Menyajikan Artikel Jurnal sesuai Standar Akreditasi Nasional

advertisement
Mukhlis Sutami
Depok, 06 Desember 2013
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat
Universitas Indonesia
Jurnal Ilmiah Nasional
Terakreditasi Dikti
Berpedoman pada:
SK DIRJEN DIKTI KEMENDIKNAS
NOMOR 49/DIKTI/Kep/2011,
Tentang
PEDOMAN AKREDITASI TERBITAN
BERKALA ILMIAH
Tahun 2011
NILAI DAN PEMBOBOTAN AKREDITASI
SK DIRJEN DIKTI NOMOR 49/DIKTI/Kep/2011
Penamaan Terbitan Berkala Ilmiah
Kelembagaan Penerbit
Penyuntingan
Penampilan
Gaya Penulisan
Substansi Isi
Keberkalaan
Penyebarluasan
Disinsentif
Total
(3)
(5)
(18)
(8)
(13)
(40)
(9)
(4)
(–20)
(100)
Huruf berwarna biru dan ungu , bagian yang dapat diupayakan pengelola untuk meningkatkan skor.
Hasil penilaian pengajuan usulan akreditasi
terkait kinerja pengelola
Penyuntingan: kinerja penyunting pelaksana masih
kurang, masih banyak yg luput dari penelaahan,
penyuntingan, dan penyelarasan
Penampilan berkala secara umum masih perlu perbaikan,
khususnya ukuran dan tata letak/layout, rancangan, serta
tipografi
Gaya penulisan: keefektifan judul, penulisan baris kredit,
abstrak dan kata kunci, sistematika penulisan dan
pembaban, pemanfaatan instrumen pendukung masih
perlu diperbaiki. Cara pengacuan dan pengutipan, serta
penulisan daftar pustaka belum konsisten. Masih banyak
gambar yang tidak kontras dan jelas.
Daftar indeks belum sempurna
Contoh:
Resume hasil akreditasi tahun 2012
Skor yang dapat diupayakan oleh Pengelola dari
Penyuntingan (dapat diupayakan skor 3)
Variabel
1. Penelaahan secara Anonim
oleh Mitra Bebestari
Indikator
Skor
Melibatkan mitra bebestari berkaliber internasional >50%
secara luas
Melibatkan mitra bebestari berkaliber nasional >50% secara
luas
Melibatkan mitra bebestari setempat
7
Tidak melibatkan mitra bebestari
0
4
2
2. Dampak Keterlibatan Aktif Mitra Sangat nyata
Bebestari dalam Pengolahan
Nyata
Substansi Naskah
Tidak nyata
5
3. Kualifikasi Anggota Dewan
Penyunting
S-2/S-3/guru besar atau peneliti/ahli peneliti yang sudah pernah
menulis artikel di terbitan berkala ilmiah internasional > 50%
3
S-2/S-3/guru besar atau peneliti/ahli peneliti yang sudah pernah
menulis artikel di terbitan berkala ilmiah internasional < 50%
2
Lainnya yang belum berpengalaman menulis artikel di terbitan
berkala ilmiah internasional
Baik sekali dan sangat konsisten
1
Baik dan konsisten
2
Lainnya
0
4. Mutu Penyuntingan Gaya dan
Format
3
0
3
Skor yang dapat diupayakan oleh Pengelola dari
Penampilan (dapat diupayakan skor 8)
Variabel
1. Ukuran Kertas
2. Tata Letak
3. Tipografi
4. Jenis Kertas
5. Jumlah Halaman
per Jilid atau Volume
6. Desain Sampul
Indikator
Konsisten berukuran A4, 210 x 297 mm
Konsisten berukuran lainnya
Tidak konsisten
Konsisten antarartikel dan antarterbitan
Kurang konsisten
Tidak konsisten
Konsisten antarartikel dan antarterbitan
Kurang konsisten
Tidak konsisten
Konsisten dan berkualitas tinggi dan tergolong coated paper
Konsisten dan berkualitas sedang, dan tidak tergolong coated
paper
Tidak konsisten
≥ 500 halaman
200-500 halaman
< 200 halaman
Berpenciri
Tidak berpenciri khas
Skor
1
0,5
0
1
0,5
0
2
1
0
1
0,5
0
2
1
0
1
0
Upaya yang dapat dilakukan oleh Pengelola dari
Gaya Penulisan, dapat diupayakan skor 13 (a)
Variabel
1. Keefektifan Judul Artikel
2. Pencantuman Nama Penulis
dan Lembaga Penulis
3. Abstrak
Indikator
Ringkas dan lugas
Kurang lugas dan kurang ringkas
Tidak lugas dan tidak ringkas
Lengkap dan konsisten
Lengkap tetapi tidak konsisten
Tidak lengkap dan tidak konsisten
Abstrak yang jelas dan ringkas dalam Bahasa Indonesia
dan Bahasa Inggris
Abstrak kurang jelas dan ringkas, atau hanya dalam
Bahasa Inggris, atau dalam Bahasa Indonesia saja
4. Kata Kunci
5. Sistematika Pembaban
Abstrak tidak jelas dan bahasa tidak baku
Ada dan mencerminkan konsep penting dalam artikel
Ada tetapi kurang mencerminkan konsep penting dalam
artikel
Tidak ada
Lengkap dan bersistem baik
Lengkap tetapi tidak bersistem
Kurang lengkap dan tidak bersistem
Skor
2
1
0
1
0,5
0
2
1
0
1
0,5
0
1
0,5
0
Upaya yang dapat dilakukan oleh Pengelola dari
Gaya Penulisan (b)
Variabel
Indikator
Skor
6. Pemanfaatan Instrumen
Pendukung
Informatif dan komplementer
Kurang informatif atau komplementer
1
0,5
7. Cara Pengacuan dan
Pengutipan
Tak termanfaatkan
Baku dan konsisten
Kurang baku dan kurang konsisten
0
1
0,5
Tidak baku dan tidak konsisten
Baku dan konsisten
Kurang baku dan kurang konsisten
0
1
0,5
8. Penyusunan Daftar Pustaka
9. Petunjuk bagi Calon Penulis
10. Peristilahan dan
Kebahasaan
Tidak baku dan tidak konsisten
Terperinci , lengkap, jelas, dan sistematis
Kurang lengkap dan kurang jelas
Tidak lengkap dan tidak jelas
Baik
Cukup
Buruk
0
1
0,5
0
2
1
0
Penelaahan Anatomi Artikel Ilmiah
Judul: Tidak terlalu panjang (5-14 kata BI, 5-12 BIng); tidak ada kata klise (studi tentang,
kajian tentang, penelitian pendahuluan, pengaruh pemberian, dsb)
Baris kepemilikan/kredit: Nama tanpa gelar; nama lembaga asal; alamat
korespondensi dan e-mail.
Abstrak: Ada tujuan, metode, dan hasil; ditulis 1 paragraf; panjang 200 kata; berbahasa
Inggris dan Indonesia; Jika teks naskah berbahasa Inggris, pada Abstrak berbahasa
Indonesia diawali judul bahasa Indonesia, begitu juga bila sebaliknya.
Kata kunci: Ada kata kunci dan dibahas dalam teks; Maksimal 5 kata kunci
Pendahuluan: Panjang 15-20% dari total panjang artikel
Metode (Lokasi, bahan, dan cara): Panjang 10-15% dari total panjang artikel
Hasil (penyajian data) dan Pembahasan: Panjang 40-60% dari total panjang artikel;
Simpulan: Paparan simpulan jelas; idak enumeratif
Persantunan: Bilamana penelitian ada Lembaga yang membiayai, cantumkan nama
lembaga beserta nomor kontrak kerjasama.
Pustaka acuan/Daftar Acuan: Cara/gaya penulisan yang digunakan oleh jurnal yang
kita kelola mutlak harus diikuti.
Contoh Judul
Judul yang panjang:
Kepadatan Penduduk dan Penanaman Padi Basah
yang Mendapat Pengairan di Daerah Tropik di
Asia, Khususnya di Jawa (Indonesia)
Menjadi:
Kepadatan Penduduk dan Penanaman Padi Basah
di Jawa
Contoh Baris Kepemilikan/baris kredit
Tidak sesuai GFA:
Dini Daruati1), Rahmatulloh2), Sri Hardiyanti Purwadhi2)
1)Master
Degree Student at Departement Geography, University of
Indonesia
2)Lecturer at Departement Geography, University of Indonesia
E-mail:
Sesuai GFA:
Dini Daruati*, Rahmatulloh, and Sri Hardiyanti Purwadhi
Departement of Geography, Faculty of Mathematics and Natural
Sciences, Universitas Indonesia, Depok 16424, Indonesia
E-mail: [email protected]
Contoh Abstrak
Tidak sesuai GFA
Sudah sesuai GFA
Contoh Kata Kunci/Keywords
Belum sesuai GFA:
Keywords :
Indonesia sign language,
backpropagation, flex sensor, accelerometer sensor,
neural network
Sudah sesuai GFA:
Keywords: accelerometer sensor, backpropagation,
flex sensor, Indonesia sign language, neural network
Sistematika Pembaban
Pendahuluan
Metode Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Simpulan
Persantunan
Daftar Acuan/Pustaka Acuan
Contoh Simpulan
Belum sesuai GFA:
SIMPULAN
1. Isolat Bakteri B, C, D, E, F, dan G mampu memproduksi gas lebih baik dibandingkan isolat
bakteri A dan H pada medium SMSS yan diperkaya, dengan suhu inkubasi 40°C.
2. Produksi gas tertinggi terjadi pada isolat bakteri D, yaitu 0.0050 mL/menit, dengan suhu
inkubasi 40°C dan waktu dihasilkannya gas pada jam ke-86.
3. Hidrokarbon inyak bumi yang terdegradasi oleh kultur campuran antara C dan D
menghasilkan senyawa hidrokarbon lebih banyak dengan rantai C lebih panjang serta
senyawa hidrokarbon yang mengandung gugus atom O.
Sudah sesuai GFA:
Simpulan
Isolat Bakteri B, C, D, E, F, dan G mampu memproduksi gas lebih baik dibandingkan isolat
bakteri A dan H pada medium SMSS yan diperkaya, dengan suhu inkubasi 40 °C. Produksi gas
tertinggi terjadi pada isolat bakteri D, yaitu 0.0050 mL/menit, dengan suhu inkubasi 40 °C dan
waktu dihasilkannya gas pada jam ke-86. Hidrokarbon minyak bumi yang terdegradasi oleh
kultur campuran antara C dan D menghasilkan senyawa hidrokarbon lebih banyak dengan
rantai C lebih panjang serta senyawa hidrokarbon yang mengandung gugus atom O.
Contoh Tabel
Belum sesuai GFA:
Sudah sesuai GFA
Contoh Gambar
Tips Memperbaiki Gambar
Lihat file:
Contoh Revisi Ilustrasi_Layout.docx
Daftar Acuan/Daftar Rujukan
Belum sesuai GFA:
[1] Nicola Femia, Giovanni Petrone, Giovanni Spagnuolo, dan
Massimo Vitelli. Optimization of Perturb and Observe
Maximum Power Point Tracking Method. IEEE TRANSACTIONS
ON POWER ELECTRONICS, VOL. 20, NO. 4, JULY 2005
[2] Mohammed A. Elgendy, Bashar Zahawi, dan David J. Atkinson,
IEEE TRANSACTIONS ON SUSTAINABLE ENERGY, Vol. 3, No.
1, JANUARY 2012
Sudah sesuai GFA:
[1] N. Femia, G. Petrone, G. Spagnuolo, M. Vitelli, IEEE Trans.
Power Electron. 20/4 (2005) 963.
[2] M.A. Elgendy, B. Zahawi, D.J. Atkinson, IEEE Trans. Sust. Energ.
3/1 (2012) 21.
Bahasa
Artikel disajikan dengan format esei dan tidak
enumeratif
Tidak terjadi kesalahan ketik
Ejaan baku (KBBI)
Istilah baku (Glossarium)
Kalimat baku
Paragraf minimal 2 kalimat
Satu paragraf mengandung satu pokok pikiran
Sumber
Effendy. 2011. In: Waseso, M.G., & Saukah, A. (Ed.),
Menerbitkan Jurnal Ilmiah Bermutu. Malang: UM
Press.
Gunawan, A.W., Achmadi S.S., Arianti, L. 2008.
Pedoman Karya Ilmiah. Bogor: IPB Press
Margono. 2011. In: Waseso, M.G., & Saukah, A. (Ed.),
Menerbitkan Jurnal Ilmiah Bermutu. Malang: UM
Press.
Rifai, A.M. 2005. Pegangan Gaya Penulisan,
Penyuntingan dan Penerbitan Karya Ilmiah
Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
TERIMA KASIH
Materi pelatihan dapat
diunduh di:
www.research.ui.ac.id
Download