PENDAHULUAN Latar Belakang Dewasa ini perkembangan software melaju begitu pesat, tak luput juga bagi Open Source Software (OSS). OSS begitu cepat merambah karena memiliki kode sumber yang terbuka, bebas dipelajari dan dikembangkan oleh siapa saja. Linux sebagai salah satu sistem operasi Open Source ikut berpartisipasi memajukan OSS. Banyak Distribusi Linux baru bermunculan karena setiap orang atau kelompok dapat membuat distribusi Linux sendiri baik dari awal atau menurunkan dari distribusi Linux yang sudah ada untuk meciptakan sebuah distribusi baru sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux terpopuler di dunia menurut www.distrowatch.com dengan menduduki peringkat pertama dalam Page Hit Ranking tertanggal 20 Juni 2011. Ubuntu didukung Canonical Ltd yang merupakan sebuah perusahaan besar sehingga memilki dukungan layanan yang sangat bagus. Nama Ubuntu sendiri berasal dari bahasa Afrika yang memiliki arti “Humanity towards others” atau “Kemanusiaan untuk sesama.” Atas dasar itulah diluncurkannya Linux Ubuntu yang dirilis pada tahun 2004. Sistem operasi ini merupakan turunan dari sistem operasi linux yang lain, yakni Debian. Latar belakang inilah yang memicu ide untuk membuat sebuah sistem operasi turunan Ubuntu Linux yang ditujukan untuk laboratorium Departemen Ilmu Komputer IPB. Sistem operasi ini nantinya diharapkan sudah memiliki keseluruhan paket aplikasi yang dibutuhkan dalam kegiatan penunjang praktikum. IPB Linux Operating System (ILOS) merupakan penelitian tentang sistem operasi open source yang berbasis Linux. Konsep Dasar Pembuatan Distribusi ILOS Hasil Turunan Distribusi PCLinuxOS (Lubis 2008) adalah penelitian pertama pembuatan ILOS dengan metode re-mastering. Manunggal (2009) dengan topik Pengembangan Distribusi ILOS for Education (ILOSedu) mengembangkan ILOS menjadi distribusi untuk pendidikan bagi mahasiswa dan dosen FMIPA IPB. Dua penelitian di atas menjadi dasar penelitian ini untuk mengembangkan ILOS menjadi sebuah distribusi yang dikhususkan sebagai penunjang kegiatan praktikum di laboratorium Departemen Ilmu Komputer IPB. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan ILOS CS yang merupakan distribusi turunan Ubuntu sebagai distribusi alternatif pengganti Microsoft Windows. Diharapkan nantinya OS ini bisa menjadi software penunjang kegiatan praktikum di laboratorium Departemen Ilmu Komputer IPB. Ruang Lingkup Ruang lingkup penelitian ini adalah: konsep dasar pembuatan distribusi ILOS CS merupakan hasil re-mastering atau tidak membuat distibusi Linux dari awal dengan menggunakan arsitektur processor 32 bit, distribusi induk yang digunakan adalah distribusi Ubuntu 10.10 yang merupakan keluarga Debian dan menggunakan GNOME sebagai Desktop Environtment, pembahasan terbatas pada fungsi, konfigurasi, dan penggunaan paket aplikasi utama. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi laboratorium Departemen Ilmu Komputer. Dengan adanya OS ini, laboratorium Ilmu Komputer sudah memiliki satu paket OS alternatif pengganti Microsoft Windows beserta aplikasi yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan praktikum. TINJAUAN PUSTAKA Sistem Operasi Sistem operasi didefinisikan sebagai sebuah program yang mengatur hardware komputer dengan menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya, serta bertindak sebagai penghubung antara para pengguna dengan hardware (Samik-Ibrahim 2004). Sistem operasi bertugas untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan penggunaan hardware untuk berbagai aplikasi untuk bermacammacam pengguna. Dengan demikian, sebuah sistem operasi bukan merupakan bagian dari hardware komputer dan juga bukan merupakan bagian dari software aplikasi komputer. GNU/Linux Linux adalah tiruan UNIX. Pengembangan Linux pertama kali dilakukan oleh Linus Benedict Torvalds, Universitas Helsinki, Finlandia, sebagai proyek hobi. Seluruh kode 1 sumber Linux termasuk kernel, device driver, libraries, program dan tool pengembangan disebarkan secara bebas dengan lisensi General Public License (GPL) (Hariyanto 1999). Sistem Berkas Berkas adalah kumpulan informasi yang saling berhubungan dan sesuai dengan tujuan pembuatan berkas tersebut. Umumnya berkas merepresentasikan program atau data dan mempunyai struktur yang bersifat hirarkis. Sistem operasi mengimplementasikan konsep abstrak dari berkas dengan mengatur media penyimpanan massa, bertanggung jawab dalam aktivitas yang berhubungan dengan manajemen berkas. Filesystem Hierarchy Standard (FHS) adalah sebuah aturan standar penempatan lokasi berkas dan direktori yang ada pada sistem operasi. Dengan adanya standar ini, pengguna dan perangkat lunak dapat mengetahui dimana letak suatu berkas atau direktori yang tersimpan di suatu komputer. FHS berisi sekumpulan syarat dan petunjuk penempatan berkas dan direktori pada sistem operasi berbasis UNIX. Petunjuk ini dimaksudkan untuk mendukung interoperabilitas dari suatu aplikasi, perangkat administrasi sistem, perangkat pengembangan dan script sehingga didapatkan keseragaman pada semua sistem berbasis UNIX (MDGR 2008). Ubuntu Ubuntu adalah sistem operasi open source yang dibangun di atas kernel Linux. Komunitas Ubuntu dibangun atas dasar cita-cita yang ada dalam filosofi Ubuntu bahwa software harus tersedia tanpa biaya, perkakas software harus dapat digunakan oleh pengguna dalam bahasa lokal mereka, dan setiap orang memiliki kebebasan untuk menyesuaikan dan mengubah software sesuai apa yang mereka inginkan ([Ubuntu] 2010). GNOME Proyek GNOME dimulai pada tahun 1997 oleh dua mahasiswa, Miguel de Icaza dan Federico Mena. Tujuan mereka adalah untuk menghasilkan suatu lingkungan desktop gratis. GNOME digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia dan menjadi lingkungan desktop yang paling populer untuk GNU/Linux dan sistem operasi tipe UNIX ([GNOME] 2005). dikembangkan sebelumnya oleh Lubis (2008) dan Manunggal (2009). Diharapkan nantinya OS ini akan lebih dikenal dan bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan khususnya bagi mahasiswa IPB sendiri. Re-mastering Re-mastering perangkat lunak adalah kegiatan untuk meningkatkan versi dari kode sumber untuk didistribusikan kepada audiens baru (YourDictionary 2011). Re-mastering bisa juga diartikan sebuah teknik untuk mengubah, menambahkan, dan mengurangi paket dan aplikasi yang terdapat pada suatu Sistem Operasi. Remastersys Remastersys adalah sebuah tool yang dapat digunakan untuk membuat cadangan sistem lengkap termasuk data pribadi ke live-cd atau dvd yang dapat Anda gunakan di mana saja. Remastersys dikhususkan untuk keluarga Debian, Ubuntu atau turunannya. (Brijeski 2007). Rentang Selang Penelitian ini menggunakan teknik rentang selang. Teknik ini digunakan untuk menghitung selang rataan skor terhadap alternatif jawaban yang terdapat dalam angket sehingga diperoleh kesimpulan atau keputusan terhadap keseluruhan data. Menurut Umar (2008), definisi rumus rentang selang (RS) adalah: RS , m = jumlah alternatif jawaban. METODE PENELITIAN Metode penelitian ini dilakukan beberapa tahapan, mulai dari studi pustaka, perumusan masalah, perancangan sistem, implementasi dan pengujian. Proses-proses tersebut dapat dilihat pada Gambar 1. Studi Pustaka Perumusan Masalah Perancangan Sistem Implementasi IPB Linux Operating System (ILOS) ILOS merupakan sistem operasi open source dari hasil pengembangan distribusi Linux. ILOS Pengujian Gambar 1 Skema metode penelitian. 2