BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan
advertisement
66 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Ada pengaruh pelatihan Community Mental Health Nursing (CMHN) terhadap self efficacy kader kesehatan dalam melakukan deteksi dini gejala gangguan jiwa berat (psikotik). 2. Ada pengaruh pelatihan Community Mental Health Nursing (CMHN) terhadap keterampilan kader kesehatan dalam melakukan deteksi dini gejala gangguan jiwa berat (psikotik). 3. Pelatihan CMHN dengan menggunakan metode ceramah, demonstrasi, dan role play lebih meningkatkan self efficacy kader kesehatan jiwa dalam melakukan deteksi dini gejala gangguan jiwa berat. 4. Pelatihan CMHN dengan menggunakan metode ceramah, demonstrasi, dan role play lebih meningkatkan keterampilan kader kesehatan jiwa dalam melakukan deteksi dini gejala gangguan jiwa berat. B. Saran 1. Perlu adanya pelaksanaan pelatihan CMHN bagi kader kesehatan jiwa agar penderita gangguan jiwa berat yang ada di masyarakat dapat segera terdeteksi untuk segera mendapatkan perawatan dan pengobatan yang baik. 2. Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo dan Puskesmas Nanggulan perlu mendukung program kesehatan jiwa di wilayahnya untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan jiwa dalam mengenali gejala gangguan jiwa berat pada penderita yang masih tinggal di masyarakat. Dukungan kegiatan berupa perencanaan anggaran untuk kegiatan pelatihan kader kesehatan 66 67 jiwa agar semakin banyak kader kesehatan jiwa yang mampu melakukan deteksi dini gangguan jiwa berat. 3. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lain tentang faktor yang mempengaruhi self efficacy dan keterampilan kader kesehatan jiwa dalam melakukan deteksi dini gangguan jiwa berat mengingat pada penelitian ini intensi selama 14 hari tidak menunjukan perubahan yang bermakna pada rerata nilai self efficacy pada kelompok perlakuan. Penulis juga menyarankan agar peneliti selanjutnya melakukan pengendalian terhadap responden sehingga nilai pre test pada variabel self efficacy dan keterampilan kader pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol tidak berbeda secara signifikan. 4. Kader kesehatan jiwa agar terus meningkatkan kemampuannya dalam hal deteksi dini ganguan jiwa berat di masyarakat supaya semakin yakin dan terampil dalam melakukan kegiatan deteksi dini.
