BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Salah satu unsur penting untuk mencapai kinerja terbaik adalah sumber daya
manusia. Untuk itu diperlukan kebijakan yang mengatur tentang Sumber Daya
Manusia (SDM). Salah satu yang harus diatur adalah mengenai sistem dan
prosedur penggajian. Sistem dan prosedur penggajian pada perusahaan dan
instansi pemerintah tentu berbeda. Jika pada perusahaan maka kebijakan
mengenai sistem dan prosedur penggajian ditetapkan oleh manajemen, sedangkan
pada instansi pemerintahan ditentukan oleh pusat. Pada instansi pemerintahan
pemberian besaran gaji ditentukan oleh pangkat dan golongan.
Peran penting dalam suatu perusahaan salah satunya adalah dalam hal
penggajian dan pengupahan karyawan. Agar semua dapat berjalan dengan baik
dan aktivitas yang ada didalam perusahaan dapat berjalan dengan lancar maka
dibutuhkan sistem atau prosedur yang baik juga. Salah satu sistem yang
digunakan oleh manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan adalah sistem
informasi akuntansi.
Menurut Mulyadi sistem informasi akuntansi adalah organisasi formulir,
catatan, dan laporan yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan
informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan
pengelolaan perusahaan (Mulyadi, 2001:3). Sistem akuntansi pada sebuah
perusahaan terdiri atas beberapa macam salah satunya sistem akuntansi
1
penggajian dan pengupahan.
Sistem penggajian yang baik sangat diperlukan oleh sebuah perusahaan
untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. Sistem penggajian pada instansi
pemerintah diatur dan dijalankan atas campur tangan pemerintah, sehingga sistem
penggajian harus dijalankan sesuai peraturan pemerintah yang ada. Sistem
penggajian tersebut tentunya dijalankan oleh karyawan atau pegawai perusahaan
agar fungsinya dapat dijalankan dengan baik dan sesuai peraturan yang berlaku.
Sumber Daya Manusia (SDM) atau yang sering disebut dengan karyawan
mempunyai andil yang sangat penting untuk mencapai tujuan perusahaan. Agar
karyawan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan maksimal maka
perusahaan memberikan timbal balik atas jasa yang diberikan oleh karyawan
dalam perusahaan berupa gaji. Gaji yang diberikan bertujuan agar memotivasi
karyawan supaya kinerjanya dalam perusahaan bisa lebih baik dan dapat
memberikan dampak baik pula untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Sistem penggajian yang digunakan pada Dinas Pendapatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Klaten berbeda dengan sistem
yang digunakan oleh perusahaan swasta. Hal tersebut disebabkan karena pada
DPPKAD Kabupaten Klaten merupakan instansi pemerintahan yang semuanya
telah diatur dalam peraturan pemerintah yang berlaku. Dengan jumlah pegawai
yang cukup banyak dan gaji yang jumlahnya tidak sedikit tentunya masalah
sistem penggajian perlu mendapatkan perhatian yang lebih agar fungsinya dapat
berjalan sesuai peraturan pemerintah yang berlaku.
Berdasarkan uraian diatas mengenai pentingnya sistem penggajian, penulis
2
terdorong untuk melakukan penelitian tentang sistem penggajian pada DPPKAD
Kabupaten
Klaten
dengan
judul
“ANALISIS
SISTEM
AKUNTANSI
PENGGAJIAN PADA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN
DAN ASET DAERAH (DPPKAD) KABUPATEN KLATEN”.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis mengambil rumusan masalah
sebagai berikut:
1.
Apakah kelebihan dan kelemahan yang terdapat pada sistem akuntansi
penggajian yang diterapkan pada DPPKAD Kabupaten Klaten?
2.
Apakah sistem akuntansi penggajian yang diterapkan pada DPPKAD
Kabupaten Klaten sudah sesuai dengan Standard Operating Procedure
(SOP)?
C.
Tujuan Penulisan
Tujuan penelitian yang ingin dicapai oleh penulis berdasarkan rumusan
masalah diatas adalah sebagai berikut:
1.
Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan pada sistem akuntansi
penggajian yang diterapkan pada DPPKAD Kabupaten Klaten.
3
2.
Untuk mengetahui sistem akuntansi penggajian yang diterapkan pada
DPPKAD Kabupaten Klaten sudah sesuai dengan Standard Operating
Procedure (SOP).
D.
Manfaat Penulisan
1.
Bagi DPPKAD Kabupaten Klaten khususnya bagian penggajian, dapat
mengetahui kelemahan dan kelebihan pada keadaan sistem akuntansi
penggajian yang telah diterapkan.
2.
Bagi penulis, dapat menambah wawasan mengenai sistem akuntansi
penggajian pegawai pada instansi pemerintahan.
E.
Kerangka penulisan
Kerangka penulisan penelitian mengenai analisis sistem penggajian pada
DPPKAD Kabupaten Klaten dapat berupa bentuk skema sebagai berikut:
4
KERANGKA PENULISAN
Sistem Penggajian Dinas Pendapatan
Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Klaten
Sistem
penggajian
pada
Teori
DPPKAD Kabupaten Klaten.
mengenai
sistem
penggajian dari berbagai sumber
Mengkaji hasil observasi yang
diperoleh dengan teori yang ada
Menganalisis hasil kajian
Menyajikan hasil analisis
Menarik kesimpulan dari sajian data
yang ada
Gambar 1.1 Kerangka Penulisan
5
F.
Sistematika Pembahasan
BAB 1
: PENDAHULUAN
Berisikan tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan
penulisan, manfaat penulisan, kerangka penulisan dan
sistematika penulisan.
BAB II
: GAMBARAN UMUM
Berisikan tentang gambaran umum perusahaan, visi dan
misi
perusahaan,
fungsi
dan
tugasnya,
struktur
organisasinya, serta berisi tentang landasan teori dan
metodologi
yang
digunakan
oleh
penulis
dalam
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
BAB III
: ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Berisikan tentang pembahasan yang terkait dengan sistem
penggajian pada DPPKAD Kabupaten Klaten.
BAB IV
: KESIMPULAN DAN SARAN
Berisikan tentang kesimpulan dan saran yang merupakan
hasil dari pembahasan yang telah dianalasis oleh penulis.
6
Download