• Sintesis asam lemak Makanan bukan satu-satunya sumber lemak kita. Semua organisme dapat men-sintesis asam lemak sebagai cadangan energi jangka panjang dan sebagai penyusun struktur membran. Pada manusia, kelebihan asetil KoA dikonversi menjadi ester asam lemak. Sintesis asam lemak sesuai dengan degradasinya (oksidasi beta). • Sintesis asam lemak terjadi di dalam sitoplasma. • ACP (acyl carrier protein) digunakan selama sintesis sebagai titik pengikatan. • Semua sintesis terjadi di dalam kompleks multi enzim-fatty acid synthase. • NADPH digunakan untuk sintesis. Tahap-tahap sintesis asam lemak ditampilkan pada skema berikut. • ACP • Acyl carrier protein (ACP) serves as a chaperone for the synthesis of fatty acids. • The growing fatty acid chain is covalently bound to ACP during the entire synthesis of the fatty acid and only leaves the protein when it is attached to the glycerol backbone of the forming lipid. • The formation of acetoacetyl-ACP can be catalyzed by a number of enzymes, but in all cases the starting substrate is acetyl-CoA. • Synthesis of acetoacetyl-ACP from CoA. • The first step in the elongation cycle is condensation of malonyl-CoA with a growing acetoacetyl-ACP chain. • This adds two carbons to the chain. The next three reactions use 2 NADPH to reduce the b-ketone (red in figure) and generate an acyl-ACP molecule two carbons longer than the original substrate. The acylACP molecule continues through the cycle until the appropriate chain length is reached. In E. coli fatty acid chains in lipids are 12-20 carbons long. • The elongation cycle of fatty acid biosynthesis. Assembly of the Lipid • The enzymes of phospholipid synthesis are bound to the inside of the cytoplasmic membrane. • The glycerol backbone of bacterial lipids originate from dihydroxyacetone phosphate (a central metabolite in glycolysis). • This is reduced to sn-glycerol 3-phosphate using NADH. • In the next step fatty acids are transferred from acyl-ACP to sn-glycerol 3-phosphate to form phosphatidic acid. Finally, the hydrophilic portion of the lipid is added. • Lipid Assembly • Penyimpanan lemak dan penggunaannya kembali Asam-asam lemak akan disimpan jika tidak diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi. Tempat penyimpanan utama asam lemak adalah jaringan adiposa. Adapun tahap-tahap penyimpanan tersebut adalah: Asam lemak ditransportasikan dari hati sebagai kompleks VLDL. Asam lemak kemudian diubah menjadi trigliserida di sel adiposa untuk disimpan. Gliserol 3-fosfat dibutuhkan untuk membuat trigliserida. Ini harus tersedia dari glukosa. Akibatnya, kita tak dapat menyimpan lemak jika tak ada kelebihan glukosa di dalam tubuh. Jika kebutuhan energi tidak dapat tercukupi oleh karbohidrat, maka simpanan trigliserida ini dapat digunakan kembali. Trigliserida akan dipecah menjadi gliserol dan asam lemak. Gliserol dapat menjadi sumber energi (lihat metabolisme gliserol). Sedangkan asam lemak pun akan dioksidasi untuk memenuhi kebutuhan energi pula (lihat oksidasi beta).