makalah manpem - Student Blog UB

advertisement
TUGAS TERSTRUKTUR MANAJEMEN PEMASARAN
Analisis Film “Pirates of Silicon Valley”
Dosen pengampu : Ika Atsari Dewi,STP.,MP
Oleh :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Diana Candra Melati
Evi Nur Azizah
Mochamad Ulul Khilmi
Aisah Normalasari
Muhammad Rusdi A.
M. P. Wignu WS
Tyas Inneke
Gamma Adico
Eka Nuraini S.
Eunike Melody
(115100301111041)
(115100301111043)
(115100301111045)
(115100301111047)
(115100302111002)
(115100307111015)
(115100305111001)
(115100301111053)
(115100700111004)
(115100700111005)
KELAS C
JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2012
NAMA : EVI NUR AZIZAH
NAMA : DIANA CANDRA MELATI
NIM
NIM
: 115100301111043
: 115100301111041
NAMA: AISAH NORMALASARI
NAMA :MOCHAMAD ULUL KHILMI
NIM
NIM
: 115100301111047
NAMA: MUHAMMAD RUSDI A
NIM
: 115100302111002
: 115100301111045
NAMA: M. P. WIGNU WS
NAMA: TYAS INNEKE
NIM
NIM
: 115100307111015
: 115100305111001
NAMA: GAMMA ADICO
NAMA: EKA NURAINI S.
NIM: 115100301111053
NIM
NAMA: EUNIKE MELODY
NIM
: 115100700111005
: 11500700111004
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pemasaran adalah suatu aktivitas yang bertujuan mencapai sasaran
perusahaan, dilakukan dengan cara mengantisipasi kebutuhan pelanggan atau
klien serta mengarahkan aliran barang dan jasa yang memenuhi kebutuhan
pelanggan dari produsen (Fitriati,2008). Pemasaran merupakan salah satu dari
kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya
untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan untuk
mendapatkan laba. Berhasil tidaknya dalam pencapaian tujuan bisnis tergantung
kepada keahlian pengusaha dibidang pemasaran, produksi, keuangan maupun
dibidang lain. Proses pemasaran sendiri dimulai dari penentuan target market,
memberikan penawaran kemudian menentukan media apa yang efektif dan
efisien untuk memasarkan produknya.
Setiap pemasaran selalu dibutuhkan adanya strategi-strategi khusus yang
digunakan oleh sebuah perusahaan untuk melancarkan proses pemasaran yang
sedang dikerjakan. Strategi pemasaran merupakan satu awal dalam rangka
mengenalkan produk kepada konsumen berkaitan dengan keuntungankeuntungan yang akan diperoleh oleh perusahaan. Strategi pemasaran akan bisa
berguna dengan optimal bila didukung dengan perencanaan yang terstruktur
baik secara internal maupun eksternal. Menurut (suharyadi, 2007), strategi
pemasaran adalah cara yang digunakan untuk membantu kita membuat dan
menjual barang dan jasa yang sesuai dengan kondisi perusahaan dan pasar target
atau selera konsumen yang dituju. Sebelum melakukan berbagai macam promosi
atau pendekatan lainnya sebagai proses strategi pemasaran, pasar atu segmen
yang di bidik harus jelas lebih dahulu. Banyak kegagalan bisnis yang terjadi
disebabkan karena tidak berhasil mendifinisikan pasar yang dituju.
Di dalam film “Pirates Of Silicon Valley” ini kita akan belajar tentang berbagai
strategi dalam mendapatkan pasar melauli peluang, film ini memperlihatkan
antara tiga perusahaan yaitu IBM, MICROSOFT, dan APPLE yang bersaing dalam
bidang teknologi. IBM merupakan perusahaan yang telah dulu tumbuh dari pada
2 perusahaan lainnya yaitu microsoft dan Apple. Dalam film ini ada 2 orang
pemuda dengan masing-masing temannya yang gemar dalam bidang teknologi
terutama komputer. Pemuda itu adalah Bill Gates dan Steve Jobs yang memiliki
semangat pantang menyerah dalam meraih suatu hal yang diinginkannya. Tetapi
sayang mereka adalah 2 orang yang saling bersebrangan atau beda kubu,
meskipun Bill Gates merupakan sosok orang yang pintar dan begitu pula dengan
Steve Jobs. Mereka berdua bersaing dalam memunculkan ide-ide brilian untuk
kemajuan usaha mereka dalam bidang komputer. Steve Jobs dengan beberapa
temannya membangun perusahaan yang bernama APPLE dan Bill Gates
membangun perusahaan yang bernama MICROSOFT.
Steve Jobs dengan segala yang ia miliki mulai merintis perusahaan komputer
yang dibernama APPLE, dia memulai semuanya dengan modal yang tidak terlalu
banyak. Namun dengan semangat yang tidak pantang menyerah Steve Jobs terus
mewujudkan impiannya untuk menciptakan sebuah komputer yang dapat
diterima oleh pasar. Pada suatu saat terdapat sebuah acara yang bertujuan
untuk memperkenalkan komputer, ia dan temannya membuat prototype sebuah
komputer yang sekarang kita kenal sebagai PC dan memamerkan komputer
mereka yang dilengkapi dengan monitor dalam sebuah grup pecinta komputer.
Steve Jobs dan seorang temannya Steve Wozniak membawa sebuah komputer
yang mereka buat berdua. Ternyata banyak yang tertarik terhadap komputer,
mereka mendapatkan order pertama 50 unit. Namun terdapat sebuah masalah
yaitu mereka belum bisa memproduksi komputer dalam jumlah yang banyak.
Namun, mereka berdua beruntung juga , setelah berkali-kali mencari modal baik
berupa pinjaman dari Bank serta menjual mobilnya, akhirnya suatu hari
datanglah Mike Markula, seorang Pegawai Intel Corporation, saat itu ia tengah
mencari peluang bisnis , dan ia menawarkan 250ribu dollar untuk proyek APPLE,
merekapun mulai proyek APPLE dengan lebih professional, hingga pada suatu
hari di sebuah pameran komputer APPLE benar-benar membuat para
pengunjung tergila-gila dan kagum akan komputer Apple, dari sinilah Apple
bermula dan berkembang Cepat hingga mereka mampu mendirikan kantor dan
menerbitkan Apple II ke pasar yang mampu bersaing dengan IBM.
Bill Gates seorang yang ahli dalam bidang bahasa pemprograman dengan
bahasa pemrograman bahasa Fortran, dia pendiri MICROSOFT yang merintis
usahanya dibidang teknologi komputer dengan 2 orang temannya. Bill memiliki
semangat yang tangguh dan pantang menyerah. Dia memiliki ide-ide brilian
untuk membangun perusahaan yang diberi nama microsoft dengan melihat
semua peluang untuk kemajuan perusahaan yang masih jauh tertinggal jika
dibandingkan dengan APPLE maupun IBM. Dia membuat perusahaan besar yang
bernama IBM untuk memakai sistem operasi (DOS) yang dia miliki meskipun
sebenarnya Bill belum membuat sistem operasi yang dia bicarakan pada IBM, Bill
pun membeli sistem operasi dali perusahaan lain yang akhirnya kemudian
mengutak-atik dan menyempurnakannya dan kemudian menjualnya ke IBM
dengan harga yang jauh lebih tinggi. Bill Gates seorang yang pintar dalam
membaca situasi. Dia membuat IBM percaya bahwa apa yang dibutuhkan oleh
mereka hanya dimiliki oleh Bill Gates sendiri atau hanya dia sendiri yang tau
jawaban dari permasalahan yang ada di IBM, karena IBM berniat untuk masuk ke
pasar PC untuk menghadang APPLE yang saat itu telah mulai populer.
Dari sinilah MICROSOFT mulai dikenal. Steve Jobs pun tak tinggal diam, untuk
bisa terus menyalip IBM di pasar komputer ia butuh lebih dari sekadar inovasi
biasa. Untuk tetap bisa menguasai pasar APPLE menerbitkan LISA, sebuah
komputer yang ia beri nama seperti nama anak pertamanya. Lalu dengan
geniusnya Jobs memanfaatkan proyek gagal dari perusahaan Xerox berupa
teknologi mouse dan GUI (Graphic User Interface). Ia menggagas pembuatan
komputer pribadi yang ia beri nama Macintosh. Mengetahui komputer keluaran
terbaru dari APPLE yaitu LISA, Bill Gates pun tak bisa diam. Dia mengambil
langkah berani dengan mengajak Jobs bekerja sama dengan tujuan utama
mempelajari teknologi Grafis dan Sistem Operasinya, sungguh beruntung Bill
Gates dan rekan-rekannya, niatnya hanya menginginkan LISA, namun
MACINTOSH pun didapatnya, MICROSOFT mendapatkan 3 prototype dari APPLE.
Akhirnya Microsoft yang saat itu belum seberapa besar dibandingkan Apple
dapat sesuka hati mengutak-atik prototype Macintosh Apple yang baru akan
diliris setahun kemudian, hal ini disebabkan karena pengakuan Bill Gates bahwa
IBM selaku saingan Apple menginginkan produk dari Microsoft, sehingga Steve
pun harus sedikit khawatir dengan IBM dan akhirnya menerima Microsoft tanpa
memikirkan resiko yang akan timbul seperti pada kenyataannya. Bill Gates diamdiam mengutak-atik sistem operasi dan teknologi Macintosh dan meluncurkan
apa yang kita kenal sekarang sebagai Windows, padahal saat itu Macintosh
belum diluncurkan.Tapi karena kelihaiannya Bill Gates dapat mengelabui Apple.
Dari situlah Microsoft bekembang pesat dan jutru menjadi saingan berat bagi
Apple.
Sementara di pihak Apple sendiri justru terjadi persaingan antara Macintosh
Developers dan Apple II Developers, namun Steve Jobs malah menganggap hal
ini sebagai sesuatu yang hebat dan dia menganggap macintosh adalah yang
terbaik diantara pendahulunya yaitu Lisa dan Apple II. Bagi orang pada umumnya
saat itu dapat dikata bahwa Apple menghancurkan dirinya sendiri.
Pada suatu hari Steve Jobs dipecat dari APPLE yang pada saat itu John Sculley
yang menjadi presiden di perusahaan APPLE, Steve dianggap membawa dampak
buruk bagi kelanjutan Apple, namun tanpa Steve APPLE justru dapat dibilang
kurang Inovatif, maka pada tahun 1997 Steve Jobs secara resmi di panggil
kembali ke APPLE. Dan Akhir cerita, Bill gates telah menjadi orang terkaya di
dunia dan telah juga memiliki saham APPLE Computer.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari analisis film yang telahdilakukan adalah untuk melihat
bagaimana pemasaran dan strategi pemasaran yang digunakan oleh Steve Jobs
dan Bill Gates untuk menghadapi persaingan yang ada.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Data
Judul
: Pirates of Silicon Valley
Genre
: Drama biografi
Produser
: Leanne Moore
Penulis Skenario
: Martyn Burke
Distributor
: Warner Bross
Studio Produksi
: Haft Entertaiment
Negara
: Amerika Serikat
Diadaptasi dari buku “FIRE on THE VALLEY” THE MAKKING of THE
PERSONAL COMPUTER yang ditulis oleh Paul Freberger dan Michael Swaine
2.2 Analisis Film
Produk
a. komputer
b. software
Teori:
Produk adalah barang atau jasa yang bisa ditawarkan di pasar untuk
mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi yang dapat
memenuhi keinginan atau kebutuhan (Fuad, dkk. 2006 ).
Price
a. Uang yang didapatkan Steve saat menerima 50 pesanan
komputer pada awal pengenalannya
b. Harga jual BASIC milik Bill pada perusahaan Mits.
Teori:
Harga adalah sejumlah kompensasi (uang maupun barang). Pada saat ini
sebagian besar anggota masyarakat, harga masih menduduki tempat
teratas sebagai penentu dalam keputusan untuk membeli suatu barang
ataupun jasa (Fuad dkk, 2006).
Promotion
a. Steve Jobs menggunakan promosi publisitas, yaitu datang ke
pameran komputer
b. Bill Gates menggunakan promosi person to person, datang
kepada calon pembeli
Teori:
Promosi adalah bagian dari bauran pemasaran yang besar sekali peranannya.
Promosi adalah kegiatan-kegiatan aktif dilakukan perusahaan untuk
mendorong konsumen membeli produk yang ditawarkan (Fuad dkk, 2006).
People
a. Mempekerjakan sahabat-sahabat, baik dari sisi Bill maupun Steve
karena mereka sama-sama memiliki kemampuan untuk
mengembangkan produk yang akan dibuat.
b. Merekrut orang dengan kemampuan desain program yang baik
Teori:
semua orang yang terlibat dalam kegiatan memproduksi produk serta
memberikan pelayanan produk kepada konsumen. Orang yang memproduksi
dan memasarkan suatu produk juga memiliki penilaian dimata konsumen.
Physical evidence ( bukti fisik )
Seperti gedung megah milik Apple yang berdiri kokoh, dengan
ruangan yang luas, terdapat properti seperti motor gede dan
piano yang terlihat mahal dan interior yang baik.
Teori:
perangkat – perangkat yang dibutuhkan untuk mendukung penampilan suatu
produk, sehingga memperlihatkan secara langsung kualitas produk serta
pelayanan yang diberikan kepada konsumen.
Pada bagian awal diceritakan bagaimana Gates dan Steve memulai
segalanya dari bawah. Di sini kita bisa akan dibuat kagum oleh kejeniusan dan
semangat mereka. Pada 1975, Gates dan rekannya Paul Allen mendirikan
Microsoft. Dan pada 1976, Jobs dan rekannya Steve Wozniac mendirikan Apple
Inc, di garasi. Mereka berdua sama-sama bisa menganalisa adanya peluang
dalam kotak altair yang tidak bisa “dibaca ” kerena belum ada bahasa
pemrograman di dalamnya dan tak ada monitor. Bill Gates, ia melihat iklan dari
“Altair”, ia pun melihat peluang untuk menterjemahkan bahasa komputer,
karena ia sangat mahir dalam bahasa pemrograman. Ia berusaha berbisnis
dengan Mits perusahaan yang memproduksi “Altair”. Pada perusahaan Mits, Bill
memberikan penawaran kepada Mits tentang berapa harga dan jumlah royality
yang akan di terima oleh Bill karena karyanya.
Perusahaan memenuhi kebutuhan dengan mengajukan sebuah proposisi nilai,
yaitu serangkaian keuntungan yang mereka tawarkan kepada pelanggan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Penawaran dapat berupa suatu
kombinasi produk, jasa, informasi dan pengalaman(kotler,2009).
Di sisi Steve, karena adanya masalah dalam perusahaan IBM sehingga IBM
pun menghentikan pengembangan PC. keputusan ini menyebabkan Steve Jobs
dan Woz memulai sebuah revolusi di garasi mereka dengan menyadari bahwa
terdapat jutaan pelanggan potensial yang siap membeli PC yang terjangkau.
Perusahaan mereka mampu memenuhi kebutuhan pasar ini nyaris tanpa lawan.
Steve membuktikan bahwa dirinya mampu melihat kebutuhan dan keinginan
pelanggan.
Menurut konsep pemasaran, kunci untuk mencapai keberhasilan sasaran
organisasi adalah kejelian dalam menentukan kebutuhan dan keinginan pasasr
sasaran, serta mengupayakan pemenuhan kepuasan yang lebih baik daripada
apa yang dilakukan pesaing (Fuad dkk, 2006)
Jika dilihat dari segi strategi pemasaran Steve menggunakan strategi
pemasaran menembus pasar. Menurut (Cannon, 2008) Strategi pemasaran
menembus pasar strategi ini digunakan jika kita mengetahui masih banyak
sasaran pembeli yang belum dapat dijangkau oleh barang-barang atau jasa
yang ditawarkan, atau masih banyak sasaran pembeli yang belum
menggunakan barang atau jasa kita. Strategi ini sebenarnya digunakan
kepada sasaran pembeli yang sama, baik yang pernah menggunakan barang
atau jasa kita atau belum.
Teori : Proses entrepreneurial mencakup ketiga fase yang berbeda dimana
proses ini mencakup lebih dari sekedar pemecahan masalah dalam manajemen
umum. Adapun ketiga fase dalam proses entrepreneurial adalah (wijatno,
2004):



Mengenali peluang
Membangun peluang
Membuat peluang jadi nyata
Ada beberapa ciri yang biasanya ada di dalam diri seorang entrepreneur yang
telah sukses, yaitu:

Kreatif dan inovatif
Mampu untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk mengemukakan
cara-cara baru untuk melihat masalah dan kesempatan dan mampu
mengaplikasikan solusi kreatif terhadap masalah dan peluang untuk
meningkatkan atau mengembangkan kehidupan seseorang
(Bill Gates dan Steve Jobs membuat sesuatu yang memang sedang di
butuhkan oleh pasar, Komputer bukan lagi bicara fungsi, melainkan style.
Steve Jobs telah melakukan itu semua. Obsesi besarnya terhadap sebuah
visi teknologi informasi masa depan berani menghancurkan nilai-nilai
keseragaman dan jiwa konservatif pada produk-produk komputer
sebelumnya.)

semangat yang tangguh dan pantang menyerah.
(Bill ia memiliki ide-ide brilian untuk membangun perusahaan yang diberi
nama Microsoft meski terjadi jatuh bangun, pada Steve Jobs ia selalu saja
di tolak oleh pihak bank untuk meminjam uang demi keberlangsungan
usaha komputernya hingga akhirnya mendapatkan dana pinjaman dari
mike markula)

Berani mengambil resiko
yaitu berani mengambil keputusan untuk tanggung jawab dan berani
mempertanggung jawabkan semua perbuatannya
(Bill Gates berhasil meyakinkan IBM bahwa mereka memiliki produk yg
dibutuhkan IBM. Padahal Gates dan teman-temanya tidak
mempersiapkan apapun ketika berangkat ke pertemuan tersebut )

Memanfaatkan peluang
peluang yaitu sesuatu yang datang hanya dapat dilihat oleh kepekaan
instingtif seseorang untuk melihat fenomena- fenomena yang tumbuh
disekitarnya, dan dimafaatkan sehingga mendatangkan keuntungan
untuk dirinya maupun orang lain
( Steve yang memanfaat kan peluang untuk meniru hasil pemikiran xerox
yang tidak dihargai oleh petingginya, dan Bill yang mampu memanfaatkan
peluang untuk mencuri hasil karya steve untuk di modifikasi menjadi
sebuah produk baru bernama widows)
Sebelum steve membuat komputer untuk dijual ke masyarakat umum
terlebih dahulu mereka dengan penuh semangat menawarkan komputer
personal buatan mereka sendiri kepada para mahasiswa. Saat itu komputer
personal merupakan barang yang menakjubkan memamerkan komputer
pertamanya kepada penggila teknologi, yang secara tidak langsung melakukan
promosi. Setelah membidik konsumen local di kampus steve jobs di barkley,
Apple memulai dari pemasaran relung yaitu pemasaran yang memfokuskan diri
pada subsegmen atau relung pasar yang memiliki sejumlah cirri bawaan yang
khas yang mungkin mencari kombinasi sejumlah manfaat yang khusus lalu
setelah mendapatkan respon yang sangat baik dari konsumen saat mengadakan
pameran komputer, bahkan bisa mengalahkan altair yang telah diberi bahasa
pemrograman oleh Bill.
Metode promosi pengiklanan dan publisitas adalah berkomunikasi dengan
pelanggan potensial dalam jumlah yang banyak, pada waktu yang bersamaan.
Cara ini kurang fleksibel jika dibandingkan penjualan personal, tetapi ketika
pasar targetnya besar dan tersebar, metode ini dapat digunakan dengan
keuntungan menghabiskan biaya yang sedikit (Cannon, 2008).
Sedangkan untuk Bill Gates, mencoba memasarkan dengan memulai
promosi produk yang digunakan oleh nya yaitu lebih kepada pendekatan
personal kepada calon konsumen (IBM), ia dan temannya mendatangi langsung
kantor dari IBM tersebut, dengan sedikit bujukan serta diberi bumbu-bumbu
kebohongan demi mendapatkan kepercayaan dari IBM tentang produknya.
Menurut (Cannon, 2008) Promosi adalah mengkomunikasikan informasi antara
penjual dan pembeli potinsial atau orang lain dalam saluran untuk
mempengaruhi sikap dan perilaku. Metode penjualan personal yaitu
melibatkan komunikasi langsung antara penjual dan pelanggan potensial atau
person to person(personal selling). Tenaga penjualan mendapatkan umpan
balik secara segera.
Pemilihan nama produk brand (merek) merupakan salah salah satu
bagian terpenting dari suatu produk. Merek dapat menjadi suatu nilai tambah
bagi produk baik itu produk yang berupa barang maupun jasa. Pada film ini Steve
memberi nama produk-produknya dengan nama yang menarik dan relatif mudah
diingat, seperti APPLE, LISA (nama anak pertamanya), MACINTOSH yang
bertujuan untuk memudahkan dalam segi pemasaran.
Merek adalah istilah, tanda, simbol, desain atau kombinasi dari
semuanya ini yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan produk atau jasa
dari seorang atau sekelompok penjual, yang membedakan produk atau jasa
tersebut dengan produk lain terutama produk saingannya (Kotler,2009).
Elemen – elemen dari merek adalah (Sugiarto,2001 ):
1.nama
2.logo
3.simbol
4.desain
5.slogan
6.kemasan
Beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam pemilihan elemen merek:
1. Mudah diingat , artinya elemen merek yang dipilih hendaknya yang mudah
diingat, dan disebut atau diucapkan. Simbol, logo, nama yang digunakan
hendaknya menarik, unik sehingga menarik perhatian masyarakat untuk diingat
dan dikonsumsi.
2. Memiliki makna, artinya elemen merek hendaknya mengandung sebuah
makna maupun penjelasan atau deskripsi dari produk. Diharapkan makna ini
dapat mempengaruhi konsumen untuk mengkonsumsi produk tersebut.
3. Menarik dan lucu, pendekatan lain untuk menarik perhatian konsumen adalah
dengan variasi elemen merek yang unik, lucu, pemilihan elemen yang kaya akan
visualisasi dan imajinasi. Dalam hal ini yang ditonjolkan adalah desain yang
menarik dan lucu.
4. Fleksibel ,artinya elemen merek dapat dimengerti dan tetap dapat diterima
oleh daerah atau pasar, bahkan budaya lain. Nama yang digunakan pun tidaklah
terlalu sulit untuk diterjemahkan. Seringkali pemilihan elemen merek mudah
diingat oleh masyarakat lokal, namun sangatlah sulit dimengerti oleh
masyarakat lain. Hal ini tentunya akan menghambat produsen untuk masuk
dalam pasar yang baru.
Dalam film ini ada kata mutiara yang muncul dua kali.”seniman baik
meniru, seniman hebat mencuri “ yang di ucapkan oleh steve dan gates.
Itulah kata mutiara yang mungkin disesali para petinggi Xerox . Para petinggi
Xerox membiarkan karya-karya karyawannya di-dikte oleh Steve dan temantemanya. Akan tetapi, dalam hal ini Apple bisa diibaratkan sebagai seniman baik,
dan Microsoft adalah seniman hebat. Sebenarnya Apple tidak benar-benar
mencuri karya Xerox, Apple bisa dibilang cuma meniru saja.
Strategi diversifikasi merupakan pengembangan produk baru yang masih
berhubungan dengan produk lama untuk ditawarkan kepada pasar yang baru
juga, stategi ini efektif memanfaatkan atau kelompok pasar yang selama ini
terabaikan atau kurang diperhatikan(Suharyadi, 2007).
Microsoft-lah yang mencuri karya-karya Apple. Dengan dalih membuat
sistem operasi yang lebih baik dan membawa-bawa nama IBM yang juga menjadi
saingan Steve. Gates berhasil mengelabui Steve agar prototype komputer
Macintosh pada saat itu diperlihatkan kepada Microsoft, sedangkan Gates
sendiri telah mengetahui peluang yang ada ketika Steve mempunyai produk baru
bernama macintosh yang akan dijual setahun kemudian, dia mencuri start
dengan mengotak-atik isi prototype tersebut dan ia beri nama Windows yang
dijual mendahului Macintosh ke Jepang, terlihat jelas bahwa Gates ialah orang
yang sangat jeli , ia mengamati keadaan dari lawannya yaitu Apple, sehingga ia
dapat mengetahui kondisi pesaing, berhasil mengetahui kelemahannya dan
akhirnya dapat memenangkan persaingan.
Peluang dan ancaman merupakan faktor yang dianalisis di luar organisasi,
namun masih dapat dihindari atau dimanfaatkan, seperti persaingan (siapa
dan berapa jumlah pesaing), kondisi ekonomi (kemampuan daya beli
masyarakat), teknologi (mesin baru, munculnya produk sejenis), analisis swot
ini untuk meneliti satu per satu hal yang dapat dimanfaatkan atau yang harus
dihindari dan dijadikan pertimbangan-pertimbangan bagi segala macam
tindakan yang akan dilakukan terutama yang berkaitan dengan rencana
pengembangan usaha maupun yang lainnya (Cannon, 2008).
Sekali lagi Bill dengan kemampuan negosiasinya, ia mampu meyakinkan bahwa
microsoft benar-benar tidak mencuri prototype, ia hanya membantu
mengembangkan. Sehingga Steve menganggap microsoft sebagai sahabat
bahkan keluarga yang tak akan menjadi pesaing Apple. Tapi Steve salah, musuh
yang sebenarnya ialah Microsoft, karena ia telah meluncurkan produk widows di
Jepang yang aslinya ialah macintosh. Itu adalah kesalahan dari Steve kurang
waspada terhadap Microsoft, yang akhirnya merugikan Apple. Hingga Microsoft
pun sekarang memiliki saham di Apple
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari analisis yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa pemasaran yang
digunakan mulai dari produk, price, promotion, people, Physical evidence ( bukti
fisik ). kejelian dalam menentukan kebutuhan dan keinginan pasasr sasaran,
serta mengupayakan pemenuhan kepuasan yang lebih baik daripada apa yang
dilakukan pesaing merupakan kunci untuk meraih kesuksesan. Strategi
pemasaran yang dilakukan steve pada film ini cenderung menggunakan strategi
pemasaran menembus pasar.
Proses entrepreneurial adalah mampu mengenali peluang, membangun
peluang, dan membuat peluang jadi kenyataan. Seorang entrepreneur biasanya
memiliki ciri-ciri kreatif dan inovatif, semngat yang tangguh serta pantang
menyerah, berani mengambil resiko, mampu memanfaatkan peluang.
Merk juga berpengaruh untuk suatu produk. Kriteria merk yang baik adalah
mudah di ingat, memiliki makna, menarik dan lucu, serta fleksibel.
3.2 SARAN
Sebaiknya film juga dijadikan sebuah cara untuk mempermudah
pembelajaran, seperti film ini cocok untuk di tonton sebagai media pembelajaran
visual manajemen pemasaran karena kita dapat secara langsung melihat apa dan
bagaimana strategi pemasaran yang digunakan
LAMPIRAN
Saat Bill membuat bahasa pemrograman
Saat Steve mulai membuat komputer di garasinya
Saat Steve mempromosikan produknya pada masyarakat
Saat Bill mempromosikan terhadap IBM
Pencurian yang dilakukan Steve pada xerox dan Bill pada Apple
DAFTAR PUSTAKA
Cannon, Joseph P. 2008. Basic Marketing, A Global Managerial Approach. New
York: McGraw-Hill
Fitriati, Afia R. 2008. Pemasaran Dasar. Jakarta: Salemba Empat
Fuad, dkk. 2006. Pengantar Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Kotler, Phillip. 2009. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga
Sugiarto dkk. 2001. Strategi Menaklukkan Pasar. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama
Suharyadi. 2007. Kewirausahaan: Membangun Usaha Sukses Sejak Usia Muda.
Jakarta: Salemba Empat
Wijatno, Serian. 2004. Pengantar Entrepreneurship. Jakarta: Grasindo
Download