KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan No. IX.B.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-105/BU2010 sehubungan dengan Rencana Pengalihan Saham Yang Dibeli Kembali Melalui Program Kepemilikan Saham bagi Manajemen dan Pegawai Perseroan dalam bentuk Bonus Saham jo. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 2/POJK 04/2013 tentang Pembelian Kembali Saham Yang Dikeluarkan Oleh Emiten Atau Perusahaan Publik Dalam Kondisi Pasar Berfluktuasi Secara Signifikan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan bertanggung jawab sepenuhnya atas keakuratan seluruh informasi atau fakta material yang dimuat dalam Keterbukaan Informasi ini dan menegaskan tidak ada informasi penting dan relevan yang tidak dikemukakan dan yang dapat menyebabkan informasi material dalam Keterbukaan Informasi ini menjadi tidak benar dan/atau menyesatkan BN I PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ("Perseroan") Kantor Pusat: JI. Jenderal Sudirman Kay. 1 Jakarta 10220 — Indonesia Tel. (021) 5728387 , Fax(021) 5728295 Email: [email protected] www.bni.co.id Keterbukaan Informasi ini disampaikan dalam rangka Rencana Pelaksanaan Pengalihan Saham Yang Dibeli Kembali Melalui Program Kepemilikan Saham bagi Manajemen dan Pegawai Perseroan Dalam Bentuk Bonus Saham Perseroan Keterbukaan Informasi diterbitkan di Jakarta pada tanggal 12 Mei 2016 KETERANGAN TENTANG SAHAM YANG DIBELI KEMBALI Perseroan telah melaksanakan pembelian kembali saham Perseroan (Buy Back) yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia, berdasarkan Surat Edaran No. 22/SEOJK.04/2013 tentang Kondisi Lain Sebagai Kondisi Pasar yang Berfluktuasi Secara Signifikan Dalam Pelaksanaan Pembelian Kembali Saham Yang Dikeluarkan Oleh Emiten atau Perusahaan Publik. Pembelian kembali saham Perseroan telah dilaksanakan selama periode 2 November 2015 s/d 28 Desember 2015 melalui PT BNI Securities. Jumlah saham yang telah dibeli kembali adalah sebesar 0,807% dari modal ditempatkan dan disetor penuh atau sejumlah 150.537.500 (seratus lima puluh juta lima ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus) saham Seri C yang telah dilaksanakan. Jumlah dana yang digunakan untuk Pembelian Kembali Saham serta biaya transaksi adalah sebesar Rp749.979.275.500,00 (tujuh ratus empat puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh sembilan juta dua ratus tujuh puluh lima ribu lima ratus Rupiah) dengan demikian harga rata-rata Pembelian Kembali Saham adalah sebesar Rp4.982,00 per saham. Memperhatikan butir 4 huruf a angka 3 Peraturan No. XI.B.2 jo. Pasal 9 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 2/POJK.04/2013, saham hasil pembelian kembali dapat dialihkan/digunakan untuk pelaksanaan Employee Stock Option Plan atau Employee Stock Purchase Plan, sehubungan dengan hal tersebut berdasarkan: - Keputusan Rapat Direksi Perseroan tanggal 23 dan 29 September 2015 Notulen Rapat Dewan Komisaris Perseroan tanggal 16 November 2015 Perseroan akan melaksanakan pengalihan saham Seri C hasil Pembelian Kembali Saham melalui Program Kepemilikan Saham bagi Manajemen dan Pegawai Perseroan dalam bentuk Bonus Saham (selanjutnya disebut "Program Bonus Saham") KETERANGAN TENTANG PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM BAGI MANAJEMEN DAN PEGAWAI PERSEROAN DALAM BENTUK BONUS SAHAM Latar Belakang dan Tujuan Program Bonus Saham 1. Program Bonus Saham disusun sebagai bagian dari remunerasi mengacu pada Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. Per-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara, dalam bentuk penghargaan jangka panjang dimana Saham yang dibeli kembali dialokasikan kepada: a. Pegawai sebagai bonus atas pencapaian kinerja perusahaan, dan b. Anggota Direksi, dan Dewan Komisaris sebagai bagian dari tantiem untuk tahun buku yang bersangkutan. 2. Dengan kepemilikan saham oleh manajemen dan pegawai Perseroan diharapkan akan tercapai keselarasan kepentingan Perseroan dan kepentingan manajemen dan pegawai sebagai berikut : a. Memberikan penghargaan kepada seluruh pegawai dan manajemen atas kontribusinya membantu meningkatkan kinerja Perseroan; b. Meningkatkan motivasi dan komitmen pegawai terhadap perusahaan dimana hasil akhirnya adalah peningkatan produktivitas dan kinerja perusahaan. Selain itu, Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Pegawai Perseroan ini pun dapat memberikan kesempatan kepada pegawai untuk langsung merasakan keuntungan perusahaan dan meningkatkan kesejahteraan pegawai dalam jangka panjang. c. Akan mempertahankan dan memotivasi pegawai dan manajemen yang memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan strategi bisnis perusahaan jangka panjang. d. Program ini juga kami harapkan akan menimbulkan rasa memiliki bagi pegawai terhadap Perseroan secara nyata karena adanya bagian dari pegawai di dalam korporasi, yang dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dan semangat kerja pegawai. e. Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Pegawai Perseroan ini juga merupakan sarana untuk mendapatkan sumber dans/ modal dari pegawai Perseroan sendiri, bukan dari pihak luar korporasi. 3. Memenuhi ketentuan yang berlaku terhadap saham yang dibeli kembali. 4. Peserta Program Kriteria eligibilitas Peserta untuk program Bonus Saham adalah sebagai berikut: a. Anggota Direksi Perseroan b. Anggota Dewan Komisaris kecuali Komisaris Independen c. Pegawai Perseroan yang memenuhi syarat kepesertaan Syarat kepesertaan program Bonus Saham bagi pegawai ditetapkan oleh Direksi Perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku. 5. Lock-up Period a. Untuk anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan dikenakan lock-up period hingga yang bersangkutan tidak menjabat lagi. b. Untuk pegawai Perseroan lock-up period ditetapkan oleh Perseroan dengan persetujuan Direksi Perseroan. Dalam periode lock-up period tersebut Peserta belum dapat menjual/ mengalihkan saham yang diperoleh dalam Program Bonus Saham balk nnelalui bursa efek maupun diluar bursa. 6. Pengawasan Pengawasan Program Bonus Saham akan dilaksanakan oleh Direksi Perseroan dan akan dilaporkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan terdekat atas pelaksanaan program tersebut. 7. Alokasi bonus saham kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris sesuai dengan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. Per-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara dilaksanakan setelah Perseroan memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham/Menteri BUMN. 8. Berdasarkan Berita Acara RUPS Tahunan Perseroan No. 8 tanggal 10 Maret 2016, alokasi bonus saham kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dilaksanakan setelah memperoleh persetujuan Menteri BUMN. 9. Alokasi bonus saham kepada pegawai Perseroan ditetapkan oleh Direksi Perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku. RENCANA PENGALIHAN SAHAM DALAM TREASURY STOCK KEPADA MANAJEMEN DAN PEGAWAI PERSEROAN DALAM BENTUK BONUS SAHAM Perseroan akan mengalokasikan Bonus Saham kepada Manajemen dan Pegawai Perseroan secara bertahap dengan memperhatikan kinerja yang dicapai Perseroan, sebagai implementasi Program Kepemilikan Saham Bagi Manajemen dan Pegawai Perseroan Dalam Bentuk Bonus Saham. 1. Jumlah Saham Jumlah saham yang akan dialokasikan adalah sebanyak-banyaknya 150.537.500 (seratus lima puluh juta lima ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus) lembar saham Seri C yang merupakan seluruh dari jumlah saham yang telah dibeli kembali (Buy Back) untuk periode 2 November 2015 s/d 28 Desember 2015 dan saat ini dikuasai Perseroan dan dicatat sebagai Saham Yang Dibeli Kembali atau Treasury Stock. 2. Peserta Program yang Memperoleh Bonus saham Peserta Program yang memperoleh alokasi Bonus saham bagi Pegawai adalah Pegawai Perseroan yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Direksi Perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku. Peserta Program yang memperoleh alokasi Bonus saham bagi Manajemen adalah anggota Direksi dan Dewan Komisaris (di luar Komisaris Independen) Perseroan yang tercatat menjabat pada Tahun Buku 2015 dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan Kementerian BUMN dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku. 3. Pendistribusian Bonus saham kepada Peserta Program yang berhak a. Perseroan akan mengalihkan sejumlah 150.537.500 (seratus lima puluh juta lima ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus) lembar saham yang merupakan saham yang disimpan dalam Rekening Saham Tresuri ke Rekening Penampungan pada PT BNI Securities. b. Terkait pengalihan tersebut maka saham tresuri akan berkurang sejumlah 150.537.500 (seratus lima puluh juta lima ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus) saham dan Perseroan akan membukukan biaya dana program Bonus Saham yang diamortisasikan sesuai dengan tahap alokasi pemberian bonus saham. c. Alokasi program Bonus Saham kepada pegawai peserta program Bonus Saham dilaksanakan sesuai dengan perhitungan dan rumusan yang telah ditetapkan. 4. Harga Pengalihan Perseroan menetapkan harga pengalihan saham Tresuri sama dengan harga rata-rata perolehan saham Tresuri yaitu sebesar Rp4.982,00 (empat ribu sembilan ratus delapan puluh dua Rupiah) per saham. 5. Waktu Pelaksanaan Pengalihan Saham Tresuri Mengacu pada ketentuan 4 huruf I Peraturan No. XI.B.2. maka pelaksanaan pengalihan saham akan mulai dilakukan terhitung 14 (empat belas) hari setelah dilakukannya Keterbukaan Informasi ini. DAMPAK RENCANA PENGALIHAN SAHAM HASIL PEMBELIAN KEMBALI UNTUK PELAKSANAAN PROGRAM BONUS SAHAM TERHADAP KONDISI KEUANGAN PERSEROAN Berdasarkan Laporan Keuangan Perseroan tercatat dalam akun saham Tresuri dengan nilai Rp749.979.275.500,00 (tujuh ratus empat puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh sembilan juta dua ratus tujuh puluh lima ribu lima ratus Rupiah) untuk sejumlah 150.537.500 (seratus lima puluh juta lima ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus) lembar saham, dengan nilai perolehan saham rata-rata adalah sebesar Rp4.982,00 (empat ribu sembilan ratus delapan puluh dua Rupiah) per lembar saham. Rencana pengalihan akan menggunakan harga perolehan dan selanjutnya Perseroan akan membukukan biaya dana program Bonus Saham yang diamortisasikan sesuai dengan tahap alokasi pemberian bonus saham. Dengan demikian setelah pelaksanaan pengalihan saham hasil pembelian saham kembali untuk Program Bonus saham, maka: Nilai saham Tresuri akan berkurang sejumlah Rp749.979.275.500,00 (150.573.500 lembar saham senilai Rp 4.982,00 per lembar saham); Beban yang dibayar dimuka akan meningkat sebesar Rp749.979.275.500,00 (150.573.500 lembar saham, senilai Rp 4.982,00 per lembar saham) dan akan diakui sebagai Biaya Personalia sesuai dengan tahap alokasi pemberian bonus saham TAMBAHAN INFORMASI Bagi para Pemegang Saham yang memerlukan informasi tambahan dapat menghubungi Perseroan dalam jam kerja pada: Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk JI. Jenderal Sudirman Kay. 1 Jakarta 10220 — Indonesia Tel. (021) 5728387 , Fax(021) 5728295 Email: [email protected] www.bni.co.id