Classification of Matter

Klasifikasi Materi
Kelas VII
SMPIT Permata Hati Banjarnegara
Unsur
• Unsur : zat murni yang tersusun atas atom
yang sejenis dan tidak dapat diuraikan melalui
reaksi kimia biasa
• Unsur-unsur dikelompokkan pada Sistem
Periodik Unsur (SPU)
• Wujud : padat ( besi), cair (raksa), gas
(Oksigen)
• Penggolongan: logam (metal), non logam (
non metal), dan semilogam (metaloid)
• Perbedaan unsur logam dan non logam dapat
di lihat pada LKS hal 30.
Sejarah lambang unsur
Nama Unsur
Nama Latin
Lambang Unsur
Hidrogen
Hydrogenium
H
Karbon
Carbonium
C
Nitrogen
Nitrogen
N
Nama Unsur
Nama Latin
Lambang Unsur
Helium
Helium
He
Kalsium
Calsium
Ca
Nikel
Niccolum
Ni
Nama Unsur
Lambang Unsur
Ununquadium
Uuq
Ununpentium
Uup
Ununheksium
Uuh
Ununseptium
Uus
Ununnoctium
Uuo
Rumus Kimia Unsur
 Sebagian besar unsur terdiri dari satu partikel atom
saja (atom tunggal), ex: besi (Fe), Emas (Au)
 Beberapa jenis unsur lain terdiri dari beberapa
partikel atom (molekul unsur), ex : Oksigen (O2)
Unsur C
Molekul O2
Molekul S8
Contoh :
O2 berarti 1 molekul gas oksigen, terdapat 2 atom oksigen
P4 berarti 1 molekul fosfor, terdapat 4 atom fosfor
Beda dengan:
2O berarti 2 atom oksigen terpisah dan tidak terikat secara
kimia
4P berarti 4 atom fosfor yang terpisah dan tidak terikat
secara kimia
Bagaimana dengan 5H2O?
Senyawa
• Senyawa: zat murni dan homogen, yang terdiri
dari dua unsur atau lebih yang berbeda
dengan perbandingan tertentu melalui reaksi
kimia
• Pembagian senyawa: biner, ternier
Sifat:
• Termasuk zat tunggal
• Dapat diuraikan menjadi zat lebih sederhana,
yaitu unsur
• Terbentuk dari dua jenis unsur atau lebih yang
perbandingannya selalu tetap
• Mempunyai sifat yang berbeda dari unsur
pembentuknya
Aturan penamaan senyawa
• Senyawa biner logam dan non logam
Ex :
NaCl
= Natrium Klorida
KI
= Kalium Iodida
• Senyawa biner non logam dan non logam
Awaan 1 = mono
4 = tetra
2 = di
3 = tri
Ex:
CO2
N2O4
5 = penta
= Karbon dioksida
= Dinitrogen tetraoksida
• Senyawa terner
Ex:
HNO2 = Hidrogen nitrit
HNO3 = Hidrogen nitrat
Aturan penamaan senyawa
berdasarkan sifat
• Senyawa asam
Ex:
HCl
= Asam klorida
HBr
= Asam bromida
• Senyawa Basa
Ex:
KOH
= Kalium hidroksida
NaOH = Natrium hidroksida
Campuran
koloid
heterogen
suspensi
Campuran
homogen
larutan
Campuran Homogen
•
•
•
•
•
•
Disebut larutan
Garam dalam air merupakan larutan
Gula sebagai zat terlarut
Air sebagai pelarut
Tidak ada endapan
Larutan disebut campuran homogen krn zat
terlarut tersebut merata dalam campuran
Suspensi
• Ada endapan
• Dapat dipisahkan dengan proses penyaringan
Koloid
• Suatu campuran yang zat terlarutnya lebih
kecil dibandingkan dengan suspensi tetapi
lebih besar dibandingkan dengan larutan
• Terlihat homogen,tetapi sebenarnya antar
komponen masih bisa dibedakan apabila
dilihat dengan mikroskop ultra
• Tidak bisa dipisahkan melalui proses
penyaringan
Perbandingan sifat unsur, senyawa,
dan campuran
Keadaaan
Unsur
Senyawa
Campuran
Penyusun
-Tersusun dari satu
jenis atom
- Tidak dapat
diuraikan menjadi
zat penyusunnya
melalui reaksi kimia
biasa
-Tersusun dari dua
jenis unsur atau
lebih secara kimiawi
-Pemisahan unsur
penyusunnya sulit
kecuali dengan cara
tertentu
-Tersusun dari dua
jenis unsur atau
lebih secara fisis
-Pemisahan
penyusunnya dapat
dilakukan dengan
mudah seperti
pemanasan,
penyaringan, dan
lainnya
Sifat
Merupakan sifat
atomnya
Berbeda dengan
unsur
pembentuknya
Sifat zat
penyusunnya masih
tampak
Proses
pembentukan
Tersedia di alam
Terbentuk dari
perubahan kimia
Terbentuk dari
perubahan fisika