M3674 - (Wahyu 3:7, Yesaya 22:12, Matius 16:18-19

advertisement
Page 1 of 7
06/17/14 - M3674 - (Wahyu 3:7, Yesaya 22:12, Matius 16:18-19) Kunci Daud Petrus dan Filadelfia
Untuk buka tutup. Kalau sudah ditutup, tidak bisa dibuka kalau tidak punya
kunci, dan sebaliknya. Juru kunci atau orang kunci saja yang bisa membuka
dan menutup seperti Daud cs. Biasanya kalau barang atau ruangan yang tidak
penting tidak dikunci, kalau dikunci berarti penting dan berharga.
mengapa tidak Saul musuhnya atau orang lain? Sebab Daud seorang yang
Daud seorang yang akan melakukan semua yang menyenangkan Tuhan.
Hidupnya sangat indah. Cinta Firman Tuhan dan taat, penuh dan dipimpin
Roh tidak dipimpin daging, sebab itu Tuhan memberinya kunci yaitu kunci
Daud. Sesudah Saul dipecat, kunci pintu masuk ke tahta kerajaan diberikan
Tuhan kepada Daud, sebab itu meskipun mau digagalkan oleh Saul bahkan
dengan mencoba membunuhnya sampai 10 kali lebih, Daud tetap naik tahta
sebab punyakuncinya. Bahkan semua musuh Daud dikunci jalannya sehingga
buntu, kalah dan gagal semua, mulai dari singa, beruang, Goliat, Nabal,
Absalom, Simei, dll, semua dikalahkan, sebab Daud punya kunci dari Tuhan.
Kunci untuk membuka semua pintu untuk melaksanakan rencana Allah, yaitu
kerajaan Daud didirikan sesuai dengan rencana Allah. Juga orang-orang yang
mau membinasakan dan mengagalkan, jalannya dikunci, sehingga mereka
gagal. Tentu Tuhan sendiri ikut menyertai Daud dalam memakai kuncinya,
sebab kalau tanpa Tuhan, iblis lebih kuat dari Daud dan bisa membatalkannya
bersama-sama kaki tangannya, tetapi kalau ada Tuhan besertanya (memang
Tuhan selalu menyertai orang yang diperkenankanNya), maka iblis atau
siapapun tidak akan bisa mengalahkannya) Rom 8:31, 1Yoh 4:4. Sebab itu kita
harus selalu memperkenankan Tuhan. Jangan lupa, sekalipun sudah punya
kunci, kita tidak boleh membuka tutup menurut kehendak kita sendiri tetapi
semua harus sesuai kehendak dan pimpinan Tuhan, sebab karena inilah (mau
menyerah dan taat sepenuhnya pada pimpinan Tuhan seperti Daud) seorang
mendapat kunci dari Tuhan. Yohanes dan Yakobus mau menutup pintu bagi
orang Samaria, mereka dimarahi Tuhan Yesus, sebab itu tidak sesuai dengan
kehendak Tuhan Luk 9:54, sebab itu cara buka tutup harus cocok dengan
kehendak Tuhan, tidak boleh dengan emosi, perasaan hati, atau kehendak kita
sendiri, apalagi karena benci, tidak mau kalah, tamak dll, itu dosa, tidak
Page 2 of 7
memperkenankan Tuhan. Tetapi dalam hal-hal yang sesuai kehendak Tuhan,
sebagai juru kunciNya, jangan takut membuka atau menutupnya. Kalau kita
yakin sedang melakukan kehendak Tuhan, dan setan atau orang-orang jahat
hendak mengganggu, siapapun mereka, kunci saja dan mereka akan
menghadapi pintu tertutup dari Tuhan. Untuk kepentinganrencana Allah, kalau
jalan tertutup, buka dalam nama Tuhan Yesus, maka jalan akan terbuka.
Sekalipun Saul menutup pintu, Daud bisa membukanya dan Daudsampai di
atas tahta dari Tuhan pada saatnya.
Begitu dalam pelayanan dan hidup ini, jangan takut akan pekerjaan iblis dkknya,
hentikan dan kunci dalam nama Tuhan Yesus, dan mereka mendapat jalan buntu.
Kalau kita mau terus hidup berkenan pada Tuhan dan melakukan kehendak Tuhan,
Tuhan yang akan buka tutup pintu untuk kita, sehingga rencana Allah jadi, bahkan
rencana Allah yang kelas 1 seperti . Teruslah taat dalam pimpinanNya.
Dalam Mat 16:18-19. Petrus diberi kunci-kunci untuk membangun Gereja
Tuhan di atas batu Petrus ini. Petrus diberi kunci-kunci kerajaan Surga
sehingga bisa membangun Gereja Tuhan di atas dunia, dari tidak ada menjadi
ada. Tantangan-tantangan nya banyak, iblis sangat menentang dan
memeranginya, tetapi Petrus sudah diberi kunci-kunci oleh Tuhan Yesus.
Gereja yang mulai tumbuh langsung ditindas dengan aniaya yang besar dan
banyak orang sudah mati syahid untuk ini. Kalau bukan Tuhan sendiri yang
menyertai, memberi kunci-kunci kerajaan Surga pada Petrus, bisa-bisa Gereja
batal tidak tumbuh, apalagi masih embryo, baru muncul. Tetapi heran Gereja
tumbuh terus sampai sekarang dan akan disempurnakan sampai topnya di
akhir zaman lalu diangkat ke Surga. Timbul dan tumbuhnya Gereja itu
rahasianya adalah pada kunci-kunci Petrus yang didapatnya dari Tuhan
Yesus. untuk mendapat kunci ini? Sebab Petrus mau hidup benar dan penuh
penyerahan bahkan ia rela, mau mati untuk Tuhan Mat 26:35. Beberapa kali ia
sudah siap untuk mati dalam penjara karena Kristus, karena Gereja Tuhan, ia
tetap teguh taat dipimpin Roh, Ke manapun ia siap memberitakan Ijil. Roh
Kudus memberi kekuatan Kis 4:19. Begitu banyak halangan, rintangan,
tekanan dan aniaya, tetapi dengan kunci-kunci dari Tuhan, Petrus dan
rasul-rasul membuka semua jalan buntu dan menutup semua jalan
musuh,sehingga Gereja terus bertumbuh dengan ajaib. Biasanya kita tidak
tahu mana pintu yang tertutup dan terbuka, tetapi kalau kita pegang cara
Petrus yaitu "Roh menyuruh aku pergi" (seperti Putra manusia Yesus Mat 4:1,
Page 3 of 7
Luk 4:1,18), maka kita akan mendapatkan kunci Petrus membuka semua jalan
buntu dan menutup semua jalan musuh: Percayalah akan Tuhan dan terus
hidup dipimpin Roh. Penjara yang ditutup dan kawal berlapis-lapis oleh 16
serdadu Kis 12:4,19 dibuka oleh Tuhan.
Juga pintu yang tertutup secara rohani, macam-macam halangan dan jalan buntu,
bisa dibuka dengan kunci Kristus ini.
Dengan kunci dari Tuhan ini, tidak ada yang mustahil bagi yang memegangnya,
yaitu untuk melaksanakan tugas yang diberikan oleh Tuhan yaitu membangun
Gereja Tuhan di dunia ini, yaitu untuk semua ibadah dan pelayanan kita. Minta
Tuhan membukakan pintu! Tuhan mengurapi Petrus, maka kata-kata dan
tindakannya dalam pengurapan Roh Kudus, membuka pintu-pintu yang tertutup,
oleh kuasa Allah seperti Kis 4:18-22.
Injil terus diberitakan, makin banyak orang percaya Tuhan Yesus dan Gereja
bertambah-tambah Kis 9:31; 2:47; 4:4; 5:14; 11:21; 14:1. Luar biasa, Gereja
berkembang, sekalipun banyak aniaya, sebab kunci-kunci itu sudah diserahkan
Tuhan pada Petrus dan GerejaNya.
Mat 16:17.
Apakah yang dimaksud dengan ini? Ada dua hal yang berhubungan dengan
ini, yaitu:
Apa yang itu punya pengaruh besar, sebab juga Apakah ini berlaku bagi
semua orang. Tentu tidak. Ini hanya berlaku untuk orang-orang yang punya
kunci seperti Petrus. Jadi hal-hal yang di dunia dilepaskan di dalam nama
Tuhan Yesus Kristus maka di Surga juga dilepaskan, sehingga kalau Surga
sudah melepaskan, itu akan terjadi di dunia. Sebab Tuhan di Surga yang
menentukan segala perkara yang di dunia, istiemwa pada orang beriman
sebab satu rambutpun tidak lepas tanpa izin Tuhan, begitu teliti pemerintahan
Tuhan Mat 10:30-31. Waktu Tuhan lepaskan pagar Ayub, langsung celaka itu
datang. Tetapi waktu Tuhan lepaskan Ayub dari penyakit dan sembuh. Juga
Ayub dipulihkan dari malapetakanya dan diberkati sampai dua kali ganda.
Kalau dalam zaman Antikris, orang-orang yang tertinggal diikat dan
diserahkan dalam tangan Antikris, mereka tidak bisa lepas sampai mati.
Tetapi kalau Tuhan melepaskan Yusuf dari maut, juga Daniel, Sadrakh,
Mesakh dan Abednego, Hizkia, semua hidup kembali. Sebab Tuhan di Surga
menentukan mati hidup, naik turun, kaya miskin, jadi raja atau turun 1Sam
2:6-9. Kapankah perbuatan kita disetujui di Surga? Ini luar biasa. Biasanya
Page 4 of 7
Surga ambil keputusan, lalu kita yangdi dunia harus mengikuti keputusan itu.
Tetapi disini lain!
Kalau juru kunci (manusia!) ini melepaskan di dunia, maka heran di Surga juga
mengikutinya.
Mengapa demikian, bagaimana Surga bisa mengikuti manusia di dunia? Ini sebab
punya kunci dari Tuhan dan Tuhan tidak meberi kunci itu sembarangan tetapi pada
Daud dan Petrus (juga pada orang-orang yang seperti Daud dan Petrus, sebab
Tuhan adil, misalnya Musa, Paulus, Daniel dll). Inilah orang-orang yang bertindak
dipimpin Roh. Sebab itu kalau orang ini dalam pimpinan Roh berkata, itu dari Roh
Kudus dan ituberarti sama dengan Surga, sehingga Surga mengikutinya, sebab
orang itu dipimpin Roh. Misalnya Petrus melepaskan Injil untuk orang kafir. Dia
hanya membuka kunci, tetapi Roh Kudus yang memimpinnya dan Roh Kudus
yang membaptis Kornelius dan kawan-kawannya, tetapi Petrus taat
mengikutinya, maka dengan demikian Petrus yang melepaskan dan Injil
terbuka bagi orang kafir (mula-mula ditentang orang-orang di Yerusalem
tetapi kemudian sesudah dijelaskan, diterima). Baik perkara-perkara jasmani
dan rohani, bisa kita lepaskan dan ikat dengan nama Tuhan Yesus Kristus,
asal kita berjalan dengan Tuhan, taat akan pimpinan Roh dalam diri kita.
Dengan kata lain pimpinan Roh Kudus itu luar biasa kuasaNya!
Jangan lupa pimpinan Roh itu selalu sesuai dengan Firman Tuhan. Sebab itu
kita harus mengerti Firman Tuhan dengan baik, terus tumbuh dalam
pengertian Firman Tuhan 2Pet 3:18 dan terus penuh dan dipimpin Roh, maka
dalam apa saja yang kita hadapi di dunia dan di Gereja, Roh memimpin kita
dan kita bisa mengerti, tidak sampai salah.(dalam Gereja juga ada
pertempuran yang hebat, sebab sebagian orang beriman, istimewa yang
hidup di jalan lebar, mau diperalat iblis untuk menyerang orang-orang yang
dipimpin Roh. Putra manusia Yesus sendiri memimpin, mendidik, mengajar,
sehingga murid2nya bisa mengajar dan mengusir setan, bahkan jadi murid,
tetapi Yudas melawan Gurunya sendiri (jumlahnya 1/12) apalagi di dunia, jauh
lebih banyak, karena uang, karena kedudukan dll).
Sebab itu kita juga akan menghadapi orang-orang yang mau diperalat iblis
dalam Gereja, baik yang hanya sementara (Mat 16:23, Luk 9:55) dan ada yang
mau untuk seterusnya.
(Tafsiran yang lazim adalah kita yang mengampuni orang yang bersalah pada
Page 5 of 7
kita. Kita memberitakan Firman Tuhan dengan benar sehingga yang bersalah,
berdosa kalau tidak mau bertobat akan menanggung dosanya).
Disini lagi2 dalam hubungannya dengan Roh Kudus yaitu orang yang penuh dan
mau dipimpin Roh. Sudah diterangkan di atas bahwa kita tidak bisa mengikat dan
melepaskan sesuka hati! Seperti Hak 17:2-5. Ini cerita orang-orang yang murtad,
yang mengutuki lalu memberkati, lalu menyembah berhala sesukanya tetapi
hukumannya tidak langsung jatuh, namun akhirnya pasti datang.
Kita tidak boleh sesuka hati menyatakan pengampunan atau menanggungkan dosa,
tetapi sesuai pimpinan Roh Kudus dan itu harus cocok dengan Firman Tuhan.
. Orang itu kalau tidak bagaimanapun tidak bisa diberi ampun. Kita sendiri
harus mengampuni dosa orang kepada kita Mat 6:14-15. Kalau orang itu
bertobat, tampak jelas dari buah2nya apalagi kalau ada karunia marifat (Roh
Kudus menyatakan bahwa orang itu betul2 bertobat, seperti yang dialami
Putra manusia Yesus waktu menghadapi Zakheus Luk 19:9; 7:48, Mat 9:2,
tetapi ini tidak bagi semua orang), kita bisa memberi ampun sesuai dengan
karunia Roh dan Firman Tuhan. Dengan kata lain kita tetapi semua
syarat2nya harus cocok dengan Firman Tuhan. Kalau seorang boleh
mengampuni seenaknya, maka tentu Abraham bisa mengampuni Lot dan
Samuel mengampuni Saul dan Tuhan Yesus mengampuni Yudas, tetapi itu
tidak bisa, sebab mereka tidak mau bertobat!
. Ini orang-orang yang maka dosanya akan tertanggung atasnya. Orang yang
tidak mau bertobat akan terikat dalam belenggu kejahatannya, ini dilakukan
Kis 8:13. Juga melakukan hal ini dalam Kis 13:10-12. Tidak banyak
kasusnya,sebab memang Tuhan datang untuk menyelamatkan, bukan
membinasakan, kecuali orang-orang itu sengaja tidak mau bertobat dan keras
hati. Masih mungkin dengan marifat Roh Kudus kita tahu orang yang tidak
mau bertobat sampai mati, maka dosanya ditanggungkan atasnya. Mungkin
Samuel tahu bahwa Saul tidak mau bertobat lagi, juga Tuhan Yesus tentang
Yudas sehingga mereka terus menangisinya. Tetapi kita bisa mengingatkan,
kalau seorang itu tidak mau bertobat, ia akan menanggung dosanya!
Tentu kita karena sebab itu berarti dosa.
Apakah kata-kata yang keras oleh Putra manusia Yesus dalam Mat 23
termasuk ini? Mungkin juga, tetapibiasanya kalau masih hidup masih ada
kesempatan bertobat sampai mau mati Luk 23:43.
Page 6 of 7
Juga kalau Roh Kudus menyatakan kalau orang itu sempurna dosanya (lebih2
dalam Minggu ke-70 Daniel akan ada banyak kasus seperti ini). Selain Daud
dan Petrus, kelihatannya Musa (yang seperti Tuhan Yesus) dan Paulus juga
ada dalam tingkatan yang setinggi ini. Mungkin mereka juga memakai
kunci-kunci ini (sebab dalam Alkitab tidak ditulis kasus-kasus yang dikerjakan
dengan kunci-kunci ini, tetapi pasti ada!). Pada waktu penghulu2 Israel sudah
terlalu jahat, maka Musa mengatakan kata-kata yang keras, bahwa mereka
akan menanggung dosanya dan itu terjadi, langsung hukuman mati dari Allah
datang. Bil 16:24,33-35; 21:5-6.
. Wah 3:7.
Tuhan memberi kunci pada:
untuk membangun kerajaan Daud.
untuk membangun Gereja Hujan awal/ mula-mula.
utnuk membangun Gereja Hujan akhir/ sempurna.
Disini dikatakan bahwa Tuhanlah yang memiliki kunci Daud yang
membukakan dan menutup pintu untuk Gereja Filadelfia yang akan dipakai
Tuhan (dengan Gereja2 lain yang sungguh2) untuk membangun Gereja akhir
zaman. Gereja ini kecil dan lemah tetapi taat dan tidak menyangkal nama
Tuhan; ini satu2nya , terpelihara dalam kesucian dengan baik Ef 5:26-27.
Gereja Hujan awal yang masih baru lahir, ditekan sampai mau mati tetapi
justru berkembang, lebih2 Gereja akhir zaman, akan ditekan dengan dahsyat
oleh tiga Antikris yang mula-mula, (Dan 7, binatang I-III), tetapi Gereja tidak
akan kalah atau habis tetapi justru tumbuh sampai sempurna, begitu indah
masuk dalam zaman keemasannya, dalam puncak-puncak kesempurnaannya.
Disini Tuhan juga memberi kunci Daud. Sebab itu kalau pada akhir zaman
dosa dan kejahatan meningkat (sudah mulai sekarang), akan ada banyak
kesukaran dan penderitaan bagi Gereja (orang-orang beriman). Rasa-rasanya
sulit untuk bertahan, sehingga dengan akal orang-orang Kristen bisa jatuh
semua, tetapi jangan takut, Tuhan akan membuka jalan-jalan buntu dan
menutup pintu pekerjaan setan dan dunia,asal kita mau hidup berkenan pada
Tuhan. Percayalah bahwa dengan Tuhan, kita akan menang dan melakukan
perkara-perkara yang besar Maz 60:14. Jangan ragu-ragu, belajar rahasia
akhir zaman dan taat baik-baik dengan kunci-kunci ini, kita akan mengalami
Page 7 of 7
hal-hal yang terindah! Tetap hidup seperti Daud (diperkenan Tuhan), Petrus
(mahir dipimpin Roh) dan Filadelfia (yang tidak bercacat cela), maka kita juga
akan mengalami kunci yang heran ini, sehingga bisa mengalami rencana Allah
yang sudah direncanakan yaitu masuk dalam rencana kesempurnaanNya.
Seperti Daud akan duduk di tahta, seperti Petrus akan berhasil membangun
Gereja mula-mula, juga kita bersama-sama seperti Filadelfia akan berhasil
membangun Gereja Hujan akhir yaitu yang sempurna.
Supaya kita hidup berkenan kepada Tuhan. Seperti dan dipimpin Roh seperti
dan tidak bercacat cela seperti . Kalau ada salah jangan tunggu dihajar baru
dibuang. Jangan cari alasan untuk keras hati, langsung buang. Baik dalam
ber-kata-kata (mudah berdosa) dalam pikiran dan tindakan (ingat MAK).
Jangan buat dosa baru, bertahan dalam 7 KPR dan cepat belajar mahir
berjalan dalam Roh sebab pasti untung, Tuhan datang atau masih belum
datang, pasti indah. Kita akan mengerti rahasia2 Tuhan dan menjadi kuat dan
indah.
lakukan kehendak Tuhan dengan iman dipimpin Roh, sebab Tuhan sudah
punya rencana memberi kunci Daud (dan Petrus) pada Filadelfia supaya bisa
tahan dan tumbuh kepada rencana kesempurnaan Tuhan. Jangan kuatir
hal-hal jasmani, kerja baik-baik sesuai Firman Tuhan, Tuhan pasti pelihara
sekalipun keadaan makin sulit. Kalau kita mau hidup seperti Daud Kis 14:22
dan seperti Petrus dipimpin Roh (Kis 11:12) dan Filadelfia (Ef 5:27), kita akan
menang, pakai iman, tidak ada yang mustahil Mrk 9:23. Terus dipimpin Roh.
Jangan ragu-ragu, sekalipun dalam pekerjaan atau hal-hal sekuler; Belajar
hidup dalam Ruangan Suci, terus dipimpin Roh, jangan lagi di Halaman.
Dipimpin Roh itu indah, tidak akan lelah, tawar atau lemah, tetapi kuat penuh
gairah sekalipun dalam pencobaan dan kesukaran. Hadapi semua dan
mana-mana yang perlu, lepaskan dan ikatkan sesuai Firman Tuhan dalam
nama Tuhan Yesus, maka Tuhan yang akan bekerja dan kita akan tumbuh
terus sesuai rencana Allah yang mulia.
Nyanyian: Maz 60:14.
Download