Modul ke: Pendidikan Pancasila Pancasila Sebagai Ideologi Negara Fakultas EKONOMI Program Studi Manajemen http://www.mercubuana.ac.id Dr. Saepudin S.Ag. M.Si. Pengertian Ideologi • Ideologi berasal dari kata Yunani Idem, yang berarti melihat, atau Idea yang berarti raut muka, perawakan, gagasan, buah pikiran, dan Logia yang berarti ajaran. Dengan demikian Ideologi adalah ajaran atau ilmu tentang gagasan dan buah pikiran (Science des ideas) Kegunaan Ideologi • Ideologi mengandung kegunaan untuk memberikan stabilitas arah dalam hidup berkelompok dan sekaligus memberikan dinamika gerak menuju tujuan masyarakat atau bangsa. Dalam kaitan ini Mubyarto menyatakan bahwa ideologi adalah sejumlah doktrin, kepercayaan dan simbol-simbol sekelompok masyarakat atau satu bangsa yang menjadi pegangan dan pedoman (atau perjuangan) untuk mencapai tujuan masyarakat atau bangasa. Sejalan pandangan tersebut M. Sastrapratedja menyatakan bahwa ideologi ialah seperangkat gagasan atau pemikiran yang berorientasi pada tindakan yang diorganisir suatu sistem yang teratur. Mubyarto, Pancasila sebagai Ideologi, di bawah judul Ideologi Pancasila dalam Kehidupan Ekonomi . Fungsi Ideolgi Fungsi pemersatuan dilakukan dengan merelativir keseragaman atau keanekaragaman, dengan semboyan: "kesatuan dalam perbedaan dan perbedaan dalam kesatuan", dan pada kasus tertentu ideologi juga dapat menciptakan tata nilai lebih tinggi. semboyan tersebut telah menjadi salah satu ekspresi jiwa bangsa Indonesia yang turun temurun, yang asas-asasnya terdapat dalam hukum adat. Menurut Soerjanto Poespowqrdojo ideologi adalah kompleks pengetahuan dan nilai, yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami jagat raya dan bumi seisinya serta menentukan sikap dasar untuk mengolahnya. Kekuatan Ideologi • • • • Kekuatan suatu ideologi itu tergantung pada kualitas 3 fnga) dimensi yang ada pada ideologi itu sendiri. Dimensi realita, yaitu bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung di dalam ideologi tersebut secara riil berakar dalam dan/atau hidup dalam masyarakat atau bangsanya, terutama karena nilai-nilai dasar tersebut bersumber dari budaya dan pengalaman sejarahnya (menjadi volkgeist/jiwa bangsa). Dimensi Idealisme, yaitu bahwa nilai-nilai dasar ideologi tersebut mengandung idealisme yang memberi harapan tentang masa depan yang lebih baik melalui pengalaman dalam praktik kehidupan bersama seharihari dengan berbagai dimensinya. Dimensi fleksibilitasl dimensi pengembangan, yaitu ideologi tersebut memiliki keluwesan yang memungkinkan dan merangsang pengembangan pemikiran-pemikiran baru yang relevan dengan ideologi bersangkutan tanpa menghilangkan atau rnengingkari hakikat atau jati diri yang terkandung dalam nilai-nilai dasarnya, dan menurut pakar ini Pancasila memenuhi ketiga dimensi tersebut. Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka • • • • • Pancasila sebagai ideologi mencerminkan seperangkat nilai terpadu dalam kehidupan politiknya bangsa Indonesia, yaitu sebagai tata nilai yang dipergunakan sebagai acuan di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Secara sistematis menjadi satu kesatuan yang utuh. Sebagai ideologi, Pancasila berlaku sebagai pedoman dan acuan dalam menjalankan aktivitas di segala bidang, dan karena itu sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel, dan tidak bersifat ttrtutup maupun kaku, yang akan menyebabkan ketinggalan lainan. Pancasila telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka, syarat ini dibuktikan dari adanya sifat-sifat yang melekat pada Pancasila sendiri maupun kekuatan yang terkandung di dalamnya, yaitu memenuhi persyaratan kualitas 3 (tiga) dimensi di atas. Mengenai pengertian Pancasila sebagai ideologi terbuka, bukanlah berarti bahwa nilai dasarnya dapat diubah atau diganti dengan nilai dasar yang lain, karena bila dipahamkan secara demikian (sebagai pemahaman yang keliru), hal itu sama artinya dengan meniadakan Pancasila atau meniadakan identitas/ jati diri bangsa Indonesia. Hal mana berlawanan dengan nalar ian tidak masuk akal. Pengertian Pancasila sebagai ideologi terbuka itu mengandung makna bahwa nilainilai dasar daripada Pancasila itu dapat dikembangkan sesuai dengan dinamika kehidupan bangsa Indonesia dan tuntutan perkembangan zaman. Terima Kasih Dr. Saepudin S.Ag. M.Si.