Matakuliah Tahun : R0782 - ARSITEKTUR MODERN : 2010 ARSITEKTUR MODERN PENGERTIAN DAN AWAL PERKEMBANGANNYA Pertemuan 2 LATAR BELAKANG Arsitektur modern dan pembaharuan dalam berkarya arsitektur. Mencari estetika baru. Perubahan orientasi dari klien penguasa dan keagamaan ke pedagang dan pengusaha. Perkembangan pesat ilmu pengetahuan arsitektur dengan munculnya banyak teoritikus arsitektur. Perkembangan teknologis struktur konstruksi dan material Bina Nusantara University 3 PENGERTIAN ISTILAH MODERN • Modern : asal kata modernus (Romawi), • Kesadaran akan jaman baru yang membentuk dirinya sendiri dengan cara memperbaharui hubungannya dengan masa lalu (Hubermas) Bina Nusantara University 4 MODERNISASI, MODERNITAS, MODERNISME • Modernisme : “Pemikiran yang cenderung mensubordinasi tradisional” ; “menjadikan masa kini lebih baik dari masa lalu” • Modernitas : “Pemutusan Hubungan dengan tradisi dan ekmapanan peradaban yang stagnan”, “reaksi terhadap sesuatu yang lama menuju perubahan yang lebih baik” • Modernisasi : proses mencapai modernitas Bina Nusantara University 5 Sejarah Modernisme (sebagai kebudayaan) • Kebudayaan modern akarnya sudah ada sejak abad 18, dengan lahirnya renaisan dan gerakan humanisme. • Filsuf utama Rene Descartes (bapak rasionalsime, “Saya berpikir maka saya ada”), Zaman modern dimulai bersamaan dengan munculnya “tradisi rasio”, pertengahan abad 18. • Perkembangan modernisme : Abad 16 – 18 (mengenal kehidupan modern), Revolusi Perancis dan Globalisasi Kebudayaan modern (abad 19) Arsitektur Pra Modern dan Modern Awal • Pra Modern – – – – Renaisan Mannerism Palladian Baroc & Rococo • Modern Awal – Neo classicism • Modern – Rasionalisme dan Fungsionalisme Renaisan • Renaisan : kelahiran kembali, pencerahan • Gelombang kebudayaan secara menyeluruh. Dimulai dari Italia • Humanism dan rasional “duniawi” • Sejarah sebagai acuan. Mengkaji masa lampau untuk masa depan • Arsitektur berjiwa klasik dan rasionalisasi yang berakar pada arsitektur Yunani • Peran arsitek semakin dominan Renaisan • Ciri Arsitektur : – Statis. Geometrisasi dengan menggunakan geometri dasar dan perbandingan matematis. – Komposisi sesuai hukum proporsi (classical order) – Antropomorfisasi. – Dinding rata – Ekspresi ruang sederhana Mannerism • Mannerism (pertengahan abad 16) muncul setelah Renaisan, yang melihat bahwa persepsi arsitektur renaisan tidak selalu dapat diterapkan. Harmoni dan order digantikan dengan tension, conflict dan eksperimental. • Mannerism adalah cara arsitek mengadaptasi arsitektur klasik secara lebih prakmatis untuk efek visual. • Ciri Arsitektur – Dinamis – Lebih terbuka, bebas dalam penerapan order – Interaksi dengan alam (taman, ruang luar) dan saling terintegrasi Katedral St. Peter, Vatikan Barok (Baroque) • Barroco (Portugis) : mutiara lonjong yang tumbuh kurang teratur • Barroco (Italia) : Bayangan imaji yang dilebih-lebihkan atau jalan gagasan yang berliku-liku tidak wajar, tidak karuan (“nyentrik”) • Arsitektur Barok lebih dinamis kompleks dan spektakuler, berdasarkan gerak yang gembira dan spiritualisme yang agung. Arsitektur teatrikal Barok • Ciri arsitektur • Berkembang dari era mannerism • Dinamis dan sistematis, Dinamis dan menyatu dengan ruang luar • Elemen klasik sebagai sclupture • Terdistorsi dan manipulatif, menciptakan efek dramatis, “great theatre” • Undulating wall (undulating space), dinding berombak-ombak. Ciri bentuk oval (persegi panjang + lingkaran) : ruang memusat. • Pluralistik Rococo • Rococo (Prancis) : Siput, bentuk yang tidak rasional tetapi emosional (spiral). Bentuk yang dinamis, gerak spontan alam raya. • Rococo kaya akan olahan ornamen dan penerapan arsitektur yang lebih bebas Barok – Rococo (undulating space) Barok Roccoco PEMICU ARSITEKTUR MODERN • Revolusi Industri di Inggris – – – – Sistem produksi dan produksi massal Kelas sosial baru (pengusaha) Fungsi-fungsi baru (pabrik, bank, dsb.) Dampak sosial industrialisasi (urbanisasi, perumahan kumuh) • Rasional empiris – Perkembangan ilmu pengetahuan positivisme dan obyektivitas (rasionalisme) – Penemuan-penemuan mutakhir (mesin uap, listrik, dsb) Bina Nusantara University 21 FAKTOR – FAKTOR BERPENGARUH Faktor penyebab lahirnya arsitektur modern : • Kapitalisme • Kemajuan dan penemuan bahan dan teknologi konstruksi untuk kepentingan produksi masal • Munculnya fungsi-fungsi baru Bina Nusantara University 22 PENGERTIAN ARSITEKTUR MODERN • Adalah langgam arsitektur yang mulai berkembang pada akhir abad 19. • Arsitektur Modern adalah kesadaran akan perubahan dengan membuat sesuatu yang mengarah pada jaman baru yang membentuk dirinya sendiri dengan cara yang berbeda dengan arsitektur masa lalu. • Yaitu meliputi : Cara pandang, estetika, material, teknologi, sistem konstruksi dan pembangunan, yang berbeda dengan sebelumnya Bina Nusantara University 23 Pokok gagasan arsitektur modern • • • • • Fungsionalisme Estetika mesin Kebenaran dan kejujuran Fungsi, material dan konstruksi Gaya universal karena pemikiran rasional dan fungsional PERKEMBANGAN TEKNOLOGI • Perkembangan material baja dan beton • Sistem struktur baru • Sistem produksi material (lebih massal, lebih presisi, lebih besar, standarisasi) Bina Nusantara University 25 Baja Baja Pandangan Arsitektur • Pandangan-pandangan dalam perkembangan awal arsitektur modern (1700 – 1800 an) : – Violet Le Duc (semua bentuk yang tidak dapat mengungkapkan alasan mengapa dibuat, tidak dapat dikatakan bagus) – Julian Guadet (arsitektur adalah seni bangunan, arsitek hendaknya berpikir lebih bebas dan melihat arsitektur sebagai ilmu pengetahuan) – Paul Sounao, filsuf Perancis (Keindahan dan kecantikan adalah hasil kesempurnaan ; Arsitektur perpaduan antara fungsi, teknik dan keindahan) Pandangan Arsitektur • Melawan historicizing (penggunaan bentuk-bentuk bersejarah) – abad 19 • Harus mengekspresikan “spirit of the age” dan menghidari referensi gaya-gaya masa lalu. • Bangunan modern harus “benar, logis dan bersih dari kebohongan” • Gerakan arsitektur modern menolak “ide tipe” bangunan. Arsitektur harus memiliki kebenarannya sendiri. • Arsitektur modern mencoba mewujudkan kejelasan struktur dengan cara menghapus acuan historis Pandangan Arsitektur • Louis Sullivan (1856 – 1924), peletak dasar pemikiran arsitektur modern : “Form follow function” • Prinsip : – – – – Keselarasan Keseimbangan Simetris Menekankan pada keselarasan dan keserhanaan • menuju bentuk-bentuk geometris, teknologis dan saintist. Sebagai penerapan prinsip rasionalisasi industri dan efisiensi ekonomis (“less is more”) TERIMA KASIH Bina Nusantara University 31