MEIRA NURISKAHUTANI 10080004255

advertisement
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul “Komunikasi Persuasif dalam Bimbingan Anak Asuh
di Panti Asuhan Tambatan Hati Bandung”. Pengasuhan dalam membimbing anak
asuh di panti asuhan ini di perlukan suatu komunikasi persuasif yang tepat agar dapat
memberikan pesan yang disampaikan komunikator yaitu pernyataan komunikator
adalah pernyataan sebagai paduan pikiran dan perasaan, dapat berupa ide, informasi,
keluhan, keyakinan imbauan, anjuran, dan sebagainya. Yang terpenting adalah dalam
berkomunikasi dengan caranya agar suatu pesan yang disampaikan komunikator itu
menimbulkan dampak atau efek tertentu pada komunikan. Efek dari komunikasi
merupakan keadaan yang terjadi kepada penerima (komunikan), setelah komunikasi
berlangsung. Efek tersebut bisa berupa perubahan sikap, pendapat, perubahan prilaku,
bahkan berupa keyakinan penerima pesan.
Teknik Komunikasi Persuasif dengan imbauan pesan yang dipakai ada empat
bagian yaitu fear appeal (imbauan takut), Emotional appeal (Imbauan Emosi),
Reward Appeal (Imbauan ganjaran), Motivational appeal (Imbauan moifasi).
Fear appeal (memberikan pengertian kepada anak-anak asuhnya yaitu dalam
bentuk pesan takut gagal, takut sengsara yang di alami anak asuh jika tidak menuruti
perkataan para pengasuh, mengatasi anak asuh yang sedang mengalami kecemasan)
Emotional Appeal (memberikan himbauan pesan emotional kepada anak asuh,
himbauan pesan dengan emotional appeal itu berupa amarah dan perasaan gembira
yang di alami anak asuh). Reward appeal (Himbauan pesan yang berupa reward
appeal yaitu memberikan suatu pujian kepada anak asuh jika memang dia
mendapatkan keberhasilan dalam sekolah, itu salah satu anak asuh agar mereka rajin
dan semangat belajar agar mendapatkan keberhasilan terus-menerus, dan memberikan
kesenangan kepada anak asuh jika anak asuh menuruti peraturan yang berlaku dipanti
ini). Motivational appeal (Himbauan pesan yang di berikan pengasuh yaitu
memberikan arahan bahwa pendidikan merupakan salah satu hal yang mendasar
dalam pembentukan manusia seutuhnya)
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang di anggap
dapat memberikan gambaran secara lengkap mengenai komunikasi persuasive yang
dilakukan oleh para pengasuh agar anak-anak bisa merubah sikap atau perilaku
mereka. Penelitian ini menggunakan data kualitatif, hasil analisa di peroleh dari
wawancara, dan studi kepustakaan yang berkaitan dengan masalah yang di teliti. Nara
sumber pada penelitian ini adalah para pengasuh di Panti Asuhan Tambatan Hati
yang berjumlah 4 orang yaitu : Ibu Ida, Ibu Ijte, Bapak Ade, Ibu Eti.
Download