Teknik Informatika S1 Sistem Informasi Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS [email protected] +6285740278021 SILABUS MATA KULIAH 1. Pendahuluan 2. Data dan Informasi dalam SI Bisnis 3. Sistem Informasi, Organisasi dan Strategi 4. Isu Sosial dan Etika Sistem Informasi 5. Infrastruktur TI dan Perkembangan Teknologi 6. Dasar-Dasar Business Intelligence 7. Telekomunikasi, Internet dan Teknologi Wireless Pendahuluan Salah satu keputusan kewajiban terbuka manajerial yang adalah merupakan membuat refleksi dari pemahaman isu-isu etika dan sosial serta isu-isu bisnis disekitar pemanfaatan sistem informasi. Isu Sosial dan Etika Sistem informasi secara online menimbulkan tantangan- tantangan baru yang menciptakan dilema etika, Dimana bisa menciptakan akuntabalitas (pertanggung jawaban) atas konsekuensi sistem informasi, Menetapkan standar untuk kualitas sistem pengaman yang melindungi keamanan individu dan masyarakat serta melindungi nilai sosial dan etika yang sangat penting bagi kualitas hidup dalam masyarakat informasi. Isu Sosial dan Etika Isu etika, sosial dan politis utama yang muncul oleh adanya informasi mencakup diantaranya: 1. Hak dan Kewajiban Informasi 2. Kepemilikan Hak dan Kewajiban 3. Akuntabilitas dan Pengendalian 4. Kualitas Sistem 5. Kualitas Hidup 5(lima) dimensi moral Isu Sosial dan Etika 1. Hak dan Kewajiban Informasi Berkaitan dengan perlindungan privasi seorang individu dengan tidak mencampuri atau membatasi kebebasan individu tersebut, Dengan mencari informasi seperti data-data melalui teknologi tanpa seizin dan sepengetahuan individu yan bersangkutan. Isu Sosial dan Etika 2. Kepemilikan Hak dan Kewajiban Berkaitan dengan perlindungan kekayaan dan intelektual pribadi. Kekayaan intelektual sebagai kekayaan yang tidak berwujud yang diciptakan oleh seorang individu atau organisasi. Isu Sosial dan Etika 2. Kepemilikan Hak dan Kewajiban Dengan adanya teknologi informasi membuat perlindungan terhadap kekayaan intelektual sulit untuk dilakukan, karena informasi yang terkomputerisasi dapat dengan mudah menggandakan atau mendistribusikan pada jaringan yang luas jangkauannya. Kekayaan intelektual yang dilindungi meliputi rahasia dagang, hak cipta dan hak paten. Isu Sosial dan Etika 3. Akuntabilitas dan Pengendalian Berkaitan dengan undang-undang privasi individu, di mana teknologi informasi baru yang membawa tantangan bagi undang- undang dan Dalam praktik sosial untuk menuntut tanggung jawab perorangan dan organisasi, atas bahaya-bahaya yang terjadi dari informasi individu serta hak-hak pribadi. Isu Sosial dan Etika 4. Kualitas Sistem Berkaitan dengan standar kualitas sistem data yang harus dipenuhi untuk menghindari kesalahan dari sistem yang diterapkan untuk melindungi data dalam suatu perusahaan agar tidak menyebabkan kekacauan dan kerugian dalam bisnis. Isu Sosial dan Etika 5. Kualitas Hidup Komputer dan teknologi informasi mungkin dapat merusak elemen yang berharga dari kebudayaan yang ada di dalam masyarakat, Meskipun di sisi lain juga dapat memberikan manfaat bagi kehidupan, seperti kasus internet yang bisa menjadi teman atau musuh bagi anak-anak. Isu Sosial dan Etika 5. Kualitas Hidup Segi positif, internet menawarkan begitu banyak hal kepada mereka, seperti mereka menggunakan internet untuk tugas sekolah atau mengirim e-mail untuk temannya yang jauh. Segi negatif, penggunaan internet bisa menjadi musuh bagi mereka, kelalaian dan menghabiskan waktu yang terlalu lama untuk online sehingga mereka tidak akan fokus mengerjakan pekerjaan rumah , karena aktivitas online telah menguras banyak tenaga mereka, tidak mengikuti aktivitas lain dan kurangnya sosialisasi dengan teman-teman bahkan dengan anggota keluarga. Isu Sosial dan Etika Etika adalah sebuah prinsip benar atau salah yang digunakan seseorang, yang bertindak sebagai pelaku moral yang bebas, untuk membuat keputusan untuk mengarahkan perilakunya. Isu Sosial dan Etika Sistem informasi menciptakan kesempatan untuk perubahan sosial yang besar dan membahayakan distribusi kekuatan, uang, dan kewajiban yang ada. Permasalahan etika dalam sistem informasi telah memberikan perubahan yang sangat signifikan seperti hebohnya penggunaan internet dan perdagangan elektronik. Memahami isu-isu etika dan sosial yang terkait dengan sistem Model untuk mempelajari isu-isu etika, sosial dan politik Konsep-konsep dasar : Tanggung jawab, Akuntabilitas, dan Pertanggungjawaban secara hukum Pilihan etis adalah keputusan yang diambil oleh individu yang bertanggung jawab atas konsekuensi dari tindakantindakannya. Tanggung jawab (responsibility) adalah sebuah elemen penting dari tindakan etika. Tanggung jawab berarti bahwa anda menerima semua biaya, kewajiban, dan keharusan yang akan muncul sebagai konsekuensi dari keputusan yang anda buat. Akuntabilitas (accountabilty) adalah ciri-ciri dari sistem dan institusi sosial Konsep-konsep dasar : Tanggung jawab, Akuntabilitas, dan Pertanggungjawaban secara hukum Pertanggung jawaban secara hukum adalah fitur sistem politik dimana badan hukum berada pada tempatnya yang mengizinkan individu untuk dipulihkan dari kerusakan dan kerugian yang dibuat oleh pelaku lain, sistem, atau organisasi. Proses hak adalah fitur terkait masyarakat yang diatur secara hukum dan merupakan proses yang diketahui dan dipahaminya hukum serta ada kesanggupan mengarah ke otoritas yang lebih tinggi untuk memastikan bahwa hukum tersebut diterapkan secara benar. Analisis Etika 1. Identifikasi dan jelaskan faktanya dengan jelas 2. Definisikan konflik atau dilemanya dan identifikasi nilainilai luhur yang terlibat 3. Identifikasi pihak-pihak yang berkepentingannya 4. Identifikasi pilihan yang dapat anda ambil beralasan 5. Identifikasi potensi konsekuensi dari pilihan anda dengan Prinsip-prinsip etika Setelah analisis selesai, prinsip atau aturan etika yang digunakan untuk membuat keputusan adalah: 1. 2. 3. 4. 5. 6. Perlakukan orang lain seperti apa yang anda harapkan orang lain perlakukan anda Jika sebuah tindakan tidak baik untuk dilakukan semua orang, tindakan itu tidak baik untuk dilakukan oleh siapa pun juga Jika sebuah tindakan tidak dapat dilakukan berulang-ulang, tindakan ini tidak tepat untuk diambil. Ambil tindakan yang dapat mencapai sebuah nilai yang lebih besar atau luhur Ambil tindakan yang menghasilkan potensi bahaya atau biaya yang paling sedikit Asumsikan bahwa sebenarnya semua objek nyata dan tidak nyata dimiliki oleh seseorang kecuali jika ada pernyataan khusus yang lain. Hak-hak informasi: kebebasan pribadi dan kebebasan dalam era internet Kebebasan pribadi adalah klaim individu untuk dibiarkan sendiri, bebas dari pengawasan atau intervensi dari individu atau organisasi lain, termasuk negara. Keinginan untuk tidak diganggu juga terjadi pada tempat kerja; berjuta-juta karyawan menjadi subjek pengawasan elektronik dan bentuk-bentuk pengawasan berteknologi tinggi. Teknologi informasi dan system mengancam keinginan individu atas kebebasan pribadi dengan memungkinkannya invasi kebebasan pribadi secara mudah, murah, dan efektif. Hak-hak kepemilikan: Properti Intelektual 1. Rahasia Dagang 2. Hak cipta 3. Hak paten Hak-hak kepemilikan: Properti Intelektual 1. Rahasia Dagang Produk karya intelektual apapun yang digunakan untuk sebuah tujuan bisnis dapat diklasifikasikan sebagai rahasia dagang, asalkan hak itu tidak didasarkan pada informasi di domain publik. Perlindungan untuk rahasia dagang bervariasi di setiap negara. Hak-hak kepemilikan: Properti Intelektual 2. Hak cipta Hak cipta (copyright) adalah pengakuan oleh undang-undang yang melindungi pencipta kekayaan intelektual dari penggandaan hasil karyanya oleh pihak lain untuk tujuan apa pun selama usia hidup pencipta ditambah 70 tahun setelah penciptanya meninggal dunia. Maksud dari undang-undang hak cipta ini adalah mendorong kreativitas dan penciptaan dengan memastikan bahwa seseirang yang kreatif tersebut menerima manfaat keuangan dan yang lainnya atas hasil karyanya. Hak-hak kepemilikan: Properti Intelektual 3. Hak paten Hak paten (patent) memberikan hak monopoli ekslusif kepada pemilik gagasan yang melatarbelakangi suatu penemuan selama 20 tahun. Maksud kongres AS dibalik undang-undang hak paten adalah untuk memastikan bahwa penemuan mesin, perangkat atau metode yang baru akan menerima upah uang dan lainnya atas usahanya dan masih dapat memperluas penggunaan dari penemuan itu dengan gagasan tersebut sesuai lisensi hak paten. Pemberian hak paten ditentukan oleh Badan Hak Paten AS dan mengandalkan hasil putusan pengadilan. Akuntabilitas, Pertanggung jawaban secara hukum, dan Kontrol Bersamaan dengan dikeluarkannya hukum-hukum kepemilikan dan kebebasan pribadi, teknologi informasi baru memberi tantangan atas hukum dan praktik-praktik sosial yang ada yang member perlindungan kepada individu dan institusi. Kejahatan Teknologi Informasi 1. Computer crime (cyber crime), merupakan kegiatan melawan hukum yang dilakukan dengan memakai komputer sebagai sarana/alat atau komputer sebagai objek, baik untuk memperoleh keuntungan ataupun tidak, dengan merugikan pihak lain. 2. Unauthorized Access to Computer System and Service, merupakan Kejahatan yang dilakukan dengan memasuki/ menyusup ke dalam suatu sistem jaringan komputer secara tidak sah, tanpa izin atau tanpa sepengetahuan dari pemilik sistem jaringan komputer yang dimasukinya. Kejahatan Teknologi Informasi 3. Illegal Contents, merupakan kejahatan dengan memasukkan data atau informasi ke internet tentang sesuatu hal yang tidak benar dan dapat dianggap melanggar hukum atau mengganggu ketertiban umum. 4. Data Forgery, merupakan kejahatan dengan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang tersimpan sebagai scriptless document melalui internet. 5. Cyber Espionage, merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan internet untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain, dengan memasuki sistem jaringan komputer (computer network system) pihak sasaran. Kejahatan Teknologi Informasi 6. Cyber Sabotage and Extortion, merupakan kejahatan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran terhadap suatu data, program komputer atau sistem jaringan komputer yang terhubung dengan internet. 7. Offense Against Intellectual Property, merupakan kejahatan yang ditujukan terhadap hak atas kekayaan intelektual yang dimiliki pihak lain di internet. Kejahatan Teknologi Informasi 8. Infringements of Privacy, merupakan kejahatan yang ditujukan terhadap informasi seseorang yang merupakan hal yang sangat pribadi dan rahasia. Kejahatan ini biasanya ditujukan terhadap keterangan seseorang pada formulir data pribadi yang tersimpan secara terkomputerisasi, yang apabila diketahui oleh orang lain akan dapat merugikan korban secara materil maupun immateril, seperti nomor kartu kredit, nomor PIN ATM, cacat atau penyakit tersembunyi dan sebagainya. TERIMA KASIH