh Javascript dan diaktifkan, meskipun banyak menggunakan ekstensi Joomla 2.5 Sistem Manajemen Konten Sistem managemen konten atau yang lebih dikenal dengan CMS (Content Management System) adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web. Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen: 1. Aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA]) 2. Aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA]). PEMBUATAN WEBSITE MENGGUNAKAN JOOMLA 5 MySQL. Kemudian isikan nama database, username dan password. 2. Buka tab baru pada internet browser. 3. Lalu masukkan nama domain yang telah terdaftar, dalam hal ini blptsemarang.co.cc kedalam address bar 4. Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar dibawah. JavaScript untuk meningkatkan interaksi pengguna. Interface administrator membutuhkan JavaScript jadi, pastikan untuk diaktifkan sebelum memulai instalasi. Sebelum memulai, download terlebih dahulu file jooma! Dengan mengunjungi www.joomla.org lalu klik link download joomla. Setelah file core joomla! telah terunduh ekstrak kedalam harddisk lalu upload ke dalam web hosting. Dalam hal ini saya menggukan program filezilla sebagai FTP client. Karena file joomla akan di-upload ke dalam sebuah web hosting pastikan sudah memiliki username dan password untuk user web hosting dan akun web hosting sudah di-approve, karena biasanya saat mendaftar di webhosting domain yang telah kita daftarkan masih harus di-setup oleh admin web hosting tersebut, dan tentunya sudah memiliki nama domain yang telah terdaftar. Untuk pembuatan website ini saya memakai jasa free webhosting www.000webhost.com dan memakai jasa free domain www.co.cc. Setelah semuanya telah siap, file joomla yang telah di ekstrak secara drag and drop dimasukkan kedalam folder public_html. Proses ini dapat dilihat pada gambar 3.1. Gambar 3.2 Tampilan Awal Instalasi Joomla! 5. Setelah itu Klik next, maka akan keluar tampilan seperti dibawah ini. Pastikan hasil check seperti dibawah ini, jarang sekali adanya kegagalan instalasi pada tahap ini karena hampir semua web hosting sudah mendukung teknologi yang dibutuhkan untuk instalasi joomla. Gambar 3.3 Instalasi Joomla! Tahap Kedua Kemudian klik next untuk melanjutkan ke tahap berikutnya Gambar3.1 Upload File Joomla Setelah semua file berhasil dimasukkan kedalam webhosting , tahap selanjutnya adalah instalasi joomla. Langkahlangkah yang dilakuka. sebagai berikut: 1. Masuk ke cPanel web hosting lalu buat database melalui menu 6 Kemudian isikan nama situs yang akan dibuat, email admin, dan password. Lalu klik install sample data. Sample data ini adalah contoh konten, atau tampilan web joomla standard. Tidak di sarankan untuk pengguna yang masih awam, karena begitu instalasi selesai tampilan awal joomla hanya terlihat seperti halaman kosong. 6. Setelah itu maka akan keluar tampilan dibawah ini. Gambar 3.4 Tahap Ketiga Instalasi Joomla! Tahap ini adalah pengaturan database. Masukkan host name, username dan password database. Kemudia klik next. 7. Setelah tahap di atas selesai, tahap selanjutnya adalah pengaturan FTP. Tahap ini berguna untuk menghubungkan antara instalasi joomla dengan FTP pada saat kita menginstall komponen-komponen joomla!. 9. Kemudian klik next untuk melanjutkan, maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Gambar 3.7 Tahap Akhir Instalasi Joomla! 10. Setelah instalasi selesai, masuk kembali ke FTP klien kemudian hapus folder installation. Sebenarnya folder instalation tidak harus dihapus, cukup hanya dengan me-rename saja, misal menjadi installation2. 11. Setelah folder installation sudah direname atau dihapus, klik admin pada kanan pojok atas. Maka aka muncul tampilan seperti di bawah ini. Gambar 3.5 Tahap Kelima Instalasi Joomla! Isikan FTP user dan password lalu klik Verify FTP Setting. Maka FTP path akan terisi secara otomatis. 8. Lalu akan muncul tampilan main configuration Gambar 3.8 Tampilan Login Administrator Joomla! 12. Instalasi joomla! selesai. Gambar 3.6 Konfigurasi Utama Joomla! 7 3.2 Komponen Joomla yang Digunakan Dalam membangun sebuah sistem informasi atau sebuah portal web, diharapkan sistem yang akan dibangun menjadi sebuah sistem yang powerful, dalam artian ueser tidak memerlukan lagi media lain untuk memperoleh informasi dan sistem tersebut dapat di andalkan untuk kedepannya. Joomla! mungkin sudah cukup baik untuk merancang sebuah web portal atau sebuah sistem informasi, namun tidak semua fitur-fitur yang ada pada coreinstallation joomla! sudah memenuhi kebutuhan. Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa komponen joomla! pendukung yang kiranya bisa memenuhi kebutuhan dalam membangun sebuah sistem. Beberapa komponen pendukung yang dibutuhkan untuk membangun web portal ini adalah sebagai berikut. 1. Phoca Gallery Komponen ini digunakan untuk membuat sub web portal yang menampilkan galeri foto. Galeri foto sendiri berisikan file-file dokumentasi kegiataan-kegiatan yang di adakan di BP DIKJUR Jawa Tengah. Alasan kenapa menggunakan komponen ini karena : - Instalasinya mudah dan parameternya mudah untuk digunakan - Dapat membuat thumbnail dan mengatur ukuran gambar - Kemudahan pengguna awam karena sangat mudah untuk menampilkan gambar yang diinginkan.. Berikut ini adalah penggunaan komponen Phoca Gallery: 1. Membuat folder tempat dimana foto akan diupload Gambar 3.9 Tampilan Halaman Admin 2. Setelah foto diupload setting pada thumbnail agar saat ditampilkan bisa terlihat preview pada menu galeri foto Gambar 3.10 Foto yang Sudah DiUpload 3. Untuk mengadministrasi gambar seperti merubah nama dan tanggal upload. Klik nama gambar yang ingin diedit. Untuk tampilan setting bisa dilihat pada gambar dibawah. Gambar 3.11 Setting Thumbnail Lalu klik save. Hasil tampilan dari Phoca Gallery bisa dilihat pada gambar dibawah. Gambar 3.12 Tampilan AtomiconGallery 2. Phoca Map Phoca map di sini difungsikan untuk menampilkan letak BP DIKJUR Jawa Tengah. Untuk menampilkan map, hal pertama yang dilakukan klik Map kemudian klik New di kanan atas untuk membuat kategori. Berikut tampilannya : 8 BP DIKJUR Jawa Tengah. Gambar 3.16 Tampilan Awal jEvent Untuk mengisikan informasi tersebut dapat menggunakan menu Manage Categories dan Manage Calendar. Pada menu Manage Categories dan Manage Calendar diisikan informasi tentang event yang akan dilakukan, sedangkan pada menu Manage events berfungsi sebagai pengaturan events. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tampilan berikut : Gambar 3.13 Konfigurasi Google Map Setelah terisi klik save. Untuk menentukan titik lokasi, kembali ke control panel Phoca Map kemudian Klik Marker lalu klik Coordinates dan tentukan marker pada lokasi yang di tuju maka secara otomatis koordinat lokasi yang diinginkan akan terisi. Berikut adalah tampilan setting untuk menentukan titik letak. Gambar 3.17 Tampilan Menu Manage events Berikut adalah tampilan tab calendar: Gambar 3.14 Menentukan Letak Lokasi Setelah mengisi semua infrmasi yang bituhukna klik save untuk menyimpan. Berikut ini adalah tampilan Phoca Map: Gambar 4.18 Tampilan Menu Events Setelah informasi yang akan ditampilkan sudah terisi kemudian klik save. Berikut adalah tampilan pada menu jadwal pelatihan : Gambar 3.15 Tampilan Lokasi BP Dikjur Jawa Tengah 3. jEvent Komponen ini berfungsi untuk menampilkan informasi tentang jadwal kegiatan serta event-event Gambar 3.19 Tampilan Menu Jadwal Pelatihan 9 seperti .zip atau .rar. Berikut adalah tampilan halaman admin Phoca Download : 4. JM SiteMap JM SiteMap berfungsi untuk membuat sitemap. Site Map sendiri berfungsi untuk memudahkan pengunjung yang jika meng-klik page site map akan ditunjukkan ringkasan isi dari halaman dan judul dari website yang sersangjutan sehingga terbuka kemungkinan menambah page view dari pengunjung. Berikut adalah tampilan konfigurasi site map : Gambar 3.23 Halaman admin Phoca Download Untuk menggunakan remository langkah pertama adalaha membuat sections. Section berfungsi sebagai parent kategori folder untuk file yang nantinya akan di-upload. Langkah selanjutnya adalah membuat categories yang nantinya berisi file-file yang di-upload. Langkah selanjutnya adalah mengupload file, untuk meng-upload file dapat dilakukan di menu files. Setelah masuk ke menu files, lalu klik icon new di kanan atas,kemudian isikan informasi yang diinginkan. Berikut adalah upload file : Gambar 3.20 Tampilan Konfigurasi SEF Service Map Untuk mengelola mana saja ringkasan isi web yang ditampilkan, dapat digunakan menu structure. Tinggal llik tanda centang enable atau disable. Setelah semua setting selesai. Dapat lihat pada gambar dibawah tampilan site map pada situs SP DIKJUR Jawa Tengah sebagai berikut : Gambar 3.24 Tampilan Upload File Untuk meng-upload file, pada baris filename klik icon file, setelah file diupload klik fileyang akan ditampilkan. Setelah semuanya selesai klik save untuk menyimpan. Setelah file tersimpan publish file tersebut untuk menampilkan pada halaman web. Gambar 3.22 Tampilan Site Map 5. Phoca Download Komponen ini digunakan untuk user yang ingin mendownload file-file yang disediakan. Dalam situs BP DIKJUR ini Phoca Download nantinya berisi formulir-formulir pendaftaran dan undangan untuk pelatihan bisa juga untuk file dengan ekstensi compressed 6. Mod Banner Mod Banner adalah komponen yang digunakan untuk menambahkan banner pada main menu. Biasanya untuk website komersial digunakan untuk memasang iklan pada menu, tapi di sini 10 difungsikan untuk memasang link terkait dari Situs Jawa Tengah. Berikut Konfigurasinya : Gambar 3.27 Link-Link yang Mengarah ke Beberapa Web Pendidikan Nasional Gambar 3.25 Tampilan mod_banner Setelah semua informasi yang diperlukan telah terisi kemudian tentukan Banner Client yang diinginkan lalu klik save untuk menyimpan. Berikut ini adalah tampilan logo jawa tengah yang sudah dihubungkan dengan situs resmi Jawa Tengah www.jatengprov.go.id. Gambar 3.28 Halaman Dashboard JV links exchanger Sebelum membuat link terlebih dahulu membuat kategori yang nantinya berisi link-link yang akan ditampilkan. Gambar 3.29 Halaman Dashboard Membuat Link Pada JV Links Exchanger Gambar 3.26 Logo Jawa Tengah Yang Terhubung Dengan www.jatengprov.go.id 7. JV Links Exchanger JV links exchanger berfungsi untuk membuat link-link pada main menu ke instansi yang berkaitan dengan BP DIKJUR, seperti Kementrian Pendidikan Nasional (KEMDIKNAS), Jejaring Pendidikan Nasional (JARDIKNAS), dan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah (PDKJATENG). Berikut adalah pengaturan JV links Exchanger : Gambar 3.30 Tampilan Beberapa Link yang Sudah Dibuat 11 banyak dan mereka saling sharing tentang fitur dan plugin terbaru dari Joomla!. Di dalam web ini kita juga bisa download Joomla! bahasa Indonesia. Berikut ini kelebihan-kelebihan membuat website dengan Joomla! : 1. Kemudahan Instalasi Kemudahan instalasi merupakan kelebihan CMS Joomla!. Joomla! bisa diinstal secara offline maupun online. Jika kita akan menginstal Joomla! secara offline, maka komputer kita hanya butuh server seperti WAMP. Secara online, Joomla! dapat diinstal di bagian fantastico control panel website kita. Saat ini sudah banyak webhosting yang memberikan fasilitas control panel, hal ini semakin memudahkan kita untuk menggunakan Joomla!. Gambar 3.31 Tampilan Website Secara Keseluruhan 2. Kemudahan Pengelolaan Pengelolaan Joomla! tidaklah susah. Kita tinggal mengelola website dari halaman administrator, tanpa harus menguasai bahasa pemrograman web. Orang awam dapat dengan mudah menjalankannya. IV. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN JOOMLA 4.1 Kelebihan dan Kekurangan Membuat Web dengan Joomla! Joomla! adalah salah satu Open Source Content Management Systems paling powerfull yang pernah ada. Digunakan diseluruh dunia dari situs yang paling sederhana sampai kepada aplikasi korporasi yang kompleks. Kelebihan Joomla! terletak pada kemudahan instalasi dan pengelolaannya. CMS yang satu ini merupakan CMS yang lengkap dan banyak dipakai oleh pengembang web baik luar dan dalam negeri. Sebagai jasa pembuatan website murah, penguasaan banyaknya program CMS sudah menjadi sebuah keharusan. Joomla! terbilang lengkap untuk fitur-fiturnya dan untuk belajar joomla pun gampang karena sudah ada id-joomla.com yang didalamnya banyak tutorial tentang CMS ini. Idjoomla.com merupakan komunitas Joomla! Indonesia, anggotanya sudah 3. Open Source Open Source adalah upaya untuk melepaskan kode-kode program kepada publik. Karena Joomla! adalah CMS Open Source, maka kita dapat menggunakannya secara gratis. Kita hanya cukup membayar web hosting. 4. Banyak Fitur Joomla! mempunyai banyak fitur di dalamnya. Component dan module dapat di download secara gratis. Selain itu pengguna juga dapat dengan gampang merubah tampilan web hanya dengan mendownload template dan menginstalnya. 12 saja, yaitu: Super Administrator, Administrator, Manager, Publisher, Editor, Registered Pengguna dan Guest. Joomla! tidak mengijinkan anda untuk menambah ACL ini atau mengubah ACL ini. 5. Kemudahan untuk Kostumisasi Joomla! mudah di-custom, baik itu dengan cara object-class ataupun gaya progamming lainnya. Sehingga serumit apapun aplikasi, bisa ditangani dengan mudah tanpa perlu terlebih dahulu memahami API Joomla!. 3. Ketiadaan Multisite Multisite adalah kemampuan CMS untuk membuat website induk yang terdiri atas beberapa website anak. Sehingga jika perlu upgrade maka cukup induknya saja yang di-upgrade. Ini berguna sekali untuk membangun website komunitas di mana masing-masing anggota mempunyai website-nya sendiri. Fasilitas Multisite ini tidak terdapat di Joomla!. 4.2 Kekurangan Membuat Web dengan Joomla! Joomla! sebagai alternatif pengembangan web dalam waktu yang cukup singkat, tentunya mempunyai beberapa kelemahan CMS pada umumnya. Kelemahan ini harusnya diketahui oleh pengembang yang benarbenar menggunakan Joomla! sebagai engine website secara utuh, bukan sebagai referensi. Berikut ini kelebihankekurangan membuat website dengan Joomla! : 1. Kurangnya SEO Friendly 4. Ketiadaan Tracker Tracker adalah kemampuan CMS untuk menampilkan apa saja yang pernah ditulis atau dikirim oleh pengguna tertentu. Pada website ini jika anda klik "Tracker" maka akan ditampilkan semua blog, artikel, forum, maupun komentar yang pernah anda tulis. Fasilitas ini tidak terdapat pada Joomla!. Kelemahan ini membuat website kita jarang menempati urutan teratas dari hasil pencarian mesin pencari. Jika anda ingin mengubah Joomla! memiliki kemampuan yang lebih baik dalam hal ini maka anda perlu install komponen freeware Open SEF tetapi kemampuannya tidak sebaik Advanced SEF. Pengguna Joomla! juga harus berhati-hati karena website-nya bisa saja tidak bisa diakses setelah SEF diaktifkan. 2. Keterbatasan Control List) ACL 5. Kurangnya Cache Memory Cache memory pada CMS adalah kemampuan CMS untuk menyimpan secara dinamis halaman website yang telah dibuka, dengan demikian tidak perlu melakukan query ulang pada database tetapi cukup satu query saja. Cache pada Joomla! hanya sekitar 12%. (Access ACL atau Access Control List adalah kemampuan CMS untuk memberikan akses yang berbeda kepada setiap pengguna atau group tertentu. Dalam hal ACL, maka Joomla! hanya menyediakan group tertentu Dengan melihat beberapa kelebihan dan kekurangan Joomla! di atas, baiknya joomla dipakai untuk 13 6. Pembuatan website ini menggunakan CMS joomla untuk memberikan kemudahan dalam memperbaharui isi dari website itu sendiri. 7. Fasilitas teknologi informasi di BP DIKJUR susah cukup memadai untuk pengelolaan sebuah portal website maunpun system informasi yang sudah online. membangun website berjenis profil perusahaan atau organisasi atau hanya sebagai tampilan depan media promosi maupun periklanan, bukan sebuah sistem infomasi manajemen yang berisi data-data penting perusaahaan. Selain itu joomla juga cocok untuk membuat blog walaupun tidak se-powerfull wordpress maupun blogspot. Meskipun memiliki beberapa kekurangan CMS joomla cukup membantu beberapa organisasi maupun perusahaan yang menginginkan untuk membangun website dengan biaya murah dan memiliki tampilan yang tidak kalah dengan website yang dibangun dengan non-CMS atau coding murni. 5.2 Saran 1. Mengingat kebutuhan yang semakin tinggi akan jasa internet di lingkungan kerja BP DIKJUR, sebaiknya dilakukan pemerataan kapasitas bandwidth agar akses internet lebih cepat. 2. Untuk membuat sebuah portal website, sebaiknya digunakan sebuah web hosting lokal untuk mempercepat akses website BP DIKJUR mengingat sedikit mahalnya harga bandwidth id Indonesia. 3. BP DIKJUR mungkin tidak hanya membutuhkan sebuah portal website saja. Nantinya tidak menutup kemungkinan untuk perancangan sebuah sistem informasi manajemen kepegawaian dan manajemen pendaftaran pelatihan secara online untuk memberikan kemudahan pengelolaan. 4. Selengkap dan secanggih apa pun prasarana dan sarana dalam belajar mengajar, tanpa didukung oleh mutu dan motivasi guru & murid yang baik, prasarana dan sarana tersebut tidak memiliki arti yang signifikan terhadap peningkatan mutu pendidikan. IV. KESIMPULAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil kerja praktek di BP DIKJUR Jawa Tengah, penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. BP DIKJUR sebagai tempat pelatihan kejuruan meliputi bidang elektronika, mesin, otomotif, bangunan dan listrik 2. BP DIKJUR sering menyediakan workshop yang berkaitan dengan pelatihan kejuruan. 3. Secara teknis perangkat teknologi di BP DIKJUR sudah cukup memadai untuk mengelola sebuah web portal 4. Kebutuhan informasi tentang pendaftaran pelatihan kejuruan yang biasanya dilakukan secara manual. Dalam hal ini harus mengirimkan surat ke Sekolah Menengah Kejuruan atau sebaliknya. 5. Website memberi kemudahan dalam mengelola sebuah instansi dalam memberikan informasi. Karena apabila suatu sistem memberikan sebuah organisasi kemudahan dalam mengelola, maka sistem itu menjadi tidak ternilai harganya. 14 Biografi Penulis DAFTAR PUSTAKA [1]Cory Webb. (2009). Beginning Joomla! Website Development, Indianapolis: Wiley Publishing, Inc. [2]James Kennard. (2007). Mastering Joomla! 1.5, Birmingham: Packt Publishing [3] Jen Kramer. (2010). Joomla! Start to Finish, Indianapolis: Wiley Publishing, Inc. [4]Joseph LeBlanc. (2007). Learning Joomla! 1.5 Extension Development, Birmingham: Packt Publishing [5]Ric Shreves. (2010). Beginning Joomla! Website Development, Indianapolis: Wiley Publishing, Inc. [6]---, Website Instan, http://taneyoroshi.blogspot.com/2009 /04/kelebihan-dan-kelemahan-webinstan.html, April 2009 [7]---, Sitemap pada joomla, http://www.agussuwasono.com/artike l/mengenal-website/joomlatutorials/308-sitemap-padajoomla.html, Juni 2010 [8]---, Extension Joomla, http://extensions.joomla.org, Juni 2010 [9]---, Pengertian joomla, www.en.wikipedia.org/wiki/Joomla, Juni 2010 Henry Aryco (L2F606031) dilahirkan di Semarang, 21 November 1988. Menempuh pendidikan di SD Gisikdrono 01 Semarang, SMP Negeri 30 Semarang, SMA Negeri 5 Semarang, dan sampai sekarang masih menempuh studi S1 di Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang Semester VIII konsentrasi Informatika dan Komputer Mengetahui, Dosen Pembimbing Ir. Kodrat Iman Satoto, MT NIP. 196310281993031002 15