2 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada

advertisement
2
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pada zaman modern ini perkembangan teknologi sangat berkembang pesat
khususnya perkembangan televisi dan radio. Banyaknya muncul radio dan televisi
baru ini dikarenakan adanya kebutuhan dari masyarakat yang sangat banyak, dari
siaran berita, olahraga, reality, dan sebagainya. Karena perkembangan itu sangat
cepat sehingga membuat radio dan televisi berlomba - lomba untuk menjadi yang
terbaik, tidak sedikit adanya persaingan yang terjadi. Karena perkembangan televisi
sangat pesat tidak sedikit orang yang meninggalkan radio dan beralih semua ke
telivisi, padahal pada era tahun 80-90an radio sangat berjaya dan tidak sedikit
masyarakat dari berbagai kalangan mendengarkan radio. Pada era tahun 80-90an
televisi tidak terlalu banyak diminati karena pada saat itu tidak banyak saluran
televisi seperti saat ini dan acaranya yang monoton tidak seperti pada zaman ini
ditambah kualitas gambar yang masih kurang bagus.
Pada zaman ini televisi cenderung diminati oleh masyarakat karena televisi
tidak hanya menampilkan suara saja tetapi juga gabungan dari gambar dan suara
sehingga tampilannya lebih menarik. Tetapi radio tetap akan ada dan tidak akan mati
selama masyarakat masih membutuhkan informasi karena kebutuhan kebutuhan
masyarakat akan informasi selalu ada sehingga radio sebagai media penyiaran yang
menyajikan berbagai macam informasi akan selalu mempunyai pendengarnya sendiri
tergantung dari penyesuaian antara informasi yang disajikan oleh radio, ditambah
lagi pada zaman yang modern ini mengakses radio sudah mudah tidak sesulit zaman
3
dulu. Selain itu radio memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh televisi, beberapa
kelebihannya:
-
radio dapat memainkan imajinasi pendengarnya karena radio hanya
menggunakan suara sebagai media penyampaian pesannya sehingga
pendengarnya akan mempersepsikan apa yang disampaikan oleh penyiar
di dalam pikirannya masing-masing yang tentunya persepsi tiap
pendengar akan berbeda-beda.
-
Radio juga bersifat fleksibel dalam arti dapat didengarkan dimana saja.
Seiring kemajuan tekhnologi, mobil dan handphone pun sudah memiliki
radio tuner sehingga kita dapat mendengarkan radio pada saat berkendara
di dalam mobil atau dimanapun.
-
Radio juga dapat didengarkan sambil menjalankan suatu aktifitas seperti
mendengarkan radio sambil makan, berkendara, menyetrika atau hal
lainnya.
-
Radio bersifat personal dalam arti gaya bicara penyiar pada saat siaran
seakan-akan seperti berbicara langsung kepada pendengarnya sehingga
pendengar pun merasa akrab kepada penyiar.
Salah satu bentuk radio yang bersifat personal terlihat dalam program 8Bar
di Radio 104.2 Media Suara Trisakti (MSTRI FM) . Radio 104.2 MSTRI FM
merupakan radionya Akademia. Akademia merupakan panggilan bagi pendengar
radio 104.2 MSTRI FM. Latar belakang mereka adalah Perguruan Tinggi, masih
aktif di kampus, ataupun sudah lulus. Karakteristik unik AKADEMIA
adalah,
berpikir dan bertindak cerdas, kreatif, trend alert, sadar teknologi, sadar sosial,
peduli & tanggap, jujur ,
terbuka, santun, pluralis, bertanggung jawab. Gaya
AKADEMIA sangat dinamis,
dipengaruhi oleh perubahan dan perkembangan
4
dunia, dalam segala aspek, yang terus menerus diikutinya. Dengan berkembangnya
zaman yang sangat cepat memicu radio 104.2 MSTRI FM untuk selalu melakukan
perubahan dan inovasi agar tercapai visi dan misinya. Penulis melakukan penelitian
di radio 104.2 MSTRI FM karena sangat tertarik dengan visinya yang selalu ingin
menjadi radio terpandang dengan “brand recognition” yang tidak hanya sekedar
memberikan hiburan dan informasi, tetapi juga mampu menstimulir masyarakat luas,
untuk melakukan perubahan pada dirinya dan lingkungannya, serta tanggap terhadap
permasalahan sosial yang ada disekitarnya.
Menjadi kawan dekat akademia merupakan slogan radio MSTRI FM dan ini
sangat terbukti dengan adanya program program unggulan yang menarik perhatian
pendengar dan merangkulnya. Program 8Bar di radio MSTRI FM merupakan salah
satu program baru yang mengusung tema hip-hop, dan khusus memberikan informasi
dan memainkan musik hip-hop, yang menjadi menarik dalam program 8Bar ini
hanya memberikan informasi dan memainkan lagu hip-hop lokal. Program 8Bar
merupakan satu – satunya program radio di Indonesia yang memberikan informasi
tentang hip-hop lokal dan memainkan hip-hop lokal. Seiring berkembangnya dunia
musik di Indonesia musisi - musisi hip-hop semakin tersingkirikan dengan
munculnya boyband dan girlband. Maka dari itu 104.2 MSTRI FM melakukan
inovasi dan terobosan dengan membuat program 8Bar dengan tujuan para pendengar
dapat mengetahui bahwa musisi hip-hop tetap berkarya walaupun sudah jarang
ditampilkan di media.
1520 Sedwick Avenue adalah sebuah kawasan di New York yang diklaim
sebagai tempat awal lahirnya komunitas hip-hop. Hip-hop adalah sebuah gerakan
kebudayaan yang mulai tumbuh sekitar tahun 1970’an yang dikembangkan oleh
masyarakat Afro-Amerika dan Latin-Amerika. Hip-hop merupakan perpaduan yang
5
sangat dinamis antara elemen-elemen yang terdiri dari MCing (lebih dikenal
rapping), DJing, Breakdance, dan Graffiti. Belakangan ini elemen Hip Hop juga
diwarnai oleh beatboxing, fashion, bahasa slang, dan gaya hidup lainnya. Awalnya
pertumbuhan Hip Hop dimulai dari The Bronx di kota New York dan terus
berkembang dengan pesat hingga keseluruh dunia. Hip hop pertama kali
diperkenalkan oleh seorang Afro-Amerika, Grandmaster Flash dan The Furious Five.
Awalnya musik Hip-Hop hanya diisi dengan musik dari Disk Jockey dengan
membuat fariasi dari putaran disk hingga menghasilkan bunyi-bunyi yang unik.
"Rapping" kemudian hadir untuk mengisi vokal dari bunyi-bunyi tersebut.
Sedangkan untuk koreografinya, musik tersebut kemudian diisi dengan tarian patahpatah yang dikenal dengan breakdance. Pada perkembangannya hip-hop juga
dianggap sebagai bagian dari seni dan untuk mengekspresikan seni visual
muncullah Graffiti sebagai bagaian dari budaya hip-hop.
Musik hip-hop mulai masuk di Indonesia sekitar tahun 90`an, dan musisi
pertama di Indonesia yang membuat album hip-hop adalah Iwa Kusumua atau yang
biasa disapa Iwa.K. Pada zaman itu hip-hop menjadi trend dan munculah berbagai
musisi hip hop di Indonesia. Dunia hip-hop di Indonesia dan Amerika tidak jauh
berbeda hanya yang membedakkan Indonesian hihp-hop menggunakan bahasa yang
lebih sopan dan tidak vulgar dan jarang sekali mengangkat tema kekerasan dan seks
bebas.
Program 8Bar adalah sebuah program musik yang disegmentasikan untuk
penggemar musik hip hop yang kontennya terdiri dari info - info seputar dunia musik
hip-hop, terkadang juga ada wawancara dengan musisi hip-hop sampai memutar
lagu-lagu hip-hop dari lagu-lagu lama sampai lagu-lagu baru dari musisi musisi hip hop yang baru terbit saat ini. Program ini berdurasi 120 menit dan disiarkan setiap
6
hari Selasa pukul 20.00 hingga pukul 22.00 WIB. Program ini cukup menarik karena
program ini merupakan program yang pertama di indonesia yang memutarkan dan
membahas musik hip-hop lokal. Seiring berkembangnya musik hip-hop diluar
terkadang musisi hip hop lokal terlupakan bahkan tidak dipandang tetapi dengan
adanya program 8bar di radio MSTRI FM kita dapat mengetahui bahwa musisi –
musisi hip-hop Indonesia tetap berkarya.
Salah satu program special show dari radio MSTRI FM ini mendapat respon
yang bagus dari kalangan hip-hop indonesia karena ditengah dunia musik Indonesia
yang sedang menjadi mainstream (arus utama) musik di Indonesia adalah para
boyband dan girlband, tidak jarang mereka mendominasi program-program musik di
televisi-televisi nasional bahkan radio-radio anak muda yang segmen musiknya luas
pun juga cenderung memutar lagu-lagu yang berjenis musik yang sedang menjadi
tren boyband dan girlband. Padahal masih ada kelompok masyarakat yang
menggemari jenis musik selain yang sedang menjadi tren seperti jazz dan juga musik
hip-hop dan jumlahnya cukup banyak meskipun tidak sebanyak penggemar musik
mainstream yang penggemarnya berskala nasional sehingga perlu ada program yang
menyajikan musik selain jenis musik yang sedang mainstream seperti program
“8bar” yang menyajikan musik hip-hop.
Alasan peneliti memilih program ini untuk diteliti adalah karena peneliti
ingin mengetahui apakah sebagai program yang memiliki segmentasi khusus musik
hip-hop program ini sudah mencukupi kebutuhan penggemar musik hip-hop akan
informasi dari dalam negeri dan dari musik yang disajikan juga apakah sudah
memenuhi harapan pendengarnya? Dan hal-hal lainnya yang dapat menghasilkan
suatu kesimpulan tentang bagaimana strategi produksi program 8bar dalam
7
meningkatkan kepuasan pendengar program ini sehingga dapat kita simpulkan
apakah program ini sudah mencapai target yang diinginkan sehingga layak untuk
dipertahankan? Atau jika belum apa yang harus dilakukan atau diperbaiki agar
program ini menjadi lebih baik sehingga menarik minat pendengar dan sesuai dengan
harapan pendengar?. Itulah yang menjadi dasar untuk melakukan penelitian terhadap
program ini, dan juga karena program ini adalah program dengan segmentasi khusus
yaitu untuk penggemar musik hip-hop sehingga cocok untuk kelompok masyarakat
yang sulit mencari program musik yang bukan merupakan mainstream (arus utama)
khususnya musik hip-hop di media berskala nasional seperti televisi atau radio
dengan segmentasi musik top chart sehingga program ini layak untuk dijadikan
bahan penelitian.
1.2
Rumusan Masalah
Bagaimana Strategi Program Musik Hip –Hop 8Bar di radio 104.2 MSTRI
FM dalam meningkatkan kepuasan pendengar?. Program yang menjadi unggulan di
radio 104.2 MSTRI FM akan diteliti apakah program ini telah memenuhi kebutuhan
pendengarnya.
1.3
Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini memiliki tujuan agar pembahasan dibatasi pada
pokok permasalahannya saja. Ruang lingkup akan menentukan konsep utama dari
masalah yang dibahas sehingga berbagai masalah dalam penelitian ini dapat
dipahami dengan mudah dan baik. Ruang lingkup penelitian adalah faktor penting
untuk mendekatkan pada pokok permasalahan yang akan dibahas agar tidak terjadi
ketidakjelasan atau kerancuan saat menginterpretasikan hasil penelitian. Pembahasan
dalam topik skiripsi ini dibatasi pada satu program saja yaitu, program radio, dan
8
program yang di analisis 8bar salah satu program andalan di radio 104.2 MSTRI FM
yang mengupas tentang musik hip-hop lokal. Permasalahan ini mencakup :
-
Strategi / perencanaan program 8Bar di radio 104.2 MSTRI FM dalam
meningkatkan kepuasan pendengar musik hip-hop
Ruang lingkup masyarakatnya adalah pendengar program ini dengan
karakteristik berdomisili di jakarta selatan, umur 18 sampai 35 tahun, jenis kelamin
laki-laki dan perempuan, pendidikan minimal SMA dan penggemar musik hip-hop.
Ruang lingkup programnya adalah program radio dengan judul program 8bar
yaitu sebuah program musik dengan konten informasi seputar dunia musik hip-hop
lokal dan menjadikan satu – satunya program radio yang berisikian tentang hip-hop
lokal yang disiarkan di radio 104.2 MSTRI FM setiap hari Selasa pukul 20.00 - 22.00
malam.
Secara singkat akan dijelaskan bagaimana proses pra produksi, produksi, dan
pasca produksi dari program 8bar sehingga dapat diterima oleh pendengarnya.
Lokasi penelitian ini dibatasi hanya berada di kota Jakarta.
1.4
Tujuan dan Manfaat
Penulis melakukan penelitian terhadap program 8Bar di radio 104.2 MSTRI
FM dengan maksud dan tujuan sebagai berikut :
-
Untuk mengetahui dan menganilisis strategi program musik hip – hop
8bar di radio 104.2 MSTRI FM dalam meningkatkan kepuasan
pendengar.
-
Mengetahui keefektifan program dalam arti bisa memberikan sesuatu
yang berguna bagi pendengarnya seperti apakah pendengarnya merasa
9
terhibur atau merasa mendapatkan informasi yang bermanfaat dan apakah
tanggapan pendengar positif tentang program ini.
Manfaat penelitian ini sendiri terdiri dari manfaat akademis, manfaat praktis
dan manfaat sosial. Ketiga manfaat tersebut akan dijabarkan sebagai berikut:
-
Manfaat akademis
Penelitian ini bagi peneliti dapat menambah pengetahuan dalam ilmu
komunikasi khususnya penyiaran radio dan mendapatkan gambaran
nyata tentang bidang penyiaran khususnya penyiaran radio.
-
Manfaat praktis
Penelitian ini adalah dapat memberi masukan bagi tim produksi program
“8Bar” di Radio 104.2 MSTRI FM untuk menyusun perencaannya dalam
meningkatkan kepuasan pendengar.
-
Manfaat sosial
Penelitian ini dapat memberi refrensi tentang bagaimana strategi program
musik di radio dalam meningkatkan kepuasan pendengar.
1.5
Studi Pustaka
Ada pun penulisan skripsi ini didasari berdasarkan studi pustaka dengan judul
skripsi “PENGARUH PROGRAM ROCKA ROLLA DI RADIO PRO 2 RRI
BOGOR
TERHADAP
TINGKAT
KEPUASAN
PENDENGAR,
PERIODE
FEBRUARI SAMPAI DENGAN MEI 2012”
Hasil yang dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
sebagian besar pendengar program Rocka Rolla sudah puas terhadap program
tersebut. Simpulan dari penelitian ini adalah program radio Rocka Rolla sudah sesuai
10
dengan keinginan pendengarnya sehingga sudah memenuhi kebutuhan pendengarnya
sehingga pendengarpun sudah puas terhadap program tersebut.
Penulis juga melakukan studi pustaka lagi sebagai perbandingan dan juga
sebagai bahan agar dalam pembuatan skripsi ini tidak mengalami kesulitan. Studi
pustaka ke-2 diambil dari judul skripsi “STRATEGI PROGRAM SELAMAT BEGI
DI 102.2 FM PRAMBORS RADIO DALAM MENINGKATKAN MINAT
PENDENGAR”
Dari hasil data yang ditemukan dalam penelitian ini ditemukan strategi yang
ada dalam program “Selamat Begi” telah sesuai dengan prosedur yang ada walaupun
tidak semuanya. Pendengar kawula muda dapat menerima, menikmati berbagai
informasi, musik, dan hiburan menarik dari program “selamat Begi”. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa “Selamat Begi” dalam Prambors radio mampu menarik minat
pendengar kawula muda dengan sebanyak – banyaknya.
Dari kedua skripsi di atas dapat dilihat bagaimana ke dua skripsi tersebut
meneliti mengenai pendengar yang disajikan dalam metode kuantitatif dan kualitatif,
yang menjadi beda dengan penelitian ini dimana penelitian ini mengupas secara
dalam bagaimana strategi yang dilakukan oleh sebuah program radio khususnya
radio 104.2 MSTRI FM dalam meningktakan kepuasan pendengar, mendeskripsikan
dan menganalisis fenomena – fenomena yang ada yang kemudian di analisi sehingga
timbullah kesimpulan
11
1.6
Sistematika Penulisan
Berikut adalah penyusunan penulisan laporan praktek kerja lapangan
:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisi latar belakang melakukan penelitian kemudian
adanya rumusan masalah yang menjadi topik utama dalam
pembahasan penelitian ini, ruang lingkup untuk membatasi laporan
penelitian agar pembahasan tidak terlalu luas. Kemudian terdapat
tujuan dan manfaat dalam melaksanakan peneletian, serta sistematika
penulisan yang disusun dalam pembuatan laporan penelitian ini.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini akan menguraikan tentang teori umum dan khusus. Landasan
teori ini menjelaskan mengenai variable yang digunakan dalam
penelitian. Landasan teori ini mencakup kerangka teori dalam
penulisan skripsi.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab pembahasan ini, penulis mengemukakan cara mendapatkan
data dan menganilisis data untuk menguji hipotesis serta mendaptkan
jawaban
penelitian.
menggunakan
Dalam
penelitian
melakukan
kualitatif
penelitian
deskriptif
dengan
penulis
metode
pengumpulan data observasi partidipasi (participant observation),
wawancara mendalam (in-depth interview) dan metode dokumentasi.
12
BAB IV HASIL PENELITIAN
Bab ini menguraikan deskripsi subyek/obyek penelitian dan
memaparkan hasil analisa, dan pengolahan data. Hasil dari analisa
data ini merupakan pernyataan yang menunjukkan korelasi dengan
judul penelitian skripsi.
BAB V SIMPULAN dan SARAN
Dalam bab ini merupakan akhir dari penulisan, dimana peneliti
menyimpulkan hasil temuan penelitian yang disesuaikan dengan
tujuan penelitian dan juga memaparkan saran perbaikan yang
sebaiknya dilakuakan oleh subyek/obyek penelitian, dan hal yang
sebaiknya dilakukan untuk penelitian selanjutnya.
Download