KOPERASI PEGAWAI KANTOR PUSAT DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI JL.Jend. A Yani By pass Rawamangun Jakarta Timur 13230 Tlp/Ext:021-4890308/184Fax:021-4712868 Email:[email protected] Website : www.kopesatdjbc.co.id FORMULIRK REDIT PEMBIAYAAN PERHATIAN !!! FORMULIR YANG TIDAK DIISI LENGKAP DAN TIDAK DILAMPIRI BERKAS PERSYARATAN TIDAK AKAN DIPROSES Yang bertandatangan di bawahini: No. Formulir: a. Data IdentitiasdanKepegawaian Nama Lengkap* NIP* Pangkat/Golongan/Grade* Unit KerjaEselon III* Unit KerjaEselon II* Tempat, TanggalLahir/Usia* b. Data Keuangan Gaji + Tukin per bulan* UangMakan + Lembur (bila ada) Bank Pembayar Gaji* Nomor Rekening Gaji* c. Data Kontak No. Telepon/HP aktif* Alamat e-mail aktif KP-20….F…….. : : Baru: : : : : Tanggal: Lama: / / / Tahun : : : : : : Selanjutnya disebut Nasabah; dengan ini mengajukan permohonan Kredit Pembiayaan Kopesat DJBC untuk pembelian/pekerjaan: d. Data Barang/JasadanPenyedia (Supplier) : Klasifikasi Barang/Jasa (lihat daftar) : Barang Nama, jenis, merk, tipe barang* : Jasa Uraian singkat layanan/pekerjaan* : Rp. Harga Barang/Jasa* : o TokoOnline Referensi penyedia (beritanda ‘x’) : Nama penyedia barang/jasa Kode Pembiayaan: KPB-… Kode Pembiayaan: KPJ- … o TokoOffline o Brosur o Pemborong o Lainnya Demikian permohonan ini saya ajukan. Saya menyatakan seluruh informasi yang tertuang dalam Formulir ini adalah benar, dan saya tunduk pada syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh Kopesat DJBC. Jakarta, …, .………. 20… Mengetahui *** Kepala.....……………….. Kantor ...………………..., Mengetahui Atasan Langsung, Mengetahui Isteri/Suami/Ahli Waris, _____________________ NIP ______________________ NIP _____________________ Catatan Bidang Simpan Kopesat DJBC Setuju / Tidak Setuju Diberikan** Layak / Tidak Layak Proses** a.n. Ketua Kopesat DJBC Ketua Bidang Simpan Pinjam, Supervisor, Evita Manthovani NIP 197106061992012001 Catatan: *) wajibdiisi **) coret yang tidakperlu _____________________________ NIP Catatan: Nasabah, ______________________ NIP Lengkap / Tidak Lengkap** Administrator, _____________________________ Catatan: ***) untukselainpegawai Kantor Pusat; diisi KBU/Ksb./Kaur Umum/Kepegawaian/Keuangan KOPERASI PEGAWAI KANTOR PUSAT DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI JL.Jend. A Yani By pass Rawamangun Jakarta Timur 13230 Tlp/Ext:021-4890308/184Fax:021-4712868 Email:[email protected] Website : www.kopesatdjbc.co.id PERJANJIAN KREDIT PEMBIAYAAN NOMOR SP/KOP/BSP/20 Berdasarkan Formulir pengajuan Kredit Pembiayaan Nomor KP-.……………..Tanggal …………….; Yang bertandatangan di bawah ini: Nama/NIP Unit Kerja Alamat Tinggal : : : .......................................................................................................................... .......................................................................................................................... .......................................................................................................................... .......................................................................................................................... dalam hal ini selaku Nasabah Kredit Pembiayaan yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA; dan Nama/NIP Jabatan : Evita Manthovani / 197106061992012001 : Ketua Bidang Simpan Pinjam dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama KOPERASI PEGAWAI KANTOR PUSAT DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA; PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA yang selanjutnya disebut PARA PIHAK telah bersepakat untuk melakukan Perjanjian Kredit Pembiayaan yang mengikat kedua belah pihak dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut: 1. PIHAK KEDUA setuju memberikan Kredit Pembiayaan untuk pembelian barang dan/atau jasa yang dimohonkan PIHAK PERTAMA dengan imbalan margin keuntungan sebesar persentase tertentu yang ditambahkan pada harga pokok barang dan/atau jasa yang bersifat tetap (flat margin) ditambah biaya/ongkos lain yang terkaitdengan proses layanan. 2. Atas Kredit Pembiayaan sebagaimana Angka 1, PIHAK KEDUA setuju untuk member fasilitas pembayaran secara berangsur kepada PIHAK PERTAMA sebanyak ….. bulan setiap awal bulan, terhitung mulai bulan …………………. tahun Dua Ribu ……………..…. melalui pemotongan penghasilan PIHAK PERTAMA yang pelaksanaannya dikuasakan oleh PIHAK KEDUA kepada Bank pembayar gaji. 3. Untuk menjamin pelunasan Kredit Pembiayaan dari kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan, PIHAK PERTAMA wajib ikut serta dalam program penjaminan/asuransi yang ditentukan oleh PIHAK KEDUA yang preminya dibayar terpisah dan sekaligus pada saat pencairan dana dengan cara dipotong dari total dana Kredit Pembiayaan. 4. Rincian Kredit Pembiayaan sebagaimana angka 1, 2, dan 3adalah sebagai berikut: a. Jumlah bulan angsuran direncanakan*) : ……. (………………………………) bulan b. Persentase margin dari harga pokok : ……. % ( ………………………….. per seratus) c. Harga pokok barang/jasa*) d. Margin keuntungan PIHAK KEDUA (b x c) e. Total dana Pembiayaan (c + d ) : : : Rp. ..................................................................... ,Rp. ..................................................................... ,Rp. ..................................................................... ,- f. Angsuran tiap bulan (e : a) : Rp ..................................................................... ,- g. h. i. j. Biaya administrasi Biaya penjaminan/asuransi Biaya lain (bila ada): ……………………… Total biaya (g + h + i) : : : : Rp. Rp. RP. Rp. ..................................................................... ,..................................................................... ,.................................................................... ,: ..................................................................... ,- k. Jumlah dana netto dicairkan (c - j) : Rp. ..................................................................... ,5. PIHAK KEDUA memberi kuasa kepada PIHAK PERTAMA untuk memilih, memesan, menerima barang dan/atau jasa, serta membayarkan dana Kredit Pembiayaan kepada penyedia barang/jasa, dan bila diperlukan menandatangani bukti penyerahan/pembayaran yang berkaitan dengan itu untuk dan atas nama PIHAK KEDUA. 6. Atas kuasa sebagaimana angka 5, PIHAK PERTAMA wajib mendapatkan lembar sah bukti penyerahan dan/atau bukti pembayaran barang dan/atau jasa sebagaimana diuraikan pada Formulir pengajuan Kredit Pembiayaan yang diterbitkan oleh penyedia barang/jasa berupa faktur/kuitansi/resi dan sejenisnya, baik hasil penulisan manual maupun hasil pengolahan komputer, dan menyerahkannya kepada PIHAK KEDUA pada kesempatan pertama setelah transaksi selesai dilakukan. 7. Apabila secara tidak jujur PIHAK PERTAMA menggunakan dana Kredit Pembiayaan selain peruntukan sebagaimana uraian barang/jasa pada Formulir pengajuan Kredit Pembiayaan, PIHAK KEDUA berwenang mencatat PIHAK PERTAMA dalam Daftar Kuning yang dapat mempengaruhi pengajuan pembiayaan berikutnya atau pinjaman lainnya kepada PIHAK KEDUA. 8. Selamatidak… 8. Selama tidak terjadi hal-hal diluar kemampuan manusia (force majeur) yang tidak dilindungi penjaminan/asuransi, PIHAK PERTAMA dengan itikad baik menjamin ketersediaan dana pada rekening gaji sehingga pembayaran angsuran sebagaimana angka 2 dapat dilaksanakan dengan lancar. 9. Apabila Kredit Pembiayaan dilunasi sebelum habis masa angsuran, PIHAK PERTAMA bersedia membayar sisa Kredit Pembiayaan sebagaimana angka 4 huruf e yang masih belum dibayar, yaitu sisa dari total harga pokok barang dan/atau jasa ditambah margin keuntungan PIHAK KEDUA. 10. Apabila dalam masa perjanjianterjadi: a. Pemberhentian status kepegawaian PIHAK PERTAMA dari PNS Direktorat Jenderal Bea dan Cukai karena pindah instansi, mengundurkan diri, memasuki masa pensiun, atau alasan lainnya;dan b. Mutasi jabatan keluar Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai atau satuan kerja vertikal yang tidak terjangkau administrasi PIHAK KEDUA; dengan itikad baik dalam menjaga hak dan kewajiban dalam perjanjian ini, PIHAK PERTAMA bersedia melunasi total sisa Kredit Pembiayaan sekaligus, sebelum meletakkan jabatan/pekerjaannya pada Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai/Satker terkait. 11. Apabila pelunasan sekaligus sebagaimana angka 10 tidak dapat dilakukan, PIHAK PERTAMA member kuasa yang tidak dapat dibatalkan kembali kepada PIHAK KEDUA untuk memotong penghasilan atau hak keuangan lainnya dari PIHAK PERTAMA yang masihada di Direktorat Jenderal Bea danCukai. 12. Apabila dengan memotong uang penghasilan yang masih ada sebagaimana angka 11 ternyata tidak mencukupi untuk melunasi hutangnya, PIHAK PERTAMA atau ahli warisnya atas inisiatif sendiri bersedia melunasi dari sumber lain yang sah, termasuk dengan cara menjual barang-barang miliknya kepada pihak lain, segera setelah mendapat pemberitahuan dari PIHAK KEDUA. Demikian perjanjian ini dibuat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani tanpa paksaan dari pihak manapun. PARA PIHAK telah membaca dengan seksama dan sepakat untuk tunduk dan patuh pada seluruh syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini. Dibuat dan ditandatangani di Jakarta, padatanggal ……………………………… bulan ………………. tahun………………………. PARA PIHAK yang bersepakat; PIHAK KEDUA, menyetujui Suami/Isteri/Ahli Waris PIHAK PERTAMA, PIHAK PERTAMA, (Materai 6000) Evita Manthovani NIP 197106061992012001 Keterangan: *) angka 4 huruf a dan c diisi Nasabah _________________________ _________________________ NIP