postingan3 - WordPress.com

advertisement
MASKER ANTI FEVER
disusun dalam rangka mengikuti lomba National Young Inventor Awards (NYIA) Ke-6
Tahun 2013
Disusun oleh :
Arina Firha Hasbana
Fitrotuz Zakiyah
KEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 KUDUS
2013/2014
RIWAYAT HIDUP
Nama
: Fitrotuz Zakiyah
TTL
: Pati, 04 Desember 1996
Alamat
: Pucakwangi Rt 08/Rw 01, Pati
Sekolah
: MAN 2 Kudus
No. Induk
: 8396
Kelas
: XI IPA 3
Alamat Sekolah
: Prambatan Kidul, Kaliwungu, Kudus
Telp. Sekolah
: (0291) 431184
Agama
: Islam
Jenis Kelamin
: Perempuan
No. Hp
: 085 290 429 726
Keluarga
: Anak ke-1 dari 3 bersaudara
Hobi
: Membaca Buku
Riwayat Pendidikan
:

SDN Pucakwangi 03, Pati

MTs Matholi’ul Huda Sokopuluhan, Pati

MAN 2 Kudus
RIWAYAT HIDUP
Nama
: Arina Firha Hasbana
TTL
: Grobogan, 6 Mei 1997
Alamat
: Karangawen RT 01 RW 12, Karangawen, Demak
Sekolah
: MAN 2 Kudus
No. Induk
: 8389
Kelas
: XI IPA 3
Alamat Sekolah
: Prambatan Kidul, Kaliwungu, Kudus
Telp. Sekolah
: (0291) 431184
Agama
: Islam
Jenis Kelamin
: Perempuan
No. Hp
: 085 786 535 676
Keluarga
: Anak ke-1 dari 3 bersaudara
Hobi
: Traveling
Riwayat Pendidikan
:

SDN 1 Karangawen Demak

MTsN Karangawen Demak

MAN 2 Kudus
1.1 Latar Belakang Masalah
Demam yang secara tiba-tiba pasti membuat kita panik. Apalagi kita
tidak
tahu
harus
bertindak
bagaimana.
Biasanya
masyarakat
jawa
menggunakan bahan tradisional atau alami untuk mengatasi demam. Seperti
contohnya menggunakan kunyit, daun bunga sepatu, dan lain-lain. Selain itu
masyarakat biasa menggunakan terapi farmakologi, yaitu dengan memberikan
penderita demam obat-obatan. Obat-obatan yang sering digunakan ialah
parasetamol (asetaminofen) dan ibuprofen. Parasetamol cepat bereaksi dalam
menurunkan panas sedangkan ibuprofen memiliki efek kerja yang lama
(Graneto,2010).
Adapun yang termasuk dalam terapi non-farmakologi ialah memberikan
kompres hangat pada penderita. Pemberian kompres hangat efektif terutama
setelah pemberian obat. Jangan berikan kompres dingin karena akan
menyebabkan keadaan menggigil dan meningkatkan kembali suhu inti
(Kaneshiro & Zieve, 2010).
Berdasarkan uraian diatas kami tertarik untuk membuat sebuah produk
yang dapat membantu masyarakat dalam mengatasi demam. Produk yang
simple dan bermanfaat bagi masyarakat. Produk inovatif inovatif ini disebut
Masker Anti Fever.
Dalam hal ini kita menginovasikan masker dengan alat kompres untuk
mengatasi demam dengan cara non-farmakologi. Yaitu dengan memanfaatkan
bahan-bahan yang berada disekitar kita, seperti kain yang dapat menyerap
panas dan bahan yang bersifat tidak panas. Tujuannya untuk mengurangi suhu
tubuh yang tidak stabil. Karena dengan mengkompres dapat menetralkan
kembali suhu tubuh, walaupun kompres kurang efektif dalam mengatasi
demam tapi efek yang ditimbulkan hampir tidak ada. Dibandingkan dengan
obat antipanas seperti, paracetamol dan ibuprofen yang apabila dikonsumsi
secara berlebihan akan menimbulkan kerusakan pada hati. Biasanya obat
panas diminum selang 8 jam.
1.2 Alat dan Bahan

Masker (kain yang transparan dan berlubang-lubang)

Benang Jahit

Jarum Jahit

Kain Kompres (handuk kecil)

Gunting

Perekat
1.3 Cara Kerja
Masker anti fever ini bekerja seperti kain kompres pada umumnya. Namun
kain kompres ini diinovasikan dengan masker, sehingga kain kompres tidak
mudah jatuh karena tertempel dengan masker dan masker dikaitkan di kepala
penderita. Sehingga kain kompres berada dibawah masker dan akan
menjadikannya tidak mudah jatuh.
1.4 Fungsi
1.
Menurunkan suhu tubuh saat demam.
2.
Mengefektifkan pekerjaan.
3.
Mencegah terjadinya
efek samping yang ditimbulkan oleh obat
antipanas.
1.5 Kelebihan Produk
1. Dapat digunakan semua usia.
2. Bersifat tradisional dan tidak ada efek sampingnya.
3. Tidak memerlukan biaya banyak.
4. Cara penggunaannya mudah.
5. Dapat digunakan berkali-kali.
1.6 Kekurangan Produk
1.
Membutuhkan waktu yang lama untuk menurunkan demam.
Gambar Produk
(a)
(b)
(c)
(d)
(e)
(f)
Keterangan :
(a) Kain kompres yang sudah diinovasikan dengan perekat
(b) Salah satu sisi kain kompres dilipat dan direakatkan dengan perekat
(c) Sisi yang lain juga direkatkan
(d) Kain masker yang didesain menggunakan kain yang transparan, supaya
sirkulasi udara bisa lancar sehingga terjadi pertukaran panas
(e) Kain kompres yang sudah dilipat telah dilapisi oleh masker
(f) Masker anti fever tampak dari samping
Download