BANK BUKOPIN Jakarta, Nomor : ll Oktober 2017 [u{+&llotnxt2ol7 Lampiran : 1 (satu)berkas Kepada Yth. Otoritas Jasa Keuangan ("OJK") Gedung Sumitro Djojohadikusumo Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2 Jakarta 10710 - 4 Up. Deputi Komisioner Pengawasan Pasar Modal ll Perihal : Laporan Sehubungan Dengan Transaksi Afiliasi Guna memenuhi ketentuan Peraturan Bapepam-LK No. lX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (Peraturan No. lX.E.1), dengan ini kami sampaikan informasi terkait transaksi afiliasi antara PT Bank Bukopin Tbk (Perseroan) dengan anak perusahaan yaitu PT Bank Syariah Bukopin (BSB), sebagai berikut: l. Pendahuluan Berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa BSB yang diselenggarakan pada tanggal 13 Desember 2016 sebagaimana termuat dalam Akta No.19 tanggal '1 3 Desember 2016 tentang Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Syariah Bukopin (Berita Acara Rapat), yang akta tersebut dibuat di hadapan Adrian Djuaini, SH., Notaris di Jakarta, bahwa para pemegang saham BSB telah menyetujui dikeluarkannya 2.000.000.000 (dua miliar) saham Seri C dari portepel BSB dengan nilai nominal masing-masing Rp50,- (lima puluh Rupiah) yang akan diambil bagian oleh Perseroan sebagai penambahan penyertaan modal pada BSB dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp1 00.000.000.000, (seratus miliar Rupiah). Transaksi penambahan penyertaan modal oleh Perseroan kepada BSB tersebut telah direalisasikan pada tanggal 10 Oktober 2017 (Transaksi). Berdasarkan ketentuan angka 2 huruf b butir (6) Peraturan IX.E.1, Transaksi ini merupakan Transaksi Afiliasi yang hanya wajib dilaporkan oleh Perseroan kepada Otoritas Jasa Keuangan (dahulu Bapepam-LK) paling lambat akhir hari kerja ke-2 (kedua) setelah terjadinya Transaksi. Transaksi yang dilakukan adalah antara Perseroan dengan BSB yang memiliki sifat hubungan afiliasi sebagaimana dijelaskan pada Bab ll huruf D surat ini. Keterangan Mengenai Transaksi A. Obyek Transaksi Obyek transaksi adalah penambahan penyertaan modal oleh Perseroan kepada BSB dimana transaksi tersebut telah disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan Surat OJK Nomor: S-'101/P8.31/2017 tanggal 29 September 2017 BANK BUKOPIN Gedung Bank Bukopin Jl. Haryono MT. Kav. 50-51 Jakarta 12770 Telp. : (62-21) 7S88266, 7989837, Telex : 62487, 66146, 66087 BKOPIN lA Fax. : (6?-21) 7980625, 7980238, PO Box 45BB Jkt. (-'tv e1 -=- BANK BUKOPIN perihal Persetujuan Penambahan Penyertaan Modal oleh PT Bank Bukopin, Tbk kepada PT Bank Syariah Bukopin dan PT Bukopin Finance. B. Nilai Transaksi Nilai transaksi ini adalah sebesar Rp100.000.000.000,- (seratus miliar Rupiah). c. Pihak-pihak Yang Melakukan Transaksi 1. PT Bank BukoPin Tbk (Perseroan) a) Riwavat Sinqkat Perseroan pada awalnya didirikan sebagai bank dengan badan hukum Koperasi pada tanggal 10 Juli 1970 dengan nama Bank Umum Koperasi lndonesia (disingkat Bukopin), didirikan dengan Akta Pendirian tanggal 21 April 1970 yang telah disahkan sebagai badan hukum berdasarkan surat Keputusan Direktur Jenderal Koperasi No.o13/DirJenlKoplTO tanggal 10 Juli 1970 dan didaftarkan dalam Daftar Umum Direktorat Jenderal Koperasi No.8251 tanggal 10 Juli 1970. Pada tahun 1993, Perseroan mengubah status badan hukumnya dari semula berbentuk Koperasi menjadi Perseroan Terbatas dengan nama pT Bank Bukopin, berdasarkan Akta Pendirian No. 126 tanggal 25 Februari 1993 yang diperbaiki dengan Akta Pembetulan No. 118 tanggal 28 Mei 1993, keduanya dibuat dihadapan, Muhani Salim, SH., Notaris di Jakarta, berdasarkan mana Perseroan memasukkan seluruh aset dan kewajiban yang tercatat dalam neraca bank sampai dengan tanggal 31 rlesember iSSi seOagai setoran modal dari para pendiri Perseroan. Akta Pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik lndonesia berdasarkan Surat Keputusannya No. C2-5332.HT.01.01. TH'93 tanggal 29 Juni 1993, dan telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta selatan No. 542lA.PT/Hkm/1993i PN.Jak.sel tanggal 1 Juli 1993, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik lndonesia No. 64 tanggal 10 Agustus 1993, Tambahan No. 3633. Pada tanggal 10 Juli 2006, Perseroan telah mencatatkan sebanyak 5.568.852.4-93 (lima miliar lima ratus enam puluh delapan juta delapan ratus lima puluh dua ribu empat ratus sembilan puluh tiga) saham Kelas B pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang menjadi bursa Efek lndonesiaiBEl) yang merupakan 99% dari seluruh jumlah modal ditempatkan dan disetor Perseroan ("Penawaran Umum saham Perdana"). Adapun jumlah saham yang ditawarkan pada Penawaran Umum Saham Perdana tersebut sebanyak 843.765.500 (delapan ratus empat puluh tiga juta tujuh ratus enam puluh lima ribu lima ratus) lembar Saham' Kelas B baru, dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah)' dengan harga penawaran sebesar Rp350 (tiga ratus lima puluh Rupiah) setiip Saham Kelas B baru. Jumlah Penawaran Umum Saham Perdana sebesar Rp295,32 miliar (dua ratus sembilan puluh lima koma tiga puluh dua miliai Rupiah). Setelah dikurangi biaya-biaya menjadi sebesar Rp26g,00 miliai (dua ratus enam puluh sembilan koma nol nol miliar Rlpiah) dan tetah dinyatakan efektif oleh OJK pada tanggal 30 Juni ,OOU , ( i "1 (( BANK BUKOPIN Pada tanggal 11 Desember 2009, Perseroan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas I sebanyak 286.050.768 (dua ratus delapan puluh enam juta lima puluh ribu tujuh ratus enam puluh delapan) Saham Kelas B baru dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah), dengan harga penawaran sebesar Rp415 (empat ratus lima belas Rupiah) setiap sahamnya. Jumlah Penawaran Umum Terbatas I sebesar Rp118,71 miliar (seratus delapan belas koma tujuh puluh satu miliar Rupiah). Setelah dikurangi biaya-biaya menjadi sebesar Rp1 12,04 miliar (seratus dua belas koma nol empat miliar Rupiah) dan telah dicatatkan di BEI ("Penawaran Umum Terbatas l"). Pada tanggal 8 Februari 201 1, Perseroan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas ll sebanyak 1.787.960.495 (satu miliar tujuh ratus delapan puluh tujuh juta sembilan ratus enam puluh ribu empat ratus sembilan puluh lima) Saham Kelas B baru dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah), dengan harga penawaran sebesar Rp520 (lima ratus dua puluh Rupiah) setiap sahamnya. Jumlah Penawaran Umum Terbatas ll sebesar Rp929,74 miliar (sembilan ratus dua puluh sembilan koma tujuh puluh empat miliar Rupiah). Setelah dikurangi biaya-biaya menjadi sebesar Rp906,86 miliar (sembilan ratus enam koma delapan puluh enam miliar Rupiah) dan telah dicatatkan di BEI ("Penawaran Umum Terbatas ll")' Selanjutnya pada tanggal 12 Desember 2013, Perseroan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas lll sebanyak 1.106.252.141 (satu miliar seratus enam juta dua ratus lima puluh dua ribu seratus empat puluh satu) Saham Kelas B baru dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) dengan harga penawaran Rp660 (enam ratus enam puluh Rupiah) setiap sahamnya. Jumlah Penawaran Umum Terbatas lll sebesar Rp730,13 miliar (tujuh ratus tiga puluh koma tiga belas miliar Rupiah). Setelah dikurangi biaya-biaya menjadi sebesar Rp717,88 miliar (tujuh ratus tujuh belas koma delapan puluh delapan miliar Rupiah) dan telah dicatatkan di BEI ("Penawaran Umum Terbatas lll"). Setelah dilakukannya PUT lll, Anggaran Dasar Perseroan telah diubah beberapa kali, terakhir berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.41 tanggal 28 Mei 2015, dibuat di hadapan lsyana Wisnuwardhani Sadjanrvo S.H., M.H., Notaris di Jakarta Pusat, sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.O1 .03-0940816 tanggal 12 Juni 2015, Daftar Perseroan No. AHU3518222.AH.01.11.Tahun 2015 tanggal 12 Juni 2015 dan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHUAH.O1.03-0904815 tanggal 12 Juni 2015, Daftar Perseroan No. AHU3518222.AH.01.11.Tahun 2015 ("Akta No. 4ll2015"), yang merubah anggaran dasar Perseroan untuk menyesuaikan dengan POJK No. 3212014 dan POJK No. 33/2014. b) Struktur Permodalan dan Kepemilikan Saham Perseroan Berdasarkan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek (PT Datindo Entrycom) per tanggal 29 September 2017' struktur permodalan dan komposisi kepemilikan saham Perseroan adalah (nr sebagai berikut: 3 9r1 Y BANK BUKOPIN No. Jumlah Saham Kelas Keterangan A&B Modal Dasar 22.887.540 178 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1 Bosowa Corporindo Kopelindo Negara Republik lndonesia Masyarakat . 2. 3. 4. Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh c) 2.725.986.130 30,00% 1.643.476.546 1.038.968.631 3.678.189.125 9.086.620.432 18,09% 11,430h 40.48% 100,00% Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Berdasarkan Akta No. 23, tanggal 28 April 2016, yang dibuat di hadapan lsyana Wisnuwardhani Sadjarwo S.H., Notaris di Jakarta, sebagaimana telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.0'1.03-0047381 tanggal 11 Mei 2016 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan Nomor AHU-0058008.AH.01 ,1 1 .TAHUN 201 6, tanggal 1 1 Mei 2015, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sampai dengan tanggal diterbitkannya surat ini adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris Komisaris Utama lndependen Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris lndependen Komisaris lndependen Komisaris lndependen . . . . . . . Direksi . Direktur Utama . Direktur . Direktur . Direktur . Direktur . Direktur . Direktur : : : : : : Karya Budiana Deddy S.A. Kodir Muhammad Rachmat Kaimuddin Luky Alfirman Margustienny Parikesit Suprapto : Mulia Panusunan Nasution : Glen Glenardi : Mikrowa Kirana :Adhi Brahmantya : lrlan Suud : Eko Rachmansyah Gindo :Setiawan Sudarmaji : Heri Purwanto PT Bank Syariah Bukopin a) Riwavat Sinqkat BSB, dahulu bernama PT Bank Swansarindo, merupakan hasil peleburan dari 2 (dua) bank pasar, yakni BPR Gunung Sindoro dan BPR Gunung Kendeng di Samarinda, Kalimantan Timur. Proses peleburan ini dinyatakan dalam Akta Nomor 102 tanggal 29 Juli 1990 dan Surat keputusan Menteri Keuangan Nomor 1659/KMK.013/1990 tanggal 31 Desember 1990. Dengan peleburan ini, statusnya pun meningkat menjadi bank umum, a\ lr1 / r. I ( -=- BANK BUKOPIN dengan nama PT Bank Swansarindo lnternational. Berdasarkan Surat Keputusan Bl Nomor 24IVUPBDIPBD2ISmr tanggal 1 Mei '1991, PT Bank Swansarindo lnternational memperoleh izin usaha sebagai bank umum dan pemindahan kantor pusat ke Jakarta. Dalam perkembangannya, atas dasar pertimbangan bisnis pada akhir 2002, Muhammadiyah, salah satu organisasi kemasyarakatan lslam di lndonesia, mengakuisisi PT Bank Swansarindo lnternational. Dengan persetujuan Bl yang dicantumkan dalam Surat Keputusan Nomor 5/4/KEP.DGS/2003 tanggal 24 Januari 2003 dan dituangkan dalam Akta Nomor 109 tanggal 31 Januari 2003, PT Bank Swansarindo lnternational berubah nama menjadi PT Bank Persyarikatan lndonesia. Untuk mengembangkan bisnis perusahaan, selama tahun 2005-2008 Perseroan terlibat dalam asistensi kegiatan operasional PT Bank Persyarikatan lndonesia.Tambahan modal juga diberikan Perseroan untuk memperkuat bisnis PT Bank Persyarikatan lndonesia.Setelah beberapa tahun di bawah asistensi Perseroan dan melihat peluang bisnis di perbankan syariah, PT Bank Persyarikatan lndonesia mengubah arah bisnisnya dari bank konvensional menjadi bank syariah.lzin usaha berdasarkan prinsip syariah pun diperoleh dari Bank lndonesia yang dituangkan dalam Surat Keputusan Gubernur Bl Nomor 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 tanggal 27 Oktober 2008. Atas dasar surat keputusan tersebut, nama PT Bank Persyarikatan lndonesia berubah menjadi PT Bank Syariah Bukopin. Secara resmi PT Bank Syariah Bukopin melakukan kegiatan operasional berdasarkan prinsip syariah pada Selasa, 11 Zulhijah 1430 H atau 9 Desember 2008. Sebagai pemegang saham mayoritas, Perseroan menunjukkan upaya untuk mengembangkan bisnis Perseroan. Tujuh bulan setelah beroperasi dengan prinsip syariah atau tepatnya pada 10 Juli 2009, Perseroan menerima pengalihan hak dan kewajiban Unit Usaha Syariah (UUS) dari Perseroan yang diaktakan dengan Akta Pemisahan Unit Usaha Syariah No. 18 tanggal 18 Juni 2009 dari H. Rakhmat Syamsul Rizal, SH.MH., Notaris di Jakarta dan pengalihan tersebut telah mendapat persetujuan dari Bank lndonesia melalui surat No. 11l34zlDPbS tanggal 30 Juni 2009. Anggaran Dasar BSB telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir termuat dalam Akta No. 19/2016 sebagaimana telah disebutkan pada Bab l. Pendahuluan surat ini. b) Struktur Permodalan dan Kepemilikan Saham BSB Sebelum Transaksi ini dilaksanakan, struktur permodalan BSB tertuang dalam Akta Nomor 19, tanggal 13 Desember 2016, yang dibuat oleh Adrian Djuaini, S.H., Notaris di Jakarta dan telah diterima dan dicatat di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dengan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU- 0158841.AH.01.11.tahun 20'16 tanggal 30 Desember 2016, dimana modal dasar BSB terdiri dari 8.137.000 (delapan juta seratus tiga puluh tujuh ribu) lembar saham Seri A dengan nilai nominal Rp'10.000,- (sepuluh ribu E\ z t frr ,YK -=- BANK BUKOPIN Rupiah) per saham, 1.690.000.000 (satu miliar enam ratus sembilan puluh juta) lembarsaham Seri B dengan nilai nominal Rp 100,- (seratus Rupiah) per saham, dan 14.992.600.000 (empat belas miliar sembilan ratus sembilan puluh dua juta enam ratus ribu) lembar saham Seri C dengan nilai nominal Rp 50,- (lima puluh rupiah) per saham. Atas modal dasar tersebut di atas, telah ditempatkan dan disetor penuh oleh para pemegang saham BSB sejumlah 8.137.000 (delapan juta seratus tiga puluh tujuh ribu) lembar saham Seri A, 1.690.000.000 (satu miliar enam ratus sembilan puluh juta) lembar saham Seri B, dan 10.000.000.000 (sepuluh miliar) lembar saham Seri C, dimana Perseroan merupakan pemegang saham pengendali dari BSB, dengan memegang 420.000.000 (empat ratus duluh juta) lembar Saham Seri B dan 12.000.000.000 (dua belas miliar) lembar Saham Seri C, yang mewakili 90,669% (sembilan puluh koma enam ratus enam puluh Sembilan persen) dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh BSB. Lebih lanjut mengenai rincian kepemilikan saham pada BSB terlampir pada Lampiran l. c) Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Berdasarkan Aka Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa No. 10 tanggal 19 Mei 2017, dibuat di hadapan Adrian Djuaini, S.H., Notaris di Jakarta dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dengan bukti 7969 tanggal 19 Mei 2017, berikut merupakan susunan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah BSB saat ini: Direksi Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris lndependen Komisaris lndependen : Saidi Mulia Lubis* : Ruddy Susatyo : Aris Wahyudi :Adil Syahputra : Tri Joko Prihanto : Eddy Cah'yono : Drs. Hajriyanto Yasin Thohari, M.A. : Prof. Dr. Suyatno ,M.Pd. * Dewan Pengawas Syariah Ketua Anggota : Prof. Dr. Yunahar llyas, M.A*. : H. lkhwan Abidin Basrie, M.A. .)Efektif setelah hasil Fif & Proper fest serta persetujuan OJK ( \ I ^f,Y 6Y .e BANK BUKOPIN -= D. Sifat Hubungan Afiliasi Sebelum dilaksanakannya transaksi, sebagaimana telah disampaikan pada Struktur Permodalan dan Kepemilikan Saham BSB dijelaskan bahwa Perseroan merupakan pemilik 420.000.000 (empat ratus dua puluh juta) saham Seri B dan 12.OOO.OOO.OO0 (dua belas miliar) saham Seri C dengan total nilai sebesar Rp 642.000.000.000,(enam ratus empat puluh dua miliar Rupiah) atau pemilik atas g0,669 % (sembilan puluh koma enam enam sembilan persen) dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh BSB serta tidak terdapat anggota Direksi, Dewan Komisaris, maupun Pemegang saham pengendali perseroan yang memiliki penyertaan modal pada BSB. Pengendalian BSB oleh Perseroan baik secara langsung maupun tidak langsung berdasarkan definisi "Afiliasi" berdasarkan pasal 1 butir 1 Undang-undang No. g tahun 1995 tentang Pasar Modal (UUPM) dapat disimpulkan bahwa sifat hu-bungan antara Perseroan dengan BSB adalah mempunyai hubungan afiliasi. Selain itu, berdasarkan Peraturan Bapepam-LK No.Vlll.G.7 tentang penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik (Peraturan No. vlll.G.7), laporan keuangan BSB terkonsolidasi dengan laporan keuangan Perseroan sehingga BSB merupakan Perusahaan Terkendali dari Perseroan. ll. Penjelasan, Pertimbangan dan Alasan dilakukannya Transaksi Pengembangan BSB merupakan salah satu strategi bisnis Perseroan, mengingat bisnis perbankan syariah memiliki prospek yang sangat baik. Sebagai tindak lanjut atas realisasi RBB yang telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan penambahan modal di BSB pada tahun 2017, sesuai surai No. s101IPB.3112017 tanggal 29 september 2017 perihal persetujuan penambahan Penyertaan Modal oleh PT Bank Bukopin, Tbk kepada pr Bank syariah Bukopin dan pr Bukopin Finance dan dengan mempertimbangkan Rencana Bisnis Perseroan serta memperhatikan Peraturan Bank lndonesia No. 15/1 11PBV2013 tentang Prinsip Kehatihatian Dalam Penyertaan Modal, maka Perseroan melakukan penambahan penyertaan modal pada BSB sebesar Rp.100.000.000.000,- (seratus miliar rupiah). Dengan adanya penambahan penyertaan modal tersebut, maka Perseroan memiliki 91,858% (sembilan puluh satu koma delapan lima delapan persen) dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh BSB. Struktur kepemilikan Perseroan dalam BSB baik sebelum maupun sesudah Transaksi sebagaimana terlampir pada Lampiran 1. Penambahan penyertaan modal oleh Perseroan kepada BSB tersebut akan digunakan untuk; 1. 3. 4. 5. Memperkuat permodalan BSB dalam rangka menyelaraskan dengan rencana perkembangan usaha Perseroan dalam beberapa tahun ke depan. Mendukung rencana ekspansi bisnis BSB melalui pembiayaan dengan largel market kepada sektor UMKM. lnvestasi dalam bidang teknologi informasi dan jaringan kantor BSB. Memperkuat Sumber Daya lnsani BSB. Dalam rangka penyelesaian program penyehatan BSB selama 4 tahun, yaitu tahun 2017-2020. . t e A- Ur 'oY\ = BANK BUKOPIN Oleh karena itu, dengan adanya penambahan modal tersebut, kontribusi BSB sebagai anak perusahaan akan lebih meningkat di masa mendatang. lll. Penjelasan, Pertimbangan, dan Alasan Dilakukannya Transaksi, dengan Apabila Dilakukan Transaksi Lain yang Sejenis yang Tidak Dilakukan dengan Pihak Terafiliasi. Saat ini Perseroan tidak menemukan transaksi lain yang sejenis dan sepadan dengan transaksi yang dilakukan dengan BSB sesuai dengan alasan dan latar belakang dan manfaat Transaksi yang telah diuraikan di atas. Dengan demikian, manajemen Perseroan berpendapat Transaksi tersebut tidak dapat atau tidak ada transaksi pembanding dengan transaksi yang dilakukan dengan pihak lain yang tidak memiliki hubungan afiliasi. lV. Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dengan ini menyatakan bahwa semua informasi material terkait dengan Transaksi telah diungkapkan dan informasi tersebut tidak menyesatkan. V. !nformasi Tambahan Sesuai Revisi Rencana Bisnis Perseroan tahun 2017, Transaksi ini merupakan realisasi Perseroan yang telah disampaikan kepada OJK melalui Surat Nomor 10360/DlR /U2017 tanggal 21 Juni 2017 Perihal Permohonan Persetujuan Penambahan Penyertaan Modal Pada PT Bank Syariah Bukopin (Perusahaan Anak). Dengan dilaksanakannya transaksi ini maka Perseroan telah melaksanakan rencana Penambahan Penyertaan Modal sebagaimana te(uang dalam Revisi Rencana Bisnis Perseroan tahun 2017 sehingga total penambahan penyertaan modal Perseroan kepada BSB pada lahun2017 adalah sebesar Rp100.000.000.000,- (seratus miliar rupiah). Demikian laporan ini kami sampaikan. Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih. BUKOPIN TbK Tembusan Yth: PT. Bursa Efek lndonesia (BEl) iilll[r LAMPIRAN 1 STRUKTUR PEMEGANG SAHAM BSB E! z x Sebelum Penambahan Modal Seri Saham B @10o Obr'l Drs. Hajriyanto Y T., MA Seri Saham C EE @s0 (lbr) 3,667,000 36,570,000,000 0.027o/o 990,000 9,900,000,000 0.0070/o DR Ir. M. Amin Aziz 710,000 7,100,000,000 0.005% Firman Noor 490,000 4,900,000,000 0.0040/o Tee Suprapto 425,000 4,250,000,000 0.003% DR. Abdul Munir Mulkhan Prof. DR. M. Dawam R., 350,000 3,500,000,000 0.003% Ir. H. M. Dasron H., M.Sc 290,000 2,900,000,000 0.0024/o Drs. H. Sugeng 200,000 2,000,000,000 0.0010/o SE Emil Abeng 1,015,000 50,000,000 Prof. DR Bambang S.i, M.Sc P1' 15,150,000,000 90,000,000 Bank Bukopin;'Tbk,,,,,., ,lr r,,,,.,r,42O,,$00,000 irt=+2t000:000:600 .;=?, i lil 0.372o/o 9,000,000,000 0.657o/o lif:,.i642i(i00r000;O0b' 9ff.66qa/^ PT Bakrie Capital Indonesia 350,000,000 35,000,000,000 2.555o/o PT Mega Capital Indonesia 3s0,000,000 35,000,000,000 ?.5550/o PT f amsostek (PerseroJ 350,000,000 35,000,000,000 2.555o/o 8,000,000,000 0.5840/o 850,370,000,000 100.0070 PT Mitra Usaha Sarana 80,000,000 8,137,000 1,690,000,000 12,000,000,000 Saham Seri A 10,000 8,137,000 81,370,000,000 Saham Seri B 100 lumlah Saham Seri JUMLAH C 50 1 1,690,000,000 169,000,000,000 2 000 000 non 600 onn nno nnn 13,698,137,000 850,370,000,000 I -EA o rg z- illllllr Setelah Penambahan Modal EE Persentase (Yo) @100 flbr) Drs. Hairiyanto Y T., MA :,€!5O,[Ibrr,'i],]: 3,667,000 36,670,000,000 0.o230/o DR Abdul Munir Mulkhan 990,000 9,900,000,000 0.006% DR Ir. M. Amin Aziz 710,000 7,100,000,000 0.005% Firman Noor 490,000 4,900,000,000 0.003% Tee Supmpto 425,000 4,250,000,000 0.0030/o Prof. DR. M. Dawam R., SE 350,000 3,500,000,000 0.002o/o lr. H. M. Dasron H., M.Sc 290,000 2,900,000,000 0.002o/o Drs. H. Sugeng 200,000 2,000,000,000 0.001% 15,150,000,000 0.3250/o 9,000,000,000 0.573o/o Emi[ Abeng 1,015,000 Prof. DR. Bambang S.i, M.Sc PT,Bank Bukopin, Tb\ ,,. 50,000,000 90,000,000 '14;000,000,000 . 91.U5fi{l4r PT Bakrie Capital Indonesia 350,000,000 35,000,000,000 2.230o/o PT Mega Capial Indonesia 350,000,000 35,000,000,000 2.230o/o lamsostek (Persero) PT Mitra Usaha Sarana 350,000,000 35,000,000,000 2.2300/o PT 80,000,000 8,137,000 1,690,000,000 14,000,000,000 Saham Seri A 10,000 8,137,000 81,370,000,000 Saham Seri B 100 1,690,000,000 169,000,000,000 50 14,000,000,000 700,000,000,000 1"5,698,137,000 950,370,000,000 Iumlah Saham Seri IUMLAH C \ 8,000,000,000 0.5700/o 950,370,000,000 10 0.00o/o z -ar EE F I X o ,t z - G -:- BANK BUKOPIN SURAT PERNYATAAN Yang bertandatangan dibawah ini, kami atas nama Dewan Komisaris dari : Nama Perusahaan : PT Bank Bukopin Tbk (Untuk selanjutnya disebut "Perseroan") Alamat : Gedung Bank Bukopin, Jalan MT. Haryono Kav 50-51 , Jakarta 12770 Sehubungan dengan rencana Perseroan untuk menyampaikan laporan atas Transaksi Afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Peraturan lX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep41218L12009 tanggal25 November 2009 ("peraturan No. lX.E.1'), khususnya butir 2 (b), maka dengan ini kami bertindak selaku dan atas nama Dewan Komisaris Perseroan: Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa perseroan telah mengungkapkan sepenuhnya informasi atau fakta material mengenai Transaksi Afiliasi terkait Penambahan Penyertaan Modal Perseroan pada PT Bank Syariah Bukopin adalah benar dan tidak menyesatkan. Demikian Surat Pernyatan ini dibuat dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan tersebut. Jakarta, 25 Agustus 2017 DisetujuiOleh, DEWAN KOMISARIS PT. BANK BUKOPIN TbK (P*"o" Budiana h { \ Komifaris Utama lndependen (*u.-+ Komisaris L'r Muhammad Rachmat Luky Alfirman Kaimuddin Komisaris Komisaris Suprapto Komisaris ndependen Nasution Komisaris lndependen BANK BUKOPIN SURAT PERNYATAAN Yang bertandatangan di bawah ini selaku Direktur Utama dari: Nama Perusahaan : PT. Bank Bukopin, Tbk (untuk selanjutnya disebut sebagai ..perseroan) Alamat : Gedung Bank Bukopin, Jalan MT. Haryono Kav. 50-51 Jakana 12770 Sehubungan dengan rencana Perseroan untuk menyampaikan laporan atas Transaksi Afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Peraturan lX.E.1 tentang Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi rertentu, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam - LK No. Kep412lBLl2oog tanggal 25 November 2009 ("peraturan No. lx.E.1"), khususnya butir 2 (b), maka dengan ini kami bertindak selaku dan atas nama Direksi perseroan; Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa perseroan telah mengungkapkan sepenuhnya informasi atau fakta material mengenai Transaksi Afiliasi terkait Penambahan penyerlaan Modal Perseroan pada PT. Bank syariah Bukopin adalah benar dan tidak menyesatkan. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan tersebut.. Jakarta, 23 Agustus2017 PT. Bank Bukopin, Tbk ( ? Nama : Glen Glenardi