KEHARUMAN YANG SENSASIONAL DARI KERAJAAN ALLAH (THE SENSATIONAL KINGDOM FRAGRANCE) Yesaya 1: 16-­‐20; II Korintus 2: 14-­‐17; Lukas 12: 29-­‐34 Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-­‐Nya. Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia di mana-­‐mana. (2 Korintus 2:14) Kita menyukai bau durian yang harum dan menimbulkan selera. Tapi coba tanya pada orang-­‐orang barat, bagi kebanyakan mereka bau durian itu mengerikan – busuk dan memualkan. Bau yang harum bagi kita menjadi bau yang busuk bagi mereka. Seperti itu jugalah gambaran tentang perbedaan sikap manusia terhadap Kristus. Bagi orang-­‐orang yang beriman, Kristus dan firmanNya adalah bau harum yang membawa kehidupan. Tetapi bagi orang yang menolak Dia, berita tentang Yesus Kristus adalah bau kematian yang menjijikkan. Selanjutnya ditekankan agar orang-­‐orang percaya memancarkan bau Kristus yang harum bagi orang-­‐ orang yang mau menerima Tuhan Yesus atau sebaliknya menjadi bau kematian yang dibenci oleh orang-­‐orang yang tidak mau menerima Tuhan Yesus. Itulah sebabnya orang-­‐orang Kristen yang sejati disatu pihak dicintai, tetapi dipihak lain sangat dibenci oleh penentangnya. Pertanyaannya adalah: Apakah orang lain mencium bau Kristus ketika mereka bersama saudara? Bau harum itu tercium ketika kita hidup dalam kasih, terang dan hikmat Kerajaan Allah. Sebab bagi Allah kami adalah bau yang harum dari Kristus di tengah-­‐tengah mereka yang diselamatkan dan di antara mereka yang binasa. (2 Korintus 2:15)