Analisis Manajemen Isu Partai Politik (Studi Deskriptif Kualitatif Manajemen Isu Tim Pemenangan YURO dalam Pilkada Karanganyar Periode 2013-2018) NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagai syarat guna mencapai gelar sarjana S-1 program studi Ilmu Komunikasi Disusun oleh : LAILA ARYANI L100090070 PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014 Analisis Manajemen Isu Partai Politik (Studi Deskriptif Kualitatif Manajemen Isu Tim Pemenangan YURO Dalam Pilkada Karanganyar Periode 2013-2018) Laila Aryani ([email protected]) Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Surakarta Abstrak Manajemen isu salah satu upaya yang dapat digunakan untuk menangani isu salah satunya adalah isu yang menerpa seorang politisi. Isu yang menerpa seorang politisi dapat berupa kampanye hitam atau black campaign. Black campaign biasanya digunakan untuk menyebarkan isu terutama pada waktu mendekati pemilihan umum. Pilkada Karanganyar periode 2013-2018 salah satu pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Juliyatmono dan Rohadi (YURO) diterpa isu. Penelitian dengan metode kualitatif ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana manajemen isu yang dilakukan tim pemenangan YURO dalam Pilkada Karanganyar periode 2013-2018. Untuk menangani isu tim pemenangan pasangan yang diusung oleh koalisi partai Golkar dan PKS ini menangani isu menerapkan lima tahap manajemen isu yaitu mengidentifikasi, menganalisis isu, menentukan pilihan strategi perubahan isu, pemrograman aksi isu, dan melakukan evaluasi. Kata kunci: manajemen isu ,isu, black campaign, Pilkada 1 dalam gelaran Pilkada juga terjadi A. Pendahuluan Pemilihan umum langsung di Pilkada Karanganyar. Salah satu pertama kali digelar di Indonesia pasangan Calon Bupati dan Wakil pada tahun 2004. Pada tahun 2005 Bupati terkena isu yaitu pasangan barulah pemilihan umum langsung YURO. Kepala Daerah di gelar. Dalam Pasangan yang pemilihan Kepala Daerah sering beberapa juga ditemukan adanya isu yang pembangunan menyerang pasangan calon Bupati menyeluruh 2) penciptaan 10.000 dan Wakil Bupati. Isu tersebut wirausaha mandiri 3) pendidikan dapat gratis berupa penggelapan isu dan yaitu 1) infrastruktur SD/SMP/SMA dan terkait kesehatan gratis 4) pembangunan kinerja tokoh politisi sehingga desa menjadi pusat pertumbuhan 5) masyarakat berpikir buruk dan peningkatan kualitas keagamaan, tidak bersimpati. sosial dan budaya, di isukan telah Isu-isu dana, korupsi, program mengusung dalam politik yang melakukan penggelapan dana ditujukan untuk calon Bupati dan bantuan masyarakat (BLM). Isu Wakil Bupati dapat disebarkan ke tersebut disebarkan oleh pihak masyarakat black yang menamakan diri Masyarakat campaign. Isu yang disebarkan Karanganyar Menggugat (MKM) melalui black campaign mengenai berupa Selebaran yang menyerang calon Bupati dan Wakil Bupati pasangan YURO ini berisi foto berupa 2 Juliyatmono yang disilang dan 2 suara (dua) uraian potongan berita yang sebanyak 51,44%. tersebut maka tujuan adalah untuk memberitakan bahwa Juliyatmono penelitian melakukan dana mengetahui strategi manajemen isu bantuan masyarakat sebesar 30 tim pemenangan pasangan YURO juta, dan Rohadi dituding telah dalam Pilkada 2013-2018. melakukan penggelapan penggelapan dana ini Dari B. Rumusan Masalah bantuan Masjid. Selain itu ada juga Bagaimana strategi manajemen isu larangan mengadakan Yasinan isu tim pemenangan pasangan dan YURO dalam Pilkada Karanganyar Tahlillan apabila YURO terpilih dan ada pula spanduk yang periode 2013-2018? merendahkan pasangan YURO. C. Tinjauan Pustaka Akibat dari tersebarnya isu di 1. Isu wilayah Kabupaten Karanganyar Isu merupakan sempat memunculkan rasa ragu keadaan dan ketidaksesuaian tidak masyarakat percaya di terhadap benak pasangan organisasi suatu ketika dengan ada antara harapan YURO. Walaupun terkena isu publik yang apabila diabaikan yang disebarkan melalui selebaran berdampak black campaign pasangan YURO organisasi (Prayudi, 2008:36). berhasil Pilkada Isu dapat berasal dari internal perolehan maupun eksternal organisasi. memenangkan Karanganyar dengan 3 merugikan bagi Salah satu jenis isu yang Biasanya berita yang berasal dari luar organisasi disebarkan bohong atau adalah berupa black campaign. fitnah Black campaign biasanya berisi masalah korupsi, keluarga, isu dan mengenai politik atau dengan dikaitkan dimungkinkan mengenai tokoh politik. Black mengusung masalah yang campaign merupakan salah terkait dengan upaya yang digunakan oleh menghalalkan segala cara politisi terutama pada masa demi mendapat kedudukan pemilihan umum guna untuk tertentu di masalalu. satu cara menyerang dan menjatuhkan b. Menyebarkan gambar baik lawan politik merupakan foto maupun video melalui metode untuk menjatuhkan teknologi komunikasi. Hal lawan politik melalui isu-isu ini negatif (Budiyono, 2011:184). membentuk citra negatif Menurut Apriatni EP (2011) masyarakat terhadap tokoh- terdapat cara-cara tokoh yang bersangkutan. dilakukan untuk yang melakukan bertujuan untuk c. Menyerang secara langsung kampanye hitam, antara lain: lawan politik atau kandidat a. Menyudutkan dengan tertentu, terkait kebijakan- menyebarkan kejelekan atau kebijakan keburukannya. politiknya maupun tindakannya secara 4 pribadi, dan dipublikasikan pelaksanaan program, evaluasi secara (Cutlip,dkk, 2005:16). luas kepada masyarakat. D. Metode Penelitian Penelitian 2. Manajemen Isu Manajemen isu memiliki beberapa definisi ini menggunakan pendekatan kualitatif merupakan yang penelitian deskriptif yang dirumuskan oleh para tokoh. bertujuan untuk membuat deskripsi Manajemen merupakan secara sistematis, dalam akurat tentang fakta-fakta dan mengelola isu-isu, tren atau objek peristiwa potensial, eksternal 2010:69). Penelitian dilakukan di dan internal, yang memiliki Karanganyar. Dalam pengumpulan dampak baik negatif maupun data positif terhadap organisasi dan beberapa cara yaitu studi dokumen menjadikan dan wawancara dengan beberapa proses Isu proaktif isu sebagai tertentu faktual dan (Kriyantono, penulis menggunakan peluang meningkatkan reputasi narasumber perusahaan (Prayudi, 2008:42). dengan teknik sampling snowball Dalam manejemen isu menurut yaitu Chase mencakup identifikasi seseorang terlebih dahulu (key isu, analisis isu, pemilihan informan) yaitu yang mengetahui strategi program perubahan isu, tentang isu pasangan YURO yaitu dengan Juliyatmono 5 yang ditentukan menemukan setelah itu Juliyatmono orang merekomendasikan lain untuk larangan mengadakan Yasinan menjadi dan Tahlillan apabila YURO narasumber yakni Rohadi Widodo, menang dalam Pilkada, dan Ketua DPD PKS Karanganyar selebaran Syamsul Bachri dan anggota tim bahwa Juliyatmono dan Rohadi pemenangan telah melakukan penggelapan pasangan Muchlisin. Setelah YURO data-data dana yang Bantuan mengisukan Langsung berhasil penulis peroleh data-data Masyarakat (BLM). Isu dalam tersebut dianalisis menggunakan Pilkada model interaktif. digambarkan dalam model Linteimeire. Model siklus ini Pilkada menggambarkan isu menjadi Karanganyar Isu yang menyerang empat tahap yaitu emergence, pasangan calon Bupati dan dissemination, Wakil Bupati yaitu pasangan dan Juliyatmono 2008:83). (YURO) dan Rohadi digulirkan ke masyarakat dalam bentuk black campaign. Black campaign atau kampanye hitam tersebut berupa melalui dapat siklus isu Femers, Klewes, dan E. Pembahasan 1. Isu Karanganyar spanduk, informasi 6 erosion estsblishment, (Prayudi, Juliyatmono Bagan 1 Siklus Isu Femers, Klewes&Linteimeier Fase 1 Isu mulai muncul di kalangan masyarak at Fase 2 Fase 3 relevansi menurun isu sudah tidak diberitaka n dan tidak menjadi agenda publik isu menyebar ke wilayah lain tidak hanya di Karanganya r saja karena adanya pemberitaan oleh media massa serta dua potongan pemberitaan bahwa pasangan YURO (JuliyatmonoFase 4 isu menjadi bahasan di media massa dan mendapat perhatian dari pihak berwenang Rohadi) dituding telah melakukan penggelapan dana BLM. Selain selebaran, black campaign lainnya berupa spanduk dan slentingan berupa informasi yang tersebar di masyarakat tentang adanya Fase 1, emergence larangan bagi warga untuk Pada tahap ini isu mulai melakukan kegiatan Tahlilan muncul di kalangan masyarakat dan Yasinan apabila pasangan di wilayah Kabupaten YURO terpilih menjadi Bupati Karanganyar mendapati dan selebaran black Wakilbupati campaign. Karanganyar. Selebaran black dari pihak diri menyelenggarakan yang Yasinan menamakan Informasi campaign larangan berasal Kabupaten dan Tahlillan ini sebagai menyebar dari mulut ke mulut Masyarakat Karanganyar di kalangan masyarakat yang Menggugat (MKM) tersebut ada di wilayah Karanganyar. berisi foto calon Bupati 7 Fase 2, Dissemination Jogja, Semarang serta daerah Pada fase ini isu mulai menyebar ke daerah lainnya. atau Fase 3, Establishment wilayah lain. Pada tahap ini tidak hanya Pada tahap ini isu menjadi masyarakat bahasan Karanganyar yang mengetahui dimana isu tersebut melainkan juga beberapakali masyarakat yang tinggal di luar Selain menjadi daerah media wilayah Kabupaten di media isu isu massa diberitakan oleh media. bahasan di yang digulirkan Karanganyar. Penyebaran isu melalui ke wilayah lain tidak lepas dari menjadi sorotan oleh Panwaslu peran media massa baik media Daerah Karanganyar. Panitia cetak maupun media online Pengawas Pemilu (Panwaslu) seperti daerah Kabupaten Karanganyar solopos.com dan blackcampaign okezone.com. Sehingga dengan akan adanya peliputan oleh media pihak berwajib untuk mengusut baik pelanggaran dalam cetak dengan skala nasional dan media online yang bekerjasama ini dengan Pilkada Karanganyar. bersifat global adanya black Fase 4, Erosion campaign dapat tersebar luas di Pada tahapan erosion ini isu wilayah lainnya seperti di Solo, sudah tidak menjadi agenda di media dan masyarakat. Begitu 8 pula isu dalam selebaran black mengkampanyekan campaign YURO. yang menyerang Tim program pemenangan pasangan YURO sudah tidak YURO dalam menangani isu menjadi agenda pemberitaan di black campaign dalam Pilkada media massa. Bahwa adanya Karanganyar kecurangan black model manajemen isu yang pilkada dikemukakan Howard Chase berupa campaign dalam Karanganyar sudah tidak menerapkan (Prayudi, 2008:98), yaitu: diberitakan lagi oleh media dan 1. Identifikasi Isu sudah tidak menjadi agenda Dalam mengidentifikasi isu masyarakat. tim 2. Manajemen Isu menggunakan Pasangan YURO beberapa cara untuk mengetahui isu YURO Pasangan terkena pemenangan isu YURO yang atau hal-hal yang dapat berupa black menjadi sebuah isu yang campaign menurut Juliyatmono dapat bahwa dalam mengatasi isu untuk black campaign yang yang muncul janganlah bersifat ditujukan untuk pasangan reaktif justru mengelola isu YURO, antara lain: menjadi sesuatu yang lebih a) Monitoring efektif yaitu dengan digunakan pemberitaan mengklarifikasi isu sekaligus 9 bahan tim pemenangan YURO menjadi sebuah isu dapat juga melihat diketahui melalui rapat atau pemberitaan- pemberitaan di media kegiatan massa salahsatunya Rapat politik dan kegiatan terkait pasangan lain tidak semuanya pemberitaan mengenai dilakukan secara tertutup pasti pasangan Juliyatmono- ada juga rapat atau acara yang Rohadi diselenggarakan suratkabar (YURO) maupun berita Tahap memonitoring kabar secara 2. Analisis isu b) Social media surat lainnya. terbuka. mengenai partai. Selain pasangan ini tim media menentukan jenis serta dari dalam mana isu berasal. Isu dapat isu berasal dari manapun baik dari dapat juga melakukaan internal maupun dari eksternal monitoring social organisasi. Begitupula black media seperti facebook, campaign yang bertujuan untuk twitter dan blog. menjatuhkan mengidentifikasi Selain dari dua cara yang dikemukakan diatas politik dalam merupakan isu yang berasal dari eksternal atau dari luar kubu mengidentifikasi isu atau untuk pasangan mengetahui hal-hal yang dapat Pilkada Karanganyar ini tim 10 YURO. Dalam pasangan YURO pertama kali megetahui campaign adanya yang pasangan a) Mengklarifikasi isu black Untuk menangani isu mengisukan YURO berupa telah black langkah campaign pertama yang melakukan penggelapan dana diambil tim pemenangan BLM YURO dari pemberitaan di adalah media massa yaitu salah satu mengklarifikasi media cetak yang beredar di Klarifikasi wilayah agar Kabupaten Karanganyar. isu bertujuan tidak terjadi pembenaran di 3. Pilihan strategi perubahan isu isu. kalangan masyarakat terhadap isu. Dalam tahap ini merupakan b) Mengkampanyekan lima tahapan dimana tim YURO program pasangan YURO. mengambil kebijakan dengan Selain mengklarifikasi isu memilih tim strategi untuk pemenangan YURO mengatasi atau merespon isu tetap yang muncul. Strategi yang program yang dimiliki oleh dipilih oleh tim pemenangan pasangan YURO. pasangan dalam Tim pemenangan YURO menangani isu ada 2 (dua) memilih strategi ini karena tim strategi, yaitu: pemenangan pasangan YURO YURO mengkampanyekan menganggap 11 apa yang dilakukan selama ini sudah menggunakan benar karena isu yang beredar menggunakan di masyarakat itu tidak terbukti maupun media sosial. dan masyarakat juga paham bahwa hanyalah isu yang tersebar sebuah black Tahap massa evaluasi adalah tahap untuk melihat berhasil atau tidaknya kebijakan yang 4. Pemrogaman aksi isu tahapan media 5. Evaluasi hasil campaign saja. Pada selebaran, tahap diambil untuk mengatasi isu. ini adalah Terdapat dua tahap evaluasi tim YURO dapat yang dilakukan tim melaksanakan kebijakan yang pemenangan telah tahap implementation checking tersebut dipilih. Kebijakan adalah mengklarifikasi dengan isu mengkampanyekan dan dan lima outcome 1992:179) dalam 2008:105). (Prayudi, pasangan YURO Pada kepada masyarakat. Dalam checking isu muncul pemenangan tim yang evaluation (Baskin&Aronoff, program mengklarifikasi YURO yaitu tahap untuk implementation digunakan melihat kepercayaan survei bagaimana masyarakat YURO menggunakan beberapa terhadap cara antaralain dengan bertemu Selain dengan menggunakan langsung dengan masyarakat, survei, keberhasilan juga dapat 12 pasangan YURO. dilihat dari outcome evaluation Yasinan dan Tahlillan, dan ada yaitu dengan melihat juga Pilkada hasil Kabupaten Karanganyar selebaran yang berisi pemberitaan yang menuding Pak yang Juliyatmono dan dimenangkan oleh pasangan melakukan penggelapan YURO. Melihat keberhasilan bantuan Pasangan (BLM). Selebaran black campaign YURO dalam Pak langsung Pilkada Karanganyar kebijakan ini berasal yang diambil oleh pasangan ini menamakan dinilai berhasil. Masyarakat dari Rohadi dana masyarakat pihak diri yang sebagai Karanganyar Menggugat (MKM). F. Kesimpulan Juliyatmono-Rohadi atau Munculnya black campaign sering disebut YURO pasangan memunculkan rasa ragu dan tidak calon Bupati dan Wakil Bupati percaya Kabupaten 2013black 2018 Karanganyar menjadi sasaran pasangan yang yang pasangan YURO sehingga masyarakat memandang buruk isu yang muncul setidaknya tim menyerang diusung terhadap pasangan ini. Dalam menangani campaign (kampanye htiam). Black campaign masyarakat pemenangan partai YURO telah menerapakan lima tahapan yaitu Golkar dan PKS ini antara lain pertama melakukan identifikasi spanduk, beredar informasi bahwa isu, kedua menganalisis, ketiga pasangan YURO melarang 13 menentukan strategi untuk pihak yang menangani isu yaitu melakukan jawab yang klarifikasi dan mengkampanyekan berupa atau mensosialisasikan program Masyarakat pasangan keempat mudah percaya dengan adanya pelaksanaan kebijakan yang diplih informasi yang belum tentu benar kelima melakukan evaluasi. apalagi tidak diketahui dari mana YURO bertanggung menyebarkan black isu campaign. seharusnya jangan sumber informasi tersebut berasal. G. Saran Berdasarkan penelitian yang telah tidak dilakukan oleh Penulis berharap nantinya akan ada penulis penelitian lebih lanjut mengenai setidaknya ada beberapa saran isu yang berkaitan dengan politik. yang ingin penulis sampaikan, Persantunan yaitu YURO Atas terselesaikannya penelitian tahap-tahap ini, peneliti ingin mengucapkan manajemen isu dalam menangani terima kasih kepada Ibu Dian black campaign dalam Pilkada Purworini, Karanganyar 2013-2018. Semoga pembimbing I dan Bapak Agus nantinya black Triyono, S. Sos, M. Si selaku kedepan pembimbing II. Terima kasih telah pasangan YURO dapat lebih baik membantu penulis menyelesaikan lagi. Selain itu pihak berwenang penelitian ini yang selalu memberi baik KPU maupun Panwaslu dapat bimbingan terhadap penulis dalam lebih berusaha untuk menemukan menyusun tim sudah pemenangan menerapkan campaign apabila di terjadi waktu 14 M.M karya selaku ini DAFTAR PUSTAKA Buku Herdiansyah, Haris. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Salemba Humanika: Jakarta Kriyantono, Rachmat. 2012. Public Relations and Crisis Management (Pendekatan Critcal Public Relations Etnografi Kritis & Kualitatif). Kencana Prenada Media: Jakarta Prayudi. 2008. Manajemen Isu Pendekatan Public Relations. Pustaka Adipura: Yogyakarta. Suharizal. 2011. PEMILUKADA (Regulasi, Dinamika, dan Konsep Mendatang). PT Raja Grafindo Persada: Jakarta Internet http://www.balitbang.kominfo.go.id diakses pada tanggal 10 November 2013 pukul 06.01 WIB. Budiyono. 2011. Isu-isu Politik Krusial Dalam Pilkada Sragen 2011 (Studi Kasus Pada Pemberitaan Media Online). Bunga rampai: Hasil Penenlitian dan Pengkajian Teknologi Informasi dan Demokratisasi. BPPKI: Yogyakarta. http://www.e-prints.undip.ac.id diakses pada tanggal 10 November 2013 pukul 06.28 WIB. EP. Apriatni. 2011. Politik Pencitraan dan Pemasaran Politik Etika Dalam Pemasaran Politik. Forum: Majalah Pengembangan Ilmu Sosial Volume 39. No.1 Februari 2011. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro.