BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Short Message Service

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Short Message Service atau lebih dikenal SMS merupakan sebuah teknologi yang
digunakan untuk mengirim maupun menerima pesan antar telepon seluler. SMS sendiri
telah diperkenalkan pada tahun 1992 di Eropa oleh ETSI (European Telecommunikation
Standars Institute) dan pada awalnya menjadi suatu standar untuk telepon wireless yang
berbasis GSM (Global System for Mobile Communication). SMS merupakan suatu tren,
bahkan gaya hidup baru saat ini dengan layanan yang simple dan tidak terbatas oleh jarak
(Hakim, 2012).
Seiring dengan perkembangan teknologi di bidang informasi mendorong setiap
instansi atau perusahaan untuk memaksimalkan teknologi yang ada untuk memperlancar
kegiatan perusahaan tersebut agar lebih efektif dan efisien. Perkembangan teknologi
informasi saat ini telah memberikan kontribusi yang cukup berarti dalam meningkatkan
kegiatan usaha bisnis online khususnya dalam memberikan informasi terbaru berkaitan
dengan kegiatan bisnis dan memberikan informasi kepada konsumen atau pelanggan.
Toko Kuda Mas didirikan pada tahun 2005, merupakan perusahaan yang bergerak
khusus pada penjualan sepatu. Perubahan gaya hidup akibat teknologi informasi
mendorong Toko Kuda Mas untuk beradaptasi dengan hal tersebut. Semakin banyaknya
Toko di Kota Maumere yang menjual produk sejenis telah menjadi kompetitor dalam
meraih market pasar dan profit yang besar. Toko Kuda Mas juga belum memiliki sebuah
sistem yang dapat menjangkau pasar, memberikan dan menarik pelanggan dalam
menyampaikan informasi tentang produk sepatu baru. Sistem yang berlaku hingga saat ini
ialah setiap pelanggan atau member yang ingin mengetahui informasi tentang produk
sepatu baru harus datang ke Toko Kuda Mas hal ini di nilai kurang efektif dan efisien.
Permasalahan-permasalahan tersebut menjadi suatu kekurangan pada Toko Kuda Mas
karena setiap pelanggan atau member yang akan datang membutuhkan waktu dan biaya
yang cukup mahal, selain itu keterbatasan jumlah dan kemampuan karyawan pada Toko
Kuda Mas juga mempengaruhi penyampaian informasi produk baru kepada pelanggan atau
member. Sarana dan prasarana yang ada pada Toko Kuda Mas yaitu terdapat dua unit
komputer pada bagian kasir. Toko Kuda Mas juga ingin menjaga konsumennya agar tetap
loyal dengan memberikan membership dan memberikan treatment lebih terhadap
pelanggannya tersebut. Persoalan lain yang harus di hadapi oleh Toko Kuda Mas adalah
ketatnya persaingan dengan toko sepatu lain yang juga menggunakan sistem yang lebih
efektif dan sudah menggunakan sistem penjualan online.
Berdasarkan berbagai permasalahan di atas maka dibutuhkan suatu sistem yang dapat
menyampaikan informasi produk baru, layanan baru serta penjualan berbasis online. Sistem
ini diharapkan dapat memudahkan proses pemberitahuan produk baru, dan membantu
proses pemasaran sepatu.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka dapat dirumuskan permasalahan pada
penelitian ini, yaitu kebutuhan untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan kebutuhan
untuk menjaga pelanggan tetap setia melalui penjualan online serta tumbuhnya kompetitor
lokal maupun online shopping akibat perubahan teknologi.
1.3
Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
a.
Aplikasi ini dibuat hanya meliputi sistem pemberitahuan produk baru kepada
pelanggan atau member melalui Short Message Service (SMS).
b.
Pelanggan atau member yang
menerima SMS adalah pelanggan tetap atau
member.
c.
Jenis informasi yang ditampilkan hanya terbatas pada teks yang menggunakan
satu nomor sebagai pemrosesan SMS yang diterima ataupun yang dikirim.
d.
Aplikasi hanya memberitahukan informasi jenis produk, stok dan harga produk
baru, tetapi tidak menampilkan gambar produk.
1.4
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.4.1 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah merekayasa aplikasi yang mampu
memberikan informasi produk sepatu baru yang diakses melalui media SMS dari
telepon seluler, yang ditujukan kepada para pelanggan tetap atau member dengan
cepat, tepat dan akurat.
1.4.2 Manfaat Penelitian
Setiap penelitian yang dilakukan tentunya memiliki manfaat yang jelas.
Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu :
1. Lebih memperluas area pemasaran sehingga menambah jumlah konsumen.
2. Dengan
adanya
website
ini
pelanggan menjadi
mudah
mendapatkan
informasi tentang produk maupun detailnya tanpa harus datang ke Toko Kuda
Mas.
3. Dengan adanya website ini pelanggan yang berada diluar kota tetap dapat
melakukan pemesanan barang tanpa harus datang ke Toko Kuda Mas.
1.5
Metode Penelitian
1.5.1 Metode Waterfall
Model Waterfall (Pressman 2010) adalah model klasik yang bersifat sistematis,
berurutan dalam membangun software. Berikut ini ada dua gambaran dari Waterfall
Model.
Analysis
System
Engineering
Design
Code
Testing
Gambar 1.1 Metode Waterfall (Pressman, 2010)
Fase-fase dalam model waterfall (Pressman, 2010):
1. Analysis
Langkah ini merupakan analisis terhadap kebutuhan software, dan tahap untuk
mengadakan pengumpulan data dengan melakukan pertemuan atau mewawancarai
pada Toko Kuda Mas, maupun mengumpulkan data-data tambahan yang ada di
jurnal, artikel, internet, dan skripsi unruk mengatasi masalah yang di hadapi serta
solusinya
2. System Engineering
Proses planning merupakan lanjutan dari proses analysis (analysis requirement).
Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requirement atau bisa dikatakan
sebagai data yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan software,
termasuk rencana yang akan dilakukan. Tahapan ini akan mengumpulkan data
dimana semua hasil wawancara akan di analisa untuk melihat permasalahan pada
Toko terkait dan memberikan solusinya.
3. Design
Proses design ini akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan
software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada
rancangan struktur data, arsitektur software, representasi interface, dan detail
(algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut
software requirement. Pada tahapan ini juga akan dilakukan desain tampilan pada
sistem yang akan dibuat, E-R Diagram, DFD, Flowchart, Diagram Berjenjang dan
Diagram Konteks
4. Coding
Coding merupakan proses membuat kode. Coding atau pengkodean merupakan
penerjemahan desain dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Pengujian
unit melibatkan verivikasi setiap unit yang dibuat memenuhi spesifikasi yang
dibutuhkanantara lain dengan pperancangan database dengan menggunakan PHP
MySQL dan perancangan antarmuka menggunakan Microsoft Visio 2007,
Macromedia Dreamweaver CS 8 sebagai tools untuk pengcodingan, SMS Gateway
untuk mengrim SMS ke semua member yaitu dengan koneksi Gammu.
5. Testing
Sistem dipasang, digunakan dan dilakukan pemeliharaan termasuk perbaikan
kesalahan yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya. Sistem juga harus
dilakukan pemeliharaan secara berkala.
Download