76 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Setelah dilakukan pembahasan terkait Pertanggungjawaban Bantuan Keuangan Partai Politik dalam Pengelolaan Keuangan Negara, dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Pelaksanaan bantuan keuangan di Kabupaten Klaten belum berjalan dengan baik karena ada beberapa partai politik penerima bantuan keuangan yang terlambat menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan bantuan keuangan. Laporan tersebut seharusnya disampaikan paling lambat 1 (satu) bulan setelah tahun anggaran berakhir kepada Kantor Kesabangpol Kabupaten Klaten kemudian diserahkan kepada BPK untuk diaudit. 2. Faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan pertanggungjawaban bantuan keuangan partai politik di Kabupaten Klaten antara lain tidak diaturnya siklus pelaksanaan bantuan keuangan sehingga menyebabkan keterlambatan penyerahan laporan pertanggungjawaban bantuan keuangan, tidak diaturnya mengenai sanksi keterlambatan menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan bantuan keuangan, dan administrasi keuangan partai politik yang kurang baik. 77 3. Partai politik yang menerima bantuan keuangan di Kabupaten Klaten tidak ada yang mendapatkan sanksi berupa penghentian bantuan keuangan. Hal ini karena semua partai politik yang menerima bantuan keuangan sudah menyampaikan laporan pertanggungjawaban. Walaupun ada beberapa partai politik yang terlambat dalam menyampaikan laporan pertanggungjawaban bantuan keuangan. B. Saran Dari hasil kesimpulan tersebut di atas, maka dapat disampaikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Peraturan perundang-undangan mengenai bantuan keuangan kepada partai politik belum mengatur siklus waktu pelaksanaan, sehingga partai politik dapat mengajukan permohonan bantuan kapan saja. Pada tahap pencairan bantuan keuangan juga bisa dilakukan kapan saja karena menunggu permohonan bantuan dari partai politik. Oleh karena itu, perlu diatur tentang siklus waktu pelaksanaan bantuan keuangan, seperti kapan harus mengajukan permohonan bantuan keuangan dan kapan bantuan keuangan tersebut dicairkan. 2. Selama ini masih ada beberapa partai politik yang terlambat menyampaikan keuangan laporan kepada kantor pertanggungjawaban kesbangpol, maka penggunan disarankan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Klaten agar dapat melakukan perubahan pada peraturan daerah tentang bantuan keuangan kepada partai politik yang selanjutnya dengan mengatur sanksi yang lebih tegas bagi partai politik 78 yang terlambat menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan bantuan keuangan. 3. Salah satu hambatan terlambatnya laporan pertanggungjawaban penggunaan bantuan dana keuangan partai politik adalah buruknya administrasi keuangan partai. Disarapkan partai politik dapat lebih melaksanakan administrasi keuangan yang baik, sehingga laporan pertanggungjawaban penggunaan bantuan keuangan dapat disampaikan tepat waktu.