BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan serta pembahasan pada Bab
IV mengenai pengaruh positioning melalui proses personal selling terhadap niat
beli konsumen Lois Jeans Counter Yogya Kepatihan Bandung, maka penulis
menarik kesimpulan dan memberikan saran sebagai masukan bagi perusahaan.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan maka, dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1. Tanggapan konsumen mengenai positioning pada Lois Jeans cabang
Yogya Kepatihan adalah baik.
2. Tanggapan konsumen mengenai proses personal selling pada Lois
Jeans counter Yogya Kepatihan adalah baik.
3. Tingkat niat beli konsumen Lois Jeans tinggi.
4. Dari hasil pengujian secara simultan yang telah dilakukan, pengaruh
positioning dan proeses personal selling terhadap niat beli konsumen
Lois Jeans , ternyata diperoleh hasil yaitu Ho Ditolak, dan dari hasil
analisis statistik menunjukkan bahwa positioning dan proses personal
selling memiliki pengaruh yang signifikan terhadap niat beli
konsumen Lois Jeans. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa
secara simultan, bahwa positioning dan proses personal selling
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap niat beli konsumen Lois
Jeans Counter Yogya Kepatihan Bandung.
5. Berdasarkan hasil korelasi Partial, menunjukan bahwa adanya
hubungan yang cukup kuat antara variabel X1 (positioning) dan
variabel Y (niat beli) apabila proses personal selling (X2)
dikendalikan.
6. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi Rank Spearman dapat
disimpulkan hubungan antara positioning dengan niat beli dapat
dikatakan kuat..
7. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi Rank Spearman, maka
diperoleh nilai rs variabel X2 (proses personal selling ) maka dapat
disimpulkan hubungan antara proses personal selling dengan niat beli
dapat dikatakan cukup kuat
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka terdapat beberapa saran yang perlu
diperhatikan sebagai masukan bagi perusahaan, mengenai positioning melalui
proses personal selling terhadap niat beli konsumen sebagai berikut:
1. Lebih meningkatkan kegiatan promosi dari Lois Jeans, diantaranya
adalah kegiatan personal selling dari Lois Jeans yang dilakukan oleh
para wiraniaganya, dengan cara meningkatkan product knowladge
dari para wiraniagnya.
2. Pihak perusahaan perlu cepat berinovasi lebih cepat dalam
mengembangkan
desain-desain
yang
baru
dalam
jenis-jenis
produknya, agar konsumen tidak merasa bosan dengan produk-produk
yang sebelumnya sudah ada. Hal ini dapat dilihat dari tingkat
konsumen mengganti model pakaian sebanyak 3-4 kali sebesar 49%.
3. Pihak perusahaan sudah cukup baik dalam melakukan positioning,
namun hal yang perlu diperhatikan adalah tetap mempertahankan dan
terus meningkatkan lagi strategi pemasaran yang dilakukan agar
dimasa depan penjualan akan terus meningkat.
4. Perusahaan perlu lebih meyakinkan konsumen untuk membeli produk
Lois Jeans mereka, karena berdasarkan kuesioner pada variabel niat
beli, pernyataan “Kemungkinan saya membeli produk Lois Jeans
sangat tinggi” memperoleh rata-rata paling rendah.
5. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mencari jawaban yang
lebih mendalam mengenai positioning melalui proses personal selling
terhadap niat beli konsumen. Sehingga diharakan pula dapat
mengetahui
adanya
kemungkinan-kemungkinan
ditemukannya
variabel baru yang dapat mempengaruhi niat beli konsumen Lois
Jeans counter Yogya Kepatihan Bandung.