148 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sarana

advertisement
BAB 4
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Spesifikasi Sarana yang Diperlukan
4.1.1 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Keras
Terbagi atas dua bagian, yaitu :
1.
Perangkat keras untuk server
Tabel 4.1 Kebutuhan Minimum Perangkat Keras Server
2.
Prosesor
Pentium 4 1.7 GHz
Memori
256 MB
VGA Card
32 MB
NIC
10/100 Mbps
Perangkat keras untuk komputer client
Tabel 4.2 Kebutuhan Minimum Perangkat Keras Client
Prosesor
Pentium 3 450 MHz
Memori
128 MB
VGA Card
32 MB
NIC
10/100 Mbps
148
4.1.2 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
Terdiri atas dua bagian :
1.
Perangkat lunak untuk server
Tabel 4.3 Kebutuhan Perangkat Lunak pada Server
Sistem operasi
Dapat
semua
jenis
sistem
operasi
Program web server
Apache httpd web server versi
2.0.5
2.
Program PHP
PHP 4.4.1
Program MySQL
MySQL 4.0.2
Perangkat lunak untuk komputer client
Tabel 4.4 Kebutuhan Perangkat Lunak pada Komputer Client
Sistem operasi
Dapat
semua
jenis
sistem
operasi yang mempunyai web
browser
4.2
Program web browser
Dapat semua jenis web browser
Plugin Flash player
Macromedia Flash Player 7
Persiapan Awal
Pada bagian ini terdapat penjelasan mengenai tahap awal implementasi
sistem. Tahap awal implementasi dilakukan dengan menyiapkan sarana pendukung
sistem yaitu komputer server, komputer client dan jaringan.
149
4.2.1
Persiapan Komputer Server
Server merupakan komponen utama dari sistem, semua program
sistem disimpan di dalam server. Untuk implementasi sistem yang
dilakukan, digunakan server dengan spesifikasi sebagai berikut :
Tabel 4.5 Spesifikasi Komputer Server pada Saat Implementasi
Prosesor
Pentium 4 2.4GHz
Memori
256 MB
Harddisk
40 GB
VGA Card
32 MB
NIC
10/100 Mbps
Sistem operasi
Windows 2000
Persiapan pertama yang perlu dilakukan untuk komputer server
adalah instalasi sistem operasi, adapun sistem operasi yang di-install adalah
sistem operasi Windows 2000. Setelah instalasi sistem operasi berhasil
dilakukan, maka langkah berikutnya adalah melakukan instalasi programprogram yang dibutuhkan oleh sistem.
4.2.1.1
Instalasi MySQL
Program MySQL 4.0.2 bisa didapatkan secara gratis dengan
melakukan
download
pada
website
MySQL,
http://www.mysql.com. Hasil download akan berupa file dengan
nama mysql-4.0.2.zip Langkah-langkah instalasi dilakukan dengan
cara sebagai berikut :
150
•
Ekstrak file mysql-4.0.2.zip sehingga akan ditemukan folder
bernama mysql-4.0.2
•
Jalankan setup.exe yang terdapat pada folder mysql-4.0.2.
Untuk implementasi ini, penulis menggunakan konfigurasi
default. Hasil instalasi akan menaruh MySQL pada direktori
C:\mysql.
•
Untuk
menjalankan
menyediakan
MySQL
pertama
yang
bernama
tools
kali,
MySQL
mysqladmin.
MySQLadmin terdapat pada folder C:\mysql\bin. Jalankan
mysqladmin, dengan username root dan password dibiarkan
kosong. Account tersebut merupakan default account dari
MySQL. Setelah ini, MySQL akan langsung dijalankan pada
saat komputer dinyalakan.
•
Untuk melihat apakah MySQL berjalan atau tidak, dapat
dilihat pada services.msc dengan nama service mysql.
4.2.1.2
Instalasi Apache
Program Apache dapat di-download secara gratis pada situs
Apache, http://www.apche.org. Program yang di-download akan
berbentuk file installer bernama apache-2.0.xx-win32-x86.msi.
Langkah – langkah instalasi apache yaitu:
•
Eksekusi file apache-2.0.xx-win32-x86.msi untuk menginstall apache. Secara default, maka apache akan ditaruh di
direktori C:\Apache Group.
151
•
Setelah itu kita perlu melakukan start pada program Apache
dengan menjalankan file Apache yang terdapat pada direktori
C:\Apache Group\Apache2\bin
4.2.1.3
Instalasi PHP
Program PHP 4.4.1 dapat di-download secara bebas di
http://www.php.net. Program PHP tersebut di-download dalam
bentuk file yang terkompresi. Langkah–langkah instalasi PHP
yaitu:
•
Ekstrak file PHP-4.4.1-win32.zip. Hasil ekstraksi akan
berupa folder dengan nama PHP-4.4.1-win32
•
Pindahkan folder PHP-4.4.1-win32 ke direktori C:\ ,
kemudian ganti nama folder tersebut dengan “php”
•
Copy file php4ts.dll yang terdapat dalam folder c:\php\PEAR,
ke dalam direktori dimana terdapat windows PATH
environment
variable
(C:\windows\system32
atau
C:\winnt\system32)
•
Copy file php.ini-recommended yang terdapat dalam folder
c:\php\PEAR, ke dalam directori windows (C:\windows atau
C:\winnt). Kemudian ubah nama file hasil copy tersebut
menjadi php.ini.
•
Untuk dapat menjalankan modul php, maka web server yang
digunakan, Dalam hal ini adalah Apache versi 2.0.5. perlu
152
dikonfigurasi untuk dapat mengenali modul php. Tambahkan
dua baris berikut ke dalam Apache file httpd.conf :
LoadModule php4_module "c:/php/php4apache2.dll"
AddType application/x-httpd-php .php
4.2.2
Persiapan Komputer Client
Pada sistem CNAP Online Practicum ini, client berfungsi untuk
mengakses sistem dan melakukan segala kegiatan yang diperlukan. Untuk
implementasi sistem yang dilakukan, digunakan komputer client dengan
spesifikasi sebagai berikut :
Tabel 4.6 Spesifikasi Komputer Client pada Saat Implementasi
Processor
Pentium 3 450GHz
Memori
128 MB
Harddisk
10 GB
VGA card
32 MB
NIC
10/100 Mbps
Sistem operasi
Windows 2000, Windows XP
Web browser
Internet Explorer
Plugin Flash player
Macromedia Flash player 7
Setiap sistem operasi pastilah telah mempunyai suatu web browser
sendiri, akan tetapi belum tentu mempunyai suatu plugin flash player. Tanpa
adanya plugin flash player, maka ada beberapa fitur/menu alat bantu CNAP
Online Lab yang tidak dapat diakses.
153
4.2.3
Jaringan
Alat bantu CNAP Online Lab yang dikembangkan ini mempunyai
arsitektur client-server yang membutuhkan adanya suatu jaringan komputer
yang menghubungkan client dengan server. Pada implementasi yang
dilakukan, komputer server dan komputer client berada pada satu LAN yang
mempunyai topologi star.
4.3 Gambaran Penggunaan Program
CNAP Online Lab diakses melalui komputer client dengan cara
menjalankan
web
browser,
kemudian
mengetikkan
http://<ip-
addressServer>/CNAPonline/index.php . Setelah itu sistem akan menampilkan
halaman untuk meminta autentifikasi username dan password (gambar 4.1). Sistem
hanya dapat diakses oleh user yang telah memiliki account yang dibuatkan
administrator. Akan tetapi, sebelum dapat melakukan login, user (student dan
instructor) harus melakukan registrasi terlebih dulu untuk account user tersebut.
154
Gambar 4.1 Tampilan Halaman Login
Registrasi dilakukan dengan memilih menu register. Pada halaman register
(gambar 4.2) user diminta mengisi data yang username dan password. Untuk
mengetahui apakah account user yang akan diregistrasi, maka user harus
memasukkan NIM/instructor id serta password registrasi yang telah diberikan
administrator. Sebelum melakukan registrasi account, maka account yang dimiliki
tidak akan berfungsi dan user tidak dapat mengakses sistem.
155
Gambar 4.2 Tampilan Halaman Register
4.3.1
Pengoperasian Program oleh Administrator
User yang memiliki account bertipe administrator, hanya cukup
memasukkan username dan password. Sistem akan kemudian yang
melakukan autentifikasi, apakah user tersebut mempunyai account
administrator. User yang berhasil login sebagai administrator, akan
langsung menuju ke halaman CNAP Class.
Administrator berperan untuk mengatur jalannya CNAP secara
keseluruhan dan dapat mengatur semua perangkat CNAP seperti CNAP
Class, CNAP Instructor, Instructor Teaching Class, CNAP Student dan
CNAP User.
156
4.3.1.1 CNAP Class
Gambar 4.3 Tampilan Halaman CNAP Class
Pada halaman CNAP Class (gambar 4.3), administrator
dapat melihat tabel class yang berisikan data-data class CNAP
yang aktif maupun tidak aktif, seperti nama kelas, tahun, semester
perkuliahan, serta status kelas. Disamping kanan setiap baris class,
terdapat menu untuk update data class serta delete suatu class.
Sedangkan untuk menambah suatu class baru, terdapat menu Add
New pada sebelah kiri bawah. Menu Add New, serta Update akan
membawa administrator ke suatu halaman untuk mengisi data-data
class (gambar 4.4 dan gambar 4.5). Pada bagian bawah kanan,
157
terdapat navigasi, untuk melihat data class pada bagian tabel
selanjutnya.
Gambar 4.4 Tampilan Halaman Add Class
Pada halaman Add Class (gambar 4.4) dan Update Class
(gambar 4.5), administrator akan diminta untuk memasukkan data
dari kelas yang akan dibuat atau diubah. Apabila administrator
telah mengisi data dan memilih menu Add / Update, maka
tampilan tabel class akan berubah sesuai data yang dimasukkan.
Apabila administrator akan membatalkan, maka terdapat tombol
cancel, dan data – data tabel class akan tetap seperti sebelumnya.
158
Gambar 4.5 Tampilan Halaman Update Class
Gambar 4.5 adalah tampilan halaman Update Class.
Dimana data yang di-update adalah data dari kelas yang dipilih
pada gambar 4.3
159
4.3.1.2 CNAP Instructor
Gambar 4.6 Tampilan Halaman CNAP Instructor
Pada
halaman
CNAP
Instructor
(gambar
4.6),
administrator dapat melihat tabel instruktur yang berisikan datadata smua instruktur CNAP yang ada, seperti instructor id,
instructor name. Disamping kanan setiap baris instructor, terdapat
menu untuk update data instructor serta delete instructor.
Sedangkan untuk menambah instructor baru, terdapat menu Add
New pada sebelah kiri bawah. Menu Add New, serta update akan
membawa administrator ke suatu halaman untuk mengisi data-data
instructor (gambar 4.7 dan gambar 4.8). Pada bagian bawah kanan,
160
terdapat navigasi, untuk melihat data instructor pada bagian tabel
selanjutnya.
Gambar 4.7 Tampilan Halaman Add Instructor
161
Gambar 4.8 Tampilan Halaman Update Instructor
Pada halaman Add Instructor (gambar 4.7) dan Update
Instructor (gambar 4.8), administrator akan diminta untuk
memasukkan data instructor yang akan dibuat atau diubah.
Apabila administrator telah mengisi data dan memilih menu Add /
Update, maka tampilan tabel instructor akan berubah sesuai data
yang dimasukkan. Apabila administrator akan membatalkan, maka
terdapat tombol cancel, dan data – data tabel seperti akan tetap
seperti sebelumnya.
162
4.3.1.3
Instructor Teaching Class
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Instructor Teaching Class
Pada halaman Instructor Teaching Class (gambar 4.9),
administrator dapat melihat tabel instruktur Teaching Class yang
berisikan data-data instruktur beserta kelas yang diajarkan, seperti
instructor id, instructor name, class name, tahun ajaran, serta
status kelas. Disamping kanan setiap baris, terdapat menu untuk
update dan delete data Instructor Teaching Class. Sedangkan
untuk menugaskan instructor ke suatu kelas baru, terdapat menu
Add New pada sebelah kiri bawah. Menu Add New, serta update
akan membawa administrator ke suatu halaman untuk mengisi
data-data Instructor Teaching Class (gambar 4.10 dan gambar
163
4.11). Pada bagian bawah kanan, terdapat navigasi, untuk melihat
data Instructor Teaching Class pada bagian tabel selanjutnya.
Gambar 4.10 Tampilan Halaman Add Instructor Transaction
Pada halaman Add Instructor Transaction (gambar 4.10)
dan Update Instructor Transaction (gambar 4.11), administrator
akan diminta untuk memilih instructor dan kelas mana yang akan
diajarkan. Apabila administrator telah mengisi data dan memilih
menu Add / Update, maka tampilan tabel instructor teaching class
akan berubah sesuai data yang dimasukkan. Apabila administrator
akan membatalkan, maka terdapat tombol cancel, dan data – data
tabel instructor teaching class akan tetap seperti sebelumnya.
164
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Update Instructor Transaction
Data yang di update pada halaman Update Instructor
Transaction adalah data Instruktur kelas dan kelas ajar yang diplih
pada tabel di halaman Instructor Teaching Class (gambar 4.9).
165
4.3.1.4 CNAP Student
Gambar 4.12 Tampilan Halaman CNAP Student
Pada halaman CNAP student (gambar 4.12), administrator
dapat melihat tabel student yang berisikan semua data-data student
yang mengikuti suatu kelas CNAP, seperti NIM, student name,
kelas yang diikuti, serta gender. Disamping kanan setiap baris,
terdapat menu untuk update data student serta delete data student.
Sedangkan untuk menambah student baru, terdapat menu Add new
pada sebelah kiri bawah. Menu Add new, serta update akan
membawa administrator ke suatu halaman untuk mengisi data-data
student (gambar 4.13 dan gambar 4.14). Pada bagian bawah kanan,
166
terdapat navigasi, untuk melihat data student pada bagian tabel
selanjutnya.
Gambar 4.13 Tampilan Halaman Add Student
Pada halaman Add Student (gambar 4.13) dan Update
Student (gambar 4.14), administrator akan diminta untuk
memasukkan data-data student yang baru atau yang akan diubah.
Apabila administrator telah mengisi semua data yang diperlukan
dan memilih menu Add / Update, maka tampilan tabel student akan
berubah sesuai data yang dimasukkan. Apabila administrator akan
membatalkan, maka terdapat tombol cancel, dan data – data tabel
student akan tetap seperti sebelumnya.
167
Gambar 4.14 Tampilan Halaman Update Student
Data yang akan diubah pada halaman Update Student
adalah data student yang dipilih pada tabel CNAP student (gambar
4.12).
168
4.3.1.5 CNAP User Account
Gambar 4.15 Tampilan Halaman CNAP User Account
Pada halaman CNAP User Account (gambar 4.15),
administrator dapat melihat tabel user account yang berisikan
semua data-data account untuk mengakses sistem yang dimiliki
oleh instructor, student maupun administrator. Data-data yang
ditampilkan yaitu account, username, serta status (tipe user).
Disamping kanan setiap baris, terdapat menu untuk update data
user account serta delete data user account. Sedangkan untuk
menambah user account yang baru, terdapat menu Add New pada
sebelah kiri bawah. Menu Add New, serta update akan membawa
administrator ke suatu halaman untuk mengisi data-data user
169
account (gambar 4.16 dan gambar 4.17). Pada bagian bawah
kanan, terdapat navigasi, untuk melihat data user account pada
bagian tabel selanjutnya.
Gambar 4.16 Tampilan Halaman Add User Transaction
Pada halaman Add User Transaction (gambar 4.16) dan
Update User Transaction (gambar 4.17), administrator akan
diminta untuk memasukkan data-data user account yang baru atau
yang akan diubah. Pada halaman Update User Transaction, hanya
username dan password saja yang dapat diubah. Apabila
administrator telah mengisi semua data yang diperlukan dan
memilih menu Add / Update, maka tampilan tabel student akan
berubah sesuai data yang dimasukkan. Apabila administrator akan
170
membatalkan, maka terdapat tombol cancel, dan data – data tabel
student akan tetap seperti sebelumnya.
Gambar 4.17 Tampilan Halaman Update User Transaction
Data
yang
di-update
pada
halaman
Update
User
Transaction adalah data user yang dipilih pada tabel CNAP User
(gambar 4.15).
171
4.3.1.6
Administrator Profile
Gambar 4.18 Tampilan Halaman Administrator Profile
Pada halaman Administrator Profile (gambar 4.18),
administrator dapat mengubah data username dan password dari
account yang dimilikinya.
4.3.2
Pengoperasian Program oleh Instruktur
User yang memiliki account bertipe instructor, harus melakukan
autentifikasi dengan cara memasukkan username dan password, serta
memilih role instructor. Sistem kemudian melakukan autentifikasi, apakah
user tersebut mempunyai account instructor. User yang berhasil login
sebagai instructor, akan langsung menuju ke halaman utama instructor.
Setelah berhasil masuk ke dalam sistem, instructor akan dapat melakukan
172
hal-hal pendukung proses pembelajaran dari kelas yang diajarkan (menu My
Class),
seperti
melihat
daftar
siswa,
melihat
nilai
siswa,
serta
membuka/menutup ujian dari kelas yang diajar. Instructor juga dapat
mengakses bank soal (menu Task List), kemudian menambah soal,
mengubah soal, atau menghapus soal yang telah ada. Untuk keluar dari
sistem, instructor dapat memilih menu logout
4.3.2.1
Instructor Home
Gambar 4.19 Tampilan Halaman Instructor Home
Saat Instruktur melakukan login, maka instruktur tersebut
akan langusng menuju ke halaman Instructor Home (gambar 4.19)
173
4.3.2.2
My Class
Gambar 4.20 Tampilan Halaman Daftar Student yang Diajar Instructor.
Saat instructor memilih menu My Class, maka pada layar
akan muncul daftar siswa dari kelas yang diajar (gambar 4.20).
Pada menu My Class, terdapat submenu berupa radio button untuk
melihat daftar siswa kelas ajar(gambar 4.20), menu Student List),
melihat nilai siswa kelas ajar(gambar 4.21), menu Student Grades),
serta membuka/menutup soal dari kelas yang diajarkan (gambar
4.22, menu open exam). Di bagian atas tabel, terdapat combo box
yang menunjukkan nama kelas yang datanya sedang ditampilkan.
Instructor dapat melihat data dari kelas lain yang diajarkannya
dengan memilih kelas yang terdapat pada combo box.
174
Pada saat menu Student Grades dipilih oleh instructor,
maka tampilan tabel akan berubah menjadi tampilan daftar nilai
siswa (gambar 4.21) dari kelas yang ditunjuk oleh combo box
class.
Gambar 4.21 Tampilan Halaman Student Grades
Instructor dapat melihat nilai siswa dengan berdasarkan
kelas dan exam subject. Apabila instructor ingin melihat nilai
siswa berdasarkan exam subject yang lain, maka instructor dapat
memilih combo box yang terdapat daftar exam subject yang pernah
dibuka untuk kelas tersebut. Untuk melihat nilai siswa dari kelas
yang diajarkan yang lainnya, instructor dapat memilihnya dari
combo box kelas.
175
Pada saat menu Open Exam dipilih oleh instructor, maka
tampilan tabel akan berubah menjadi tampilan semua soal (gambar
4.22) yang dapat dibuka ke kelas ajar yang ditunjuk oleh combo
box class.
Gambar 4.22 Tampilan Halaman Open Exam
Instructor dapat membuka soal ke kelas yang diajarkan
dengan meng-klik soal yang terdapat pada tabel di halaman Open
Exam (gambar 4.22).
176
Gambar 4.23 Tampilan Halaman Saat Instruktur Membuka Soal
Pada saat membuka soal, Instruktur akan diminta
menentukan kapan soal akan dibuka dan kapan soal akan ditutup
(gambar 4.23). Date/Time Open dan Date/Time Close akan
menentukan jangka waktu dimana student dapat mengakses soal.
Instruktur juga menentukan durasi waktu pengerjaan soal yang
akan dibuka untuk student.
177
4.3.2.3
Task List
Gambar 4.24 Tampilan Halaman Task List
Instructor dapat melihat semua soal yang terdapat pada
bank soal pada halaman Task List (gambar 4.24). Instructor dapat
mengubah (update / as
template) soal yang telah ada, atau
menghapusnya dengan menu yang terdapat pada bagian kanan
setiap soal. Menu update dan delete akan muncul apabila soal
tersebut adalah soal yang dibuat sendiri oleh instructor. Sedangkan
menu as template akan muncul apabila soal tersebut dibuat oleh
instructor yang lain. Selain itu, instructor dapat membuat soal baru
dengan meng-klik menu Add New di bagian kiri bawah.
178
Saat instruktur memilih Add New, update, atau as template,
maka akan tampil halaman baru (gambar 4.25) untuk mendesain
soal.
Gambar 4.25 Tampilan Halaman Pembuatan Soal
Gambar 4.25 menampilkan tampilan layar untuk mendesain
soal, baik untuk menu Add New, update atau as template.
Instruktur dapat mendesain network yang akan dibuat dengan
sejumlah komponen yang telah disediakan di sebelah kiri (Gambar
4.25). Bila ingin menambahan komponen router, instruktur cukup
mengklik icon komponen router disebelah kiri. Begitu juga dengan
komponen switch dan pc. Untuk merubah gambar topologi,
179
instruktur dapat memindahkan komponen dengan cara click and
drag pada komponen yang dimaksud. Sedangkan untuk menulis
deskripsi soal, instruktur dapat menuliskannya di area pada bagian
bawah.
Gambar 4.26 Tampilan Halaman Saat Melakukan Koneksi Antar Devices
Untuk melakukan link antar komponen, instruktur dapat
mengklik icon connect. Sebuah window akan tampil dan instruktur
diminta menentukan komponen yang akan dihubungkan (Gambar
4.26).
180
Gambar 4.27 Tampilan Halaman Saat Menghapus Devices
Untuk menghapus komponen, instruktur dapat mengklik
icon erase, kemudian kursor akan berubah menjadi penghapus, dan
instruktur
dapat
menghapus
komponen
dengan
mengklik
komponen yang akan dihapus. Bila telah selesai menghapus,
instruktur harus mengklik icon cancel untuk mengembalikan
fungsi kursor menjadi seperti semula (gambar 4.27)
181
Gambar 4.28 Tampilan Halaman Saat Konfigurasi Devices
Untuk konfigurasi device, instruktur dapat mengklik
komponen yang akan dikonfigurasi. Sebuah window (gambar 4.28)
akan muncul yang berfungsi sebagai command line interface. Pada
router dan switch, command line interface tersebut merupakan
simulasi Cisco IOS dimana instruktur dapat memasukkan berbagai
command yang ada sama seperti halnya sebuah IOS pada router
ataupun switch yang sebenarnya.
Untuk menu update soal, instructor dapat melakukan
perubahan data soal dari soal yang telah dibuat oleh dirinya. Soal
yang akan di-update akan di load dan ditampilkan, kemudian
instructor dapat mendesain ulang network tersebut. Semua cara
182
mendesain maupun tampilan dari update soal, baik menambah
devices dan penyusunan gambar topologi (gambar 4.25), connect
devices (gambar 4.26), remove devices (gambar 4.27), serta
konfigurasi devices (gambar 4.28) dibuat menyerupai membuat
soal soal yang baru. Saat instructor akan menyimpan soal yang
telah di-update, maka soal lama yang tadi dipilih untuk di-update
akan digantikan dengan soal yang disimpan. Menu as template
hampir sama dengan update soal dan Add New, hanya saja menu as
template akan muncul apabila soal tersebut adalah soal yang dibuat
oleh instruktur yang lain.
4.3.2.4
Instructor Profile
Gambar 4.29 Tampilan Halaman Instructor Profile
183
Pada halaman Instructor Profile (gambar 4.29), instructor
dapat mengubah data username dan password dari account yang
dimiliki.
4.3.3
Pengoperasian Program oleh Student
User yang memiliki account bertipe student, harus melakukan
autentifikasi dengan cara memasukkan username dan password, serta
memilih role student. Sistem kemudian melakukan autentifikasi, apakah
user tersebut mempunyai account student. User yang berhasil login sebagai
student, akan langsung menuju ke halaman utama student (student home).
Setelah berhasil masuk ke dalam sistem, user akan dapat melihat soal yang
sedang dibuka oleh instructor dan dapat mengerjakannya secara online
(menu My Exam), melihat daftar nilai ujian yang telah diambil (menu My
Grades), dan menu untuk mengubah user account (menu Student Profile).
Untuk keluar dari sistem, maka student dapat menggunakan menu logout.
184
4.3.3.1
Student Home
Gambar 4.30 Tampilan Halaman Student Home
Pada saat user yang mempunyai account student berhasil
login, maka ia akan langsung menuju ke halaman ini. Halaman
student home (gambar 4.30) menampilkan data kelas yang diikuti
oleh student pada saat ini.
185
4.3.3.2
My Exam
Gambar 4.31 Tampilan Halaman My Exam
Pada halaman My Exam (gambar 4.31), student dapat
melihat exam apa saja yang dibuka oleh instruktur, dan kemudian
student dapat mengerjakannya. Exam yang akan dikerjakan dapat
dipilih dengan meng-klik nama exam tersebut, yang kemudian
akan menampilkan suatu halaman baru (gambar 4.32) untuk
mengerjakan exam.
186
Gambar 4.32 Tampilan Halaman Saat Student Mengakses Exam
Gambar
4.31
merupakan
tampilan
saat
student
mengerjakan exam. Saat student memilih suatu exam, akan tampil
layar dimana terdapat gambar topologi soal, serta deskripsi soal.
Untuk konfigurasi device, student dapat melakukannya
dengan me-klik device yang ingin dikonfigurasi.
187
Gambar 4.33 Tampilan Halaman Saat Student Melakukan Konfigurasi Devices
Gambar 4.33 menunjukkan window command line interface
yang digunakan student untuk melakukan konfigurasi devices.
Semua perintah konfigurasi dilakukan dengan mengetikkan satu
baris perinath pada command line interface. Pada router dan
switch, tampilan command line interface serta perintah yang ada
menyerupai Cisco IOS.
188
4.3.3.3
My Grades
Gambar 4.34 Tampilan Halaman My Grades
Pada account student, terdapat menu My Grades untuk
melihat nilai ujian yang telah dikerjakan (gambar 4.34). Semua
nilai ujian yang telah diambil akan ditampilkan di halaman My
Grades (gambar 4.34). Pada bagian atas, terdapat tombol untuk
melihat nilai dari kelas CNAP yang diikuti oleh student pada
semester yang berbeda.
189
4.3.3.4
Student Profile
Gambar 4.35 Tampilan Halaman Student Profile
Pada halaman Student Profile (gambar 4.34), student dapat
mengubah data username dan password dari account yang
dimiliki.
4.4
Evaluasi
4.4.1 Evaluasi Data Teknis, Fitur dan Kelebihan
Cisco Systems menyediakan sarana latihan praktikum lab bagi siswa
CNAP, berupa simulasi router maupun switch yang dapat diakses melalui
halaman modul CNAP. Simulasi tersebut dinamakan e-lab activity, dimana
190
simulasi yang dilakukan pada e-lab activity didasarkan pada materi pada
subbab modul CNAP.
Berikut ini disajikan hasil evaluasi data perbandingan fitur e-lab
activity CNAP module dengan CNAP Online Lab yang dibuat :
Tabel 4.7 Perbandingan Fitur E-lab Activity dengan CNAP Online Lab
Produk
e-lab activity CNAP
CNAP Online Lab
module
Uraian Fitur
Simulasi Cisco IOS
Ya
Ya
Fleksibilitas konfigurasi
Tidak.
Ya
Tampilkan Topologi
Ya
Ya
Tampilkan Deskripsi
Ya
Ya
Pembuatan Soal
Tidak
Ya
Ujian Praktikum CNAP
Tidak
Ya
Penilaian
Tidak
Ya
Multi user akses
Ya
Ya
User lab history
Tidak
Ya
Pembagian tipe user
Tidak
Ya
devices
Soal
bersamaan
Dari tabel 4.7 diatas terlihat bahwa e-lab activity hanya dimaksudkan
untuk penunjang materi, dan ditujukan sebagai sarana latihan. Sedangkan
CNAP Online Lab dapat digunakan sebagai sarana ujian mulai dari
191
pembuatan soal, distribusi soal ke siswa, serta penilaian ujian. Selain itu,
user dapat melihat catatan mengenai praktikum yang telah dilakukan dan
soal yang telah dibuat. CNAP Online Practicum juga membagi tipe user
yang mengakses sehingga lebih aman dan tidak ada user yang dapat
melakukan hal yang bukan hak user tersebut, misalnya : student membuat
soal ujian.
4.4.2
Evaluasi dari Sisi Utilisasi CPU dan Penggunaan Memori
CNAP Online Lab mempunyai fitur untuk melakukan lab activity,
baik untuk ujian maupun latihan, yang mensimulasikan konfigurasi router
maupun switch. Simulasi tersebut dibuat interaktif menyerupai konfigurasi
pada Cisco IOS router atau switch. Evaluasi dilakukan dengan menganalisa
utilisasi CPU dan penggunaan memori dari komputer client yang mengakses
CNAP Online Lab untuk melihat kinerja dan respons dari komputer client
saat sedang menjalankan sistem. Utilisasi yang tinggi akan menyebabkan
komputer berjalan dengan berat dan respons komputer menjadi lama.
Berikut ini adalah perbandingan data utilisasi CPU dan penggunaan memori
komputer client antara e-lab activity CNAP module dan CNAP Online Lab:
Tabel 4.8 Utilisasi CPU dan Penggunaan Memori Komputer Client
Produk
e-lab activity CNAP
CNAP Online Lab
module
Uraian
CPU
Utilisasi CPU saat
31% -89%
192
27% - 62%
membuka halaman web
Utilisasi CPU saat
33% - 61%
21% - 59%
24% -100%
4% -77%
8616 Kb
331 Kb
3025 Kb
8733 Kb
1325 Kb
192 Kb
membuka lab activity
Utilisasi CPU saat
konfigurasi
Memori
Penggunaan memori
saat membuka halaman
web
Penggunaan memori
saat membuka lab
activity
Penggunaan memori
saat konfigurasi
Pengambilan data dilakukan dengan melihat data utilisasi CPU dan
memori melalui suatu perangkat lunak secara terus-menerus selama 5 menit
pada saat user sedang menjalankan sistem dan mencoba berbagai fitur yang
ada. Pada e-lab activity, rata-rata utilisasi CPU client yang terjadi adalah
40%, bahkan terbebani secara penuh (100%) pada saat melakukan
konfigurasi router/switch. Sedangkan rata-rata utilisasi CPU pada CNAP
Online Practicum adalah 12%. Utilisasi CPU yang mencapai lebih dari
50% hanya terjadi saat pemberian perintah ‘enter’ serta help pada simulasi
IOS, atau saat membuka halaman web yang mengakses database yang
193
banyak. Jadi, CNAP Online Lab tidak membebani client dan dapat berjalan
dengan baik di client.
4.4.3 Evaluasi Penggunaan dari Sisi Jaringan
Penggunaan jaringan menyebabkan adanya waktu download data
dari server menuju client. Pada tabel 4.9, evaluasi dilakukan dengan
menghitung waktu download untuk melihat lama waktu yang harus ditunggu
user sebelum melakukan suatu hal pada sistem, yang dites berdasarkan
jumlah data yang di load.
Tabel 4.9 Perbandingan Waktu Download
Produk
e-lab activity
CNAP Online Lab
CNAP module
Uraian
Waktu download
1.79 detik
0.73 detik
1.95 detik
1.34 detik
halaman web
Waktu download
activity
Hasil analisis yang diperlihatkan tabel 4.9 menunjukkan bahwa
CNAP Online Lab lebih ringan bila dibandingkan dengan e-lab activity.
4.4.4 Evaluasi Kegunaan CNAP Online Lab
Tabel 4.10 menyatakan kegunaan CNAP Online Lab dalam
pelaksanaan CNAP di Universitas Bina Nusantara dari sudut pandang user.
Responden yang diambil adalah mahasiswa Universitas Bina Nusantara
194
yang telah atau sedang mengambil mata kuliah applied networking semester
2 dan 3 (CCNA 2 dan CCNA 3) dengan jumlah responden adalah 21 orang.
Tabel 4.10 Hasil Kuisioner Evaluasi Kegunaan Sistem dari Sisi User
Pertanyaan
Jawaban
Bagaimana pendapat anda mengenai konsep
Sangat baik
Persentase
50%
multi user user (dapat diakses secara
bersamaan dalam satu waktu, praktikum
secara bersamaan)
Baik
Cukup baik
8,11%
Kurang baik
1,35%
Tidak baik
Kelengkapan dukungan perintah dalam
40,54%
0%
Lengkap
86,49%
Kurang lengkap
10,81%
menunjang pembelajaran CNAP semester 2
dan semester 3
Tidak lengkap
Sifat user-friendly
Sangat baik
14,86%
Baik
47,30%
Cukup
33,78%
Kurang baik
Tidak baik
Kualitas tampilan
Sangat baik
195
2,70%
4,05%
0%
9,46%
Baik
Kurang baik
Tidak baik
Fasilitas lainnya, seperti penilaian,
66,49%
4,05%
0%
Sangat baik
18,92%
Baik
50,00%
Kurang baik
28,38%
pembagian tipe user, user history (student
grades, class list, student list)
Tidak baik
Apakah menu dari setiap user telah
2,70%
Lengkap
56,05%
Kurang lengkap
29,10%
Tidak lengkap
14,85%
Cukup baik
71,10%
Kurang baik
26,06%
ditampilkan dengan lengkap
Apakah sistem dapat melakukan praktikum
secara baik
Pendapat mengenai sistem secara umum
Apakah cukup memenuhi kebutuhan sebagai
196
Tidak baik
2,84%
Sangat baik
28,38%
Baik
52,70%
Kurang baik
18,92%
Tidak baik
0%
Memenuhi
95,95%
penunjang CNAP semester 2 dan semester 3
Kurang
4,05%
memenuhi
Tidak
0%
memenuhi
Hasil survei menyatakan bahwa sistem mudah digunakan dan dapat
menunjang pembelajaran CNAP semester 2 dan semester 3 (CCNA 2 dan
CCNA 3). Selain itu, simulator pada CNAP Online Lab sudah dapat
menggambarkan praktikum dengan cukup baik, konsep multi user dimana
user dapat praktikum secara bersamaan dapat mengatasi terbatasnya jumlah
router/switch yang ada.
4.4.5 Keterbatasan CNAP Online Lab
Keterbatasan CNAP Online Lab yang dikembangkan adalah tidak
adanya fitur untuk update command yang terdapat pada simulasi IOS. IOS
pada router/switch Cisco terdiri berbagai jenis versi dan pada versi yang
berbeda, bisa terdapat perbedaan daftar command.
Selain itu, CNAP Online Lab juga memiliki kelemahan bila soal
yang dbuat oleh instruktur memiliki beberapa devices dengan hostname
yang sama. Hal ini akan terjadi kesalahan dalan koneksi antar devices ketika
student mengakses soal tersebut.
197
Untuk jumlah devices, maksimal devices yang diperbolehkan untuk
digunakan adalah 50 buah untuk masing-masing komponen (router, switch,
dan pc).
198
Download