Untitled - Graha Ilmu

advertisement
HUKUM KETENAGANUKLIRAN; Tinjauan dari Aspek Keselamatan dan
Kesehatan Kerja, oleh Eri Hiswara
Hak Cipta © 2014 pada penulis
GRAHA ILMU
Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283
Telp: 0274-882262; 0274-889398; Fax: 0274-889057;
E-mail: [email protected]
Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memper­banyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, secara
elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan
teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit.
ISBN: 978-602-262-226-0
Cetakan ke I, tahun 2014
KATA PENGANTAR
B
erdasar Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 tentang
Ketenaganukliran, tenaga nuklir didefinisikan sebagai
tenaga dalam bentuk apa pun yang dibebaskan dalam
proses transformasi inti, termasuk tenaga yang berasal dari sumber
radiasi pengion. Dengan definisi yang sangat luas ini, aplikasi
ketenaganukliran memiliki bervariasi dari aplikasi riset yang
menggunakan zat radioaktif dalam jumlah yang sangat kecil hingga
aplikasi energi yang menggunakan bahan nuklir dalam jumlah
yang sangat besar.
Pasal 16 UU No. 10 Tahun 1997 menyatakan bahwa setiap
kegiatan yang berkaitan dengan pemanfaatan tenaga nuklir wajib
memperhatikan keselamatan, keamanan, dan ketenteraman,
kesehatan pekerja dan anggota masyarakat, serta perlindungan
terhadap lingkungan hidup. Ketentuan ini menjadi dasar bagi
ditetapkannya berbagai peraturan pelaksanaan, baik dalam bentuk
Peraturan Pemerintah mau pun dalam bentuk Peraturan Kepala
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) terkait keselamatan
dan kesehatan kerja radiasi, atau proteksi dan keselamatan radiasi
dalam istilah di lingkungan nuklir.
vi
Hukum Ketenaganukliran
Buku ini menyajikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja
radiasi dalam hukum ketenaganukliran yang berlaku saat ini di
Indonesia. Selain itu, diuraikan pula berbagai rekomendasi dan
standar internasional yang menjadi acuan dalam penyusunan
hukum ketenaganukliran ini.
Rekomendasi internasional terkait sistem proteksi dan
keselamatan radiasi diberikan oleh Komisi Internasional untuk
Proteksi Radiologik (ICRP, International Commission on Radiological
Protection), suatu organisasi internasional yang independen dan
melibatkan lebih dari 200 ilmuwan anggota dari sekitar 30 negara
di dunia. Sedang standar internasional disusun oleh Badan Tenaga
Atom Internasional (IAEA, International Atomic Energy Agency),
suatu organisasi internasional yang berada di lingkungan PBB.
Kajian terhadap dua peraturan terpenting terkait keselamatan
dan kesehatan kerja radiasi ini, yaitu Peraturan Pemerintah Nomor
33 tahun 2007 dan Peraturan Kepala BAPETEN Nomor 4 tahun 2013,
juga diberikan untuk memberi gambaran dan perbandingan antara
peraturan nasional ini dengan standar internasional yang diberikan
oleh Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA, International Atomic
Energy Agency).
Buku ini diharapkan dapat bermanfaat baik bagi Pemegang
Izin pemanfaatan tenaga nuklir, pekerja radiasi mau pun
masyarakat secara luas, dalam memahami peraturan perundangundangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja radiasi yang
perlu dan harus dilaksanakan. Pemahaman ini diharapkan dapat
pula membantu dalam mewujudkan tujuan kecelakaan nihil (zero
accident) dalam pemanfaatan tenaga nuklir.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan banyak pihak
buku ini tidak dapat terwujud sebagaimana yang dapat dilihat
oleh pembaca sekalian. Untuk itu pada kesempatan ini Penulis
menyampaikan banyak terima kasih Penerbit Graha Ilmu, atas
kesediaannya untuk menerbitkan buku ini.
Kata Pengantar
vii
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa isi maupun penyajian buku ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, kritik dan saran
untuk perbaikannya sangat diharapkan. Semoga buku ini mencapai tujuannya dan bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Jakarta, Februari 2014
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
v
DAFTAR ISI
ix
BAB 1 PENDAHULUAN
1
BAB 2 REKOMENDASI INTERNASIONAL
3
2.1. Rekomendasi ICRP
2.2. Rekomendasi ICRU
3
9
BAB 3 STANDAR INTERNASIONAL
11
BAB 4 PERATURAN NASIONAL
17
4.1
4.2
4.3
4.4
UU No. 10 Tahun 1997
Peraturan Pemerintah
Peraturan Kepala Badan Pengawas
Tenaga Nuklir
Peraturan Menteri Kesehatan
17
18
BAB 5 KAJIAN TERHADAP PERATURAN NASIONAL
33
5.1 Kajian Terhadap PP Nomor 33 Tahun 2007
5.2 Kajian Terhadap Perka BAPETEN
Nomor 4 Tahun 2013
34
20
28
38
x
Hukum Ketenaganukliran
BAB 6 PENUTUP
49
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997
tentang Ketenaganukliran
53
55
LAMPIRAN 2
Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2007
tentang Keselamatan Radiasi Pengion dan
Keamanan Sumber Radioaktif
57
99
LAMPIRAN 3
Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir
Nomor 4 Tahun 2013 tentang Proteksi dan
Keselamatan Radiasi Dalam Pemanfaatan
Tenaga Nuklir 159
-oo0oo-
Download