PENGARUH ROA, EPS, PER DAN DER TERHADAP PENETAPAN HARGA SAHAM SETELAH IPO (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) Dewi Anjarwani Mugiasih [email protected] Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ROA, EPS, PER dan DER terhadap Harga Saham, baik secara parsial maupun simultan pada perusahaan yang melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia tahun 2010. Pada penelitian ini variabel yang diteliti yaitu ROA, EPS, PER, DER, dan harga saham. Dari hasil pengujian secara parsial yang dilakukan ROA, EPS, dan PER signifikan berpengaruh terhadap harga saham pada hari pertama, kedua dan ketiga perdagangan. Sedangkan DER tidak berpengaruh terhadap harga saham pada hari pertama, kedua dan ketiga karena DER bukan merupakan pertimbangan utama ketika investor akan membeli saham. Secara simultan ROA, EPS, PER dan DER berpengaruh terhadap harga saham. Kata kunci : ROA, EPS, PER, DER, harga saham, IPO PENDAHULUAN kepemilikan saham dengan penerbitan A. Latar Belakang saham baru. Sejalan dengan perkembangan perekonomian, saat perusahaan perusahaan melakukan IPO, umumnya investor mengembangkan memiliki informasi terbatas seperti usahanya melakukan berbagai cara yang diungkapkan dalam prospektus untuk memenuhi kebutuhan modal, yang memuat rincian informasi serta diantaranya adalah dengan cara utang fakta material mengenai penawaran atau umum emiten baik berupa informasi dalam rangka dengan banyak Pada menambah jumlah Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) keuangan keuangan. to equity ratio (DER) secara parsial Informasi yang diungkapkan dalam dan simultan berpengaruh terhadap prospektus akan membantu investor penetapan harga saham ? untuk maupun membuat non keputusan yang C. Tujuan Penelitian rasional mengenai risiko dan nilai Penelitian ini bertujuan untuk saham sesungguhnya yang ditawarkan menguji emiten (Kim et al, 1995) dalam empiris pengaruh return on assets Ardiansyah (2004:126). (ROA), earning per share (EPS), Harga saham mencerminkan dan memberikan bukti price earning ratio (PER), dan debt nilai perusahaan dimata masyarakat. to equity ratio (DER) terhadap Apabila harga saham suatu perusahaan penetapan penetapan harga saham tinggi, maka nilai perusahaan dimata setelah IPO di Bursa Efek Indonesia. masyarakat juga baik dan sebaliknya jika harga saham perusahaan rendah, nilai perusahaan di masyarakat menjadi kurang baik, maka harga TINJAUAN PUSTAKA Harga saham mengalami saham perubahan naik atau turun dari satu merupakan hal yang penting bagi waktu ke waktu lain. Perubahan tersebut perusahaan. tergantung pada kekuatan permintaan dan penawaran, apabila suatu saham B. Rumusan Masalah Apakah return on assets mengalami kelebihan permintaan, maka (ROA), earning per share (EPS), harga cenderung naik. Sebaliknya jika price earning ratio (PER), dan debt Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) terjadi kelebihan penawaran, maka harga terhadap Harga Saham Perdana di BEJ. saham cenderung turun. Hasil penelitian membuktikan harga Ferawati (2007) meneliti saham dipengaruhi oleh EPS, PER dan pengaruh variabel ROE, NIG, DER, ROI tetapi gagal membuktikan adanya PER terhadap Harga Saham Perusahaan pengaruh signifikan antara DER dan sesudah NPM. IPO. Hasil penelitian Syahyunan (1997) meneliti membuktikan harga saham dipengaruhi pengaruh variabel NPM, ROA, EPS oleh terhadap Harga Saham Perusahaan go DER dan membuktikan signifikan PER tetapi adanya antara ROE gagal pengaruh dan public NIG. di BEJ. Hasil penelitian membuktikan harga saham dipengaruhi Dharmastuti (2004) meneliti pengaruh oleh NPM, ROA, dan EPS. variabel EPS, PER, ROI, DER, NPM KERANGKA PEMIKIRAN ROA (X1) H1 (+) EPS (X2) H2 (+) PER (X3) H3(-) DER (X4) Harga Saham (Y) H4(+) H5 Gambar 1 Kerangka Pemikiran Keterangan : : Pengaruh secara parsial : Pengaruh secara simultan Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) HIPOTESIS PENELITIAN 4. H0 : 1. H0 : ROA tidak berpengaruh H4 : DER berpengaruh negatif terhadap penetapan harga terhadap penetapan harga saham. EPS berpengaruh harga saham. H1 : ROA berpengaruh positif 2. H0 : tidak negatif terhadap penetapan positif terhadap penetapan harga saham. DER saham. 5. H0 : ROA, EPS, PER dan DER tidak berpengaruh secara simultan tidak positif terhadap penetapan berpengaruh terhadap harga saham. penetapan harga saham. H2 : EPS berpengaruh positif H5 : ROA, EPS, PER, dan DER terhadap penetapan harga secara simultan berpengaruh saham. terhadap 3. H0 : PER tidak harga saham. harga saham. berpengaruh positif terhadap penetapan penetapan METODE PENELITIAN Objek penelitian ini adalah H3 : PER berpengaruh positif perusahaan yang melakukan IPO tahun terhadap penetapan harga 2010 di BEI. Data yang digunakan saham. merupakan data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id, www.eDewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) bursa.com. Sampel dalam penelitian ini dengan shares. PER dihitung adalah berdasarkan perbandingan antara 18 perusahaan yang melaksanakan IPO di BEI tahun 2010. 1. Variabel Penelitian dalam penelitian ini yaitu harga Harga saham dibagi saham yang berdasarkan perbandingan antara total hutang dengan total equity. 2. Uji Hipotesis digunakan adalah harga saham Model yang digunakan setelah IPO, dengan melihat dalam penelitian harga regresi linear penutupan pertama sampai dengan earning per share. DER dihitung Variabel dependen (Y) saham. harga pada hari hari ini adalah berganda. ketiga Pengujian hipotesis dilakukan perdagangan di pasar sekunder. dengan menggunakan analisis Variabel regresi yang dirumuskan dalam independen dalam penelitian ini adalah ROA, EPS, PER dan DER. ROA Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + e dihitung berdasarkan perbandingan antara laba bersih dengan total aktiva. EPS dihitung persamaan berikut : berdasarkan perbandingan antara laba bersih Keterangan : Y = harga saham A = konstanta X1 = ROA X2 = EPS X3 = PER X4 = DER Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) saham e = error term b1, b2, b3, b4,= koefisien perusahaan, sehingga harga sahamnya pun akan meningkat. Hasil regresi variabel independen HASIL PENELITIAN ROA signifikan penelitian ini penelitian yang konsisten dengan dilakukan oleh berpengaruh Kusumasari (2007), Dharmastuti (2004) positif terhadap harga saham pada hari dan Syahyunan (1997) yang menemukan pertama, kedua dan ketiga dengan p bahwa ROA berpengaruh terhadap harga value < 0,05. Hal ini berarti ROA saham. merupakan pertimbangan penting bagi EPS signifikan berpengaruh investor ketika akan membeli saham. positif terhadap harga saham pada hari ROA keefisienan pertama, kedua dan ketiga dengan p perusahaan dalam memanfaatkan aktiva value < 0,05. Hal ini berarti EPS yang ada untuk menghasilkan laba, merupakan pertimbangan penting bagi sehingga ini investor ketika akan membeli saham. menggambarkan tingkat efisiensi yang EPS menggambarkan jumlah uang yang tinggi dari perusahaan. Bila efisiensinya diperoleh untuk setiap lembar saham. tinggi Investor sangat menyukai perusahaan tersebut menunjukkan semakin tinggi rasio maka diharapkan perusahaan menguntungkan (dari segi yang mempunyai EPS yang tinggi atau pendapatan). Keadaan ini tentu saja terus meningkat, karena hal ini menarik minat investor untuk membeli merupakan indikator bahwa perusahaan Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) dapat memanfaatkan dengan baik dana investor ketika akan membeli saham. yang mereka miliki untuk menghasilkan PER merupakan salah satu indikator laba bagi perusahaan. Apabila laba yang digunakan investor dalam menilai meningkat maka earning yang akan mahal tidaknya suatu saham. Investor diperoleh oleh para investor juga akan menilai perusahaan dengan PER yang meningkat. akan tinggi berarti pula mempunyai tingkat saham pertumbuhan dan pembagian laba yang perusahaan tersebut, yang kemudian tinggi, sehingga akan menarik minat akan berakibat pada naiknya harga investor saham. Hasil penelitian ini konsisten mengakibatkan adanya dengan penelitian yang dilakukan oleh harga Hasil Kusumasari (2007), Dharmastuti (2004) konsisten dan Syahyunan (1997) yang menemukan dilakukan oleh Karina (2008), Ferawati bahwa EPS berpengaruh terhadap harga (2007) dan Dharmastuti (2004) yang saham. menemukan bahwa PER berpengaruh tertarik Sehingga untuk PER investor membeli signifikan berpengaruh untuk saham. membeli, dengan kemudian peningkatan penelitian penelitian ini yang terhadap harga saham. positif terhadap harga saham pada hari DER tidak berpengaruh terhadap pertama, kedua dan ketiga dengan p harga saham pada hari pertama, kedua value < 0,05. Hal ini berarti PER dan ketiga dengan p value > 0,05. Hal merupakan pertimbangan penting bagi ini berarti DER bukan merupakan Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) pertimbangan utama bagi investor ketika akan membeli DER simultan berpengaruh terhadap harga menggambarkan struktur modal yang saham pada hari pertama, kedua dan dimiliki oleh perusahaan berasal dari ketiga dengan p value < 0,05. Hal ini utang dan ekuitas. Semakin tinggi DER berarti ketika investor akan membeli berarti risiko perusahaan relatif tinggi. saham, seluruh variabel ini dijadikan Hal pertimbangan ini karena mengalami saham. ROA, EPS, PER dan DER secara ketika perusahaan kebangkrutan, maka keputusan sebelum mengambil investasinya. Meski pembayaran kewajiban kepada kreditur demikian, DER merupakan variabel lebih didahulukan daripada membagikan yang paling terakhir dipertimbangkan hak ke pemegang saham. Investor sebelum mengambil keputusan membeli cenderung menghindari saham yang saham. memiliki nilai DER tinggi karena ada KESIMPULAN kemungkinan harga sahamnya akan turun. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Karina (2008), Kusumasari (2007) dan Dharmastuti (2004) yang menemukan bahwa DER tidak berpengaruh terhadap harga saham. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh ROA, EPS, PER, dan DER terhadap penetapan harga saham setelah IPO di BEI, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ROA, EPS, PER dan DER berpengaruh terhadap penetapan harga saham pada Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) hari pertama, kedua dan ketiga secara DAFTAR PUSTAKA bersama. Secara parsial hanya DER Ardiansyah, Misnen. (2004). Pengaruh Variabel Keuangan terhadap Return Awal dan Return 15 Hari setelah IPO serta Moderasi Besaran Perusahaan terhadap Hubungan antara Variabel Keuangan dengan Return Awal dan Return 15 Hari setelah IPO di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia. Vol.7, No. 2, Mei 2004. Hal. 125-153. yang tidak penetapan berpengaruh harga saham, terhadap sedangkan ROA, EPS, PER berpengaruh terhadap penetapan harga saham pada hari pertama, kedua dan ketiga. SARAN 1. Rentang waktu sampel data diperpanjang, sehingga diperoleh informasi dan hasil yang baik. 2. Variabel independen yang akan diteliti ditambah dengan faktorfaktor makro ekonomi seperti inflasi, kondisi pasar, nilai tukar rupiah, dan sebagainya karena harga Arifin, Ali. 2004. Membaca Saham. Edisi Kedua. Yogyakarta : ANDI. Darmadji, Tjiptono dan Fakhrudin. 2006. Pasar Modal di Indonesia: Pendekatan Tanya Jawab. Edisi Kedua. Jakarta : Salemba Empat. Dharmastuti, Fara. 2004. Analisis Pengaruh EPS, ROI, PER, DER dan NPM dalam Menetapkan Harga Saham Perdana. Balance, 14-28. saham juga sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor makro ekonomi. Ferawati, Titin. 2007. Pengaruh Variabel Keuangan terhadap Harga Pasar Saham Perusahaan sesudah Penawaran Umum Perdana (IPO). Skripsi. Universitas Muhamadiyah Surakarta. Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi Tiga. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Hanafi, Mamduh dan Abdul Halim. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta : UPP STIM YKPN Husnan, Suad. 1998. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi I. Yogyakarta : UPP AMP YKPN. Husnan, Suad. 2005. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi Keempat. Cetakan Pertama. Yogyakarta : UPP AMP YKPN. Indah, Rani. (2006). Analisis Pengaruh Informasi Keuangan dan Non Keuangan terhadap Initial Return dan Return 7 hari setelah IPO di Bursa Efek Jakarta. Thesis. Universitas Diponegoro Semarang. Jogiyanto, Hartono. 2003. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta : BPFE. Bagaimana Meneliti dan Menulis Tesis?. Jakarta : Erlangga. Kurniawan, Benny. (2007). Analisis Pengaruh Variabel Keuangan dan Non Keuangan terhadap Initial Return dan Return 7 Hari setelah IPO. Jurnal UNDIP. Kusumasari, Dhyna. (2007). Pengaruh Variabel Keuangan terhadap Harga Pasar Saham setelah IPO. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Puspitasari, Karina Dewi. (2008). Pengaruh ROA, ROE, EPS, DER dan Proyeksi PER terhadap Harga Pasar Saham setelah IPO. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Rusdin. 2006. Pasar Modal. Cetakan Kesatu. Bandung. Alfabeta. Sartono, Agus. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi Keempat. Yogyakarta : BPFE Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Cetakan Ketiga. Bandung : Alfabeta. Kuncoro, Mudrajat. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) Syahyunan. 1997. Analisis Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Harga Saham. (Thesis tidak dipublikasikan). Yogyakarta : Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Tandelilin, Eduardus. 2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Edisi pertama. Yogyakarta : BPFE. Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 1995 Bab I Pasal 1 ayat 13 tentang Pasar Modal. Wijayanto, Andhi. (2009). Analisis pengaruh ROA, EPS, Financial Leverage, Proceed terhadap Initial Return (Studi Terhadap Perusahaan Non Keuangan yang melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 20002006). Dinamika Manajemen, Vol.1, No.1, Nopember 2009. http://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_fun damental Dewi Anjarwani Mugiasih: Pengaruh Roa, Eps, Per Dan Der Terhadap Penetapan Harga Saham Setelah Ipo (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia)