ANALISIS SELISIH BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG PADA PT. JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk Nama : Ahmad Sayuti Nur Reza NPM : 20212474 Pembimbing : Ratih Juwita, SE., MM LATAR BELAKANG • Tenaga kerja merupakan salah satu faktor produksi yang utama dan yang selalu ada dalam perusahaan, meskipun pada perusahaan tersebut sudah menggunkan mesin-mesin. Tenaga kerja yang bekerja dipabrik dikelompokkan menjadi dua yaitu, tenaga kerja lamgsung dan tenaga kerja tidak langsung • PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk sebagai perusahaan yang terintegritas di Indonesia dan yang bergerak di bidang peternakan membutuhkan tenaga kerja yang terampil sehingga mampu melakukan pekerjaannya dengan baik. • Tujuan utama diadakannya pengendalian dan pengawasan biaya tenaga kerja ini adalah agar tercapainya efisiensi tenaga kerja yang termasuk dalam penentuan tingkat kompensasi (gaji dan upah) yang memadai RUMUSAN MASALAH • 1. Bagaimana menganalisis selisih biaya tenaga kerja langsungpada PT. Japfa • 2. Berapa besarnya selisih tenaga kerja langsung dengan sesungguhnya. • 3. Apakah penyebab selisih tersebut. BATASAN MASALAH Masalah ini dibatasi pada jumlah jam kerja masuk dan lembur pada PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk untuk periode 2014, dengan metode satu selisih, dua selisih, dan tiga selisih pada biaya tenaga kerja langsung standar dan sesungguhnya. TUJUAN PENELITIAN • 1. Untuk mengetahui analisis selisih biaya tenaga kerja langsung pada PT. Japfa • 2. Untuk mengetahui besarnya selisih biaya tenaga kerja langsung standar dengan biaya tenaga kerja langsung sesungguhnya pada PT. Japfa Comfed Indonesia Tbk. • 3. Untuk menganalisis penyebab selisih pada PT. Japfa ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN Alat analisis untuk mencari selsisih antara biaya tenaga kerja langsung yang sesungguhnya dengan biaya tenaga kerja langsung standar adalah dengan menggunakan tiga metode, antara lain sebagai berikut : 1. Metode satu selisih 2. Metode dua selisih 3. Metode tiga selisih BIAYA PRODUKSI 1. Biaya produksi langsung yang terdiri dari : a. Pemakaian bahan baku langsung b. Upah Langsung 2. Biaya produksi tidak langsung Biaya produksi tidak langsung adalah biaya-biaya produksi yang sulit diidentifikasi secara langsung pada barang yang di produksi, yakni terdiri : a. Pemakaian bahan baku tidak langsung b. Upah tidak langsung c. Macam-macam biaya produksi tidak langsung Data Kehadiran, Lembur, Dan Libur Karyawan Bagian Produksi PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Biaya Tenaga Kerja Langsung PT. Japfa Perhitungan Menggunakan Metode Satu Selisih, Dua Selisih, dan Tiga Selisih a. Metode Satu Selesih (JKst x Tst) – (JKss x Tss) (176 x 11.352) – (282 x 13.123,23) b. Metode Dua Selisih Selisih Tarif (Tst – Tss) x JKss (11.352 – 13.123,23) x 282 Selis Efisiensi (JKst – JKss) x Tst (176-282) x 11.352 = Rp (1.702.798,86) = Rp (499.486,86) = Rp (1.203.312) __________________ Rp (1.702.798,86) Perhitungan Menggunakan Metode Satu Selisih, Dua Selisih, dan Tiga Selisih C. Metode Tiga Selisih Selisih tariff (Tst – Tss) x JKst (11.352 – 13.123,23) x 176 Selisih efisiensi (JKst – JKss) x Tst (176 – 282) x 11.352 Selisih tarif / efisiensi upah (Tst – Tss) x (JKst – JKss) (11.352 – 13.123,23) x (176-282) = (Rp311.736,48) = (Rp 1.203.312) = Rp 187.750,38 __________________ Rp (1.702.798,86) Rangkuman Selisih Biaya Tenaga Kerja Langsung PT. Japfa tahun 2014 KESIMPULAN Selisih biaya tenaga kerja langsung standar dengansesungguhnya terjadi pada tahun 2014 ditutup ke rekening rugi laba sebesar Rp. 4.971.630,63 pada tarif upah tenaga kerja dan sebesar Rp. 13.531.584 pada efisiensi upah tenaga kerja.