Tingkatkan Pelayanan Publik, Ditjenpas dan Pusjianbang Gelar Focus Group Discussion Jakarta,INFO_PAS – Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan (Pusjianbang) Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Setjen Kemenkumham) menggelar Focus Group Discussion (FGD), dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) untuk membahas tentang “Upaya Peningkatan Pelayanan Publik Pada Unit Pelayanan Pemasyarakatan”, Jumat, (19/9). Bertempat di ruang rapat Sahardjo, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, FGD yang diselenggarakan oleh Pusjianbang Setjen Kemenkumham dan Ditjenpas ini bertujuan untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam hal meningkatkan pelayanan publik pada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Seluruh Wilayah. Selain Dirjenpas, pejabat yang hadir dalam kesempatan tersebut ialah Direktur Infokom, Ibnu Chuldun, Direktur Basan Dan Baran, Dardiansyah, serta Direktur Binapiyantah, Imam Suyudi. Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari Pusjianbang, Edward J. Sinaga, menjelaskan tentang hasil penelitian yang dilakukan oleh pusjianbang di UPT Pemasyarakatan, yaitu tentang kualitas layanan yang diberikan, kemudahan dalam mendapatkan layanan, keramahan pegawai,keterlibatan dan partisipasi pegawai. “Survei dilakukan pada 11 Kanwil yang dipilih dengan metode sampling/sample (contoh) berdasarkan banyaknya jumlah UPT di lingkungan kerjanya dan juga dengan metode Purposive Judgement Sampling untuk menentukan UPT terpilih.” Jelas Edward kepada seluruh peserta yang hadir. Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Handoyo Sudradjat, dalam sambutannya menjelaskan tentang Pelayanan Publik di Pemasyarakatan. “Pelayanan Publik di Pemasyarakatan yaitu melayani masyarakat yang sedang menjalani hukuman, dalam hal ini adalah warga binaan pemasyarakatan,“ Ungkap Handoyo dalam pembukaan FGD tersebut. Pada kesempatan itu pula Direktur Binapiyantah, Imam Suyudi, menjelaskan, pelayanan masyarakat yang diberikan oleh Dit.Binapiyantah. “Pelayanan yang telah kami berikan mencakup Pembinaan Narapidana dan Pelayanan Terhadap Tahanan,” Ungkap Imam. Direktur Basan dan Baran, Dardiansyah, juga menjelaskan tentang pelayanan masyarakat yang dilakukan oleh Dit Basan dan baran. “ Pelayanan yang kami berikan kepada masyarakat adalah Pengelolaan benda Sitaan dan Rampasan Negara yang berada di Rupbasan di setiap wilayah,” Jelas Dardiansyah Direktur Informasi dan Komunikasi Ditjenpas, Ibnu Chuldun, mengatakan bahwa pelayanan publik yang telah dilakukan oleh Dit. Infokom adalah pelayanan kepada masyarakat yang berbasis Teknologi Informasi. “Pelayanan terhadap masyarakat yang telah kami lakukan adalah pelayanan yang berbasis IT di setiap wilayah UPT Pemasyarakatan,” Jelas Ibnu. Ibnu juga menambahkan bahwa Dit.Infokom mempunyai tim kopassus, yang bekerja khusus untuk membangun jaringan di setiap wilayah. “Kami mempunyai tim kopassus yang membangun jaringan kontributor di setiap Wilayah, walaupun tanpa anggaran, kontributor di setiap wilayah terus mengirimkan berita tentang pelayanan di UPT Pemasyarakatan berkat bimtek yang telah dilakukan oleh tim kopassus tersebut,” Pungkas Ibnu . Diakhir pertemuan FGD, Dirjen PAS, memberikan buku tentang “Strategi Penerapan Standar Pelayanan Pemasyarakatan” dan “Standar Pelayanan Pemasyarakatan” kepada Pusjianbang Setjen Kemenkumham. Penulis : Singgih Pratama