Analisis Komponen….. (Karundeng) Analisis Komponen

advertisement
Analisis Komponen….. (Karundeng)
333
Analisis Komponen Manajemen Pengetahuan Yang Memengaruhi Kinerja
Karyawan Pada Siloam Hospitals Manado
Eva W. Karundeng
Program Magister Manajemen Fakutas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi
([email protected] )
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis signifikansi pengaruh Pengetahuan
Individu, Prosedur Kerja dan Teknologi, secara parsial dan simultan terhadap Kinerja
Karyawan. Penelitian ini dilakukan di Siloam Hospitals Manado. Penelitian ini
merupakan penelitian asosiatif dan menggunakan metode kuantitatif yang memakai
Regresi Linear Berganda sebagai alat analisis. Kuesioner disebar ke 61 karyawan di
Siloam Hospitals Manado. Hasil statistik mengimplikasikan bahwa Prosedur Kerja dan
Teknologi memiiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Pegawai di Siloam Hospitals
Manado dan Pengetahuan Individu Tidak berpengaruh signifikan. Secara simultan,
Pengetahuan Individu, Prosedur Kerja dan Teknologi berpengaruh signifikan terhadap
Kinerja Karyawan
Kata Kunci: pengetahuan individu, prosedur kerja, teknologi, kinerja karyawan
Abstract
The purpose of this research is to the analyze significanly impact of Personal
Knowledge, Job Procedure and Technology, partially and simultaneously toward
Employee Performance. Research was conducted in Siloam Hospitals Manado. This
research is an associative study and used quantitative method which utilizes Multiple
Linear Regression as the tool of the analysis. Questionnaire was spreaded to 61
employees. Statistical analysis result imply that each of the Job Procedure and
Technology has significant impact toward Employee Performance in Siloam Hospitals
Manado, while Personal Knowledge does not. Simultaneously, Personal Knowledge, Job
Procedure and Technology have significant impact toward Employee Performance
Keywords: personal knowledge, job procedure, technology, employee performance
334
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.4, 2016: 333-342
dilandasi prosedur yang ada. Personil
Latar Belakang
Rumah Sakit merupakan salah satu
rumah sakit akan mencapai hasil yang
industri jasa yang menyediakan layanan
akurat dan cepat apabila didukung
yang hasil kerjanya sangat berpengaruh
dengan knowledge yang dimiliki, dan ini
terhadap kualitas hidup masyarakat.
berimbas kepada kepuasan karyawan.
Kesehatan merupakan kebutuhan utama
Pada satu tahun terakhir, sebelum
bagi masyarakat dan Rumah Sakit
penelitian
menjadi
Hospitals Manado cukup banyak dikritik
salah
masyarakat
dan
satu
fasilitas
memeriksa
membantu
untuk
kesehatannya
masyarakat
dalam
ini
hal
dilakukan,
pelayanan
Siloam
dan
kinerja
untuk
pegawainya. Bahkan beberapa pasien
memenuhi kebutuhan-kebutuhan medis,
mengirimi surat terbuka, seperti salah
Dalam
atau
satunya pasien bersalin yang mengkritik
kelalaian dari pihak rumah sakit dalam
ketaatan personil terhadap prosedur,
menangani
kesigapan
praktiknya,
masalah
kesalahan
kesehatan
berakibat fatal bagi kualitas
bisa
hidup
personil,
pengetahuan
personil akan produk serta kecakapan
pasiennya (Sampurno dalam Sandy,
personil
2016).
(Rmol.co, 2015). Kritik ini pun berimbas
Menurut
Pohan
dalam
Anisza
dalam
menangani
pasien
pada kecaman dari pihak masyarakat
(2012), Kepuasan pelanggan (pasien)
hingga
pengguna
sangat
Daerah (DPRD) Sulawesi Utara yang
bergantung pada efektifitas dan efisiensi
mengemukakan pendapat rakyat soal
kinerja karyawan. Kinerja karyawan
ketidakpuasannya
yang efisien dan efektif, terimplikasi
Siloam
pada kecepatan personil rumah sakit
prosedur pelayanan, kecakapan personil
dalam
pasien,
dan sistem tata kerjanya (BeritaManado,
personil rumah sakit juga tetap mengkuti
2016). Belum lagi ketidak puasan pasien
prosedur yang ada dengan cepat, dan
maupun keluarga pasien dalam hal
bisa berpindah dari satu masalah ke
pelayanan
masalah yang lain secara kolaboratif.
terlalu lama berkaitan dengan tekhnologi
Kualitas dan kuantitas kinerja karyawan
dan prosedur yang berlaku.
ini membuat keluhan pasien ditengah
masalah ini merujuk kepada satu titik
suasana kerja yang sangat cepat bisa
yaitu manajemen pengetahuan di Siloam
secara sigap ditangani dengan akurat dan
Hospitals Manado yang terdiri dari
jasa
rumah
menanggapi
sakit
keluhan
Dewan
Hospitals
sistem
Perwakilan
terhadap
Rakyat
layanan
Manado,
perihal
pembayaran
yang
Masalah-
Analisis Komponen….. (Karundeng) 335
pengetahuan personil, prosedur kerja dan
Manajemen Sumber Daya Manusia
sistem informasi dan teknologi, yang
Manajemen Sumberdaya Manusia
menjadi sasaran kritik dan dinilai perlu
merupakan
pengembangan.
manajemen umum yang meliputi segi-
Siloam Hospitals Manado harus
bisa
menjawab
masalah-masalah
segi
salah
satu
perencanaan,
bidang
dari
pengorganisasian,
pelaksanaan, dan pengendalian (Rivai
prosedural yang dikomplain masyarakat.
dalam
Salah satu menjawab masalah ini yaitu
terdapat dalam fungsi/bidang produksi,
dengan memperbaiki sistem Manajemen
pemasaran,
Pengetahuan
kepegawaian. Karena SDM dianggap
komponen
yang
yang
ada.
Manajemen
terdapat
di
Dari
tiga
Pengetahuan
Siloam
Hospitals
Soemirat,
semakin
2013).
Proses
keuangan,
penting
ini
maupun
perannya
dalam
pencapaian tujuan perusahaan, maka
Manado, yaitu Pengetahuan Individu
berbagai
(Personal Knowledge), Prosedur Kerja
penelitian
(Job
dikumpulkan secara sistematis disebut
Procedure)
dan
Teknologi
(Technology), manajemen perlu meneliti
komponen
mana
yang
pengalaman
dalam
dan
hasil
bidang
SDM
manajemen sumber daya manusia.
paling
berpengaruh pada kinerja pegawainya,
Kinerja Karyawan
yang implikasinya kedepan, manajemen
Arti penting dari kinerja adalah
bisa memberikan prioritas perbaikan dan
hasil kerja yang dapat dicapai seseorang
porsi perbaikan pada tiga komponen
atau sekelompok orang dalam suatu
tersebut, yang sesuai demi peningkatan
organisasi, sesuai dengan wewenang dan
kinerja karyawan di Siloam Hospitals
tanggung jawab masing - masing dalam
Manado.
upaya
.
mencapai
bersangkutan
yang
digunakan
secara
organisasi
legal,
tidak
melanggar hukum dan sesuai dengan
Argumen Orisinalitas / Kebaruan
Model
tujuan
pada
moral maupun etika.
penelitian ini adalah gabungan dari model
model dari penelitian terdahulu yang
digunakan yaitu Kosasih dan Budiani
(2008) dan Natalia dan Razak (2011).
Kajian Teoritik dan Empiris
Manajemen Pengetahuan
Sangkala dalam Rahayu (2013)
memberikan
formulasi
untuk
memberikan
pemahaman
praktis
terhadap Manajemen Pengetahuan yaitu
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.4, 2016: 333-342
Manajemen
Pengetahuan
pengumpulan,
penyimpanan,
informasi
dan
untuk
pengetahuan,
tepat
komputer
mencakup
Job procedure adalah tanggung
penyusunan,
jawab atau tugas yang bersifat formal
pengaksesan
atau perintah resmi atau cara melakukan
membangun
hal-hal. Berdasarkan pernyataan Anshori
pemanfaatan
teknologi
yang
Manajemen
dengan
informasi, seperti
dapat
336
mendukung
Pengetahuan,
(2013) selaku pihak yang mencetuskan
knowledge
management,
salah
satu
bentuk konkret dari explicit knowledge
namun
adalah Standard Operation Procedure.
teknologi informasi tersebut bukanlah
Standard adalah langkah awal untuk
Manajemen Pengetahuan. Manajemen
mendapatkan derajat kesesuaian suatu
Pengetahuan
produk dibandingkan dengan harapan-
mencakup
pengetahuan
(Sharing
berbagi
Knowledge).
harapan pelanggan.
Manajemen Pengetahuan terkait dengan
pengetahuan orang. Pada suatu saat,
Teknologi (Technology)
organisasi membutuhkan orang yang
kompeten
untuk
memahami
Menurut Marwick dalam Prasetya
dan
(2015) teknologi bukanlah hal baru dalam
memanfaatkan informasi dengan efektif.
knowledge management dan pengalaman
Manajemen Pengetahuan terkait dengan
yang telah dibentuk oleh para ahli
peningkatan efektivitas organisasi.
sebelumnya menjadi bahan pertimbangan
terbentuknya teknologi itu sendiri. Seiring
Pengetahuan Individu (Personal
dengan berjalannya waktu, teknologi yang
Knowledge)
mendukung knowledge management akan
Menurut
Shofa
selalu berkembang dalam bentuk sistem
(2013), pengetahuan individu secara
yang mempermudah proses penyebaran
garis besar merupakan gabungan dari
knowledge.
pengalaman,
Martin
dalam
nilai-nilai,
informasi
kontekstual, dan wawasan luas yang
menyediakan
sebuah
Kajian Empiris
kerangka
Penelitian Kosasih dan Budiani
pengetahuan untuk mengevaluasi dan
(2008) bertujuan mengukur pengaruh
menggabungkan
dari knowledge management terhadap
pengalaman-
pengalaman dan informasi yang baru.
kinerja karyawan dengan studi kasus
pada departemen front office di Surabaya
Prosedur Kerja (Job Procedure)
Plaza
Hotel.
Hasil
penelitian
ini
Analisis Komponen….. (Karundeng) 337
menunjukan
bahwa
knowledge
dikembalikan oleh responden. Analisis
langsung
yang digunakan adalah regresi linear
mempengaruhi kinerja karyawan, ada
berganda diuji menggunakan program
pengaruh
IBM SPSS versi 22.
management
secara
yang
tidak
signifikan
antara
Pengetahuan Individu terhadap Prosedur
Uji F digunakan untuk mengetahui
Kerja, dan faktor yang paling dominan
pengaruh variabel bebas secara bersama-
mempengaruhi kinerja karyawan adalah
sama (simultan) terhadap variabel terikat.
Teknologi.
Signifikan berarti hubungan yang terjadi
Penelitian
Natalia
Razak
dapat berlaku untuk populasi. jika nilai
(2011) Meneliti tentang analisa pengaruh
probabilitas < 0,05, maka dapat dikatakan
knowledge management terhadap kinerja
terdapat pengaruh yang signifikan secara
karyawan. Dengan menggunakan analisis
bersama-sama
regresi linier berganda, hasil penelitian
terhadap variabel terikat. Uji t digunakan
menunjukkan
Pengetahuan
untuk menguji secara parsial masing-
Individu, Prosedur Kerja dan Teknologi
masing variabel. Hasil uji t dapat dilihat
secara simultan berpengaruh signifikan
pada tabel coefficients pada kolom sig
terhadap kinerja, sedangkan Teknologi
(significance). Jika probabilitas nilai t atau
berpengaruh secara parsial dan dominan
signifikansi < 0,05, maka dapat dikatakan
terhadap kinerja.
bahwa terdapat pengaruh antara variabel
bahwa
dan
antara
variabel
bebas
bebas terhadap variabel terikat secara
parsial
Metode Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian
asosiatif. Sampel dalam penelitian ini
ditetapkan sebanyak 53 orang pegawai
Pembahasan
Variabel
Pengetahuan
Individu
(Dibulatkan dari 52.3), yang merupakan
(X1) tidak memberikan pengaruh yang
10% dari total karyawan di Siloam
signifikan
Hospitals Manado yang berjumlah total
Karyawan (Y). secara statistik hal ini
523 orang yang terdiri dari jajaran
ditunjukkan pada angka nilai signifikansi
pimpinan manajemen, pegawai berlatar
0.075 yang lebih besar dari 0.05, yang
belakang medis dan non-medis, serta
berarti tidak terdapat pengaruh signifikan
pegawai
antara X1 terhadap Y.
outsourcing.
Namun
pada
penelitian ini disebar 61 kuesioner dan
semua
kuesioner
dijawab
dan
terhadap
Variabel
variabel
Prosedur
Kinerja
Kerja
(X2)
berpengaruh signifikan terhadap Kinerja
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.4, 2016: 333-342
338
Karyawan (Y). Signfikansi pada tabel
pada dokter, paramedis serta pegawai
menunjukkan nilai dibawah 0.05 (0.000
non medis lainnya belum menjadi faktor
< 0.05). berdasarkan hasil statistic,
utama yang menentukan kinerja mereka.
disimpulkan bahwa variabel Prosedur
Dalam seluruh proses internal dan
Kerja (X2) memberi pengaruh signifikan
operasional rumah sakit harus mentaati
terhadap Kinerja Karyawan (Y).
Standard Operating Procedure (SOP).
Variabel
juga
Hal ini dikarenakan keharusan dari
menunjukkan pengaruh yang signifikan
akurasi, keselamatan, dan kehati-hatian
terhadap Kinerja Karyawan. Hal ini
yang kesemuanya yang harus dipatuhi
didasari oleh hasil uji statistic, yakni
oleh seluruh bagian unit di Siloam
signifikansi yang menunjukkan angka
Hospiltals
0.002
0.05,
prakteknya adakalanya menjadi hal yang
bahwa
prosedural yang dianggap rumit dan
yang
sehingga
Teknologi
berada
dapat
(X3)
dibawah
disimpulkan
Manado,
dimana
dalam
terjadi pengaruh yang signifikan oleh
membutuhkan
Teknologi terhadap Kinerja Karyawan di
mengikutinya. Sebagai contoh, perawat
Siloam Hospitals Manado).
dan dokter harus mentaati prosedur
Hasil Uji F mengindikasikan bahwa
terdapat
pengaruh
pengoperasian
kedisiplinan
dengan
untuk
tepat
saat
signifikan
penggunaan alat-alat kedokteran contoh
Pengetahuan Individu, Prosedur Kerja
lain dalam hal pemberian obat harus
dan Teknologi sebagai sebuah kesatuan,
sesuai takaran, teliti dan tepat waktu, jika
terhadap Kinerja Karyawan.
ada kelalaian atau kesalahan sedikitpun
Di
faktor
Siloam
Hospitals
Pengetahuan
memberikan
Manado,
Individu
pengaruh
maka dapat beresiko berakibat fatal.
tidak
Padacontoh kasus yang lain , saat pasien
signifikan
tidak mau atau tidak dapat mengikuti
terhadap kinerja karyawan. Hal ini bisa
prosedure yang
dilihat dari segi dampak pengalaman
tidak
pegawai terhadap kinerjanya. Siloam
deposit
Hospitals
sebuah
medis, sementara keadaan pasien sudah
instansi Rumah Sakit didominasi oleh
mendesak dan harus ditangani. jika
karyawan berlatar belakang medis seperti
mengikuti
prosedure
maka
dokter, dokter spesialis, perawat dan
dilakukan
pembayaran
atau
paramedis. Pengalaman dan pengetahuan
terlebih dulu, namun pada prakteknya
para personil-personil yang ada seperti
tidak demikian, dalam kejadian ini perlu
Manado
sebagai
melakukan
sebelum
ditetapkan, misalnya
pembayaran
dilakukan
atau
tindakan
harus
deposit
Analisis Komponen….. (Karundeng) 339
meminta persetujuan level managerial
kinerja karyawan rumah sakit, terutama
karena
Siloam Hospitals Manado. Di industri
tidak
mengikuti
SOP
yang
berlaku.
kesehatan, keberadaan teknologi bersifat
Prosedur kerja yang solid sangat
dibutuhkan
oleh
Siloam
Hospitals
sebagai sarana yang menyokong proses
utama dari pelayanan kesehatan. Dari segi
Manado, yang menangani jumlah pasien
operasional,
secara operasional dan administrative,
spesialis.menggunakan teknologi dalam
beberapa
melaksanakan tugasnya. Spesialis seperti
diantaranya
masalah
dokter
terutama
penanganan pasien, pembuangan limbah
Obsgyn,
organik hingga masalah administrative
Neurologi
keuangan
seperti metode pembayaran
kedokteran yang modern. Laboratorium
yang harus dilandasi prosedur yang jelas
dan ruangan scan sangat bergantung pada
dan tersedianya solusi, agar pegawai bisa
alat-alat canggih seperti alat untuk Dialisis,
menangani keluhan pelanggan dengan
CT-Scan, Cathlab dan Rontgen.
lancar dan waktu penanganannya bisa
Dari
Kulit-Kelamin,
THT
membutuhkan
segi
dan
alat-alat
administrasi
dan
cepat dan efisien sehingga pelanggan
inventori, teknologi berbasis database
atau pasien tidak perlu komplain seperti
menampung seluruh catatan rekam medis
yang diberitakan media-media yang ada
pasien, yang sewaktu-waktu bisa diambil
di Sulawesi Utara. Pada prinsipnya
oleh pasien untuk berkonsultasi kesehatan.
prosedur kerja menjadi dasar instruksi
Database
dan
dalam
membantu para pegawai terutama mereka
melaksanakan pekerjaan, dan perannya
yang nonmedis untuk bisa mendeteksi
sangat vital sebagai sebuah instruksi
nama-nama
sekalipun
fondasi
karyawan
obat-obatan
obat
dan
dan
peralatan
peralatan
agar
kedisiplinan
dalam
akurasi pelayanan bisa terjaga. Rumah
pelaksanaan
prosedur
masih
sakit memiliki database yang besar karena
dipertanyakan.
Pada
kenyataannya
jumlah pasien yang banyak dan jenis
karyawan sering diperhadapkan untuk
inventori yang sangat beraneka ragam.
mengikuti aturan
atau mengabaikan
Teknologi sebagai sebuah sarana menjadi
aturan ketika belum adanya solusi atas
alat bantu utama di bagian HRD dalam
penyimpangan yang terjadi sehingga ini
mengelola informasi data karyawan dan
yang mempengaruhi kinerja karyawan.
sistem payroll, juga bagian keuangan
Teknologi merupakan faktor yang
juga berperan sentral dalam menentukan
dalam mengelola data financial rumah
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.4, 2016: 333-342 340
sakit
dan
membuat
laporan
secara
terintegrasi ke kantor pusat
karyawan yang berpengaruh terhadap
ketepatan dan kecepatan layanan
kesehatan. Pertimbangan dari peneliti
Kesimpulan dan Rekomendasi
atas
Kesimpulan
memberikan
Berdasarkan hasil pengolahan dan
variabel-variabel
yang
pengaruh
teknologi
dan
seperti
prosedur
analisis yang telah dilakukan peneliti,
diharapkan
maka
peninjauan kembali secara berkala
hasil
penelitian
disimpulkan
dapat
kerja
dilakukan
sebagai berikut. (1) Secara simultan,
untuk
selanjutnya
Pengetahuan Individu, Prosedur Kerja,
langkah
kebijakan
dan Teknologi mempengaruhi Kinerja
teknis
Karyawan di Siloam Hospitals Manado.
karyawan. (2) Prosedur Kerja dan
Pengetahuan Individu, Prosedur Kerja,
Teknologi menjadi variabel yang
dan Teknologi mempengaruhi Kinerja
terutama untuk perbaikan kinerja
Karyawan di Siloam Hospitals Manado
demi kepuasan pelanggan, sedangkan
sebesar 56.2%, dan sisanya dipengaruhi
variabel Pengetahuan Individu bisa
oleh
menjadi prioritas terakhir. Perihal
variabel-variabel
lain.
(2)
demi
yang
bersifat
kemajuan
kinerja
Pengetahuan Individu tidak memberikan
prosedur
kerja,
pengaruh signifikan terhadap Kinerja
Hospitals
Manado
Karyawan di Siloam Hospitals Manado.
mengadakan
(3)
terhadap
Prosedur
Kerja
memberikan
mengambil
pihak
harus
tinjauan
standar
dapat
kembali
prosedur
apakah
yang
pengaruh signifikan terhadap Kinerja
digunakan
Karyawan di Siloam Hospitals Manado.
prosedur
(4) Teknologi memberikan pengaruh
kinerja karyawan menjadi terganggu,
signifikan terhadap Kinerja Karyawan di
hal
Siloam Hospitals Manado
mengadakan
ini
dan
Siloam
sekarang
dapat
standar
mengakibatkan
dilakukan
pengawasan
dengan
kembali
terhadap konsistensi pelaksanaannya,
Rekomendasi
Dengan memperhatikan hasil
khususnya ketersediaan solusi atas
masalah yang ada. Perihal teknologi,
penelitian maka direkomendasikan :
pihak
Siloam
(1) Manajemen Siloam Hospitals
harus dapat mengevaluasi kembali
Manado bisa memperkecil masalah
kecepatan dan akurasi lalu lintas data,
dan prioritas perbaikan terkait kinerja
serta
menggali
Hospitals
kembali
Manado
bagian
Analisis Komponen….. (Karundeng) 341
Teknologi
perlu
Kosasih dan Budiani, 2008. Pengaruh
diperhatikan dan diperbaiki demi
Knowledge Management Terhadap
peningkatan
Kinerja
terutama
apa
yang
kinerja
dalam
karyawan
Karyawan:
Studi
Kasus
meningkatkan
Departemen Front Office Surabaya
kecepatan dan akurasi pelayanan
Plaza. Jurnal Manajemen Perhotelan,
yang sudah berbasis teknologi
vol. 3. No 2. PP. 2-8.
Natalia, D dan S. Razak. 2011. Analisa
Pengaruh Knowledge Management
Daftar Pustaka
Anisza,
H.
2012.
Hubungan
Antara
Terhadap
Kinerja
Karyawan
Kualitas Pelayanan Perawat Dengan
Hotel
Kepuasan Pasien Di RSUP Dr.
Surabaya : Universitas Kristen Petra
Soeradji
Tirtonegoro
Universitas
Klaten.
Muhammadiyah
Surakarta.
Anshori,
Y.
Nirwana
Di
Prasetya, R. 2015. Prototipe Knowledge
Management
Penerimaan,
2013.
Bojonegoro.
System
Dalam
Penyimpanan,
Dan
Peningkatan
Pendistribusian Zakat Berbasis Web
2.0. Faktor Exacta. Vol 8(4): PP:
Keunggulan
Bersaing
Berbasis
Knowledge
Management
Melalui
Intellectual Capital Dan Inovasi Di
327-337.
Universitas
Indraprasta
PGRI
Surabaya Plaza Hotel. Journal of
Rahayu, S. 2013. Implementasi Pengaruh
Business and Banking. Vol 3(1). PP :
Knowledge Management terhadap.
1-16
Kinerja Kepuasan Karyawan dan
BeritaManado, 2016. Banyak Dikeluhkan,
Kepuasan Pelanggan PT Anugrah
RS Siloam Bakal Dipanggil DPRD
Tata Senthika. Media Mahardhika
Manado.
Volume 11 (3). STIE Mahardhika
http://beritamanado.com/banyak-
Surabaya.
dikeluhkan-r-s-siloam-bakal-
Rmol, 2015. Surat Terbuka Untuk RS
dipanggil-dprd-manado (Accesed on
Siloam
13/10/2016)
http://www.rmol.co/read/2015/05/26
Ferdinand, A. 2013. Metode Penelitian
Manajemen:
Pedoman
Penelitian
untuk Skripsi, Tesis dan Disertasi
Ilmu Manajemen, Semarang: Badan
Penerbit Universitas Diponegoro.
Manado
/204016/Surat-Terbuka-untuk-RSSiloam-Manado
(Accessed
on
15/10/2016).
Sandy, S. A. 2016. Perlindungan Hukum
Bagi Pasien Terhadap Apoteker
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.4, 2016: 333-342 342
Yang Lalai Dalam Memberikan
Obat.
Lampung
:
Universitas
Pengaruh
Knowledge
Lampung
Shofa.
2013.
Management
Terhadap
Kinerja
Karyawan: Studi Pada Karyawaan
Room Division Hotel Patra Jasa
Semarang. Semarang : Universitas
Diponegoro
Soemirat, E. N. F. 2013. Pengaruh
Promosi Jabatan Terhadap Semangat
Kerja
Karyawan
Danamon
Cabang
Pada
Asia
Universitas Widyatama.
Bank
Afrika.
Download