Pelajaran untuk Murid STUDENT LESSON KEKUDUSAN Hanya Menjadi Lebih Baik 24 Januari 2015 Hanya Menjadi Lebih Baik (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?) Jim adalah seorang pria yang baik. Faktanya, setiap orang berpikir bahwa Jim memiliki semuanya. Dia memimpin pujian di gereja, dia mendapatkan nilai yang baik, dan setiap orang nampaknya menyukainya. Engkan dapat sering melihat Jim memimpin guru-guru atau memastikan bahwa tidak seorang punmeninggalkan permainan di lapangan. Jim adalah seorang yang mengetahui rahasia bagaimana untuk berbahagia. Dia tidak pernah lemah atau depresi. Dia selalu tersenyum untuk siapa saja yang membutuhkannya. Dia selalu mencoba menjadi lebih baik dan lebih baik dalam hidupnya. Faktanya, beberapa orang berkata bahwa nampaknya Jim ini sempurna. Ketika engkau melihat kehidupan di sekitarnya, engkau tidak dapat melihat sesuatu yang Jim lakukan adalah sebuah kesalahan. Dia bahkan terlambat untuk dating ke kelas kecuali dia sedang menolong orang lain. Namun, apa yang orang tidak tahu tentang Jim adalah bahwa Jim seorang penakut. Dia sangat takut bahwa apa yang dilakukannya tidak cukup untuk diselamatkan oleh Yesus Kristus. Jim merasa jika membuat kesalahan maka ia tidak akan masuk sorga. Segala sesuatu yang Jim lakukan adalah supaya mendapatkan kebaikan dari Allah. Dia berpikir bahwa jika dia dapat melakukan sesuatu dengan cukup baik maka Allah pasti menyelamatkannya. Kasihan Jim, dia tidak mengerti satu hal yang penting. Kita diselamatkan melalui kasih karunia Yesus Kristus saja, dan semua hal yang baik itu kita lakukan karena Yesus telah lebih dahulu menyelamatkan kita. Perbuatan itu selalu merupakan sebuah tanggapan kasih karunia yang telah diberikan kepada kita. Jim melakukan semua hal yang baik dan menakjubkan ini, tetapi ia sangat takut di dalam hatinya karena dia tidak yakin bahwa dia telah melakukan cukup untuk diselamatkan. Alangkah menakutkannya cara hidup yang demikian! Minggu Yang Saya Pikirkan Johnny memiliki kebiasaan yang buruk. Nampaknya apapun yang ia lakukan, dia tetap jatuh dalam hal yang sama berulang-ulang. Dia meminta Allah untuk menang, tetapi dia nampaknya tidak dapat menghentikan apa yang dia lakukan. Masalahnya adalah bahwa dia tetap pergi ke tempat yang sama yang seharusnya dia tidak pergi ke sana ketika ia sedaang melakukan pencarian di internet. Dia mengetahui bahwa ia seharusnya tidak kesitu, tetapi dia telah melakukannya begitu sering, nampaknya dia tidak dapat berhenti. 1. Apa yang engkau pikirkan Johnny harus lakukan? 2. Apakah perbedaan antara meminta pertolongan Allah dan menuruti kehendakNya? 3. Bagaimana Johnny dapat menggunakan masyarakatnya untuk menolong dia mengatasi masalahnya? Kunjungi www.guidemagazine.org/rtf untuk posting tanggapan Anda. Terus terang dan jujur. Katakanlah apa yang Anda pikirkan. Senin Apa yang Mereka Ingin Katakan? Beda orang, beda juga pendapat. Beberapa kutipan di bawah ini mewakili pandangan dari warga negara sejati kerajaan Allah; mungkin yang lain tidak. Bisakah anda membedakannya? Bagaimana pernyataan-pernyatakan di bawah ini dibandingkan dengan apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya? Setelah meninjau ayat-ayat dalam bagian pelajaran Allah Berfirman. . ., tulislah pernyataan yang cocok dengan keyakinan Anda. Bersiap-siaplah membuat “kutipan sendiri” di Sekolah Sabat. “Kekudusan adalah sebuah rencana arsitektur di mana Allah membangun kaabahNya yang hidup.”—Charles Haddon Spurgeon, Pengkhotbah dan pengarang popular Inggris abad 19. >>“Ketika semuanya berakhir, tidak ada kesalahan atau kemurtadan, tidak ada yang secara mendasar menyerang agama, sebagai sebuah kehidupan yang jahat.”—John Tillotson, Uskup agung Canterbury abad 17. >>“Semua dosa berasal dengan tidak menempatkan nilai tertinggi kepada kemuliaan Allah—ini adalah intisari dosa.”—John Piper, Pengkhotbah dan pengarang Amerika saat ini. >>“Tidak satu pun yang menyinggung soal kesalehan dan kekudusan sejati yang dapat dicapai tanpa kasih karunia.”—Santo Augustine (354-430), Bapa gereja Kristen. >>“Saya menyebutnya pemberani yang dapat mengalahkan keinginannya daripada mereka yang mengalahkan musuh-musuhnya, karena kemenangan yang paling sulit adalah atas diri sendiri.”—Aristoteles (384-322 B.C.), Filosofi Yunani. >>“Dalam membaca kehidupan orang-orang besar. Saya menemukan bahwa kemenangan pertama mereka yang menang atas diri mereka . . . disiplin diri dengan semua dari mereka yang datang pertama..”— Harry S. Truman (1884-1972), Presiden Amerika ke 33. >>“Ada dosa dan ada kebajikan. Ini hanyalah apa yang orang lakukan. Ini adalah bagian hal yang sama. Dan beberapa kelopok yang lain melakukan sesuatu yang baik, dan beberapa yang lain tidak, tetapi itu semua siapa saja berhak untuk mengatakannya.”—John Ernst Steinbeck, 2penulis Amerika abad 20. Tuliskan Kutipanmu Apa yang saya katakan adalah … _______________________________________________________________________________ ____________________________________________________________________________ ____________________________________________________________________________ ________________________ ____________________________________________________________________________ ________________ Selasa LALU APA? Mengapa kekudusan penting? Itu adalah mandat dari Allah (lihat Ibrani 12:14). Namun, jangan bingung. Kita tetap memiliki sifat keberdosaan. Kita mengetahui bahwa kesempurnaan total diterima hanya melalui rahmat Yesus Kristus dan saat kedatangan yang kedua. Tetapi untuk apakah kita dipanggil adalah menurut kepada Kristus dan kehendakNya bagi kita dalam setiap cara yang Ia nyatakan. Penurutan ini selalu melibatkan sebuah keinginan untuk tidak berbuat dosa dan menyakiti sahabat terbaik kita, dan untuk mengatasi pencobaan melalui kuasa rahmatNya. Ketika kita melihat apa yang Tuhan inginkan bagi kita, kita berlanjut untuk bertumbuh di dalam rahnmatNya. Kita tidak pernah lebih diselamatkan daripada ketika kita menerima Dia, tetapi kita dapat terus bertumbuh dalam tindakan kita dan dalam respons kita kepada kehendakNya. Hal ini menjadi sebuah kerinduan yang lebih berkuasa dalam diri kita semakin kita mencari hati Allah. Sementara kita meninggalkan pekerjaan penyempurnaan kepada Allah, kita berkonsentrasi pada berjalan lebih dekat kepadaNya, dan pengertian yang lebih baik akan rahmat-Nya. Ketika, Allah telah berkata Dia ingin memberikan kepada kita kehidupan yang lebih berkelimpahan. Itu adalah sebuah kehidupan tanpa penyesalan yang berasal dari menghidupkan jalan kita ganti jalanNya. Kita ingin menjadi orang Kristen yang berjalan dalam terang Allah dan melihat masa lalu dengan kebahagiaan, bukan dengan penyesalan. Penurutan kepada Allah menolong kita dalam hal itu. Hal ini benar-benar merupakan satu-satunya jaminan kehidupan yang luar biasa. Rabu Tuhan berkata… Keluaran 15:11 Yesaya 35:8 Roma 6:19 Efesus 4:24 Filipi 4:8 Ibrani 12:14 Kamis Apa Hubungan Semua Ini Dengan Aku? SEGALA SESUATU! Engkau adalah seseorang yang membuat pilihan-pilihan dalam hidupmu. Engkau mempunyai kuasa untuk mengikuti kehendak Allah atau tidak menurutiNya. Engkau mempunyai kuasa untuk berpindah dari arahan yang baik atau kea rah yang penuh dosa. Allah sedang menunggumu untuk meminta pertolonganNya, dan untuk memberikannya kepada dengan berkelimpahan. Jadi pertanyaannya menjadi, apa yang engkau akan lakukan dengan pengetahuan ini? Apakah engkau akan melanjutkan untuk mengejar kekudusan, atau apakah engkau akan membiarkannya pergi? Masih banyak yang harus dilakukan karena engkau memutuskan bagaimana engkau akan menghidupkan hidupmu. Lanjutkan dalam membuat keputusan yang baik, dan didorong dengan kita semua bergumul dengan pergumulan yang sama. Jumat Bagaimana Cara Kerjanya? Tantangan 21 hari 1. Saya ingin mematuhi kehendak Allah dalam hidupku ketika penggodaan itu datang: (daftarkan penggodaan yang engkau ingin Allah menolongmu untuk mengalahkannya) ______________________________________ ______________________________________ 2. Saya ingin diriku terlibat dalam aktivitas ini, atau memikirkan pemikiran seperti ini ketika saya sedang: Alone With my friends With my family Other 3. Saya memiliki teman yang tertarik menjadi partnerku yang dapat bertanggung jawab. Ya______________ Tidak _______________ 4. Saya akan melakukan tiga minggu ke depan (21 hari) untuk mengatasi satu dari kebiasaan burukku. Anda tangan__________________________________ Tanggal____________________________________ Ini ada beberapa kata yang mendorong di mana Allah telah berkata untuk menolongmu melakukan tantangan 21 hari: Filipi 4:13 Roma 15:15 2 Korintus 1:6 Efesus 4:29 Kolose 4:2 Filemon 20