PENGARUH PENERAPAN MODEL REALISTIK SETTING KOOPERATIF (RESIK) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS XI IPS SMAN 1 KEC. HARAU TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Anisa Putri Kemala1, Rina Febriana2, Hafizah Delyana2 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat [email protected] ABSTRACT This research was motivated by the lower understanding of students on mathematical concept, students had lack motivation to ask (gave opinion and ideas) and answer the question from the teacher. This research aimed to determine whether the understanding of students on mathematical concept by Realistik Setting Kooperatif (RESIK) model was better than the understanding of students on mathematical concept by implementing conventional learning to students was in class XI IPS at SMAN 1 Kec. Harau. The type of this research was experimentation with the design of randomized trials on the subject. Population of the research was all students in XI IPS SMAN 1 Kec. Harau. Class XI IPS 3 as experimental class and XI IPS 2 as control class. The instrument used mathematical test in essay. Hypotesis test used t-test. The result of analysis was knew both of the class with normal distribution and had homogen variation in ๐ผ = 0,05. The result of the hypothesis test obtained tcount = 1,89 dan ttable = 1,67 it was mean tcount > ttable than hypothesis was accepted. It can be concluded that the students on mathematical concepts by Realistik Setting Kooperatif (RESIK) model was better than the understanding of students on mathematical concepts by conventional learning in class XI IPS SMAN 1 Kec. Harau. Keyword : Understanding of mathematical concept, Realistik Setting Kooperatif (RESIK). memungkinkan kita untuk berfikir PENDAHULUAN Matematika sebagai ilmu secara rasional. dasar memegang peranan penting dalam membentuk pola pikir peserta didik. Hal ini disebabkan karena matematika memiliki struktur keterkaitan yang kuat dan jelas antara konsepnya sehingga Berbagai dilakukan usaha pemerintah meningkatkan telah untuk kemampuan matematika. Salah satu usaha yang telah dilakukan pengembangan yaitu berupa kurikulum. Komponen terpenting dalam dilakukan adalah model RESIK adalah implementasi kurikulum 2013 adalah RESIK. pelaksanaan yang menggunakan masalah kontekstual dilakukan untuk membantu peserta yang diangkat sebagai masalah awal didik dalam mencapai kompetensi dalam pembelajaran (Tahmir, 2006: pengetahuan, 9). Pada fase kedua dalam sintaks pembelajaran keterampilan dan Model model sikap. Hal ini merujuk pada (Majid, model RESIK yaitu 2014:99) informasi melibatkan Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada tanggal 1-3 November 2016 di kelas X IPS SMAN 1 Kec. Harau terlihat bahwa dalam proses pembelajaran guru sudah menerapkan scientific penerapannya pendekatan namun dalam siswa cenderung menerima pelajaran dari guru tanpa dipahami terlebih dahulu dan ketika bekerja dalam kelompok siswa kurang bekerjasama dengan anggota kelompoknya. Jika ada materi yang belum dimengerti, siswa hanya diam dan tidak mau bertanya padahal guru telah memberikan Guru hendaknya dapat memilih dan menggunakan beberapa model pembelajaran untuk mengatasi permasalahan di atas. Salah satu model pembelajaran memahami yang dapat masalah siswa kontekstual dengan guru menyajikan informasi tentang materi yang akan dipelajari siswa dengan cara demonstrasi atau merujuk kepada LKS dengan menggunakan masalah kontekstual sesuai materi pelajaran yang sedang dipelajari siswa selanjutnya guru meminta siswa untuk memahami masalah tersebut. Setelah itu guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika terdapat hal-hal yang kurang dipahami oleh siswa, guru menjelaskan atau memberi petunjuk seperlunya. kesempatan kepada siswa untuk bertanya. dan menyajikan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah konsep matematis pemahaman siswa menggunakan model RESIK lebih baik daripada pemahaman konsep matematis pembelajaran siswa konvensional dengan pada kelas XI IPS SMAN 1 Kec. Harau. Penelitian ini relevan Teknik analisis data yang dengan digunakan adalah analisis dengan uji- penelitian yang telah dilakukan Dian t satu pihak. Sebelum menganalisis Febrina judul data hasil penelitian terlebih dahulu Pengaruh Penerapan Model Realistik dilakukan uji normalitas dan uji Setting (RESIK) homogenitas kemudian uji hipotesis Konsep dengan uji-t satu pihak (Sudjana, (2011) dengan Kooperatif Terhadap Pemahaman Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 2005: 239). 1 Pulau Punjung Tahun Pelajaran 2011/2012. Kesimpulan yang didapat bahwa pemahaman HASIL DAN PEMBAHASAN konsep Hasil analisis data tes akhir matematika siswa dengan model diperoleh rata-rata (๐), simpangan Realistik Setting Kooperatif (RESIK) baku (S), skor tertinggi (๐๐๐๐๐ )dan lebih baik dari pemahaman konsep skor terendah (๐๐๐๐ ) dari masing- matematika masing kelas diperoleh data seperti siswa dengan pembelajaran konvensional. Tabel 1. Tabel METODE PENELITIAN 1. eksperimen dengan rancangan penelitian random terhadap subjek. Penelitian ini dilaksanakan tanggal 10 sampai 27 Juli 2017 tahun pelajaran 2017/2018 Nilai BelajarMatematika Jenis penelitian ini adalah penelitian Analisis Hasil Siswa Kelas Sampel ๐ฅ Kelas S ๐๐๐๐๐ ๐๐๐๐ Sampel Eksperimen 70,2 16,86 100 41 Kontrol 28 61,1 20,31 90 di SMAN 1 Kec. Harau. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah secara acak. Kelas sampel yang terpilih adalah kelas XI IPS 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPS 2 sebagai kelas kontrol. Berdasarkan Tabel 1 dapat dilihat bahwa rata-rata hasil belajar matematika siswa kelas eksperimen yaitu 70,2 lebih tinggi daripada ratarata siswa kelas kontrol yaitu 61,1, dari 30 orang siswa yang mengikuti tes akhir pada kelas eksperimen diperoleh nilai tertinggi 100 dan nilai mereka terendah 41 dan dari 30 orang siswa Syahri (2014:91) aktivitas siswa yang mengikuti tes akhir pada kelas belajar matematika dengan model kontrol diperoleh nilai tertinggi 90 RESIK dapat mengaktifkan siswa dan nilai terendah 28. Simpangan dan baku kelas eksperimen lebih rendah berinteraksi. Menurut Abdurahim yaitu 16,86 daripada simpangan baku (2016:147) diperoleh kesimpulan kelas kontrol yaitu 20,31. sebagai berikut: pertama, model Hasil pengujian dalam belajar. menciptakan Menurut aktivitas hipotesis pembelajaran RESIK efektif ditinjau yang dilakukan dengan uji-t satu dari sikap terhadap matematika dan pihak, diperoleh bahwa ๐กโ๐๐ก๐ข๐๐ = kemampuan 1,89 matematis. ๐ก๐ก๐๐๐๐ = 1,67 sehingga dan berpikir Kedua, kritis model diperoleh ๐กโ๐๐ก๐ข๐๐ > ๐ก๐ก๐๐๐๐ maka tolak pembelajaran RESIK lebih efektif H0 daripada sehingga bahwa dapat disimpulkan pemahaman konsep ditinjau model dari konvensional sikap terhadap matematis siswa dengan menerapkan matematika, motivasi model RESIK lebih baik daripada matematika, dan pemahaman konsep matematis siswa berpikir kritis matematis. kemampuan Pelaksanaan dengan menerapkan pembelajaran belajar model konvensional pada kelas XI IPS pembelajaran RESIK dengan guru SMAN 1 Kec. Harau. memberikan Hal penelitian informasi tentang ini diperkuat oleh materi yang akan dipelajari siswa yang dilakukan oleh dengan menggunakan masalah bahwa kontekstual pada LKS, kemudian pembelajaran lebih banyak berpusat meminta siswa untuk memahami kepada siswa (student oriented) dan masalah guru bertindak sebagai fasilitator memberikan dengan menggunakan model RESIK siswa untuk bertanya. Setelah itu dan belajar guru memberikan masalah yang akan matematika dengan model RESIK diselesaikan siswa pada masing- dapat masing kelompok, masalah yang Tahmir (2006:32) aktivitas siswa mengurangi ketegangan tersebut dan kesempatan guru kepada diberikan yaitu masalah awal yang diamati siswa secara individu, untuk diselesaikan kelompok. siswa pada Siswa setiap menyelesaikan masalah kontekstual pada LKS dan melakukan investigasi. Setelah itu guru berkeliling dan memberikan bantuan terbatas kelompok kepada tanpa setiap memberikan jawaban terhadap masalah. Siswa melaporkan hasil penyelesaian Gambar 1. Hasil tes akhir kelas eksperimen Berdasarkan masalah atau hasil dari aktivitas Gambar 1 menentukan terlihat bahwa siswa berkemampuan akan tinggi pada kelas eksperimen sudah kerjanya. menjawab soal dengan benar dan Bagi kelompok yang presentasinya berkaitan dengan konsep. Hal ini baik maka guru akan memberikan menunjukkan penghargaan berupa tepuk tangan. memahami kelompok, guru kelompok yang mempresentasikan hasil Hasil pelaksanaan dari setiap pertemuan dengan secara keseluruhan model realistik setting kooperatif (RESIK) sudah semakin membaik. bertanya Siswa sudah (mengeluarkan siswa sudah bagaimana membuat permisalan pada variabel ๐ฅ ๐๐๐ ๐ฆ dengan benar. disimpulkan bahwa Jadi, pemahaman siswa terhadap materi sudah baik. mampu pendapat atau ide-ide yang mereka miliki) dan menjawab pertanyaan guru. Berdasarkan hasil tes akhir siswa kelas eksperimen dan kontrol diperoleh hasil yang berbeda, berikut contoh jawaban tes akhir kelas eksperimen dan kontrol. dapat Gambar 2. Hasil tes akhir kelas Kontrol Berdasarkan Gambar 2 terlihat bahwa siswa berkemampuan tinggi pada kelas kontrol menjawab soal kurang tepat tetapi masih berhubungan dengan konsep. Hal ini menunjukkan memahami siswa sudah bagaimana membuat permisalan pada variabel ๐ฅ ๐๐๐ ๐ฆ. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pemahaman siswa terhadap materi baik. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa Pemahaman konsep matematis siswa dengan menerapkan model pembelajaran Realistik Setting Kooperatif (RESIK) lebih baik dari pada pemahaman konsep matematis siswa dengan pembelajaran penerapan konvensional pada siswa kelas XI IPS SMAN 1 Kec. Harau. DAFTAR PUSTAKA Abdurahim, A.(2016). Keefektikan Model Pembelajaran RESIK ditinjau dari Sikap, Motivasi dan Kemampuan Berpikir Matematis Siswa SMP. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, (3), 137-149. doi: http: //dx.doi.org/10.21831/jrpm.v3i 2.7994 Febrina, Dian. (2011). “Pengaruh Penerapan Model Realistik Setting Kooperatif Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 1 Pulau Punjung Tahun Pelajaran 2011/2012”. Skripsi tidak diterbitkan. Padang: STKIP PGRI Sumbar. Majid, Abdul. (2014). Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Interes Media. Tahmir, Suradi. (2006). Model Pembelajaran Resik Sebagai Strategi Mengubah Paradigma Pembelajaran Matematika Di SMP Yang Teachers Oriented Menjadi Student Oriented. http://puslitjaknov.com). Sudjana. (2005). Metoda Statistik. Bandung: Tarsito. Syahri, Andi Alim. (2014). Penerapan Pendekatan Matematika Realistik Setting Kooperatif (RESIK) Siswa Kelas VII. Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan(JKIP), http://dx.doi.org/17652/jkip.vli1. 1164.