deskripsi pemelajaran

advertisement
KURIKULUM SMK EDISI 2004
DESKRIPSI PEMELAJARAN
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Menguasai Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
: ELKA-MR.UM.008.A
: 25 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Menguasai fasilitas
peralatan keselamatan
kerja
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
3
1
2
2
Unit kompetensi ini berlaku untuk keselamatan kerja dibidang industri elektronika dan maintenance repair elektronika. Kompetensi ini
bisa ditunjukkan apabila tersedia:
1. Standard Operating Procedure (SOP) untuk keselamatandan kesehatan kerja yang berlaku di masing-masing perusahaan
2. Buku pedoman petunjuk keselamatan dan kesehatan kerja
3. Perlengkapan untuk simulasi kebakaran dan yang lainnya
4. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum keselamatan dan kesehatan kerja misalkan, peralatan pemadam kebakaran, kotak peralatan P3K, sabuk
pengaman , hand clove, topi pengaman, dsb.
 Bahan : Tabung oksigen, tabung pemadam kebakaran, obat-obatan pertolongan pertama kecelakaan
KRITERIA KINERJA
 Pemahaman Tomboltombol emergency power
off (EPO) dijelaskan
dengan baik dan benar
 Fasilitas dan cara kerja
detektor asap (smoke
detector) dijelaskan
dengan baik.
 Peralatan dan cara kerja
detektor api didemokan
dengan benar
 Halon untuk pemadam
kebakaran didemokan
penggunaannya
 Water sprinkler untuk
memadamkan kebakaran
LINGKUP BELAJAR
 Pengetahuan Peralatan
Keselamatan Kerja di
Industri
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti dalam pengoperasian
fasilitas Keselamatan
kerja.
PENGETAHUAN
 Emergency Power Off
(EPO)
 Smoke detector
 Fire detector
 Halon
 Water Sprinkler
 Fire Damper
KETERAMPILAN
 Mengoperasikan :
- Emergency Power Off
(EPO)
- Smoke detector
- Fire detector
- Halon
- Water Sprinkler
- Fire Damper
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 1 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
didemokan cara kerjanya.
 Fire damper diperagakan
penggunaannya untuk
memblokir lubang ventilasi
sebagai bagian dari
pemadaman api.
2. Menggunakan alat/
perlengkapan keselamatan
kerja dan 5 K :
 Prosedur menggunakan
alat/perlengkapan
keselamatan kerja dan 5 K
dikuasai dengan baik
sesuai buku petunjuk
 Alat/perlengkapan
keselamatan kerja dan 5 K
diindentifikasi dan
dibedakan berdasarkan
fungsi dan spesifikasi
teknis
 Kondisi alat/ perlengkapan
keselamatan kerja dan 5K
dikenali untuk
meningkatkan efesiensi
dan pengoperasian alat/
perelengkapan ini
 Alat/ perlengkapan
keselamatan kerja dan 5 K
dioperasikan sesuai
prosedur untuk
memperoleh unjuk kerja
yang optimal
 Penggunaan Peralatan
Keselamatan Kerja di
Industri dan lingkungan
kantor/ tempat kerja
 Cermat dalam
Menggunakan alat/
perlengkapan keselamatan
kerja dan 5 K
 Identifikasi fungsi
alat/perlengkapan
keselamatan kerja
 Prosedur penggunaan
alat/perlengkapan
keselamatan kerja
 Pemantauan kondisi
alat/perlengkapan
keselamatan kerja dan 5K
 Optimalisasi penggunaan
alat/perlengkapan
keselamatan kerja
 Menggunakan tombol EPO
 Menggunakan Fire
detector, Halon, Water
Sprinkler, dan Fire Damper
3. Mengoperasikan/
menggunakan alat/
perlengkapan/ Mesin
pemadam kebakaran :
 Prosedur mengoperasikan/
menggunakan alat/
perlengkapan/ mesin
pemadam kebakaran
dikuasai dengan baik
sesuai buku petunjuk
 Instrument/ alat / mesin
pemadam kebakaran
diindentifikasi dan
dibedakan berdasarkan
fungsi dan spesifikasi
 Mesin pemadam
kebakaran
 Teliti mengoperasikan/
menggunakan alat/
perlengkapan/ Mesin
pemadam kebakaran
 Identifikasi Mesin
pemadam kebakaran
 Instrumen mesin
pemadam kebakaran
 Prosedur pengoperasian/
penggunaan alat/
perlengkapan/ mesin
pemadam kebakaran
 Pemantauan kondisi alat
perlengkapan pemadam
kebakaran
 Mengoperasikan/
Menggunakan alat/
perlengkapan/ mesin
pemadam kebakaran
 Menangani hambatan dan
gangguan penggunaan
mesin pemadam
kebakaran
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 2 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
teknis
 Kondisi mesin / alat /
perlengkapan pemadam
kebakaran dikenali untuk
meningkatkan efesiensi
dan pengoperasian alat /
instrument mesin ini
 Mesin / Instrument / alat
pemadam kebakaran ini
dioperasikan sesuai
prosedur untuk
memperoleh unjuk kerja
yang Optimal
 Faktor hambatan dan
gangguan diindentifikasi,
disikapi dan diambil
tindakan serta ditindak
lanjuti sesuai prosedur
yang berlaku
4. Memahami Gejala Kejutan
listrik (Electric shock)
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Pemahaman Efek Kejutan
listrik dijelaskan
pengaruhnya terhadap
tubuh manusia.
 Perangkat rangkaian
pengaman listrik terhadap
tubuh manusia
diterangkan misalkan
peralatan Ground Fault
Current Interrupter (GFCI)
diperaga-kan cara
kerjanya.
 Peralatan bertegangan
tinggi dijelaskan
bahayanya terhadap
keamanan kerja
 Prosedur pertolongan
pertama pada penanganan
akibat electric shock dan
terbakar dijelaskan
urutannya misalkan jalan
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Optimalisasi penggunaan
Instrumen mesin
pemadam kebakaran
 Identifikasi faktor
penghambat dan
gangguan penggunaan
mesin pemadam
kebakaran
 Bahaya Kejutan listrik
(Electrical shock)
 Teliti dan Cermat dalam
Melakukan pertolongan
pertama pada penanganan
akibat electric shock dan
terbakar
 Menggunakan perangkat
Ground Fault Current
Interrupter (GFCI) dan
 memahami Gejala
Kejutan listrik (Electric
shock)
 Efek Kejutan listrik
 Perangkat rangkaian
pengaman listrik terhadap
tubuh manusia
 Prosedur pertolongan
pertama pada penanganan
akibat electrical shock dan
terbakar
 Peralatan bertegangan
tinggi
 Melakukan pertolongan
pertama pada penanganan
akibat electric shock dan
terbakar
 Menggunakan perangkat
Ground Fault Current
Interrupter (GFCI)
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 3 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
udara pernafasan
dilonggarkan, pernafasan
bantuan diberikan,
sirkulasi udara pernafasan
diberikan bantuan dengan
manual atau dengan
bantuan peralatan shock
jantung dan diberikan
oksigen
5. Memahami bahan kimia
Polychlorina ted Biphenyls
(PCBs)
 Komponen listrik dan
elektronika yang
mengandung
Polychlorinated Biphenyls
(PCBs) diketahui dan
diidentifikasi
 Resiko terhadap
kesehatan tubuh manusia
di jelaskan dengan baik.
 Komponen yang
mengandung PCBs
diberikan label peringatan
 Komponen yang
mengandung PCBs di jaga
dan dicatat dengan baik
dan teratur.
 Bahaya bahan kimia
Polychlorinated Biphenyls
 (PCBs)
 Teliti dalam
Mengidentifikasi
komponen yang
mengandung PCBs
 Mencatat komponen yang
mengandung PCBs
 Memahami bahan kimia
Polychlorina ted Biphenyls
 (PCBs)
 Bahan kimia
Polychlorinated Biphenyls
 (PCBs)
 Resiko bahaya PCBs pada
kesehatan
 Komponen yang
mengandung PCBs
 Mengidentifikasi
komponen yang
mengandung PCBs
 Mencatat komponen yang
mengandung PCBs
 Memberi Label komponen
yang mengandung PCBs
6. Memahami keselamatan
kerja berdasarkan OSHA
(Occupational Safety and
Health Administration)
 Kecelakaan kerja yang
umum terjadi menurut
tabel OSHA violation di
jelaskan.
 Pelindung keamanan
(Protective Covers)
dilakukan untuk
melindungi konduktor
bertegangan dari bahaya
listrik.
 Identifikasi dan Marking
diberikan pada semua
circuit breaker dan panel
switch berupa label.
 Kabel ekstensi harus
 Occupational Safety and
Health Administration
(OSHA)
 Teliti dalam memahami
factor-faktor keselamatan
kerja berdasarkan OSHA
(Occupational Safety and
Health Administration)
 Occupational Safety and
Health Administration
(OSHA)
 Kecelakaan kerja
 Pelindung keamanan
 Sircuit breaker dan panel
switch
 Sistem grounding
 Mengidentifikasi dan
Marking label circuit
breaker dan panel switch.
 Memasang peralatan
grounding sistem
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 4 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
dibuat mudah untuk
penyambungan dengan
digunakannya kabel
fleksibel.
 Sistem grounding harus
dipasang untuk grounding
sistem dan grounding
peralatan.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 5 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Menguasai Teori Dasar Elektronika
: ELKA-MR.UM.001.A
: 100 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Teori Kelistrikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ini bisa diperlihatkan setiap saat karena merupakan ketrampilan kognitif yang berisi wawasan keilmuan dari orang yang
bersangkutan. Namun apabila diinginkan untuk melihat kompetensi ini, sebaiknya tersedia hal berikut:
1. Alat bantu presentasi yang cukup: whiteboard, OHP, atau papan tulis & kapur
2. Literatur yang memadai agar bisa dilihat juga kemampuan membaca literature
3. Harus dipastikan bahwa yang bersangkutan telah menempuh semua sub-kompetensi di atas.
KRITERIA KINERJA
 Struktur atom, komponenkomponen dari atom, dan
muatannya, serta
pentingnya atom bagi
teknologi elektronika
dijelaskan
 Disebutkan sepuluh
kegunaan magnetism
dalam teknologi
elektronika
 Dijelaskan manfaat dasar
dari kelistrikan
 Dijelaskan dan
digambarkan metodemetode dasar kelistrikan
untuk menggerakkan
motor dan bagaimana
gerakan mekanik pada
generator bisa
menghasilkan arus listrik
 Dijelaskan perbedaan
antara tegangan, arus,
dan resistansi
 Disebutkan dengan benar
bahan-bahan resistif dan
LINGKUP BELAJAR
 Dasar-dasar listrik
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti dan cermat dalam
Menghitung daya listrik
 Menganalisis rangkaian R,
L, C
 Mengaktif beberapa jenis
motor listrik
 Mengaktif generator listrik
 menguasai Teori Dasar
Elektronika
PENGETAHUAN










Struktur atom
Dasar listrik
Daya Listrik
Analisis Rangkaian RLC
Bahan resistif, kapasitif,
induktif
Impedansi dengan
reaktansi dan resistansi
Sumber tegangan AC, DC
Perhitungan tegangan
resistansi dan daya
Motor listrik
Generator listrik
KETERAMPILAN
 Menghitung daya listrik
 Menganalisis rangkaian R,
L, C
 Mengaktif beberapa jenis
motor listrik
 Mengaktif generator listrik
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 6 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA







2. Mengenal komponen
elektronika
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Pengenalan jenis-jenis
resistor dan bahan
penyusunnya
 Penghitungan nilai resistor
menggunakan kode warna
 Menghitung nilai resistansi
berbagai jenis resistor
 Menghitung nilai
kapasistansi berbagai jenis
kapasistor
dijelaskan bagaimana
resistor dipakai dalam
bidang elektronika
Ditunjukkan beberapa
kegunaan kapasitor dan
disebutkan beberapa jenis
dan konstruksinya
Dijelaskan bagaimana
induktansi berhubungan
dengan magnetism dan
digambarkan konstruksi
kumparan, inti dan
kegunaannya
Ditunjukkan perbandingan
antara reaktansi dan
resistansi dan
digambarkan
hubungannya dengan
arus/ tegangan
Dibandingkan antara
impedansi dengan
reaktansi dan resistansi,
dan dijelaskan sebab dan
akibat dari impedansi
Bisa disebutkan dengan
benar berbagai macam
sumber tegangan, AC dan
DC, battery, dll.
Disebutkan rumus-rumus
hukum Ohm untuk arus,
tegangan, resistansi, dan
daya serta kegunaannya
Perhitungan konsumsi
daya dan persyaratannya
di-demonstrasikan
 Resistor dengan beragam
nilai di-identifikasi
berdasar kode warna atau
kode lain dan bahan
penyusunnya disebutkan
 Komponen Elektronika
 Teliti dan cermat dalam
mengenali komponen
elektronika
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 7 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA






PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
disertai kegunaan masingmasing
Jenis-jenis kapasitor diidentifikasi, dijelaskan
fungsi utamanya dan
bagaimana metode
mengubah-ubah nilai
kapasitansi, serta
diterangkan tentang istilah
muatan dan coulomb
Jenis-jenis induktor diidentifikasi dan dijelaskan
macam-macam bahan inti,
serta bagaimana ukuran
diameter kumparan dan
kawatnya mempengaruhi
nilai induktansinya
Jenis-jenis transformer
yang umum di-identifikasi
dan disebutkan
kegunaannya masingmasing; bagaimana
metode step up/down dan
dijelaskan kenapa
diperlukan laminasi.
Beberapa jenis transistor
di-identifikasi berdasarkan
jenis dan kegunaannya,
seperti unijunction, FET,
dan MOSFET; dijelaskan
beta dan alfa dan
tegangan bias DC yang
umum dipakai
Semiconductor yang lain
di-identifikasi dan
dijelaskan kegunaannya,
misalnya gun-diode,
darlington, dan transistor
unijunction yang lain
Thyristor dibandingkan
dengan semikonduktor
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Pengenalan jenis-jenis
kapasitor dan bahan
penyusunnya
 Pengenalan fungsi
kapasitor
 penghitungan nilai
kapasitansi kapasitor
 Identifikasi jenis-jenis
induktor
 Identifikasi jenis-jenis
transformator
 Identifikasi jenis transistor
 Rangkaian transistor
 Rangkaian penyearah
 Rangkaian clipper
 Rangkaian proteksi arus
 Menguji komponen pasif
 Menguji komponen aktif
 Memanfaatkan komponen
pasif
 Memanfaatkan komponen
aktif
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 8 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Matematikan Teknik
(rumus umum matematika
dalam elektronika).
 Perhitungan frekuensi,
lamda, dan daya
 Aljabar boole
 Konversi bilangan
 Decibels
 Fungsi linier dan non linier
 Menghitung frekuensi,
lamda, dan daya
 Menggunkan Aljabar boole
 Mengkonversi bilangan
 Decibels
 Membuat fungsi-fungsi
elektronika
lain; diac, triac, dan SCR,
dan dijelaskan kegunaan
masing-masing
 Batasan kerja diode zener
dijelaskan dan
digambarkan
kegunaannya dalam
rangkaian regulator
 Berbagai piranti optik yang
umum disebutkan
misalnya LED, LCD, Laser,
dll. Digambarkan
bagaimana photo-voltaic
diaktifkan. Simbol-simbol
dari photo-resistor, photodiode, photo-transistor
digambarkan dan dijelaskan dari bahan apa piranti
ini dibuat
 Dijelaskan aplikasi dari
MOS, CMOS, dan FET
3. Matematika teknik dasar
dan Rumusnya
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Didemokan bagaimana
rumusan hukum ohm
digunakan dalam
menghitung daya,
tegangan, arus, dan resistansi pada suatu
rangkaian
 Disebutkan beberapa
rumus matematika lain
yang umum digunakan
dalam elektronika
 Perhitungan frekuensi,
lamda, dan daya di-demokan
 Konversi bilangan biner,
desimal, dan hexa
didemokan
 Dijelaskan tentang aljabar
Bool dan bagaimana kegu-
 Matematika teknik
 Tekun, Teliti, Kritis
memahami dasar dan
rumus matematika
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 9 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
naannya dalam rangkaian
digital
 Diterangkan tentang
decibels dan ditunjukkan
alasan kenapa dipakai dB
untuk menyatakan level
sinyal dan daya dalam
perhitungan-perhitungan
elektro
 Di-demokan bagaimana
gambar bisa digunakan
dalam mendemokan
fungsi-fungsi elektronika
4. Rangkaian Elektronika
Dasar
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan tentang prinsipprinsip dasar rangkaian
DC
 Dijelaskan tentang prinsipprinsip dasar rangkaian AC
 Diterangkan bagaimana
rangkaian R,L,C seri
digunakan dalam
rangkaian elektronika
 Diterangkan tentang
prinsip dasar sebuah
oscillator dan fungsinya
 Ditunjukkan bagaimana
oscillator dan multivibrator
adalah serupa tapi tak
sama
 Apakah sebuah rangkaian
bersifat induktif, kapasitif,
atau resistif dibedakan
dan dijelaskan
 Diterangkan tentang
resonansi dan ditunjukkan
bagaimana menghitung
frekuensi resonansi
 Digambarkan bagaimana
presentasi polar dan
rectangular dari suatu
 Elektronika Dasar
 Tekun
 Teliti
 Kritis












Dasar Rangkaian DC
Dasar Rangkaian AC
Rangkaian RLC
Osilator dan multivibrator
Resonansi
Hukum Kirchof
Respons frekuensi
Differensiator Integrator
PLL
Filter
Band width
Faktor kualitas
 Menganalisis Rangkaian
DC
 Menganalisis Rangkaian
AC
 Menganalisis Rangkaian
RLC
 Menyusun Osilator dan
multivibrator
 Membuat Respons
frekuensi
 Differensiator Integrator
dan Filter
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 10 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
rangkai-an R,L,C
 Hukum Kirchoff dan
pentingnya hukum ini bagi
seorang teknisi elektronika
diterangkan
 Diterangkan tentang
fungsi & rangkaian
differentiator dan
integrator
 Bagian-bagian dari sebuah
PLL digambarkan dan
dijelaskan kegunaannya
 Beragam rangkaian filter
digambarkan dan
dijelaskan kenapa dan
bagaimana rangkaian ini
digunakan
 Diterangkan tentang
rangkaian-rangkaian
pembentuk gelombang
dan apa maksudnya
 Digambarkan tentang
hubungan antara
bandwidth dan faktor
kualitas “Q” dalam sebuah
rangkaian
5. Elektronika Optik
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Beberapa piranti display
yang umum disebutkan
 Diterangkan bagaimana
display LCD bekerja dan
apa keuntungan dan
kerugiannya
 Diterangkan tentang
elektronika dasar untuk
kamera dan sensor
 Dijelaskan bagaimana
sebuah remote-kontrol
LED bekerja
 Diterangkan didalam
rangkaian apa saja piranti
 Elektronika Optik
 Teliti
 Kritis
 Piranti display (LED, Seven
segment, 14 segment, dot
matrik, LCD, dan CRT)
 Cara kerja piranti display
 Elektronika dasar untuk
Kamera dan sensor
 Remote control
 Mengaktifkan display
 Mengaktifkan remote
control
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 11 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
optik dipakai
 Disebutkan beberapa
sistem kontrol yang
diaktivasi oleh cahaya dan
diterangkan cara
memanfaatkan piranti
optik yang terkait
 Digambarkan keterkaitan
antara sinyal radio RF dan
sinyal optik dalam
aplikasinya
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 12 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Menggunakan Alat/Instrumen bantu untuk Keperluan Pengukuran/Pengujian
: ELKA-MR.UM.005.A
: 40 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1.
2.
3.
4.
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
1
1
2
2
Unit kompetensi ini berlaku untuk persyaratan umum di bidang industri elektronika dan maintenance repair elektronika.
Standard Operating Procedure(SOP) peralatan ukur yang berlaku di masing-masing perusahaan .
Buku pedoman /manual peralatan ukur
Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan ukur voltmeter, amper meter, tahanan, LCR meter, Function Generator, Frequenscy meter dan oscilloscope.
 Bahan : komponen elektronika, macam-macam kabel, terminator.
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
1. Menggunakan alat ukur
Multimeter
 Petunjuk operasi
multimeter dibaca dan
dipahami
 Multimeter diatur pada
range dan pilihan
pengukuran sesuai dengan
keperluan pengukuran
yang akan dilakukan
 Multimeter digunakan
sesuai dengan petunjuk
operasi kerja dan hasil
pengukuran dibaca
 Aspek-aspek keamaan
dilakukan sesuai dengan
petunjuk kerja
 Penggunaan Alat ukur
Multimeter
 Teliti dan Cermat dalam
pengoperasian multimeter
sesuai petunjuk
penggunaan
 Jenis dan kelas Multimeter
 Batas ukur multimeter
 Mengoperasikan
Multimeter
 Memilih batas ukur
 Keamanan penggunaan
Multimeter
2. Menggunakan alat ukur
Osciloscope
 Petunjuk operasi
osciloscope dibaca dan
dipahami
 Persiapan penggunaan
osciloscope dilakukan
sesuai dengan keperluan
pengukuran yang akan
 Instrumen/alat ukur CRO
 Teliti dan Cermat dalam
pengoperasian CRO sesuai
petunjuk penggunaan
 Jenis dan kelas
Osciloscope
 Petunjuk operasi CRO
 Panel CRO
 Mengoperasikan CRO
 Menggunakan panel
depan CRO
 Mengkalibrasi CRO
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
KETERAMPILAN
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 13 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
dilakukan
 Oscilocope digunakan
sesuai dengan petunjuk
operasi dan hasil
pengukuran dibaca dan
dimengerti. Penggunaan
tiap fungsi di panel depan
didemo-kan sesuai dengan
apa yang akan diukur,
misalnya: V-div, T-div, AC
/ DC coupling, trigger
internal/external, probe
teredam 10x, 100x, 0x,
dsb.
 Dilakukan standar
pengaturan/kalibrasi
sederhana (V-div dan Tdiv) untuk mendapatkan
hasil pengukuran yang
lebih baik
 Aspek-aspek keamaan
dilakukan sesuai dengan
petunjuk kerja
3. Menggunakan alat uji
Insulation Tester
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Petunjuk operasi
Insulation tester dibaca
dan dipahami
 Persiapan penggunaan
Insulation tester dilakukan
sesuai dengan keperluan
pengujian yang akan
dilakukan
 Insulation tester
digunakan sesuai dengan
petunjuk operasi
 Aspek-aspek keamaan
dilakukan sesuai dengan
petunjuk kerja, misalnya
bahaya tegangan tinggi
dimengerti untuk
mencegah timbulnya
 Instrumen/alat uji
Insulation Tester
 Teliti dan Cermat dalam
pengoperasian alat uji
insulation tester sesuai
petunjuk penggunaan
 Insulation tester
 Petunjuk pengoperasian
insulation tester
 Menggunakan insulation
tester
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 14 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
kecelakaan
4. Menggunakan alat bantu
Function Generator
 Petunjuk operasi Function
Generator dibaca dan
dipahami
 Persiapan penggunaan
Function Generator
dilakukan sesuai dengan
keperluan pengujian yang
akan dilakukan
 Function Generator
digunakan sesuai dengan
petunjuk operasi. Pilihanpilihan fungsi pada panel
depan di-demo-kan
dengan benar, misalnya
sinyal apa yang
diharapkan (sinusoidal,
gigi-gergaji, ramp,
rectangular, atau yang
lain), level DC dari sinyal
output: ada komponen DC
atau tidak ada, berapa
level peak-to-peak yang
diinginkan, frekuensinya
tetap atau varia-bel,
termodulasi atau tidak.
 Dilakukan standar
pengaturan sederhana
untuk mendapatkan hasil
pengujian yang lebih baik
 Aspek-aspek keamaan
dilakukan sesuai dengan
petunjuk kerja
 Penggunaan Function
Generator
 Teliti dan cermat dalam
Mengoperasikan Function
Generator
 Mengatur panel Function
Generator
 Function Generator
 Penggunaan Function
Generator
 Mengoperasikan Function
Generator
 Mengatur panel Function
Generator
5. Menggunakan alat bantu
Pattern Generator
 Petunjuk operasi Pattern
Generator dibaca dan
dipahami
 Persiapan penggunaan
Pattern Generator
dilakukan sesuai dengan
keperluan pengujian
 Penggunaan Pattern
Generator
 Teliti dan Cermat dalam
pengoperasian Pattern
Generator sesuai petunjuk
penggunaan
 Pattern Generator
 Penggunaan Pattern
Generator
 Mengoperasikan Pattern
Generator
 Mengatur panel Pattern
Generator
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 15 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Pattern Generator
digunakan sesuai dengan
petunjuk operasi.
 Di-demo-kan penggunaan
yang benar; pattern yang
dipilih harus sesuai
dengan apa yang akan diuji, misalnya patter untuk
menguji dan mengatur
color purity, pattern untuk
menguji dan mengatur
focus, test warna merah
(R), hijau (G), dan biru
(B), pattern untuk menguji
defleksi vertikal /
horisontal, dst.
 Dilakukan standar
pengaturan/kalibrasi
sederhana untuk
mendapatkan hasil
pengujian yang lebih baik
 Aspek-aspek keamaan
dilakukan sesuai dengan
petunjuk kerja
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 16 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Membaca dan Mengidentifikasi Komponen Elektronika
: ELKA-MR.UM.002.A
: 45 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
1
1
1
1
1
1
1
Unit kompetensi ini bisa diperlihatkan dengan baik apabila tersedia:
1. Standard Operating Procedure(SOP)
2. Buku pedoman komponen/ buku data komponen elektronika (katalog) yang cukup
3. Peralatan ukur / instrumen yang sesuai
4. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum identifikasi dan membaca komponen elektronika meliputi: Multimeter Analog dan Digital, LCR meter, dan Kaca
pembesar.
 Bahan : Komponen elektronik seperti tersebut di atas.
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Membaca dan
mengidentifikasi
komponen Resistor
 Resistor dibaca dan
diidentifikasi nilainya
berdasarkan kode warna
dan tanda-tanda lain
 Resistor dikenali
komposisi bahannya dan
dijelaskan kegunaannya
yang berbeda-beda.
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi kode
warna resistor
 Kritis dalam melakukan
penetapan nilai resistansi
resistor
 Identifikasi kode warna
resistor
 Penetapan nilai resistor
 Memilih resistor
berdasarkan kegunaan
dan jenis bahan
 Mengukur nilai resistor
2. Membaca dan
mengindentifikasi
komponen Kapasitor
 Kapasitor diidentifikasi
dan dibaca harganya serta
tipenya berdasarkan
tulisannya atau kode
warna-nya.
 Setiap jenis kapasitor
dijelaskan kegunaannya
masing-masing
 Proses charge dan
discharge pada kapasitor
dijelaskan dan dikaitkan
dengan hukum Coulomb.
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi jenisjenis kapasitor
 Kritis dalam melakukan
penetapan nilai
kapasitansi kapasitor
 Pembacaan nilai kapasitor
 Jenis-jenis kapasitor
 Pengisian dan
pengosongan kapasitor
 Mengidentifikasi jenis-jenis
kapasitor dan kegunaan
dalam sistim elektronik
 Menggambarkan kurva
Pengisian dan
pengosongan kapasitor
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 17 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
3. Membaca dan
mengindentifikasi
komponen Induktor
 Induktor di-identifikasi dan
dipahami nilainya untuk
berbagai tipe inti/core
(ferrite, udara)
 Setiap jenis induktor
dijelaskan kegunaannya
dan alasan kenapa dipilih
jenis tersebut.
 Pengaruh ukuran kawat
dan diameter belitan pada
induktor mampu
dijelaskan
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi jenisjenis induktor
 Kritis dalam melakukan
penetapan nilai induktansi
induktor
 Induktor
 Jenis-jenis induktor
 Pengisian dan
pengosongan induktor
 Mengidentifikasi jenis-jenis
induktor dan kegunaan
dalam sistim elektronik
 Menggambarkan kurva
Pengisian dan
pengosongan induktor
4. Membaca dan
mengidentifikasi
komponen Transformer
 Transformer dapat
diidentifikasi dan dipahami
harganya untuk berbagai
tipe.
 Mampu dijelaskan
bagaimana Transformer
digunakan untuk konversi
tegangan step-up dan
step down.
 Dijelaskan kenapa sebuah
Transformer memakai
laminasi dan intinya dibuat
tidak pejal
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi tipe-tipe
transformator
 Transpormator
 Jenis-jenis trasformator
 Laminasi dan inti
transformator
 Mengidentifikasi tipe-tipe
transformator.
 Menginstalasikan
berbagai jenis
trasformator
5. Membaca dan
mengidentifikasi
komponen Transistor
 Transistor dapat dibaca
dan diidentifikasi tipenya
dan dipahami
kegunaannnya sebagai
UJT, FET, dan Mosfet
 Transistor dapat dijelaskan
tentang besaran betha,
alpha, pemberian
tegangan DC dan range
tegangan bias dan
kegunaan lainnya.
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi tipenya
dan kegunaan Transistor
sebagai UJT, FET, dan
Mosfet
 Membuat Karakteristik DC
rangkaian transistor
 Membuat Karakteristik AC
rangkaian transistor
 Transistor
 Analisis DC rangkaian
transistor
 Analisis AC rangkaian
transistor
 Mengidentifikasi tipenya
dan kegunaan Transistor
sebagai UJT, FET, dan
Mosfet
 Membuat Karakteristik DC
rangkaian transistor
 Membuat Karakteristik AC
rangkaian transistor
6. Membaca dan
mengidentifikasi
 Thyristor dapat dibaca dan
diidentifikasi kegunaannya
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
 Mengidentifikasi tipenya
 Jenis, karakteristik, dan
cara kerja Thyristor
 Mengidentifikasi
kegunaannya Thyristor
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 18 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
komponen thyristor
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
disamping semikonduktor
lainnya.
 Komponen Diac, Triacs,
dan SCR dapat
diidentifikasi dan
dijelaskan prinsip
kerjanya.
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
dan kegunaan thyristot
sebagai UJT, FET, dan
Mosfet
 Membuat Karakteristik DC
rangkaian transistor
 Membuat Karakteristik AC
rangkaian transistor
KETERAMPILAN
disamping semikonduktor
lainnya.
 Membuat Rangkaian
aplikasi Thyristor
7. Membaca dan
mengidentifikasi
komponen diode
 Diode dapat diidentifikasi
dan dipahami tipenya dan
kegunaannya
 Diode penyearah dapat
dijelaskan kegunaannya
pada penyearahan
tegangan bolak-balik.
 Diode zener dapat
dijelaskan batas ratingnya,
dan kegunaannya pada
regulator tegangan searah
 Diode detector dapat
dijelaskan fungsinya pada
pendeteksi sinyal modulasi
 Diode Varactor dapat
dijelaskan fungsinya untuk
pengubah tegangan
menjadi kapasitansi
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam melakukan
 Identifikasi tipe dioda dan
kegunaannya
 pembuatan :
 Rangkaian Penyearah
 Rangkaian Regulator
 Rangkaian Dioda varactor
 Dioda
 Dioda sebagai Rangkaian
pengaman arus
 Rangkaian klipper
 Dioda detektor
 Rangkaian Penyearah
 Rangkaian Regulator
 Rangkaian pengubah
tegangan menjadi
kapasistansi
 Mengidentifikasi tipe dioda
dan kegunaannya
 Membuat :
 Rangkaian Penyearah
 Rangkaian Regulator
 Rangkaian Dioda varactor
8. Membaca dan
mengidentifikasi piranti
optik
 Piranti optik diidentifikasi
kegunaannya sebagai
LED, LCD dan sebagainya.
 Piranti optik untuk Solar
sel dapat dijelaskan
aktivasinya dengan benar.
 Piranti optik untuk photo
resistor, photodiode,
phototransistor dapat
dijelaskan pemakaiannya
masing-masing dan dapat
digambarkan skemanya.
 Komponen Elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi Piranti
display (LED, Seven
segmen, 14 segment, dot
matrik, LCD)
 Mengidentifikasi Solar sel
 Mengidentifikasi Photo
resistor, photo dioda,
phototransistor
 Piranti display (LED, Seven
segment, 14 segment, dot
matrik, LCD)
 Solar sel
 Photo resistor, photo
dioda, phototransistor
 Mengidentifikasi Piranti
display (LED, Seven
segmen, 14 segment, dot
matrik, LCD)
 Mengidentifikasi Solar sel
 Mengidentifikasi Photo
resistor, photo dioda,
phototransistor
9. Membaca dan
mengidentifi kasi
 Komponen MOS, CMOS
dan FET diidentifikasi
 Komponen Elektronika
 Teliti
 Mengidentifikasi
 Komponen MOS, CMOS
dan FET
 Mengidentifikasi
Komponen MOS, CMOS
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 19 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
komponen MOS, CMOS,
FET
tipenya, rating operasinya
 Komponen MOS, CMOS
dan FET dapat dijelaskan
kegunaannya masingmasing
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
Komponen MOS, CMOS
dan FET
 Mengidentifikasi Kegunaan
Komponen MOS, CMOS
dan FET
 Membuat Rangkaian
penguat satu tingkat
PENGETAHUAN
 Kegunaan Komponen
MOS, CMOS dan FET
KETERAMPILAN
dan FET
 Mengidentifikasi Kegunaan
Komponen MOS, CMOS
dan FET
 Membuat Rangkaian
penguat satu tingkat
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 20 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Menguasai Elektronika Dasar Terapan
: ELKA-MR.UM.003.A
: 100 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Amplifier daya rendah/
menengah
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
2
2
1
2
Unjuk kerja ketrampilan kognitif namun dengan imajinasi psiko-motorik seperti unit kompetensi ini bisa dicapai dengan kondisi:
1. Memiliki kemampuan dasar tentang konsep sistem
2. Memiliki kompetensi dasar elektronika
3. Mengerti dasar-dasar instrumentasi
4. Memiliki kemampuan mengenai petunjuk keselamatan kerja secara umum
5. Memiliki kemampuan menulis laporan kerja yang baik
KRITERIA KINERJA
 Disebutkan jenis-jenis
amplifier yang umum
 Dijelaskan fungsi /peran
dari tiap-tiap komponen
dalam sebuah rangkaian
amplifier
 Disebutkan kelas-kelas
amplifier dan
kegunaannya
 Digambarkan karakteristik
biasing dan gain
 Dijelaskan respon
frekuensi dari sebuah
amplifier dan kenapa ini
penting
 Diterangkan guna dari
pre-amplifier dan dimana
biasa digunakan
 Diterangkan kegunaan
dari op-amp dan apa
bedanya dengan amplifier
biasa
 Ditunjukkan penyebab-
LINGKUP BELAJAR
 Elektronika terapan
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti
 Kritis
 Kerjasama
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Jenis-jenis amplifier
 Fungsi bagian-bagian dari
amplifier
 Kelas-kelas amplifier
 Karakteristik, respon
frekuensi masing-masing
kelas amplifier
 Pre amplifier
 Distorsi dan cara
menghilangkannya
 Amplifier broadband dan
narrow band
 Filter audio
 Equalizer
 Mengukur respon
frekuensi amplifier
 Mengukur penguatan daya
amplifier
 Mengukur impedansi
amplifier
 Mengukur kerja tone
control
 Membuat kurva
Karakteristik equalizer
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 21 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Jenis-jenis produk
elektronika untuk hiburan
di rumah
 Jenis-jenis produk
elektronika untuk hiburan
dalam mobil
 Teknologi mikropon dan
kegunaannya
 Teknologi CD dan DVD
 Konstruksi speaker dan
spesifikasinya
 Prinsip kerja recording &
playback
 Perbedaan antara produk
hiburan tunggal dengan
konsep Home Theater
 Sistem alarm keamanan
dalam sistem hiburan atau
informasi
 Perbedaan antara TV
kabel, siaran off-air, dan
sistem telepon
 Sinyal konflik dan
gejalanya
 Memilih Jenis-jenis produk
elektronika untuk hiburan
di rumah
 Memilih Jenis-jenis produk
elektronika untuk hiburan
dalam mobil
 Memilih speaker
 Melakukan recording dan
playback
 Mengidentifikasi sinyal
konflik
penyebab distorsi dan
disebutkan beberapa cara
untuk mengurangi atau
menghilang-kannya
 Diterangkan fenomena
kesalahan pengukuran
karena pembebanan scope
atau meter; disebutkan
cara-cara mengatasi
masalah pembebanan
tersebut
 Gambarkan spesifikasi dari
amplifier broadband dan
dibandingkan dengan
yang narrow band.
2. Sistem Audio & Video
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Jenis-jenis produk
elektronika untuk hiburan
di rumah disebutkan dan
diterangkan
 Dijelaskan teknologi
mikropon dan
kegunaannya
 Diterangkan konstruksi
speaker dan spesifikasinya
 Dijelaskan tentang prinsip
kerja recording & playback
dan teknologi mekanika
dan elektrikalnya
 Diterangkan tentang
perbedaan antara produk
hiburan tunggal dengan
konsep Home Theater
 Diterangkan bagaimana
sistem alarm keamanan
bisa disambungkan
dengan sistem hiburan
atau informasi
 Diterangkan perbedaan
antara TV kabel, siaran
off-air, dan sistem telepon
 Elektronika Audio Video
 Teliti
 Kritis
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 22 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Digambarkan dan
dijelaskan beda antara
suara yang bagus dengan
yang terdistorsi
 Diterangkan bagaimana
sinyal-sinyal bisa konflik
dan dijelaskan gejalagejala terjadinya konflik
sinyal
 Diterangkan bagaimana
meng-isolasi masalah
pada sistem yang rumit
3. Dasar Telekomunikasi
 Digambarkan sistem
komunikasi dua-arah yang
utama (avionic, land
mobile, maritim, dsb,)
 Digambarkan dan
dijelaskan dasar-dasar
teknologi telepon
/video/data wireless dan
disebutkan standard yang
terkait
 Digambarkan dan
dijelaskan prinsip-prinsip
komunikasi satelit
 Digambarkan dan
dijelaskan teknologi
jaringan komunikasi data
dan voice melalui
kabel/media fisik
 Telekomunikasi
 Teliti dalam
Menggambarkan sistim
Pemancar dan penerima
AM, FM
 Menggambarkan sistim
Pesawat telepon
 Menggambarkan sistim
Komunikasi data
 Komunikasi dua-arah
 Dasar teknologi
Telepon/Video/data
wireless
 Komunikasi satelit
 Teknologi jaringan
komunikasi data dan voice
melalui kabel/media fisik
 Menggambarkan sistim
Pemancar dan penerima
AM, FM
 Menggambarkan sistim
Pesawat telepon
 Menggambarkan sistim
Komunikasi data
4. Sistem Komunikasi Radio
 Diterangkan tentang
propagasi gelombang
radio dan peran
pentingnya dalam
komunikasi wireless
 Digambarkan teori
bagaimana antenna
bekerja; dan disebutkan
beberapa jenis saluran
transmisi
 Sistim komunikasi
 Teliti dan Kritis dalam
Menggambarkan Antena
dan Saluran transmisi
 Melakukan Penalaan
(tuning) frekuensi dan
adjustment
 Membedakan Pesawat
radio AM, FM, dan TV
 Propagasi gelombang
radio
 Antena dan Saluran
transmisi
 Polarisasi gelombang,
medan-medan elektromagnet dan elektro-statik
 Radio AM, FM, dan TV
 Radio siaran komersial dan
radio komunikasi
 Menggambarkan Antena
dan Saluran transmisi
 Melakukan Penalaan
(tuning) frekuensi dan
adjustment
 Membedakan Pesawat
radio AM, FM, dan TV
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 23 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Dijelaskan tentang
polarisasi gelombang,
medan-medan elektromagnet dan elektro-statik
 Diterangkan perbedaan
antara radio AM,FM, dan
TV
 Digambarkan perbedaan
antara penggunaan radio
komunikasi untuk radio
siaran komersial dan radio
komunikasi yang lain
 Digambarkan blockdiagram penerima radio
yang umum dipakai
 Disebutkan band frekuensi
radio yang umum dipakai
 Tata-cara penalaan
(tuning) frekuensi dan
adjustment didemokan
 Didemokan hubungan
antara frekuensi dan
lamda
5. Power Supply
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Diterangkan bahayabahaya listrik pada saat
melakukan reparasi bagian
power supply dari sebuah
peralatan elektronika
 Digambarkan perbedaan
antara peralatan dengan
supply langsung ke jalajala dengan supply yang
menggunakan adapter
 Digambarkan tentang
supply menggunakan
battery dan disebutkan
penggunaan yang umum;
dan dijelaskan juga
tentang prinsip recharging
 Diterangkan alasan-alasan
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Band frekuensi radio
 Penalaan (tuning)
frekuensi dan adjustment
 Power Supply pesawat
elektronika
 Teliti dan Kritis Merangkai
Penyearah setengah
gelombang
 Merangkai Penyearah
gelombang penuh
 Merangkai Filter
 Merangkai Regulator
 Menjelaskan prinsip kerja
Integrated High Voltage
Transformer
 Membuat Circuit breaker
 Bahaya listrik pada power
supply
 Penyearah setengah
gelombang
 Penyearah gelombang
penuh
 Filter
 Regulator
 Integrated High Voltage
Transformer
 Battery
 Circuit breaker
 Merangkai Penyearah
setengah gelombang
 Merangkai Penyearah
gelombang penuh
 Merangkai Filter
 Merangkai Regulator
 Menjelaskan prinsip kerja
Integrated High Voltage
Transformer
 Membuat Circuit breaker
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 24 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA




PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
perlunya filtering dan tipetipe filter yang umum diidentifikasi (phi, t, l, dsb.)
Diterangkan alasan-alasan
diperlukannya regulator
dan disebutkan
komponen-komponen
yang umum dipakai dalam
sebuah rangkaian
regulator
Diterangkan istilah
“Integrated High Voltage
transformer” dan apa
bedanya dengan jenis
power supply yang lainnya
Diterangkan bagaimana
menggandakan output
dari sebuah supply
sehingga bisa
menyediakan tegangan
yang bermacam-macam
Diterangkan dimana
sekring dan circuit-breaker
umum-nya diletakkan di
dalam rangkaian,
bagimana ukuran sekring
diperkirakan, dan
bagaimana tatacara
penggan-tiannya.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 25 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Mengoperasikan Peralatan Audio & Video
: A
: 40 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
2
2
1
2
Unit kompetensi ini berkaitan dengan tindakan pengoperasian peralatan produk Audio & Video untuk rumah tangga, mobil,
perkantorran atau lapangan. Unjuk kerj atercapai dengan dukungan :
1. Tersedianyan buku user manual tiap-tiap jenis pesawat Audio & Video
2. Memiliki kemampuan dasar membaca user manual
3. Memiliki kompetensi dasar elektronika
4. Mengerti dasar-dasar kelistrikan
5. Memiliki kemampuan mengenai petunjuk keselamatan kerja secara umum
MATERI POKOK PEMELAJARAN
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
1. Mempersiapkan Pekerjaan
Pengoperasian Peralatan
Audio & Video
 Kebutuhan pengoperasian
diidentifikasi sesuai
dengan prosedur baku
pengoperasian yang
berlaku pada buku user
manual.
 Identifikasi Prosedur Baku
Pengoperasian Peralatan
Audio & Video
 Kecermatan dalam
memahami langkah/
prosedur pengoperasian.
 Identifikasi Persiapan
Pengoperasian Peralatan
Audio & Video
 User Manual
 Membaca Buku User
Manual
2. Mengoperasikan Peralatan
AUDIO & VIDEO
berdasarkan SOP pada
Buku User Manual
 Kebutuhan pengoperasian
diidentifikasi sesuai
dengan Prosedur baku
pengoperasian yang
berlaku pada buku User
Manual, Prosedur
Keselamatan dan
kesehatan kerja, dan
Peraturan perundangundangan yang berlaku
 Pengoperasian peralatan
audio mencakup jenis
aplikasi untuk: rumah
tangga, otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum.
 Prosedur pengoperasian
peralatan audio sesuai
buku User Manual
 Kecermatan dalam
memahami langkah/
prosedur pengoperasian
 Prosedur Baku
Pengoperasian Sistem
Audio
 Tatalaksana
pengoperasian peralatan:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disk
Player/MP3/DVD
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video cassette Recorder.
- Egualizer Grafik
- Equalizer non parametric
- Mixer Audio.
- Audio Recorder
- Power Amplifier Mono &
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 26 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker aktif
- Video Compact Disk
Player/DVD
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassete Rekorder
- Mixer Video
- Switcher
- Penyunting gambar
- Character generator
- Video Recorder
- Video Sender
- Lighting
- Monitor TV
- Video Proyektor
- Duplikasi Suara dan
Gambar
3. Melakukan Setting Respon
Akustik Audio (Menu :
Treble, Bass, Volume,
Surround system)
 Melakukan setting Respon
Akustik Audio
 Prinsip setting respon
akustik dipelajari berdasar
pada buku manual yang
berlaku.
 Penggunaan perlengkapan
Keselamatan kerja serta
langkah pengamanan
dilakukan sesuai dengan
prosedur yang berlaku.
 Hasil pengaturan
nada/suara sesuai
dengan: Respon akustik
pendengaran, respon
akustik ruang
pengoperasian, jelas dan
enak didengar.
 Karakteristik akustik
ruang pengoperasian
sistem audio
 Tata suara
 Instrumen musik
 Pengaturan pengatur nada
dan volume
 Teliti dan peka dalam
Melakukan Seting respon
akustik ruangan
 Melakukan Pengaturan
pengatur nada
 Melakukan Pengaturan
pengatur volume
 Tata suara
 Instrumen musik
 Respon akustik ruang
pengoperasian peralatan
audio
 Melakukan Seting respon
akustik ruangan
 Melakukan Pengaturan
pengatur nada
 Melakukan Pengaturan
pengatur volume
4. Melakukan Setting Respon
Impresive Video (Menu
:focus, color system,
 Melakukan setting Respon
Akustik Video
 Prinsip setting respon
 Karakteristik impressive
ruang pengoperasian
sistem video
 Ketelitian
 Tata Gambar
 Respon impressive ruang
pengoperasian peralatan
 Melakukan Seting respon
impressive ruangan
 Mengatur pengatur
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 27 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
fungsi Video In)
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
akustik dipelajari berdasar
pada buku manual yang
berlaku.
 Penggunaan perlengkapan
Keselamatan kerja serta
langkah pengamanan
dilakukan sesuai dengan
prosedur yang berlaku.
 Hasil pengaturan tata
gambar dan warna sesuai
dengan : respon
impressive penglihatan
 Tata gambar
 Pengaturan pengatur
warna dan gambar
5. Mempersiapkan Pekerjaan
Pengoperasian Peralatan
Game Komersial.
 Kebutuhan pengoperasian
diidentifikasi sesuai
dengan prosedur baku
pengoperasian yang
berlaku pada buku user
manual.
 Identifikasi Prosedur Baku
Pengoperasian Peralatan
Game Komersial
 Kecermatan dalam
memahami langkah
prosedur pengoperasian.
 Identifikasi Persiapan
Pengoperasian Peralatan
game komersial.
 User Manual
 Membaca Buku User
Manual
6. Mengoperasikan Peralatan
Game Komersial
berdasarkan SOP pada
Buku User Manual
 Kebutuhan pengoperasian
diidentifikasi sesuai
dengan
 Prosedur baku
pengoperasian yang
berlaku pada buku User
Manual
 Prosedur Keselamatan dan
kesehatan kerja.
 Peraturan perundangundangan yang berlaku
 Pengoperasian peralatan
game komersial mencakup
jenis aplikasi untuk:
rumah tangga dan
persewaan
 Prosedur pengoperasian
peralatan Video sesuai
buku User Manual
 Kecermatan dalam
memahami langkah/
prosedur pengoperasian
 Prosedur Baku
Pengoperasian Sistem
Video
 Mengoperasikan peralatan
:
- TV Game
- Play Station
- Game Komputer
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
video
KETERAMPILAN
gambar
 Mengatur pengatur warna
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 28 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Menguasai Elektronika Digital dan Komputer
: ELKA-MR.UM.004.A
: 150 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Konsep Elektronika Digital
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ketrampilan kognitif namun dengan imajinasi psiko-motorik seperti unit kompetensi ini bisa dicapai dengan kondisi:
1. Memiliki kemampuan dasar tentang konsep sistem
2. Memiliki kompetensi dasar elektronika
3. Mengerti dasar-dasar instrumentasi
4. Memiliki kemampuan mengenai petunjuk keselamatan kerja secara umum
5. Memiliki kemampuan menulis laporan kerja yang baik
KRITERIA KINERJA
 Digambarkan dan
dijelaskan tentang kode
ASCII
 Tiap-tiap jenis gerbang
logika dasar di-identifikasi
 Diperagakan cara
membuat tabel kebenaran
dari tiap gerbang logika
 Diterangkan bagaimana
cara kerja sebuah Counter
 Diterangkan fungsi flipflop dan disebutkan jenisjenisnya
 Diterangkan fungsi dari
bus digital dan
ditunjukkan bagaimana
hubungannya dengan
bagian lain
 Disebutkan jenis-jenis
rangkaian display dan
digambarkan bagaimana
angka dan huruf
ditampilkan
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
 Elektronika Digital
SIKAP
 Tekun
 Ulet
 Sabar
PENGETAHUAN
 Kode ASCII
 Gerbang logika dasar
 Rangkaian logika
kombinasi
 Tabel kebenaran
 Penyederhanaan
rangkaian logika
 Rangkaian logika
sekuensial
 Sistim Bus
 Display
 Rangkaian Clock
 Central Procesing Unit/
Mikroprosesor
KETERAMPILAN
 Membuktikan tabel
kebenaran
 Rangkaian logika dasar
 Rangkaian logika
kombinasi (komparator,
adder, subtractor)
 Menyusun
 Rangkaian logika
sekuensial
 Rangkaian Display seven
segment, LCD, dot matrik
 Rangkaian clock
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 29 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Diterangkan fungsi dari
clock pada komputer
 Ditunjukkan bagaimana
“pulser” digunakan untuk
pelacakan sinyal dan
bagaimana probe logika
dipakai untuk menguji
keadaan pada peralatan
digital
 Digambarkan rangkaian
clock dan kegunaannya
 Digambarkan bagaimana
microprocessor berfungsi
dan di-identifikasi
komponen dasarnya serta
konfigurasi pin-pin nya
2. Elektronika untuk
Komputer
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Bagian-bagian utama dari
sebuah komputer
digambarkan dan
dijelaskan
 Bagaimana menggunakan
block-diagram komputer
dan flowchart dijelaskan
 Digambarkan bagianbagian dari sebuah
mikroprosesor dan
dijelaskan fungsi dari tiaptiap blok
 Tipe-tipe memory
komputer dijelaskan dan
bagaimana terjadinya
penyimpanan data pada
memori
 Diterangkan tentang
Mikrokontroler dan
disebutkan kegunaannya
 Digambarkan konsepkonsep dasar
programming
 Dijelaskan beberapa
 Elektronika Komputer




Tekun
Ulet
Sabar
Teliti
 Komputer dan Sistim
Mikroprosesor
 Memori komputer
 Mikrokontroler
 Teknik pemrograman
komputer dan
mikroprosesor
 Bahasa pemrograman
 Peripheral komputer
 Teknik Antar muka
 Membuat :
- Program sistim
mikroprosesor dalam
assembly
- Memprogram Komputer
- Memprogram
Mikrokontroler
- Membangun Antar muka
mikroprosesor
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 30 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
bahasa komputer dan apa
hubungan satu dengan
yang lain
 Bermacam peripheral
disebutkan dan
diterangkan apa definisi
‘peripheral’
 Diterangkan alasan-alasan
orang memerlukan
rangkaian interface dan
disebutkan macammacamnya
3. Aplikasi Komputer
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Didemokan pengetahuan
tentang prinsip kerja dari
sebuah komputer
 Diterangkan langkahlangkah instalasi / setup
sebuah Personal Computer
(PC)
 Dijelaskan tentang alasanalasan dan pilihan-pilihan
dalam merakit sebuah PC
 Di-demo-kan bagaimana
cara loading, dan
menyimpan sebuah
program dan aplikasi yang
umum
 Dijelaskan beberapa
pemanfaatan dan aplikasi
program dan sebutkan
alasan-alasan
pemilihannya
 Beberapa cara mem-backup data disebutkan dan
dijelaskan kenapa perlu
dilakukan
 Diterangkan tentang
perubahan tegangan yang
fluktuatif pada jala-jala,
virus-virus, dan
 Komputer Digital
 Teliti dalam Melakukan
Install/Setup Personal
Computer
 Menjalankan Aplikasi
program
 Melakukan Back Up data
 Melakukan Penanganan
Virus
 Menggunakan Internet
 Download data/program
 Searching informasi
 Personal Computer
 Perakitan Personal
Computer
 instalasi / setup sebuah
Personal Computer (PC)
 Loading, dan
penyimpanan Program
Aplikasi
 Virus komputer
 Sistim LAN, WAN, dan
Internet
 Komputer stand allone
dan network
 Melakukan Install/Setup
Personal Computer
 Menjalankan Aplikasi
program
 Melakukan Back Up data
 Melakukan Penanganan
Virus
 Menggunakan Internet
 Download data/program
 Searching informasi
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 31 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA




PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
bagaimana mengatasi
perubahan yang sangat
cepat tersebu.
Diterangkan komponenkomponen utama Internet
dan bagaimana ia di-akses
dan aplikasi apa saja yang
ada
Di-demo-kan bagaimana
men-download suatu
layanan, aplikasi, data,
atau program
Diterangkan bagaimana
cara menggunakan
internet untuk mencari
informasi tentang
komponen dan literatur
servis
Diterangkan perbedaan
antara komputer individual
dengan jaringan komputer
sederhana
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 32 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: Ketrampilan Dasar Perbengkelan
: ELKA-MR.UM.007.A
: 50 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Membaca skema
elektrikal & mekanikal
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
2
3
3
2
3
2
Unit kompetensi ini berlaku untuk pekerjaan troubleshooting di industri elektronika serta di pusat perawatan dan perbaikan elektronika.
Unjuk kerja bisa tercapai dengan dukungan tersedianya:
1. Standard Operation Procedure (SOP) untuk troubleshooting elektronika yang berlaku di masing- masing perusahaan elektronika
2. Buku pedoman troubleshooting masing-masing peralatan.
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum troubleshooting :Multimeter, Osiloskop, signal injector/signal generator, pulser, logic probe
 Bahan : Komponen elektronik, literatur yang cukup
KRITERIA KINERJA
 Kemampuan mengenali
simbol-simbol elektronik
di-demo-kan
 Diterangkan bagaimana
block-diagram digunakan
dalam troubleshooting
dan maintenance produkproduk elektronik
 Perbedaan antara wiring
diagram, skema
rangkaian, dan blockdiagram dijelaskan
 Dijelaskan tentang
maksud dan guna dari
test-point dan
ditunjukkan di titik mana
saja tempatnya yang
paling mungkin dalam
rangkaian
 Ditunjukkan prinsipprinsip menggambar
yang dipakai untuk
LINGKUP BELAJAR
 Bengkel elektronika
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dan rapi dalam
Menggambar listrik dan
elektronika
 Melakukan pengetesan
 Menggunakan test point
 Membuat instalasi rumah
tinggal
 Melokalisir komponen
atau kabel yang
bermasalah dalam
sebuah produk
elektronika
 Menggunakan flowdiagram
 Simbol-simbol elektronik
 Wiring diagram, skema
rangkaian, dan block-diagram
 Test-point
 Gambar listrik dan elektronika
 Metoda pelacakan sinyal
 Instalasi listrik bangunan
rumas
 Gambar skema untuk
melokalisir komponen atau
kabel yang bermasalah dalam
sebuah produk elektronika
 Flow diagram
 Menggambar listrik dan
elektronika
 Melakukan pengetesan
 Menggunakan test point
 Membuat instalasi rumah
tinggal
 Melokalisir komponen
atau kabel yang
bermasalah dalam sebuah
produk elektronika
 Menggunakan flowdiagram
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 33 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA




2. Teknik Cabling
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
menggambar listrik dan
elektronik
Diterangkan metode
untuk melakukan
pelacakan sinyal
Digambarkan konsep
dasar bangunan dan
instalasi rumah dan
dijelaskan mengapa para
teknisi perlu terbiasa
dengan dua hal itu
Diterangkan bagaimana
gambar skema digunakan
untuk melokalisir
komponen atau kabel
yang bermasalah dalam
sebuah produk
elektronika
Diterangkan cara-cara
menggunakan flowdiagram
 Disebutkan jenis-jenis
kabel dan konstruksinya
 Disebutkan standar kabel
untuk berbagai maksud
 Diterangkan konstruksi
dari kabel coaxial dan
karakteristik
impedansinya
 Disebutkan identifikasi
umum dari suatu kabel
tembaga, misalnya Cat-5
UTP, dsb.
 Diterangkan perbedaan
utama antara kabel
tembaga, coaxial, dan
fiber-optic
 Digambarkan impedansi
dan elemen
penyusunnya; dan
 Bengkel elektronika
 Teliti dalam
mengidentifikasi jenisjenis dan konstruksi kabel
 Mengukur Impedansi dan
karakteristik kabel
 Jenis-jenis dan konstruksi
kabel
 Standarisasi kabel
 Impedansi dan karakteristik
kabel
 Grounding dan kesepakatan
umum yang dipakai dalam
dunia kerja kelistrikan dan
elektronika
 Mengidentifikasi jenisjenis dan konstruksi kabel
 Mengukur Impedansi dan
karakteristik kabel
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 34 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dan rapi dalam
Mengurangi efek samping
dari menyolder
 Menyolder
 Melakukan desoldering
 Menggunakan peralatan
desoldering
 Bahaya kebakaran terhadap
barang-barang milik pelanggan
 Bahaya uap solder dan akibatakibat keracunan timbale
 ‘arpus’ dan macam-macam
timah solder
 Kualitas hasil solder
 Teknik desoldering
 Peralatan desoldering
 Mengurangi efek samping
dari menyolder
 Menyolder
 Melakukan desoldering
 Menggunakan peralatan
desoldering
dijelaskan alasan-alasan
orang menjaga karakteristik dari sebuah kabel
 Diterangkan tentang
akibat dari terminasi yang
benar dan yang salah
 Diterangkan maksud dari
grounding dan
kesepakatan umum yang
dipakai dalam dunia kerja
kelistrikan dan
elektronika.
3. Teknik Soldering &
Desoldering
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan menyolder
yang aman karena solder
bisa menyebabkan
terbakar dan kebakaran
terhadap barang-barang
milik pelanggan
 Diterangkan tentang
bahaya uap solder dan
akibat-akibat keracunan
timbal
 Disebutkan petunjukpetunjuk untuk
mengurangi efek samping
dari menyolder
 Diterangkan mengapa
dipakai ‘arpus’ dan
dijelaskan macam-macam
timah solder dan kenapa
memilih jenis tertentu
 Hasil sambungan solderdingin di-identifikasi dan
diterangkan sebabsebabnya
 Digambarkan /
ditunjukkan beda antara
sambungan solder yang
secara mekanis dan
elektris baik dan jelek
 Bengkel elektronika
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 35 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Didemokan cara
menangani berbagai
peralatan solder dan
desolder yang benar
 Diterangkan teknik-teknik
desoldering
 Digambarkan berbagai
macam peralatan
desoldering dan cara
penggunaannya
 Di-demo-kan bagaimana
cara menggunakan braid-
wick remover
4. Menggunakan Alat Ukur
dasar
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Cara kerja AVO meter
dijelaskan
 Diterangkan konstruksi
meter dan komponenkomponennya
 Diterangkan bagaimana
memelihara alat ukur dan
kabel-kabelnya
 Disebutkan kegunaan dan
jenis-jenis pembangkit
sinyal
 Dijelaskan petunjukpetunjuk pembebanan
alat ukur
 Diterangkan kegunaan
frequency-counter dan
disebutkan batasanbatasannya
 Diterangkan cara
menggunakan RLC meter
 Disebutkan kegunaan dan
petunjuk penggunaan
logic-probe digital
 Diterangkan bagaimana
logic-pulser digunakan
 Digambarkan kegunaan
oscilloscope dan
 Alat Ukur
 Teliti dalam
Menggunakan AVO meter
 Memelihara alat ukur
 Menggunakan frequencycounter
 Menggunakan RLC meter
 Menggunakan logic-probe
digital
 Menggunakan logicpulser









AVO meter
Pembangkit sinyal
Pembebanan alat ukur
Frequency-counter
RLC meter
Logic-probe digital
Logic-pulser
Pattern generator
Dummy-load
 Menggunakan AVO meter
 Memelihara alat ukur
 Menggunakan frequencycounter
 Menggunakan RLC meter
 Menggunakan logic-probe
digital
 Menggunakan logic-pulser
 Menggunakan Patern
Generator
 Menggunakan dummy
load
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 36 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Invoice dan billing untuk usaha
MR
 Pengadaan literature servis
 Catalog komponen
 Record keeping
 Produktivitas individu
 Layanan servis
 Estimasi untuk pekerjaan
servis
 Prosedur kerja teknisi bengkel
 Melakukan invoice dan
billing untuk usaha MR
 Menjalankan Pengadaan
literature servis
 Membaca Catalog
komponen
 Melakukan Record
keeping
 Mengukur Produktivitas
individu
 Melakukan Layanan servis
 Melaksanakan estimasi
untuk pekerjaan servis
 Menjabarkan prosedur
kerja teknisi bengkel
diterang-kan fungsi dari
tiap-tiap tombol pada
panel depan
 Kegunaan dari pattern
generator disebutkan
 Dijelaskan definisi
dummy-load; ditunjukkan
dimana dan kenapa
digunakan
5. Menguasai Prosedur Kerja
Teknisi
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Diterangkan konsep
utama tentang invoice
dan billing untuk usaha
MR
 Digambarkan cara-cara
pengadaan literatur servis
 Di-demo-kan cara-cara
mencari komponen
tertentu menggunakan
beberapa katalog yang
berbeda
 Diterangkan tujuan dan
syarat-syarat untuk
memiliki record-keeping
yang baik
 Ditunjukkan perhitungan
produktivitas individu dan
lembaga dalam jangka
waktu tertentu
 Di-demo-kan cara-cara
menghubungi produsen
produk tertentu bagian
layanan servis
 Diterangkan konsep
estimasi untuk pekerjaan
servis
 Dijelaskan tentang
prosedur kerja teknisi
bengkel yang bisa
berbeda dengan rutinitas
pabrik
 Perbengkelan elektronika
 Teliti dalam : Melakukan
invoice dan billing untuk
usaha MR
 Menjalankan Pengadaan
literature servis
 Membaca Catalog
komponen
 Melakukan Record
keeping
 Mengukur Produktivitas
individu
 Melakukan Layanan
servis
 Melaksanakan estimasi
untuk pekerjaan servis
 Menjabarkan prosedur
kerja teknisi bengkel
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 37 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
6. Mengerti tentang K3
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
KRITERIA KINERJA
 Petunjuk tentang ambang
arus aman bagi tubuh
manusia dijelaskan dan
bagaimana reaksi
fisiologis tubuh saat
terkena kejutan listrik
 Diterangkan tentang
konsep pertolongan
pertama dan
keutamaannya bagi para
pekerja bidang
elektronika; diterangkan
pula tentang petunjuk
keselamatan bagi orang
yang tidak terlatih
 Dijelaskan tentang
kode/simbol keselamatan
kerja
 Diterangkan tentang
aturan-aturan NFPA dan
bagaima-na para teknisi
memenuhi aturan itu
atau tidak
 Dijelaskan tentang
aturan-aturan sekring
dan saklar CB dan alasan
kenapa menggunakan
sekring yang berbeda
 Dijelaskan tentang
sebab-sebab listrik statis
dan bagaimana
mencegah kerusakan
CMOS karenanya.
 Disebutkan bahaya dari
tiap jenis perkakas yang
dipakai oleh tiap teknisi
 Dijelaskan cara-cara
lockout dan tagging
untuk bahaya listrik dan
mekanik yang sangat
potensial tidak aman
LINGKUP BELAJAR
 K3
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
 Teliti dalam Membaca
kode/simbol keselamatan
kerja
 Memilih sekring dan
saklar CB sesuai aturan
 Melakukan lockout dan
tagging untuk bahaya
listrik dan mekanik
 Melakukan Perlindungan
mata dan telinga para
teknisi
 Menggunakan tangga
pengaman sesuai aturan
OSHA
 Menggunakan alat
pemadam kebakaran
 Ambang arus aman bagi tubuh
manusia
 Konsep pertolongan pertama
dan keutamaannya bagi para
pekerja bidang elektronika
 Kode/simbol keselamatan kerja
 Aturan-aturan NFPA dan
bagaimana para teknisi
memenuhi aturan tersebut
 Aturan-aturan sekring dan
saklar CB
 Listrik Statis dan kerusakan
CMOS
 Bahaya dari tiap jenis perkakas
yang dipakai oleh tiap teknisi
 Cara-cara lockout dan tagging
untuk bahaya listrik dan
mekanik
 Bahayanya pemancar RF
 Perlindungan mata dan telinga
para teknisi
 Tangga pengaman
 Alat pemadam kebakaran
KETERAMPILAN
 Membaca kode/simbol
keselamatan kerja
 Memilih sekring dan
saklar CB sesuai aturan
 Melakukan lockout dan
tagging untuk bahaya
listrik dan mekanik
 Melakukan Perlindungan
mata dan telinga para
teknisi
 Menggunakan tangga
pengaman sesuai aturan
OSHA
 Menggunakan alat
pemadam kebakaran
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 38 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Diterangkan bahayanya
pemancar RF dan
petunjuknya
 Disebutkan bahayanya
serat-optik bagi kulit dan
mata
 Diterangkan apa saja
yang diperlukan untuk
melindungi mata dan
telinga para teknisi
 Disebutkan kegunaan
tangga dan cara
menanganinya mengacu
pada aturan OSHA untuk
pekerjaan di tempat yang
tinggi
 Dijelaskan tentang jenisjenis pemadam
kebakaran dan
kegunaannya masingmasing
KOMPETENSI
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
: Merawat Peralatan Audio & Video
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 39 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: B
: 40 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
2
2
2
2
2
2
2
Unit kompetensi ini berkaitan dengan tindakan perawatan peralatan produk Audio & Video untuk rumah tangga, mobil, perkantorran
atau lapangan. Unjuk kerj atercapai dengan dukungan :
1. Tersedianyan buku user manual tiap-tiap jenis pesawat Audio & Video
2. Memiliki kemampuan dasar membaca user manual
3. Memiliki kompetensi dasar elektronika
4. Mengerti dasar-dasar kelistrikan
5. Memiliki kemampuan mengenai petunjuk keselamatan kerja secara umum
6. Menggunakan peralatan ukur sederhana
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Mempersiapkan pekerjaan
perawatan peralatan
Audio Video
 Kebutuhan perawatan
diidentifikasi sesuai
dengan prosedur baku
perawatan yang berlaku
pada buku User Manual
 Identifikasi Prosedur Baku
Perawatan Peralatan Audio
Video
 Kecermatan dalam
memahami langkah
prosedur pengoperasian
 Pekerjaan Perawatan
Peralatan Audio Video
 Buku User Manual
 Mempersiap kan pekerjaan
perawatan peralatan
Audio Video
2. Merawat Peralatan Audio
Video dan lingkungan
pengoperasian
 Kebutuhan perawatan
diidentifikasi sesuai
dengan
 Prosedur baku perawatan
berlaku pada buku User
Manual
 Prosedur keselamatan dan
kesehatan kerja
 Kemampuan perawatan
meliputi penggantian
komponen :
- Sekring, Kabel input AC
220, kabel mikropon,
Jack mikropon,
Potensiometer, Head
Tape Recorder, Head
VCD
 Prosedur perawatan
peralatan audio sesuai
buku user manual
 Kecermatan memahami
prosedur perawatan
 Prosedur baku perawatan
peralatan Audio Video
 Melaksanakan perawatan
peralatan :
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disk
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone
Control
- Equalizer Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono
& Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 40 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
-
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
Peralatan Audio Video
mencakup jenis
aplikasi : Rumah
Tangga, Otomotif
(mobil), Perkantoran,
Pertokoan/
Departemen Store,
Rumah Sakit, fasilitas
umum
KETERAMPILAN
-
Video Compact
Disk/DVD
Kamera Video
Kamera Digital
Penyunting gambar
Character generator
Video recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
3. Merawat Peralatan game
komersial dan lingkungan
pengoperasian
 Kebutuhan perawatan
diidentifikasi sesuai
dengan
 Prosedur baku perawatan
berlaku pada Buku User
Manual
 Prosedur keselamatan dan
kesehatan kerja
 Kemampuan perawatan
meliputi penggantian
komponen :
 Sekring, Kabel input AC
220, kabel instalasi
 Peralatan game komersial
mencakup jenis aplikasi :
Rumah Tangga dan
persewaan
 Prosedur perawatan
peralatan game komersial
sesuai buku user manual
 Kecermatan memahami
langkah prosedur
perawatan
 Prosedur Baku Perawatan
Peralatan Game Komersial
 Prosedur perawatan
peralatan game komersial
 Tatalaksana perawatan
peralatan :
- TV Game
- Play Station
- Game Komputer
Pribadi
4. Menguasai jenis-jenis
sensor dan transduser
 Jenis-jenis sensor
mencakup : sensor
cahaya, sensor suhu,
sensor tekanan, sensor
gaya
 Jenis-jenis transduser
mencakup : mikrophon,
speaker
 Pengetahuan sensor dan
transduser
 Ketelitian
 Sensor dan transduser
 Pengujian sensor
elektronik, optik, mekanik
 Pengujian transduser
5. Menggunakan alat
 Peralatan perawatan
 Peralatan perawatan jenis
 Ketelitian
 Jenis dan macam Alat
 Menggunakan alat
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 41 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
perawatan.
KOMPETENSI
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
KRITERIA KINERJA
mencakup peralatan
tangan
LINGKUP BELAJAR
tangan
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
perawatan Sistim Audio
perawatan sistim audio
: Menginstalasi Sistim Audio Video
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 42 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KODE
DURASI PEMELAJARAN
: C.
: 150 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
1
1
1
1
-
1
1
Unjuk kerja ketrampilan kognitif namun dengan imajinasi psiko-motorik. Unit kompetensi ini bisa dicapai dengan kondisi:
1. Memiliki kemampuan dasar tentang konsep sistem
2. Memiliki kompetensi dasar elektronika
3. Mengerti dasar-dasar pesawat elektronika
4. Memiliki kemampuan dasar-dasar perbengkelan
5. Memiliki kekamampuan dasar-dasar gambar elektronika
6. Memiliki pengetahuan jenis-jenis kabel
7. Memiliki kemampuan mengenai petunjuk keselamatan kerja secara umum
8. Lembar Kerja / Job sheet
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
1. Mempersiapkan pekerjaan
instalasi peralatan sistem
Audio Video
 Kebutuhan instalasi
diidentifikasi sesuai
dengan prosedur baku
instalasi yang berlaku
pada buku User Manual
 Identifikasi prosedur baku
instalasi peralatan audio
 Teliti dalam melakukan
persiapan pekerjaan
instalasi peralatan audio
 Teknik instalasi peralatan
audio
2. Menguasai sistem pesawat
Audio.
 Sistim Audio dipelajari dan
dipahami sebagai sebuah
sistim yang tersusun dari
sejumlah sub bagian
 Blok diagram, cara kerja,
dan fungsi sub peralatan
audio
 Teliti
 Blok Diagram :
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
KETERAMPILAN
 Melakukan persiapan
pekerjaan instalasi
peralatan audio
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 43 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
3. Menguasai sistem pesawat
Video.
 Sistim Video dipelajari dan
dipahami sebagai sebuah
sistim yang tersusun dari
sejumlah sub bagian
 Blok diagram, cara kerja,
dan fungsi sub peralatan
video
 Teliti
 Blok Diagram
- Compact Disc
Player/MP3
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassette Recorder
- Mixer Video
- Switcher
- Penyunting gambar
- Character generator
- Video Recorder
- Video Sender
- Lighting
- Monitor TV
- Video Proyektor
- Duplikasi Suara dan
Gambar
4. Menguasai Cara Kerja
Sistim Pesawat Game
Komersial
 Sistim Game Komersial
dipelajari dan dipahami
sebagai sebuah sistim
yang tersusun dari
sejumlah sub bagian
 Blok diagram, cara kerja,
dan fungsi sub peralatan
game komersial
 Tekun
 Blok Diagram, Cara Kerja,
dan Fungsi Sub Sistim
- TV Game
- Play Station
- Game Komputer
 Menguasai Cara Kerja
Sistim Pesawat Game
Komersial
5. Membaca gambar rencana
instalasi sistem Audio
Video
 Gambar instalasi
diidentifikasi sesuai
dengan kebutuhan
implementasi lapangan
 Identifikasi gambar
instalasi peralatan audio
video
 Ketelitian
 Gambar teknik Elektronika
 Identifikasi Gambar
Rencana Instalasi Sistim
 Mikrophone
 Cassette Recorder
 Compact Disc Player/MP3
 Piringan Hitam
 Radio Penerima AM/FM
 Radio Komunikasi
 Pre-Amp & Tone Control
 Video Cassette Recorder
 Equalizer Grafik
 Equalizer Non Parametrik
 Mixer Audio
 Audio recorder
 Power Amplifier Mono &
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 44 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN















6. Menginstalasikan
peralatan Audio Video.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Kemampuan Instalasi
mencakup Instalasi
Peralatan Audio untuk
aplikasi : rumah tangga,
otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
 Instalasi peralatan Audio
Video untuk aplikasi :
rumah tangga, otomotif
(mobil), perkantoran,
rumah sakit, fasilitas
umum minimal untuk tiga
jenis
 Ketelitian, kerapihan, dan
kecermatan
 Teknik Instalasi pesawat
Audio untuk rumah
tangga, otomotif,
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
Stereo
Speaker Pasif - Aktif
Compact Disc Player/MP3
Kamera Video Kamera Digital
Video Cassette Recorder
Mixer Video
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
 Tatalaksana
Penginstalasian :
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Compact Disc
Player/MP3
- Kamera Video
- Kamera Digital
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 45 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
-
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
Video Cassette Recorder
Mixer Video
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 46 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Menerapkan Peralatan Elektronik Audio Video
: D.
: 200 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Menguasai Spesifikasi
Peralatan Audio Video
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
1
1
1
1
-
1
1
Unjuk kerja bisa tercapai dengan dukungan tersedianya Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
1. Lembar-lembar spesifikasi produk peralatan elektronika
2. Gambar diagram instalasi produk peralatan elektronika
3. SOP yang disyaratkan oleh perusahaan
4. Service manual dari masing-masing peralatan
5. Maintenance Check List dan Laporan mesin harian/mingguan dan bulanan yang ditetapkan perusahaan
6. Material, peralatan dan instrument yang terkait dengan pelaksanaan kompetensi ini disiapkan perusahaan
7. Daftar harga produk peralatan elektronika
KRITERIA KINERJA
 Spesifikasi peralatan Audio
mencakup :
 Mikrophone
 Cassette Recorder
 Compact Disc Player/MP3
 Piringan Hitam
 Radio Penerima AM/FM
 Radio Komunikasi
 Pre-Amp & Tone Control
 Video Cassette Recorder
 Equalizer Grafik
 Equalizer Non Parametrik
 Mixer Audio
 Audio recorder
 Power Amplifier Mono &
Stereo
 Speaker Pasif
 Speaker Aktif
LINGKUP BELAJAR
 Identifikasi spesifikasi
peralatan audio minimal
dua belas jenis
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dalam membaca
Spesifikasi peralatan Audio
 Spesifikasi peralatan Audio
 Mengidentifikasi spesifikasi
peralatan :
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Compact Disc
Player/MP3
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 47 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
-
Kamera Video
Kamera Digital
Video Cassette Recorder
Mixer Video
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
2. Menerapkan Sistim Audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum.
 Peralatan Audio mencakup
penerapan untuk rumah
tangga, otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
 Analisis kebutuhan dan
perencanaan penggunaan
peralatan audio
 Cermat dalam membuat
Perencanaan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
 Pengadaan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
 Pemasangan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
 Analisis Kebutuhan sistim
audio untuk rumah
tangga, otomotif,
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
 Membuat :
 Perencanaan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
 Pengadaan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
 Pemasangan Sistim audio
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), fasilitas
umum
3. Menerapkan sistem Video
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum.
 Peralatan Video mencakup
penerapan untuk rumah
tangga, otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
 Analisis kebutuhan dan
perencanaan penggunaan
peralatan video
 Teliti dalam menganalisis
Kebutuhan sistim video
untuk rumah tangga,
otomotif, perkantoran,
pertokoan,rumah sakit,
publik, konser musik
 Analisis Kebutuhan sistim
video untuk rumah
tangga, otomotif,
perkantoran,
pertokoan,rumah sakit,
publik, konser musik
 Perencanaan Sistim video
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), rumah
sakit, fasilitas umum
 Pengadaan Sistim video
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), rumah
sakit, fasilitas umum
 Pemasangan Sistim video
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil), rumah
sakit, fasilitas umum
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 48 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
4. Menerapkan sistem
permainan/ game
komersial untuk rumah
tangga dan
persewaan/komersial.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
 Peralatan game komersial
mencakup penerapan
untuk rumah tangga,
otomotif (mobil),
perkantoran, rumah sakit,
fasilitas umum
 Analisis kebutuhan dan
perencanaan penggunaan
peralatan game komersial
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dalam menganalisis
Kebutuhan sistim game
komersial untuk rumah
tangga, otomotif,
perkantoran, pertokoan/
departemen store, rumah
sakit, publik, konser musik
 Analisis Kebutuhan sistim
game komersial untuk
rumah tangga, otomotif,
perkantoran, pertokoan/
departemen store, rumah
sakit, publik, konser musik
 Membuat :
 Perencanaan Sistim game
komersial untuk rumah
tangga dan persewaan
 Pengadaan Sistim game
komersial untuk rumah
tangga dan persewaan
 Pemasangan Sistim game
komersial untuk rumah
tangga dan persewaan
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 49 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Mempersiapkan pekerjaan
trouble shooting
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
: Melakukan Troubleshooting Peralatan Elektronik
: ELKA-MR.UM.006.A
: 300 Jam
A
B
C
D
E
F
G
2
2
3
3
2
3
2
Unit kompetensi ini berlaku untuk pekerjaan troubleshooting di industri elektronika serta di pusat perawatan dan perbaikan elektronika.
Unjuk kerja bisa tercapai dengan dukungan tersedianya:
1. Standard Operation Procedure (SOP) untuk troubleshooting elektronika yang berlaku di masing- masing perusahaan elektronika
2. Buku pedoman troubleshooting masing-masing peralatan.
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum troubleshooting :Multimeter, Osiloskop, signal injector/signal generator, pulser, logic probe
 Bahan : Komponen elektronik, literatur yang cukup
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
 Spesifikasi peralatan yang
rusak serta cara kerjanya
dipelajari.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis(Toolset) dan alat
ukur elektris dipersiapkan
sesuai SOP.
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan sesuai standar
K3.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanannya dilakukan
sesuai dengan prosedure
yang berlaku.
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Video Compact Disc
Player/DVD
- Kamera Video
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dalam Menyiapkan
Peralatan kerja
mekanis(Toolset) dan alat
ukur elektris
 Menyiapkan Tempat kerja
bebas dari bahaya
kecelakaan kerja.
 Menggunakan
Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
 Spesifikasi peralatan
Elektronik Audio
 Peralatan kerja
mekanis(Toolset) dan alat
ukur elektris
 Tempat kerja dan bahaya
kecelakaan kerja.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
 Membaca Spesifikasi
peralatan Elektronik Audio
 Mikrophone
 Cassette Recorder
 Compact Disc Player/MP3
 Piringan Hitam
 Radio Penerima AM/FM
 Radio Komunikasi
 Pre-Amp & Tone Control
 Video Cassette Recorder
 Equalizer Grafik
 Equalizer Non Parametrik
 Mixer Audio
 Audio recorder
 Power Amplifier Mono &
Stereo
 Speaker Pasif
 Speaker Aktif
 Video Compact Disc
Player/DVD
 Kamera Video
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 50 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
-
2. Memverifikasi gejala dan
melakukan cek visual.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Kerusakan pada peralatan
elektronik Audio
diverifikasi gejalanya.
 Kerusakan pada peralatan
elektronik Audio dicek
secara visual
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
Kamera Digital
Video Cassette Recorder
Mixer Video
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
KETERAMPILAN
Kamera Digital
Video Cassette Recorder
Mixer Video
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
 Menyiapkan Peralatan
kerja mekanis(Toolset)
dan alat ukur elektris
 Menyiapkan Tempat kerja
bebas dari bahaya
kecelakaan kerja.
 Menggunakan
Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja












 Teliti dalam Melakukan
verifikasi kerusakan pada
peralatan elekronik Audio
 Melakukan pengecekan
visual kerusakan pada
peralatan elekronik Audio
 Teknik Verifikasi dan
pengecekan Kerusakan
pada peralatan elektronik
Audio
 Melakukan verifikasi
kerusakan pada peralatan
elekronik Audio
 Melakukan pengecekan
visual kerusakan pada
peralatan elekronik Audio
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 51 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
- Video Compact Disc
Player/DVD
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassette Recorder
- Mixer Video
- Switcher
- Penyunting gambar
- Character generator
- Video Recorder
- Video Sender
- Lighting
- Monitor TV
- Video Proyektor
- Duplikasi Suara dan
Gambar
3. Melakukan cek tegangan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Peralatan elektronika yang
rusak dilakukan cek
tegangan DC pada
masing-masing bagian
rangkaian menggunakan
multimeter.
 Pada peralatan elektronika
yang rusak dilakukan cek
sinyal tegangan, pulsa
menggunakan peralatan
penampil (osiloskop)
 Kerusakan dilokalisir
dengan melakukan injeksi
sinyal dan ditelusuri pada
masing-masing bagian.
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Video Compact Disc
Player/DVD
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassette Recorder
- Mixer Video
 Teliti dalam Melakukan cek
tegangan DC pada
masing-masing bagian
rangkaian menggunakan
multimeter.
 Melakukan cek sinyal
tegangan, pulsa
menggunakan peralatan
penampil (osiloskop).
 Melokalisir kerusakan
dengan melakukan injeksi
sinyal dan ditelusuri pada
masing-masing bagian.
 Catu daya DC
 Pengecekan sinyal

 Melakukan cek tegangan
DC pada masing-masing
bagian rangkaian
menggunakan multimeter.
 Melakukan cek sinyal
tegangan, pulsa
menggunakan peralatan
penampil (osiloskop).
 Melokalisir kerusakan
dengan melakukan injeksi
sinyal dan ditelusuri pada
masing-masing bagian.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 52 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
-
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
Switcher
Penyunting gambar
Character generator
Video Recorder
Video Sender
Lighting
Monitor TV
Video Proyektor
Duplikasi Suara dan
Gambar
4. Melakukan pemilahan
dalam mencari kerusakan
 Kerusakan pada peralatan
elektronika dipilah-pilah
per bagian dan dicari
dengan teliti letak
kerusakan-nya mengacu
pada skema rangkaian
 Kerusakan dicari dengan
menggunakan program
diagnosa untuk membantu
dalam troubleshooting.
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
 Teliti dalam Melakukan
pemilah-milahan per
bagian dan mencari
dengan teliti letak
kerusakan mengacu pada
skema rangkaian
 Menggunakan program
diagnosa untuk membantu
dalam troubleshooting.
 Pencarian kerusakan
 Melakukan pemilahmilahan per bagian dan
mencari dengan teliti letak
kerusakan mengacu pada
skema rangkaian
 Menggunakan program
diagnosa untuk membantu
dalam troubleshooting.
5. Melakukan penggantian
komponen
 Komponen yang rusak
diganti dengan komponen
yang sama.
 Komponen yang rusak
dicarikan penggantinya
dengan dicari dari buku
data (katalog)
 Bagian rangkaian yang
rusak fatal dilakukan
peng-gantian modul untuk
jenis dan tipe peralatan
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
 Teliti dalam Mengganti
Komponen yang rusak
dengan komponen yang
sama.
 Mencari komponen yang
rusak dan menggantinya
berdasarkan buku data
(katalog)
 Mengganti bagian
rangkaian yang rusak fatal
dengan modul untuk jenis
 Penggantian komponen
 Mengganti Komponen
yang rusak dengan
komponen yang sama.
 Mencari komponen yang
rusak dan menggantinya
berdasarkan buku data
(katalog)
 Mengganti bagian
rangkaian yang rusak fatal
dengan modul untuk jenis
dan tipe peralatan yang
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 53 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
yang sama.
6. Melakukan pembersihan
dan melakukan setting/
adjustment ulang.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Peralatan yang telah
dilakukan penggantian
dibersihkan dari kotoran,
karat, kerak serta
dilakukan setting ulang .
 Hasil pekerjaan perbaikan
diuji dengan running test
untuk mengetahui aktivasi
kerja system
 Tindakan korektif
dilakukan jika pekerjaan
running test tidak
berjalan dalam kondisi
normal
 Kerusakan dipastikan dan
jika diketemukan
komponen bukan
diakibatkan oleh bagian
atau komponen lain
sehingga dapat dihindari
kerusakan berulang yang
sama, maka dilakukan
analisa lanjutan.
LINGKUP BELAJAR
-
Equalizer Grafik
Equalizer Non Parametrik
Mixer Audio
Audio recorder
Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Video Compact Disc
Player/DVD
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassette Recorder
- Mixer Video
- Switcher
- Penyunting gambar
- Character generator
- Video Recorder
- Video Sender
- Lighting
- Monitor TV
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
dan tipe peralatan yang
sama.
 Teliti dan rapi dalam
Membersihkan kotoran,
karat, kerak serta
dilakukan setting ulang .
 Menguji dengan running
test untuk mengetahui
aktivasi kerja system
 Melakukan analisa lanjut
KETERAMPILAN
sama.
 Pembersihan dan
adjustment ulang
 Membersihkan kotoran,
karat, kerak serta
dilakukan setting ulang .
 Menguji dengan running
test untuk mengetahui
aktivasi kerja system
 Melakukan analisa lanjut
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 54 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
- Video Proyektor
- Duplikasi Suara dan
Gambar
7. Membuat laporan trouble
shooting
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai melakukan
troubleshooting dibuatkan
laporan berupa check list
 Pada laporan disertakan
komponen/ modul/ yang
dilakukan penggantian .
 Setelah selesai kegiatan
dibuatkan riwayat
peralatan pada kartu
(history card).
 Troubleshooting peralatan
:
- Mikrophone
- Cassette Recorder
- Compact Disc
Player/MP3
- Piringan Hitam
- Radio Penerima AM/FM
- Radio Komunikasi
- Pre-Amp & Tone Control
- Video Cassette Recorder
- Equalizer Grafik
- Equalizer Non Parametrik
- Mixer Audio
- Audio recorder
- Power Amplifier Mono &
Stereo
- Speaker Pasif
- Speaker Aktif
- Video Compact Disc
Player/DVD
- Kamera Video
- Kamera Digital
- Video Cassette Recorder
- Mixer Video
- Switcher
- Penyunting gambar
- Character generator
- Video Recorder
- Video Sender
- Lighting
- Monitor TV
- Video Proyektor
- Duplikasi Suara dan
Gambar
 Teliti dalam Membuat
laporan berupa check list,
komponen/ modul/ yang
dilakukan penggantian,
riwayat peralatan pada
kartu (history card).
 Laporan Troubleshooting
 Membuat laporan berupa
check list, komponen/
modul/ yang dilakukan
penggantian, riwayat
peralatan pada kartu
(history card).
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 55 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
: Memperbaiki /Reparasi Power Supply Kecil (Adaptor Dinding)
: ELKA-MR.PS.001.A
: 40 Jam @ 45 menit
A
B
C
D
E
F
G
1
1
1
1
1
1
1
Unjuk kerja di atas bisa dipertunjukkan dengan bantuan tersedianya:
1. Shcematic diagram untuk perbaikan sistem adaptor sederhana
2. Buku service manual atau literatur yang sesuai dengan merek tipe masing-masing sistem power supply
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika sistem adaptor meliputi : Toolkit, Multitester (AVO meter)
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Menguasai ilmu dasar
adaptor
 Dijelaskan prinsip kerja
sebuah adaptor ac;
halfwave, fullwave, ripple,
dst.
 Dijelaskan tentang rating
(batasan kerja maksimum)
dari sebuah adaptor
 Dijelaskan kenapa adaptor
umumnya menggunakan
transformer yang berat
 Dijelaskan bagaimana
teknologi untuk membuat
adaptor yang kompak
 Reparasi Power Supply
Kecil (Adaptor Dinding)
 Teliti
 Penyearah halfwave,
fullwave, ripple.
 Rating (batasan kerja
maksimum) dari sebuah
adaptor,
 Transformator
 Teknologi Adaptor

2. Menguasai
Troubleshooting dan
reparasi adaptor
 Diperagakan cara
memeriksa dan menguji
sebuah adaptor
 Dijelaskan bagaimana cara
menggunakan tester saku
atau polarity checker
 Diperagakan cara
membuka dan melihat isi
sebuah adapter
 Diperagakan tata-cara
 Reparasi Power Supply
Kecil (Adaptor Dinding)
 Teliti dalam Memeriksa
dan menguji sebuah
adaptor.
 Menggunakan tester saku
atau polarity checker.
 Membuka dan melihat isi
sebuah adaptor
 Mengganti komponen
rusak
 Menentukan polaritas dari
 Adaptor
 Memeriksa dan menguji
sebuah adaptor.
 Menggunakan tester saku
atau polarity checker.
 Membuka dan melihat isi
sebuah adaptor
 Mengganti komponen
rusak
 Menentukan polaritas dari
adaptor ac
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 56 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
penggantian komponen
rusak
 Dijelaskan bagaimana
menentukan polaritas dari
adaptor ac
3. Memodifikasi adaptor
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan bagaimana
membuat adaptor dengan
output tegangan yang
bermacam-macam
 Dijelaskan bagaimana
mempertinggi atau
memperen-dah tegangan
output sebuah adaptor
 Dijelaskan bagaimana
menggantikan battery
dengan sebuah adaptor
 Dijelaskan bagaimana
mengubah tegangan ac
menjadi tegangan dc
 Dijelaskan cara
menambahkan regulator
pada sebuah adaptor atau
battery
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
adaptor ac
 Reparasi Power Supply
Kecil (Adaptor Dinding)

 Penyearah, Filter, dan
regulator tegangan
 Membuat adaptor dengan
output tegangan yang
bermacam-macam
 Mempertinggi atau
memperen-dah tegangan
output sebuah adaptor
 Menggantikan battery
dengan sebuah adaptor
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 57 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
: Mereparasi Power Supply pada Produk Elektronika
: ELKA-MR.PS.002.A
: 80 Jam @ 45 menit
A
B
C
D
E
F
G
1
1
1
1
-
1
1
Unjuk kerja di atas bisa dipertunjukkan dengan bantuan tersedianya:
1. Shcematic diagram untuk perbaikan sistem adaptor sederhana
2. Buku service manual atau literatur yang sesuai dengan merek tipe masing-masing sistem power supply
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika sistem adaptor meliputi : Toolkit, Multitester (AVO meter)
 Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Mengenali macam-macam
power-supply dalam CE
 Disebutkan macammacam power supply yang
terdapat di dalam
bermacam-macam produk
elektronika
 Dijelaskan tentang cara
troubleshooting power
supply yang mati total
(jenis non-switching)
 Dijelaskan tentang cara
 Dijelaskan cara
troubleshooting UPS dan
power inverter
 Reparasi Power Supply
Produk Elektronika
 Teliti dalam Melakukan
troubleshooting power
supply yang mati total
(jenis non-switching).
 Melakukan troubleshooting
power supply dengan
output rendah atau
dayanya loyo (jenis nonswitching)
 Melakukan troubleshooting
UPS dan power inverter
 Macam-macam Power
Suply pada produk
elektronika
 Melakukan troubleshooting
power supply yang mati
total (jenis non-switching).
 Melakukan troubleshooting
power supply dengan
output rendah atau
dayanya loyo (jenis nonswitching)
 Melakukan troubleshooting
UPS dan power inverter
2. Menguasai rangkaian
proteksi dalam CE
 Dijelaskan tentang
sekring, protektor
menggunakan IC, dan
Circuit Breaker
 Diperagakan cara
mengganti sekring
 Diperagakan cara
troubleshooting dan
penggantian circuit-
 Reparasi Power Supply
Produk Elektronika
 Teliti dalam Mengganti
sekring
 Mengganti circuit-breaker
 Sekring, Protektor, dan
Circuit Breaker
 Mengganti sekring
 Mengganti circuit-breaker
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 58 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
breaker
3. Menguasai tentang Travo
Daya dalam CE
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan bermacammacam trasformer yang
umum
 Dijelaskan cara menguji
sebuah transformer
 Di-identifikasi dan
diperiksa sambungan dari
sebuah travo yang tidak
diketahui
 Dijelaskan bagaimana
menentukan rating dari
travo yang tidak diketahui
 Digambarkan bagaimana
men-diagnosis kerusakan
pada transformer
 Diperagakan cara
menggulung ulang sebuah
travo
 Reparasi Power Supply
Produk Elektronika
 Teliti dalam
 Menguji Transformator
 Menentukan rating dari
travo yang tidak diketahui
 Mendiagnosis kerusakan
pada transformer
 Menggulung ulang sebuah
travo
 Penyearah, Filter, dan
regulator tegangan
 Menguji Transformator
 Menentukan rating dari
travo yang tidak diketahui
 Mendiagnosis kerusakan
pada transformer
 Menggulung ulang sebuah
travo
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 59 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki /Reparasi Amplifier (Sistem Penguat Suara)
: ELKA-MR.AMP.003.A
: 100 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Mempersiapkan pekerjaan
perbaikan/ reparasi.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
3
3
2
2
3
3
1. Unit kompetensi ini berlaku untuk perbaikan sistem penguat suara baik yang dilakukan di pusat perbaikan (service center) maupun
di bengkel-bengkel service sistem penguat suara.
2. Shcematic diagram untuk perbaikan sistem penguat suara.
3. Buku service manual yang berlaku sesuai dengan merek tipe masing-masing sistem penguat suara.
4. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika sistem penguat suara. meliputi : Toolkit, Multitester dan Osiloskop, Audio Generator, Total
Harmonic Distortion.
 Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
 Spesifikasi dan cara kerja
sistem penguat suara
dikuasai lebih dulu.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
dipersiapkan dan
diidentifikasi apakah
sesuai dengan SOP
(Standard Operating
Procedure).
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
 Mereparasi Penguat Suara
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti dalam Menyiapkan
peralatan kerja mekanis
dan alat ukur listrik serta
bahan reparasi sesuai
dengan SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
PENGETAHUAN
 Penguat suara
KETERAMPILAN
 Menyiapkan peralatan
kerja mekanis dan alat
ukur listrik serta bahan
reparasi sesuai dengan
SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 60 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
yang diberlaku-kan
2. Mengamati gejala
kerusakan
 Sistem penguat suara
dioperasikan untuk
diamati gejala
kerusakan yang timbul
dengan melakukan
pengamatan pada kontrolkontrol :
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol tone kontrol
 Tombol pemilih atau
selektor
 Dilakukan identifikasi
terhadap gejala yang
timbul sesuai dengan
fungsinya.
 Mereparasi Penguat Suara
 Teliti dalam Mengamati
gejala kerusakan melalui :
- Tombol power
- Tombol pengatur volume
- Tombol tone kontrol
- Tombol pemilih atau
selektor
- Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
 Penguat suara
 Mengamati gejala
kerusakan melalui :
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol tone kontrol
 Tombol pemilih atau
selektor
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
3. Mengalokasi kerusakan.
 Berdasar pada gejala
kerusakan yang timbul lalu
didiagnosa jenis
kerusakannya yang dapat
berupa :
 Kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Dilakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok rangkaian
atau bagian mekaniknya
 Urutan pemeriksaan
ditetapkan sesuai
prosedur buku petunjuk
servis (service manual)
pada titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakannya.
 Dilakukan pengukuran
 Mereparasi Penguat Suara
 Teliti dalam Mendiagnosa
jenis kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
 Penguat suara
 Mendiagnosa jenis
kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 61 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester, Osiloskop dll.
4. Melakukan analisa hasil
pengukuran.
 Dengan mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
dianalisa.
 Dari hasil analisa lalu
dipastikan jenis kerusakan
secara benar.
 Mereparasi Penguat Suara
 Cermat dan teliti dalam
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis
kerusakan secara benar
 Analisa hasil pengukuran
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis
kerusakan secara benar
5. Melakukan perbaikan/
reparasi.
 Sesuai jenis kerusakannya
perbaikan dapat
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/ penggantian
bagian mekanik atau
dengan perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Perbaikan dapat pula
dikerjakan dengan hanya
pembersihan pada jalurjalur rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Mereparasi Penguat Suara
 Teliti dalam Mengerjakan
pergantian komponen,
repair/ penggantian
bagian mekanik atau
dengan perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Teknik Reparasi
 Mengerjakan pergantian
komponen, repair/
penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
6. Menguji hasil perbaikan/
reparasi
 Hasil perbaikan diuji
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Dilakukan tindakan
korektif agar pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Untuk memastikan
 Mereparasi Penguat Suara
 Teliti dan cermat dalam
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
 Pengujian hasil perbaikan
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
kondisi normal
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 62 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
kerusakan yang ditemukan
bukan diakibatkan oleh
bagian atau komponen
lain sehingga dapat
dihindari kerusakan yang
sama berulang, maka
perlu dilakukan analisa
lanjutan.
7. Membuat laporan
perbaikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai dilakukan
perbaikan atau
penggantian komponen,
perlu dibuatkan laporan
berupa service check list.
 Pada laporan supaya
dituliskan komponen,
bagian mekanik yang telah
dilakukan perbaikan/
penggan-tian.
 Setiap selesai kegiatan
perbaikan dibuatkan
riwayat perbaikan pada
history card.
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
kondisi normal
 Mereparasi Penguat Suara
 Teliti dan rapi dalam
Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
 Laporan hasil perbaikan
 Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 63 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki /Reparasi Radio
: ELKA-MR.AM.004.A
: 100 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
2
3
3
2
2
3
3
1. Unit kompetensi ini berlaku untuk perbaikan radio AM-FM baik yang dilakukan di pusat perbaikan (service center) televisi maupun di
bengkel-bengkel service radio.
2. Shcematic diagram / buku service manual yang berlaku sesuai dengan merek tipe masing-masing radio.
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika radio meliputi : Toolkit, Multitester dan Osiloskop dll.
 Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik.
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Mempersiapkan pekerjaan
perbaikan/ reparasi
 Spesifikasi dan cara kerja
radio dikuasai lebih dulu.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
dipersiapkan dan
diidentifikasi apakah
sesuai dengan SOP
(Standard Operation
Procedure).
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dalam Menyiapkan
peralatan kerja mekanis
dan alat ukur listrik serta
bahan reparasi sesuai
dengan SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
 Sistim Radio AM, FM
 Menyiapkan peralatan
kerja mekanis dan alat
ukur listrik serta bahan
reparasi sesuai dengan
SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
2. Mengamati gejala
kerusakan
 Radio tape recorder
dioperasikan untuk
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dalam Mengamati
gejala kerusakan melalui :
 Sistim Radio AM, FM
 Mengamati gejala
kerusakan melalui :
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 64 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA




3. Mengalokasi kerusakan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
diamati gejala kerusakan
yang timbul dengan
melakukan pengamatan
pada bagian-bagian:
Tombol power
Tombol pengatur volume
Tombol pencari
gelombang AM/FM.
Dilakukan identifikasi
terhadap gejala yang
timbul sesuai dengan
fungsinya.
 Berdasar pada gejala
kerusakan yang timbul lalu
diklasifikasikan jenis
kerusakannya yang dapat
berupa :
 Kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Dilakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok rangkaian
atau bagian mekaniknya
 Urutan pemeriksaan
ditetapkan sesuai prosedur
buku petunjuk servis
(service manual) pada
titik-titik pengukuran
ditentukan untuk mencari
kerusakannya.
 Dilakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol pencari
gelombang AM/FM
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dalam Mendiagnosa
jenis kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
KETERAMPILAN
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol pencari
gelombang AM/FM
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
 Sistim Radio AM, FM
 Mendiagnosa jenis
kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 65 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
Multitester dan Osiloskop.
4. Melakukan analisa hasil
pengukuran
 Dengan mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
dianalisa.
 Dari hasil analisa lalu
didiagnosa jenis kerusakan
secara benar.
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Cermat dan teliti dalam
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis
kerusakan secara benar
 Analisa hasil pengukuran
erusakan
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis ksecara
benar
5. Melakukan perbaikan/
Reparasi
 Sesuai hasil diagnosa
perbaikan dapat
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Perbaikan dapat pula
dikerjakan dengan hanya
pembersihan pada jalurjalur rangkaian, konektrokonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dalam Mengerjakan
pergantian komponen,
repair/ penggantian
bagian mekanik atau
dengan perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Teknik Reparasi
 Mengerjakan pergantian
komponen, repair/
penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
6. Menguji hasil perbaikan/
reparasi
 Hasil perbaikan atau
pergantian komponen diuji
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Dilakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Untuk memastikan
kerusakan yang ditemukan
bukan diakibatkan oleh
bagian atau komponen
lain sehingga dapat
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dan cermat dalam
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
kondisi normal
 Pengujian hasil perbaikan
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
kondisi normal
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 66 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
dihindari kerusakan yang
sama berulang, maka
perlu dilakukan analisa
lanjutan.
7. Membuat laporan
perbaikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai dilakukan
perbaikan atau
penggantian komponen,
perlu dibuatkan laporan
berupa service check list.
 Pada laporan supaya
dituliskan komponen,
bagian mekanik yang telah
dilakukan perbaikan/
penggantian.
 Setiap selesai kegiatan
perbaikan dibuatkan
riwayat perbaikan pada
history card.
 Mereparasi Radio Tape
Recorder
 Teliti dan rapi dalam
Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
 Laporan hasil perbaikan
 Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 67 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki /Reparasi Tape Recorder
: ELKA-MR.TAP.005.A
: 150 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Mempersiapkan pekerjaan
perbaikan/ reparasi
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
3
3
2
2
3
3
1. Unit kompetensi ini berlaku untuk perbaikan baik yang dilakukan di pusat perbaikan (service center) maupun di bengkel-bengkel
service tape recorder.
2. Shcematic diagram / buku service manual yang berlaku sesuai dengan merek tipe masing-masing radio tape recorder.
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika tape recorder meliputi : Toolkit, Multitester, Osiloskop, Audio Generator, Test tape,
Torque meter, Wow and Flutter Meter, VTVM.
 3.2. Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik.
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
 Spesifikasi dan cara kerja
tape recorder dikuasai
lebih dulu.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
dipersiapkan dan diidentifikasi apakah sesuai
dengan SOP(Standard
Ope-ration Procedure).
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
 Mereparasi Tape Recorder
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti dalam Menyiapkan
peralatan kerja mekanis
dan alat ukur listrik serta
bahan reparasi sesuai
dengan SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
PENGETAHUAN
 Tape Recorder
KETERAMPILAN
 Menyiapkan peralatan
kerja mekanis dan alat
ukur listrik serta bahan
reparasi sesuai dengan
SOP
 Menyiapkan tempat kerja
yang bebas dari
kemungkinan kecelakaan
kerja
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta dengan
langkah pengamanan
sesuai dengan prosedur
yang diberlakukan
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 68 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
MATERI POKOK PEMELAJARAN
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
2. Mengamati gejala
kerusakan
 Tape recorder
dioperasikan untuk
diamati gejala kerusakan
yang timbul dengan
melakukan pengamatan
pada kontrol-kontrol :
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol tone kontrol
 Tombol pemilih atau
selektor
 Tombol bagian mekanik.
 Dilakukan identifikasi
terhadap gejala yang
timbul sesuai dengan
fungsinya.
 Mereparasi Tape Recorder
 Teliti dalam Mengamati
gejala kerusakan melalui :
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol pencari
gelombang AM/FM
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
 Tape Recorder
 Mengamati gejala
kerusakan melalui :
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol pencari
gelombang AM/FM
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan yang timbul
3. Mengalokasi kerusakan
 Berdasar pada gejala
kerusakan yang timbul lalu
diklasifikasikan jenis
kerusakannya yang dapat
berupa : kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Dilakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok rangkaian
atau bagian mekaniknya
 Urutan pemeriksaan
ditetapkan sesuai prosedur
buku petunjuk servis
(service manual) pada
titik-titik pengukuran
ditentukan untuk mencari
kerusakannya.
 Dilakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
 Mereparasi Tape Recorder
 Teliti dalam Mendiagnosa
jenis kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
 Tape Recorder
 Mendiagnosa jenis
kerusakan pada
komponen, koneksitas
pada PCB atau kabel, dan
bagian mekanik
 Mengalokasikan kerusakan
pada rangkaian, blok
rangkaian atau bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
titik-titik pengukuran
untuk dapat mencari
kerusakan sesuai urutan
pada prosedur buku
manual.
 Melakukan pengukuran
dan mengamati tegangan,
bentuk pulsa pada titik
pengukuran yang sudah
ditentukan.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 69 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester dan Osiloskop.
4. Melakukan analisa hasil
pengukuran
 Dengan mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
dianalisa.
 Dari hasil analisa lalu
didiagnosa jenis kerusakan
secara benar.
 Mereparasi Tape Recorder
 Cermat dan teliti dalam
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis
kerusakan secara benar
 Analisa hasil pengukuran
 Melakukan analisa hasilhasil pengukuran sesuai
buku service manual
 Menetapkan jenis
kerusakan secara benar
5. Melakukan perbaikan/
Reparasi
 Sesuai jenis diagonosa
perbaikan dapat
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Perbaikan dapat pula
dikerjakan dengan hanya
pembersihan pada jalurjalur rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Mereparasi Tape Recorder
 Teliti dalam Mengerjakan
pergantian komponen,
repair/ penggantian
bagian mekanik atau
dengan perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Teknik Reparasi
 Mengerjakan pergantian
komponen, repair/
penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Membersihkan jalur-jalur
rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
6. Menguji hasil perbaikan/
reparasi
 Hasil perbaikan atau
pergantian komponen diuji
dengan running test
aktivasi kerja sistemnya.
 Dilakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Untuk memastikan
kerusakan yang ditemukan
bukan diakibatkan oleh
 Mereparasi Tape Recorder
 Teliti dan cermat dalam
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
kondisi normal
 Pengujian hasil perbaikan
 Menguji hasil perbaikan
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif pada saat
pekerjaan running test
tidak berjalan dalam
kondisi normal
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 70 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
bagian atau komponen
lain sehingga dapat
dihindari kerusakan
berulang yang sama,
maka perlu dilakukan
analisa lanjutan.
7. Membuat laporan
perbaikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai dilakukan
perbaikan atau
penggantian komponen,
perlu dibuatkan laporan
berupa service check list.
 Pada laporan supaya
dituliskan komponen,
bagian mekanik yang telah
dilakukan perbaikan/
penggan-tian.
 Setiap selesai kegiatan
perbaikan dibuatkan
riwayat perbaikan pada
history card.
 Mereparasi Tape Recorder
 Teliti dan rapi dalam
Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
 Laporan hasil perbaikan
 Membuat laporan
perbaikan atau
penggantian komponen
dalam bentuk check list
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 71 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki/Reparasi Televisi
: ELKA-MR.TV.006.A
: 200 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
A
B
C
D
E
F
G
2
3
3
2
2
3
3
1. Unit kompetensi ini berlaku untuk perbaikan baik yang dilakukan di pusat perbaikan (service center) televisi maupun di bengkelbengkel service televisi .
2. Shcematic Diagram / buku service manual yang berlaku sesuai dengan merek tipe masing-masing televisi,
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika televisi meliputi : Toolkit, Multitester, pembangkit sinyal patron (Pattern Signal
Generator), Osiloskop, Sweep generator, Marker Generator, Vectorscope.
 Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik.
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
1. Mempersiapkan pekerjaan
perbaikan/reparasi
 Spesifikasi dan cara kerja
televisi dikuasai lebih dulu.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
dipersiapkan dan
diidentifikasi apakah
sesuai dengan SOP
(Standard Operating
Procedure).
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
 Perbaikan Pesawat
Televisi
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dalam
Mempersiapkan dan
mengidentifikasi kebutuhan
peralatan kerja mekanis
dan alat ukur listrik serta
bahan reparasi sesuai
dengan SOP (Standard
Operating Procedure).
 Mempersiapkan tempat
kerja yang bebas dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
 Spesifikasi dan cara kerja
televisi
 Keselamatan dan
kesehatan kerja
 Mempersiapkan dan
mengidentifikasi kebutuhan
peralatan kerja mekanis
dan alat ukur listrik serta
bahan reparasi sesuai
dengan SOP (Standard
Operating Procedure).
 Mempersiapkan tempat
kerja yang bebas dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 72 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
2. Mengamati gejala
kerusakan
 Televisi dioperasikan
untuk diamati gejala
kerusakan yang timbul
dengan melakukan
pengamatan pada kontrolkontrol :
- Tombol power,
- Tombol pengatur
volume,
- Tombol pengatur
kecerahan layar,
- Tombol kontras gambar,
- Tombol warna,
- Tombol pemilih saluran,
- Antena,
- Fasilitas-fasilitas lain.
- Dilakukan identifikasi
terhadap gejala-gejala
yang timbul sesuai
dengan fungsinya.
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Cermat dan teliti dalam
melakukan Pengamatan
gejala kerusakan melalui
tombol kontrol:
- Tombol power,
- Tombol pengatur volume,
- Tombol pengatur
kecerahan layar,
- Tombol kontras gambar,
- Tombol warna,
- Tombol pemilih saluran,
- Antena,
- Fasilitas-fasilitas lain.
- Identifikasi gejala
kerusakan
 Gejala kerusakan Televisi
 Mengamati gejala
kerusakan melalui tombol
kontrol: Tombol power,
 Tombol pengatur volume,
 Tombol pengatur
kecerahan layar,
 Tombol kontras gambar,
 Tombol warna,
 Tombol pemilih saluran,
 Antena,
 Fasilitas-fasilitas lain.
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan
3. Mengalokasi kerusakan
 Berdasar pada gejala
kerusakan yang timbul lalu
diklasifikasikan jenis
kerusakannya yang dapat
berupa : kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Dilakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok
rangkaian.bagian
mekaniknya
 Urutan pemeriksaan
ditetapkan sesuai prosedur
buku petunjuk servis
(service manual) pada
titik-titik pengukuran
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Teliti dalam Mengklasifikasi
gejala kerusakan yang
timbul lalu berdasarkan
jenis kerusakannya berupa
: kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Melakukan pengalokasian
kerusakan pada rangkaian,
blok rangkaian.bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
sesuai prosedur buku
petunjuk servis (service
manual) pada titik-titik
pengukuran untuk dapat
mencari kerusakannya.
 Lokasi kerusakan
 Mengklasifikasi gejala
kerusakan yang timbul lalu
berdasarkan jenis
kerusakannya berupa :
 Kerusakan pada komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Melakukan pengalokasian
kerusakan pada rangkaian,
blok rangkaian.bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
sesuai prosedur buku
petunjuk servis (service
manual) pada titik-titik
pengukuran untuk dapat
mencari kerusakannya.
 Melakukan pengukuran
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 73 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
untuk dapat mencari
kerusakannya.
 Dilakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester, Osiloskop dan
Patern Generator, Sweep
Generator, Marker
Generator, Vectorscope.
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
 Melakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester, Osiloskop dan
Patern Generator, Sweep
Generator, Marker
Generator, Vectorscope.
KETERAMPILAN
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester, Osiloskop dan
Patern Generator, Sweep
Generator, Marker
Generator, Vectorscope.
4. Melakukan analisa hasil
pengukuran
 Dengan mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
dianalisa.
 Dari hasil analisa lalu
didiagnose jenis kerusakan
secara benar.
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Teliti dalam Melakukan
analisa pengukuran
mengacu pada skema
rangkaian serta buku
service manual hasil-hasil
pengukuran
 Melakukan didiagnose jenis
kerusakan secara benar
 Analisis hasil Pengukuran
 Melakukan analisa
pengukuran mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
 Melakukan didiagnose jenis
kerusakan secara benar
5. Melakukan perbaikan/
Reparasi
 Sesuai jenis kerusakannya
perbaikan dapat
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggan-tian
bagian mekanik atau
dengan perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Perbaikan dapat pula
dikerjakan dengan hanya
pembersihan pada jalurjalur rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Cermat dalam Melakukan
perbaikan Sesuai jenis
kerusakannya dikerjakan
dengan pergantian
komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Melakukan pembersihan
pada jalur-jalur rangkaian,
konektor-konektor atau
bagian mekanik bila tidak
perlu dilakukan
penggantian komponen.
 Teknik Reparasi
 Melakukan perbaikan
Sesuai jenis kerusakannya
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Melakukan pembersihan
pada jalur-jalur rangkaian,
konektor-konektor atau
bagian mekanik bila tidak
perlu dilakukan
penggantian komponen.
6. Menguji hasil perbaikan/
reparasi
 Hasil perbaikan atau
pergantian komponen diuji
dengan running test untuk
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Teliti dalam Melakukan
pengujian hasil perbaikan
atau pergantian komponen
 Pengujian hasil perbaikan
 Melakukan pengujian hasil
perbaikan atau pergantian
komponen diuji dengan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 74 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Dilakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Untuk memastikan
kerusakan yang ditemukan
bukan diakibatkan oleh
bagian atau komponen
lain sehingga dapat
dihindari kerusakan yang
sama berulang, maka
perlu dilakukan analisa
lanjutan.
7. Memperbaiki antenna TV
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Diterangkan tentang
segmen utama dari sinyal
TV Cable, dan level ideal
bagi pelanggan
 Digambarkan konstruksi
antena TV, jenisnya, gain,
pola radiasi, dan
karakteristik frekuensinya
 Dijelaskan tentang
propagasi gelombang
radio TV- medan
elektromagnetik
 Dijelaskan tentang
karakteristik dari
gelombang pantul dan
fenomena lintasanjamak/efek hantu
 Dijelaskan tentang beda
antara sinyal TV melalui
satelit dengan yang
melalui terrestrial
 Dijelaskan tentang
prosedur instalasi antenna
di atas genting atau tower
 Dijelaskan tentang
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
diuji dengan running test
untuk mengamati aktivasi
kerja sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Melakukan analisa lanjutan
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Teliti dan cermat dalam
Melakukan pemasangan
antena TV
 Memperbaiki antena TV
KETERAMPILAN
running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Melakukan analisa lanjutan
 Antena Televisi
 Sinyal-sinyal Televisi
 Propagasi gelombang
radio TV- medan
elektromagnetik
 Karakteristik dari
gelombang pantul dan
fenomena lintasanjamak/efek hantu
 Prosedur instalasi antenna
di atas genting atau tower
 Pemasangan tower, rotor,
booster (pre-amplifier),
dan aksesoris lain
 Melakukan pemasangan
antena TV
 Memperbaiki antena TV
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 75 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
MATERI POKOK PEMELAJARAN
LINGKUP BELAJAR
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
pengaruh ketinggian
antenna
 Dijelaskan tentang alasan
dipasangnya tower, rotor,
booster (pre-amplifier),
dan aksesoris lain
8. Membuat laporan
perbaikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai dilakukan
perbaikan atau
penggantian komponen,
perlu dibuatkan laporan
berupa service check list.
 Pada laporan supaya
dituliskan komponen,
bagian mekanik yang telah
dilakukan perbaikan/
penggantian.
 Setiap selesai kegiatan
perbaikan dibuatkan
riwayat perbaikan pada
history card.
 Perbaikan Pesawat
Televisi
 Teliti dalam Membuat
laporan service check list.
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card.
 Teknik Pelaporan
Perbaikan/Reparasi
 Membuat laporan service
check list.
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 76 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki/Reparasi VCD/DVD
: ELKA-MR.CD.007.A
: 200 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Mempersiapkan pekerjaan
perbaikan/ reparasi
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
3
3
2
2
3
3
1. Unit kompetensi ini berlaku untuk perbaikan VCD/DVD baik yang dilakukan di pusat perbaikan (service center) maupun di bengkelbengkel service VCD/DVD.
2. Shcematic Diagram / buku service manual yang berlaku sesuai dengan merek tipe masing-masing VCD/DVD.
3. Peralatan dan bahan yang dipergunakan:
 Peralatan umum perbaikan elektronika VCD/DVD meliputi : Toolkit, Multitester, optical CD Tester, Osiloskop, VTVM.
 Bahan : kabel, timah solder, komponen elektronik dan bagian mekanik.
KRITERIA KINERJA
 Spesifikasi dan cara kerja
VCD/DVD dikuasai lebih
dulu.
 Kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
dipersiapkan dan diidentifikasi apakah sesuai
dengan SOP (Standard
Operation Procedure).
 Tempat kerja dipersiapkan
dan dibebaskan dari kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
digunakan secara benar
serta langkah
pengamanan dilakukan
sesuai dengan prosedur
yang diberlaku-kan
LINGKUP BELAJAR
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Teliti dalam
Mempersiapkan dan
mengidentifikasi
kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
sesuai dengan SOP
(Standard Operating
Procedure).
 Mempersiapkan tempat
kerja yang bebas dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta
langkah pengamanan
dilakukan sesuai dengan
prosedur yang diberlakukan
 Spesifikasi dan cara kerja
VCD/DVD
 Keselamatan dan
kesehatan kerja
 Mempersiapkan dan
mengidentifikasi
kebutuhan peralatan kerja
mekanis dan alat ukur
listrik serta bahan reparasi
sesuai dengan SOP
(Standard Operating
Procedure).
 Mempersiapkan tempat
kerja yang bebas dari
kemungkinan bahaya
kecelakaan.
 Menggunakan
perlengkapan keselamatan
dan kesehatan kerja
secara benar serta
langkah pengamanan
dilakukan sesuai dengan
prosedur yang diberlakukan
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 77 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
2. Mengamati gejala
kerusakan
 VCD/DVD dioperasikan
untuk diamati gejala
kerusakan yang timbul
dengan melakukan
pengama-tan pada
kontrol-kontrol :
- Tombol power
- Tombol pengatur volume
- Tombol tone kontrol
- Tombol pemilih atau
selektor
- Tombol bagian mekanik.
- Dilakukan identifikasi
terhadap gejala yang
timbul sesuai dengan
fungsinya.
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Cermat dan teliti dalam
melakukan Pengamatan
gejala kerusakan melalui
tombol kontrol:
- Tombol power
- Tombol pengatur volume
- Tombol tone kontrol
- Tombol pemilih atau
selektor
- Tombol bagian mekanik.
- Identifikasi gejala
kerusakan
 Gejala kerusakan
VCD/DVD
 Mengamati gejala
kerusakan melalui tombol
kontrol:
 Tombol power
 Tombol pengatur volume
 Tombol tone kontrol
 Tombol pemilih atau
selektor
 Tombol bagian mekanik.
 Mengidentifikasi gejala
kerusakan
3. Mengalokasi kerusakan
 Berdasar pada gejala
kerusakan yang timbul lalu
diklasifikasikan jenis
kerusakannya yang dapat
berupa : kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Dilakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok rangkaian
atau bagian mekaniknya
 Urutan pemeriksaan
ditetapkan sesuai prosedur
buku petunjuk servis
(service manual) pada
titik-titik pengukuran
ditentukan untuk mencari
kerusakannya.
 Dilakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Teliti dalam
Mengklasifikasi gejala
kerusakan yang timbul lalu
berdasarkan jenis
kerusakannya berupa :
 Kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Melakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok
rangkaian.bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
sesuai prosedur buku
petunjuk servis (service
manual) pada titik-titik
pengukuran untuk dapat
mencari kerusakannya.
 Melakukan pengukuran
dengan mengamati
 Lokasi kerusakan
 Mengklasifikasi gejala
kerusakan yang timbul lalu
berdasarkan jenis
kerusakannya berupa :
 Kerusakan pada
komponen
 Masalah koneksitas pada
PCB atau kabel
 Masalah pada bagian
mekanik.
 Melakukan pengalokasian
kerusakan pada
rangkaian, blok
rangkaian.bagian
mekaniknya
 Melakukan pemeriksaan
sesuai prosedur buku
petunjuk servis (service
manual) pada titik-titik
pengukuran untuk dapat
mencari kerusakannya.
 Melakukan pengukuran
dengan mengamati
tegangan, bentuk pulsa
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 78 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester dan Osiloskop.
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
tegangan, bentuk pulsa
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester dan Osiloskop
KETERAMPILAN
pada titik-titik pengukuran
yang sudah ditetapkan
dengan alat ukur misalnya
Multitester dan Osiloskop
4. Melakukan analisa hasil
pengukuran
 Dengan mengacu pada
skema rangkaian serta
buku service manual hasilhasil pengukuran
dianalisa.
 Dari hasil analisa lalu
didiagnosa jenis kerusakan
secara benar.
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Teliti dalam Melakukan
analisa pengukuran
mengacu pada skema
rangkaian serta buku
service manual hasil-hasil
pengukuran
 Melakukan didiagnose
jenis kerusakan secara
benar
 Analisis hasil Pengukuran
 Melakukan analisa
pengukuran mengacu
pada skema rangkaian
serta buku service manual
hasil-hasil pengukuran
 Melakukan didiagnose
jenis kerusakan secara
benar
5. Melakukan perbaikan/
Reparasi
 Sesuai jenis diagonosa
perbaikan dapat
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Perbaikan dapat pula
dikerjakan dengan hanya
pembersihan pada jalurjalur rangkaian, konektorkonektor atau bagian
mekanik bila tidak perlu
dilakukan penggantian
komponen.
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Cermat dalam Melakukan
perbaikan Sesuai jenis
kerusakannya dikerjakan
dengan pergantian
komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Melakukan pembersihan
pada jalur-jalur rangkaian,
konektor-konektor atau
bagian mekanik bila tidak
perlu dilakukan
penggantian komponen.
 Teknik Reparasi
 Melakukan perbaikan
Sesuai jenis kerusakannya
dikerjakan dengan
pergantian komponen,
repair/penggantian bagian
mekanik atau dengan
perbaikan solder,
adjustement/seting ulang.
 Melakukan pembersihan
pada jalur-jalur rangkaian,
konektor-konektor atau
bagian mekanik bila tidak
perlu dilakukan
penggantian komponen.
6. Menguji hasil perbaikan/
reparasi
 Hasil perbaikan atau
pergantian komponen diuji
dengan running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Dilakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Teliti dalam Melakukan
pengujian hasil perbaikan
atau pergantian
komponen diuji dengan
running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
 Pengujian hasil perbaikan
 Melakukan pengujian hasil
perbaikan atau pergantian
komponen diuji dengan
running test untuk
mengamati aktivasi kerja
sistemnya.
 Melakukan tindakan
korektif jika pekerjaan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 79 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
dalam kondisi normal.
 Untuk memastikan
kerusakan yang ditemukan
bukan diakibatkan oleh
bagian atau komponen
lain sehingga dapat
dihindari kerusakan
berulang yang sama,
maka perlu dilakukan
analisa lanjutan.
7. Membuat laporan
perbaikan
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Setiap selesai dilakukan
perbaikan atau
penggantian komponen,
perlu dibuatkan laporan
berupa service check list.
 Pada laporan supaya
dituliskan komponen,
bagian mekanik yang telah
dilakukan perbaikan/
penggan-tian.
 Setiap selesai kegiatan
perbaikan dibuatkan
riwayat perbaikan pada
history card.
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
korektif jika pekerjaan
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Melakukan analisa
lanjutan
 Perbaikan Pesawat
VCD/DVD
 Teliti dalam Membuat
laporan service check list.
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card.
KETERAMPILAN
running test tidak berjalan
dalam kondisi normal.
 Melakukan analisa
lanjutan
 Teknik Pelaporan
Perbaikan/Reparasi
 Membuat laporan service
check list.
 Membuat riwayat
perbaikan pada history
card.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 80 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Mereparasi Monitor Komputer
: ELKA-MR.PIL.002.A
: 150 Jam @ 45 Menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ini bisa dilakukan secara maksimal apabila tersedia hal berikut:
1. Alat ukur dan perkakas kerja yang cukup
2. Service manual, katalog, diagram rangkaian, dan literatur lain yang diperlukan
3. Lingkungan kerja yang memenuhi standar K3
KRITERIA KINERJA
1. Memahami konsep dasar
Monitor
 Dijelaskan tentang prinsip
dasar, karakteristik, dan
jenis-jenis monitor
 Dijelaskan tentang
perbedaan monitor analog
dan digital
 Dijelaskan tentang konsep
interlacing
 Dijelaskan tentang kinerja
monitor dan cara
mengujinya
 Disebutkan masalahmasalah yang umum
terjadi pada monitor
 Reparasi monitor
komputer
 Teliti dalam
Mengidentifikasi masalahmasalah yang umum
terjadi pada monitor
 Dasar-dasar monitor
komputer
 Karakteristik, dan jenisjenis monitor
 Interlacing
 Masalah umum monitor
komputer
 Mengidentifikasi masalahmasalah yang umum
terjadi pada monitor
2. Menguasai teknik troubleshooting monitor
 Dijelaskan tentang
petunjuk keselamatan
dalam menangani monitor
 Dijelaskan tentang bahaya
saat melepas bagian
rangkaian di leher CRT
 Dijelaskan cara
membuang muatan yang
aman pada monitor
 Dijelaskan cara
melepaskan konektor
 Reparasi monitor
komputer
 Teliti dalam Melakukan
pelacakan kerusakan
berdasarkan gejala yang
terpantau Menentukan
komponen yang rusak dari
bagian yang dijumpai
mengalami kerusakan
 Mengklasifikasi jenis
kerusakan, ringan-sedangberat
 Teknik troubleshooting
 Petunjuk keselamatan
dalam menangani monitor
 Bahaya saat melepas
bagian rangkaian di leher
CRT
 cara melepaskan konektor
tegangan tinggi
 cara membersihkan bagian
dalam monitor
 Melakukan pelacakan
kerusakan berdasarkan
gejala yang terpantau
 Menentukan komponen
yang rusak dari bagian
yang dijumpai mengalami
kerusakan
 Mengklasifikasi jenis
kerusakan, ringan-sedangberat
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SUB KOMPETENSI
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 81 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
tegangan tinggi
 Dijelaskan cara
membersihkan bagian
dalam monitor
 Dijelaskan cara
troubleshooting monitor
dengan mainboard dilepas
3. Melakukan Adjustment
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment gambar
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment focus
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment brightness dan
balance
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment background
dan layar untuk optimasi
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment posisi, ukuran,
dan linearity
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment pincushion
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment geometry
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment CRT purity
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment CRT convergence
 Dijelaskan cara melakukan
adjustment ukuran, posisi,
dan geometry pada
monitor monochrome
 Reparasi monitor
komputer
 Teliti dalam Melakukan
adjustment gambar, focus,
brightness dan balance
 Melakukan adjustment
posisi, ukuran, linearity,
pincushion, geometry,
CRT purity, CRT convergence, ukuran, posisi, dan
geometry pada monitor
monochrome.
 Teknik perbaikan/ reparasi
 Melakukan adjustment
gambar, focus, brightness
dan balance
 Melakukan adjustment
posisi, ukuran, linearity,
pincushion, geometry,
CRT purity, CRT convergence, ukuran, posisi, dan
geometry pada monitor
monochrome.
4. Mengatasi masalah pada
power supply tegangan
rendah
 Dijelaskan tentang prinsipprinsip dasar power supply
tegangan rendah
 Disebutkan komponenkomponen dalam power
supply tegangan rendah
 Disebutkan masalah-
 Reparasi monitor
komputer
 Cermat dalam Melakukan
Melakukan penanganan
masalah yang umum
terjadi pada power supply
misalnya: Tombol power
kotor berkarat/ berdebu,
Monitor mati, Sekring
 Prinsip-prinsip dasar
power supply tegangan
rendah
 Komponen-komponen
dalam power supply
tegangan rendah
 Masalah-masalah yang
 Melakukan penanganan
masalah yang umum
terjadi pada power supply
misalnya: Tombol power
kotor berkarat/ berdebu,
Monitor mati, Sekring
putus karena petir,
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 82 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
masalah yang biasa timbul
pada power supply
monitor
 Dijelaskan teknik
troubleshooting untuk
power supply switching
 Disebutkan masalah yang
umum terjadi pada power
supply misalnya: Tombol
power kotor berkarat/
berdebu, Monitor mati,
Sekring putus karena
petir, Sekring sudah
diganti tetapi monitor
tetap mati, Tidak ada
gambar tetapi indikator
power menyala, Monitor
mati tapi terdengar suara,
Monitor secara bergantian
mati hidup, Lebar gambar
berkurang, monitor tidak
segera menyala, monitor
mati setelah fase
pemanasan, dan masalah
relay dalam monitor
5. Mengatasi masalah
defleksi
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan tentang prinsip
defleksi
 Diterangkan tetang
masalah yang umum
terjadi pada deflection
misalnya: display tidak
center, ukuran berkurang, gambar menciut
lalu mati, defleksi
horisontal mati, defleksi
horisontal mengecil,
gambar meleng-kung di
kiri/kanan layar,
sinkronisasi lepas,
sinkroni-sasi horisontal
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
putus karena petir,
Sekring sudah diganti
tetapi monitor tetap mati,
Tidak ada gambar tetapi
indikator power menyala,
Monitor mati tapi
terdengar suara, Monitor
secara bergantian mati
hidup, Lebar gambar
berkurang, monitor tidak
segera menyala, monitor
mati setelah fase
pemanasan, dan masalah
relay dalam monitor
 Reparasi monitor
komputer
 Teliti dalam Melakukan
penanganan masalah yang
umum terjadi pada
deflection misalnya:
display tidak center,
ukuran ber-kurang,
gambar menciut lalu mati,
defleksi horisontal mati,
defleksi horisontal
mengecil, gambar melengkung di kiri/kanan layar,
sinkronisasi lepas,
sinkroni-sasi horisontal
atau vertical tidak
terkunci, gambar ganda,
PENGETAHUAN
biasa timbul pada power
supply monitor
 Teknik troubleshooting
untuk power supply
switching
 Depleksi
KETERAMPILAN
Sekring sudah diganti
tetapi monitor tetap mati,
Tidak ada gambar tetapi
indikator power menyala,
Monitor mati tapi
terdengar suara, Monitor
secara bergantian mati
hidup, Lebar gambar
berkurang, monitor tidak
segera menyala, monitor
mati setelah fase
pemanasan, dan masalah
relay dalam monitor
 Melakukan penanganan
masalah yang umum
terjadi pada deflection
misalnya: display tidak
center, ukuran berkurang, gambar menciut
lalu mati, defleksi
horisontal mati, defleksi
horisontal mengecil,
gambar meleng-kung di
kiri/kanan layar,
sinkronisasi lepas,
sinkroni-sasi horisontal
atau vertical tidak
terkunci, gambar ganda,
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 83 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
atau vertical tidak
terkunci, gambar ganda,
sebagian gambar
tepotong, tampak garis
vertikal, tampak garis
horisontal, transistor pada
penguat horisontal selalu
panas dan rusak, gambar
bergeser mendatar,
ukuran gambar tiba-tiba
membesar atau mengecil
 Diterangkan tentang cara
menguji dan mereparasi
deflection-yoke
 Digambarkan cara menguji
dan mengganti
transformer flyback
6. Mengatasi masalah power
supply tegangan tinggi
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Di-identifikasi masalahmasalah power supply
tegangan tinggi
 Dijelaskan tentang prinsip
dasar power supply
tegangan tinggi
 Disebutkan masalah yang
umum terjadi pada power
supply tegangan tinggi
misalnya: Tegangan tinggi
mati karena rangkaian
proteksi X-ray, Tidak ada
tegangan tinggi, Tegangan
tinggi berlebihan, Timbul
bunga api, percikan, atau
korona dari anoda CRT,
Terjadi percikan api pada
spark gap dan tabung
pembuangan gas pada
leher CRT, Terjadi
percikan dari flyback,
Terjadi percikan karena
sambungan yang jelek,
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
sebagian gambar
tepotong, tampak garis
vertikal, tampak garis
horisontal, transistor pada
penguat horisontal selalu
panas dan rusak, gambar
bergeser mendatar,
ukuran gambar tiba-tiba
membesar atau mengecil
 Menguji dan mereparasi
deflection-yoke
 Reparasi monitor
komputer
 Cermat dalam Melakukan
identifikasi masalahmasalah umum yang
terjadi pada power supply
tegangan tinggi
 Memperagakan cara
melepas kabel flyback dari
CRT.
KETERAMPILAN
sebagian gambar
tepotong, tampak garis
vertikal, tampak garis
horisontal, transistor pada
penguat horisontal selalu
panas dan rusak, gambar
bergeser mendatar,
ukuran gambar tiba-tiba
membesar atau mengecil
 Menguji dan mereparasi
deflection-yoke
 Power supply Tegangan
Tinggi
 Melakukan identifikasi
masalah-masalah umum
yang terjadi pada power
supply tegangan tinggi
 Memperagakan cara
melepas kabel flyback dari
CRT.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 84 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
Timbul bau ozone,
dan/atau asap, Radiasi
yang berlebihan dari
monitor, Flyback basah
 Diperagakan cara melepas
kabel flyback dari CRT
7. Mengatasi masalah raster,
warna, dan gambar
KOMPETENSI
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Di-identifikasi masalahmasalah raster, warna,
dan gambar
 Disebutkan masalah yang
umum terjadi pada raster,
warna, dan gambar,
misalnya:Power menyala
tidak ada gambar, Kontrol
brightness tidak bekerja,
Tidak ada warna(hitam
putih), Salah satu warna
terlalu kuat atau terlalu
lemah, Timbul efek hantu,
Layar putih, Color balance
tidak merata, Gambar
timbul tenggelam,
Brightness berkedip,
Gambar tidak fokus,
Hanya tampil satu warna,
Gambar bergoyang
 Diperagakan cara
mengatur fokus,
brightness, dan balance
warna
 Diterangkan pengaruh
interferensi terhadap
kualitas gambar, misalnya
Intereferensi dari: Jalajala listrik, Kabel
telekomunikasi, dan dari
peralatan lain
 Reparasi monitor
komputer
 Cermat dalam
Mengidentifikasi masalahmasalah umum yang
terjadi pada raster,
warna, dan gambar.
 Memperagakan cara
mengatur fokus,
brightness, dan balance
warna
 Raster, warna, dan
gambar.
 Interferensi gambar
 Mengidentifikasi masalahmasalah umum yang
terjadi pada raster,
warna, dan gambar.
 Memperagakan cara
mengatur fokus,
brightness, dan balance
warna
: Mereparasi Remote Control
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 85 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KODE
ALOKASI WAKTU
: ELKA-MR.PIL.003.A
: 40 Jam @ 45 Menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
1. Menguasai diagnosis dan
reparasi remote infra
merah
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ini bisa dilakukan secara maksimal apabila tersedia hal berikut:
1. Alat ukur dan perkakas kerja yang cukup
2. Service manual, katalog, diagram rangkaian, dan literatur lain yang diperlukan
3. Lingkungan kerja yang memenuhi standar K3
KRITERIA KINERJA
 Dijelaskan tentang prinsip
dasar remote control infra
merah
 Dijelaskan tentang
petunjuk keselamatan
dalam menangani infra
merah
 Dijelaskan tentang cara
menguji remote control
 Dijelaskan cara diagnosis
masalah
 Dijelaskan tentang jarak
jangkau remote control
 Dijelaskan tentang cara
mengatasi masalah yang
umum timbul pada remote
control, misalnya: Baterai
mati atau dipasang
terbalik, Kontak baterai
berkarat, Solder dari
pabrik cacat, Resonator
keramik rusak, Bagian
dalam remote kotor,
basah, berminyak, Solder
pad berkarat, Bahan
konduktif di bawah tiap
tombol berkarat, PCB
LINGKUP BELAJAR
 Reparasi Remote Infra
Merah
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
 Teliti dalam Menguji
remote control
 Mengatasi masalah yang
umum timbul pada remote
control, misalnya: Baterai
mati atau dipasang
terbalik, Kontak baterai
berkarat, Solder dari
pabrik cacat, Resonator
keramik rusak, Bagian
dalam remote kotor,
basah, berminyak, Solder
pad berkarat, Bahan
konduktif di bawah tiap
tombol berkarat, PCB
retak, LED infra merah
rusak, IC rusak.
PENGETAHUAN
 Dasar-dasar Remote
Control
KETERAMPILAN
 Menguji remote control
 Mengatasi masalah yang
umum timbul pada remote
control, misalnya: Baterai
mati atau dipasang
terbalik, Kontak baterai
berkarat, Solder dari
pabrik cacat, Resonator
keramik rusak, Bagian
dalam remote kotor,
basah, berminyak, Solder
pad berkarat, Bahan
konduktif di bawah tiap
tombol berkarat, PCB
retak, LED infra merah
rusak, IC rusak.
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 86 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
retak, LED infra merah
rusak, IC rusak
 Di-identifikasi dan
diputuskan apakah
direparasi atau beli baru
2. Mendiagnosa kerusakan
yang tidak berasal dari
remote control
 Di-identifikasi bahwa
kerusakan terdapat di
peralatan
 Di-identifikasi bahwa
masalah timbul karena
interferensi
 Di-identifikasi bahwa
masalah timbul karena
banyak peralatan
menggunakan kode yang
sama
 Reparasi Remote Infra
Merah
3. Memahami teori modifikasi
remote
 Dijelaskan cara
menambah jangkauan
remote control
 Dijelaskan tentang cara
kontrol TV, VCR, CD, dan
sebagainya menggunakan
PC
 Dijelaskan tentang
transmisi dan coding
sinyal infra merah
 Dijelaskan cara menerima
atau menangkap kodekode remote control
 Diperagakan kemampuan
melacak website terkait
dengan IR
4. Memahami rangkaian
detector infra merah
 Dijelaskan tentang
rangkaian-rangkaian
detector infra merah,
misalnya:
- Rangkaian detector
menggunakan
photodiode
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Teliti dalam
Mengidentifikasi masalah
yang timbul karena
interferensi
 Mengidentifikasi bahwa
masalah timbul karena
banyak peralatan
menggunakan kode yang
sama
 Mendiagnosa kerusakan
yang tidak berasal dari
remote control
 Mengidentifikasi masalah
yang timbul karena
interferensi
 Reparasi Remote Infra
Merah
 Teliti dalam Melakukan
Melakukan penambahan
jangkauan remote control
 Melakukan pelacakan
website terkait dengan IR
 Teknik modifikasi remote
control
 Kontrol TV, VCR, CD, dan
sebagainya menggunakan
PC
 Teknik Penerimaan atau
penangkapan kode-kode
remote control
 Melakukan penambahan
jangkauan remote control
 Melakukan pelacakan
website terkait dengan IR
 Reparasi Remote Infra
Merah
 Teliti dalam Menggunakan
tester infra merah
 Rangkaian Detector infra
merah
 Menggunakan tester infra
merah
 Mengidentifikasi bahwa
masalah timbul karena
banyak peralatan
menggunakan kode yang
sama
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 87 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
- Rangkaian detector
menggunakan modul
penerima infra merah
- Dijelaskan tentang
penggunaan tester infra
merah
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 88 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Mereparasi CD Player
: ELKA-MR.PIL.005.A
: 200 Jam @ 45 Menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ini bisa dilakukan secara maksimal apabila tersedia hal berikut:
1. Alat ukur dan perkakas kerja yang cukup
2. Service manual, katalog, diagram rangkaian, dan literatur lain yang diperlukan
3. Lingkungan kerja yang memenuhi standar K3
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
1. Memahami teknologi CD
audio digital
 Dijelaskan tentang konsep
umum teknologi CD
 Dijelaskan tentang cara
perekamam data pada CD
dan cara playback
 Digambarkan tentang
konstruksi CD dan cara
fabrikasinya
 Dijelaskan tentang prinsip
kerja bagian optik dari CD
player
2. Memahami preventive
maintenance
 Dijelaskan tentang
petunjuk penempatan CD
player secara umum untuk
tujuan preventive
maintenance
 Dijelaskan tentang fungsi
CD pembersih dan cara
menggunakannya
 Dijelaskan cara melindungi
dan menangani keping CD
 Dijelaskan tentang cara
membersihkan keping CD
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
 Reparasi CD Player
 Teliti dalam dalam
mempelajari Teknologi CD
Audio digital
 Perekaman data pada CD
dan cara playback
 Konstruksi CD dan cara
fabrikasinya
 Prinsip kerja bagian optik
dari CD player
 Teknologi CD Audio digital
 Perekaman data pada CD
dan cara playback
 Konstruksi CD dan cara
fabrikasinya
 Prinsip kerja bagian optik
dari CD player
 Reparasi CD Player
 Teliti dalam Menempatkan
CD player secara umum
untuk tujuan preventive
maintenance
 Menggunakan CD
pembersih
 Menangani keping CD
 Membersihkan keping CD
 Preventive maintenance
CD Audio
KETERAMPILAN
 Menempatkan CD player
secara umum untuk tujuan
preventive maintenance
 Menggunakan CD
pembersih
 Menangani keping CD
 Membersihkan keping CD
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 89 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
3. Memahami dasar-dasar CD
player
 Disebutkan bagian-bagian
utama dari sebuah CD
player, misalnya: Power
supply, Electronic board,
Optical Deck, Komponenkomponen optical modul
 Dijelaskan klasifikasi
masalah pada CD player
 Disebutkan masalahmasalah yang umum
terjadi pada CD player
 Dijelaskan cara melakukan
troubleshooting untuk
masalah-masalah yang
paling umum terjadi
 Diperagakan pemahaman
tentang General
inspection, membersihkan
bagian dalam dari modul
optik, dan melumasi
bagian mekanik
4. Mengatasi masalah pada
CD player
 Dijelaskan tentang cara
mengatasi masalah
umum, misalnya: CD
player mati total, bekerja
tetapi tidak ada tampilan
atau tampil sebagian,
Tidak ada respon dari CD
player, Laci CD tidak mau
terbuka atau tertutup, Laci
CD tidak menentu, Laci CD
tidak tertutup/terbuka
penuh, CD changer macet
saat memilih CD, CD
player merusak keping CD,
CD player panas
 Dijelaskan tentang cara
mengatasi masalah
tracking, misalnya: Proses
pencarian terlalu lama
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Reparasi CD Player
 Teliti dalam Melakukan
Melakukan penambahan
jangkauan remote control
 Melakukan pelacakan
website terkait dengan IR
 Bagian-bagian utama dari
sebuah CD player,
misalnya: Power supply,
Electronic board, Optical
Deck, Komponenkomponen optical modul
 Masalah-masalah yang
umum terjadi pada CD
player
 General inspection,
membersihkan bagian
dalam dari modul optik,
dan melumasi bagian
mekanik
 Melakukan
pengklasifikasian masalah
pada CD player
 Melakukan troubleshooting
untuk masalah-masalah
yang paling umum terjadi
 Reparasi CD Player
 Teliti dalam Mengatasi
masalah-masalah umum
kerusakan pada : CD
player mati total, bekerja
tetapi tidak ada tampilan
atau tampil sebagian,
Tidak ada respon dari CD
player, Laci CD tidak mau
terbuka atau tertutup, Laci
CD tidak menentu, Laci CD
tidak tertutup/terbuka
penuh, CD changer macet
saat memilih CD, CD
player merusak keping CD,
CD player panas
 Melakukan tracking,
misalnya: Proses
pencarian terlalu lama
atau bahkan gagal,
 Masalah-masalah umum
CD Player
 Mengatasi masalahmasalah umum kerusakan
pada : CD player mati
total, bekerja tetapi tidak
ada tampilan atau tampil
sebagian, Tidak ada
respon dari CD player, Laci
CD tidak mau terbuka atau
tertutup, Laci CD tidak
menentu, Laci CD tidak
tertutup/terbuka penuh,
CD changer macet saat
memilih CD, CD player
merusak keping CD, CD
player panas
 Melakukan tracking,
misalnya: Proses
pencarian terlalu lama
atau bahkan gagal,
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 90 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
atau bahkan gagal,
Pencarian dan play
berjalan lancar tiba-tiba
kehilangan informasi track
atau posisi, Meloncat pada
track yang tidak diinginkan
 Disebutkan masalahmasalah lain yang tidak
disebut diatas, misalnya:
Masalah pada rangkaian
digital, Masalah pada
rangkaian analog, Suara
hampir tidak terdengar,
Masalah audio (muting,
noise, distorsi)
 Disebutkan dan dijelaskan
masalah-masalah pada
motor dan spindle,
misalnya: Motor bearing,
Motor spindle
 Dijelaskan cara memeriksa
dan mengganti motor dan
spindle motor
5. Melakukan testing dan
adjustment
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Dijelaskan tentang sistem
servo dan teknik adjustment
 Dijelaskan tentang
prosedur adjustment
untuk mengurangi noise
dan prosedur adjustment
untuk general servo
 Dijelaskan cara melakukan
alignment untuk optical
module
 Di-identifikasi sambungansambungan pada optical
module
 Disebutkan alat yang
diperlukan untuk
melakukan testing dan
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
Pencarian dan play
berjalan lancar tiba-tiba
kehilangan informasi track
atau posisi, Meloncat pada
track yang tidak diinginkan
 Memeriksa dan mengganti
motor dan spindle motor
 Reparasi CD Player
 Teliti dalam Melakukan
adjustment untuk
mengurangi noise dan
prosedur adjustment
untuk general servo
 Melakukan alignment
untuk optical module
 Mengidentifikasi
sambungan-sambungan
pada optical module
 Menyiapkan alat untuk
melakukan testing
 Melakukan adjustment
daya dari laser diode
KETERAMPILAN
Pencarian dan play
berjalan lancar tiba-tiba
kehilangan informasi track
atau posisi, Meloncat pada
track yang tidak diinginkan
 Memeriksa dan mengganti
motor dan spindle motor
 Sistem servo dan teknik
adjust-ment
 Testing optical module;
melakukan testing laser
diode, melakukan testing
elektrik untuk melihat
apakah laser diode telah
mendapat catu daya,
melakukan testing laser
diode menggunakan
external power supply
 Melakukan adjustment
untuk mengurangi noise
dan prosedur adjustment
untuk general servo
 Melakukan alignment
untuk optical module
 Mengidentifikasi
sambungan-sambungan
pada optical module
 Menyiapkan alat untuk
melakukan testing
 Melakukan adjustment
daya dari laser diode
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 91 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
disiapkan petunjuk
testing-nya
 Dijelaskan tentang cara
melakukan testing untuk
optical module; melakukan
testing laser diode,
melakukan testing elektrik
untuk melihat apakah
laser diode telah
mendapat catu daya,
melakukan testing laser
diode menggunakan
external power supply
 Diperagakan cara
melakukan adjustment
daya dari laser diode
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 92 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
: Memperbaiki kerusakan atau gangguan peralatan elektronik game komersial
:P
: 100 Jam @ 45 Menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
KONDISI KINERJA
SUB KOMPETENSI
A
B
C
D
E
F
G
2
1
2
1
2
2
2
Unjuk kerja ini bisa dilakukan secara maksimal apabila tersedia hal berikut:
1. Alat ukur dan perkakas kerja yang cukup
2. Service manual, katalog, diagram rangkaian, dan literatur lain yang diperlukan
3. Lingkungan kerja yang memenuhi standar K3
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
1. Mempersiapkan
perkerjaan perbaikan
peralatan sistem game
komersial.
 Pekerjaan Perbaikan
dilaksanakan berdasarkan
hasil troubleshooting
sesuai dengan SOP,
Keselamatan dan
Kesehatan kerja
 Perbaikan peralatan
- TV Game
- Play Station
- Game Komersial
 Ketelitian, Keselamatan
kerja, kualitas kerja
 Teknik Reparasi Pesawat
Audio Komersial
 Prosedur baku perbaikan
Peralatan Sistim Audio
 Mereparasi peralatan :
- TV Game
- Play Station
- Game Komersial
2. Menggunakan peralatan
perbaikan pesawat game
komersial
 Peralatan perbaikan
digunakan memperhatikan
Keselamatan kerja
 Penggunaan perlatan
tangan
 Teliti dalam Menggunakan
Peralatan Tangan : Solder,
obeng, tang, palu
 Alat-Alat Perbaikan
Pesawat Game Komersial
 Menggunakan Peralatan
Tangan : Solder, obeng,
tang, palu
3. Memperbaiki peralatan
pesawat game komersial
 Pekerjaan Perbaikan
dilaksanakan berdasarkan
hasil trouble shooting
sesuai dengan SOP,
Keselamatan dan
kesehatan kerja
 Pekerjaan perbaikan
mencakup penggantian
komponen elektronik
 Pekerjaan perbaikan
mencakup penggantian
komponen mekanik
 Perbaikan peralatan :
- TV Game
- Play Station
- Game Komersial
 Ketelitian
 Kerapihan
 Keselamatan kerja
 Teknik perbaikan video
 Tatalaksana perbaikan
peralatan :
- TV Game
- Play Station
- Game Komersial
4. Menemutunjukkan
komponen/modul rusak
tidak berfungsi
 Kerusakan komponen
ditemukan berdasarkan
analisis gejala
 Identifiksai kerusakan
komponen elektronik, dan
komponen mekanik
 Ketelitian
 Kerapihan
 Keselamatan kerja
 Gejala kerusakan
komponen elektronika
 Melacak komponen
elektronik/modul yang
rusak
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 93 dari 94
KURIKULUM SMK EDISI 2004
SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR
MATERI POKOK PEMELAJARAN
SIKAP
gangguan/kerusakan
5. Mengganti
komponen/modul yang
rusak.
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK AUDIO - VIDEO
 Penggantian komponen
yang menggunakan
prosedur dan peralatan
yang benar
PENGETAHUAN
KETERAMPILAN
 Melacak komponen
mekanik yang rusak
 Teknik penggantian
 Ketelitian
 Kerapihan
 Keselamatan kerja
 Teknik penggantian
komponen
DESKRIPSI PEMELAJARAN - PRODUKTIF
Halaman 94 dari 94
Download