01 LAYOUT A -DES 2012) - HAL 1 sd 19.pmd

advertisement
Dengan seni, anak bebas mengekspresikan diri, mengenali dan memahami emosi diri dan orang lain. Melalui ekspresi seni dan emosi anak belajar empati dan menempatkan diri.
Sikap seperti ini merupakan salah satu
modal untuk berperilaku tepat secara
sosial. Perilaku tepat secara sosial ini
merupakan kemampuan bergaul yang
baik, salah satu ciri dimilikinya kecerdasan emosi. Oleh karena itu, secara
tidak langsung seni berperan untuk
menajamkan rasa dan mencerdaskan
emosi. Seni dapat mengutuhkan dan
memanusiawikan manusia sekaligus
memperkaya batin dan mengasah
akal.
SENI SEBAGAI EKSPRESI
EMOSI
Sebenarnya kemampuan emosi
dapat dipelajari dan dikembangkan
jika kita berusaha untuk mengajarkannya. Salah satu kegiatan yang efektif
dalam rangka pencerdasan emosi adalah seni. Mengapa seni? Karena seni
adalah suatu aktivitas yang banyak
melibatkan rasa dan emosi. Seni adalah unsur budaya yang amat penting
gambarannya. Biasanya akan bisa
komunikatif, artinya kita bisa tahu apa
yang membuatnya marah, siapa yang
membuatnya marah, hanya dengan
melihat hasil gambarnya.
Musik
Mendengarkan musik bisa
menggugah semangat, menggairahkan, menghilangkan ketegangan atau
bahkan untuk sementara dapat memberikan suasana tentram. Sambil bermain musik, anak bisa mengekspresikan suara hati dan rasa batinnya
dengan bebas. Ia bisa mengatur irama
sesuai dengan mood yang dimilikinya. Dengan bermain
musik, seseorang
berlatih mengelola
dan mengendalikan emosi.
dia pelampiasan emosi atau perenungan untuk mempertajam emosi.
Seni sastra
Menulis, merupakan bentuk
mengekspresikan dan mempelajari
emosi dengan menuliskan suara hati,
keinginan, maupun bercerita tentang
kehidupannya. Agar tulisan yang
dibuat komunikatif, anak perlu belajar
mengamati secara tajam berbagai peristiwa disekitarnya. Dengan menulis,
anak akan dibiasakan bersahabat dan
berkomunikasi dengan alam. Latihan
ini akan mempertajam instingnya.
Sedangkan dengan membaca, seseorang dilatih peka terhadap perasaan
orang lain. Dengan membaca tulisan
anak dilatih untuk membayangkan
pesan yang disampaikan penulis.
Seni suara
Sejak masih
bayi anak biasanya sering
SENI
Menajamkan Rasa
dan Mencerdaskan Emosi Anak
Oleh : Nihla Farida, S.Psi
yang berupa keindahan, Seni adalah
sesuatu yang alamiah dan merupakan
upaya mengekspresikan perasaan
manusia saat berinteraksi dengan halhal di luar dirinya seperti Allah SWT,
atau sesama makhluk baik manusia
ataupun hewan. Terdapat beragam
jenis seni, dapat kita lakukan untuk
membentuk emosi yang positif.
Menggambar
Menggambar merupakan latihan
ketrampilan mengekspresikan diri.
Anak yang sedang marah misalnya
akan cenderung merusak lingkungannya. Namun bila ia mahir menggambar,
ekspresi ini akan dituangkan dalam
dininabobokkan oleh ibunya dengan
lagu puji-pujian kepada Allah SWT.
Ada sementara ulama mengatakan
bahwa dengan diperdengarkan lagulagu tersebut secara perlahan ibu mengajarkan tauhid ataupun akhlak mulia pada anak. Jika sejak kecil anakanak dibiasakan mendengarkan halhal yang benar dan indah, hingga dewasanya nanti mereka akan lebih
terbiasa dan menyukai kebenaran
yang indah.
Selain menyanyi, anak juga diajarkan Qiroatul Qur’an, maka ia akan
berlatih mengekspresikan emosi atau
suara hati, memahami dan menghayati
apa yang disuarakan dengan harmonis. Seni suara memang merupakan
alternative kegiatan yang mudah dan
murah untuk dilakukan sebagai me-
Seni Peran
Secara psikologis, seni
peran mempunyai fungsi untuk
terapi yang sangat baik artinya.
melalui seni peran, anak akan menjadi
paham dan mengerti sesuatu. Seni
peran merupakan media ekspresi
emosi yang kompleks. Banyak imajinasi yang harus dikembangkan.
Ternyata seni juga mempunyai
nilai edukasi dan manfaat yang tinggi
bagi kehidupan. Dengan seni, orang
bebas mengekspresikan diri, mengenali dan memahami emosi. Dengan seni, orang terangsang untuk berkreasi,
melakukan daya cipta, daya pikir, kepekaan, yang tinggi. Hal-hal tersebut
merumenjadi baik, yang ditandai dengan kecerdasan emosi yang dimilikinya. Oleh karena itu, secara tidak
langsung seni berperan sebagai wahana untuk menajamkan rasa dan
mencerdaskan emosi.
MPA 315 / Desember 2012
29
Download