Berlabel Halal,Mengandung Babi Page 1 of 2 Info Selengkapnya... MENU UTAMA Depan Berita Artikel/Info Halal Konsultasi Halal GALERI PRODUK HALAL Halal Guide Directory MENU EKONOMI SYARIAH Artikel Ekonomi Syariah Istilah Ekonomi Syariah FATWA MUI Himpunan Fatwa MUI Himpunan Fatwa DSN SERTIFIKASI HALAL LPPOM MUI Lembaga Sertifikasi Halal Kontak LPPOM Pusat Kontak LPPOM Daerah PENGANTAR HALAL GUIDE Halalan Thayyiban Keharaman Babi Khamr TERBARU TERPOPULER Berjaga dengan Investasi Emas Kapsul Lunak Lebih Rawan Islam Agama Bersih dan Cantik Menipiskan Alis Memperdagangkan Arak Bejana Emas dan Perak Memanfaatkan Kulit Tulang dan Rambut Bangkai Hukum Merokok Publikasi Halal Guide Bayi Tabung/Inseminasi Buatan Asam Amino Babi Fatwa-fatwa Haram Rokok Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf) Jengkol yang Berbahaya Catatan Ummahat Kehamilan-Kelahiran Bayi-Balita-Anak Nutrisi Pendidikan DISKUSI HALAL Depan Berlabel Halal,Mengandung Babi Chat dengan personil Halal Guide, silaturahim dan diskusi halal. Ditulis oleh Administrator Friday, 28 April 2006 Didin K. M. Temuan ini dipublikasi oleh Halal Control di Russelsheim, Jerman. Lembaga sertifikasi halal Jerman ini mendapati, beberapa produk yang berlabel halal ternyata terkontaminasi babi. Rizki W. Kawit Imam T. BACA JUGA: Demi meyakinkan temuannya, mereka menggandeng sebuah laboratorium lokal. Tujuannya untuk melakukan uji DNA yang saat ini menjadi salah satu cara verifikasi halal. Pengujian DNA pada produk olahan memang bukanlah segalanya dalam penentuan kehalalan suatu produk. Karena bagaimanapun, analisa ini memiliki beberapa kelemahan. Misalnya, limit deteksi dari alat yang ada hanya bisa mendeteksi keberadaan bahan haram tersebut ketika berada dalam suatu produk minimal 1 persen. Di bawah 1 persen, maka keberadaan bahan haram tersebut tidak akan terdeteksi. Disamping itu, jika produk yang diuji adalah gelatin yang berasal dari proses asam, maka pengujian ini sulit untuk dilakukan. Darah ISLAMIC PARENTING *NEW Identifikasi DNA pada Produk Olahan Identifikasi DNA Prod Olahan Awas! Pencemaran Bahan Non-Halal Susahnya (kah?) Mencari Produk Halal di Jerman Protein Babi dalam Ayam Protein Babi dalam Ayam Mewaspadai Membanjirnya Produk Impor ADVERTISE HERE LEBIH DEKAT HALAL GUIDE Tentang Halal Guide Cari Hubungi Kami HALAL GUIDE UPDATE! Dapatkan info terbaru Halal Guide. Salah satu produk meragukan itu adalah produk salami keluaran Yayla Turk GmbH. Pada kemasan jelas tertulis bahwa produk tersebut tidak ada kandungan babinya. Tetapi pada saat dicek melalui pengujian DNA pada laboratorium yang menjadi rekanan lembaga sertifikasi tersebut, dinyatakan bahwa DNA babi ada pada sampelnya. Waspadai sumber pencemar Ada beberapa kemungkinan unsur babi mencemari produk itu. Kemungkinan pertama, produsen yang memproduksi produk olahan salami daging sapi tersebut juga memproduksi produk salami babi pada fasilitas dan alat yang sama. Apalagi jika antara satu produksi salami sapi dan babi tidak ditengahi dengan pencucian. masukkan email anda Saya Mau! SUARA ANDA hadi: mau gabung HAYYIN: mo tanya, kalo a to akbar: coba cari di situ hukum sri sumaryadi: keong em halal ga? akbar: saya mau tanya u/ jaminan halal dmn? akbar: saya mau tanya un ruu jaminan produk halal d neeya: ass. sy mw tanya, juga bisa dibuat keripik?la to kainahla: silahkan cek produk halal This is not a Login form Kemungkinan kedua adalah pada penanganan daging sapi yang digunakan. Masih ingat kasus ayam yang disuntik hormon babi yang terjadi di Belanda? Hal ini pun bisa saja terjadi pada kasus sapi yang kemungkinan disuntik hormon pertumbuhan yang berasal dari babi. Sehingga pada saat pengujian DNA pada produk tersebut terdeteksilah DNA babi pada produk salami tersebut. Kemungkinan yang lain bisa jadi daging yang digunakan adalah daging sapi, tetapi bahan tambahan atau pun pengisi lainnya seperti gelatin, lemak, dan mungkin sumber protein lainnya berasal dari babi. Apa yang harus dilakukan Bagi kita konsumen Muslim di Indonesia, kondisinya agak sedikit lebih ringan karena kita disini masih banyak punya pilihan. Pilihan kita tentunya tidak membeli produk daging olahan eks impor, apalagi jika kita mengetahui bahwa perusahaan tersebut memproduksi produk olahan babi dan sapi. Karena siapa yang menjamin bahwa produk olahan tersebut dipersiapkan sesuai dengan persyaratan kehalalan? Tapi bagaimana bila kita bepergian ke negeri yang mayoritas warganya non-Muslim? Masalahnya tentu menjadi tidak sederhana lagi. Satu-satunya cara adalah dengan teliti sebelum membeli, atau untuk amannya, menghindari produk-produk yang "mencurigakan". Nama: http://www.halalguide.info/content/view/202/1/ 27.04.2007 Berlabel Halal,Mengandung Babi Pesan: Suarakan! Segarkan Page 2 of 2 Apa yang dilakukan Halal Control di Jerman dengan temuan mereka saat ini? Mereka meminta kepada pemerintah Jerman adanya proteksi terhadap penggunaan logo halal yang akan dicantumkan pada kemasannya. Sehingga tidak akan ada sembarangan perusahaan mencantumkan logo halal tanpa ada legalitas yang menyatakan bahwa produk tersebut memang "laik" untuk dicantumi logo halal. Karenanya usaha tersebut masih terus berjalan, diperkuat dengan buktibukti yang ada di pasaran melalui uji DNA tersebut. Semoga saja usaha keras dan perjuangan saudara kita disana akan berakhir dengan suatu kepastian yang ujungnya akan menentramkan konsumen muslim yang ada di Eropa, khususnya di Jerman. ( Elvina A Rahayu ) Sumber: Dialog Jumat Republika Baca Juga: Identifikasi DNA pada Produk Olahan Identifikasi DNA Prod Olahan Awas! Pencemaran Bahan Non-Halal Susahnya (kah?) Mencari Produk Halal di Jerman Protein Babi dalam Ayam Protein Babi dalam Ayam Mewaspadai Membanjirnya Produk Impor Terakhir kali diperbaharui ( Thursday, 22 June 2006 ) < Sebelumnya Selanjutnya > BACA JUGA: [Kembali] Identifikasi DNA pada Produk Olahan Identifikasi DNA Prod Olahan Awas! Pencemaran Bahan Non-Halal Susahnya (kah?) Mencari Produk Halal di Jerman Protein Babi dalam Ayam Protein Babi dalam Ayam Mewaspadai Membanjirnya Produk Impor JAJAK PENDAPAT Perlukah dibuat daftar produk pangan/keuangan Haram/Subhat di web ini ? Perlu Tidak Perlu Pilih Lihat hasil SYNDICATE © 2007 Halal Guide .INFO - Guide to Halal and Islamic Lifestyle http://www.halalguide.info/content/view/202/1/ 27.04.2007