PERCOBAAN II KARAKTERISTIK DIODA ZENER DAN IC REGULATOR A. Tujuan Percobaan : Adapun tujuan percobaan dari praktek ini adalah : - Mahasiswa dapat mengukur arus dan tegangan pada dioda zener. - Mahasiswa dapat menggambar karakteristik dioda zener arah forward dan arah reverse. B. Teori Dasar Dioda zener mempunyai tegangan lebih besar dari pada 2V. Dioda zener ini merupakan dioda silikon, dimana dirancang untuk bekerja pada tegangan break down dan digunakan pada devais tegangan constant. Ketika dioda mengalami break down mundur dan asal kan rating maximum tidak dilampaui tegangan yang timbul pada dioda tersebut akan tetap constant (sama dengan tegangan Zener nominal) tanpa terpengaruh oleh aliran arus. Sifat inilah yang menjadikan dioda zener ideal untuk digunakan sebagai pengatur tegangan. Pemasangan dioda zener pada rangkaian harus terpasang secara reverse, hal ini digunakan untuk menstabilkan tegangan pada output rangkaian regulator, dimana dioda zener tersebut akan bekerja setelah mendapatkan tegangan sama dengan atau lebih besar dari dioda zener tersebut. Gambar 4. Simbol Dioda Zener C. Gambar Percobaan Gambar 5. Rangkaian dioda zener D. Alat dan Bahan 1. Panel percobaan 1 buah 2. Power supply 1 buah 3. Stekker penghubung 5 buah 4. Dioda Zener 6.2 V 1 buah 5. Lampu 4V 1 buah 6. Potensiometer 200 1 buah E. Langkah Percobaan 1. Pasang rangkaian seperti pada gambar percobaan dengan menggunakan dioda zener arah reverse. 2. Ukur arus yang melewati dioda zener dengan memberikan tegangan yang bervariasi . 3. Rubah posisi dioda zener pada arah forward. 4. Ukur arus yang melewati dioda zener dengan memberikan tegangan yang bervariasi . 5. Gambarlah karakteristik dioda zener dengan arah forward dan arah reverse. 6. Buatlah analisa data. 7. Buatlah kesimpulan dan saran. II.KARAKTERISTIK IC REGULATOR A. Tujuan Percobaan : 1. Mahasiswa dapat mengukur arus dan tegangan pada Output IC Regulator B.Teori Dasar Salah satu tipe regulator tegangan tetap adalah 78XX. Regulator tegangan tipe 78XX adalah salah satu regulator tegangan tetap dengan tiga terminal, yaitu terminal VIN, GND dan VOUT. Tegangan keluaran dari regulator 78XX memungkinkan regulator untuk dipakai dalam sistem logika, instrumentasi dan Hifi. Regulator tegangan 78XX dirancang sebagai regulator tegangan tetap, meskipun demikian dapat juga keluaran dari regulator ini diatur tegangan dan arusnya melalui tambahan komponen eksternal. Pada umumnya catu daya selalu dilengkapi dengan regulator tegangan. Tujuan pemasangan regulator tegangan pada catu daya adalah untuk menstabilkan tegangan keluaran apabila terjadi perubahan tegangan masukan pada catu daya. Fungsi lain dari regulator tegangan adalah untuk perlindungan dari terjadinya hubung singkat pada beban. Tabel 7. Karakteristik Regulator Tegangan Positif 78xx Angka xx pada bagian terakhir penulisan tipe regulator 78xx merupakan besarnya tegangan output dari regulator tersebut. Kemudian huruh L, M merupakan besarnya arus maksimum yang dapat dialirkan pada terminal output regulator tegangan positif tersebut. Untuk penulisan tanpa huruf L ataupun M (78(L/M)xx) pada regulator tegangan positif 78xx maka arus maksimal yang dapat dialirkan pada terminal outputnya adalah 1 ampere. Karakteristik dan tipetipe kemampuan arus maksimal output dari regulator tegangan positif 78xx dapat dilihat pada tabel diatas. Kode huruf pada bagian depan penulisan tipe regulator 78xx merupakan kode produsen (AN78xx, LM78xx, MC78xx) regulator tegangan positif 78xx. C.Gambar Percobaan Gambar 6. Rangkaian IC Regulator D.Alat dan Bahan 1. Panel percobaan 1 buah 2. Power supply 1 buah 3. Stekker penghubung 5 buah 4. Lampu 4V 1 buah 5. Potensiometer 200 1 buah 6. IC Regulator 7805-7824 6 buah 7. Multimeter 1 buah E.Langkah Percobaan 1. Pasang rangkaian seperti pada gambar percobaan denganmenggunakan IC Regulator 7805 2. Ukurarus yang melewati IC Regulator catatpada tabel 3. Ukur tegangan keluaran IC Regulator catat pada tabel 4. Ganti IC Regulator dengan 7808, 7812, 7815, 7818, 7824 5. Buat analisa data 6. Buat kesimpulandan saran