memahami gizi ibu hamil_isi.pmd

advertisement
Gizi Ibu Hamil
dan Menyusui
GIZI DAN PENGARUH PERUBAHAN FISIOLOGIS
KEHAMILAN
Beberapa minggu awal kehamilan, ibu hamil akan merasa mual, muntah,
dan nafsu makan menurun. Pada pertengahan kehamilan, nafsu makan ibu
naik sampai maksimal. Pada saat menjelang persalinan, nafsu makan kembali
menurun.
Mengidam adalah suatu tanda bahwa di dalam tubuh ibu terjadi
perubahan besar, di mana dengan adanya perubahan enzim dan hormon,
tubuh ibu menjadi lebih efisien mengabsorpsi dan menggunakan semua zatzat gizi yang diperoleh ibu dari makanannya sehari-hari.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
1
Berdasarkan penelitian pada hewan, perubahan metabolik selama hamil,
terutama terhadap protein dan lemak dibagi menjadi dua bagian, yaitu fase
anabolik dan fase katabolik. Fase anabolik terjadi pada trimester satu dan
trimester dua. Pada masa ini, janin relatif masih kecil sehingga kebutuhan
zat-zat gizi juga kecil. Fase katabolik terjadi pada trimester tiga, di mana
kebutuhan janin terhadap gizi besar.
Selama hamil, hormon estrogen dan progesteron menyebabakan
relaksasi otot-otot polos termasuk traktus intestinal, mengurangi gerakan di
usus, sehingga zat-zat gizi lebih lama diabsorpsi.
Selain memepengaruhi alat pencernaan, progesteron juga mempengaruhi metabolisme karbohidrat, yaitu berupa penimbunan lemak dan meningkatnya ekskresi sodium ginjal. Hormon estrogen menyebabkan retensi cairan
secara fisiologis. Peningkatan hormon HCG menyebabkan mual pada pagi
hari atau morning sickness. Peningkatan sirkulasi steroid menyebabkan peningkatan lemak, termasuk serum trigliserin, kolesterol asam, dan vitamin A.
Pada kehamilan 34 minggu, terjadi pengenceran darah (hemodilusi)
akibat peningkatan plasma (70 %) lebih besar daripada peningkatan eritrosit
(20 %). Keadaan ini berakibat pada penurunan kadar hemoglobin ibu hamil
menjadi 10-11 g %. Hal ini disebut anemia fisiologis. Pemantauan hemoglobulin ibu hamil harus dilakukan secara cermat. Bidan harus menjaga supaya
anemia fisiologis tidak menjadi anemia patologis.
TIPS HAMIL SEHAT
1.
Makan 4 sehat 5 sempurna.
2.
Konsumsi asam folat dan kalsium.
3.
Cuci bahan pangan sebersih mungkin sebelum diolah.
4.
Cuci tangan sebelum dan sesudah makan.
5.
Hati-hati dalam mengkonsumsi obat dan jamu.
6.
Hindari bercocok tanam untuk menghindari infeksi TORCH (Toxoplasma,
Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes simpleks).
2
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
7.
Rutin berolahraga ringan sesuai kemampuan.
8.
Rutin cek kehamilan setiap bulannya.
Asupan Makanan Bagi Ibu Hamil
Istilah “makan untuk berdua” bagi ibu hamil sebaiknya dipahami sebagai
lebih banyak lagi memenuhi kebutuhan zat gizi dibanding sebelumnya.
Tujuannya, agar ibu sehat dan bayinya pun lahir dalam keadaan sehat.
Sementara pada tiga bulan pertama, janin masih lambat pertumbuhannya.
Kebutuhan gizinya pun belum begitu besar, sehingga boleh dibilang kebutuhan
gizi ibu relatif sama dengan wanita dewasa umumnya. Namun, ibu harus
mengkonsumsi makanan yang memenuhi kebutuhan semua zat gizi pada
janin. Kegagalan pembentukan organ yang sempurna, kerap disebabkan
kekurangan gizi atau kontaminasi zat aditif berbahaya.
Dengan memutuskan untuk berpartisipasi dalam program Pendidfikan
Pralahir, Anda telah menunjukkan suatu komitmen luar biasa terhadap
perkembangan fisik, mental, dan emosional bayi pra lahir Anda.
Namun, komitmen itu tidak lebih penting daripada menyediakan gizi yang
dibutuhkan bayi pra lahir Anda untuk tumbuh. Anda dapat memulai proses
ini, bahkan sebelum Anda mengandung dengan mengubah diet dan kegiatan
fisik Anda, jika perlu, untuk memberikan tubuh yang sehat bagi bayi Anda
untuk berkembang di dalamnya.
Jika mungkin, persiapkan tubuh Anda selamat tiga sampai enam bulan
sebelum hamil. Selama masa ini, Anda harus menghentikan semua obatobatan seperti flu atau aspirin dan mengurangi zat-zat perangsang seperti
kafein. Berhentilah merokok selama masa ini dan mintalah pada pasangan
Anda untuk berhenti merokok juga karena Anda berdua “berbagi udara”. Jika
ia merokok, Anda dan bayi Anda akan menjadi perokok pasif.
Singkirkan alkohol dari diet Anda. Jangan menggunakan mariyuana atau
obat-obatan lain. Tergantung jenis obat-obatan yang mungkin Anda gunakan
(baik yang diresepkan maupun obat-obatan untuk bersenang-senang),
diperlukan waktu beberapa minggu bagi residu kimianya untuk meninggalkan
tubuh Anda.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
3
Hentikan penggunaan pil kontrasepsi beberapa bulan sebelum Anda
merencanakan hamil, jika memungkinkan. Pil kontrasepsi diketahui
meningkatkan variasi kromosom dalam sel dan abnormalitas lain yang
berpotensi mempengaruhi janin. Anda dapat menggunakan alat-alat
kontrasepsi lain sampai Anda dan pasangan siap.
Usahakan berat badan Anda ideal sebelum hamil. Inilah saatnya untuk
mengurangi berat badan yang berlebih, menjaga kesehatan tubuh, dan
memperbaiki sistem kardiovaskular (jantung dan urat-urat darah) Anda.
Jangan mencoba mengurangi berat badan atau meningkatkan kebiasaan
olahraga Anda setelah Anda hamil.
Mempersiapkan kehamilan juga mencakup diet bergizi menurut petunjuk
dalam buku ini. Ada satu nasihat kuno tetapi baik; selama kehamilan, Anda
makan tidak hanya untuk kesehatan diri sendiri, tetapi juga untuk kesehatan
bayi Anda. Bahkan diet yang dianjurkan pada halaman-halaman berikut ini
juga dirancang untuk meningkatkan pertumbuhan otak bayi pra lahir Anda.
Mengikuti petunjuk-petunjuk ini akan lebih mudah jika Anda menyesuaikan kombinasi makanan terbaik bagi Anda dengan jadwal aktivitas Anda.
Sebagai contoh, ibu bekerja akan lebih mudah membawa bekal keju lunak
untuk makan siang daripada berusaha mencari kombinasi makanan yang
tepat di restoran terdekat.
Anda dapat berkonsultasi dengan seorang ahli gizi yang dapat memberi
Anda sejumlah menu khusus yang tepat bagi Anda.
Petunjuk-petunjuk diet yang kami berikan tidak dimaksudkan untuk
digunakan tanpa modifikasi atau konsultasi dengan dokter Anda. Terutama
jika Anda mempunyai alergi terhadap makanan tertentu atau pertimbanganpertimbangan diet atau metabolisme lain.
Rekomendasi untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan otak
bayi tidak dimaksudkan untuk menentang saran dokter Anda jika Anda
memerlukan makanan khusus berdasarkan kondisi kesehatan.
Makanan yang dibutuhkan secara umum mengandung kalori, protein,
vitamin dan mineral, serat, serta air yang cukup. Beberapa hal yang harus
4
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
diperhatikan bagi ibu hamil dalam menjalankan makan sehat adalah sebagai
berikut.
1.
Makanlah dengan teratur dalam porsi yang cukup. Jika nafsu makan
berkurang, cobalah untuk tetap makan dalam porsi kecil tapi sering.
2.
Hindari junk food yang banyak mengandung lemak serta makanan yang
mengandung zat pewarna dan perasa buatan. Sebaiknya, mengkonsumsi
makanan yang segar serta banyak mengandung vitamin dan mineral.
Hindari juga makanan yang kemungkinan membawa sumber penyakit
seperti bakteri.
3.
Untuk makanan segar atau mentah berupa sayur atau buah, pastikan
sudah dicuci dengan baik sehingga kotoran atau sisa-sisa bahan kimia
telah terbuang.
Sejak abad 16 telah diketahui, bahwa janin dalam kandungan
membutuhkan zat-zat gizi, dan hanya ibu yang dapat memberikannya. Oleh
sebab itu, makanan ibu hamil harus cukup untuk berdua, yaitu untuk ibu
sendiri dan untuk anaknya dalam kandungan. Makanan yang cukup
mengandung zat-zat gizi selama hamil sangat penting artinya. Berbagai hasil
penelitian menunjukan, bahwa apabila jumlah makanannya dikurangi, maka
berat bayi yang akan dilahirkan menjadi lebih kecil. Gizi yang adekuat selama
hamil akan mengurangi risiko dan komplikasi pada ibu, menjamin
pertumbuhan jaringan sehingga bayi baru lahir memiliki berat badan optimal.
Komplikasi pada ibu yang mungkin terjadi adalah anemia dan per
eklampsi. Selain berat badan janin yang lebih kecil, menyebabkan pula
pertumbuhan dan perkembangan otak janin tidak sempurna. Ibu hamil yang
cukup makannya akan mendapat kenaikan berat badan yang cukup baik.
Kenaikan berat badan rata-rata selama hamil adalah 9-13,5 kg. Kenaikan
berat badan ini terjadi terutama dalam kehamilan 20 minggu terakhir. Kenaikan
berat badan pada trimester tiga minimal 0,5 kg per minggu. Bila kenaikan
berat badan kurang dari 9 kg atau lebih dari 13,5 kg harus dilakukan
pemantauan yang cermat.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
5
Kenaikan berat badan dalam kehamilan disebabkan oleh hasil konsepsi,
yaitu : fetus, plasenta, likuor amnii, uterus, mamae, darah, lemak, protein,
serta retensi air.
MENGURANGI MUAL
Seperti semua petunjuk dalam program ini, gunakan akal sehat dalam memilih
makanan dan metode persiapan yang terbaik menurut Anda dan bagaimana
tubuh Anda bereaksi setelah makan.
Banyak wanita merasa mual-mual di pagi hari, tetapi tidak pernah
menghubungkannya dengan makanan siap saji berlemak yang mereka makan
pada malam harinya. Buatlah daftar makanan yang telah Anda makan dan
bagaimana perasaan Anda setelah memakannya. Jika mual-mual menjadi
masalah serius selama kehamilan, daftar tersebut dapat membantu dokter
Anda.
Selama bulan-bulan pertama kehamilan Anda, Anda akan merasa lebih
nyaman jika Anda makan sedikit tetapi sering, daripada makan banyak tiga
kali dalam sehari. Ini akan mengurangi kecenderungan Anda merasa mualmual.
MENULARKAN SELERA
Pertimbangkan apa yang Anda makan selama Anda hamil. Tanpa
menyadarinya, Anda bisa membuat bayi gemar makan yang manis-manis
atau yang digoreng. Salah seorang ibu peserta program Pendidikan Pralahir
melaporkan, bahwa ia menjadi pecandu kue donat pada kehamilan pertama.
Donat banyak mengandung gula pasir. Setelah anak wanitanya lahir, makanan
kesukaan anak itu adalah donat, dan hal itu berlangsung hingga kini.
Kami yakin, bahwa selama masa pra lahir, rasa makanan dapat sampai
kepada bayi. Dalam bukunya “Babies Remember Birth”, Dr. David Chamberlain menjelaskan bagaimana sel-sel indera perasa mulai muncul pada lidah
bayi yang sedang berkembang pada usia kehamilan delapan minggu. Pada
6
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
minggu ketiga belas, organ tersebut akan mencapai “bentuk dewasa”. Semua
komponen fisik untuk mengecap rasa tumbuh minggu berikutnya. Lebih lanjut,
Chamberlain menjelaskan, bahwa janin dapat menelan pada minggu kedua
belas.
“Para ilmuwan menyimpulkan bahwa bayi Anda dapat mengecap rasa
dua puluh lima minggu sebelum kelahiran”, tulis Chamberlain.
Pada saat makanan yang Anda makan diserap oleh tubuh Anda,
beberapa rasa makanan dapat masuk langsung ke dalam aliran darah dan
bayi dapat mengecap rasa tersebut. Jika Anda sering makan satu jenis
makanan tertentu selama kehamilan, bayi Anda akan terbiasa dengan rasanya
dan benar-benar lebih menyukai makanan itu setelah ia dilahirkan.
Oleh karena itu, walaupun terdengar janggal, jangan terkejut jika si kecil
meniru kesukaan ibunya akan es krim cokelat atau mie bakso saat ia mulai
diberi makanan padat.
NUTRISI TEPAT UNTUK IBU HAMIL
1.
Zinc
Kadar zinc yang tidak adekuat selama kehamilan, merupakan masalah
yang paling sering terjadi selama kehamilan. Zinc penting untuk dua hal,
pertama pertumbuhan yang sempurna dan kedua untuk sistem imunitas
tubuh yang sempurna bagi si bayi. Beberapa kepustakaan bahkan
mengatakan, bahwa jumlah zinc yang tidak adekuat bisa sampai
menyebabkan defisiensi imun pula pada generasi selanjutnya (cucu).
Untuk mencegah bayi (bahkan cucu) menjadi bayi yang gampang sakit,
konsumsilah minimal 15 mg zinc setiap harinya. Zinc bisa dengan mudah
ditemukan dalam makanan tinggi protein seperti daging dan kacang
merah.
2.
Asam Folat
Asam folat penting untuk dikonsumsi, baik sebelum dan selama masa
kehamilan untuk memastikan kehamilan berjalan secara sempurna dan
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
7
juga mencegah terjadinya kelainan kongenital pada bayi. Asam folat
terkandung dalam sayur mayur berwarna hijau. Kadar yang disarankan
adalah 400-800 mikrogram setiap harinya.
3.
Magnesium
Kurangnya magnesium dalam makanan sehari-hari adalah hal yang biasa
ditemukan . Hal itu bisa meningkatkan risiko terjadinya kenaikan tekanan
darah bahkan sampai mengakibatkan kejang dan koma, kondisi yang
lebih dikenal dengan nama eklampsia. Untuk mencegah terjadinya hal
tersebut, konsumsilah 200 mg magnesium dari makanan seperti kacang,
beras, dan sayur mayur. Kadar magnesium yang cukup bisa membantu
mengurangi gejala yang mengganggu pada kehamilan seperti kram pada
kaki dan sulit buang air besar.
4.
Vitamin B
Zat tersebut penting untuk energi, pikiran yang jernih dan mengurangi
angka kejadian depresi selama kehamilan. Vitamin B sebesar 200 mg
sudah dibuktikan membantu kesehatan wanita yang menderita diabetes
saat kehamilan. Dosis itu kemudian diturunkan menjadi 100 mg pada
bulan-bulan terakhir kehamilan. Untuk calon-calon ibu, 25-50 mg per
hari disertai vitamin B12 sangat baik untuk menjaga kesehatan sel-sel
saraf.
5.
Minyak Ikan
Otak manusia didominasi oleh DHA, suatu asam lemak esensial yang
terkandung dalam minyak ikan. Itulah salah satu penyebab mengapa
banyak orang mengatakan harus banyak makan ikan kalau mau pintar.
DHA sangat diperlukan untuk membantu perkembangan otak bayi agar
optimal dan juga mengurangi risiko depresi pasca melahirkan.
6.
Kalsium
Kebutuhan tubuh Anda akan kalsium selama kehamilan meningkat.
Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan tulang-tulang bayi dan anda
8
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
perlu mengkonsumsi kalsium lebih banyak daripada biasanya untuk
menghindari kekurangan kalsium dalam tubuh Anda sendiri. Tanyakan
kepada dokter Anda, jumlah yang harus Anda makan.
Para dokter biasanya menganjurkan 1.200 mg kalsium per hari pada
masa kehamilan dan menyusul. Kalsium sejumlah itu tidak selalu dapat
diperoleh dari susu, keju, atau es krim.
Banyak wanita tidak dapat bergantung pada produk susu untuk
memenuhi kebutuhan kalsium, karena pada masa kecil mereka telah
kehilangan enzim yang penting untuk mencerna susu (laktosa). Jika Anda
alergi laktosa dan harus mulai minum susu lagi pada masa kehamilan,
Anda dapat mengalami perut kembung, pusing-pusing, dan rasa tak mual
badan pada umumnya. Jika Anda mempunyai riwayat alergi terhadap
susu, kami sarankan Anda mengurangi atau menghentikan konsumsi
produk susu selama kehamilan, terutama jika Anda berencana menyusui
bayi Anda.
Kami sarankan, Anda menambahkan 3-4 tablet kalsium per hari
dalam diet Anda. Mengkonsumsi tablet kalsium sebelum Anda hamil dapat
membantu menyediakan cukup kalsium untuk kebutuhan tubuh Anda.
Ada beberapa jenis tablet kalsium untuk dipilih. Tablet kalsium karbonat
mengandung 40 persen kalsium. Tablet kalsium laktat mengandung 13
persen kalsium. Tablet kalsium glutamat mengandung 9 persen kalsium.
Salah satu cara mengkonsumsi kalsium yang paling enak adalah dengan
menggunakan tablet kunyah antacid seperti TUMS. Pada label
produknya, tercantum jumlah kandungan kalsium per tablet. Jangan
mengkonsumsi antacid yang mengandung garam aluminium, dan seperti
biasa, bacalah labelnya dengan teliti jika perlu. Tanyakan pada ahli farmasi
untuk membantu Anda mengetahui jumlah kandungannya.
Alternatif sumber kalsium mencakup :
Tablet kalsium dari kulit kerang hijau.
½ cangkir lobak cina mentah mengandung 246 mg kalsium.
½ cangkir kedelai putih mengandung 144 kalsium
3S! ons ikan salmon merah kalengan mengandung 196 mg kalsium.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
9
½ cangkir tofu mengandung 128 mg kalsium.
S! cangkir kenari dikupas dan dikeringkan mengandung 127 mg kalsium.
T! cangkir brokoli segar yang dikukus mengandung 88 mg kalsium.
1 buah jeruk kecil mengandung 41 mg kalsium.
1 butir telur mengandung 29 mg kalsium.
Idealnya, ibu hamil mengkonsumsi 1.500 mg kalsium setiap harinya.
Waktu terbaik untuk mengkonsumsinya adalah pada malam hari dalam
bentuk cairan, serbuk maupun tablet yang dikunyah. Satu gelas susu
atau yoghurt mengandung 400 mg kalsium.
7.
Zat Besi
Jika Anda mempunyai riwayat anemia atau kekurangan zat besi
dalam darah anda, sebaiknya Anda menambahkan zat besi dalam diet
Anda selama tiga bulan sebelum waktu yang Anda rencanakan untuk
hamil. Zat besi tambahan tersebut akan disimpan sebagai persiapan
untuk penggunaan besar pada masa kehamilan ketika Anda memerlukan
darah lebih banyak daripada biasanya dan juga untuk memenuhi
kebutuhan bayi akan zat besi yang terus meningkat. Mintalah nasihat
dokter untuk dosis yang sesuai.
Sekitar 18-36 mg zat besi per hari sangat baik dikonsumsi ibu hamil
untuk menghindari terjadinya anemia, kelelahan, daya ingat yang buruk
dan menurunnya sistem ketahanan tubuh.
8.
Air
Minumlah sedikitnya delapan gelas air yang baik (jika mungkin, uji
air dari kontaminasi) setiap hari selama kehamilan. Air membantu
pembuangan zat-zat yang tidak diperlukan dan untuk menggantikan air
yang terbuang ketika Anda berkeringat. Perspirasi meningkat selama
kehamilan.
Petunjuk-petunjuk di atas dianjurkan demi kesehatan dan
kesejahteraan Anda dan bayi yang sedang berkembang. Anggota
keluarga lain tidak perlu mengikuti cara makan ini, namun, akan lebih
10
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
murah, mudah, dan mengandung jika ayah makan makanan yang sama
ketika berada di rumah.
Saat hamil volume darah meningkat sekitar 30 persen, sehingga
sangat mudah bagi wanita hamil untuk mengalami dehidrasi. Minum
banyak air di saat kehamilan sangat membantu hal itu. Kadar garam
yang secukupnya juga membantu mengatasi dehidrasi.
VITAMIN DAN SUPLEMEN BERGIZI
Selama kehamilan, seorang ibu harus minum multivitamin. Sekalipun dokter
Anda telah merekomendasikan bagaimana Anda harus memenuhi kebutuhan
makanan dan vitamin Anda, kami merasa informasi tentang tentang vitaminvitamin berikut ini juga akan sangat membantu.
1.
Vitamin E Alami
Makanlah makanan yang mengandung banyak vitamin E. Vitamin
E alami berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal
bebas yang dapat menyebabkan kerusakan kromosom atau jaringan
sel bayi Anda. Tahap-tahap awal kehamilan adalah masa yang paling
rawan terhadap risiko tersebut.
Makanan-makanan kaya vitamin E mencakup : gandum, biji-bijian,
sayur-sayuran hijau, minyak goreng (dari biji kapas, jagung, dan kedelai),
kuning telur, lemak susu, mentega, dan kacang-kacangan.
2.
Hindari
Hindari mengkonsumsi vitamin A lebih dari 800 ì per hari.
3.
Suplemen Mineral
Suplemen mineral dibutuhkan jika Anda sering memakan mkanan
olahan dan hanya sedikit buah-buahan dan sayur-sayuran segar.
Perbanyak sayur-sayuran dan buah-buahan segar dalam diet Anda
sebelum dan pada masa kehamilan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
11
4.
Protein
Kami menganjurkan Anda mengkonsumsi protein sebanyak 85 –
100 g (3¼ hingga 3½ ons) protein setiap hari sejak pembuahan hingga
bulan kelima kehamilan Anda. Selanjutnya, Anda dapat mengkonsumsi
protein pada tingkat normal Anda.
Delapan belas minggu pertama adalah saat berkembangnya selsel otak dari 125.000 neuron pada usia 8 minggu hingga 20 miliar neuron pada permulaan minggu kesembilan belas. Angka tersebut adalah
jumlah sel otak tertinggi yang dapat dimiliki manusia sepanjang hidupnya.
Konsumsi protein tinggi pada sembilan belas minggu pertama kehamilan
telah terbukti mendukung pertumbuhan sel otak bayi.
Protein dapat diperoleh dari hewan atau tumbuh-tumbuhan selama
sumber protein tidak menyebabkan atau menambah rasa mual. Bagi
wanita yang tidak suka daging berwarna merah, kami sarankan untuk
mencoba kalkun atau ayam sebagai sumber protein. Cobalah makan
daging kalkun atau ayam dengan saus cranberry. Keasaman cranberry
dapat membantu pencernaan.
Kapsul jeli atau jeli bubuk tawar dicampur dengan sari buah adalah
sumber protein yang memadai untuk wanita yang tidak mau atau tidak
bisa mengkonsumsi daging, ikan atau unggas.
Jika Anda mengikuti petunjuk-petunjuk pendidikan melahirkan
sebelum hamil, mulailah mengkonsumsi protein tinggi sekitar dua bulan
sebelum hamil. Jika Anda menggunakan petunjuk ini setelah kehamilan
terjadi, mulailah mengkonsumsi protein dalam jumlah ini sesegera
mungkin sebelum minggu kesembilan belas. Anda boleh menghentikan
konsumsi protein tinggi setelah minggu ke dua puluh masa kehamilan.
5.
Kolin
Pada kehamilan minggu ke delapan belas, kami sarankan Anda
mengikuti diet dengan kolin dalam jumlah besar. Kolin adalah salah satu
vitamin B kompleks yang ditemukan, baik dalam produk hewan maupun
tumbuhan. Vitamin ini dapat meningkatkan kemampuan bayi untuk
12
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
membentuk hubungan antarneuron yang sedang tumbuh pesat. Kolin
dapat dibeli dalam bentuk pil, tetapi juga ditemukan dalam beberapa
produk makanan.
Makanan mengandung kolin alami tinggi, mencakup : kuning telur,
daging tanpa lemak, ragi, kacang kedelai, hati, otak, ginjal, dan jantung,
kacang tanah, buncis, kacang polong, gandum, rumput laut.
VITAMIN DAN RASA MUAL
Sebagian wanita yang mengalami muntah-muntah akibat rasa mual berat
pada empat bulan pertama kehamilan, sering melihat vitamin yang mereka
minum termuntahkan pula. Jika demikian keadaan Anda, dan muntah-muntah
masih berlanjut, hentikan mengkonsumsi vitamin anda dan segera hubungi
dokter Anda. Mual-mual adalah gejala normal kehamilan, tetapi muntahmuntah kronis bisa menjadi masalah yang menyebabkan iritasi pada selaput
perut, ketidakseimbangan gizi dan elektrolit parah, dan bahkan keguguran.
Segera setelah muntah-muntah berhenti, Anda harus mulai mengkonsumsi
vitamin lagi atas petunjuk dokter. Vitamin-vitamin yang dikunyah dapat
membantu jika Anda cenderung tersedak ketika mencoba menelan kapsul
besar.
Makanan Bagi Ibu Hamil Digunakan Untuk :
a. kesehatan dan kehidupan ibu sendiri,
b. pertumbuhan janin yang berada dalam kandungan,
c. pertumbuhan plasenta (ari-ari), dan
d. pertumbuhan kelenjar mamae, serta persiapan untuk menyusui.
Untuk proses pertumbuhan diperlukan makanan yang mengandung zat
pertumbuhan atau zat pembangun, yaitu protein. Di samping protein, ibu
hamil juga perlu mendapat tumbuhan mineral dan vitamin untuk membantu
proses pertumbuhan tersebut.
Kebutuhan kalori yang meningkat pada masa kehamilan ada kaitannya
dengan meningkatnya metabolisme. Pada trimester ketiga, kenaikan basal
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
13
metabolisme kira-kira 23 persen.
Kenaikan berat badan (BB) selama kehamilan adalah antar 6-24 kg,
tetapi rata-rata kenaikan yang terbaik adalah 12,5 kg. Di negara berkembang,
banyak dijumpai ibu hamil yang masih melakukan pekerjaan-pekerjaan yang
berat. Hal ini akan mempengaruhi pada berat badan bayi yang akan dilahirkan.
Trimester Pertama (1- 3 bulan)
Tanda-tandanya : kurang nafsu makan, lemah, mual, dan malas. Pada saat
ini, janin belum tumbuh dengan pesat, kebutuhan gizi dapat disamakan
dengan keadaan sebelum hamil. Hal yang perlu diperhatikan adalah :
a. tetap makan agar tidak mendapat gangguan pencernaan makanan;
b. bentuk makanan biasa asalkan mudah cerna, ringan, dan makan
makanan yang segar sesuai selera masing-masing; dan
c. untuk menghindari atau mengurangi rasa mual dan muntah, porsi
makanan kecil dan sering.
Trimester Kedua (3-6 bulan)
Pada saat ini, tanda-tandanya : muntah tidak ada, nafsu makan bertambah,
perkembangan janin sangat pesat bukan hanya tubuhnya, juga susunan saraf
otak berkembang sampai 90 %. Sebaiknya, mengurangi garam untuk
menghindari bengkak-bengkak di kaki. Jaringan otak selain memerlukan protein, juga membutuhkan zat lain, yaitu galaktosa (terdapat dalam susu). Oleh
karena itu, dianjurkan untuk minum susu (400 cc per hari).
Trimester Ketiga (6-9 bulan)
Nafsu makan sudah baik, cenderung untuk merasa lapar terus-menerus. Perlu
diperhatikan agar tidak terjadi kegemukan. Pengurangan konsumsi garam
tetap dianjurkan untuk mencapai edema. Pola makanan tetap “empat sehat
lima sempurna”, sebagai persiapan kesehatan ibu menjelang kelahiran, juga
mencukupi keperluan bayi yang pesat.
Kebutuhan zat gizi ditentukan oleh kenaikan berat janin dan kecepatan
janin mensintesis jaringan-jaringan baru. Dengan demikian, kebutuhan zat
gizi akan maksimum pada minggu-minggu mendekati kelahiran. Zat gizi ini
14
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
diperoleh janin dari simpanan ibu pada masa anabolik dan dari makanan ibu
sehari-hari sewaktu hamil.
KEBUTUHAN ENERGI
Kebutuhan pada waktu hamil adalah 300-5000 kkal lebih banyak dari makanan
yang biasa ibu makan setiap hari. Penambahan 300-500 kkal ini, dianggap
zat gizi lain (protein, vitamin, dan mineral) juga ikut terpenuhi, baik untuk
kebutuhan ibu sendiri maupun untuk kebutuhan janin dalam kandungan.
Lingkaran kelompok makanan yang merupakan dasar kebutuhan manusia.
Penggunaan kalori tidak sama selama kehamilan. Pada awal kehamilan
trimester pertama, kebutuhan energi sangat sedikit namun pada akhir semester terjadi peningkatan. Pada trimester dua, kalori dibutuhkan untuk
penambahan darah, pertumbuhan jaringan mamae, dan penimbunan lemak.
Sedangkan trimester akhir, kalori digunakan khususnya untuk pertumbuhan
janin dan plasenta. Sumber kalori yang dimanfaatkan hendaknya
menggunakan karbohidrat.
Sumber kalori yang lain adalah protein dan lemak. Makanan yang
mengandung karbohidrat antara lain :
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
15
a.
golongan padi-padian; contohnya: beras, jagung, gandum;
b.
golongan umbi-umbian; contohnya: kentang, ubi jalar, ubi kayu; dan
c.
lain-lain, misalnya sagu.
Tabel Kebutuhan Kalori
Usia dalam tahun
Kebutuhan kalori
dalam1 hari
Kebutuhan kalori dalam
1 hari selama hamil
11 – 15
16 _ 22
23 _ 50
2.200 kkal
2.100 kkal
2.000 kkal
2.500 kkal
2.400 kkal
2.300 kkal
Kebutuhan Protein
Kebutuhan protein meningkat selama hamil, guna memenuhi asam amino
untuk perkembangan janin, penambahan volum darah, dan pertumbuhan
mamae ibu, serta jaringan uterus. Kebutuhan protein pada ibu hamil 30 g
lebih banyak dari yang tidak hamil.
Catatan Tambahan
Perlu diingat, bahwa konsumsi protein yang adekuat tanpa pemenuhan
kebutuhan kalori adekuat, menyebabkan protein dalam tubuh akan lebih
banyak dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga daripada fungsi
utama protein, yaitu untuk pertumbuhan.
Menurut sumbernya, protein dibagi menjadi dua golongan, yaitu protein
yang berasal dari hewan (protein hewani) dan dari tumbuhan (prtein nabati).
Protein hewani merupakan protein sempurna karena mengandung asam
amino esensial. Protein hewani dapat diperoleh dari daging, ikan, susu, kerang,
unggas, belalang, laron, larva lebah, dan kepompong. Sebaliknya, protein
nabati merupakan protein tidak sempurna karena kandungan asam amino
esensialnya kurang lengkap. Jumlahnya kurang untuk memenuhi keperluan
tubuh, kecuali dari kacang-kacanga terutama kacang kedelai, kacang tanah,
dan kacang tolo. Protein nabati dapat diperoleh dari padi-padian, kacangkacangan, dan sayuran.
16
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Tabel Kebutuhan Protein
Usia dalam tahun
Kebutuhan kalori
dalam 1 hari
Kebutuhan kalori dalam
1 hari selama hamil
11 - 15
16 – 18
19 - 50
46 g
46 g
44 g
76 g
76 g
74 g
Struktur Kimia Protein
Protein merupakan makromolekul. Protein terdiri dari satu atau lebih polimer.
Setiap polimer tersusun atas monomer yang disebut asam amino. Masingmasing asam amino mengandung satu atom karbon (C) yang mengikat satu
atom hidrogen (H), satu gugus amin (NH2), satu gugus karboksil (-COOH),
dan lain-lain (gugus R).
Berbagai jenis asam amino membentuk rantai panjang membentuk rantai
panjang melalui ikatan peptida. Ikatan peptida adalah ikatan antara gugus
karboksil satu asam amino dengan gugus amin dari asam amino lain yang
ada di sampingnya. Asam amino yang membentuk rantai panjang ini disebut
protein (polipeptida). Polipeptida di dalam tubuh manusia disintesis di
ribosom.
Asam amino yang diperlukan tubuh ada 20 macam. Sepuluh di antaranya,
sangat penting untuk pertumbuhan sel-sel tubuh manusia dan tidak dapat
dibuat di dalam tubuh, sehingga harus didapatkan dari luar tubuh. Asam amino
itu disebut asam amino esensial; meliputi isoleusin, leusin, lisin, metionin,
fenilalanin, histidin, treonin, triptofan, valin, dan arginin (arginin esensial pada
bayi dan hewan yang sedang tumbuh, tetapi tidak pada orang dewasa). Selain
asam amino esensial, terdapat juga asam amino non-esensial. Asam amino
non-esensial merupakan asam amino yang dapat dibuat di dalam tubuh
manusia. Bahan bakunya berasal dari asam amino lainnya. Asam amino
non-esensial meliputi alanin, asparagin, asam aspartat, sistein, glisin, prolin,
serin, tirosin, asam glutamat, dan glutamin.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
17
Protein yang berkaitan dengan penyusunan sel, jaringan, ataupun organ disebut protein struktural. Umumnya, keberadaan protein struktural di
dalam tubuh merupakan hasil gabungan dengan senyawa lain. Misalnya,
nukleoprotein (gabungan antara nukleotida dan protein) yang terdapat di dalam
inti sel dan lipoprotein (persenyawaan antara lipid dan protein) yang terdapat
pada membran sel. Sedangkan protein yang berkaitan dengan enzim, antibodi,
ataupun hormon disebut protein fungsional.
Protein dalam makanan, hampir sebagian besar dari daging dan sayursayuran. Protein dicerna di lambung oleh enzim pepsin yang aktif pada pH 23 (suasana asam). Pepsin mampu mencerna semua jenis protein yang berada
dalam makanan. Salah satu hal terpenting dari pencernaan pepsin adalah
kemampuannya untuk mencerna kolagen. Kolagen merupakan bahan dasar
utama dari jaringan ikat pada kulit dan tulang rawan. Pepsin memulai proses
pencernaan protein. Proses pencernaan protein yang dilakukan oleh pepsin
terjadi 10-30 % dari pencernaan protein total. Pemecahan protein ini
merupakan
Proses hidrolisis yang terjadi pada rantai polipeptida.
Sebagian besar pencernaan protein terutama terjadi di usus. Ketika protein
meninggalkan lambung, biasanya protein dalam bentuk proteosa, pepton,
dan polipeptida besar. Setelah memasuki usus, produk-produk yang telah
dipecah sebagian akan bercampur dengan enzim pankreas di bawah
pengaruh enzim proteolitik, seperti tripsin, kimotripsin, dan peptidase. Baik
tripsin maupun kimotripsin dapat memecah molekul protein menjadi
polipeptida kecil. Peptidase kemudian akan melepaskan asam-asam amino.
Asam amino yang terdapat dalam darah berasal dari tiga sumber, yaitu
penyerapan melalui dinding usus, hasil penguraian protein dalam sel, dan
hasil sintesis asam amino yang disintesis dalam sel maupun yang dihasilkan
dari proses penguraian protein dalam hati dibawa oleh darah untuk digunakan
di dalam jaringan. Dalam hal ini, hati berfungsi sebagai pengatur konsentrasi
asam amino dalam darah.
18
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Kelebihan protein tidak disimpan di dalam tubuh, melainkan akan
dirombak di dalam hati menjadi senyawa yang mengandung unsur N, seperti
NH3 (amonia) dan NH4OH (amonium hidroksida), serta senyawa yang tidak
mengandung unsur N. Senyawa yang mengandung unsur N akan disintesis
menjadi urea. Pembentukan urea berlangsung unsur N akan disintesis menjadi
urea. Pembentukan urea berlangsung di dalam hati, karena hanya sel-sel
hati yang dapat menghasilkan enzim arginase. Urea yang dihasilkan arginase. Urea yang dihasilkan tidak dibutuhkan oleh tubuh, sehingga diangkut
bersama zat-zat sisa lainnya menuju ginjal untuk dikeluarkan dari tubuh melalui
urin. Sebaliknya, senyawa yang tidak mengandung unsur N akan disintesis
kembali menjadi bahan baku karbohidrat dan lemak, sehingga dapat dioksidasi
di dalam tubuh untuk menghasilkan energi.
KEBUTUHAN LEMAK
Lemak atau lipida merupakan suatu kelompok senyawa yang heterogen yang
berhubungan dengan asam lemak dan mempunyai sifat yang sama, antara
lain larut dalam pelarut non polar seperti : eter, kloroform, benzene dan relatif
tidak dapat larut dalam air.
Lipida merupakan unsur makanan yang penting, selain nilai kalorinya
tinggi, juga mengandung vitamin-vitamin yang larut dalam lemak dan asamasam lemak esensial yang terdapat dalam lemak makanan alam.
Struktur Kimia Lemak
Molekul lemak terdiri dari empat bagian, yaitu satu molekul gliserol dan tiga
molekul asam lemak. Asam lemak terdiri dari rantai hidrokarbon (CH) dan
gugus karboksil (-COOH). Molekul gliserol memiliki tiga gugus hidroksil (OH) dan tiap gugus hidroksil ini berinteraksi dengan gugus karboksil asam
lemak.
Senyawa-senyawa lemak berdasarkan komposisi kimianya dibedakan
menjadi tiga golongan, yaitu lemak sederhana, lemak campuran, dan derivat
lemak.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
19
Lemak Sederhana
Lemak sederhana tersusun oleh trigliserida yang terdiri dari satu gliserol dan
tiga asam lemak. Contoh senyawa lemak sederhana adalah lilin (wax), malam
atau plastisin (lemak sederhana yang padat pada suhu kamar), dan minyak
(lemak sederhana yang cair pada suhu kamar).
Lemak Campuran
Lemak campuran merupakan gabungan antara lemak dengan senyawa bukan
lemak seperti fosfat, protein, dan glukosa. Misalnya, lipoprotein yang
merupakan gabungan antara lipid dengan protein, fosfolipid yang merupakan
gabungan antara lipid dan fosfat, serta fosfatidilkolin yang merupakan
gabungan antara lipid, fosfat, dan kolin.
Derivat Lemak
Derivat lemak merupakan senyawa yang dihasilkan dari proses hidrolisis lipid.
Misalnya , kolesterol, asam lemak, sterol, dan gliserol. Kolesterol merupakan
komponen utama pada membran sel hewan dan juga merupakan prekursor
(senyawa pemula) untuk membuat hormon steroid, seperti kortikosteroid dan
hormon seks. Kolesterol di dalam hati digunakan untuk mensintesis asam
empedu, asam kolat, dan beberapa garam empedu untuk penyerapan lemak.
Contoh derivat lemak yang lain adalah asam lemak yang merupakan
asam organik bentuk lemak, baik yang berasal dari hewan maupun tumbuhan.
Berdasarkan ikatan kimianya, asam lemak dibedakan menjadi dua, yaitu
sebagai berikut. Pertama, asam lemak jenuh, bersifat non-esensial karena
dapat disintesis oleh tubuh dan umumnya berwujud padat pada suhu kamar.
Asam lemak jenuh berasal dari lemak hewani, misalnya mentega dan lemak.
Kedua, asam lemak tidak jenuh, bersifat esensial karena tidak dapat disintesis
oleh tubuh dan umumnya berwujud padat pada suhu kamar. Asam lemak
jenuh berasal dari lemak hewani, misalnya mentega dan lemak. Kedua, asam
lemak tidak jenuh, bersifat esensial karena tidak dapat disintesis oleh tubuh
dan umumnya berwujud cair pada suhu kamar. Asam lemak tidak jenuh
20
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
berasal dari lemak nabati, misalnya minyak goreng, minyak kedelai, dan
minyak jagung.
SUMBER DAN FUNGSI LEMAK
Sumber lemak ada dua, yaitu lemak yang berasal dari tumbuhan disebut
lemak nabati dan lemak yang berasal dari hewan disebut lemak hewani.
Beberapa bahan makanan yang mengandung lemak nabati adalah kelapa,
kemiri, zaitun, kacang tanah, dan buah alpukat. Bahan makanan yang
mengandung lemak hewani adalah daging, keju, mentega, susu, ikan segar,
minyak ikan, dan telur.
Lemak mempunyai fungsi antara lain sebagi berikut.
a.
Pembawa zat-zat makanan yang esensial,
b.
Sebagai sumber energi yang paling besar,
c.
Pelindung alat-alat tubuh yang lunak dan melindungi tubuh dari suhu
yang rendah,
d.
Sebagai bahan penyusun membran sel, dan
e.
Penahan rasa lapar karena pencernaan lemak membutuhkan waktu lebih
lama.
METABOLISME LEMAK
Pencernaan lemak tidak terjadi dalam mulut dan lambung karena di tempat
tersebut tidak terdapat enzim lipase yang dapat menghidrolisis atau memecah
lemak. Pencernaan lemak terjadi di dalam usus karena usus mengandung
lipase.
Metabolisme lemak dapat mengalami gangguan jika metabolisme glukosa
tidak sampai menjadi asam piruvat, sehingga zat antara aseti-asetat diubah
menjadi aseton (ikatan asam keton) dan ditimbun di dalam darah. Akibat dari
keadaan tersebut, darah menjadi sangat asam. Kejadian ini disebut dengan
asidosis yang dapat menyebabkan orang menjadi koma (tidak sadarkan
diri).
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
21
Lemak yang keluar dari lambung masuk ke dalam usus, sehingga
merangsang pengeluaran hormon kolesistokinin yang menyebabkan kantung
empedu berkontraksi dan mengeluarkan cairan empedu ke dalam duodenum. Empedu mengandung garam empedu yang memegang peranan penting
dalam mengemulsikan lemak. Emulsi lemak merupakan pemecahan lemak
yang berukuran besar menjadi butiran lemak yang berukuran lebih kecil.
Ukuran lemak yang lebih kecil (trigliserida) yang teremulsi akan
memudahkan hidrolisis lemak oleh lipase yang dihasilkan dari pankreas. Lipase pankreas akan menghidrolisis lemak teremulsi menjadi campuran asam
lemak dan monogliserida (gliserida tunggal). Pengeluaran cairan pankreas
dirangsang oleh hormon sekretin yang berperan dalam meningkatkan jumlah
elektrolit (senyawa penghanatar listrik) dan cairan pankreas, serta
pankreoenzim yang berperan untuk merangsang pengeluaran enzim-enzim
dalam cairan pankreas.
Absorpsi hasil pencernaan lemak sebagian besar (70%) terjadi di usus
halus. Pada waktu asam lemak dan monogliserida diabsorpsi melalui sel-sel
mukosa pada dinding usus, keduanya diubah kembali menjadi lemak
(trigliserida) dengan bentuk partikel-partikel kecil (jaringan lemak). Saat
dibutuhkan, timbunan lemak tersebut akan diangkut menuju hati.
KEBUTUHAN VITAMIN
Vitamin adalah senyawa organik kompleks yang esensial untuk pertumbuhan
dan fungsi biologis yang lain bagi tubuh. Vitamin tidak disintesis dalam tubuh,
kecuali vitamin K. Oleh sebab itu, makanan yang dikonsumsi harus
mengandung vitamin. Jika makanan tidak mengandung vitamin, maka akan
mengakibatkan penyakit avitaminosis. Avitaminosis termasuk penyakit
defisiensi (penyakit karena kekurangan vitamin dalam makanan manusia),
misalnya rakhitis dan beri-beri. Mungkin pula avitaminosis disebabkan karena
hal-hal lain, antara lain sebagai berikut.
a.
22
Vitamin yang masuk dalam tubuh cukup banyak, tetapi karena gangguan
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
dalam penyerapan vitamin, maka tubuh kita akan kekurangan vitamin
juga.
b.
Karena fungsi usus tidak normal, misalnya karena mencret maka vitamin tidak dapat diserap oleh usus.
c.
Karena pengaruh obat-obatan yang dipakai, misalnya obat sulfa maka
bakteri usus akan musnah sehingga tubuh kita kekurangan vitamin.
Buah-buahan dan sayuran segar sangat membantu penyediaan vita-
min. Sekarang telah banyak diketahui jenis-jenis vitamin. Vitamin dapat
dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu vitamin yang larut dalam “air”
mencakup vitamin B dan vitamin C dan vitamin yang larut dalam “lemak”,
terdiri dari vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K.
Setiap jenis vitamin memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap
kesehatan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Kebutuhan vitamin pada
umumnya meningkat selama hamil. Vitamin diperlukan untuk membantu
metabolisme karbohidrat dan protein. Salah satu vitamin yang perlu
diperhatikan selama hamil adalah asam folat (folasin). Berikut ini adalah jenisjenis vitamin beserta fungsi faalnya dan gangguan kesehatan akibat
kekurangan vitamin tertentu.
Vitamin A (retinol = anti seroftalmia) = C20H300
Vitamin A adalah penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi serta
meningkatkan daya tahan terhadap infeksi juga diperlukan untuk pemeliharaan
jaringan mata dan kulit. Akibat kekurangan vitamin A, mengakibatkan
seroftalmia (terganggunya kelenjar air mata), rabun senja, kulit kasar, dan
kelelahan. Sumber vitamin A adalah sayur-sayuran dan buah-buahan
berwarna kuning merah (mengandung karoten), hati, susu, minyak ikan,
kuning telur, dan daging.
Vitamin D (ergosterol = kalsisiferol) = C29H440
Ditemukan oleh E. McCollum (1922). Vitamin D adalah penting untuk absorpsi
fosfor dan kalsium serta untuk pembentukan tulang dan gigi. Akibat
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
23
kekurangan vitamin D, akan mengakibatkan rakhitis (pada bayi), yaitu tulang
gagal nebferas dan bentuk kaki seperti huruf 0 (pengkor luas) dan huruf X
(pengkor dalam). Pada orang dewasa, sering menimbulkan rasa nyeri tulang
dan mudah patah; dan osteomalasia (melunaknya tulang pada orang dewasa).
Sumber vitamin D adalah susu, minyak ikan, kuning telur, ragi, dan sinar
ultraviolet.
Vitamin E (tokoferol = antisterilitas) = C29H5002
Vitamin E adalah penting untuk pembentukan eritosit, fungsi reproduksi, dan
mencegah oksidasi lemak tak jenuh. Akibat kekurangan vitamin E penimbunan
lemak pada otot, kemandulan, dan pecahnya eritosit. Sumber vitamin E adalah
kecambah, susu, kuning telur, kacang-kacangan, tumbuhan hijau, dan biji
gandum.
Vitamin K (filokinon = anti hemoragia) = C31H4602
Vitamin K adalah penting untuk pembekuan darah dan pembentukan
protrombin dalam hati. Akibat kekurangan vitamin K darah sukar membeku
dan pendarahan. Sumber vitamin K adalah sayuran hijau, hati, dan daging.
Vitamin B1 (tiamin) = C12H170N4S
Vitamin B 1 berfungsi untuk koenzim dalam metabolisme, metabolisme
karbohidrat, memelihara fungsi sistem saraf, memelihara sistem pencernaan
dan nafsu makan. Akibat kekurangan vitamin B1 mengakibatkan nyeri saat
perjalanan impuls di saraf perifer, pembengkakan neuron pada susunan saraf
pusat, beri-beri dan edema, hilang nafsu makan, gangguan jantung dan otot,
serta mata lemah. Sumber vitamin B1 adalah telur, hati, ginjal, ikan, kuning
telur, susu, mentega, kacang-kacangan, daun singkong, daun kacang panjang,
beras tumbuk, beras merah.
Vitamin B2 (riboflavin, laktoflavin) = C17H2006N4
Vitamin B2 penting untuk transmisi rangsangan cahaya ke saraf mata, menjaga
nafsu makan, memelihara kulit di sekitar mulut, dan pernafasan antarsel.
24
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Akibat kekurangan vitamin B2 menyebabakan luka di sudut bibir (keilosis),
katarak, dermatitis, diare, dan kelemahan otot. Sumber vitamin B2 adalah
hati, ginjal, jantung, otak, susu, telur,mentega, sayuran, ragi, dan buah-buahan.
Vitamin B3 (niasin) = C6H502N
Vitamin B3 penting untuk pertumbuhan sel, bersama fosfat membentuk
koenzim yang berperandalam respirasi sel. Akibat kekurangan vitamin B3
menyebabkan penyakit pelagra dengan gejala 3D (radang kulit atau dermatitis, diare, dan demensia). Sumber niasin adalah susu, hati, daging, ikan,
telur, kacang-kacangan, dan sayur-sayuran.
Vitamin B5 (asam pantotenat) = C9H17O3N
Vitamin B5 merupakan komponen struktur koenzim-A yang berperan dalam
proses oksidasi sel dan memelihara tingkat gula darah yang normal.
Kekurangan vitamin B5 menyebabkan radang kulit, nafsu makan menurun,
dan insomnia (sulit tidur). Sumber vitamin B5 adalah ragi, hati, kuning telur,
daging, buah-buahan, dan sayur-sayuran.
Vitamin B6 (piridoksin) = C8H1202N
Vitamin B6 adalah penting untuk keseimbangan unsur P dan K dalam sel,
serta aktif dalam pembentukan antibodi dan beberapa koenzim dalam
metabolisme. Kekurangan vitamin B6 menyebabakan anemia dan peradangan
kulit. Sumber vitamin B6 adalah sayuran hijau, hati, daging, telur, dan susu.
Vitamin B11 (asam folat) = C12H1206N7
Asam folat adalah vitamin yang berfungsi sebagai koenzim dalam sintesis
DNA. Gejala klinis yang akan terjadi pada defisiensi asam folat biasanya
pertama-tama terlihat pada jaringan, yaitu anemia. Asam folat memelihara
pertumbuhan janin dan mencegah terjadinya makrositik megaloblastik
(membesarnya eritrosit) selama hamil. Kebutuhan asam folat selama hamil
antara 400-800 g per hari. Sumber asam folat sangat sensitif terhadap panas
tinggi, sehingga bila makanan dimasak terlalu lama akan merusak asam folat.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
25
Vitamin B12 (sianokobalanin = anti anemia pernisiosa) = C63H90014N14P9
Vitamin B 12 adalah vitamin yang berfungsi untuk metabolisme sel dan
pertumbuhan jaringan serta pembentukan eritrosit. Gejala klinis yang akan
terjadi pada defisiensi vitamin B12 biasanya kelelahan, pusing, anemia, dan
peradangan saraf. Sumber vitamin B12 adalah daging, unggas, ikan, telur,
usus, keju, hati, udang, dan kerang.
Pola makan masyarakat di negara berkembang, pada umumnya kurang
mencukupi kebutuhan ibu hamil. Berkaitan dengan hal tersebut, perlu
ditambahkan 400 mg-800 mg asam folat bagi ibu hamil. Demikian pula ibu
hamil yang termasuk kelompok risiko tinggi, misalnya sosial ekonomi rendah
(kemiskinan), menu makanan sehari-hari kurang baik, grande multi, hamil
ganda, anemia hemolitik kronis, dan ibu hamil yang mendapat pengobatan
anti koagulan.
Ada gambaran bahwa defisiensi asam folat memiliki kaitan dengan solusio
plasenta, abortus spontan dan pre eklampsia, kelainan janin, khususnya
berupa gangguan persarafan dan perkembangan bayi di bawah normal.
Dengan demikian, perlu diperhatikan adanya penekanan penambahan asam
folat bagi ibu hamil.
Tabel Kebutuhan Vitamin Ibu Hamil (Usia dalam tahun)
Vitamin
TH
11
H
14
TH
15
H
18
TH
19
H
22
TH
23
H
50
Vitamin A (IU)
Vitamin D (mg)
Vitamin C (mg)
Tiamin (mg)
Riboflavin (mg)
Niasin (mg)
Vitamin B6 (mg)
Asam folat (mg)
Vitamin B12 (mg)
4000
10,0
50,0
1,1
1,31
5,0
1,8
400
3,0
5000
15,0
70,0
1,5
1,6
17,0
2,4
800
4,0
4000
10,0
60,0
1,1
1,3
14,0
2,0
400
3,0
5000
15,08
0,0
1,5
1,6
16,0
2,5
800
4,0
4000
7,56
0,0
1,1
1,3
14,0
2,0
400
3,0
5000
15,0
80,0
1,5
1,6
16,0
2,6
800
4,0
4000
7,06
0,0
1,0
1,2
13,0
2,0
400
3,0
5000
15,0
80,0
1,4
1,5
15,0
2,6
800
4,0
Sumber data : Comprehensive Maternity Nursing.
Keterangan : TH : Tidak Hamil H : Hamil
26
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
KEBUTUHAN MINERAL
Mineral merupakan substansi anorganik dan pada umumnya ditemukan dalam
bentuk ion. Misalnya diperlukan oleh tubuh untuk berbagai fungsi, seperti
menjaga keseimbangan asam basa dan pembentukan struktur tubuh.
Unsur-unsur mineral dibagi menjadi dua golongan, yaitu:
1.
Unsur makro (makroelemen), yaitu unsur-unsur yang dibutuhkan tubuh
dalam jumlah banyak, misalnya natrium, kalium, kalsium, fosfor, magnesium, klor, dan belerang.
2.
Unsur mikro (mikroelemen), yaitu unsur-unsur yang dibutuhkan dalam
jumlah sedikit, misalnya mangan, seng, tembaga, kobal, kromoium, dan
molibdenum.
Mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil, antara lain kalsium (Ca), fosfor
(P), magnesium (Mg), zat besi (Fe), seng (Zn), dan yodium (I).
KALSIUM (CA)
Kalsium diperlukan untuk pembentukan tulang dan gigi janin. Untuk pertukaran
kalsium yang lancar dibutuhkan vitamin D. Kalsium juga membantu proses
pembekuan darah. Kekurangan kalsium pada waktu hamil tidak akan
mengganggu pertulangan tulang janin, karena kalsium yang diperlukan akan
diperoleh dari tulang-tulang ibu. Dengan demikian, biasanya ibu hamil akan
mengalami karies (kerusakan gigi). Sumber kalsium adalah ikan, keju, susu,
kuning telur, kubis, brokoli, bit, wortel, biji-bijian, sayuran hijau, dan kacangkacangan.
FOSFOR (P)
Fosfor diperlukan untuk pembentukan matriks tulang dan gigi, mengatur
keseimbangan asam dan basa dalam tubuh (darah),mengerutkan kontraksi
otot, dan memacu metabolisme. Kekurangan fosfor dapat mengakibatkan
kerapuhan tulang dan gigi, serta rakhitis. Sumber fosfor adalah ikan, daging,
telur, susu, unggas, dan kacang-kacangan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
27
MAGNESIUM (MG)
Magnesium diperlukan untuk respirasi seluler, biokatalisator, unsur penting
dalam otot, tulang, dan eritrosit. Kekurangan magnesium menimbulkan kontrol
emosi dan mental turun, serta gangguan ginjal dan kardiovaskuler. Jika tubuh
kelebihan magnesium menimbulkan diare dan gangguan fungsi saraf.
ZAT BESI (FE)
Zat besi diperlukan untuk respirasi seluler dan membentuk hemoglobin.
Kekurangan zat besi dapat menimbulkan lesu, pusing, dan anemia
(kekurangan eritrosit). Kelebihan zat besi dalam tubuh mengakibatkan serosis
(pembengkakan karena meningkatnya cairan pada hati). Sumber zat besi
adalah daging, ikan, unggas, hati, susu, telur, sayuran hijau, dan tepung
gandum.
SENG (ZN)
Seng membantu metabolisme, pertumbuhan, dan reproduksi. Tubuh
kekurangan seng mengakibatkan anemia dan tumbuh kerdil. Sumber seng
adalah ikan laut, kerang, hati, daging, susu, telur, dan tiram.
IODIUM (I)
Iodium berfungsi membantu fungsi kelenjar tiroid dan pembentukan hormon
tiroksin. Kekurangan iodium menimbulkan penyakit gondok (goiter), penyakit
kretinisme (kemunduran fisik dan mental pada anak yang sedang tumbuh)
atau tumbuh kerdil. Sumber iodium adalah ikan laut, minyak ikan, sayuran
hijau, dan garam beriodium.
28
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Tabel Kebutuhan Mineral Ibu Hamil (usia dalam tahun)
Mineral
TH
11
Kalsium(mg)
1200
Fosfor (mg)
1200
Magnesium (mg) 300
Zat besi (mg)
18
Seng (mg)
15
Yodium (mg)
150
H
14
TH
15
H1
8
TH
19
H
22
TH
23
H
50
1600
1600
450
18
20
175
1200
1200
300
18
15
150
1600
1600
450
18
20
175
800
800
300
18
15
150
1600
1200
450
18
15
150
800
800
300
18
15
150
1200
1200
450
18
20
175
Sumber data : Comprehensive Maternity Nursing.
Keterangan : TH : Tidak Hamil H : Hamil
SUPLEMEN MULTIVITAMIN DAN MINERAL
Secara teknis, ibu hamil tidak perlu mendapatkan suplemen vitamin maupun
mineral. Namun bagi ibu hamil yang pola makannya tidak memenuhi
kebutuhan, perlu diberikan suplemen vitamin dan mineral. Suplemen yang
dapat diberikan adalah vitamin B6, vitamin C (asam askorbat), vitamin D (ergosterol atau kalsiferol), vitamin E (tokoferol atau anti sterilitas), vitamin B11
(asam folat), dan vitamin B5 (asam pantotenat).
Khusus mengenai zat besi, banyak sekali ibu hamil mengalami
kekurangan zat besi. Dari hasil penelitian ditemukan, bahwa lebih dari 70 %
ibu hamil menderita kekurangan zat besi. Pil besi yang dibutuhkan adalah
sebanyak 1-2 kali 100 mg per hari, selama 2 bulan sampai dengan melahirkan.
Pemberian kalsium (khususnya Ca dan P) dan magnesium pada saat
perut kosong akan menurunkan absorpsi suplemen zat besi. Hal ini
disebabkan karena kalsium dan magnesium akan menurunkan kadar
keasaman lambung. Pemberian kalsium tidak lebih dari 250 mg per hari.
Suplemen vitamin dalam keadaan normal, tidak dibutuhkan oleh ibu hamil.
Kecuali dalam keadaan tertentu, misalnya ibu hamil sedang sakit, ibu hamil
yang masih remaja (usia kurang dari 20 tahun), kurang gizi, dan lain-lain.
Selain itu, pemberian vitamin dengan dosis yang berlebihan, akan
menimbulkan efek samping, contohnya sebagai berikut.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
29
Vitamin A (retinol = anti seroftalmia)
Penimbunan zat besi pada kulit, rambut rontok, sakit kepala, penglihatan
kabur, charrhae, dan kerusakan hepar, ginjal dan tulang.
Vitamin D (ergosterol atau kalsiferol)
Kerusakan ginjal yang bersifat ireversibel, hiperkalsemia pada ibu hamil dan
neonatal.
Vitamin V (asam askorbat)
Mempengaruhi proses metabolisme yang normal, sehingga ibu mengalami
mual, kram perut, dan diare.
Diet Pada Komplikasi Kehamilan
Emesi dan Hiperemesis
1. Terjadi pada kehamilan muda.
2. Tanda-tandanya : mual, muntah, dan kurang nafsu makan pada pagi
hari.
3. Syarat-syarat diet : tinggi karbohidrat dan rendah lemak, cukup cairan,
makanan dalam bentuk kering, tidak merangsang, mudah cerna, porsi
kecil dan sering.
4. Macam diet :
Diet Hiperemesis Pertama
a.
Berupa roti kering dan buah.
b.
Cairan diberikan 1-2 jam sesudah makan.
c.
Nilai gizi : Energi 1060 kalori. Protein 15 g, lemak 2 g, dan karbohidrat
2,59 g.
Diet Hiperemesis Kedua
a.
Diberikan bila mual dan muntah menurun.
b.
Cairan diberikan tidak bersamaan waktu makan.
30
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
c.
Nilai gizi : Energi 1670 kalori. Protein 57 g, lemak 33 g, dan karbohidrat
293 g.
Diet Hiperemesis Ketiga
a.
Untuk pasien hiperemesis ringan.
b.
Cairan boleh diberikan bersama makanan.
c.
Nilai gizi : Energi 2269 kalori. Protein 73 g, lemak 59 g, dan karbohidrat
368 g.
Makanan yang Baik Diberikan
Roti pangang, biskuit, crackers, buah-buahan segar, sari buah, minuman
botol ringan, sirup, kaldu, teh, dan kopi encer.
Makanan yang Dihindarkan
Makanan yang berlemak, gorengan-gorengan, makanan berbumbu dan
berbau merangsang, teh, dan kopi kental.
Toksemia Gravidarum
a. Penyakit pada trimester ketiga, permulaan masa nifas.
b. Gejalanya : Udema, ada protein dalam urin, dan hipertensi. Gejala pre
eklamsia adalah kejang dan koma.
Tujuan Diet
a.
Mengganti protein yang hilang.
b.
Mencegah atau mengurangi retensi garam atau air.
c.
Menjaga meningkatnya berat badan tidak lebih normal.
d.
Memberikan makanan cukup zat gizi.
Syarat Diet
a. Cukup kalori dan zat-zat gizi.
b. Rendah garam.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
31
c.
Tinggi protein (11/2-2/kg berat badan).
d.
Cairan kira-kira 2500 ml per hari. Jika ada oliguria, maka cairan dibatasi
disesuaikan dengan cairan yang keluar melalui urin, muntah, keringat,
dan pernafasan.
Macam Diet
Diet Pre eklamsi Pertama
a. Makanan terdiri dari susu dan buah.
b. Cairan kira-kira 1500 ml per hari.
c. Waktu pemberian 1-2 hari saja.
d. Nilai gizi : Energi 1030 kalori. Protein 20 g, lemak 19 g, dan karbohidrat
211 g.
Diet Pre eklamsi Kedua
a.
Bentuk makanan lunak dan rendah garam.
b.
Nilai gizi : Energi 1600 kalori. Protein 56 g, lemak 44 g, dan karbohidrat
261 g.
Diet Pre eklamsi Ketiga
1.
Mengandung peningkatan protein.
2.
Bentuk makanan lunak atau biasa, rendah garam.
3.
Kalori sesuaikan, sehingga meningkat berat badan tidak boleh lebih dari
1 kg tiap bulan.
4.
Nilai gizi : Energi 2120 kalori. Protein 80 g, lemak 62 g, dan karbohidrat
305 g.
KONSTIPASI PADA KEHAMILAN
Tekanan janin ke intenstin (usus), menurunnya aktivitas fisik, kurangnya
masukan cairan dan serat, dan pengaruh dari tambahan zat besi (Fe).
32
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Cara Pengobatannya
a. Meningkatkan masukan serat makanan.
b. Minum 6-8 gelas air per hari.
c. Untuk membantu peristaltik, dicoba diberikan air hangat dengan lemon.
d. Peningkatan aktivitas secara teratur, misalnya dengan melakukan senam.
e. Jika mungkin, kurangi dosis tambahan Fe bila hal ini penyebab konstipasi.
Anemia Zat Besi
Walaupun penyerapan besi meningkat selama masa hamil dan kehilangan
zat besi, pada saat menstruasi, cadangan zat besi pada ibu hamil dan zat
besi dari makanan tampaknya belum cukup memenuhi kebutuhan yang
meningkat sehubungan dengan bertambahnya volume darah dan kebutuhan
janin dalam kandungan.
Cara Pengobatannya
1. Meningkatkan konsumsi bahan makanan tinggi zat besi, seperti hati dan
daging yang berwarna merah.
2. Jika zat besi dari tumbuhan, sebaiknya dikombinasi dengan bahan
makanan meningkat vitamin C atau dengan menambah daging.
3. Besi dari tumbuhan penyerapannya akan berkurang bila dikonsumsi
bersama-sama dengan minuman kopi atau teh.
Kenaikan Berat Badan yang Kurang
Kenaikan berat badan yang kurang disebabkan oleh :
a.
Menurunnya nafsu makan karena mual muntah, banyak merokok.
b.
Tidak cukup masukan makanan bergizi, karena kurangnya pengetahuan
atau takut bertambahnya berat.
c.
Keadaan sosio-ekonomi yang kurang.
Tujuan Pemberian Diet
a. Jangka pendek meningkatkan penambahan berat badan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
33
b.
Jangka panjang merubah dan meningkatkan pola makan untuk kesehatan
keluarga dan untuk persiapan kehamilan berikutnya.
Ibu dengan gizi yang baik akan menghasilkan ASI dalam 6 bulan pertama
antara 600 – 800 ml per hari, dan kemudian akan berkurang. Sedangkan
pada ibu yang kurang gizi, hanya menghasilkan 500 – 700 ml per hari pada
6 bulan pertama, dan kemudian juga menurun ASI yang dihasilkan.
ASUPAN MAKANAN IBU MENYUSUI
Seorang ibu dikodratkan untuk dapat memberikan air susunya kepada bayi
yang telah dilahirkannya, dimana kodrat ini merupakan suatu tugas yang
mulia bagi ibu itu sendiri demi keselamatan bayi di kemudian hari. Namun
dalam suatu proses kelahiran, terutama bagi yang baru pertama melahirkan,
kadang air susu ibu tidak atau susah untuk keluar sehingga bayi tersebut
sementara diberikan susu botol yang akan mengakibatkan bayi tersebut
terbiasa menghisap dot yang dapat mengalami “bingung puting” saat mulai
menyusui.
Refleks pertama seorang bayi yang normal adalah mencari puting susu
ibu dengan mulutnya. Rangsangan pada puting usus ibu berupa hisapan
mulut bayi merupakan hal yang penting dalam proses produksi air susu ibu
(ASI).
Ibu yang menyusui perlu memperhatikan makanannya, makanan tersebut
selain untuk diri sendiri juga dipergunakan untuk bayi yang disusuinya.
Kebutuhan zat gizi ibu menyusui lebih tinggi bila dibandingkan dengan ibu
hamil. Kelebihan zat-zat gizi tersebut digunakan untuk pembuatan ASI dan
mempertahankan serta memulihkan tubuh ibu.
KEUNTUNGAN PEMBERIAN ASI BAGI BAYI
Air susu ibu (ASI) terbukti secara ilmiah merupakan makanan utama yang
terbaik bagi bayi sampai sekarang. ASI dapat diberikan kepada bayi sampai
34
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
umur enam bulan. Hanya dengan mengonsumsi ASI, seorang bayi dapat
tumbuh berkembang secara baik.
Setelah enam bulan, untuk mendukung tumbuh-kembang bayi menjadi
baik, harus didampingi makanan pengganti ASI. Bayi yang diberikan ASI
eksklusif tubuhnya lebih besar, lebih sehat, dan lebih pandai. Juga dapat
mencegah beberapa faktor seperti penyakit alergi dan obesitas. Bayi-bayi
yang mendapat ASI itu, risiko obesitas di kemudian hari cenderung lebih
kecil bila dibandingkan dengan bayi yang tidak mendapatkan ASI, tapi susu
formula.
Secara ilmiah, ASI bisa diberikan secara tunggal tanpa tambahan susu
formula sampai bayi berusia enam bulan. Hanya masalahnya, kondisi ASI
tiap-tiap ibu tidak sama. Ada ibu yang ASI-nya banyak, tapi ada juga yang
ASI-nya sedikit, bahkan tidak keluar sama sekali.
Pada ibu yang ASI-nya sedikit, bisa disebabkan manajemen laktasinya
tidak benar. Jadi, ibu tersebut kurang dipersiapkan pada waktu hamil
menjelang kelahiran. Ibu tadi tidak mempersiapkan diri untuk mengetahui
bagaimana cara memberikan ASI nantinya setelah melahirkan.
Kriteria untuk mengetahui kualitas ASI masih baik atau tidak, bisa
diketahui dari perkembangan berat badan bayi. Apabila berat badan bayi
sampai usia enam bulan bagus, berarti tidak ada alasan untuk tidak
memberikan ASI eksklusif.
Namun, kalau sampai usia lima bulan ternyata berat badan bayinya sudah
tidak bagus, tak lagi naik atau stagnan, salah satu penyebabnya bisa saja
karena kandungan ASI-nya sudah tidak banyak.
Jika keadaannya demikian, maka kita boleh dibantu dengan memberikan
susu formula, sebagai penambahan. Tapi yang perlu diingat, sampai usia
empat bulan, ASI pasti cukup bagi bayi.
1.
ASI memberikan zat gizi yang cocok kualitasnya bagi bayi.
2.
ASI berisi enzim dan hormon yang aktif yang melindungi bayi.
3.
Menyusui merupakan cara yang aman, nyaman, dan steril dalam
memberikan makanan bayi, sehingga kemungkinan mendapat infeksi
lebih sedikit dibandingkan dengan bayi yang minum susu botol.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
35
4.
Terjadi hubungan yang mesra antara hubungan ibu dengan bayi yang
minum air susu ibu.
5.
Sekresi ASI berubah-ubah menurut daripada kehendak bayi.
6.
Perubahan hormon sewaktu periode ibu hamil dan menyusui, merupakan
perlindungan terjadinya kanker payudara.
7.
Dapat diberikan dalam keadaan segar, bebas kuman, dan dalam suhu
yang sesuai.
8.
Bebas dari kesalahan penyediaan.
9.
Problem kesulitan makanan jauh lebih sedikit daripada susu botol.
10. Mencegah atau mengurangi terjadinya keadaan gizi salah.
11. Tidak memberatkan fungsi saluran cerna dan ginjal.
12. Mengandung zat antibodi.
13. Mengandung semua zat gizi, cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi
selama empat bulan pertama.
Fakta Menyusui
1.
Payudara ibu akan memproduksi ASI sejumlah kebutuhan bayinya.
Lebih sering diisap, produksinya juga semakin banyak. Jadi, tak selalu
sama untuk setiap anak.
2. Jarak waktu pemberian ASI tiap bayi juga tidak selalu sama. Ada bayi
yang minta disusui dua jam sekali, ada pula yang setiap jam.
3. Frekuensi pemberian ASI biasanya lebih seing dibanding susu formula,
karena ASI lebih mudah dicerna bayi. Itu sebabnya, bayi ASI kelihatan
lebih sering lapar dibandingkan bayi susu formula.
Persiapan Menyusui
1. Pastikan dulu si kecil dalam keadaan siap untuk disusui (jangan
memaksanya).
2. Jika dia tidur, bangunkan dengan menyentuh pipinya. Biasanya, bayi
akan menengok ke arah sentuhan. Jika dia membuka matanya, pandang
dan ajak bicara, “Nak, ayo kita minum dulu ...” Biarkan beberapa menit
sampai dia benar-benar bangun dan siap minum.
36
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
3.
Ketika mengganti popok, si kecil kadang terbangun dan minta disusui.
Jangan biarkan ia kelaparan. Bayi yang rewel dapat mempersulit kegiatan
pemberian ASI.
CARA MENYUSUI YANG BENAR
1.
Duduk dengan santai dan nyaman pada kursi yang mempunyai sandaran
punggung. Gunakan bantal untuk mengganjal bokong bayi.
2.
Mulai menyusui dari payudara kanan dengan meletakkan kepala bayi
pada siku kanan bagian dalam dengan posisi badan bayi menghadap
badan ibunya. Tangan kanan memegang bokong dan paha bayi.
3.
Sangga payudara kanan Anda dengan tangan kiri, tetapi tidak dibagian
yang hitam.
4.
Sentuh mulut bayi dengan puting susu Anda untuk memberi rangsangan.
Bila bayi membuka mulut, masukkan seluruh puting susu sebanyak
mungkin sampai daerah hitam (areola) tertutupi.
5.
Dekap bayi hingga ujung hidung bayi menyentuh payudara Anda, ibu
jari menekan sedikit payudara sehingga bayi dapat bernafas.
6.
Setelah selesai menyusui kira-kira 15 menit, lepaskan hisapan bayi
dengan menekan dagunya atau memasukkan jari kelingking yang bersih
ke sudut mulut bayi.
7.
Sebelum dilanjutkan dengan menyusui pada payudara lain, sendawakan
dahulu bayi Anda agar tidak muntah dengan cara membuat posisi bayi
menempel di pundak Anda.
TIGA TAHAP YANG DILALUI ASI
Tahap Kolostrum
Kolostrum adalah cairan kekuningan yang dikeluarkan payudara pada harihari pertama sesudah persalinan. Dalam kolostrum, terdapat banyak
imunoglobin yang mempunyai daya perlindungan untuk mukosa usus,
kolostrum juga menggandung protein, lemak yang lebih banyak, karbohidrat
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
37
yang lebih sedikit dibandingkan dengan ASI, dan nilai kolostrum tersebut
dapat mempercepat pengeluaran tinja (feses) bayi.
Tahap Peralihan
Pada tahap ini, terjadi perubahan susunan yang makin lama mendekati
komposisi ASI biasa. Peristiwa ini dapat berlangsung 2-5 minggu.
Tahap ASI
Tahap ASI dimulai pada bulan kedua setelah kelahiran bayi dan pada saat itu
perlu dimulai pendidikan mungkin pada bayi dengan penambahan buahbuahan atau sari buah (sesudah 4 bulan).
Susunan ASI tiap 100 ml
Energi = 60-65 kalori
Protein = 1,0-1,2 g
Lemak = 2,5-3,5 g
Rasio protein per kalori 7,7 %
GOLONGAN PASI
1.
Formula awal adalah formula yang dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi
pada permulaan kehidupan.
a.
Formula awal lengkap: Untuk bayi lahir cukup bulan hingga usia 1
tahun.
b.
Formula awal adaptasi: Susunan gizinya sesuai dengan fisiologi bayi
baru lahir. Susunan zat gizinya mendekati susunan zat gizi ASI.
2.
Formula tindak lanjut adalah untuk bayi yang telah mendapat makanan
pelengkap.
Pemberian air susu ibu eksklusif kepada bayi selama enam bulan pertama
terbukti menurunkan angka kematian pada anak balita. Selain itu, air susu
ibu alias ASI juga memberi keuntungan terhadap poertumbuhan dan
38
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
perkembangan bayi dan terbukti dapat mencegah berbagai penyakit akut
dan menahun.
Menurut laporan tahun 2007 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kirakira 1,5 juta anak meninggal karena pemberian makanan yang tidak benar.
Kurang dari 15 % bayi di seluruh dunia diberi ASI eksklusif selama empat
bulan dan seringkali pemberian makanan pendamping ASI tidak sesuai dan
tidak aman. Hasil penelitian menunjukkan, gangguan pertumbuhan pada awal
masa kehidupan anak usia di bawah lima tahun (balita) antara lain akibat
kekurangan gizi sejak dalam kandungan (pertumbuhan janin yang terhambat),
pemberian makanan pendamping ASI terlalu dini atau terlambat, serta tidak
cukup mengandung energi dan zat gizi terutama mineral, dan tidak berhasil
memberikan ASI eksklusif.
Dari sekian banyak usaha preventif untuk mencegah kematian anak
balita, tampak bahwa pemberian ASI adalah cara paling banyak untuk dapat
menurunkan kematian anak balita. Sebenarnya, sejak tahun 1989 WHO
mencatat selama beberapa dekade terakhir jumlah ibu yang menyusui dan
lamanya pemberian ASI menurun di seluruh dunia. Penyebabnya antara lain
berhubungan dengan faktor sosial, ekonomi, pemasaran susu formula, dan
tekanan kehidupan modern.
Berdasarkan kenyataan ini dicetuskan Delarasi Innocenti (1990) dengan
sasaran pada tahun 2000 paling sedikit 80 % ibu memberikan ASI eksklusif
selama empat bulan pertama. Meskipun demikian, survei kesehatan
demografi WHO menemukan bahwa pemberian ASI eksklusif selama empat
bulan pertama sangat rendah, terutama di Afrika Tengah dan Utara, Asia,
dan Amerika Latin. Oleh karena itu, WHO menganjurkan agar bayi diberikan
ASI eksklusif selama enam bulan pertama. Sebab, terbukti bahwa menyusui
eksklusif selama enam bulan menurunkan angka kematian dan kesakitan
pada umumnya dibandingkan dengan menyusui empat bulan dilanjutkan
dengan ASI dicampur susu formula dari empat-enam bulan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
39
KELENJAR MAMA
Janin dalam kandungan berada dalam lingkungan yang terlindung, hangat
dan terpenuhi segala kebutuhannya melalui plasenta ibunya. Setelah lahir,
bayi akan memperoleh semua yang dibuituhkan melalui air susu yang
dihasilkan oleh kelenjar mama yang sering kali juga disebut plasenta
ekstrauterin.
Sistem imunologis, neonatus belum terbentuk atau berfungsi sempurna
sehingga pemberian ASI merupakan peran penting untuk mencegah infeksi.
Imunoglobulin utama di dalam ASI adalah IgA yang dihasilkan atas respons
migrasi limfosit dari usus ibu, sehingga mencerminkan antigen dan respiratorik
ibu. Ini memberikan proteksi terhadap patogen yang ada pada ibunya karena
sistem imunologis bayi masih imatur.
ASI juga mengandung faktor proteksi yang bukan termasuk sistem
imunologik, seperti lisozim, laktoferin, oligosakarida, dan asam lemak yang
semuanya berperan selain sebagai faktor protektif juga mengandung
beberapa faktor pertumbuhan serta pematangan sistem imun dan metabolik.
ASI juga mengandung berbagai komponen anti-inflamasi, seperti vitamin A,
vitamin C dan vitamin E, sitokinin, enzim dan inhibitor enzim, prostaglandin
E, dan faktor pertumbuhan.
Selain mempunyai komposisi yang sesuai, berbagai penelitian
epidemiologis menunjukkan, pemberian ASI pada bayi mempunyai
keuntungan terhadap kesehatan pada umumnya, pertumbuhan, perkembangan, dan pengurangan risiko terkena penyakit akut dan kronik. Penelitian
membuktikan, bahwa pemberian ASI mengurangi insiden dan atau beratnya
diare, infeksi baru bagian bawah, otitis media, botulisme, infeksi saluran
urogenitalis, dan enterokolitis nekrotikans.
Selain keuntungan bagi bayi, menyusui juga memberi keuntungan kepada
ibu. Menyusui meningkatkan kadar hormon oksitosin yang mengurangi
perdarahan pasca persalinan dan mempercepat involusi uterus. Penelitian
juga membuktikan, bahwa ibu yang menyusui lebih cepat mencapai berat
sebelum hamil, penundaan ovulasi sehingga terjadi penjarangan kehamilan,
40
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
peningkatan mineralisasi tulang pasca persalinan diikuti pengurangan patah
tulang panggul pada masa menopause, pengurangan risiko terjadinya kanker
ovarium dan kanker payudara.
MEMAHAMI KANDUNGAN TAMBAHAN SUSU FORMULA
AA/ARA (Asam Arakidonat) dan DHA (Dokosaheksaenoat)
Merupakan komponen dari asam lemak yang terdapat di otak. Komponen ini
merupakan asam lemak rantai panjang atau istilahnya LCPUFA (Long Chain
Polyunsaturated Fatty Acids). Bermanfaat untuk tumbuh kembang otak.
Penting bagi perkembangan saraf di otak, terutama pembentukan jaringan
lemak otak (milenisasi) dan interkoneksi antarsaraf di otak. Selain untuk
perkembangan organ penglihatan yang optimal dan pertumbuhan jaringan
tubuh serta prostaglandin, kekurangan AA dan DHA akan berimbas pada
perkembangan fungsi mental dan intelektualnya.
Selenium
Merupakan salah satu unsur mineral. Berfungsi untuk meningkatkan sistem
kekebalan tubuh sekaligus berfungsi sebagai antioksidan.
Sphingomyelin
Sejenis fosfolipid yang terdapat pada ASI yang merupakan komponen utama
dalam proses pembentukan selubung mielin otak. Selubung mielin ini berperan
penting dalam mempercepat rangsangan dari satu sel saraf ke sel saraf lain.
Karoten
Terdapat dalam jaringan dan cairan tubuh manusia termasuk ASI. Bermanfaat
untuk meningkatkan kekebalan tubuh, memelihara sel-sel sehat dan
melindungi bahaya kumulatif radikal bebas.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
41
Nukleotida
Senyawa dimana asam nukleat diuraikan pada hidrolisis, terdiri dari basa
nitrogen, gula dan golongan fosfat. Berfungsi meningkatkan sintesis LCPUFA,
kekebalan tubuh, hifidobakteria di usus, menurunkan kejadian diare dan
membantu absorpsi zat besi.
Latoferin
Protein yang umum terdapat pada susu. Suatu glikoprotein yang berfungsi
meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan bakteri berbahaya dengan
mengikat zat besi yang dibutuhkan bakteri tersebut sebagai sumber makanan.
Laktulosa
Merupakan probiotik yang membantu meningkatkan pertumbuhan
bifidobakteria atau bakteri menguntungkan. Bermanfaat membantu kesehatan
sistem pencernaan dan memperbaiki penyerapan zat gizi. Selain
menghasilkan vitamin-vitamin yang berguna bagi tubuh dan zat asam yang
mampu membunuh bakteri jahat.
Asam Linoleat (Omega 6) dan Asam Linolenat (Omega 3)
Merupakan prekursor AA/ARA dan DHA dan merupakan bahan dari asam
lemak . DHA bisa disintesis di dalam tubuh bila ada asam linoleat dan asam
linolenat yang langsung masuk ke tubuh, kemudian dimetabolisme sehingga
menjadi DHA. Fungsi omega 3 lainnya adalah membuat lentur pembuluh
darah, menghindari terjadinya plak atau sumbatan pada pembuluh darah.
Kecenderungan ini terjadi pada penderita penyakit jantung koroner dan
pembuluh darah.
FOS (Fructo Oligo Saccharide)
Merupakan salah satu bahan yang bisa menjadikan atau membentuk flora
usus yang baik. Umumnya berasal dari gula buah-buahan. Berfungsi untuk
membantu meningkatkan flora usus, menekan perkembangan bakteri patogen
dan meningkatkan daya tahan tubuh.
42
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Zat Besi
Salah satu mineral yang dibutuhkan tubuh. Merupakan salah satu mineral
yang berfungsi untuk pembentukan sel darah merah. Selain berperan dalam
milenisasi otak dan meningkatkan daya konsentrasi.
Probiotik
Yaitu mikroorganisme atau bakteri seperti Laktobasilus untuk mendesak
bakteri patogen. Bermanfaat membuat kondisi usus lebih sehat, hingga proses
pencernaan berjalan baik.
Prebiotik
Adalah serat makanan golongan karbohidtrat yang dapat menstimulir
pertumbuhan bakteri probiotik, terutama bifidobakteria dan Laktobasilus yang
bermanfaat. ASI juga mengandung berbagai macam karbohidrat dalam bentuk
oligosakarida yang tak dapat diserap usus halus, tapi baik untuk pertumbuhan
koloni bifidobakteria di usus besar bayi. Bisa mencegah sembelit.
Tabel Komposisi Susu Kedelai Cair dan Susu Sapi Tiap 100 gram
Komponen
Kalori (Kkal)
Protein (gram)
Lemak (gram)
Karbohidrat (gram)
Kalsium (mg)
Fosfor (gram)
Besi (gram)
Vitamin A (SI)
Vitamin B1 (mg)
Vitamin C (mg)
Air (gram)
Susu Kedelai
Susu Sapi
41,00
3,50
2,50
5,00
50,00
45,00
0,70
200,00
0,08
2,00
87,00
61,00
3,20
3,50
4,30
143,00
60,00
1,70
30,00
0,03
1,00
88,33
Sumber: Direktorat Gizi, Departemen Kesehatan RI
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
43
Ketahui Kehamilan
Sejak Dini
Anak adalah buah kasih orangtua yang kehadirannya begitu dinanti-nantikan.
Wajar jika orangtua ingin memberikan yang terbaik bagi buah hatinya. Hal itu
dapat dimulai sejak anak masih berada dalam rahim ibunya.
Oleh karena berbagai hal, misalnya kesibukan kerja, tak jarang kehadiran
si bayi tidak disadari atau terlewatkan hingga berminggu-minggu, atau bahkan
berbulan-bulan. Padahal, tidak dialaminya menstruasi untuk jangka waktu
yang cukup lama bukanlah suatu jaminan bahwa telah ada janin yang sedang
tumbuh dalam rahim ibu.
44
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
PENTINGNYA MENGETAHUI KEHAMILAN
Seorang ibu di duga hamil biasanya apabila “terlambat datang bulan”. Namun
hal ini hanya berlaku apabila siklus haid teratur dan si ibu memperhatikan
kondisi tubuhnya.
Apabila kehamilan terjadi, seorang ibu dianjurkan untuk segera
memeriksakan diri ke dokter, puskesmas, atau rumah sakit terdekat.
Tujuannya untuk mengetahui kondisi janin dan memberikan tindakan yang
tepat apabila dibutuhkan. Dalam beberapa kasus, keterlambatan
memeriksakan diri, dapat mengakibatkan keguguran karena kondisi janin
yang lemah.
Sementara itu, ibu yang positif hamil tentu saja harus menjaga kesehatan
tubuhnya. Misalnya saja dengan menghindari stres atau bekerja terlalu berat,
mengkonsumsi makanan yang bergizi bagi janin, serta istirahat yang cukup.
Kesemua hal ini dapat terabaikan, jika si ibu tidak menyadari bahwa dirinya hamil.
Berkat pengembangan teknologi canggih dewasa ini, pengujian
kehamilan dapat dilakukan sendiri menggunakan alat tes kehamilan. Ada
beberapa jenis yang dijual di pasaran, di antaranya yang berbentuk strip.
Cara penggunaannya amat mudah dan praktis. Alat ini bekerja dengan
mendeteksi hormon kehamilan 6-8 hari setelah terjadi pembuahan. Hasilnya
dapat diketahui kurang dari satu menit dengan ketepatan yang tinggi dengan
mengetahui kehamilan sejak dini, si ibu tentu dapat segera merencakan
tindakan selanjutnya untuk kebaikan si janin.
SETELAH POSITIF HAMIL
Anda telah menguji dengan alat tes kehamilan dan hasilnya positif? Segera
periksakan diri ke dokter, puskesmas, atau rumah sakit terdekat; jangan tunda
lagi. Tujuannya untuk mengetahui kondisi janin dan memberikan tindakan
yang tepat apabila dibutuhkan. Dalam beberapa kkasus, keterlambatan
memeriksakan diri dapat mengakibatkan keguguran karena kondisi janin yang lemah.
Periksakan diri secara rutin. Jangan datang hanya apabila ada keluhan,
sedangkan ketika semua baik-baik saja tidak datang ke dokter. Dokter
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
45
biasanya menjadualkan pertemuan, dari sebulan sekali hingga akhirnya tiap
pekan menjelang hari persalinan. Upayakan untuk memenuhi jadual tersebut.
Hati-hati terhadapi terhadap pendarahan (flek). Jangan ambil risiko,
sekecil apa pun yang terjadi segera konsultasikan dengan dokter Anda.
Cermati detilnya dan laporkan selengkap mungkin agar dokter dapat
mengambil tindakan yang tepat.
Mual dan muntah di pagi hari (morning sickness) adalah hal yang wajar.
Minum secangkir teh manis hangat dapat membuat Anda merasa lebih
nyaman. Sedangkan mengantisipasi makanan yang terbuang saat muntah,
usahakan makan dalam porsi kecil namun sering. Pilih juga makanan yang
lunak sehingga lebih mudah dan dapat dicerna.
GIZI DAN MAKANAN
1.
Tanyakan kepada dokter, diet yang baik untuk memenuhi kebutuhan gizi
selama kehamilan. Tanyakan pula apakah Anda memiliki kebutuhan
nutrisi khusus.
2.
Hindari kafein, alkohol, nikotin, narkoba, dan zat-zat berbahaya lainnya.
Konsultasikan dengan dokter sebelum Anda mengkonsumsi obat apa
pun. Tanyakan pula, apakah Anda perlu mengkonsumsi vitamin, mineral, atau makanan pelengkap lain.
3.
Sampai saat melahirkan, wanita hamil butuh zat besi sekitar 40 mg per
hari atau dua kali lipat dibanding saat tidak hamil. Sebagai gambaran,
pada trisemester pertama kehamilan, zat besi yang dibutuhkan sedikit
karena tidak terjadi menstruasi dan pertumbuhan janin masih lambat.
Trisemester kedua hingga ketiga, volume darah dalam tubuh wanita
meningkat sampai 35 persen, atau setara dengan 450 mg zat besi untuk
memproduksi sel-sel darah merah. Sel darah merah harus mengangkut
oksigen lebih banyak untuk janin. Pada saat melahirkan, perlu tambahan
besi 300-350 mg akibat kehilangan darah.
4.
Perempuan lebih rentan terhadap osteoporosis yang disebabkan
kurangnya asupan kalsium. Lebih-lebih pada saat hamil dan menyusui,
46
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Bahan makanan sehat
Susu merupakan salah satu sumber gizi yang dibutuhkan
para ibu untuk memenuhi kebutuhan gizi kepada anaknya
melalui ASI.
kebutuhan kalisum tubuh meningkat dari semula 1000 mg per hari
menjadi sekitar 1.200-1.500 mg per hari, mengingat janin dalam
kandungan juga memerlukan kalsium untuk pertumbuhan gigi dan tulang.
Pastikan kebutuhan kalsium tubuh terpenuhi.
TENTANG SI KECIL
1.
Upaya memacu kecerdasan anak dapat dilakukan sejak dalam
kandungan.
2.
Seratus miliar sel otak (neuron) yang miliki bayi yang baru lahir dapat
menampung seluruh ilmu pengetahuan yang dapat dipelajari. Latihlah
sel-sel otak dengan jalan memberikan rangsangan musik. Menurut
penelitian, suara musik yang ritmis tersebut dapat merangsang sel-sel
otak kiri yang berhubungan dengan kemampuan logika dan matematika,
sehingga diharapkan si anak nantinya memiliki kemampuan logika dan
matematika yang baik.
3.
Janin bereaksi terhadap rangsangan dari luar sejak minggu ke-16. Ajaklah
janin berbicara dan jalin komunikasi untuk merangsang emosinya. Anda
juga dapat melakukannya dengan sentuhan fisik berupa elusan atau
belaian di bagian perut. Ingat untuk tidak bersuara terlalu keras atau
membentak.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
47
Pengkajian
Kesejahteraan Janin
Keadaan kesehatan janin dipengaruhi oleh berbagai faktor, di antaranya faktor
keturunan dan kondisi kesehatan orang tuanya. Dengan demikian, untuk
mengupayakan mendapat keturunan yang sehat, sebaiknya orangtua dapat
menyiapkan diri secara fisik maupun psikologis jauh sebelum kehamilan
dimulai. Kepada mereka perlu dijelaskan mengenai pentingnya kesehatan
fisik seperti gizi yang cukup, menghindari pemakaian obat-obatan, merokok,
alkohol, dan lain-lain. Begitu pula pentingnya kesiapan psikologis.
Terlebih bagi wanita yang mempunyai kecenderungan terjadinya masalah
perinatal, seperti wanita dengan diabetes mellitus yang sering diikuti terjadinya
kelainan bawaan, atau hipertensi yang sering diikuti terjadinya insufisiensi
plasenta dan IUGR (Intra Uterine Growth Retardation) atau terhambatnya
48
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
pertumbuhan janin dalam rahim, sangat diperlukan dukungan berupa
perawatan dan konseling dalam upaya menekan risiko seminimal mungkin.
Tujuan utama pemantauan kesehatan janin itu sendiri adalah untuk
mengenal sedini mungkin kapan waktu yang tepat untuk terminnasi kehamilan,
sehingga bayi dapat bertahan hiidup lebih baik dibandingkan bila tetap berada
dalam kandungan.
Dewasa ini, perkembangan teknologi sudah semakin maju sehingga
memungkinkan pengkajian kesehatan janin dilakukan lebih teliti, baik selama
kehamilan maupun persalinan. Teknik-teknik tersebut ada yang merupakan
teknologi canggih, sehingga biasanya baru dapat ditemukan di kota-kota besar
atau di rumah sakit-rumah sakit rujukan, seperti Ultrasonografi (USG), Kardio
Tokografi (KTG), Amnioskopi, Amniosintesis, dan lain-lain. Sedangkan
beberapa teknik lainnya adalah merupakan teknik sederhana yang sudah
sejak lama dilaksanakan. Teknik-teknik ini dapat dilakukan dimana saja dan
tidak membutuhkan alat atau sarana yang rumit seperti pengamatan
pertumbuhan uterus, auskultasi denyut jantung janin (DJJ) dan pengamatan
pergerakan janin.
Pada dasarnya, tidak ada satu pun jenis pemeriksaan yang lebih unggul
dari yang lain. Akan tetapi, bila beberapa hasil pemeriksaan digabungkan,
maka ketetapan penilaian kesejahteraan janin diharapkan mendekati keadaan
yang sebenarnya.
Pengkajian kesehatan terhadap janin harus cermat dan teliti, termasuk
tentang riwayat kesehatan inu, ayah dan keluarganya, juga riwayat kehamilan
yang lalu.
Pengkajian kesehatan janin dapat dilakukan pada masing-masing
trisemester kehamilan adalah sebagai berikut.
TRIMESTER PERTAMA
Pengkajian trimester pertama dilakukan sampai kehamilan beruasi 13 minggu.
Metode pengkajiannya diarahkan pula untuk menentukan formasi yang
adanya kehamilan dan usia kehamilan itu sendiri. Informasi yang dikumpulkan
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
49
meliputi riwayat kesehatan dan pengkajian fisik ibu di samping pengkajian
khusus terhadap janin.
1.
Auskultasi (periksa dengar)
Auskultasi sering dilakukan untuk menentukan karakteristik atau bunyi
yang dihasilkan oleh organ tubuh. Untuk mendengar denyut jantung janin
pada kehamilan trimester pertama, dapat digunakan alat stetoskop atau
Dopler. Denyut jantung janin dapat mulai terdengar dengan alat ini antara
usia kehamilan 10-12 minggu. Normal frekuensi denyut jantung janin adalah
120-160 kali per menit dan harus dibedakan dengan denyut nadi ibu.
2.
Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi adalah suatu pemeriksaan yang menggunakan gelombang
ultrasound untuk mendapatkan gambaran dari janin, plasenta, dan uterus.
Secara umum ultrasonografi dapat digunakan untuk menilai :
a. Taksiran usia kehamilan,
b. Lokasi plasenta,
c. Pengawasan pertumbuhan dan pergerakan janin,
d. Deteksi kehamilan ganda,
e. Identifikasi kelainan bawaan, dan
f. Menilai keadaan atau ukuran panggul dalam.
Selama kehamilan trimester pertama, ultrasonografi digunakan untuk :
a.
Mengkaji usia kehamilan,
b.
Mengevaluasi diagnosis perdarahan pervaginan,
c.
Memastikan dengan kehamilan kembar.
d.
Mengevaluasi pertumbuhan janin,
e.
Pemeriksaan prenatal tambahan, misalnya amniosintesis, pengammbilan
contoh vili korialis, dan
f.
Mengevaluasi masa pelviks.
Biasanya, aspek-aspek tersebut dinilai dan dihitung olleh seorang yang
terlatih secara khusus. Lebih tinggi nilainya menunjukkan kesejahteraan janin
50
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
lebih baik. Nilai yang rendah dapat menjadikan indikasi diperlukannya penilaian
dan pemeriksaan lebih lanjut.
Kandungan kemih yang penuh akan meningkatkan kepekaan ultrasonik
terutama pada usia kehamilan 20 minggu atau kurang. Karena kandung kemih
yang penuh dapat sebagai patokan secara anatomis dan dapat mengangkat
uterus keluar dari rongga panggul, sehingga didapatkan gambar yang lebih
baik. Untuk menjadikan kandung kemih penuh, seorang wanita harus minum
sekurang-kurangnya 1 liter air atau 2 jam sebelum prosedur pemeriksaan.
Selama pemeriksaan, klien akan telentang selama 30 menit, sehingga
harus sangat diperhatikan kenyamanannya. Semacam jeli akan dioleskan
disekeliling permukaan kulit perut sebagai media konduktif bagi ultrasound
di samping untuk mengurangi gesekan dari transduser selama digerakkan di
permukaan kulit. Prosedur pemeriksaan ini sama sekali tidak menimbulkan
rasa sakit, hanya barangkali akan timbul perasaan yang kurang enak akibat
tekanan-tekanan dalam keadaan kandung kemih penuh.
TRIMESTER KEDUA
Selama trimester kedua (14-26 minggu), janin terus tumbuh dan banyak
mengalami perubahan. Pengkajian yang dapat dilakaukan untuk mengawasi
pertumnbuhan janin antara lain adalah mengukur tinggi fundus uteri. Sejak
uterus dapat diraba secara abdominal, yaitu biasanya pada usia kehamilan
12 minggu, lokasi fundus uteri terhadap simfisis pubis dapat diidentifikasi
sebagai tingginya fundus uteri.
Pengukuran tinggi fundus uteri dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
Menggunakan Meteran
Pengukuran ini menurut McDonald‘s. Cara ini dianggap akurat bila dilakukan
setelah usia kehamilan 20 minggu, yaitu tinggi fundus uteri setinggi pusat.
Caranya adalah sebagai berikut. Garis nol pada pita meteran diletakkan pada
tepi atas simfisis pubis, kemudian direntang ke atas melalui perut hingga
mencapai fundus uteri. Tinggi fundus uteri dinyatakan “centimeter” (cm). Pada
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
51
waktu fundus uteri setinggi pusat, hasil pengukuran berkisar 20 cm. setiap
minggu diharapkan terdapat kenaikan tinggi fundus uteri kira-kira 1 cm.
Dengan demikian, apabila didapatkan hasil pengukuran setinggi 33 cm, maka
usia kehamilannya dipewrkirakan sekitar 33 minggu. Sedangkan bila usia
kehamilan di bawah 20 minggu, pengukuran tinggi fundus dan penentuan
usia kehamilan dapat dilakukan dengan cara palpasi menurut Leopold 1.
Cara pengukuran tinggi fundus uteri dengan centimeter ini dapat pula
membantu menentukan perkiraan berat janin dengan rumus dari JohnsonTausak :
(Tinggi FUT dalam cm-12) x 155 = Taksiran berat janin.
Contoh: Tinggi FUT
Maka TBF
= 32 cm
= (32-12) x 155
= 3100 gram
Palpasi (Periksa Raba)
Palpasi menurut Leoipold 1, yaitu menentukan tinggi fundus uteri dengan
merabanya secara abdominal. Kemudian ditentukan perkiraan usia
kehamilannya dengan menggunakan patogen seperti telah diuraikan
terdahulu.
Pada pengukuran tinggi fundus uteri, kadang-kadang ditemukan
ketidaksesuaian antara tinggi fundus uteri dengan usia kehamilan, dapat lebih
besar atau lebih kecil.
Beberapa penyebab tinggi fundus uteri lebih besar dari usia kehamilan
adalah kehamilan ganda, polihidramnion, makrosomia janin, dan mola
didatiosa.
Jika tinggi fundus uteri lebih kecil dari usia kehamilan, dapat disebabkan
oleh gangguan pertumbuhan janin (growth retarted), kelainan bawaan, dan
oligohidramnion.
Selama kehamilan trimester kedua, pengkajian denyut jantung janin terus
dilakukan dengan menggunakan stetoskop monokular atau stetoskop Leanex.
Denyut jantung janin dapat terdengar pada usia kehamilan 20 minggu. Teknik
pemeriksaannya adalah sebagai berikut.
52
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
a.
Tentukan letak atau posisi janin dengan menggunakan teknik palpasi
menurut Leopold 2 dan Leopold 3.
b.
Tempelkan stetoskop pada lokasi dimana diperkirakan terletak punggung
atau dada janin.
c.
Bedakan denyut jantung janin dengan denyut nadi ibu dengan cara
meraba nadi dipergelangan tangan ibu.
d.
Hitung selama 5 detik, berhenti 5 detik, hitung lagi 5 detik, berhenti 5
detik, dan hitung lagi 5 detik. Kemudian, hasilnya dijumlahkan dan
dikalikan 4, maka didapatkan frekuensi denyut jantung janin per menit.
Parameter lain yang dapat digunakan untuk menilai kesehatan janin
adalah pergerakan janin atau “quickening”.
Pada primigravida, pergerakan janin dapat dirasakan pertama kali oleh
ibu pada usia kehamilan 18-20 minggu, sedangkan pada multigravida dapat
dirasakan lebih awal, yaitu 16 minggu. Pada primigravida, bising usus kadangkadang diresahkan sebagai gerakan janin. Hal ini disebabkan ibu belum
berpengalaman.
Ultrasonografi digunakan selama kehamilan trisemester dua, yaitu untuk:
a.
mengkaji usia kehamilan,
b.
mendiagnosis kehamilan ganda,
c.
mengkaji pertumbuhan janin,
d.
mengidentifikasi struktur abnormal janin (misal hidrosepalus),
e.
membantu prosedur amniosintesis dan fetoskopi, dan
f.
mengkaji lokasi plasenta.
TRIMESTER TIGA
Selama kehamilan trimester tiga (28-40 minggu) pengawasan pertumbuhan
janin, denyut jantung janin, dan pergerakan janin terus dilakukan. Kurva
pertumbuhan janin pada trimester tiga menunjukkan pertumbuhan yang positif.
Diharapkan tinggi fundus uteri bertambah sekitar 1 cm setiap minggu hingga
minggu ke-36.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
53
Pada primigravida kepala janin akan turun ke pintu atas panggul pada
minggu ke-38 dan umumnya tinggi fundus uteri akan turun sekitar 2-4 cm.
Pada keadaan ini, ibu dapat mengeluh bertambahnya teakanan dalam
panggul, namun akan merasa lebih lega bernapas karena tekanan pada
diafragma berkurang.
PENGAMATAN PERGERAKAN JANIN
Sebaiknya, ibu hamil diminta untuk mulai mengamati gerakan janinnya setiap
hari setelah usia kehamilan 28 minggu. Caranya, setiap hari ibu diminta untuk
berbaring miring dan meraba perutnya untuk merasakan gerakan janin. Hitung
berapakah gerakan tersebut terjadi. Pada umumnya, 10 gerakan terjadi dalam
jangka waktu 20 menit hingga 2 jam. Bila melebihi jangka waktu 3 jam, maka
harus dicatat dan diadakan pengawasan yang lebih cermat terhadap denyut
jantung janin.
Ibu hamil juga perlu diberi pengetahuan secara sederhana tentang
pengawasan gerakan janin, sehingga ibu dapat memahami apa yang terjadi
dan sadar pergerakan bayinya. Informasi tersebut adalah :
a.
pergerakan janin akan bertambah setelah makan,
b.
pergerakan ibu dapat membuat pergerakan janin lebih aktif,
c.
janin yang normal akan tidur selama kira-kira 20 menit, dan
d.
selama 2-3 minggu sebelum lahir, aktivitas normal janin akan berkurang.
Selama trimester tiga, ulktrasonografi sering digunakan untuk mengetahui
posisi janin dan taksiran ukuran atau berat janin. Lingkar kepala, lingkar perut,
dan panjang femur merupakan patokan dalam menaksir berat janin dan interval pertumbuhan selama trimester tiga.
Metode Pemantauan Kesejahteraan Janin Lainnya
Adanya alat-alat pemeriksaan elektronik maupun kimia memungkinkan untuk
melakukan penghematan terhadap janin dalam rahim dengan lebih teliti,
melalui tes-tes tertentu. Informasi keadaan ibu-plasenta-janin dalam keadaan
dan berfungsi dengan baik, sehingga dengan demikian dapat ditentukan
54
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
apakah kehamilan dapat dilangsungkan dengan aman atau diperlukan suatu
tindakan.
Bidan akan sering bertanggungjawab untuk menjelaskan dan
melaksanakan tes-tes tersebut, sehingga bidan harus menyadari akan
perannya tersebut dan mendukung keluarga dalam mempertimbangkan
semua faktor untuk dapat membuat keputusan yang terbaik bagi ibu maupun
janin.
Beberapa tes yang dimaksud akan diuraikan berikut ini.
Kardiotokografi (KTG)
Pemantauan ini dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut
kardiotokografi. Dasar kerja kardiotokografi adalah gelombang ultrasound
untuk mendeteksi frekuensi denyut jantung janin, dan tokodinamometer untuk
mendeteksi kontraksi uterus. Kemudian, keduanya direkam pada kertas yang
sama, sehingga terlihatlah gambaran keadaan denyut jantung janin dan
kontraksi uterus dalam saat yang sama. Periksaan ini biasanya dilakukan
pada usia kehamilan 34 minggu atau lebih, dengan lama pemeriksaan 20-30
menit.
Tujuan perekaman ialah untuk mendapatkan beberapa tanda berikut.
1. Frekuensi dasar denyut jantung janin (normal 120-160 kali per menit).
Terkadang terdapat denyut jantung janin yang lebih cepat, seperti hipoksia
ringan, infeksi atau reaksi simpatis.
2. Variabilitas atau perubahan frekuensi denyut jantung janin (nilai normalnya
ialah 5-15 kali per menit). Bila terdapat perubahan yang jauh lebih rendah,
merupakan gejala hipoksia.
3. Pola deselerasi adalah gambaran denyut jantung janin terdapat tiga
keadaan yang dihubungkan dengan keadaan patologis tertentu, yaitu :
a. Deselerasi dini, yaitu deselerasi yang terjadi tak lama (± 30 detik)
dari timbulnya kontraksi uterus. Pola ini dikaitkan dengan
kemungkinan tekanan pada kepala atau gejala dini hipoksia.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
55
b.
Deselerasi lambat, yaitu deselerasi yang terjadi jauh lebih lama
setelah timbulnya kontraksi uterus. Keadaan ini dapat disebabkan
adanya asidosis akibat menurunnya fungsi plasenta.
c.
Deselerasi variable, yaitu deselerasi tidak teratur dan tidak mengikuti
pola timbulnya kontraksi uterus. Keadaan ini dikaitkan dengan
kemungkinan tekanan pada tali pusat.
Ada dua macam tes yang dapat dilakukan dengan alat kardiotokografi,
yaitu:
Contraction Stress Test (CST)
Contranction Stress Test, yaitu melakukan tes bersamaan dengan
menimbulkan kontraksi uterus dengan pemberian oksitosin atau
perangsangan puting susu.
Non Stress Test (NST)
Tes ini tidak disertai dengan kontraksi, yang secara tak langsung mengkaji
fungsi pernafasan plasenta. Hasil tes ini dinyatakan dengan istilah “reaktif”
atau negatif yang berarti normal. Ditandai dengan adanya dua kali ekselerasi
denyut jantung janin dalam waktu 10-15 menit, dengan masing-masing
akselerasi minimal 15 kali per menit dan bertahan selama satu detik. Apabila
reaktivitas tersebut tidak ditemukan, maka hasilnya dinyatakan “non-reaktif”
yang dapat menunjukkan adanya gangguan fungsi pernafasan plasenta.
Amnioskopi
Amnioskopi, yaitu pemeriksaan yang menggunakan alat teropong yang
disebut amniokop. Untuk melihat keadaan air ketuban depan. Air ketuban
yang normal akan tampak jernih atau keputihan. Apabila terdapat pewarnaan
mekonium dalam air ketuban, kemungkinan janin mengalami hipoksia. Namun
ketepatannya hanya 30-40 persen saja, sehingga perlu dipertimbangkan
keadaan patologis yang lainnya.
56
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Amniosintesis
Amniosintesis adalah penghisapan cairan dari rahim melalui tusukan atau
fungsi abdomen dengan tujuan menganalisis cairan tersebut. Tes ini boleh
dilakukan kapan saja selama kehamilan. Bila dilakukan pada pertengahan
awal kehamilan (14-20 minggu), biasanya untuk melihat kelainan
perkembangan kromosom genetik dan menentukan adanya kelainan
perkembangan janin. Amniosintesis yang dibuat pada kematangan paru-paru
janin, mengetahui golongan darah, menilai adanya penyakit rhesus atau
mendeteksi adanya amniositis.
Tes laboratorium terhadap cairan yang diperoleh akan tergantung pada
komplikasi yang dialami oleh ibu. Misalnya, pada kasus ibu yang mempunyai
Rh negatif, cairan digunakan untuk tes peningkatan bilirubin yang dapat
menunjukkan adanya anemia hemolitik. Sedangkan tes kultur dan sensitivitas
cairan dikerjakan, bila diperkirakan terdapat amniositis. Tes kematangan paruparu dilakukan apabila terdapat masalah yang mengidentifikasikan bayi harus
dilahirkan lebih dini.
Penampang Bioristik (ultrasonografi)
Pengertian ultrasonografi (USG) telah dibahas sebelumnya. Prosedur ini
digunakan untuk mengevaluasi beberapa parameter seperti pergerakan janin,
tekanan janin, pernafasan
janin, volume cairan ketuban,
dan kematangan plasenta.
Biasanya, aspek-aspek tersebut dinilai dan dihitung oleh
seorang yang terlatih secara
khusus. Lebih tinggi nilainya
menunjukkan kesejahteraan
janin yang lebih baik. Nilai
yang rendah dapat menjadikan indikasi diperlukanUltrasonografi endoskopi dan transnasal endoskopi
nya penilaian yang lebih jauh.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
57
Non-Stress Test
Tes ini secara tidak langsung mengkaji fungsi pernafasan plasenta dengan
mengamati respon detak jantung janin terhadap pergerakan janin. Janin yang
sehat akan merespons pergerakan janin dengan akselerasi (peningkatan)
dari detak jantungnya. Hasil tes ini dinyatakan dengan istilah “reaktif”, ditandai
dengan adanya dua kali akselerasi terdapat peningkatan minimal 15 kali per
menit dan bertahan minimal selama 15 detik. Apabila kriteria reaktivitas
tersebut tidak ditemukan, maka hasilnya dinyatakan “non-reaktif” atau positif
yang dapat menunjukkan adanya gangguan fungsi pernafasan plasenta.
DETEKSI DINI RISIKO KEHAMILAN DAN KARTU
MENUJU SEHAT IBU HAMIL
Deteksi Dini Risiko Kehamilan
Risiko kehamilan ialah setiap faktor yang berhubungan dengan meningkatnya
kesakitan dan kematian maternal (kematian ibu hamil sampai dengan 42
hari setelah kehamilan berakhir).
Pada kunjungan pertama, faktor-faktor risiko yang nyata dan potensial
untuk terjadinya penyakit kehamilan di kemudian hari harus diperiksa. Masalah
pasca penyakit atau pasca bedah, khususnya yang menyertai kehamilan
sebelumnya harus dicatat. Penilaian risiko ibu harus ditentukan.
Berikut ini daftar faktor-faktor risiko yang perlu dikaji baik berhubungan
dengan kehamilan saat ini maupun tidak.
Faktor yang Berhubungan Dengan Kehamilan Saat Ini
a.
Perdarahan per vagina.
b.
Hipertensi : Tensi lebih dari 130 per 90 mmHg.
c.
Kenaikan berat badan lebih dari 13,5kg atau kurang dari 9 kg. Selama
kehamilan atau kenaikan berat badan dari ½ kg per minggu pada triwulan
akhir kehamilan.
d.
Edema pada tungkai, mata kaki, dan kelopak mata.
e.
Ibu pusing, penglihatan berkunang-kunang.
58
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
f.
Kematian janin dalam kandungan.
g.
Usia kehamilan lebih dari 42 minggu.
h.
Kehamilan ganda.
i.
Ibu hamil mengidap penyakit menahun, seperti TBC, jantung, ginjal,
penyakit kelainan metabolisme, anemia berat (Hb < 8 g%).
j.
Pada primi gravida, kepala anak belum turun pada bulan terakhir
kehamilan.
k.
Proteinuria.
l.
Muntah berlebihan.
m. Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas lalu banyak penyakit
(hiperemisis, mastitis, perdarahan).
Faktor Diluar Kehamilan
a. Usia ibu kurang dari 20 atau lebih dari 35 tahun.
b. Pendidikan ibu rendah, khususnya pengetahuan tentang kesehatan
terbatas.
c. Tinggi badan ibu kurang dari 145 cm.
d. Sosial ekonomi rendah.
e. Paritas lebih dari 5.
f. Ibu mengidap penyakit seperti ginjal, jantung, hipertensi, TBC, dan
kelamin.
g. Jarak waktu antara dua kehamilan kurang dari 2 tahun.
h. Riwayat kematian janin, bayi atau anak lebih dari satu.
i. Persalinan pre term.
Faktor Risiko Tersebut Dapat Pula Dikelompokkan Menjadi Tiga, yaitu
Risiko Rendah, Risiko Sedang, dan Risiko Tinggi
a. Risiko rendah, sama dengan keadaan normal.
b. Risiko sedang, adanya faktor risiko pada ibu hamil tidak langsung
menimbulkan kematian ibu. Kriteria risiko sedang termasuk didalamnya,
yaitu :
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
59
1.
Tinggi badan kurang dari 145 cm.
2.
Pendidikan ibu atau keluarga rendah.
3.
Tingkat sosial ekonomi rendah.
4.
Hb rendah (kurang dari 8 g%).
5.
Hipertensi (tensi lebih dari 130 per 90 mmHg).
6.
Jarak antara kehamilan atau kelahiran anak kurang dari 2 tahun.
7.
Peritas lebih dari 5.
8.
Primi gravida pada usia ibu kurang 20 tahun dan atau lebih dari 35
tahun.
Ibu hamil dengan kelompok risiko sedang perlu pengawasan dan
perawatan yang teliti oleh dokter atau bidan di Puskesmas atau rumah
sakit.
c.
Risiko tinggi, adanya faktor merupakan penyebab yang erat kaitannya
dengan kematian ibu atau bayi. Termasuk didalamnya faktor atau
keadaan sebagai berikut.
1.
Perdarahan antepartum.
2.
Hipertensi.
3.
Pre eklamsi berat.
4.
Eklamsi.
5.
Kelainan letak, letak lintang pada usia kehamilan lebih dari 38 minggu
dan letak sunggung pada primipara.
6.
Berat janin diperkirakan lebih dari 4 kg.
7.
Ketuban pecah dini.
8.
Infeksi berat.
9.
Gemelli.
10. Portus pre term.
11. Riwayat obstetrik buruk, SC, HAP/HPP.
12. Penyakit yang menyertai kehamilan, jantung, ginjal.
60
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
BEBERAPA PEMERIKSAAN UNTUK DETEKSI DINI
RISIKO KEHAMILAN
1.
Anamnesis : Dikumpulkan secara lengkap terutama keluhan-keluhan
utama.
2.
3.
Pemeriksaan umum meliputi :
a.
tinggi badan,
b.
berat badan,
c.
nadi,
d.
pernafasan,
e.
tekanan darah, dan
f.
suhu badan.
Pemeriksaan obstetrik meliputi :
a.
tinggi fundus uteri,
b.
letak janin,
c.
gerak janin,
d.
denyut jantung janin, dan
e.
usia kehamilan.
4.
Laboratorium: Hb, urin (protein dan reduksi).
5.
Pemeriksaan penunjang lainnya : USG, Rontgen.
KARTU MENUJU SEHAT (KMS) IBU HAMIL
Pengertian
Kartu menuju sehat ibu hamil adalah suatu alat pemantau sederhana untuk
mengetahui keadaan kesehatan dan gizi seorang ibu yang sedang hamil. Di
dalam “Kartu Menuju Sehat” terdapat :
a.
Informasi umum tentang tempat pelayanan dan pasien.
b.
Kurva berat badan ibu hamil dan hasil pemeriksaan kehamilan.
c.
Format data tentang : faktor risiko, kelahiran ini, latar belakang keluarga,
riwayat kehamilan sebelumnya, dan kehamilan ini.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
61
d.
Anjuran mengenai pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil dan anjuran
khusus.
Tujuan
1. Meningkatkan keadaan kesehatan ibu selama hamil.
2. Mendorong ibu lebih sering memeriksakan kesehatan,mendapatkan pil
zat besi dan vaksinasi TT.
3. Menemukan faktor risiko pada ibu hamil sedini mungkin.
4. Sebagai alat untuk penyuluhan kesehatan dan gizi.
5. Untuk mencegah berat bayi lahir rendah.
Siapa Pengisi Kartu Menuju Sehat?
1. Kader di bantu oleh bidan,
2. Bidan, dan
3. Tenaga kesehatan lainnya.
Bagaimana Cara Mengisi Kartu Menuju Sehat?
Di dalam KMS ibu hamil ada beberapa pokok yang penting yang harus diisi,
yaitu : Identitas Diri. Isi Sesuai Dengan Identitas Ibu Hamil.
Kurva Berat Badan Ibu Hamil, Tinggi Badan, dan Usia Kehamilan.
Cara Pengisian (Lihat KMS)
1. Tebalkanlah garis kurva yang sesuai dengan tinggi badan ibu.
2. Bubuhkanlah titik berat badan pada perpotongan antargaris badan dan
usia kehamilan.
3. Jika titik berat badan terletak di atas garis kurva tebal, maka ini berarti
baik. Bila titik berat badan terletak di bawah garis tebal, berarti kurang
baik. Dianjurkan ibu harus lebih sering memeriksakan kehamilannya.
4. Bubuhkan titik berat badan pada kunjungan berikutnya.
5. Hubungkan titik berat badan hasil penimbangan pada saat ini dengan
titik berat badan sebelumnya. Kehamilan ibu dianggap baik, bila terdapat
kenaikan dan berada di atas kurva tebal.
62
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
6.
Setiap ibu memeriksakan kehamilannya, isilah kolom tanggal pemeriksaan, berat badan ibu, letak janin, detak jantung janin, tekanan darah, ada
edema atau tidak, hemoglobin, vaksinasi TT dilakukan atau tidak, tablet
tambah darah, PMT dan keluhan-keluhan ibu, apabila ada kelainan harus
dirujuk ke puskesmas.
Latar Belakang Keluarga
Latar belakang keluarga yang terdiri dari usia ibu, pendidikan ibu, pekerjaan
ibu, pekerjaan suami, diisi dengan tulisan yang jelas (Lihat KMS).
Riwayat Kehamilan Sebelumnya
Riwayat kehamilan sebelumnya yang terdiri dari nomor anak, kelamin anak,
usia anak pada saat dikaji, apakah anak dalam keadaan hidup atau mati,
terakhir kelainan persalinan apakah kelahiran atau persalinan normal atau
tidak (Lihat KMS).
Kehamilan Ini
Terdiri dari HPHT, tanggal perkiraan persalinan, jarak kehamilan ini dengan
persalinan terakhir, ada perdarahan atau tidak, pernah sakit menahun atau
tidak, cara pengisian, isi dengan tulisan yang jelas. (Lihat KMS).
Faktor-Faktor Risiko
Terdiri dari : Apakah ibu menderita anemia berat (Hb < 8 g %), Apakah tekanan
darah diastol > 90 mmHg, ada perdarahan selama kehamilan atau tidak, ada
kelainan persalinan terdahulu atau tidak, apakah jarak kehamilan terakhir <
2 tahun, apakah tinggi badan ibu kurang dari 140 cm, apakah usia kurang
dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun, bagaimana keadaan ibu pernah sakit
menahun atau tidak. Cara pengisian dengan memberikan tanda “ kalau
jawabannya “Ya” dan “0” (nol) kalau jawabannya tidak. Bila tidak diketahui,
jangan diisi (Lihat KMS).
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
63
Kelahiran Dini
Terdiri dari: Bagaimana lahir hidup atau meninggal atau keguguran, jenis
kelamin wanita atau pria, ditolong oleh siapa, cara persalinannya spontan
atau dengan tindakan, tempat persalinannya di mana, berat lahir anak, panjang
lahir anak, kelainan dijumpai pada anak, dan kelainan yang dijumpai pada
ibu.
Kapan Pemeriksaan Ibu Hamil
a. Segera setelah haid terhenti.
b. Pemeriksaan kesehatan dan penimbangan dilakukan secara teratur dan
sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan.
Bagaimana Cara Memperoleh Kartu Menuju Sehat?
a. Posyandu
b. Puskesmas pembantu
c. Puskesmas
MELAKUKAN PERJALANAN PADA MASA KEHAMILAN
Jika Anda melakukan perjalanan pada masa kehamilan, saran-saran
sederhana berikut ini akan membantu Anda untuk tetap merasa nyaman.
Jangan melakukan perjalanan panjang atau sulit pada tiga bulan pertama
kehamilan. Tingkat keguguran lebih tinggi pada wanita yang melakukan
perjalanan pada trimester pertama. Ingat, jika Anda pergi ke negara-negara
atau tempat-tempat dengan bakteri atau virus berbeda dengan yang biasa
Anda hadapi, Anda dan bayi pra lahir Anda bisa menjadi sakit.
Banyaklah minum air putih ketika Anda naik pesawat terbang. Lingkungan
buatan di dalam pesawat cenderung sangat kering dan anda bisa dengan
mudah mengalami dehidrasi. Selalu sediakan air minum selama penerbangan.
Jika mungkin, Anda membawa bekal air minum sendiri.
Hindari penerbangan selama enam minggu terakhir kehamilan.
Kegembiaraan saat bersiap-siap dan bepergian dapat memicu kelahiran
64
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
pada beberapa wanita. Jika plasenta tidak berfungsi pada tingkat saat oksigen
dan nutrisi cukup karena masalah kesehatan, bayi dapat kekurangan oksigen
ketika tekanan kabin pesawat berkurang.
MELINDUNGI PUNGGUNG ANDA
Salah satu ketidaknyamanan yang biasa terjadi di pertengahan sampai akhir
kehamilan adalah rasa sakit di punggung bagian bawah karena perubahan
berat dan postur tubuh Anda. Membungkuk untuk mengambil barang berat
tanpa menekuk lutut, dapat menegangkan ligamen dan cakram yang
menghubungkan tulang punggung dan pelvis Anda. Menyeret kotak-kotak
berat sambil membungkuk juga sering menyebabkan cedera tulang punggung.
Sakit punggung menjadi masalah pada masa kehamilan karena Anda akan
terpaksa meminum obat penghilang rasa sakit yang diresepkan selama
beberapa hari atau beberapa minggu. Stres kronis yang timbul karena rasa
sakit yang berulang atau menetap, di samping zat-zat kimia dalam obatobatan itu sendiri, dapat mempengaruhi bayi Anda yang sedang berkembang.
Cara terbaik menghindari masalah punggung ini adalah tidak mengangkat
barang-barang berat, terutama dengan posisi yang tidak benar. Lebih baik
mintalah suami Anda atau orang lain untuk mengangkatkannya untuk Anda.
Jika Anda mempunyai anak kecil yang harus digendong dan dan mereka
sudah bisa naik ke ke atas kursi dan berdiri, bantulah mereka melakukannya
dan baru dari kursi itu Anda menggendongnya. Cara ini akan membantu
Anda untuk tidak terlalu sering membungkuk.
Kapan pun Anda akan mengangkat sesuatu seperti keranjang pakaian
atau belanjaan, cermatilah berat barang-barang tersebut. Jangan mencoba
mengangkat sesuatu dengan tubuh dimiringkan. Juga punggung anda tetap
tegak, tekuk lutut Anda untuk merendahkan badan sampai Anda dapat
memegang objek dengan kuat, dan perlahan-lahan angkatlah. Jangan
membungkuk dari pinggang untuk mengangkat sesuatu.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
65
Mengurangi Stres dan
Mengurangi Penderitaan
Mengidam
MENGURANGI STRES
Merencanakan kelahiran bayi harus menjadi salah satu saat paling
membahagiakan bagi kedua orangtua. Akan tetapi, juga cenderung menjadi
saat tersibuk. Selain tuntutan jadual rutinitas, Anda harus pula meluangkan
waktu mempersiapkan perlengkapan bayi, mengunjungi dokter Anda untuk
pemeriksaan kesehatan secara teratur, dan menghadiri kursus persalinan.
Tak ada salahnya menjadi sibuk dan melakukan banyak hal selama
kehamilan. Apakah Anda mengandung bayi pertama atau kelima, Anda akan
66
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
perlu membuat penyesuaian-penyesuaian dalam cara hidup Anda. Untuk
kebaikan atau sebaliknya, perubahan biasanya membuat Anda stres karena
manusia adalah makhluk penuh kebiasaan. Akan tetapi, hal terakhir yang
anda inginkan ketika Anda hamil adalah stres.
Awal kehamilan Anda, sebelum bayi mulai menuntut Anda sebagai
orangtua, adalah saat yang baik untuk belajar melepaskan ketegangan dan
mencegahnya menumpuk. Dua latihan berikut ini menyediakan serangkaian
langkah mudah untuk membantu Anda melepaskan ketegangan dan
mengurangi stres. Oleh karena itu, kami sarankan Anda dan suami
mempraktikkan langkah-langkah ini bersama-sama. Dengan demikian, Anda
dan suami dapat berbagi saat-saat tenang dan damai, jauh dari masalahmasalah kehidupan sehari-hari.
Jika Anda mendapat kesulitan mencari waktu tanpa gangguan, lepaskan
kebel telepon atau kunci diri Anda di dalam kamar mandi. Jika sulit
mendapatkan beberapa menit waktu bebas kini sebelum bayi Anda lahir, Anda
benar-benar perlu mempelajari petunjuk-petunjuk ini.
LATIHAN A: PERNAFASAN UNTUK MELEPAS STRES
INTRUKSI
Langkah 1
Longgarkan pakaian yang ketat, lepaskan kacamata atau lensa kontak Anda,
dan lakukan hal-hal lain (melepaskan sepatu, misalnya) yang perlu agar Anda
dapat beristirahat dan relaks dengan tenang selama beberapa menit.
Langkah 2
Ambil posisi yang nyaman. Cobalah untuk duduk, berbaring, atau berbaring
miring. Dalam perkembangan kehamilan Anda, posisi nyaman ini akan
berubah dari waktu waktu ke waktu. Dalam tahap kehamilan lanjut, Anda
akan merasakan berbaring miring lebih nyaman daripada posisi lain.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
67
Langkah 3
Kenali daerah-daerah ketegangan atau ketidaknyamanan. Perhatikan tubuh
dan keadaan pikiran Anda. Ini akan membantu Anda mengenali sikap yang
lebih baik atau keadaan relaksasi kelak.
Langkah 4
Ambil nafas dalam lambat-lambat 3 atau 4 kali. Jadikan setiap tarikan nafas
lebih panjang dari sebelumnya. Jangan berusaha menarik nafas sebanyak
mungkin, tetapi biarkan nafas memenuhi perut Anda terlebih dahulu dan
kemudian menjalar ke dada. Ini disebut “pernafasan perut”. Setelah tarikan
nafas ketiga atau keempat, Anda akan merasakan tubuh Anda mulai tenang;
relaksasi pun dimulai.
Langkah 5
Ambil nafas dalam lambat-lambat 3 atau 4 kali; kali ini dengan menutup mata.
Amati bahwa dengan memperhatikan hembusan nafas, tarikan nafas seolaholah terjadi dengan sendirinya. Hal ini menghasilkan irama pernapasan
relaksasi yang sangat alami dan menyenangkan.
Langkah 6
Kenalilah pelepasan dan aliran ketegangan dari tubuh dan pikiran Anda.
Walaupun efek semacam ini jarang dapat diamati, penting untuk melatih
keterampilan melepaskan ketegangan ini. Pernakah Anda perhatikan tangan
Anda menjadi dingin dan lembap ketika Anda dalam keadaan stres berat?
Ketika ketegangan itu mereda, Anda akan merasakan tangan Anda mulai
menghangat. Tangan menghangat merupakan suatu tanda terlepasnya
ketegangan bagi sebagian orang. Sirkulasi tangan cenderung mencerminkan
keadaan emosi.
Langkah 7
Dalam pikiran Anda, ulangilah perlahan-lahan. “Tenang dan damai, damai
68
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
dan hangat.” Lakukan ini selama kira-kira satu menit. Anda dapat
menggunakan kata-kata lain yang berarti pelepasan ketegangan.
Langkah 8
Bayangkan suatu pemandangan yang tenang atau pikiran yang indah, suatu
kenangan tentang suatu tempat yang Anda sukai dan dapat menenangkan
Anda atau suatu fantasi menarik. Berkonsentrasilah pada perasaan senang
itu selama beberapa menit.
Langkah 9
Lakukan kontak dengan bayi dalam rahim Anda dengan cara memvisualisasikannya. Yakinkan bayi Anda, bahwa Anda berusaha keras untuk menyediakan
lingkungan perawatan yang aman. Pikirkanlah kehamilan Anda sebagai suatu
pengalaman terbaik dan Anda akan mempunyai bayi sehat dan mengagumkan. Sebagian ibu senang membayangkan bayi mereka pada setiap tahap
perkembangan. Karena itu, kami lampirkan ilustrasi yang dapat membantu
Anda memvisualisasikan bayi Anda selama latihan-latihan ini dilakukan.
Jika ada masalah-masalah emosional tak terpecahkan atau hal-hal yang
perlu Anda ubah dalam hidup Anda, inilah saatnya untuk membicarakan
dengan bayi Anda. Anda meyakinkan diri sendiri dan bayi Anda bahwa Anda
melakukan yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kesulitan tersebut.
Tidaklah penting, bahwa Anda percaya bayi Anda memahami kecemasan
atau pemikiran Anda. Hanya dengan menggunakan waktu ini untuk melatih
kontak mental dengan bayi Anda, Anda telah membentuk ikatan psikologis
positif. Setelah bayi Anda lahir, Anda akan lebih mudah berbicara dengannya
yang akan membuat bayi Anda semakin responsif terhadap Anda.
Langkah 10
Bersiaplah membuka mata Anda. Dengan melatih sembilan langkah pertama,
Anda akan menjadi lebih terampil mengetahui saat Anda telah melepaskan
ketegangan dan siap kembali pada aktivitas Anda. Sambil membuka mata
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
69
Anda, ulurkan lengan ke bawah dan hembuskan nafas dari mulut Anda dengan
suara lega. Hal ini menyadarkan Anda untuk meneruskan aktivitas normal
Anda.
LATIHAN B: PERJALANAN RAHIM
INTRUKSI
Langkah 1
Pilihlah waktu untuk menyendiri selama sedikitnya 30 menit.
Langkah 2
Pergilah ke kamar mandi dan siapkan air hangat.
Langkah 3
Bawalah sebuah radio, lebih baik yang dioperasikan dengan baterai. Jauhkan
dari bathtub atau tempat-tempat yang dapat membuatnya terkena air, tetapi
masih pada jarak yang dapat di dengar. Jangan menyentuh alat-alat listrik
ketika ada bagian tubuh Anda yang masih menyentuh air.
Langkah 4
Nyalakan radio di antara dua stasiun untuk menghasilkan bunyi statik. Kecilkan
suara radio hingga dapat di dengar, tetapi tidak keras atau mengganggu.
Bunyi statik ini menghasilkan suara yang oleh para psikolog disebut white
noise, bunyi variable multifrekuensi yang menenangkan dalam selang tinggi.
Langkah 5
Matikan lampu kamar mandi, atau redupkan jika bisa. Atau Anda dapat
menggunakan lilin dengan meletakkannya di tempat yang aman. Lilin dapat
memberikan efek relaksasi yang mengagumkan.
Langkah 6
Bukalah pakaian Anda dan berendamlah dalam air hangat. Nyamankan diri
Anda.
70
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Langkah 7
Pejamkan mata mata Anda dan kosongkan pikiran. Cobalah bayangkan
sensasi dan emosi tentang bayi Anda mengambang di dalam rahim. Jika
terlintas pikiran menarik tentang kelahiran bayi Anda saat melakukan latihan
ini (atau pada saat-saat lain), mungkin Anda ingin mencatatnya kemudian.
Pikiran ini dapat membantu Anda membiasakan diri dengan bayi Anda selama
masa yang kami sebut dengan “kelahiran dengan orientasi bayi”.
Langkah 8
Tetaplah merendam dalam air hangat sampai Anda merasa santai dan segar.
Walaupun kami berharap kesulitan dalam hidup Anda sedikit mungkin,
kami menyadari bahwa beberapa masalah tidak bisa dihindari atau tidak bisa
diramalkan. Pada saat-saat inilah teknik-teknik mengurangi stress dapat
menjadi penyelamat. Seorang ibu peserta Pendidikan Pra lahir telah mencoba
teknik “Pernafasan untuk Melepas Stres” sesaat setelah ia melahirkan. Dr.
Van de Carr melaporkan yang terjadi :
Seorang ibu muda yang baru pertama kali melahirkan telah menggunakan
metode pelepas stres untuk membantu persalinan. Ketika bayinya berusia tiga
atau empat bulan, ia meninggalkan sang bayi di ranjangnya dan pergi ke lantai
dasar untuk mengganti lampu yang terbakar. Saat menuruni tangga, ia
tergelincir jatuh dan pergelangan kakinya patah. Sambil terbaring dalam
kegelapan dengan rasa sakit luar biasa, ia dapat mendengar bayinya menangis
di lantai atas. Tiba-tiba ia teringat akan latihan-latihan melepaskan stres dan
bagaimana ia menggunakannya untuk mengendalikan rasa sakit ketika
melahirkan. Ia memperlambat pernafasan, memusatkan perhatian dan
melepaskan ketegangan, seperti yang dilakukan beberapa kali sebelum ia
melahirkan. Setelah merasa siap, ia menyandarkan diri pada tangga,
merangkak melalui anak tangga satu demi satu, dan terus merangkak sampai
ke kamarnya dan menenangkan bayinya, kemudian menelepon untuk meminta
bantuan. Pada saat itu, ia menyadari bahwa sakit tidak lagi mengganggunya,
dan dengan tenang ia menunggu pertolongan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
71
MENGIDAM
Selain guratan-guratan yang timbul pada kulit perut dan perasaan yang mudah
tersinggung, mengidam adalah efek samping kehamilan yang tidak disukai
banyak wanita.
Rasa mual dan muntah-muntah yang disebut mengidam dapat terjadi
kapan saja dalam sehari selama trimester (tiga bulan) pertama kehamilan.
Sebagian wanita yang beruntung tidak pernah mengalaminya, tetapi sebagian
yang lain merasa sangat menderita setiap hari. (Akan membantu jika Anda
menjaga rasa humor Anda mengenai gejala kehamilan ini.).
Kami tidak menawarkan pengobatan untuk mengatasi mengidam, tetapi
kami mempunyai beberapa saran untuk mengurangi rasa mual yang mungkin
anda rasakan. Anda perlu menandai latihan-latihan tertentu yang paling
membantu Anda. Kami telah mengembangkan metode ini berdasarkan
petunjuk-petunjuk mengurangi stres di atas untuk membantu Anda.
Untuk memusatkan pikiran Anda pada pembebasan masalah yang
mungkin menambah rasa mual, Anda harus menempatkan diri Anda dalam
keadaan tenang dan santai. Instruksi ini mungkin tampak sama dengan
petunjuk mengurangi stres, tetapi fokus Anda di sini berbeda dengan latihanlatihan itu.
Pilihlah waktu untuk melakukan latihan-latihan ini ketika perasaan Anda
dalam keadaan sebaik mungkin. Bacalah langkah-langkah ini secara
menyeluruh beberapa kali sampai Anda hafal. Mintalah seorang teman atau
pasangan Anda untuk membacakannya perlahan-lahan agar Anda
mempunyai waktu untuk melaksanakan pemikiran atau aktivitas yang
menyertai setiap langkah. Jika sulit melibatkan orang lain, gunakanlah tape
recorder. Ingat untuk mengatur jarak langkah-langkah sehingga Anda dapat
melakukannya dengan kecepatan Anda.
72
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
LATIHAN UNTUK MENGURANGI PENDERITAAN
MENGIDAM
INSTRUKSI
Langkah 1
Longgarkan pakaian yang ketat, buka kacamata atau lensa kontak Anda,
dan lakukan hal-hal lain (misalnya, melepaskan sepatu) yang perlu agar Anda
dapat beristirahat dan relaks dengan tenang selama beberapa menit. Jika
Anda mempunyai termometer elektronik untuk ujung jari, Anda dapat
memeriksa temperatur Anda. Temperatur ujung jari sekitar 270C dapat menjadi
tanda adanya stres; 33,3 – 34,40C dianggap sebagai keadaan santai. Atau
tempelkan ujung jari Anda di dahi. Jika ujung jari Anda terasa sedingin es,
sejuk, atau hangat, temperatur tangan Anda kurang dari 30,20C. Periksa lagi
setelah berlatih.
Langkah 2
Ambil posisi yang nyaman. Cobalah untuk duduk, berbaring, atau berbaring
miring. Dalam perkembangan kehamilan Anda, posisi nyaman ini akan
berubah dari waktu ke waktu.
Langkah 3
Kenalilah daerah-daerah ketegangan atau ketidaknyamanan. Perhatikan
tubuh dan keadaan pikiran Anda. Jangan melawan ketidaknyamanan; cobalah
menerima sensasi dan biarkan sensasi tersebut melewati Anda. Semakin
keras Anda melawan sensasi, semakin tegang dan tidak nyaman perasaan
Anda.
Langkah 4
Ambil nafas dalam lambat-lambat 3 atau 4 kali. Jadikan setiap tarikan nafas
lebih panjang dari sebelumnya. Jangan berusaha menarik nafas sebanyak
mungkin, tetapi biarkan nafas memenuhi perut Anda terlebih dahulu dan
kemudian menjalar ke dada. Ini disebut “pernafasan perut”. Setelah tarikan
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
73
nafas ketiga atau keempat, Anda merasakan tubuh Anda mulai tenang;
relaksasi pun dimulai.
Karena rasa tak nyaman dan mula-mula yang mungkin Anda rasakan
adalah penting untuk menggunakan waktu sebanyak yang Anda perlukan
untuk menemukan jalan membuat nafas Anda menjadi lambat dan
melegakan. Mungkin membantu jika Anda membayangkan bahwa pada setiap
hembusan nafas, Anda mengeluarkan sebagian ketidaknyaman yang anda
rasakan. Anda tidakj perlu langsung melanjutkan ke langkah berikutnya saat
ini. Berlatilah selama Anda suka (biasanya antara 3-10 menit) dan sebanyak
yang Anda suka.
Amati bahwa dengan mremperhatikan hembusan nafas, tarikan nafas
seolah-olah terjadi dengan sendirinya. Hal ini menghasilkan irama pernafasan
relaksasi yang sangat alami dan menyenangkan. Ketika nafas Anda
tampaknya lebih banyak berasal dari perut. Anda akan merasakan bagian
lain tubuh Anda mulai melepaskan ketegangan. Bahu Anda seakan-akan
terasa lebih berat saat ketegangan terlepas dari sana. Seluruh tubuh anda
mulai terasa berat dan hangat.
Langkah 5
Kenalilah pelepasan ketegangan dari tubuh dari pikiran Anda. Walaupun
efek semacam ini jarang dapat diamati, penting untuk melatih keterampilan
melepaskan ketegangan ini. Ketika ketegangan itu mereda, Anda akan
merasakan tangan Anda mulai menghangat. Tangan menghangat merupakan
suatu tanda terlepasnya ketegangan bagi kebanyakan orang.
Langkah 6
Kosongkan pikiran Anda untuk menerima pesan-pesan yang diberikan oleh
tubuh Anda. Catat pemikiran atau gagasan yang kungkin kecil. Jangan
mencoba memecahkan masalah, tunggu dan lihat apakah ada sesuatu yang
muncul dalam pikiran Anda secara alami. Misalnya, Anda mungkin menyadari
pakaian Anda terasa terlalu ketat, terutama jika Anda belum mulai
mengenakan baju hamil. Atau Anda mungkin menyadari bahwa Anda harus
74
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
mulai mengubah kebiasaan makan Anda karena hamil. Pesan lain yang
mungkin Anda dapatkan dari tubuh Anda adalah untuk memperbanyak
istirahat. Tubuh Anda sedang mengalami banyak perubahan dalam bulanbulan pertama kehamilan, dan walaupun perubahan-perubahan itu tidak
tampak dari luar, mengidam mungkin merupakan pesan untuk menyesuaikan
jadwal Anda dan terimalah dengan lapang dada jika memungkinkan.
Langkah 7
Yakinkan diri Anda dan bayi Anda, bahwa Anda akan melakukan yang terbaik
untuk mencadangkan energi Anda dan menikmati kegiatan-kegiatan yang
masih dapat Anda lakukan. Penting untuk Anda ingat, bahwa pengalaman
dan perasaan menyenangkan akan muncul selama kehamilan dan bahwa
akan ada waktu ketika Anda merasa lebih baik.
Langkah 8
Bayangkan suatu pemandangan yang menyejukkan atau pikiran yang indah,
suatu kenangan tentang suatu tempat yang Anda sukai dan dapat
menenangkan Anda, atau suatu fantasi menarik, atau bagaimana perasaan
Anda sesaat lagi setelah masa mengidam berlalu. Berkonsentrasilah pada
perasaan senang itu selama beberapa menit. Buatlah bayangan tersebut
senyata mungkin bagi Anda saat ini.
Langkah 9
Bersiaplah membuka mata Anda. Dengan melatih sembilan langkah pertama,
Anda akan menjadi lebih terampil mengetahui saat anda telah melepaskan
ketegangan dan Anda merasa lebih baik. Sambil membuka mata Anda,
ulurkan lengan ke bawah dan hembuskan nafas dari mulut Anda dengan
suara lega. Anda sekarang siap kembali meneruskan aktivitas Anda. Periksa
lagi temperatur ujung jari Anda jika Anda menggunakan termometer.
Temperatur yang baik adalah 33,3 – 34,40C yang berarti sangat santai bagi
kebanyakan orang atau jika menggunakan ujung jari di dahi, Anda merasakan
hangat atau panas.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
75
Olahraga
Untuk Ibu Hamil
Ibu hamil perlu berolahraga. Berbagai penelitian menunjukkan, bahwa
olahraga pada masa kehamilan sangat bermanfaat. Di antaranya,
memudahkan pada saat persalinan, mempercepat pemulihan kondisi tubuh
pasca persalinan, meningkatkan kemampuan untuk mengatasi kondisi tidak
nyaman pada saat hamil dan bersalin, serta memberi perasaan positif
terhadap kondisi tubuh.
Seorang ibu yang biasa berolahraga mungkin tidak terlalu sulit untuk
mempertahankan kebiasaannya pada waktu hamil. Berbeda halnya dengan
mereka yang tidak biasa berolahraga, mereka cenderung tidak melakukannya.
Namun, mengingat manfaat olahraga bagi proses persalinan, ada baiknya
rasa malas tersebut ditepis.
Dewasa ini, memperoleh bantuan untuk merencakan aktivitas fisik bagi
ibu hamil lebih mudah. Sudah ada guru senam hamil berijazah yang dapat
76
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
memberi bimbingan. Namun, ada beberapa gerakan yang sebenarnya dapat
dilakukan sendiri di rumah. Senam hamil sendiri dapat membantu untuk
menguasai teknik pernafasan agar si ibu siap menghadapi persalinan,
memperkuat dan mempertahankan elastisitas dinding perut dan otot-otot
panggul, melatih sikap tubuh yang baik selama hamil, sehingga mengurangi
keluhan yang timbul akibat perubahan bentuk tubuh, serta melatih relaksasi
sempurna dengan latihan kontraksi dan relaksasi.
Walaupun baik dan bermanfaat, namun Anda tetap perlu berhati-hati.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda hindari dalam berolahraga ketika hamil.
1. Jangan berdiri terlalu lama pada posisi yang sama, karena hal tersebut
dapat menurunkan aliran darah.
2. Berhati-hati agar suhu tubuh Anda tidak menjadi terlalu tinggi. Untuk itu,
gunakan pakaian yang terbuat dari bahan yang nyaman sehingga tubuh
bisa “bernafas”.
3. Jangan lupa untuk meminum air atau cairan yang bebas kafein lainnya,
terutama selama dan setelah berolahraga.
4. Jangan melakukan olahraga hingga tubuh merasa terlalu lelah.
5. “Dengarkan” tubuh Anda dan berhentilah ketika Anda mulai merasa lelah.
Pastikan bahwa minimal lima menit sebelum dan sesudah olahraga Anda
melakukan pemanasan dan pendinginan. Hal ini akan membantu melindungi
persendian Anda, yaitu bagian tubuh yang menjadi lebih rentan cedera selama
masa kehamilan.
Jangan lupa, konsultasikanlah semua latihan yang hendak Anda lakukan
dengan dokter Anda, sehingga ia bisa memberi masukan-masukan yang dapat
menghindarkan Anda dari hal-hal yang tidak diinginkan.
SENAM PERNAFASAN
Senam pernafasan caranya sebagai berikut. Terlentang dengan lutut
dibengkokkan, serta kaki rata pada lantai atau ranjang, satu atau dua bantal
di bawah kepala. Senam pernafasan ini dapat juga dilakukan pada kursi atau
dalam bak mandi.
1. Dengan mulut tertutup, tarik dan tiupkan nafas dengan lembut, juga cukup
santai, serta biarkan dinding perut naik dengan tarikan nafas dan turun
dengan pengeluaran nafas.
2. Dengan mulut tertutuip, bernafaslah perlahan-lahan untuk menggeser
iga-iga ke samping, membuka bentuk seperti huruf V terbalik di depan
yang dibentuk oleh iga. Juga biarkan pernafasan ke luar dengan lembut.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
77
3.
Dengan mulut sedikit terbuka, bernafas lebih cepat, serta mengangkat
tulang dada atau sternum serta biarkan ia turun lagi. Tujuan senam
pernafasan ini adalah untuk melatih pernafasan yang efektif pada saat
persalinan.
SENAM KAKI
Senam kaki caranya sebagai berikut. Duduk di kursi dengan kaki telanjang di
atas bangku sewaktu berbaring.
a. Bengkokkan dan regangkan pergelangan kaki.
b. Bengkokan dan reganggangkan jari-jari kaki.
c. Putar kaki membentuk lingkaran dalam kedua arah.
Tujuan senam kaki untuk menghilanglkan nyeri pada tungkai dan
melancarkan peredaran darah.
SENAM RELAKSASI
Senam relaksasi caranya sebagai berikut. Berbaring miring di lantai, bantal
di bawah kepala, bukan pada bahu. Mata dan mulut ditutup dengan hati-hati,
punggung dan leher dibungkukkan ke depan, lengan yang terletak di bagian
bawah di letakkan di belakang punggung ditekuk pada siku dan pergelangan
tangan, lengan yang terletak di sisi atas juga ditekuk di depan badan, tungkai
yang terletak di sisi atas ditekuk pada sendi panggul, lutut dan pergelangan
kaki ditempatkan di depan tungkai, dan yang terletak di sisi bawah ditekuk
dengan cara yang sama.
1. Kontraksi dan istirahatkan tiap kelompok otot secara bergantian sebagai
berikut.
a. Tungkai kiri
•
Tekan jari-jari ke bawah-istirahatkan. Tekuk ke bawah
pergelangan kaki-istirahatkan.
•
Tekuk ke atas pergelangan kaki-istirahatkan.
•
Luruskan lutut sedikit-istirahatkan.
•
Bengkokkan lutut sedikit-istirahatkan.
•
Kencangkan otot-otot panggul yang Anda duduki-istirahatkan.
b. Tungkai kanan
Lakukan seperti tungkai kiri-tungkai kiri.
c. Lengan kiri
78
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
2.
3.
•
Renggangkan jar-jari-istirahatkan.
•
Bengkokkan sikut sedikit-istirahat.
•
Luruskan siku sedikit-istirahatkan.
•
Kencangkan otot-otot bahu yang Anda tindih-istirahatkan.
d. Lengan kanan
Lakukan persis sama seperti lengan lurus.
e. Wajah
Kendurkan semua otot-otot wajah dan leher.
Bila seluruh terasa santai, mulai bernafas secara sadar, alamiah, dan
tenang.
Sewakti Anda bernafas, katakan pada diri Anda “tarik nafas-keluarkan
nafas “ dengan membuat tiap kata pada akhir gerakan pernafasan yang
sesuai irama bernafas.
Tujuan senam relaksasi ini untuk :
a. melancarkan peredaran darah;
b. mengilangkan ketegangan mental dan pikiran;
c. memudahkan proses persalinan karena membuat serabut otot rahim
bekerja bebas untuk membuka leher rahim tanpa nyeri dan berkontraksi
baik.
Posisi Relaksasi Pengganti
1. Berbaring telentang dengan satu bantal di bawah kepala, dua bantal di
bawah lutut, satu bantal penyokong kaki, lengan ditekuk pada siku dan
beristirahat di atas bantal. Bantal kepala akan mencegah kepala bergulir
ke samping.
2. Pada kursi berlengan dengan kaki dio atas lantai atau di atas bangku
kaki, satu bantal di bawah kepala, paha disokong seluruhnya, lengan
bawah disokong sepanjang lengan kursi.
BERJONGKOK
Berdiri dengan kaki menapak lantai yang sejajar serta terpisah 45 cm serta
bergantung dengan sokongan yang kuat (misal bak cuci). Berjongkok kembali
di atas tumit, mulai dengan merotasikan lutut ke arah luar.
Mula-mula mungkin sukar untuk pertama melakukannya, tapi jika sering
akan terbiasa. Pekerjaan seperti membersihkan sepatu, mengupas kentang,
merapihkan ranjang dapat dilakukan dengan berjongkok.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
79
MENGEPEL LANTAI DENGAN TANGAN SAMBIL
MERANGKAK
Merangkak, bergerak sekeliling ruangan membersihkan debu atau mengepel
lantai. Semua organ perut melekat ke tulang punggung melalui selaput yang
kuat. Dalam posisi ini, organ-organ ini tergantung pada tulang punggung,
seperti baju pada tali jemuran.
Posisi merangkak ini menghilangkan tekanan pembuluh darah besar
dan saraf. Bergerak ke sekeliling dalam posisi ini akan melemaskan dan
melonggarkan sendi-sendi tulang punggung dan panggul serta memperkuat
otot-otot dinding perut yang diinginkan pada kehamilan maupun dalam
persalinan.
Kontraksi dan Relaksasi Otot-Otot Dasar Panggul
Berbaring telentang dengan lutut dan kaki rata pada lantai adalah sebagai
berikut.
1. Tekan kedua otot-otot bokong bersama-sama serta tarik lubang dubur
masuk. Hitung enam perlahan-lahan dan relaksasi perlahan-lahan.
Lakukan hal ini sampai kerjanya kuat dan sempurna.
2. Sementara melakukan poin 1, tarik ke atas seperti mencegah
pengosongan kandung kemih dan hitung enam lagi perlahan-lahan,
kemudian relaksasi perlahan-lahan atas kedua konstraksi.
3. Kencangkan hanya otot-otot sekeliling kandung kemih dan liang
senggama, seperti mencegah kerja kandung kemih, hitung enam
perlahan-lahan lagi dan relaksasi perlahan-lahan.
Senam kontraksi dan relaksasi otot-otot dasar panggul meningkatkan
elastisitas dan relaksasi otot selama persalinan, sehingga ia harus melakukan
tiap hari.
MEMIRINGKAN PANGGUL
Memiringkan panggul dapat dilakukan dalam banyak posisi. Ada tiga posisi
yang sederhana dan bermanfaat selama kehamilan.
1. Berbaring telentang dengan lutut ditekuk dan kaki rata pada ranjang atau
lantai, kepala disokong di atas satu atau dua bantal.
a. Kencangkan otot-otot bokong dan secara bersamaan tarik masuk
dinding perut bagian bawah. Tekankan punggung kuat-kuat ke lantai.
80
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
b.
2.
Relaksasikan kedua kelompok otot dengan hati-hati dan kontraksikan
otot-otot pinggang bawah untuk membuat saluran di bawahnya.
Merangkak dengan tepat di bawah bahu dan lutut tepat di bawah panggul.
Jaga semuanya tegak lurus.
Catatan Tambahan
Perlu diingat, bahwa senam ini tidak boleh dilakukan sampai tulang punggung
mencekung.
Memiringkan panggul yang bermanfaat untuk memperbaiki sikap serta
memperkuat otot-otot dinding perut. Juga bermanfaat dalam kehamilan,
karena sikap yang buruk berhubungan erat dengan nyeri pinggang yang dapat
dicegah dan sering mencemaskan ibu yang hamil.
KOREKSI SIKAP
Jika diinginkan pemiringan panggul dalam posisi lain, cobalah sewaktu berdiri.
Berdiri mantap dengan kaki hampir sejajar serta semua jari kaki ditekan pada
lantai bersama berat badan di atas lengkungan kaki.
Miringkan panggul ke arah atas, kembangkan dada dengan pernafasan
yang merenggangkan iga dan lihat, bahwa payudara dibawa ke depan di
atas dinding perut. Kemudian, angkat kepala ke arah langit-langit seolaholah ia digantung dari atas.
SENAM ROTASI PANGGUL
Senam rotasi panggul caranya sebagai berikut. Berbaring telentang. Gulirkan
lutut yang ditekuk di atas tungkai yang lurus dalam usaha menyentuh lantai
dengannya sewaktu kembali, istirahatkan tungkai yang ditekuk perlahan-lahan,
sehingga lutut menyentuh lantai pada sisi yang sama. Selama melakukan
senam ini, otot-otot pada sisi dalam paha dan otot-otot dasar punggung harus
relaksasi sempurna. Tujuan dari rotasi panggul adalah untuk melatih otototot dinding perut samping.
SENAM PENGENDALIAN OTOT
Senam pengendalian otot caranya sebagai berikut. Berbaringlah di atas lantai
atau ranjang. Kontraksikan semua otot pada satu lengan atau satu tungkai,
kemudian istirahat penuh. Sementara tubuh istirahat maka otot-otot benarbenar kendor.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
81
Lanjutan dengan mengkontraksikan otot kedua lengan sementara kedua
tungkai istirahat, kemudian kendorkan sempurna. Ganti dengan mengkontraksikan tungkai. Kontraksikan semua otot pada satu sisi tubuh dan
pertahankan sisi lainnya santai.
BERBARING TELENTANG DENGAN LUTUT DITEKUK
DAN KAKI RATA
1.
2.
82
Tarik otot-otot dinding perut ke dalam dan biarkan kedua lutut yang rapat
jatuh ke arah sisi ranjang, gunakan tangan untuk membantu duduk,
turunkan tungkai bawah ke tepi ranjang dan berdiri. Gunakan tindakan
ini setiap kali berubah dari posisi berbaring ke posisi berdiri, sehingga
menghindari regangan pada otot-otot dinding perut.
Istirahatkan masing-masing lutut perlahan-lahan sampai kedua lutut
menyentuh lantai pada sisinya masing-masing. Otot-otot pada sisi dalam
kedua paha dan otot-otot dasar panggul harus relaksasi sempurna.
Sekarang, tambahkan kontraksi dinding perut yang kuat tanpa
mengencangkan otot-otot lain manapun. Tujuan dari senam ini adalah
untuk melatih otot-otot seluruh tubuh agar tidak tegang.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Merawat si “Buah
Hati” Sehari-hari
Kehadiran si “buah hati” tentu memberikan kegembiraan pada seluruh
keluarga. Ia adalah anugerah terbaik dari-Nya yang patut disyukuri, dirawat
dan dibesarkan dengan penuh perhatian, kesabaran, dan cinta kasih.
Perawatan harian bayi usia 0 – 12 bulan adalah sebagai berikut.
MEMANDIKAN BAYI DENGAN AMAN
Bayi perlu dimandikan setiap hari agar kebersihan kulit dan tubuhnya terjaga,
dan ia terhindar dari infeksi bakteri dan jamur yang menyebabkan gangguan
kulit dan iritasi.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
83
1.
Pastikan perlengkapan mandi, sabun, waslap, shampo dan perlengkapan
setelah mandi (handuk, pakaian atau minyak telon, bedak, dan lain-lain)
siap di tempatnya agar bayi tidak dibiarkan tanpa pakaian terlalu lama.
2.
Isi bak mandi dengan air hangat setinggi 5-8 cm. Periksa kehangatan
suhu air dengan siku Anda. Idealnya, suhu air sekitar 290C.
3.
Letakkan bayi di atas meja yang dialasi perlak. Bila bayi sudah cukup
besar untuk mandi dalam bak, letakkan alas antiselip di dasar bak.
4.
Bersihkan dengan perlahan sekujur tubuh bayi dengan air dan sabun
bayi menggunakan waslap.
5.
Usahakan suhu ruangan tempat mandi tidak dingin dan tidak berangin.
6.
Jangan pernah meninggalkan bayi sendirian dalam bak tempat mandi.
7.
Bila perlu, sediakan topi keramas dan mainan untuk teman mandinya
agar ia menikmati saat mandinya dengan senang.
8.
Setelah mandi, usap tubuh dan rambut bayi dengan handuk lembut
hingga benar-benar kering.
9.
Hangatkan tubuh bayi dengan minyak telon pada dada, perut, dan
punggung sebelum menggunakan bedak, agar minyak telon meresap
sempurna.
10. Kenakan pada bayi pakaian berbahan nyaman dan sesuai kondisi cuaca.
MEMBERI SUSU PADA BAYI
Air susu ibu (ASI) adalah makanan “istimewa dan terbaik” untuk bayi. Berikan
ASI eksklusif (hanya memberi Asi saja, tanpa makanan pendamping), hingga
bayi minimal berusia 4 bulan. Anda disarankan untuk memberikan ASI pada
bayi sampai ia berusia 2 tahun. Frekuensi pemberian ASI dalam satu hari tak
perlu dibatasi dengan jadual tertentu. Anda bisa menyusui bayi kapan saja
setiap bayi kali bayi meminta. Sebab, ASI sangat besar manfaatnya bagi
bayi. Semua zat gizi yang dibutuhkan bayi terkandung dalam ASI dengan
proporsi yang seimbang, serta mudah dicerna dan diserap oleh tubuh bayi.
Mengingat pentingnya ASI untuk tumbuh kembang si kecil, upayakan Asi
yang diberikan pada bayi terjaga kualitas dan kuantitasnya.
84
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
AGAR BAYI BERSENDAWA
Angin yang terhisap saat bayi menyusu membuat perutnya kembung dan
cepat kenyang. Untuk mengatasinya, buatlah bayi bersendawa. Bagaimana
caranya? Gendong bayi di bahu Anda. Tepuk punggungnya pelan-pelan. Atau
tengkurapkan bayi di pangkuan Anda dan gosok punggungnya dengan lembut
sampai ia bersendawa.
MENIDURKAN BAYI
Kebutuhan waktu tidur setiap bayi berbeda. Berapa pun waktu yang diperlukan
bayi untuk tidur tak perlu Anda risaukan. Pastikan saja merasa nyaman, agar
tidurnya nyenyak.
1.
Ganti dulu popoknya bila basah.
2.
Kamar bayi dalam keadaan hangat. Selimuti bayi agar hangat dengan
tebal selimut sesuai kondisi cuaca.
3.
Sampai usia 3 bulan, dia lebih mudah tidur bila mengisap sesuatu. Beri
dia dot.
4.
Setelah usia bayi 6 bulan, terapkan suatu kebiasaan sebelum tidur.
Misalnya menyeka tubuhnya, mengenakan baju tidur, membacakan
cerita, atau menggendong sambil meninabobokannya dengan usapan
lembut dan nyanyian.
5.
Bila cuaca kurang baik, hangatkan tubuh bayi dengan pijatan minyak
telon supaya ia cepat tidur dan tidak rewel.
MEMBERSIHKAN TUBUH BAYI
Kulit bayi yang sangat lembut dan sensitif perlu dibersihkan secara teratur
dan benar, agar tidak rentan terserang infeksi bakteri dan jamur yang bisa
menimbulkan iritasi dan gangguan kulit. Ikuti petunjuk untuk menjaga tubuh
bayi selalu bersih dan segar berikut ini.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
85
MENCUCI RAMBUT DAN KEPALA
Kita sering melakukan sejumlah hal yang sudah kita anggap sebagai tradisi,
termasuk dalam perawatan bayi. Padahal, belum tentu semua itu memang
merupakan fakta. Ada yang sekedar mitos. Inilah sebagian mitos seputar
rambut bayi yang sering kita dengar.
•
Mitos. Mengoleskan lidah buaya pada kulit kepala akan menyuburkan
rambut.
•
Fakta. Lidah buaya memang sudah dikenal dan dipercaya mengandung
bahan menyubur dan penghitam rambut alami. Daunnya yang bergetah
bisa dioleskan secara langsung pada kulit kepala. Dengan alasan
kepraktisan, pemberian produk yang mengandung lidah buaya seperti
hair lotion juga dapat dilakukan.
•
Mitos. Cukurlah rambut bayi agar tumbuh lebat dan tidak mudah rontok.
•
Fakta. Hal ini hanya tradisi saja. Dari segi medis, tidak ada hubungan
antara mencukur rambut dengan rambut tebal. Kesuburan rambut bayi
sangat tergantung pada faktor keturunan. Selain keturunan, faktor gizi,
lingkungan, dan hormonal juga turut menentukan kesuburan rambut.
Namun, tak menutup kemungkinan bayi berambut tipis bisa memiliki
rambut tebal dan berkilau saat mereka dewasa jika dari sejak kecil
rambutnya sudah rajin dirawat.
•
Mitos. Rambut bayi yang tipis bisa diperbaiki dengan memakai hair lotion.
•
Fakta. Pada dasarnya, kulit bayi berlum berfungsi secara sempurna.
Kulitnya lebih tipis dan jaringan ikat antar selnya masih longgar. Jika
rambut bayi masih tipis atau tiba-tiba rontok, Anda jangan panik dulu.
Karena seperti gigi, bayi juga mempunyai “rambut pertama” yang akan
lepas dan berganti dengan rambut permanen. Rambut permanen ini akan
tumbuh pada usia 3-4 bulan. Meski demikian, si kecil tetap perlu diberi
hair lotion karena rambutnya masih dalam fase pertumbuhan.
•
Mitos. Sering keramas bisa membuat rambut cepat tumbuh.
•
Fakta. Ibarat tanaman yang makin subur jika sering disirami dan diberi
pupuk, rambut bayi juga harus dirawat dengan shampo secara teratur
86
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
agar tumbuh sehat dan terbebas dari segala masalah rambut dan kulit
kepala, seperti sisik kepala (cradle cap) dan seboroik. Selan shampo,
gunakan hair lotion untuk memberi kelembapan alami pada rambut dan
kulit kepala bayi agar rambutnya tumbuh lebih tebal, hitam, dan bercahaya
serta lebih lembut, sehingga mudah disisir dan tidak kusut.
1.
Basahi rambutnya dengan air hangat. Pijat lembut kepalanya dari
arah depan ke belakang dengan shampo bayi. Bilas rambutnya
berkali-kali sampai tak ada lagi sisa shampo.
2.
Keringkan rambutnya memakai handuk, dengan cara menepukmenepuk lembut sampai kering. Sisir dengan sisir khusus bayi.
3.
Untuk mengatasi kerak kepala : Oleskan baby oil ke kulit kepala
bayi secara merata, biarkan selama 15-20 menit untuk melunakkan
kerak, lalu cuci bersih rambutnya dengan shampo bayi.
MEMBERSIHKAN MATA
Bersihkan mata bayi dengan kapas gulung yang sudah dicelup dalam cairan
hangat, misalnya NaCl 0,9% atau boorwater, dari arah ujung dalam ke luar.
Ganti kapas untuk setiap usapan, dan saat berpindah ke mata yang lain.
MEMBERSIHKAN TELINGA
Normalnya, di dalam liang telinga memang terdapat sedikit cairan berwarna
kekuningan yang akan menjaga kelembapan rongga telinga. Cairan ini disebut
serumen. Bila produksi serumen berlebih, atau ada yang mengganggu
alirannya, maka serumen dapat memadat dan mengeras, sehingga sulit
dikeluarkan. Bila jumlahnya makin banyak, menimbulkan sumbatan liang
telinga. Kondisi ini disebut impaksi serumen (serumen prop). Impaksi serumen
ini dapat menyebabkan telinga gatal, berdenging, pendengaran berkurang,
batuk-batuk, atau bahkan rasa nyeri akibat terangsangnya serabut saraf dalam
liang telinga.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
87
Terakumulasinya serumen yang cukup lama dapat mempermudah
pertumbuhan bakteri atau jamur, sehingga menimbulkan infeksi serumen tidak
perlu dioperasi. Dokter biasanya akan memberikan cairan yang dapat
membantu melunakkan serumen tersebut, misalnya minyak zaitun, gliserin,
propilen-glikol, H202, dan lain-lainnya. Setelah melunak, serumen dapat
dikeluarkan dengan alat (seperti alat kuret), khusus untuk telinga. Tindakan
ini relatif sederhana dan Anda tidak perlu khawatir tentang hal ini. Atau basahi
cotton bud dengan baby oil, usapkan pada daun telinga bagian depan dan
belakang. Keringkan dengan lembut. Jangan masukkan cotton bud ke dalam
liang telinga.
MERAWAT TALI PUSAT
1.
Lepaskan perbannya. Bersihkan sekelilingg pangkal tali pusar dengan
cotton bud yang telah dicelupkan dalam larutan alkohol 70%.
2.
Lilitkan kain kasa steril yang telah dicelupkan dalam larutan alkohol 70%
dengan cara digulung. Lekatan kain kasa steril tersebut dengan plester.
3.
Lakukan perawatan ini dua kali sehari. Tali pusar ini akan lepas saat bayi
usia 1-4 minggu, meski untuk setiap bayi tidak sama.
MEMBERSIHKAN GIGI DAN GUSI
Bila gigi bayi telah keluar, bersihkan setiap hari dengan usapan saputangan
basah. Lalu, basuh daerah sekitar mulut dengan usapan kain basah.
MENGGUNTING KUKU
Gunting kukunya dengan gunting kuku khusus bayi. Bersihkan kotoran di
balik kukunya dengan kapas basah. Supaya mudah, lakukan sehabis dia
mandi karena kukunya lebih lunak, atau saat ia tidur.
88
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
MEMBERSIHKAN ALAT KELAMIN
1.
Bersihkan kotoran yang mengenai tubuh bayi dengan kapas basah, dari
arah depan ke belakang.
2.
Bila bayi Anda pria : Bersihkan buah zakar, penis, dan daerah sekitar
alat kelamin, dengan kapas ke arah anus. Bersihkan kulup penis bayi
dengan cara menariknya perlahan-lahan ke arah pangkal penis, lalu
bersihkan dengan kapas basah. Lakukan ke satu arah saja.
3.
Bila bayi Anda wanita : Bersihkan daerah lipatan di sekitar alat kelamin,
dan pangkal paha, dengan kapas basah. Caranya: lebarkan salah satu
kaki bayi ke samping secara bergantian, lalu bersihkan ke arah anus.
Bersihkan anus dan sekitar bokong bayi, dengan mengangkat kedua
kakinya, lalu usap memakai kapas basah dari arah depan ke belakang
(arah vagina ke anus).
4.
Setelah dibersihkan, usap daerah sekitar kelamin bayi dengan kain lembut
hingga benar-benar kering. Biarkan tanpa popok sejenak, oleskan baby
cream, baru pakaian popok kembali. Bedak tabur tidak dianjurkan dipakai
untuk kelamin anak wanita, karena bisa menimbulkan iritasi.
MEMBERSIHKAN HIDUNG
Bersihkan dengan cotton bud yang dicelup air hangat. Putar lembut dalam
lubang hidung, tapi jangan dorong terlalu masuk ke dalam hidung bayi.
BILA BAYI ANDA SAKIT
Bayi biasanya menangis bila merasa tidak nyaman. Tangisannya bisa berarti
ia sakit, lapar, popoknya basah, dan sebagainya. Segera cari tahu peneyebab
bayi menangis, terutama bila tangisannya tidak biasa, lebih keras, dan lebih
lama. Karena, kemungkinan besar bayi Anda sedang tidak enak badan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
89
MEDITIPS MENGATASI GANGGUAN RINGAN DAN
SERING TERJADI PADA BAYI
Influenza
Dr. Susan E. Coffin dari Philadelphia Children’s Hospital, Amerika Serikat,
mengingatkan kita untuk tidak menganggap sepele influenza yang di derita
bayi atau balita. Dari risetnya terhadap 745 anak yang dirawat di rumah sakit
tempatnya bekerja, Dr. Coffin menemukan bahwa anak-anak yang terpaksa
diopname tersebut, memiliki riwayat kesehatan berkali-kali terserang flu yang
tidak ditangani secara baik. Datanya, 7 dari 10.000 bayi dan balita harus
dirawat di rumah sakit setiap tahun akibat flu.
Menurut Dr. Coffin, mereka yang kerap diopname akibat flu adalah bayi
berusia kurang dari 6 bulan, dan anak di bawah 2 tahun. Hal ini karena sistem
kekebalan tubuh mereka memang belum cukup kuat menangkal kuman
penyebab penyakit “ringan” sekali pun, seperti flu.
1. Jaga suhu kamar bayi agar selalu hangat.
2. Beri ASI pada bayi sesering mungkin.
3. Hangatkan tubuh bayi dengan minyak telon.
Virus Influenza
Virus Influenza dengan bagian-bagiannya
Pneumokokus Invasive (IPD)
Menurut WHO (World Health Organization), di seluruh dunia diperkirakan
penyakit IPD (Invasive Pneumococcal Disease) yang disebabkan oleh bakteri
Pneumokokus menyebabkan satu juta kematian pada bayi dan balita.
Penyakit Pneumokokus Invasive (IPD) dapat menyebabkan bayi dan
anak kehilangan pendengaran, mengalami kerusakan otak, serta kelumpuhan
90
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
dan keterbelakangan mental. Penyakit infeksi Pneumokokus tidak mudah
didiagnosis, karena pada awal gejala-gejalanya mirip dengan flu biasa.
Mereka yang terancam oleh penyakit ini antara lain : anak-anak yang
bersekolah di kelompok bermain atau taman kanak-kanak dan tempat
penitipan anak, anak-anak dibawah usia 5 tahun, mereka yang tinggal di
lingkungan perokok, anak dengan sistem kekebalan yang lemah, penderita
penyakit kronik seperti diabetes, jantung, paru-paru, ginjal, dan penyakit darah.
Vaksinasi adalah perlindungan terbaik bagi anak Anda. Tanyakan pada
dokter Anda penyakit-penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan vaksinasi.
Kolik
1. Usahakan bayi selalu bersendawa setelah ia minum susu.
2. Tidurkan bayi dengan posisi tengkurap.
3. Hangatkan tubuh bayi, terutama bagian perut dengan minyak telon.
Diare
1. Beri banyak air putih atau sari buah pada bayi.
2. Periksa temperatur tubuhnya secara teratur.
3. Kompres kepala bayi dengan waslap yang telah dicelup dalam air dingin.
Solusi Untuk Masalah Diare
Sewaktu-waktu diare dapat menyerang siapun dalam keluarga. Agar tidak
timbul masalah yang lebih serius dengan diare, ikuti tanya jawab singkat di
bawah ini.
1. Apakah sebenarnya yang dimaksud dengan diare?
Diare merupakan suatu keadaan di mana buang air besar cair atau
setengah cair yang terjadi lebih dari tiga kali sehari.
2.
Mengapa seseorang bisa menderita diare?
Banyak hal yang dapat menyebabkan diare. Pertama, diare dapat
disebabkan masuknya bakteri atau virus ke dalam sistem pencernaan,
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
91
baik melalui makanan atau minuman. Bakteri atau virus akan melepaskan
toksin atau racun yang mengganggu penyerapan air dalam usus. Selain
itu, diare dapat juga disebabkan intoleransi atau alergi terhadap makanan
serta stres. Kesemuanya ini disebut sebagai diare tidak spesifik (diare
non-spesifik).
3.
Apakah diare ada hubungannya dengan kebersihan?
Benar. Diare memang sangat erat hubungannya dengan kebersihan.
Kurang terjaganya kebersihan, dapat menyebabkan makanan atau
minuman akan terkontaminasi oleh bakteri atau virus penyebab diare.
Oleh sebab itu, tidak mengherankan bila pada saat musim hujan atau
terjadi banjir, seringkali timbul kasus diare.
4.
Lalu apa yang dapat dilakukan untukmencegah terjadinya diare?
Tentunya yang utama adalah menjaga kebersihan. Hal-hal yang dapat
dilakukan, misalnya mencuci tangan dengan benar sebelum makan,
mencuci bersih sayuran dan buah-buahan sebelum dikonsumsi atau
diolah, minum air yang sudah dimasak sampai mendidih serta membuang
sampah pada tempatnya.
5.
Tapi bila terkena diare, apa yang dapat kita lakukan?
Hal yang utama adalah sesegera mungkin mengganti cairan yang hilang
dengan minum oralit atau larutan gula garam sebanyak mungkin.
Kehilangan cairan tubuh akibat diare (dehidrasi) dapat berakibat fatal
bahkan dapat menyebabkan kematian. Selain itu, minum obat anti diare
yang mengandung Attapulgit. Bila dalam waktu tiga hari diare tidak
sembuh, segera pergi ke dokter.
6.
Apa itu Attapulgit?
Attapulgit merupakan zat aktif yang dapat membantu untuk mengatasi
diare non-spesifik yang bekerja segera adsorben. Artinya, Attapulgit akan
92
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
bekerja menyerap bakteri dan virus serta
toksin atau racun yang dilepaskannya.
Setelah itu, akan membantu membuangnya melalui tinja (feses) sehingga diare
dapat diatasi. Dibanding dengan kaolin,
Attapulgit lebih efektif untuk mengatasi
diare. Selain itu, Attapulgit tidak me-
Obat Diare
nyebabkan efek samping yang sering terjadi pada pemberian obat anti
diare golongan piperidine yang dapat menyebabkan sembelit (konstipasi).
Ruam Kulit
a. Ganti popok bayi sesering mungkin. Bersihkan daerah sekitar popok
sampai benar-benar kering.
b. Oleskan salep kulit atau krim untuk kurangi rasa gatal. Atau, kompres
dengan botol air hangat.
c. Hindari memakaikan bahan pakaian dari wol atau nilon.
“Waspadai gangguan sekecil apa pun pada bayi. Bila gangguan terus
berlanjut, segera bawa ke dokter”.
Berkelit dari Sembelit
Jangan mudah memberikan pencahar pada si kecil tanpa mengetahui
penyebab sembelitnya. Pernahkah si kecil subit BAB (Buang Air Besar)?
Sembelit atau konstipasi ini bisa diatasi dan dicegah.
Gejala dan Penyebab
Jika si kecil mengalami minimal 1 dari 3 gejala berikut, berarti ia terkena
sembelit.
1.
Frekuensi buang air besarnya berkurang. Misalnya, kurang dari 3 kali
seminggu.
2.
Mimik wajah memerah dan menegang. Karena berusaha sekuat tenaga
mengeluarkan kotorannya, serta kadang-kadang diiringi tangisan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
93
3.
Kotoran keras, kering, ukurannya sangat besar sehingga sulit keluar.
Kotoran yang tidak dikeluarkan bisa menumpuk dan menyumbat usus
bagian bawah (terasa ada benjolan di daerah perut kiri bagian bawah).
Bila berlangsung lama, kotoran bisa membusuk, dan menimbulkan gas,
sehingga anak jadi kembung.
Ada beberapa kondisi penyebab sembelit, misalnya :
Pada bayi
Sembelit lebih sering dialami bayi yang mendapat susu formula. Susu sapi
memiliki kadar kasein yang lebih tinggi daripada air susu ibu (ASI), padahal
protein jenis ini paling sulit dicerna usus bayi. Selain itu, sembelit juga bisa
dialami saat masa peralihan dari makanan bayi ke makanan keluarga.
Pada anak yang lebih besar
Sembelit terjadi gara-gara makanan yang kurang serat dan kurang cairan.
Juga karena dia kurang gerak badan (misalnya, baru sembuh dari sakit) atau
sering menahan buang air besar (misalnya,, karena terlalu asyik bermain).
Diatasi dan dicegah
Bila sudah terjadi sembelit, Anda dapat melakukan :
1.
Pada bayi, tekuk kedua pahanya ke arah perut. Tindakan ini akan
meningkatkan tekanan di dalam perut dan menyebabkan kotoran
terdorong keluar.
2.
Untuk merangsang rasa ingin buang air besar pada bayi. Lakukan pijatan
di bawah pusar secara lembut dan konstan selama kira-kira 3 menit.
3.
Pada anak yang lebih besar, beri buah atau jus buah yang mengandung
serat tinggi, misalnya buah prune.
4.
Bila segala cara sudah dicoba namun tetap tak berhasil? Segera pergi
ke dokter untuk evaluasi lanjut, apakah ada penyebab yang lain.
94
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Jika Anda ingin si kecil terhindar dari sembelit lagi, coba kiat-kiat berikut.
1.
Berikan ASI eksklusif (6 bulan). Jika terpaksa memberi susu formula,
konsultasikan dengan dokter anak, bagaimana memilih susu formula
yang tepat bagi si kecil.
2.
Untuk makanan pendamping ASI atau makanan untuk anak yang lebih
besar. Biasakan memberi makanan yang cukup serat, seperti aneka
serealia, biji-bijian, buah dan sayuran.
3.
Berikan cairan (air putih, susu atau jus buah) dalam jumlah cukup (minimal 2-3 gelas sehari).
4.
Jika anak telah dapat duduk sendiri, mulailah latih buang air besar secara
teratur. Misalnya, minta dia duduk di atas pot-nya selama minimal 10
menit pada waktu yang sama setiap hari (lebih baik setelah makan).
Anda dapat membacakan buku cerita atau mendengarkan lagu.
Waspada !!!
Jika keluhan berlangsung lebih dari 4 minggu, mungkin si kecil mengalami
sembelit kronis. Bawa segera ke dokter.
SINDROMA MALABSORPSI
Sindroma malabsorpsi adalah suatu kondisi klinis dari gangguan penyerapan
zat gizi secara adekuat ke dalam aliran darah. Karena protein, lemak,
karbohidrat, vitamin dan mineral umumnya diserap di usus halus, maka pada
sindroma ini terjadi gangguan penyerapan dari satu atau lebih nutrien-nutrien
tersebut.
Sindroma malabsorpsi dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti
gangguan proses hidrolisis nutrien di saluran pencernaan, gangguan mukosa
usus dan gangguan proses penyerapan di usus. Sebagai contoh, defisiensi
enzim laktase dapat menyebabkan terjadinya gangguan pada proses hidrolisis
laktosa, sehingga timbul berbagai gejala akibat laktosa yang tidak dapat
dicerna tersebut. Sindroma ini dikenal dengan istilah intoleransi laktosa (lactose Intolerance).
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
95
Berbagai gejala klinis yang timbul akibat gangguan penyerapan
tergantung dari penyebab yang mendasarinya. Pada anak-anak, sindroma
malabsorpsi seringkali menimbulkan keadaan, seperti diare kronik, perut
kembung, dan sering flatus. Bila gangguan penyerapan berlangsung terus
dapat terjadi malnutrisi dan gagal tumbuh (failure to thrive).
Intoleransi Laktosa
Karbohidrat terdiri dari tiga golongan, yaitu monosakarida, disakarida, dan
polisakarida. Saat disakarida masuk ke dalam usus, akan diabsorpsi masuk
ke dalam mikrovili usus halus dan dipecah menjadi monosakarida oleh enzim
disakarida yang ada di permukaan mikrovili.
Intoleransi dapat timbul bila tubuh kekurangan salah satu atau lebih enzim
disakaridase dan atau adanya gangguan absorpsi, serta gangguan
pengangkutan monosakarida ke dalam usus halus. Bila bagian distal ileum
terdapat bakteri yang melakukan proses fermentasi pada laktosa yang tidak
tercerna, maka dapat timbul gejala-gejala diare, perut kembung, flatus, dan
nyeri pada abdomen.
Menghindari makanan yang mengandung laktosa adalah langkah utama
untuk mengatasi intoleransi laktosa. Pada anak-anak yang mengalami
intoleransi laktosa, memerlukan makanan yang mudah dicerna, sehingga
tidak mengganggu proses penyerapan nutrisinya.
Pemberian makanan bebas laktosa, proses pencernaan anak bisa
menjadi lebih baik. Selain itu, anak juga memerlukan makanan tinggi protein
guna mencegah muscle wasting akibat kurangnya absorpsi dan metabolisme
protein.
Penggolongan Intoleransi Laktosa
1. Defisiensi laktase primer (kongenital)
a. Terjadi akibat menurun atau rendahnya aktivitas enzim laktase yang
terjadi secara genetik. Aktivitas enzim tidak menghilang secara total, walaupun keberadaannya hanya dalam bentuk trace (sedikit
sekali).
96
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
2.
b.
Diare cair berat yang terjadi sejak bayi dilahirkan.
c.
Memerlukan formula bebas laktosa.
Defisiensi laktase sekunder (didapat)
a.
Aktivitas enzim laktase menurun akibat kerusakan jonjot-jonjot
mukosa usus.
b.
Kelainan ini tidak bersifat menetap dan dapat kembali normal setelah
penyebabnya hilang, antara lain karena infeksi, malnutrisi.
c.
Memerlukan formula rendah laktosa atau bebas laktosa, tergantung
ringan-beratnya kerusakan mukosa usus yang menyebabkan ringanberatnya gangguan aktivitas enzim laktase.
MENGOBATI DENGAN SENTUHAN
Cobalah memberinya “terapi sentuhan”, yaitu terapi penunjang yang
direkomendasikan untuk diberikan bersama obat yang diberikan dokter. Terapi
sentuhan diberikan pada bayi yang sakit
dalam bentuk usapan yang lama dan
lembut di sekujur tubuh, pijatan ringan
di permukaan otot-ototpunggung,
tangan, kaki, telapak kaki, dan daerah
dada, dengan menggunakan minyak
telon sebagai mediator sekaligus menghangatkan tubuh bayi. Gunakan
minyak telon dengan kandungannya yang murni, sehingga aman dan efektif
untuk pijakan bayi. Terapi sentuhan terbukti dapat menurunkan unsur-unsur
kimia dalam tubuh yang menimbulkan stres pada bayi, sehingga bayi yang
sakit akan merasa lebih nyaman, tidak rewel, dan dapat beristirahat. Proses
penyembuhan penyakit pun jadi lebih cepat dan mudah.
TIPS MEMBERI OBAT PADA BAYI
Memeberi obat pada bayi yang sakit bukan hal yang mudah. Dibituhkan
kesabaran Anda sampai obat tersebut bisa diminumnya.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
97
1.
Baca teliti takaran pemberian obat yang
tertera di label obat.
2.
Berikan obat sesuai jadual dan dosis yang
tercantum. Jangan dilebihkan.
3.
Gunakan alat takar standar yang tepat
atau yang telah tersedia di dalam kemasan
obat tersebut.
4.
Campur obat dengan sedikit air gula atau
sirup untuk mengurangi rasa pahit obat.
MENGATASI DEMAM DAN STEP
Anak-anak sering mengalami demam. Hal yang
harus diwaspadai adalah gejala panas yang
disertai kejang-kejang. Biasanya badan, tangan,
kaki menjadi kaku, dan gigi terkatup. Kemungkinan juga mata terbalik dan si anak
berhenti bernafas sejenak, muntah, kencing
atau buang air besar. Gejala ini disebut step.
Step ini perlu segera diatasi. Jika berlangsung cukup lama (lebih dari 15 menit), bisa
menyebabkan kerusakan saraf otak dan kelumpuhan. Step juga dinamakan
kejang demam. Secara umum, ada dua jenis kejang. Kejang dengan demam
dan kejang tanpa demam yang disebabkan gangguan elektrolit darah akibat
muntah dan diare, gula darah rendah akibat sakit yang lama, kurang asupan
makanan, dan karena epilepsi (ayan).
Akan dari orangtua yang memiliki riwayat step akan memiliki risiko kejang
demam yang lebih tinggi. Anak yang mengalami step berumur 4 bulan hingga
6 tahun, kejangnya akan berlangsung kurang dari 15 menit. Kejang ini timbul
dalam 16 jam pertama setelah demam terjadi.
98
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Berbagai penyakit atau kelainan gangguan fungsi otak bisa menyebabkan
timbulnya step. Di antaranya trauma kepala, radang otak, perdarahan otak,
gangguan peredaran darah, dan gangguan metabolisme.
Jika anak mengalami demam tinggi, ada beberapa perawatan yang bisa
dilakukan sebagai berikut.
1.
Berilah anak minum yang banyak. Pastikan juga anak bisa tidur atau
istirahat dengan cukup.
2.
Jika demam anak mencapai suhu 40 derajat Celsius, rendamlah anak
dalam air hangat selama 15 menit. Bila anak mulai menggigil, itu berarti
dia mulai kedinginan sehingga harus segera diangkat.
3.
Jangan memandikan anak saat terserang demam tinggi. Hal itu bisa
makin meningkatkan demamnya.
4.
Berilah anak asetaminophen dengan dosis yang tepat setiap empat jam.
5.
Hal yang harus diperhatikan : jangan menggunakan alkohol atau air dingin
untuk menurunkan suhu tubuh anak. Selain itu, juga jangan diberikan
aspirin atau obat lainnya yang mengandung salisilat.
Jika anak berusia di bawah enam bulan terserang demam yang disertai
kejang-kejang, mengigil, lesu, pernafasan yang abnormal, kaku tengkuk, sakit
kuping, muntah dan diare, sakit pada waktu kencing, ada tanda-tanda dehidrasi
(mata cekung, bercak halus pada kulit, haus terus-menerus), segera bawa
ke dokter untuk mendapat perawatan yang intensif.
PEREDA NYERI DAN DEMAM
Obat jenis ini akan sangat berguna bagi setiap anggota keluarga. Biasanya,
dalam obat ini mengandung zat antiseptik yang mampu meredakan sakit flu,
serta mengurangi lendir yang terdapat pada hidung pada saat anggota
keluarga terkena flu atau demam.
Zat antiseptik tersebut adalah analgesik, asetilsalisilat serta asetasol.
Beberapa obat pereda nyeri demam memang mengandung asetanamisofen
yang konon dapat menimbulkan rasa kantuk bagi yang meminumnya.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
99
Namun perlu diketahui, bahwa setiap obat yang dikonsumsi memiliki
efek samping bagi yang meminumnya. Jangan khawatir dengan obat yang
Anda konsumsi. Beberapa obat penghilang rasa nyeri seperti aspirin, panadol,
neozep adalah salah satu obat yang aman dikonsumsi.
OBAT GOSOK
Obat gosok sangat bermanfaat bagi setiap anggota keluarga. Sekadar
meringankan derita sesaat, ternyata cukup membantu mengurangi rasa nyeri
akibat sakit. Obat gosok juga dapat digunakan untuk menghilangkan rasa
gatal serta iritasi akibat gigitan serangga.
Lebih dari itu, obat gosok juga mampu menghilangkan rasa kembung
dan mual yang tiba-tiba menyerap. Namun perlu diketahui, agar dapat optimal khasiat penggunaan obat gosok terdapat beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam pemakaiannya.
Penggunaan obat gosok dengan kandungan metilsalisilat dan analgesik
berbeda dengan penggunaan obat gosok yang mengandung minyak atsiri
atau minyak sereh. Biasanya, setelah menggunakan obat gosok yang
mengandung metilsalisilat dan analgesik badan akan terasa dingin.
Untuk itu disarankan agar setelah menggosokkan obat, organ tubuh
disarankan untuk ditutup agar rasa dingin akibat persenyawaan udara luar
dan obat tidak semakin mengganggu.
OBAT LUKA LUAR
Obat luar sangatlah penting. Apalagi bagi pasangan rumah tangga muda
yang kadang dibuat khawatir akibat ulah sang buah hati. Tak jarang karena
aktivitas anak-anak yang lebih banyak dan serba ingin tahu membuat mereka
lupa akan keselamatan mereka sendiri.
Terjatuh, luka lecet dan memar adalah hal sepele yang kadang jika tidak
segera ditangani akan menimbulkan akibat fatal. Tak jarang jika tidak segera
ditangani luka ini akan menimbulkan infeksi yang justru berdampak lebih
parah.
100
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Agar lebih optimal, jangan lupa lengkapi kotak obat di rumah Anda dengan
perban, alkohol serta refanol yang berfungsi sebagai pembersih luka.
SAKIT PERUT DAN ANTIBIOTIK
Tak jarang, karena salah dalam mengkonsumsi makanan anggota keluarga
menjadi terhambat dalam beraktivitas. Salah mengkonsumsi makanan, alergi
terhadap jenis makanan tertentu, atau mungkin terhadap udara membuat
anggota keluarga menjadi tersiksa.
Belum lagi bagi para penderita maag yang kadang sulit dikontrol kapan
harus minum obat. Untuk itulah, menyiapkan obat-obatan anti alergi seperti
amnisilin, antibiotik, obat maag, dan obat diare, bahkan oralit sekalipun jika
diperlukan.
OBAT BATUK DAN OBAT LAINNYA
Bagi seseorang yang masih memiliki antibodi lemah, tubuh akan lebih mudah
terserang virus maupun bakteri. Tak jarang, orang-orang dengan kondisi tubuh
seperti itu akan lebih mudah terkontaminasi udara kotor dan radikal bebas.
Jaringan hewan jika tiba-tiba mereka sakit batuk atau alergi yang sangat
akut. Untuk itu, perlu menyiapkan obat batuk serta obat pendukung yang lain
sebagai langkah antisipatif.
Sedangkan bagi anggota keluarga yang menderita penyakit akut serta
kronis seperti jantung, diabetes, ginjal, hepatitis dan kolesterol serta berbagai
penyakit berat lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
CARA BIJAK KONSUMSI OBAT
Mengkonsumsi obat tidak selalu mencapai sasaran yang diinginkan. Bila
ternyata ada kesalahan, justru fatal akibatnya. Sebelum membeli dan
mengkonsumsinya, hal-hal berikut di bawah ini perlu diperhatikan.
1.
Perhatikan normor registrasi sebagai tanda sudah mendapat izin untuk
dijual di Indonesia.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
101
2.
Periksalah kualitas kemasan dan kualitas fisik produk obat tersebut.
3.
Periksalah nama dan alamat produsen, apakah tercantum dengan jelas.
4.
Teliti dan lihatlah tanggal kadaluarsa.
5.
Untuk obat yang hanya diperoleh dengan resep dokter, belilah hanya di
apotik berdasarkan resep dokter.
6.
Baca indikasi, aturan pakai, peringatan, kontra indikasi, efek samping,
cara penyimpanan dan semua informasi yang tercantum pada kemasan.
7. Tanyakan informasi obat lebih lanjut pada apoteker di apotik.
IMUNISASI
Setelah lahir, tubuh bayi belum punya
daya tahan yang cukup untuk menghadapi berbagai penyakit, selain
antibodi bawaan yang diberikan sang
bunda sejak dalam kandungan.
Dengan imunisasi, tubuh si kecil
disiapkan mengenali beberapa
penyakit tertentu yang mungkin
mengancamnya.
Imunisasi
Dosis I
Dosis II
Dosis III
Dosis IV
BCG
Hepatitis B
Campak
Polio
DPT
HIB
MMRCampak,
Gondong,
Rubela
0-2 bulan
0-2 bulan
6-9 bulan
saat lahir
2-4 bulan
2-3 bulan
12-18 bulan
1-4 bulan
2-4 bulan
3-5 bulan
3-4 bulan
-
6-18 bulan
3-5 bulan
4-6 bulan
4-6 bulan
-
4-6 bulan
-
102
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
MELINDUNGI OTAK ANAK DARI CEDERA DAN
PENYAKIT
Retno, anak cerdas, gembira dan sehat, mulai bisa jalan pada usia 10 bulan,
dan mengatakan kalimat dari tiga kata sebelum usia 2 tahun. Lalu dia terkena
ensepalitis, suatu peradangan di otak. Dia masuk rumah sakit. Sepulangnya
ke rumah, dia harus belajar lagi apa yang telah dikuasainya sebelum sakit.
Dia tidak bisa berjalan, tidak bisa berbicara seperti dulu, dia tidak bisa
memegang sendok. Retno menjadi murid sekolah luar biasa yang khusus
untuk anak-anak terbelakang.
Apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi otak dari cedera dan
penyakit, hingga dapat berkembang dan berfungsi sebaik-baiknya?
Riset-riset di bidang kedokteran menunjukkan, sebagian besar anakanak yang mempunyai problem tingkah laku yang mengalami kesulitan dalam
belajar membaca di sekolah, anak-anak yang over aktif, sulit belajar disiplin,
mudah teralihkan perhatiannya, koordinasinya buruk, dan yang mempunyai
kesulitan pengamatan, mereka ini mempunyai kerusakan otak yang ringan.
Biasanya, anak-anak ini mempunyai taraf kecerdasan normal atau di atas
normal. Tetapi karena kesulitannya dalam pengamatan dan karena tingkah
lakunya, mereka biasanya sulit belajar membaca dan kemampuan
kecerdasannya tidak berkembang sepenuhnya. Seringkali kesulitan belajar
ini juga menimbulkan masalah emosional.
Paling sedikit, 50% dari jumlah anak-anak terbelakang dapat dikurangi.
Demikian menurut American Medical Association. Demikian juga kerusakan
otak yang ringan. Banyak dari cara-cara pencegahan terjadinya kerusakan
ini tergantung pada orangtua. Karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui
bahaya-bahaya yang bisa mengancam otak anak dan cara-cara melindunginya dari kesulitan belajar dan keterbelakangan mental.
Di bawah ini, terdapat beberapa petunjuk penting yang perlu Anda
perhatikan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
103
Sedapat Mungkin Hindarkan Anak Terkena Campak (measles)
Di Amerika Serikat, setiap tahunnya kira-kira 4 juta anak terkena campak.
Baru pada tahun 1965 ketika hasil vaksinasi mulai terlihat, jumlah ini menurun.
Para dokter sudah lama mengetahui, setiap satu dari 1000 penderita campak
mengalami komplikasi berat seperti pneumonia atau ensefalitis, dan sepertiga
dari jumlah ini menderita kerusakan otak yang berat dan menahun.
Seperti dialami Norma yang baru duduk di kelas satu sekolah dasar.
Gurunya mengatakan, bahwa dia anak yang terpandai di kelasnya. Ketika
gurunya suatu hari memberitahukan ibu Norma, bahwa ada dua anak di
kelasnya terkena campak. Dokter memberinya suntikan gamma glubulin untuk
mencegah penyakit itu atau mengurangi kekuatannya.
Ternyata, Norma terkena juga apa yang disebut dokter “campak yang
sudah berubah”. Sakitnya tidak terlalu berat. Bintik-bintik merahnya tidak
begitu nyata. Suhu badannya tidak lebih dari 1010F dan tampaknya dia hanya
perlu tinggal di kamar satu hari.
“Sayang sekali, suntikan
globulin yang diberikan setelah anak-anak kontak
dengan penderita campak
hanya meringankan gejalagejala penyakit, tetapi tidak
mengurangi akibat campak
terhadap otak”. Demikian Dr.
Frederick A. Gibbs, profesor
neurolog di Fakultas Kedokteran Illinois.
Tetapi 4 hari setelah bintik-bintik muncul,
Norma merasa mengantuk. Malam itu, dia
mengalami 2 kali kejang dan jatuh pingsan.
Selama 3 minggu di rumah sakit, dia tetap
tidak sadarkan diri dan mengalami kejang.
Ketika akhirnya sadar, dia tidak bisa bicara,
hanya menangis dan mengeluarkan suarasuara. Dia tidak bisa mengenali siapa pun, juga
orangtuanya. Dan dia bertingkah laku seperti
binatang liar, merobek-robek pakaiannya,
menggigit, mencakar dan sama sekali terlepas dari realita.
Memang sedikit sekali anak yang mengalami akibat tragis seperti Norma.
Campak juga mengakibatkan kerusakan otak yang lebih ringan dan
menimbulkan kesulitan belajar dan problem tingkah laku.
Dari anak-anak yang terkena campak, kira-kira 51% menunjukkan
gambaran yang tidak normal pada pemeriksaan elektroencephalograph
104
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
(EEG). Ini ditemukan oleh Dr. Frederick Gibbs dan istrinya, dalam risetnya
yang bertahun-tahun. Ini menunjukkan, bahwa bahwa otak anak-anak itu
sudah terkena walaupun tidak terlihat gejala-gejala ensefalitis, bahkan dalam
beberapa kasus anak tidak mengalami demam.
Gambaran EEG ini biasanya pada beberapa anak, gangguan pada otak
tetap berlangsung dan akhirnya, mungkin setelah beberapa tahun, anak
menderita epilepsi. Tanpa pemeriksaan EEG yang berulangkali, para dokter
tidak akan mengetahui hubungan antara campak dan epilepsi itu.
“Sebagai anak yang tidak sampai menderita epilepsi dan gambaran EEGnya kembali normal, tetap mengelami kesulitan belajar, berkurangnya
kemampuannya intelektual, ketidakstabilan emosional dan gangguan tingkah
laku”, jelas Dr. Frederick Gibbs.
Kerusakan otak yang diakibatkan campak ini paling banyak terdapat di
antara anak-anak berusia 3 tahun. Anak-anak inilah yang paling membutuhkan
perlindungan terhadap campak.
Pada tahun 1963, diadakan 2 macam vaksinasi yang efektif terhadap
campak dan vaksinasi ketiga dilakukan pada tahun 1965. Bayi Anda bisa
diberikan vaksinasi ini pada saat dia berusia 3 sampai 6 bulan. Pada usia 9
bulan, dapat diberikan vaksinasi yang permanen. Demikian menurut Amerika
Medical Association.
Usahakan agar anak perada di bawah
pengawasan dokter yang cakap dan secara rutin
memeriksa keadaan kesehatannya serta memberikan semua vaksinasi yang perlu.
Di samping campak, ada beberapa penyakit
Ambillah tindakan
pencegahan untuk
menghindari
kecelakaan-kecelakaan
yang bisa melukai otak
anak.
menular yang bisa merusak otak anak yang
dilahirkan sehat. Untung saja, penyakit seperti ini jarang berjangkit. Penyebab
lainnya adalah komplikasi dari sakit gondok (mumps) dan cacar air. Bila diobati
secepatnya, akibat-akibatnya masih bisa diperkecil.
Hampir semua luka-luka di kepala sebenarnya dapat dicegah. Ini
membutuhkan kehati-hatian orangtua. Bahaya paling besar terhadap kepala
terletak di mobil. Orangtua yang tidak hati-hati sering membolehkan anakMemahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
105
anaknya bergumul di mobil, atau memanjat jok depan dan pindah ke belakang,
atau berdiri di jok depan atau belakang. Bila mobil mendadak berhenti atau
menabrak sesuatu, anak-anak ini mudah sekali terbentur kepalanya. Tali
pengikat merupakan alat pelindung yang paling mudah bagi anak-anak.
Dua prinsip penting yang perlu diingat dalam melindungi bayi atau anak
dari kecelakaan jatuh: Ia ternyata lebih kuat dan lebih cepat daripada yang
Anda kira. Dan setiap hari bertambah kecakapannya.
Jangan mempunyai kebiasaan meninggalkan bayi di meja, walaupun
hanya untuk mengambil popok. Walaupun bayi belum bisa berguling, dia
sudah bisa menjejakkan kakinya ke meja.
Jangan meninggalkan anak yang duduk di kursi tinggi sendirian. Bila
anak mulai merangkak, halangilah setiap anak tangga yang ada di rumah
Anda. Bila ia sudah bisa belajar, latihlah dia menaiki dan menuruni tangga
sambil dipegang. Bila anak mulai memanjat-manjat, ajarilah dia memanjat
dengan aman, misalnya dengan memilih tempat-tempat yanag aman untuk
dinaiki.
Keracunan timah berlangsung lambat,
Lindungilah anak dari racun
yang merusak otak. Timah
merupakan salah satu logam
yang bisa mengakibatkan
kerusakan otak pada anak
kecil. Biasanya terdapat pada
cat yang mengandung timah”
pada mainan atau alat rumah
tangga yang dicat kembali.
selama beberapa minggu atau bulan. Gejala
pertama biasanya anak rewel, diikuti gangguan
pencernaan dan keletihan”dan seringkali
disertai kejang-kejang dan kematian. Walaupun akhirnya anak sembuh, kemungkinan
besar kerusakan pada otak akan menetap.
Orangtua biasa menganggap campak
sebagai gangguan tak berbahaya bagi anak
kecil. Tetapi campak ini bisa mengakibatkan kematian dan merupakan
penyebab utama dari keterbelakangan mental.
106
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Pemberian Makanan
Sapihan Pada Bayi
Daripada Orangtua
Berpenghasilan Rendah
Pertumbuhan bayi yang dibesarkan oleh ibu yang keadaan ekonominya serba
kurang sudah terganggu dari permulaan oleh sebab :
1. Jumlah ASI yang dihasilkan oleh ibunya tidak banyak, karena pada
umumnya ibu tersebut menderita kekurangan gizi dan tidak mendapat
makanan tambahan selama menyusui.
2. Makanan tambahan biasanya sudah diberikan sangat dini yang justru
menyebabkan banyak infeksi pada ibunya. Merupakan kebiasaan di
kampung-kampung untuk memberi makanan tambahan pada bulan
pertama setelah bayi dilahirkan berupa nasi yang dikunyah terlebih dahulu
oleh ibunya, campuran bubur beras dengan pisang yang di uleg, madu,
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
107
dan sebagainya. Cara memasak, menyimpan, dan memberikannya
makanan tambahan yang tidak menghiraukan kebersihan lebih mudah
menyebabkan gastroenteritis pada bayi dengan akibat gangguan
pertumbuhannya. Lagi pula, pemberian makanan tambahan terlalu dini
dengan sendirinya mengurangi waktu untuk menyusui hingga stimulasi
terhadap buah dada mengurang dan kadar proklaktin plasma menurun
dengan akibat berkurangnya produksi ASI dan lebih cepat kembalinya
fertilitas. Bagi bayi golongan ini, pemberian makanan sapihan seyogyanya
juga dimulai pada usia 4 bulan, terkecuali dalam keadaan-keadaan
tertentu seperti produksi ASI tidak cukup, harga formula bayi terlalu
mahal hingga tidak terjangkau, sedangkan laju pertumbuhan bayi mulai
terganggu. Dalam hal demikian, bayi dapat diberi tambahan “susu bayi”
buatan sendiri dari susu sapi segar yang dimasak terlebih dahulu atau
susu bubuk “full cream”, dengan menambah gula pasir dan air. Cara
yang lain ialah untuk memberikan makanan padat lebih dini. Sangat
penting untuk mendidik mereka membuat “susu bayi” dan makanan
sapihan dengan cara yang baik dan bersih. Begitu pula cara pemberian
dan penyimpanannya. Bahan-bahannya harus dapat diperoleh dipasar
setempat dengan harga yang murah, hingga tidak memberatkan
anggaran belanja keluarga.
Cara Membuat Pengganti Susu Ibu yang Sederhana
Bahan yang diperlukan :
125 ml (T! cangkir) susu sapi
75 ml (cangkirS!) air matang
15 g (1 sendok makan besar) gula pasir
atau
15 g (1 sendok makan besar) susu bubuk “full cream”
200 ml (1 cangkir) air matang
15 g (1 sendok makan besar) gula pasir
Dengan demikian, maka tiap 100 ml mengandung kira-kira 70 kkal energi
dan 4 g protein.
Cara Membuat Bubur Susu
Bahan yang diperlukan :
150-200 ml susu sapi
15-20 g tepung (beras, maizena, havermout)
5-10 g gula pasir
108
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Cara membuatnya :
Sebagian susu dicampur dengan tepung yang sudah disediakan. Selebihnya
dididihkan di atas api dan tepung yang sudah cair serta gula pasir dimasukkan
dalam susu yang sudah mendidih sedikit demi sedikit, sambil diaduk dengan
sendok kayu untuk beberapa menit.
Cara Membuat Nasi Tim
Bahan yang diperlukan :
20 g beras
30 g hati ayam / daging / ikan / tahu / tempe
30 g sayur (wortel / bayam / tomat)
Cara membuatnya :
1. Semua bahan dibersihkan, kemudian dicuci dan dimasukkan dalam panci
(jika ada, dengan panci tim untuk menghindari melenyapnya berbagai
vitamin) dengan kira-kira 750 ml air.
2. Jika sudah masak, isinya dikeluarkan dan dihaluskan dengan saringan
atau blender.
Bagi golongan sosio-ekonomi, makanan bayi dalam kaleng tidak
terjangkau. Beberapa produsen makanan bayi memasarkan produk yang
lebih murah dengan memakai protein asal tumbuh-tumbuhan, seperti kacang
kedelai, kacang hijau, dan sebagainya yang dikemas dalam kertas aluminium.
DIET SEBAGAI PENGOBATAN
Diet terapi merupakan modifikasi daripada diet normal. Dengan diet normal,
diartikan diet yang adekuat dan dapat memenuhi segala kebutuhan zat gizi
bagi pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan fungsi normal organ-organnya.
Modifikasi diet normal diperlukan pada berbagai macam penyakit dengan
ketentuan, bahwa :
a. diet tersebut tidak boleh menyimpang banyak dari diet normal;
b. diet demikian harus sedapat mungkin memenuhi kebutuhan tubuh akan
zat-zat gizi esensial jika kondisi penyakitnya mengizinkan;
c. diusahakan supaya merencanakan diet yang disukai oleh penderita tanpa
menyampingkan keadaan ekonomi serta agamanya.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
109
DIET BAGI BAYI DENGAN REGURGITASI (GUMOH)
Regurgitasi merupakan gejala yang sering ditemyukan pada bayi. Biasanya,
gejala demikian disebabkan oleh hawa yang tertelan dalam lambung, setelah
disusui atau setelah diberi susu formula. Tidak perlu mengubah dietnya, coba
mengeluarkan hawa yang berada dalam lambung dengan :
a. gendong bayi dengan kepala diletakkan pada bahu dan ketok-ketok
punggung bayi, supaya hawa keluar tanpa membawa susunya;
b. pada bayi yang mendapat ASI diusahakan supaya bibirnya lebih merapat
pada areola mama, terutama jika puting terlalu kecil atau terlalu besar;
c. jika mendapat botol, harus dilihat apa lubang dot terlalu besar atau terlalu
kecil dan bila perlu ganti dotnya.
Diet Bagi Bayi Dengan Muntah-Muntah
Muntah-muntah merupakan gejala daripada berbagai macam gangguan, baik
yang serius maupun yang tidak. Muntah dapat merupakan gejala dini pada
infeksi seperti influenza, diare, dan sebagainya. Muntah dapat juga terjadi
jika bayi sedang mengantuk atau masih merasa kenyang dipaksa untuk
menghabiskan porsi susunya.
Jika muntah merupakan gejala influenza, berikan pada bayi susu formula yang diencerkan atau air buah seringkali, akan tetapi sedikit-sedikit
supaya tidak ditolak oleh lambung. Pemberian makanan padat untuk
sementara dihentikan dahulu. Bilamana gejala muntah-mumntah disertai
diare, berikan susu formula yang diencerkan dan dihentikan pemberian semua
makanan tambahan. Dalam hal ini, air tajin juga dapat diberikan. Namun,
jika bayi terus menerus muntah sebaiknya dicari sebab lain supaya dapat
diberi obat yang tepat. Untuk mencegah kehilangan terlalu banyak air dan
elektrolit, pemberian semua makanan harus dihentikan dan sebagai gantinya
anak mendapat cairan seperti pedialite (cairan yang mengandung glukosa
dan beberapa elektrolit).
Gejala Mulas (kolik) Pada Bayi
Tidak jarang ibu mengeluh bahwa bayinya banyak menangis terutama setelah
diberi minum atau tengah malam. Jika tidak ditemukan gejala-gejala lain
seperti influenza atau diare, mungkin anak menderita kolik usus. Penyebabnya
,mungkin susu formula yang tidak cocok bagi si bayi, kembung karena
menelan hawa waktu minum, atau kedinginan. Dalam hal ini, dapat dicoba
dengan mengganti susu formulanya dan mencegah kembung atau kedinginan.
110
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Diet Penderita Demam
Dengan demam diartikan adanya suhu tubuh yang lebih tinggi dari normal
dan merupakan gejala penting pada penyakit infeksi. Pada penyakit infeksi,
terdapat kehilangan protein yang berlebihan dikarenakan destruksi protein
sel, sehingga diet penderita infeksi harus mengandung cukup protein.
Lagipula, kebutuhan energi anak naik dengan kenaikan suhu tubuhnya dan
jika penderita gelisah oleh karena bertambahnya aktivitas.
SUSUNAN DIET ANAK DEMAM
Energi
DuBois mengusulkan pemberian tambahan energi sebagai berikut : tentukan
dahulu metabolisme dasarnya dengan bantuan table yang ada. Kemudian,
pada jumlah yang diperoleh ditambahkan 13 persen untuk tiap satu derajat
kenaikan suhu, 10 persen bilamana terdapat destruksi jaringan tubuh yang
berat, dan 10-30 persen lagi jika penderita sangat gelisah.
Protein
Biasanya, diusulkan pemberian protein 1-2.5 g per kg per hari bagi anakanak, akan tetapi dalam keadaan infeksi katabolisme akan meninggi, hingga
jumlah protein dalam diet harus ditambah. Tambahan protein yang terlalu
banyak dapat menimbulkan kenaikan urea darah.
Karbohidrat dan lemak
Karbohidrat dan lemak merupakan sumber energi. Pemberian karbohidrat
yang terlalu banyak dapat mempertinggi osmolalitas, hingga sebaiknya
kandungan karbohidrat dalam makanan cair yang hendak diberikan tidak
melebihi 10 persen. Glukosa polimer dapat diberikan untuk menaikkan
masukan energinya. Jika ada tanda-tanda gangguan resorpsi lemak, maka
dapat dipakai lemak yang mengandung banyak MCT sebagai gantinya.
Air dan elektrolit
Kebutuhan air dan elektrolit naik dalam kedaan demam dan diare serta
muntah-muntah.
Vitamin dan mineral
Pada keadaan sakit kebutuhan akan vitamin dan mineral agak meninggi,
hingga harus diperhatikan.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
111
DIET BAGI ANAK DENGAN PENYAKIT INFEKSI AKUT
Penyakit infeksi akut seperti influenza, cacar air, campak, bronkitis akut disertai
kenaikan suhu tubuh, maka penderita membutuhkan tambahan energi, protein, air dan elektrolit. Sebaliknya, nafsu makan mereka sangat berkurang
hingga makanan yanhg biasa mereka makan ditolaknya. Penyakit-penyakit
demikian tidak berlangsung lama, maka tidak perlu memaksa anak untuk
menghabiskan jumlah makanan yang telah ditentukan atas dasar
kebutuhannya. Makanan harus diberikan sering kali dalam jumlah yang sedikit
tiap kalinya. Akan tetapi, jumlah air harus dipenuhi. Formula dapat diencerkan
pada hari-hari pertama atau anak dapat diberikan air buah seperti jus jeruk
dan sebagai. Dalam keadaan rekonvalensi, anak mulai mau makan dan
makanan yang biasa harus diberikan secepat-cepatnya.
DIET PENDERITA PENYAKIT INFEKSI MENAHUN
Pada penderita dengan penyakit infeksi menahun seperti tuberkulosis paru
kebutuhan energi, protein, vitamin dan mineralnya akan naik, disebabkan
adanya destruksi jaringan dan kenaikan suhu tubuh. Sebaliknya, nafsu makan
penderita menurun. Sedapatnya, pada penderita diberi makanan yang
disukainya dan dalam bentuk yang mudah dicerna, namun kandungan zat
gizi dan jumlah energinya harus adekuat.
PENYAKIT HEPAR
Hepatitis Virus
Diantara penyakit hati pada anak, hepatitis virus yang lebih sering ditemukan.
Penyebabnya bisa virus hepatitis A, hepatitis B, maupun non-hepatitis A dan
non-hepatitis B. Gejala-gejala pada hepatitis A lebih berat dibandingkan
dengan gejala pada hepatitis B. Pada hepatitis B, gejalanya kadang-kadang
begitu ringan hingga penderita tidak mengetahui bahwa ia sedang sakit.
Walaupun demikian, hepatitis B sangat ditakuti karena pada sebagian
penderita penyakitnya menjadi menahun dan pada akhirnya hepar menjadi
serosis atau timbul kanker hati. Vaksin terhadap hepatitis B banyak dipasarkan,
baik yang diimpor dari Amerika Serikat, Eropa, maupun Korea Selatan.
112
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Diet Hepatitis Akut
Pada stadium akut, gejalanya kadang-kadang berat, seperti suhu tubuh yang
tinggi, muntah, sakit perut, dan sebagainya. Penderita harus tinggal di tempat
tidur terutama pada stadium akut. Menu makanan tergantung dari nafsu
makannya. Jika penderita merasa mual dan banyak muntah, jangan berikan
makanan yang mengandung banyak lemak dahulu dan cukup dengan air
buah, bubur. Begitu nafsu makannya sudah kembali, makanannya harus
ditambah hingga anak mendapat masukan energi yang cukup banyak untuk
memperbaiki berat badan yang selama sakit menurun.
Diet Hepatitis Menahun
Seperti pada penyakit infeksi menahun lainnya, diet harus direncanakan
sedemikian rupa, hingga penderita mendapat cukup energi. Jangan
memberikan banyak lemak, hanya cukup untuk membuat makanan itu enak
rasanya. Pada sirosis hepatis berat, pemberian protein harus dikurangi. Ada
baiknya untuk memberi tambahan multivitamin pada penderita demikian.
PENYAKIT GASTRO INTESTINAL
Dapat dikatakan, bahwa hampir seluruh makanan diserap oleh usus kecil.
Proses pencernaan makanan yang sebagian sudah dilakukan dalam lambung
diteruskan di duodenum dengan bantuan enzim-enzim pankreas dan usus
kecil, hingga diubah dalam bentuk yang dapat diserap oleh usus. Fungsi
utama usus besar ialah untuk mengabsorpsi air dan menggerakkan feses
melalui rektum keluar. Adakalanya prosedur yang normal ini mendapat
gangguan hingga terjadi keadaan-keadaan yang tidak diharapkan dan
memberi gejala diare atau konstipasi.
Diet Pada Diare
Diare dan muntah merupakan gejala khas bagi penyakit gastro-intestinal.
Diare mengurangi jumlah makanan yang dapat diserap oleh karena terdapat
transit time yang memendek. Lagipula, adakalanya terdapat ekskresi air dan
mineral seperti natrium, kalium, klorida. Kehilangan zat demikian harus
dikembalikan secepatnya. Adakalanya gangguan pencernaan dan penyerapan
merupakan penyebab diare tersebut. Berbagai pemeriksaan laboratorium
harus dilakukan untuk mencari penyebabnya. Tergantung pada diagnosisnya
berbagai formula khusus yang beredar di Indonesia dapat dipakai untuk
menghentikan diarenya.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
113
Pada umumnya, diet bagi penderita diare harus terdiri dari makanan
yang tidak mengandung banyak serat. Pada diare yang menahun dokter harus
waspada terhadap menurunnya berat badan dan kemungkinan timbulnya
penyakit defisiensi. Diare yang berlangsung lama dapat menyebabkan
gangguan absorpsi dan hilangnya berbagai elektrolit, vitamin, dan protein
yang harus secepatnya diperbaiki. Pada diare menahun, disamping makanan yang
tidak mengandung banyak serat, harus diperhatikan pula banyaknya energi
dan zat-zat gizi esensial untuk mempertahankan pertumbuhan yang normal.
Diaet Pada Penyakit Infeksi Usus Besar
Berbagai macam parasit dan kuman yang menyebabkan kolitis akut maupun
yang menahun dengan diare, muntah, sakit perut, dan adakalanya dengan
darah dalam feses. Pada diare berat disertai muntah dan suhu tubuh yang
tinggi, penderita akan kehilangan banyak cairan hingga jatuh dalam keadaan
dehidrasi. Dalam hal demikian, maka pemberian makanan secara oral harus
dihentikan dan anak diberi infus untuk mengganti air dan elektrolit yang hilang.
Pengobatan dengan antibiotika dapat dimulai sesuai dengan perkiraan
penyebabnya. Bilamana keadaan dehidrasi sudah diatasi, dapat dimulai lagi
pemberian makanan secara oral dengan hati-hati.
Diet Bagi Penderita Dengan Sembelit (konstipasi)
Penyebab sembelit bermacam-macam, adakalanya terdapat kelainan organik
seperti pada penyakit hirschsprung, namun kebanyakan fungsional. Pada
bayi, konstipasi sering-sering disebabkan oleh kandungan besi yang tinggi
dalam susu formulanya. Pada anak-anak yang lebih besar oleh sebab diet
sehari-harinya tidak mengandung sayuran dan kurang olahraga (terutama
pada anak obeis), terlalu sering menggunakan laksansia. Pengobatan dietetik
konstipasi pada bayi: dicoba dengan mengganti susu formula yang tidak mengandung banyak besi, berikan buah-buahan yang biasanya dapat melancarkan buang air besarnya seperti pepaya, jus tomat, dan sebagainya. Pada
anak besar, konstipasi dapat diperbaiki dengan banyak berolahraga, makanannya harus mengandung banyak serat (sayur-sayuran), banyak minum.
PENYAKIT-PENYAKIT GINJAL
Diet Glomerulonefris Akut
Pada penyakit demikian, terdapat retensi air dan natrium. Sering-sering
terdapat pula hipertensi. Bilamana tekanan darah tidak terlalu tinggi, maka
114
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
penderita demikian dapat dimulai dengan pemberian formula bayi seperti
formula adaptasi yang mengandung rendah protein dan natrium sebagai
gantinya susu sapi. Pada penderita dengan tekanan darah tinggi, pemberian
natrium harus dikurangi lagi dan ditambah dengan obat penurun tekanan
darah. Jika terdapat retensi air kencing pemberian air harus dibatasi hingga
30 ml per kg per hari (insensible loss) ditambah dengan banyaknya air kencing
yang dikeluarkan pada hari sebelumnya. Restriksi natrium dan kalium
diperlukan, sedangkan diuretika mungkin dapat memperlancar keluarnya urin.
Jika terdapat anuria total, anak harus dapat dialisis peritoneal.
Pemberian energi pada permulaan timbulnya penyakit harus cukup,
bahkan dianjurkan untuk dinaikkan 25 persen. Diet harus mengandung banyak
karbohidrat. Restrisi pemberian protein diperlukan untuk menghindarkan
kenaikan ureum darah. Restrisi diet dan air dapat dihapus jika diuresis
membaik. Biasanya, dalam 10 hari setelah permulaan terjadinya oliguria atau
hematuria.
Diet Sindroma Nefrotik
Karakteristik bagi penyakit ini ialah adanya edema berat dan menyeluruh,
asites, dan protenuria. Pada pemeriksaan darah didapati albumin serum yang
rendah, kolesterol yang tinggi, serta hiperlipidemia.
Diet bagi penderita demikian harus mengandung tinggi protein untuk
mengganti albumin yang hilang melalui urin, dan cukup energi agar supaya
protein tidak dipakai sebagai sumber energi. Susu non lemak dapat ditambah
pada minuman atau makanan, seperti sup untuk menaikkan masukan
proteinnya. Jumlah garam dalam makanan harus dikurangi.
Diet Penyakit Jantung
Pertumbuhan penderita penyakit jantung bawaan, biasanya tidak sebaik anak
sehat terutama jika terdapat sianosis, pada mereka dengan shunt kiri ke
kanan yang besar atau gagal jantung kronik. Pertumbuhan akan membaik
setelah dilakukan operasi. Gangguan pertumbuhan mengenai tinggi maupun
beratnya, akan tetapi berat lebih dipengaruhi dibandingkan dengan tinggi
badannya. Kebutuhan energi penderita demikian naik akibat meningginya
aktifitas jantung dan pernafasan. Pada bayi dengan gagal jantung, terdapat
peninggian konsumsi oksigen dan kehilangan air.
Pada umumnya, terlambatnya pertumbuhan mereka disebabkan oleh
kurangnya masukan energi, hingga dapat diperbaiki dengan pemberian energi
yang lebih banyak.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
115
Sebelum dilakukan pembedahan, penderita harus dapat masukan energi
yang lebih banyak dengan makanan yang kaya akan energi tanpa natrium.
Jika terpaksa, makanan tersebut dapat diberikan dengan sonde. Tidak ada
salahnya jika dalam makanan sehari-harinya ditambah dengan multivitamin.
Diluar negeri, terdapat makanan jadi yang mengandung tinggi energi, namun
harus diperhitungkan jumlah natrium yang terdapat dalam formula demikian
untuk menghindarkan penderita mendapat terlalu banyak natrium.
Diet Penderita Alergi
Manifestasi alergi dapat timbul terhadap semua jenis makanan, akan tetapi
protein yang paling sering dianggap sebagai penyebabnya, seperti susu, telur,
ikan laut, kerang-kerangan, kacang-kacangan, tomat, cokelat. Ada dua cara
untuk mencegah timbulnya manifestasi alergi, yaitu dengan tidak makan
makanan yang sudah diketahui dapat menyebabkan alergi dan disentisasi
terhadap bahan makanan tersebut.
Alergi Terhadap Protein Susu Sapi
Laporan mengenai prevalensi alergi terhadap protein susu sapi berbeda-beda.
Ada yang mengatakan 10 persen atau lebih, ada pula yang memberi angka
prevalensi yang sangat rendah. Perbedaan ini disebabkan oleh perbedaan
dalam menggunakan kretiria bagi diagnosisnya. Gejala diare, muntah, sakit
perut, asma, eksim, dan sebagainya pada tahun pertama sering-sering
dianggap disebabkan oleh alergi protein susu sapi. Ada dokter membuat diagnosis cow milk protein allergy hanya jika terdapat diare dengan darah dalam
feses, mengalami gejalanya dengan penghentian pemberian susu sapi, dan
timbul pada pemberian lagi susu tersebut.
Diet Penderita Alergi Terhadap Protein Susu Sapi
Diet penderita demikian harus terdiri dari makanan yang tidak mengandung
susu sapi atau produk dari susu sapi seperti keju. Formula bayi yang normal
harus diganti dengan formula yang dibuat dari kacang kedelai seperti
prosobee, nutri soja, atau nursoy. Formula dengan hidrolisat protein, seperti
nutriamigen dan pregestimil dapat juga mengganti formula bayi biasa, akan
tetapi formula demikian biasanya mahal harganya dan jika bayi sudah agak
besar tidak akan menyukainya.
Diet Bagi Penderita yang Akan dan Sesudah Mengalami Pembedahan
Bagi penderita yang akan menjalankan pembedahan maupun yang sudah
116
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
dilakukan pembedahan, diet merupakan faktor yang penting baik untuk
mengurangi risiko pembedahan maupun untuk mempercepat waktu
rekonvalesensinya. Jika tindakan pembedahan merupakan pengobatan
kausal, maka diet merupakan pengobatan penunjangnya.
Diet Pra Bedah
Pada pembedahan yang harus dilakukan secara darurat seperti pada
apendisitis akuta, hernia inkarserata, strangulasi usus, dan sebagainya
kesempatan untuk memperbaiki keadaan umum penderita tidak ada. Akan
tetapi, banyak kasus yang dapat ditunda pembedahannya seperti pada bibir
sumbing, tonsilektomia, dan sebagainya. Untuk mengurangi risiko
pembedahan, keadaan gizi penderita harus diperbaiki dulu. Penderita yang
sedang menderita gizi-buruk atau gizi-kurang maupun obesitas mempertinggi
risiko pembedahan. Pada mereka harus diberi diet untuk perbaiki status
gizinya.
Pada mereka dengan hemoglobin rendah, pemberian besi dan protein
harus dianjurkan. Dalam hal pembedahan darurat, sebaiknya penderita diberi
glukosa atau cairan infus lain sebelum dimulainya pembedahan. Pada
penderita gizi-kurang atau buruk yang jadual pembedahannya dapat
diundurkan, harus diberi makanan yang mengandung cukup energi, banyak
karbohidrat dan cukup protein. Jumlah karbohidrat yang tinggi dapat
mengurangi kebutuhan protein dan memberi kesempatan bagi hepar untuk
menimbun glukosa dan glikogen.
Diet Pasca Bedah
Diet pasca bedah tidak uniform, akan tetapi berbeda-beda tergantung dari
macam pembedahan yang telah dilakukan. Diet penderita pasca bedah
osteomielitis kaki berbeda dengan pasca bedah saluran digestivus. Walaupun
pemberian mkanan yang adekuat setelah pembedahan itu penting, akan tetapi
pada hari-hari pertama harus berhati-hati. Pemberian makanan secara oral
dapat menyebabkan muntah dan ileus. Untuk menghindari kemungkinan
timbulnya dehidrasi atau renjatan, maka pemberian cairan secara intravena
dilanjutkan untuk beberapa waktu setelah pembedahan.
Proses pembedahan mengakibatkan hilangnya protein tubuh yang
kadang-kadang tidak sedikit. Hal ini mungkin disebabkan oleh karena tubuh
berusaha untuk memenuhi kebutuhan bagi penyembuhan luka-lukanya. Pada
penderita pasca bedah harus diberi makanan yang mengandung cukup energi
dan protein. Jika energi yang di dapati dari karbohidrat dan lemak tidak cukup,
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
117
maka tubuh memakai protein yang sudah terdapat dalam tubuh sebagai
gantinya. Vitamin C sudah lama diketahui sebagai vitamin yang dapat
mempercepat penyembuhan luka oleh karena diperlukan dalam pembentukan
kolagen. Tambahan protein dapat diperoleh dengan minum formula yang
mengandung banyak protein seperti protifar (nutricia).
Diet Setelah Tonsilektomia
Tidak jarang pada anak dengan tonsil yang membesar dan sering meradang
dilakukan tonsilektomia. Karena luka pembedahan akan menyembuh dalam
beberapa hari saja, anak tidak perlu dipaksa untuk menghabiskan sejumlah
makanan sesuai dengan kebutuhannya. Minuman yang dingin lebih disukai
anak setelah dilakukan pembedahan tersebut dan juga dapat membantu
mencegah perdarahan. Untuk 24 jam pertama pada penderita dapat diberikan:
1. Susu atau susu cokelat yang di dinginkan terlebih dulu
2. Es krim
3. Jus buah dingin
1.
2.
3.
4.
Pada hari kedua pada penderita dapat diberikan :
Sup yang disaring lebih dahulu
Bubur tepung
Telur setengah matang
Puding, dan sebagainya
Diet Pasca Bedah Saluran Gastro Intestinum
Pada penderita penyakit saluran gastro intestinum yang mengalami
pembedahan pada lambung, usus, saluran empedu, dan sebagainya, pada
hari-hari pertama harus dapat makanan parenteral untuk diubah bertahap
menjadi makanan melalui mulut yang tentunya dalam bentuk cair atau lunak
dan mudah dicerna.
Diet Pada Luka Bakar
Pada luka bakar yang berat tubuh kehilangan banyak protein, lebih-lebih jika
kemudian timbul infeksi. Di samping protein tubuh kehilangan juga cairan
dan elektrolit, terutama kalium dan natrium klorida. Kehilangan ini harus segera
ditanggulangi untuk menghindarkan terjadinya renjatan. Pada stadium
rekonvalesensi, diet penderita harus mengandung tinggi protein, energi, dan
vitamin.
118
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Daftar Pustaka
Beck M.E. 1993 Ilmu Gizi dan Diet. Yogyakarta : Yayasan Essentia Medica.
Brunser, O, Cs. 1991. Clinical Nutrition of the Young Child. New York : Nestle
Nutrition, Raven Press.
Divisi Metabolik-Endokrin. 2004. Daftar Bahan Makanan Penukar Petunjuk
Praktis, Sistematik dan Lengkap Untuk Perencanaan Makan. Instalasi
Gizi RSCM. Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM.
Entjang Indan. 1981. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung : Penerbit Alumni.
H.M. Hembing Wijayakusuma. 1997. Hidup Sehat Cara Hembing Buku 1
dan 2. Jakarta : Penerbit PT Elex Media Komputindo.
McLaren, Donald S. Cs. 1991. Textbook of Paediatric Nutrition. Edinburg
London, Churchil Livingstone.
Moore, K.L. 1992. Clinically Oriented Anatomi, third edition. London : Wiliams
and Walkins.
National Research Council. 1980. Recommended Dietary Allowances. National Academy of Sciences, Washington D.C.
Owen. AL. et.al. 1999. The Art and Science of Delivering Services, Dalam
Nutrition in The Community. New York : WBC. McGraw-Hill.
Paula Naiola, B. 1986. Tanaman Budidaya Indonesia, Nama Serta
Manfaatnya. Jakarta : CV. Yasaguna.
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
119
Pudjiadi, Solihin. 1990. Ilmu Gizi Klinis pada Anak. Jakarta : Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.
Pusat Diabetes dan Lipid RSCM/FKUI. 2003. Instalasi Gizi RSCM.
Departemen Kesehatan RI dan WHO.
Pyke, M. 1975. Success in Nutrition. London : J. Murray.
Saunders, WB Company. 1981. Medical Dictionary. 26th Edition Philadelphia.
Shils, ME; Young, VR. 1988. Moderns Nutrition in Health and Disease. Lea
and Febiger., Philadelphia.
Thio Goan Loo. 1954. Pharmakognosi Untuk Sekolah Asisten Apoteker.
Jakarta : Pintu Besar Selatan.
Williams Sue Rodwell. 1989. Nutrition During Pregnancy and Lactation, Dalam
Nutrition and Diet Therapy. Los Altos : Mosby College Publishing.
120
Memahami Gizi untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
Download