Perpustakaan Unika EVALUASI SANITASI SEPANJANG ALUR PROSES PRODUKSI BAKSO PADA BEBERAPA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KLATEN EVALUATION OF SANITATION ALONG PRODUCTION PROCESS OF MEAT BALL AT SOME HOME INDUSTRIES IN KLATEN SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat – syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan Oleh: DEVITA NOVINDRIANI 04.70.0137 PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2009 1 Perpustakaan Unika EVALUASI SANITASI SEPANJANG ALUR PROSES PRODUKSI BAKSO PADA BEBERAPA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KLATEN EVALUATION OF SANITATION ALONG PRODUCTION PROCESS OF MEAT BALL AT SOME HOME INDUSTRIES IN KLATEN Oleh: Devita Novindriani 04.70.0137 Program Studi : Teknologi Pangan Skripsi ini telah disetujui dan dipertahankan di hadapan sidang penguji pada tanggal Semarang, 26 Oktober 2009 Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Katolik Soegijapranata Pembimbing I Dekan Inneke Hantoro, S.TP,MSc Ita Sulistyawati, S.TP,MSc Pembimbing II Ir. Sumardi, MSc i Perpustakaan Unika RINGKASAN Dewasa ini keamanan makanan menjadi perhatian konsumen dan para profesional di bidang kesehatan dan industri makanan karena masih tingginya kejadian penyakit yang ditularkan melalui makanan. Salah satu faktor yang mempengaruhi terjadinya penyakit karena makanan adalah minimnya sanitasi yang diterapkan pada suatu industri. Pada industri rumah tangga yang memproduksi bakso diketahui bahwa dalam melakukan proses produksi bakso produsen kurang memperhatikan kondisi yang sesuai dengan persyaratan sanitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan sanitasi pada proses produksi bakso di beberapa industri rumah tangga bakso di Klaten dan merekomendasikan perbaikan penerapan sanitasi pada proses produksi melalui simulasi di laboratorium. Penelitian ini dilakukan dalam dua langkah, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mendapatkan gambaran atau fakta penerapan sanitasi pada industri rumah tangga melalui observasi di lapangan dengan bantuan checklist. Sedangkan penelitian utama dilakukan dengan melakukan perbaikan melalui simulasi di laboratorium. Simulasi dilakukan dengan cara menempatkan bakso pada wadah tertutup dan terbuka. Selain itu bakso pada wadah terbuka dan tertutup masing-masing dilakukan pengkukusan selama 5 menit. Dalam penelitian ini dilakukan analisa mikrobiologi terhadap bakso dengan metode TPC (Total Plate Count) terhadap pertumbuhan bakteri selama 6 jam (jam ke-0, 3, dan 6) waktu penyimpanan. Dari observasi yang telah dilakukan diketahui bahwa industri rumah tangga yang memproduksi bakso sudah menerapkan sebagian kecil kondisi yang sesuai dengan persyaratan sanitasi. Tetapi tidak semua prosedur yang berlangsung selama proses produksi sesuai dengan persyaratan sanitasi yang baik, sehingga perlu dilakukan perbaikan-perbaikan. Masalah utama yang dihadapi kelima industri bakso skala rumah tangga yaitu pada tahap persiapan dan pengolahan makanan, fasilitas sanitasi serta alat kebersihan dan zat pembersih. Berdasarkan fakta di lapangan penyimpanan bakso dilakukan pada wadah yang terbuka, maka dilakukan perbaikan dengan menempatkan bakso pada wadah yang tertutup. Dalam melakukan simulasi di laboratorium diketahui bahwa semakin lama waktu penyimpanan maka jumlah cemaran bakteri semakin bertambah untuk semua perlakuan. Pada jam ke-0 sampai jam ke-6 tingkat kepadatan bakteri berkisar 5,75 – 6,02 log CFU/g untuk perlakuan TTP, 5,62 – 5,95 log CFU/g untuk perlakuan TTP_KKS, 5,99 – 6,36 log CFU/g untuk perlakuan TBK, dan 5,62 – 6,27 log CFU/g untuk perlakuan TBK_KKS. Dengan perbaikan simulasi yang dilakukan, jumlah cemaran bakteri dapat dikurangi. Kata kunci : Sanitasi, Simulasi, Cemaran Bakteri ii Perpustakaan Unika SUMMARY Nowadays food safety is concerned by consumers and health professionals and food industry, because of the high incidence of diseases transmitted through food. One factor influences the occurrence of food-borne illness is the lack of sanitation applied by industry, such as those have already been acknowledged that in household-scale of meatball industries, the sanitation is less paid attention. This study aimed to evaluate the implementation of sanitation in the production process of meatballs in five householdsscale industries in Klaten, to establish recommendation in the application of sanitary improvements during the production process based on simulation studies in the laboratory. This research was conducted in two steps, namely preliminary research and primary research. The preliminary studies conducted to obtain ideas or facts on the application of sanitary and household industry through observation in the field, with the help of checklists, while the primary research conducted by some improvement through simulation in the laboratory. Simulation was conducted by placing meatballs on closed and open containers, and also the treatment on these treated open and closed containers meatballs was followed with steaming for 5 minutes. The evaluation as made by microbiological analysis of the meatballs with the TPC method (Total Plate Count) of bacterial growth during 6 hours, separated every three hours, i.e. hour-0, hour-3, and hour-6 of storage. Based on these series of evaluation, it was clear that household-scale meatball industry implemented a small portion out of required sanitation procedures. If those some procedures were applied, the application was neither run in appropriate manner, in respect with the standard of sanitation procedures. The main problems facing the evaluated industries were at the stage of preparation, processing, sanitary facility as well as equipment of hygiene and detergent. Field studies found that the main problem was the placement of meatball in an open container. Therefore, the improvement should be made by placing the meatballs in a covered container. Based on the laboratory simulation, it was found that the longer the storage duration, higher amount of bacteria contaminating the meatball. In hours to 0 to hour-6, the bacteria density was ranging from 5.75 to 6.02 log CFU / g for treatment of TTP, 5.62 to 5.95 log CFU / g for treatment TTP_KKS, 5.99 to 6.36 log CFU / g for treatment TBK, and 5,62 to 6,27 log CFU / g for treatment TBK_KKS. Attempt to improving the product quality by laboratorial simulations, it was clear that the number of bacterial contamination was reduced. Keywords: Sanitation, Simulation, Bacterial contamination iii Perpustakaan Unika KATA PENGANTAR Penuh rasa syukur penulis haturkan kepada Yesus Kristus atas berkat, bimbingan, kasihnya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi yang berjudul “EVALUASI SANITASI SEPANJANG ALUR PROSES PRODUKSI BAKSO PADA BEBERAPA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KLATEN”. Laporan skripsi ini dibuat untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan pada Program S-1 Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Laporan skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak terkait, yaitu : 1. Tuhan Yesus Kristus. Terima kasih Tuhan, Engkau selalu memenuhi kehidupanku dengan berkat-Mu. 2. Ibu Ita Sulistyawati, S.TP, MSc selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian 3. Kedua orangtua penulis, yang telah memberikan semangat dalam menjalani hidup, dan telah mengajarkan cinta dan kebaikan kepada penulis. Terima kasih atas doa dan dukungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi ini. 4. Ibu Inneke Hantoro, S.TP, MSc dan Bapak Ir. Sumardi, MSc selaku dosen pembimbing yang selama ini telah menyediakan waktu dan membimbing penulis dengan penuh kesabaran dalam menyusun laporan skripsi ini. 5. Segenap dosen Teknologi Pertanian Universitas Soegijapranata Semarang. 6. Eyang Kong : terima kasih telah memberikan tempat untuk berteduh selama di Semarang dan untuk kasih sayang yang telah diberikan kepada penulis. 7. Tante Wiwik : yang menjadi Ibuku di Semarang. 8. Tante, Om, Embah Uti, Eyang-eyang dan Sepupu-sepupu : terima kasih atas kasih sayang dan perhatiannya. 9. Kedua kakakku (gendhut dan kunik) terima kasih untuk doa, bantuan dan dukungan yang penulis dapatkan selama ini. 10. Seluruh staff Tata Usaha, terima kasih atas bantuan dan pelayanan yang diberikan kepada penulis. iv Perpustakaan Unika 11. Untuk Mbak Komang dan Mbak Desi, Thita : untuk semua cerita-cerita seru dan bantuan-bantuan yang kalian berikan dalam mengerjakan skripsi. 12. Sahabat-sahabat penulis yang ada di Semarang, Jogja, Klaten : terima kasih telah memberi kesempatan kepada penulis untuk menjalani fungsi sahabat bagi kalian, mengijinkan penulis menyelami kebahagian yang real, dan telah membuat jiwa penulis menjadi lebih jelas. 13. Mbak Endah, Mas Soleh, Mas Pri, terima kasih telah membantu penulis melakukan penelitian di laboratorium. 14. Semua angkatan 2004 Jurusan Teknologi Pangan Unika Soegijapranata sebagai teman yang memberikan keceriaan dalam menjalani dunia perkuliahan. Percayalah, beberapa tahun lagi kita kembali bertemu dengan kesuksesan yang kita peroleh. 15. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu terima kasih atas bantuannya. Mengakhiri ucapan terima kasih ini, penulis juga memohon maaf yang sebesar-besarnya jika terdapat kesalahan dalam penulisan laporan skripsi ini. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca. Semarang, 26 Oktober 2009 Penulis v Perpustakaan Unika DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................................i RINGKASAN……………………………………………………………………….........ii SUMMARY........................................................................................................................iii KATA PENGANTAR……………………………………………………………….......iv DAFTAR ISI.....................................................................................................................vi DAFTAR GAMBAR…………………………………………………………………..viii DAFTAR TABEL.............................................................................................................ix DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................x 1. PENDAHULUAN................................................................................................. .....1 1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………….....1 1.2 Tinjauan Pustaka …………………………………………………………….....2 1.3 Tujuan Penelitian …………………………………………………………… ...10 2. METODE ………………………………………………………………………....11 2.1 Penelitian Pendahuluan / Observasi Awal ………………………………… ...12 2.2 Penelitian Utama ……………………………………………………………....12 2.2.1 Simulasi pembuatan Bakso di Laboratorium …………………………....12 2.2.2 Simulasi Perbaikan di Laboratorium dan Pengambilan Sampel ……......13 2.3 Analisa Kepadatan Bakteri …………………………………………………...16 2.3.1 Analisa Kualitas Udara di Laboratorium ……………………………......16 ....16 2.3.2 Analisa TPC (Total Plate Count) ……………………………………… 2.4 Analisa Data ………………………………………………………………… ....16 3. HASIL PENELITIAN …………………………………………………………....19 3.1 Studi Awal Lapangan ………………………………………………………....19 3.2 Analisa Data Hasil Penelitian pendahuluan ………………………………......19 3.2.1 Hasil Keseluruhan Checklist ................................................................ ...19 3.2.2 Hasil Observasi di Lapangan dengan Menggunakan Checklist ……......20 3.2.2.1 Penerimaan ………………………………………………...........20 3.2.2.2 Penyimpanan ……………………………………………….......21 3.2.2.3 Persiapan dan Proses Pengolahan…………………………..... ...22 3.2.2.4 Area Produksi ………………………………………………......23 3.2.2.5 Kebersihan Individu ……………………………………….........24 3.2.2.6 Alat Kebersihan dan Zat Pembersih ………………………........25 3.2.2.7 Jadwal Kebersihan dan Pencucian Alat …………………….......26 3.2.2.8 Fasilitas Sanitasi …………………………………………….. ...27 3.3 Cemaran Mikroorganisme ……………………………………………….... ...28 3.4 Hasil Simulasi …………………………………………………………….. ...29 3.4.1 Pengaruh Perlakuan Sampel dan Waktu Penyimpanan terhadap Kepadatan Bakteri………………………………………………………...29 vi Perpustakaan Unika 4. PEMBAHASAN.. …........................................................................................... ...31 5. KESIMPULAN.......................................................................................................45 6. DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... ...46 LAMPIRAN ....................................................................................................................51 vii Perpustakaan Unika DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Gambar 2. Gambar 3. Gambar 4. Gambar 5. Gambar 6. Gambar 7. Gambar 8. Gambar 9. Gambar 10. Gambar 11. Gambar 12. Gambar 13. Gambar 14. Gambar 15. Gambar 16. Alur Proses Produksi ……………………………………………….......11 Diagram Alir Cara Pembuatan Bakso ……………………………….....13 Kondisi Simulasi ……………………………………………………......14 Bakso yang Digunakan Sebagai Sampel ……………………………… ...14 Simulasi Proses Pembuatan dan Pengambilan Sampel ……………... ...15 Kondisi Pekerja Selama Proses Produksi di Industri Rumah Tangga.. ...19 Tempat Penyimpanan Bahan Baku di Industri Rumah Tangga…….......22 Prosedur Pencucian Peralatan di Industri Rumah Tangga …………......27 Cemaran Bakteri di Udara ………………………………………….......29 Kepadatan Bakteri Tiap Perlakuan…………………………...................30 Sarung Tangan Plastik ……………………………………………….. ..34 Tempat Sampah yang Terdapat di Ruang Produksi Industri Rumah Tangga………………..................................................................35 Tauchless Trash Bin ………………………………………....................36 Pisau dan Telenan yang Digunakan untuk Proses Produksi di Industri Rumah Tangga …………………………...................................37 Prosedur Pencucian Peralatan di Industri Rumah Tangga ………...........38 Prosedur Pencucian Peralatan yang Disarankan …………………..........39 viii Perpustakaan Unika DAFTAR TABEL Tabel 1. Tabel 2. Tabel 3. Tabel 4. Tabel 5. Tabel 6. Tabel 7. Tabel 8. Tabel 9. Tabel 10. Tabel 11. Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi di Lima Industri Bakso di Klaten …...19 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Penerimaan di Beberapa Industri Bakso di Klaten ………………………………………20 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Penyimpanan di Beberapa Industri Bakso di Klaten …………………………………...….21 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Persiapan dan Proses Produksi di Beberapa Industri Bakso di Klaten ………………….22 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Area Produksi di Beberapa Industri Bakso di Klaten ………………………………………23 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Kebersihan Individu di Beberapa Industri Bakso di Klaten ……………………………………24 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Alat Kebersihan dan Zat Pembersih di Beberapa Industri Bakso di Klaten …………………...25 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Jadwal Kebersihan dan Pencucian Alat di Beberapa Industri Bakso di Klaten ………………26 Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Tahap Fasilitas Sanitasi di Beberapa Industri Bakso di Klaten ……………………………………27 Jumlah Mikroorganisme di Udara ………………………………………28 Pengaruh Perlakuan Sampel dan Waktu Penyimpanan terhadap Kepadatan Bakteri ……………………………………………………...29 ix Perpustakaan Unika DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lampiran 2. Lampiran 3. Lampiran 4. Lampiran 5. Hasil Evaluasi Penerapan Sanitasi Kelima Industri Rumah Tangga…………………………………………………..…..50 Jumlah Kepadatan Mikroorganisme di Udara …………………...…58 Hitungan TPC (Total Plate Count) ………………………...……….59 Anequal Replication untuk Hubungan antara Kepadatan Bakteri dengan Waktu pada Berbagai Perlakuan ……………...……………63 Anequal Replication untuk Hubungan antara Kepadatan Bakteri dengan Perlakuan ……………………………………….….72 x