MONITORING JARINGAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN WEBLOGIC DAN APPDYNAMICS Endrianto Dwi Asmoro, Eneng Tita Tosida M.Si, Koko Setianto M.Kom, Aris Wahyudi A.Md Email : [email protected] Program Studi Diploma III Teknik Komputer, FMIPA Universitas Pakuan ABSTRAK Monitoring jaringan komputer berbasis web menggunakan Weblogic untuk servernya dan AppDynamics untuk monitoringnya. Pada rancangan ini bertujuan untuk memonitoring situs web yang dibuka oleh client dalam sebuah jaringan di Sekretariat Program Studi Diploma III Komputer. Metode penelitian yang digunakan adalah NDLC (Network Development Life Cycle) yang terdiri dari Analisi, Design, Simulation, Implementation, Monitoring, Management. Monitoring jaringan dengan menggunakan software AppDynamics dapat mengetahui situs apa saja yang sedang dibuka oleh client dan berapa banyak situ web tersebut dibuka oleh client. Terdapat tabel yang berberdabeda dalam menganalisa setiap kegiatan yang terjadi pada saat monitoring client, tabel tersebut menganalisa dalam bentuk By Load yaitu untuk mengetahui situs web yang dibuka oleh client serta mengetahui berapa banyak situs yang sedang dibukanya, By Response Time yaitu untuk merespon waktu yang digunakan pada saat menjalankan salah satu situs web yang dibuka oleh client, By Errors yaitu untuk mendeteksi kesalahan yang terjadi pada saat menjalankan salah satu web. Serta untuk Weblogic dapat mengkonfigurasi notifikasi bagi client yang membuka situs yang tidak baik (porno) notifikasi tersebut berupa peringatan yang berbentuk teks. Dalam membangun sistem ini diharapkan dapat mempermudah seorang administrator dalam melakukan pemantauan terhadap client dalam membuka situs web. Kata kunci : AppDynamics, Berbasis Web, Monitoring Jaringan, , Weblogic jarang dilakukan dengan adanya internet dipergunakanlah sistem berbasis web. Adanya sistem berbasis web, proses monitoring akan dapat diarahkan menjadi lebih informatif, interaktif, serta pengkondisian lingkungan kerja yang kolaboratif sebab adanya sistem berbasis web ini dapat diakses dimana saja asalkan tersambung pada satu jaringan komputer. Pada Sekretariat Program Diploma III Komputer membutuhkan suatu aplikasi yang dapat memonitoring situs web yang sedang dibuka oleh client di karenakan belum adanya sistem yang secara umum dapat memantau kegiatan client dalam browsing situs web yang sedang dibukanya. Untuk mengetahui keadaan atau proses yang sedang PENDAHULUAN Latar Belakang Monitoring jaringan merupakan faktor yang terpenting dalam suatu instansi atau perusahaan yang berhubungan dengan IT. Monitoring adalah proses pengumpulan dan analisis informasi (berdasarkan indikator yang ditetapkan) secara sistematis dan kontinu tentang kegiatan program/proyek sehingga dapat dilakukan tindakan koreksi untuk penyerpunaan program/proyek itu selanjutnya (Hikmat, 2007). Berkembangnya internet saat ini memberikan kemudahan pertukaran data, informasi dan pengetahuan. Pemanfaatan internet sebagai media monitoring masih 1 berlangsung pada saat monitoring terhadap client digunakanlah aplikasi AppDynamics yang berguna untuk mengambil keputusan atau melakukan tindakan yang diperlukan di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Aplikasi AppDynamics ini merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (client) dengan sistem yang dapat menerima informasi dari pengguna dan memberikan informasi kepada pengguna untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi. Dalam tugas akhir ini akan dibahas tentang “Monitoring Jaringan Komputer Berbasis Web Menggunakan Weblogic dan AppDynamics Studi Kasus Di Sekretariat Program Diploma III Komputer”. 2. Mengetahui serta mengetahui situs web yang sedang dibuka oleh client dan mengetahui beberapa orang yang sedang membuka atau memakai situs web tersebut. 3. Mengetahui jaringan komputer client selalu keadaan baik danmemberitahukan jika terjadi masalah kepada server. METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dalam hasil rancangan sistem ini adalah menggunakan metode Network Development Life Cycle (NDLC). Adapun tahapan-tahapan NDLC adalah : Start Analisis Design Tujuan Penelitian Tujuan penelitian disini adalah untuk melakukan monitoring jaringan berbasis web menggunakan Oracle Weblogic sebagai servernya dan untuk monitoringnya menggunakan AppDynamics pada sistem operasi Linux RedHat di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Simulation Implementation Monitoring Management T Berjalan baik ? Y Stop Ruang Lingkup Ruang lingkup tugas akhir yang akan di bahas sebagai berikut: 1. Monitoring jaringan komputer berbasis web ini dilakukan di Sekretariat Program Diploma III Komputer dan diterapkan pada Operating System Linux RedHat. 2. Untuk proses monitoring disini menggunakan AppDynamics serta untuk server sendiri menggunakan Oracle Weblogic. Gambar 1. Network Development Life Cycle (NDLC) (Sumber : Goldman dan Rawles, 2001) Analisis dan Perencanaan Tahap ini diperlukan adanya suatu indentifikasi masalah yang terjadi dengan melakukan observasi, pengumpulan data dan pengumpulan studi pustaka yang diperlukan untuk menentukan topik yang akan dibahas. Oleh karena itu di Sekretariat Program Diploma III Komputer ini tidak memiliki aplikasi monitoring jaringan maka digunakanlah aplikasi yang dapat memonitoring jaringan menggunakan AppDynamics. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Monitoring berbasis web ini dapat memantau jaringan yang terdapat di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Tahap Analisis Identifikasi Masalah 2 Tahap ini dilakukan analisis permasalahan yang muncul di Sekretariat Program Diploma III Komputer dan akan merancang suatu sistem yang akan dibangun serta mengindentifikasi permasalahan yang ada. Permasalahan yang dihadapi adalah yaitu kurangnya monitoring terhadap komputerkomputer client yang terdapat di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Oleh karena itu diperlukanlah pengawasan setiap saat untuk mengetahui keadaan atau proses yang sedang berlangsung pada saat penggunaan terhadap komputer client tersebut. Sistem yang sedang berjalan pada saat penggunaan di Sekretariat Program Diploma III Komputer antara lain pada sistem operasi yang digunakan pada unit komputer client menggunakan sistem operasi Windows 7. Serta memiliki fasilitas yang dapat terkoneksi dengan internet dan dibagi ke beberapa komputer client melalui switch. letak ruangan Sekretariat Program Diploma III Komputer, gambaran desain topologi jaringan Sekretariat Program Diploma III Komputer, perancangan sistem secara umum, dan perancangan sistem secara detail. Desain Topologi Jaringan Tahap ini akan menggambarkan desain topologi jaringan komputer yang terdapat di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Berikut gambarannya : Gambar 2. Desain Topologi Sekretariat Program Diploma III Komputer Pada gambar 2 diatas topologi jaringan yang digunakan yaitu topologi star karena topologi star ini mengunakan Hub/Switch untuk menghubungkan dari komputer 1 ke komputer yang lain. Hub/ Switch berfungsi untuk menerima sinyalsinyal dari kopmputer dan meneruskan ke semua komputer yang terhubung dengan Hub/Switch tersebut dan sesuai dengan kondisi di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Analisis Sistem Yang Dikembangkan Sistem yang akan dikembangkan pada sistem monitoring ini adalah monitoring jaringan berbasis web yang lebih informatif, interaktif, serta pengkondisian lingkungan kerja yang kolaboratif. Untuk monitoring jaringan komputer berbasis web ini menggunakan software aplikasi AppDynamics. Software aplikasi AppDynamics ini akan memonitoring beberapa komputer client yang terdapat di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Yang nantinya akan dimonitoring yaitu sistem operasi dan hardware yang digunakan oleh client, pemakaian bandwidth, serta situs web yang dibuka oleh client sekaligus dapat mendokumentasikan hasil dari monitoring yang telah dilakukan. Perancangan Sistem Secara Umum Pada perancangan sistem secara umum ini untuk monitoringnya sendiri menggunakan aplikasi AppDynamics, berikut langkah-langkah sistem pada gambar dibawah ini. Perancangan Sistem Tahap ini merupakan tahap persiapan perancangan sistem aplikas yang akan dibangun. Dan tahap perancangan sistem ini mencakup beberapa tahap, yaitu gambaran tata 3 Gambar Sistem 3. Flowchart Pembuatan Keterangan : A. Installasi Linux RedHat versi 6 : (Install Sistem Operasi) B. Installasi AppDynamics : (Install Aplikasi Monitoring) C. Installasi Weblogic : (Install Aplikasi Server) D. Konfigurasi Aplikasi: (melakukan setting mulai dari Oracle Weblogic hingga monitoring jaringan menggunakan AppDynamics). Gambar 5. Flowchart Installasi AppDynamics C. Installasi Oracle Weblogic : Perancangan Sistem Secara Detail Tahap ini yaitu untuk menjelaskan jaringan yang akan dibuat secara rinci. Sekaligus bagaimana proses cara penggunaan dan hasil yang akan didapat. Dalam tahap ini menjelaskan mengenai instalasi sistem operasi dan aplikasi pendukung. Gambar 6. Flowchart Installasi Oracle Weblogic D. Konfigurasi AppDynamics dan Oracle Weblogic : A. Installasi Redhat versi 6 : Gambar 4. Flowchart Installasi Linux RedHat versi 6 Gambar 7. Flowchart Konfigurasi AppDynamics dan Oracle Weblogic B. Installasi AppDynamics : HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian diawali dengan menu tampilan utama dari sistem yang telah dibuat atau pada saat installasi serta konfigurasi. Untuk memperjelas dan mempersingkat hasil uraian yang telah dilakukan digunakanlah gambar dan lain-lainnya. Hasil yang telah diperoleh 4 ditafsirkan dengan memperhatikan dan menyesuaikan dengan masalah atau tujuan yang di ungkapkan pada bab pendahuluan. Menampilkan aplikasi monitoring jaringan dengan AppDynamics hal yang perlu dilakukan yaitu harus menggunakan web browser seperti Mozilla Firefox atau Google Chrome karena AppDynamics ini berbasis web untuk monitoringnya. Kemudian akan dilakukan konfigurasi terhadap Java Agent AppDynamics untuk menjalankan proses monitoring jaringan supaya komputer client dapat termonitoring dengan baik oleh komputer server. tunggu hingga muncul login Oracle Weblogic Server. Install Java Agent AppDynamics Tahap ini merupakan tahap dimana installasi Java Agent AppDynamics yang diinstallkan pada komputer server. Agent merupakan perangkat lunak yang didedikasikan untuk tujuan tertentu yang memungkinkan user untuk mendelegasikan tugasnya secara mandiri. Berikut langkah-langkah installasi Java Agent AppDynamics. 1. Login AppDynamics 2. Setelah login berhasil download Java Agent AppDynamics lalu install hasil downloadnya. Setelah berhasil lalu masuk ke bagian konfigurasi /conf/controller-info.xml. 3. Tahap selanjutnya konfigurasi Agent yaitu tahap dimana merubah host, application-name, tier-name, node-name untuk monitoring AppDynamics. Login AppDynamics Dan Oracle Weblogic Server Untuk menampilkan tampilan AppDynamics harus melalui web browser lalu ketik pada URL ip address server:8090/controller lalu enter tunggu hingga muncul login AppDynamics. Login AppDynamics diharuskan memasukkan Username dan Password yang telah dibuat pada saat penginstallan sebelumnya. Pada teks diatas menunjukkan beberapa konfigurasi yang harus dilakukan guna untuk monitoring yang akan dilakukan di AppDynamics. Untuk konfigurasi harus dilakukan jika tidak dilakukan monitoring tidak akan berjalan sama sekali dan akan gagal. Untuk bagian host harus menggunakan appdynamics dikarenakan harus sesuai dengan aplikasi monitoring yang dipakai. Untuk port tidak boleh dirubah dikarenakan port tersebut sudah tetap dan port khusus AppDynamics. Pada bagian ssl tidak ada yang perlu dirubah. Selanjutnya masuk ke bagian konfigurasi name-application, name-tier, name-node pada bagian ini bebas memilih nama depan tetapi harus memakai - Gambar 14. Login AppDynamics Gambar 15. Login Oracle Weblogic Server Sama halnya dengan Weblogic Server juga untuk login harus melalui web browser lalu ketik pada URL ip address server:7001/console lalu enter 5 application, -tier, -node pada belakang nama yang akan dipakai. Untuk namanya sendiri tidak boleh berubah, contoh: endri-application untuk tier dan node harus sesuai dengan nama application dan tidak boleh berbeda. Jika namanya berbeda, AppDynamics tidak dapat menerima Java Agent AppDynamics dengan baik atau bisa terjadi error dalam monitoring dan monitoring pun gagal. Untuk dapat menampilkan situs web seperti gambar 17 perlu adanya konfigurasi di Weblogic Server terlebih dahulu, barulah bisa situs web tersebut termonitoring oleh AppDynamics. Dimana situs web tersebut dirubah dahulu ke dalam bentuk file .war. Untuk merubahnya ke dalam .war harus menggunakan software Eclipse Luna dan di edit supaya bisa dijalankan dan tersambung ke jaringan. Setelah filenya berbentuk .war barulah upload ke dalam Weblogic Server. Setelah selesai mengupload file berbentuk .war dapat dilihat apakah file tersebut bisa dijalankan atau aktif apa tidak dengan mengecek di Deployments jika terdapat centang ( ) ok berarti file berbentuk .war aktif dan dapat dijalankan untuk memonitoring situs web yang akan di monitor oleh AppDynamics. Setelah selesai mengkonfigurasi situs web yang berbentuk file .war barulah bisa termonitoring oleh AppDynamics yang dijalankan oleh pc atau laptop client. Sehingga Weblogic Server dapat menerima data tersebut dan otomatis akan dikirim dan diterima oleh AppDynamics serta memonitoring situs web yang dibuka oleh client. Untuk berhasilnya AppDynamics memonitoring situs web yang dibuka oleh client harus menggunakan URL web dari Weblogic Server yang telah dibuat dan harus berbentuk file .war barulah bisa dimonitoring oleh AppDynamics. Gambar 16. Hasil Konfigurasi Agent Pada gambar 16 menampilkan hasil konfigurasi Java Agent AppDynamics yang telah di konfigurasi sebelumnya. Untuk name-application, name-tier, name-node telah berhasil muncul di AppDynamics dengan keberhasilan bekerja 100% pada status Agent. Dan sama sekali tidak adanya error pada AppDynamics. Uji Coba Fungsional Setelah tahap implementasi dilakukam selanjutnya masuk ke bagian tahap uji coba yang sesuai dengan laporan penelitian yaitu uji coba fungsional. Uji coba fungsional dilakukan pemeriksaan konfigurasi, fungsi-fungsi yang telah dimasukkan pada konfigurasi sebelumnya apakah berjalan atau tidak. Pembahasan seluruhnya akan dibahas pada tahap uji coba fungsional. Konfigurasi Monitoring Dari Weblogic Ke AppDynamics Setelah melakukan monitoring apa yang sedang dilakukan oleh client. Server dapat mengetahui lebih banyak manakah situs web yang sering dibuka oleh client. Dari gambar tersebut bisa diketahui situs web yang sering dibuka oleh client. Gambar 18. URL Situs Web Pada gambar 18 menampilkan hasil dari pembuatan URL untuk monitoring di AppDynamics dalam bentuk file .war dari mulai membuat, Gambar 17. Monitoring Client 6 mengupload serta mengecek berhasil atau tidaknya file .war tersebut dijalankan untuk monitoring. Pada gambar 24 ini menampilkan URL dari Youtube. Untuk URL yang telah dibuat masih menggunakan Ip Server yaitu dengan mengetik di kolom URL dengan ketikan http://192.168.125.127/youtube atau juga bisahttp://192.168.125.127/youtube/inde x.jsp. Terserah ingin menggunakan yang mana saja asal harus URL dari Weblogic Server yang telah berbentuk file .war. yaitu untuk merespon waktu yang digunakan pada saat menjalankan salah satu situs web yang dibuka oleh client, By Errors yaitu untuk mendeteksi kesalahan yang terjadi pada saat menjalankan salah satu web. Ketika tidak melakukan refresh atau reload traksaksi kerja pada saat monitoring client dilakukan secara otomatis dalam jangka waktu selama 5 menit terakhir bisa dilihat pada pojok kanan atas pada gambar 25, tergantung dari kemauan server pada saat monitoring client karena untuk refresh sendiri jangka waktu paling lama bisa sampai 5 jam bahkan 1 hari. Hasil Monitoring Client Untuk hasil monitoring client yang telah dilakukan dengan menggunakan AppDynamics di dapatkanlah hasilnya. Untuk hasil monitoring dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Gambar 20. Grafik Transaksi Monitoring Pada gambar 20 ini memperlihatkan Grafik hasil Transaksi Monitoring yang telah dilakukan. Pada grafik tersebut terdapat bagian-bagian dari transaksi monitoring yaitu normal dengan warna hijau, slow dengan warna kuning, very slow dengan warna orange, stall dengan warna ungu, error dengan warna merah, dan response time dengan warna biru. Pada slow dan very slow dimana bagian ini bisa dikatakan delay dari transaksi yang dilakukan. Pada transaksi yang sedang berjalan terdapat warna hijau dari normal yang lebih dominan muncul dibandingkan transaksi warna yang lain dikarena untuk normal yaitu untuk mengetahui bagusnya suatu koneksi jaringan yang sedang digunakan oleh client. Pada transaksi warna orange dari very slow atau bisa juga dikatakan delay, untuk very slow ini dimana koneksi jaringan yang sedang digunakan Gambar 19. Hasil Monitoring Client Dari gambar 19 tersebut terdapat beberapa situs web yang sedang dibuka oleh client dan termonitoring oleh AppDynamics sehingga dapat diketahui situs web manakah yang sering dikunjungi atau dibuka oleh client. Dari hasil monitoring yang dilakukan terdapat beberapa situs web yang termonitoring yaitu Google yang sedang menggunakan 6 client, Facebook yang sedang menggunakan 3 client dan Youtube yang sedang menggunakan 2 client. Kemudian dalam tabel tersebut terdapat kondisi yang berberda-beda dalam menganalisa setiap kegiatan yang terjadi pada saat melakukan monitoring yaitu dalam bentuk By Load, By Response Time, By Errors. By Load yaitu untuk mengetahui situs web yang dibuka oleh client serta mengetahui berapa banyak situs yang sedang dibukanya, By Response Time 7 tidak stabil serta lambat dan bisa mengakibatkan error atau jaringan tidak sama sekali berjalan. Pada bagian error dengan warna merah yaitu bagian dimana ketika menggunakan jaringan internet untuk browsing dan jaringan tersebut mati atau tidak berjalan sama sekali maka akan terjadi error pada transaksi jaringan yang sedang dilakukan. Untuk response time dimana bagian ini berguna untuk mengetahui baik atau tidaknya suatu koneksi jaringan internet yang sedang digunakan oleh client apakah jaringan tersebut stabil atau tidak stabil. pada urutan terakhir untuk Facebook dan Youtube pada urutan kedua dan ketiga. Pada gambar 22 tanggal 25 juni 2016 situs web yang sering dibuka oleh client adalah Google tetap pada urutan pertama dan untuk Simak Upak tetap pada urutan terakhir untuk Youtube berpindah posisi di urutan kedua dan Facebook menjadi urutan ketiga. Dari hasil monitoring yang telah dilakukan pada setiap hari sabtu didapatkanlah hasil dimana Google lebih dominan dibuka oleh client dibandingkan Facebook, Youtube, dan Simak Unpak untuk Simak Unpak client tidak terlalu sering membukanya. Monitoring dilakukan pada setiap hari sabtu dikarenakan untuk aplikasi server dan monitoringnya membutuhkan spesifikasi laptop yang cukup besar yang disediakan oleh instansi yang mendukung hasil projek ini yaitu Sekretariat Program Diploma III Komputer. Management Manajemen yang dilakukan pada tahap ini bertujuan untuk membatasi penggunaan admin user dan admin super user serta memberikan batasan peringatan notifikasi berupa teks kepada client yang sedang membuka situs yang tidak baik (porno). Gambar 21. Diagram Batang Monitoring 1 Konfigurasi Admin User Dan Admin Super User Tahap ini dilakukan konfigurasi untuk membuat admin user dan admin super user. Dimana dari admin user dan admin super memiliki perberdaan dalam hak ases ke server. Berikut langkahlangkah konfigurasi admin user dan admin super user. 1. Login Weblogic Server dengan user administrator 2. Setelah masuk ke Weblogic Server pilih Security Realms dan klik. 3. Lalu pilih Users and Groups dan pilih Users lalu klik New untuk membuat dua user yaitu admin user dan admin super user. Gambar 22. Diagram Batang Monitoring 2 Pada gambar 21 dan gambar 22 memperlihatkan hasil Diagram Batang pada saat melakukan monitoring pada setiap hari sabtu tanggal 11 juni dan 25 juni 2016 terhadap client di Sekretariat Program Diploma III Komputer. Dapat dilihat perbedaan dari gambar 21 dan gambar 22, dari masing-masing diagram tersebut sudah diketahui situs web mana yang sering dibuka dan tidak sering dibuka oleh client. Pada gambar 21 tanggal 11 juni 2016 situs web yang sering dibuka oleh client adalah Google pada urutan pertama dan Simak Unpak 8 4. Lalu tinggal di buat nama untuk admin user dan admin super user jika sudah lalu pilih lah hak akses antara admin user dan admin super user. Untuk admin user telah dibuat sebelumnnya dengan nama jul dan tita. Dari kedua user tersebut ada yang admin user dan admin super user. Untuk admin user dengan nama jul dan untuk admin super user dengan nama tita, untuk passwordnya untuk login dari kedua user tersebut sama halnya dengan administrator weblogic. Gambar 24. Hak Akses Admin Super User Pada gambar 24 memperlihatkan hak akses yang terdapat pada admin super user dengan nama login tita. Untuk admin super user pada gambar 24 bisa menggunakan hak akses sepenuhnya yang terdapat di server seperti konfigurasi apapun yang terdapat di server maupun monitoring. Hasil Notifikasi Ke Client Hasil notifikasi ke client ini bertujuan untuk peringatan bagi client yang sedang membuka situs yang tidak baik (porno), peringatan tersebut berupa notifikasi berbentuk teks pada situs web yang tidak baik tersebut. Hasil Admin User Dan Admin Super User Hasil dari kedua admin user dan admin super user memiliki perberdaan dalam pengaturan admin. Dalam hak akses admin user hanya bisa untuk memonitoring dan tidak bisa menggunakan hak ases sepenuhnya yang terdapat di server seperti konfigurasi deployments dalam memasukkan file .war. Serta dalam hak akses admin super user bisa menggunakan hak akses sepenuhnya yang terdapat di server seperti konfigurasi apapun yang terdapat di server maupun monitoring. Gambar 25. Notifikasi Teks Ke Client Pada gambar 25 menampilkan hasil Notifikasi berupa teks bagi client yang sedang membuka situs yang tidak baik (porno). Untuk bisa menghasilkan notifikasi seperti teks tersebut harus membuat file berbentuk .war di software eclipse luna terlebih dahulu. Barulah masukkan konten web yang ingin dibuat notifikasi berupa teks jika sudah selesai lalu simpan dalam bentuk .war. Gambar 23. Hak Akses Admin User Pada gambar 23 memperlihatkan hak akses yang terdapat pada admin user dengan nama login jul. Untuk admin user pada gambar 23 hanya bisa untuk memonitoring dan tidak bisa menggunakan hak ases sepenuhnya yang terdapat di server seperti konfigurasi deployments dalam memasukkan file .war. KESIMPULAN Proses monitoring jaringan di Sekretariat Program Diploma III Komputer dilakukan dengan menggunakan installasi sistem operasi Linux RedHat 6. Kemudian dilakukan installasi pada jaringan server dengan menggunakan software Weblogic Server dan untuk monitoringnya menggunakan AppDynamics, serta aplikasi pendukung 9 lainnya. Setelah itu dilakukan konfigurasi agar sistem monitoring yang digunakan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan. Dalam tahap perancangan dan pengimplementasikan monitoring jaringan client-server, supaya clientclient dapat termonitoring oleh server dengan baik yaitu dilakukan penginstallan Java Agent AppDynamics berbasis client. Monitoring akan dilakukan terhadap client yang sedang menjalankan atau membuka situs web dengan menggunakan software AppDynamic. Dari software monitoring ini dapat mengetahui situs apa saja yang sedang dibuka oleh client dan berapa banyak situs tersebut dibuka oleh client. Namun pada saat ingin monitoring terdapat kendala yaitu monitoring dilakukan pada setiap hari sabtu dikarenakan untuk aplikasi server dan monitoringnya membutuhkan spesifikasi laptop yang cukup besar yang disediakan oleh instansi yang mendukung hasil projek ini yaitu Sekretariat Program Diploma III Komputer dan kendala lainnya yaitu terdapat beberapa situs web yang dibuka oleh client tidak terdekteksi dan ada pula ketika terdeksi oleh jaringan server situ web yang dibuka oleh client merespon dengan lambat dan tidak cepat dalam memonitoring situs web tersebut di karenakan tidak terdeksi oleh jaringan server atau adanya masalah dengan jaringan internet yang digunakan lambat dan tidak cepat dalam merespon transaksi yang dilakukan oleh client pada saat monitoring berjalan. Terdapat tabel yang berberdabeda dalam menganalisa setiap kegiatan yang terjadi pada saat monitoring client, tabel tersebut menganalisa dalam bentuk By Load, By Response Time, By Errors. Untuk refresh atau reload traksaksi kerja pada saat monitoring client dilakukan secara otomatis dalam jangku waktu yang sesuai dengan kemauan server. Dalam pengembangan monitoring jaringan komputer diharapkan agar penggunaan fitur dan konfigurasinya lebih dipermudah lagi agar sistem yang digunakan dapat berjalan sempurna. Dalam penggunaan jaringan komputer di Sekretariat Program Diploma III Komputer sudah sangat baik dan perlu dikembangkan lebih baik lagi dari yang kurang dalam konektivitas jaringan internet dan kinerja jaringan komputer tersebut. Dan dibutuhkan spesifikasi laptop yang cukup besar jika ingin melakukan monitoring antara server dan client. UCAPAN TERIMA KASIH Dalam penulisan laporan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Ibu Eneng Tita Tosida, M.Si., selaku Pembimbing I dan Ketua Program Studi Diploma III Teknik Komputer yang telah memberikan dorongan moril, waktu dan motivasi kepada penulis. 2. Bapak Koko Setianto, M.Kom., selaku Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, semangat dan motivasi kepada penulis. 3. Bapak Aris Wahyudi, A.md., yang telah memberikan motivasi dan bimbingan teknik dalam pembuatan projek jaringan kepada penulis 4. Keluarga atas doa serta dukungan material dan moril. 5. Teman-teman dan semua pihak yang sudah membantu memberikan semangat dan dorongan kepada penulis. DAFTAR PUSTAKA AppDynamics. 2014. Introduction And Tutorials. AppDynamics Pro Documentation. Version 3.8x. SARAN 10 Anonim. 2010. Tahapan Pada NDLC. www.wikusoul.wordpress.com. 29 Februari 2016. Sasongko, A. A. W. 2014. Monitoring Jaringan Berbasis Client Server Menggunakan Aplikasi Pandora Fms Pada Linux Ubuntu. Jurusan Teknik Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan, Bogor. 11