STRATEGI PELAYANAN OCULTISME DAN BAHAN P.A. DAFTAR ISI : Pendahuluan : Strategi Pertama Strategi Kedua Strategi Ketiga : Menyatakan Ocultisme itu salah Dan menyatakan apa yang salah itu. Ulangan 18 : 10 - 14 Yeremia 2 : 27 Yeremia 10 : 2 - 11 Yeremia 51 :17 - 19 Yesaya 42 : 17 Kis. 19 : 13 -20 : Akibatnya bagi orang yang terlibat Ocultisme Roma 1 : 18 - 32 - Seksuil yang tidak normal, ayat 24 Depresi, ayat 28 . Keluaran 20 : 5 - Akibatnya bagi keturunan . Keluaran 23: 24 -26. Yeremia 11:11-14 - Doa tidak dijawab. Wahyu 21 : 7,8,27 - Tidak dapat masuk surga. : Janji Allah bagi orang yang percaya. Bilangan 23 : 23 - Mantera dan tenung tidak mempan. Lukas 10 : 19 - Menerima kuasa. Yakobus 4 : 7 - Kepastian Menang I Yohanes 4 : 4 - Roh Allah lebih besar. Yohanes 14 : 27 - Damai sejahtera diberikan. Strategi Keempat : Menjelaskan Spiritisme. Kemanakah roh orang mati itu? Pengkotbah 12 : 7; Ayub 12 : 10 -12; Lukas 16 : 19 - 31. Strategi Kelima : Cara menyelesaikan Ocultisme. Menerima Tuhan Yesus : Yohanes 1 : 12 Pengakuan Dosa : Yeremia 3 : 13; 1 Yoh 1 : 9 Pembakaran benda-benda Iblis : Kis. 19 : 18 - 20 Hakim-Hakim 6:25-27. Strategi Keenam : Hanya melalui Doa dan dan Puasa. Markus 9: 29 Matius 17 : 21 Bahan P.A. Ocultisme Tanya Jawab : : " STRATEGI PELAYANAN OCULTISME " DAN BAHAN P.A. ================================== PENDAHULUAN : Ocultisme itu adalah ajaran atau ilmu tentang hal-hal yang gelap. Jadi dalam membuat strateginya harus kita melihat prinsip-prinsip yang mendalam dalam ajaran itu. Biasanya ajaran ocultisme itu sudah lama berkembang sudah beberapa generasi dan ada kemungkinan sudah ada sejak Injil masuk, dan Injil seolah-olah tidak melarang dan membiarkan begitu saja, ataupun dilarang, namun karena berguna dan menolong mereka dalam beberapa hal mereka berkeras mempertahankan ajaran itu. Mereka katakan tidak berlawanan dengan iman kristen. Markus 7 : 8- 13 : Dalam hal yang sulit inilah kita masuk. Maka kita memerlukan kedewasaan dalam menyampaikan pelayanan ini, serta penyerahan yang penuh agar Roh Kudus menguasai kita sehingga segala situasi gelap dapat dibukakan. Sekarang kita dapat melihat stretegi yang akan kita pergunakan. STRATEGI PERTAMA : Menyatakan ocultisme itu salah dan nyatakan apa yang salah itu. Setiap masalah bila itu sudah merupakan kebenaran dalam daerah itu,untuk memeranginya kita harus mengurangi penafsiran atau uraian kita sendiri tentang firman Allah yang kita akan pergunakan untuk menyatakan itu salah, langsung saja mereka perhadapkan dengan ayat-ayat firman Tuhan itu kepada orang-orang tertentu yang menyatakan ocultisme itu tidak salah. Padahal mereka mengakui dialah pemimpin di daerah itu. Berpeganglah senantiasa kepada firman Allah itu, dan jangan berpegang kepada pendapat manusia, itulah yang kita katakan dengan tidak merendahkan orang yang berpendapat ocultisme itu salah, supaya jangan terjadi pemberontakan terhadap firman Allah : Ulangan 18 : 9 14 “Jangan mempersembahkan anaknya laki-laki atau perempuan sebagai korban dalam api,” tentu ini jarang kita lihat tetapi ada persamaanya mempersembahkan anak kepada roh-roh di desa, kepada keramat-keramat, agar diberi kesehatan, atau rejeki. cari persamaanya dengan kebiasaan didaerah masing-masing. Contoh : Didaerah karo, mempersembahkan anak itu disebut baba ku lau, dan menyerahkannya kepada keramat kampung itu, agar dijaganya. Ini dilakukan waktu dimandikan kepancuran anak bayi mereka. sesudah itu diberi tanda di dahi, dikening kiri, kanan atau bahasa daerah karo disebut : "Diputari alu tengguang" atau dari bekas asap kayu. Ini sering dilakukan secara adat, bila anak laki-laki, yang membawanya mandi kepancuran yang pertama kali harus mamanya atau tulangnya atau saudara dari ibunya. Kalau perempuan, yang membawanya mandi kepancuran pertama kali harus bibinya atau namborunya atau saudara dari ayah anak itu "KU LAU" itu artinya : Pertama kali anak bayi itu mandi kepancuran, sebelumnya hanya dimandikan dirumah saja. Belum bisa dibawa berjalan-jalan, belum bisa kepekan dan lain-lain tempat. Note : Disini harus kita mengerti sungguh : apa itu "ADAT," apa itu kepercayaan, atau tradisi? Sering ini dicampurbaurkan tidak tahu yang mana adat dan yang mana kepercayaan animisme. Disini saya memberikan defenisi ADAT : Adat ialah : Kebiasaan, tradisi yang menyangkut hubungan sesama manusia. Karena manusia adalah mahluk yang bermasyarakat, jadi sejauh mana itu menyangkut hubungan antar sesama manusia itu masih adat. Tetapi: Kalau sudah menyangkut kepercayaan maka bukan lagi adat tetapi sudah animisme, harus ditolak. Jangan menjadi petenung, peramal, penelaah, ini mungkin sama artinya, yaitu membuat ramalan atau kejadian-kejadian masa yang mendatang, mentakdirkan, menetapkan sesuatu. Contoh : Melalui suratan tangan bisakah menjadi kaya atau tidak, bila berdagang atau pekerjaan yang cocok, dalam perkawinan, bila kawin dengan nama ini bagaimana apakah mendapat anak atau tidak. Kalau dia sama tanggal lahir anaknya dengan ibunya, maka kalau tidak dibuat pesta atau upah-upahan kepada anak ini ibunya tidak akan tahan lama hidup. Upah-upahan = pemberian sesuatu menurut kepercayaan dalam daerah itu ). Yesaya 47 : 10 - 15. Ramalan, tenung, telaah ini, ada keinginan untuk mengetahui nasip manusia pada masa yang akan datang. Ramalan, tenung, telaah ini sering melalui permainan kartu, melalui tongkat sakti, melalui cermin, atau melalui bola kristal, melalui tanggal lahir, melalui jumlah huruf nama, melalui hari-hari yang baik untuk menikah, menabur benih, masuk rumah baru, dan lain-lain. ( Dalam bahasa karo : Niktik wari atau ngoge langkah wari si telu puluh ). Yang lazim sekarang ialah Horoscope perbintangan. Jangan menjadi penyihir ; ini berarti memiliki kekuatan gaib, bisa melalui pengelihatan, melalui gerak tangan, tatap mata saja, dia memberikan kekuasaannya, dan dapat membahayakan orang lain atau mengobati orang lain. Jangan menjadi pemantera. Pemantera = Tukang komat-kamit = Tabas = sebutan-sebutan bahasa yang diterima dari mimpi, ada orang yang mengajarinya. Ini mengandung kekuatan, baik pengobatan maupun untuk yang jahat, membuat orang binasa. Jangan bertanya kepada arwah, roh peramal, atau petunjuk kepada orang-orang mati. Keadaan bertanya kepada arwah ini biasanya melalui perantaraan : Perantara ini sering disebut dukun, dalam bahasa karo itu disebut "Seka-seka", Guru sibaso, Manungkun datu". Lehernya berbunyi dan orang tersebut atau yang dekat dengan dia dapat mengerti apa maksud bunyi-bunyian itu, dan diteruskan kepada yang bertanya. Suaranya kadang-kadang dapat menyerupai suara orang yang kita kenal. Ada juga melalui tulisan. Dukun itu menulis diatas kertas dalam keadaan tidak sadar ataupun waktu mimpi langsung menulis kertas yang sudah disediakan dan ini yang dibaca oleh orang bertanya. Orang yang mempersembahkan anaknya kepada roh-roh menjadi petenung, peramal, penelaah, penyihir, pemantera, bertanya kepada arwah, bertanya kepada roh peramal, minta petunjuk kepada orang mati. Setiap orang yang melakukan hal itu kekejian bagi TUHAN. Haruslah engkau hidup dengan tidak bercela dihadapan Tuhan Allahmu. N o t e : Kita harus tahu juga kebudayaan daerah itu bagaimana mereka melakukan hal- hal diatas. Ada beberapa cara bertanya kepada roh-roh orang mati itu : Melalui : - Jailangkung - Melalui bunyi-bunyian kepada orang mati - Memberi makan kepada orang mati - Mengunjungi tempat-tempat keramat, dan lain sebagainya. Dalam hal bertanya kepada roh-roh orang mati, sering ada nasihat yang baik dari orang tertentu yang dihinggapi roh itu, yang mengatakan : aku inilah nenekmu, meniru suara nenek semasih hidup, memberi nasihat yang baik, misalnya : Rajin-rajinlah ke gereja, rajin-rajinlah berdoa supaya kamu diberkati dan jangan lupa memperbaiki kuburan orang tuamu atau membuat tugu. Ini artinya Iblis menggunakan yang baik mula-mula, untuk masuk kepada penipuan. ( 2 Korintus 11 : 14 ). Bagaimana dengan memanggil roh orang yang hidup ( Ngaleng tendi ) ? Rohnya pergi atau dibawa iblis atau keramat, ahirnya dia jatuh sakit, perlu dipanggil supaya dia sehat kembali. Yeremia 2 : 27 : Janganlah berkata ke pada sepotong kayu : Engkaulah bapaku ! dan kepada batu : Engkaulah yang melahirkan aku. Keadaan ini disebut jimat. Sepotong kayu atau sebutir batu pahatan buatan tangan manusia dan sesudah dihias lalu disembah dan dianggap bapa yang melahirkan kita kedalam dunia ini. Bagaimana sisa kayu bakar itu memberi pertolongan, atau sepotong kayu itu berkuasa. Tentu ada kuasa dibalik sepotong kayu, atau batu yang diukir itu. Itulah kegelapan ( Iblis : Wahyu : 16 : 13 - 14 ) . Jangan ada batu cincin yang dianggap berhasiat. Jangan ada kayu yang dianggap bisa melahirkan kita ke dunia ini. Apakah kayu yang sudah kamu ukir dan kamu anggap itu berhasiat. Menurut firman Allah itu salah. Yeremia 10 : 2 - 11 Hakim-hakim 8 : 2 : Gideon dan Efod dari emas. Disanalah orang Israel berlaku serong dengan menyembah efod itu. Inilah yang menjadi jerat bagi Gideon dan seisi rumahnya. (Efod = baju yang dibuat dari kain halus dan pinggirnya dihiasi dengan emas). Jadi dari ayat ini kita tahu bahwa baju yang baik itu, mereka sembah dan mereka anggap berkekuatan. Ada barang-barang pusaka atau peninggalan-pininggalan dari orang-orang tua yang dahulu yang dianggap sakti seperti ini, akhirnya tidak bisa dilangkahipun atau orang yang didiaminya bertambah makmur. Ini menjadi jerat bagi keturunannya. Cincin nenek, ikat pinggang, pisau panjang, baju-baju yang sudah lama dianggap bisa memberi tuah, ini sama dengan baju efod Gideon, harus dimusnahkan. Yang kedua yang sama seperti itu: Bilangan 21:9 ; 2 Raja-raja 18:4 Dalam ayat-ayat ini kita membaca tentang "Ular Tembaga" yang dibuat Musa waktu mereka bersungut-sungut dan melawan Allah, melawan Musa, lalu Tuhan menyuruh ular tedung memagut mereka. Untuk menghentikan amarah Allah itu Tuhan menyuruh Musa membuat ular dari tembaga, dan setiap orang yang melihat Ular Tembaga itu mereka hidup. Band Yoh 3 : 14 - 15. Di Listra Paulus dan Barnabas mau disembah mereka (Kis14:8-15). Di Filipi Paulus menemukan seorang perempuan yang mempunyai roh tenung dan melalui ini dia dan tua-tua Filipi mendapat penghasilan yang besar (Kis 16:16- 18). Di Tesalonika Paulus menemukan banyak berhala-berhala dan Paulus menyampaikan firman Allah, mereka berbalik dari berhala-berhala itu dan melayani Allah Yang Hidup dan Yang Benar (I Tesalonika 1:9-10). Di Athena Paulus menemukan orang-orang yang pintar dalam filsafat Epikoros dan Stoa, mereka adalah dalam golongan ahli-ahli pikir. Ditengah tengah masyarakat itulah Paulus menemukan tulisan : "Kepada Allah yang tidak dikenal" dan mereka beribadah kepada dewa - dewa. Ditengah-tengah ahli filsafat ada penyembahan dewa-dewa. Berarti bukan orang bodoh saja yang mempelajari occultisme, dalam segala lapisan masyarakat - Kis 17 : 22 -24. Jadi jangan heran kalau orang pintar dalam pendidikan punya kedudukan, masih punya jimat. Dan jangan heran kalau dukun-dukun, ahli-ahli sihir pindah kekota-kota besar. Di Efesus : - Efesus ini adalah merupakan kota Asia yang terbesar di kerajaan Romawi, puncak perdagangan, penuh kekayaan, kemasyuran, kekuasaan, tidak ketinggalan Kuil Artimes yang sangat dikagumi, yang memberikan kesuburan. Di kota besar banyak occultisme. Disinilah kita lihat banyak yang menjadi percaya dan membakar kitab-kitab sihir. Dan mengakui dosanya dan firman Tuhan semakin bertambah berkuasa (Kis 19:18-20, 34-37). Jadi ajaran occultisme ini bukan ajaran baru tetapi sudah kuno, hanya kita harus melihatnya kembali, dalam Pekabaran Injil. Hal ini begitu penting, hampir setiap kota Paulus menjumpai occultisme, harus dituntaskan, jangan lalai dalam occultisme supaya iman kekristenan sekarang ini dapat dimurnikan. Itulah yang salah satu diperingatkan kepada jemaat Tiatira. Supaya jemaat ini tidak memakan makanan yang sudah dipersembahkan kepada berhala. (Wahyu 2 : 20). STRATEGI KEDUA: Ayat 28, akibat yang lain ialah: "Senantiasa dirundung oleh pikiran-pikiran yang terkutuk (depresi). Pikiran yang terang datang dari Allah, pikiran yang kacau dan kusut datang dari iblis. Dalam firman Alah ini dikatakan orang yang merasa tidak perlu lagi akan Allah atau tidak mengakui Allah, maka Allah menyerahkan mereka kepada pikiran pikiran yang terkutuk, pikiran - pikiran yang sia-sia, kelainan, congkak, tidak takut orang tua, tidak berakal, pemfitnah, tidak setia dll. Jadi ada dua akibatnya bagi yang terlibat dalam occultisme. Memenurut Roma 1 : 18 - 32 : 1. Sexuil yang tidak normal 2. Pikiran - pikiran yang terkutuk Akibat kedua : Keluaran 20 : 5 - 6, Bagi keturunan: Akibat- akibatnya bagi orang yang terlibat occultisme : Mungkin mula-mula orang memakai occultisme itu berdasarkan tujuan tertentu, misalnya: Karena takut dan mencari pertolongan, atau ikut-ikutan saja, namun semuanya itu ada akibatnya. Harus dijelaskan akibatnya, supaya mata rohaninya terbuka. Pandangan penulis serta pengalaman sendiri, bahwa ditengah-tengah keluarga dimana orang tuanya melakukan penyembahan berhala, pasti ada salah satu keturunannya, cucunya, atau sampai kepada keturunan keempat. Ada yang sakit saraf atau tubuhnya yang lemah dsb. Karena iblis tidak mau memberi dengan cuma - cuma, harus ada imbalannya. Satu ungkapan menyatakan: "Ayah-ayah yang memakan buah mentah, gigi anak-anaknya yang ngilu. Akibat Pertama: Akibat ketiga : Roma 1 : 18 - 32 : Firman ini menyatakan, bahwa mereka mengenal Allah dari ciptaanNya, tetapi mereka menyembah Allah lain.... ayat 32, menyembah kepada binatang - binatang, burung-burung, pohon-pohon, kuburan, gambar orang-orang sakti dll. Akibatnya bagi manusia yang melakukan hal ini ialah ......ayat 24 : "Sexuil mereka tidak normal". Allah menyerahkan keinginan hati mereka kepada hal-hal yang cemar, pada pikiran - pikiran yang najis, mengadakan persetubuhan yang tidak wajar, suami dengan suami dan istri dengan istri. Manusia itu dikuasai oleh nafsu sex yang tidak normal. Sering oleh kuasa gelap ini ada godaan untuk kawin dan setelah kawin menjadi bosan dan kawin lagi, tidak setia dalam rumah tangga. Rumah tangga yang dimasuki oleh kuasa gelap selalu diancam dengan perceraian, atau suami masih mempunyai keinginan untuk pergi kelembah-lembah gelap. Yeremia 11 : 11 - 14, Doa tidak dijawab Allah: Menyatakan akibatnya bagi orang yang terlibat dalam Occutisme. Mintalah, berdoalah, itulah yang diajarkan firman Tuhan. Namun kita tidak pernah menerima jawaban dari doa-doa kita itu. Apa sebabnya doa tidak dijawab, sebab terlibat dalam kuasa gelap. Disini Nabi Yeremia seolah-olah dilarang oleh Allah untuk memanjatkan doa untuk Allah, karena walaupun hati dia berdoa, Allah tidak akan menjawab sebab sebagaimana banyaknya kota Israel, sebanyak itu allah-allah Yehuda. Yeremia 11 : 13. Ada hubungan kuasa gelap dengan doa tidak dijawab. Salah satu penghalang doa ialah kuasa gelap. Maka kalau doa kita mau dijawab oleh Allah, kita bersedia dibersihkan dari occultisme yaitu mau disucikan. Akibat Keempat: Wahyu 21 : 7 - 8 - 27 Tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Sorga: Semua orang (baik kristen maupun tidak) tentu mau masuk ke sorga, bukan? Tidak ada yang tidak mau masuk sorga, tetapi firman Allah : Tukang-tukang sihir, penyembah -penyembah berhala, yang terikat kepada occultisme, tidak mendapat bagian dalam kerajaan sorga, tetapi dalam lautan api yang menyala - nyala dan belerang, karena disurga itu tidak ada lagi yang najis, tidak ada lagi jimat - jimat atau penangkal pelasik. Kesurga tidak dapat masuk yang najis maka seluruhnya harus dibinasakan, kalau kita mau masuk kesurga, adakah disini yang tidak mau masuk kedalam kerajan surga? Tentu tidak, Bukan. Karena itu buanglah semua occultisme dan serahkan diri kepada Yesus, bertobat, agar nama kita tertulis dalam kitab kehidupan Anak Domba Allah. Akibat kelima: Lukas 8 : 12 , II Korintus 4 : 4, Tidak dapat mengerti firman Tuhan. Kami sadar bahwa dalam pekabaran injil, sering hal ini terjadi yaitu: Firman Tuhan itu ditabur dan diterima oleh jemaat. Namun tidak dapat berkembang dan tidak pernah menghasilkan buah. Karena waktu firman itu ditabur, dan mulai berkembang langsung diambil oleh Iblis. Dimanakah letak persoalannya? Yaitu: Belum dibongkar tanah-tanah yang ditaburi itu, masih ada batu-batu di bawah (ada kepercayan lama yang diwarisi dari nenek moyang atau masih dipegang, masih mengadakan hubungan dengan dukun, roh-roh nenek moyang, dll). Bongkarlah dulu tanah itu, baru ditanami supaya dapat menghasilkan buah (Yeremia 1 : 10). Pertanyaan : Apakah kesembuhan itu, dalam ular tembaga itu atau dalam iman kepada Allah? ..... Kejadian ular tembaga yang dibuat Nabi Musa ini menjadi jerat bagi bangsa Israel, akhirnya mereka sembah dan membakar korban atau membuat ukupan, bagi ular tembaga itu, dan dalam II Raja-Raja 18 : 4. Allah menghancurkan ular tembaga itu. Adakah Baju Efod, Ular Tembaga, yang pernah dipakai oleh Bapa leluhur kita, yang sekarang sudat berubah fungsinya. Dulu merupakan baju biasa saja, atau pisau biasa saja atau topi penahan panas, tetapi sekarang telah menjadi jerat, dianggap bisa memberikan kekuatan tetapi membuat dosa dan kutuk dengarlah sabda firman Allah ini. Buang dan hancurkan benda itu supaya kamu dan anak-anakmu terlepas dari kutuk dan dari kekejian Alah! "Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa yang mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi. Berbahagialah orang yang senantiasa takut akan Tuhan, tetapi orang yang mengeraskan hatinya akan jatuh kedalam malapetaka (Amsal 28 : 13 - 14). Yeremia 51 : 17 - 19. Disini firman Tuhan menceritakan tentang "patung" yang disembah yang dibuat oleh tangan manusia. Orang yang membuat itu ternyata bodoh dan tidak dapat berbuat apa-apa. Karena patung itu tidak bernyawa, dan patung tuangan itu adalah tipu. Jadi bagaimana dengan patung yang tidak bisa dilangkahi, apakah itu sudah dianggap ada nyawanya. Keluaran 32 : 1 - 35, Yesaya 42 : 17. Kisah Para Rasul 19 : 13 - 20 ; Perjanjian lama begitu banyak mengajarkan tentang occultisme yaitu pada saat mereka mau masuk ke tanah Kanaan, yang penduduknya mempercayai occultisme, maka Tuhan Allah melarang mereka dengan keras dan memperingatkan berulang-ulang. Bagaimana dengan Gereja sekarang dimana Injil masuk kebangsa - bangsa kafir, bahwa mereka mempercayai occultisme. Misalnya : Di pulau Siprus, Paulus berjumpa dengan seorang tukang sihir, yang menghambat Gubernur Siprus percaya kepada jalan Tuhan. ( Kis 13 : 7 - 12 ). Di Listra - Paulus dianggap dewa yang telah turun dari sorga. Dimana mereka mengenal dewa Zeus dan dewa Hermes yang biasa menyembuhkan orang sakit. Ahirnya Paulus dan Barnabas mereka samakan dengan dewa Zeus dan Hermes, karena Paulus dan Barnabas menyembuhkan orang sakit. Ocultisme membuat mata rohaninya menjadi buta dan tidak dapat mengerti firman Tuhan karena iblis tidak akan membiarkan sampai kita mengerti firman Tuhan. Maka diusahakannya memutar balikkan firman Tuhan itu sampai manusia tidak percaya. Maka ada orang yang walaupun selalu mau diajarkan firman Allah, namun tidak pernah dapat mengenal kebenaran. Akal mereka bobrok dan iman mereka tidak tahan uji (2 Timotius 3 : 7 - 8 ). Inilah permasalahan dalam pengembalan, yang membuat jemaat tidak pernah merasa dewasa dalam iman, bahkan membawa kepada kesuam-suaman, karena tidak mungkin orang beriman dan sekaligus berjimat. STRATEGI KETIGA Menyatakan janji Allah bagi orang yang percaya : Kegersangan rohani dan ketidak pastian iman menimbulkan keragu-raguan akan kebenaran janji Allah yang tertulis dalam alkitab. Seringnya pendapat bahwa kalau musuh dari dunia ini kita harus lawan menurut cara dunia. Maka kalau kita diserang oleh iblis carilah dukun untuk mengobatinya, untuk mengusir iblis itu. Mungkinkah iblis mengusir iblis? secara pandangan mata ini bisa benar, kita lihat bisa langsung sadar, tadinya tidak sadar, maka hal ini harus kita akui sementara yah benar juga. Tetapi bagaimana menurut firman Allah : Matius 12 : 25 - 28. Disini dijelaskan oleh Tuhan Yesus bahwa kerajaan yang terpecah belah tidak dapat bertahan, demikian juga kalau iblis mengusir iblis, diapun terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimanakah kerajaanya dapat bertahan? Karena di dunia ini hanya ada dua kerajaan, kerajaan Allah atau kerajaan iblis. Maka Yesus berkata : Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah. Jadi dalam penjelasan yang diberikan oleh Tuhan Yesus, bahwa iblis tidak mungkin mengusir iblis, dukun tidak mungkin mengusir iblis, ini sudah merupakan tipu daya yang dibuat kepada manusia, pura-pura sembuh tetapi sebenarnya tidak, malahan tambah dijajah dengan diberi penangkal, atau benda-benda yang lain, merupakan bendera iblis semakin luas. Disini kedudukan seorang hamba Tuhan berani menyatakan firman Allah supaya mereka yang mau dibebaskan dapat menerima janji firman Allah. Janji yang pertama bagi yang percaya pada Allah bahwa : Mantera dan tenung tidak mempan (Bilangan 23 : 23). Inilah kebenaran firman Allah. Jangan takut kepada mantera atau tenung, tabas-tabas atau guna-guna yang lain. Janji yang kedua : Menerima Kuasa ( Luk 10 : 18 - 19 ). Pernyataan firman Tuhan ini sesudah ketujuh puluh murid itu sendiri pulang dari pekabaran Injil. Mereka menceritakan apa yang terjadi dalam hidup mereka. Mereka bercerita tentang hal yang Tuhan berikan yaitu menaklukkan kuasa kalajengking dan menginjak ular dan roh-roh jahat takluk kepada mereka. Inilah proklamasi kemenangan bagi orang yang percaya kepada Yesus. Nyatakanlah firman Allah ini dengan bukti karena alasan bagi orang yang mau memakai occultisme ada perasaan takut dan butuh pertolongan. Ada rasa ketidakmampuan. Nah sekarang occultisme sudah dibuang, perlu disadarinya bahwa sekarang dia memperoleh yang lebih besar. Waktu dia diserang, dia bisa mengambil iman bahwa dia sanggup mengalahkan iblis itu dalam nama Yesus. Ada peringatan supaya janganlah bersukacita karena iblis itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu sudah terdaftar disurga. Janji yang ketiga: Kepastian menang. Yakobus 4 :7 – 8 Sesudah menjadi anak-anak Allah, bukan berarti santai saja semua beres tidak usah lagi berjaga- jaga. Menurut ayat ini bahwa iblis akan mencoba melawan kita, karena kita dulu menjadi budaknya, sekarang kita menyatakan rahasia kepalsuannya, tentu dia akan melawan kita. Tetapi dalam hal ini ada kepastian akan menang, lawanlah iblis maka ia akan lari dari padamu. Ada kerendahan hati dan tunduk kepada Allah, jauhkan hati yang bimbang mendekatlah kepada Allah dan lawanlah iblis maka ia akan lari dari padamu. Ada kepastian kemenangan dalam hal berperang itu, lawanlah iblis kamu pasti menang. Janji yang keempat: Roh Allah Lebih besar dari roh iblis. I Yoh 4:4 Penipuan dalam iman kristen tidak boleh terjadi, sebab Roh Allah yang ada dalam orang yang percayalah kepada Yesus lebih besar dari pada Roh yang ada di dalam dunia ini. Roh Allah yang ada pada setiap orang kristen itu lebih besar dari pada semua roh -roh yang ada di dalam dunia ini. Roh Allah yang ada pada setiap orang kristen itu lebih besar dari pada semua roh yang disebut dahsyat dan menakutkan itu. Kita harus menerima fakta ini, dan beriman kepada firman Allah. Dan perhatikanlah sungguh-sungguh bahwa setiap kali Tuhan Yesus mengalahkan roh-roh jahat itu senantiasa iblis langsung takut dan tidak dapat bergerak sedikitpun, itulah yang sudah saudara miliki, jangan mau undur sedikitpun dari kebenaran firman Tuhan ini. Bila ada seorang yang kena roh jahat atau kerasukan, mungkin disebut juga orang kristen atau pelayan Kristus. Bagaimanakah itu terjadi? Boleh dianalisa melalui firman Allah (Roma 8 : 9 , II Korintus 13 : 5). Jawabnya mereka kosong, tidak memiliki Kristus, hanya predikat saja. Karena orang yang sudah memiliki Roh Allah tidak mungkin lagi kerasukan, kalau ada yang mau masuk ia harus mengikat penghuni rumah itu dulu. Bagaimana roh iblis bisa mengalahkan Roh Allah. Tuhan Yesus menjelaskan hal ini dalam Matius 12 : 29 - Markus 3:27. Janji yang kelima: Damai sejahtera diberikan. Yohannes 14 : 27 Dosa mengakibatkan hilangnya damai sejatera. Inilah yang manusia cari melalui kuasa gelap supaya mereka mendapatkan damai. Contohnya: Supaya hubungan suami istri baik, tidak sering berkelahi mereka pakai jimat - jimat. Sering takut mereka ditenangkan dengan mengambil jalan yang salah. Disini perlu kita jelaskan bahwa ini sama dengan pepatah: lepas dari mulut buaya masuk ke mulut harimau. Dengan damai yang semu ini akan membawa bahaya yang lebih dalam yaitu semakin terikat kepada kesepian dan membawa prustrasi, dan diancam keinginan ingin bunuh diri. Karena damai yang dapat memberikan kelegaan kepada manusia hanya yang datangnya dari Yesus Kristus. Yesus Kristus berjanji akan memberikan janjiNya kepada setiap orang yang mengikut Dia, dan damai yang diberikanNya itu bukan seperti yang diberikan oleh dunia dan tidak dapat diambil oleh siapapun. Kisah Rasul 2 : 19 - 20 STRATEGI KEEMPAT : Menjelaskan Spiritisme Spiritisme adalah praktek ocultisme yang didasarkan kepada keyakinan bahwa, orang mati masih dapat berhubungan dengan orang hidup atau sebaliknya. Kelompok ini dapat melihat roh-roh jahat, berbicara dalam keadaan tidak sadar, penjelmaan orang mati. Memanggil roh orang hidup dari kesesatannya atau memanggil roh orang hidup yang ditawan oleh keramat (memberi upah-upah) dlm bahasa karo : "Ngaleng tendi". Untuk membuka rahasia kedok spiritisme ini harus kita dapat menjelaskan : 1. Apakah yang dimaksud dengan mati ? 2. Kemanakah roh orang mati ? 3. Jadi dalam spiritisme ini, roh siapakah yang datang itu? Yang Pertama : Mati menurut alkitab ialah : Apabila roh manusia itu berpisah dari tubuhnya (Mazmur 104 : 29 - 30, Pengkhotbah 12 : 7 ; 9 : 5 - 6, Zakharia 12 : 1 ). Jadi roh manusia itu berpisah dari tubuhnya maka namaya mayat, jenazah kembali menjadi debu. Tubuh kembali menjadi debu dan roh kembali kepada penciptanya ( Kejadian 3 : 19, Mazmur 90 : 3 ) Dapatkah dimengerti dalam spiritisme ini, yang menyatakan roh manusia dan tubuh itu dapat berpisah, namun manusia itu tetap hidup ? Itu adalah penipuan (Efesus 6 : 11 - 12). Nah bagaimana kebenarannya bila ada orang mengatakan atau dalam mimpi bahwa roh manusia itu sudah ditawan oleh keramat atau jin-jin, akhirnya orang bersangkutan sakit. Karena menurut spiritisme itu kalau roh manusi telah ditawan oleh keramat (bahasa karo birawanen), maka orang itu menjadi sakit. Maka jalan keluar dari persoalan-persoalan itu yaitu memanggil rohnya kembali melalui dukun supaya rohnya (tendinya) kembali kepada tubuhnya supaya ia bisa sembuh. Bagaimana kebenarannya menurut firman Allah ? Ini tidak benar sudah kena tipu si iblis. Maka ngaleng tendi, upah-upahan, persilihi, gancih sambar, naruhkang embun-embunna istilah ini dalam bahasa karo yang dilarang oleh firman Tuhan, melalui ini manusia kembali tertipu. Namun harus tetap dinyatakan bahwa roh orang mati itu tidak lagi berada di kuburan karena rohnya sudah ada dihadirat Allah. Yang kedua : Mati menurut alkitab = Berpisah dengan Allah. Kejadian 3 : 9 - 11, Efesus 2:1-2 Menurut firman Tuhan ini, waktu Adam berbuat dosa ia takut berjumpa dengan Allah. Dan waktu Tuhan Allah memanggil dia, dia bersembunyi. Tidak lagi mau bergaul dengan Allah, sudah berpisah dalam tempat dan berpisah dalam kekudusan, dan berpisah dalam berpikir, Itulah sebabnya maka dalam Efesus 2 : 1 Paulus mengatakan kepada jemaat di Efesus "Dahulu kamu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu . . . " bagaimanakah kita dapat mengerti firman Tuhan ini? Dahulu kamu sudah mati, padahal sekarang mereka masih hidup. Tentu yang dimaksudkan firman Tuhan ini ialah dahulu mereka berpisah dengan Allah, tidak mengenal Allah, karena dosa-dosa mereka, tetapi didalam Kristus mereka kembali menjadi hidup kembali, karena ada hubungan dengan Allah melalui Kristus ( Efesus 2 : 4 -5 ). Yang ketiga Mati menurut Alkitab = masuk kedalam neraka ( Wahyu 21 : 8 - 9 ). Kehidupan didalam neraka itu adalah secara tubuh yang baru, yaitu roh, jiwa dan tubuh kembali bersatu dan dibuang ke neraka. Jadi mati berarti hidup yang mengalami kesengsaraan, karena upah dosa ialah maut. Dan jaman, dimana Tuhan Yesus akan datang kedua kalinya ke dunia ini, langit dan bumi yang panas ini sudah dihancurkan. ( Matius 13 : 41 - 42 ). Ad. 2 Kemanakah roh orang mati itu ?( Ayub 7 : 9 - 10 ) Sebagaimana awan lenyap dan melayang hilang demikian juga orang yang turun kedalam dunia mati tidak akan muncul kembali, ia tidak lagi kembali kerumahnya dan tidak dikenal lagi oleh tempat tinggalnya. (Ayub 7 : 9 - 10) . . . Baik kasih mereka maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah hilang, dan untuk selama-lamanya tidak ada lagi bagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi dibawah matahari (Pengkhotbah 9 : 6 ). Dalam liturgi penguburan jenazah sering terdengar bahwa yang datang dari debu kembali menjadi debu, dan yang datang dari Allah kembali kepada Allah. Tubuh berasal dari debu, kembali menjadi debu, dan yang dari Allah yaitu roh manusia kembali kepada Allah ( Zakharia 12 : 1 ). Inilah ajaran yang benar yang diakui orang-orang kristen, tetapi dalam pengertian sehari-hari sering keliru. Kemanakah roh orang mati itu ? Pertama-tama harus kita ketahui bahwa alkitab tidak mengajarkan ilmu akan dimana alam maut itu ? Hanya dalam kesaksian alkitab kita dapat mengetahui ada beberapa nama tempat roh orang mati: 1. Mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyang ( Kejadian 25 : 8 - 17; 35 : 29; 49 : 33 ) Pengertian disini bahwa roh orang mati kepada roh orang yang duluan meninggal. 2. Pangkuan Abraham ( Lukas 16 : 22 ) Pengertian ini menyatakan bahwa orang yang beriman akan menjadi satu tempat. Karena Abraham itu adalah bapa orang yang beriman, yang mengikuti firman Allah. Renungkan bagaimana situasi dipangkuan Abraham sesudah Lazarus meninggal. 3. Di alam maut ( Lukas 16 : 23 ) Ternyata dalam cerita ini semua orang mati dan sesudah itu mereka menerima upah dan tempatnya. Renungkan situasi di alam maut ini oleh orang kaya ini sesudah ia meninggal. 4. Di Firdaus ( Lukas 23 : 43 ) Kita ingat akan Taman Firdaus di mana Allah dan manusia mempunyai persekutuan yang indah, dan manusia diberi tugas oleh Allah untuk menguasai bumi ini. Tetapi karena dosa Firdaus dilenyapkan tidak ada lagi hubungan dengan Allah. Namun karena kematian Yesus dikayu salib manusia bisa kembali kepada Allah, itulah sebabnya maka Yesus mengatakan diatas kayu salib kepada penjahat yang mau menerima dan mengakui kebenaran Yesus adalah orang benar, tempatnya di Firdaus, mengingatkan tempat tertentu walaupun secara ilmu alam tidak dapat memutuskan tempat itu. 5. Diam bersama Kristus ( Filipi 1 : 21 - 23 ) Paulus menyatakan kesenangannya yaitu berdiam dengan Kristus dan tinggal di bumi untuk melayani. Bagi Paulus bila ia pergi ( meninggal ) kepada Allah ia akan diam bersama-sama dengan Kristus. Dari firman Tuhan ini dapat dimengerti bahwa ada nama-nama yang disebutkan untuk tempat roh-roh orang yang sudah meninggal, dan tentu dengan banyak nama ini berarti banyak tempat, tetapi firman Allah menuntut kita untuk mengarahkan bahwa roh manusia itu bukan lagi tinggal dikuburan atau berkeliaran masih bisa memberkati atau menyakiti yang hidup. Tidak bisa menolong, atau tidak bisa lagi berhubungan dengan orang hidup. Sudah di tempat yang tertentu. Dan yang lain dapat kita mengerti juga bahwa tempat itu terbagi 2 bagian yaitu : 1. Tempat yang sudah percaya 2. Tempat yang belum percaya ( lihat gambar ) KEBANGKITAN : Semua orang yang mati akan dibangkitkan, ada yang dibangkitkan untuk ke surga dan ada dibangkitkan untuk ke neraka. Sifat tubuh kebangkitan itu: a. Bagi orang yang percaya: - Mulia - 1 Korintus 15 : 43 - Penuh Kuasa - 1 Korintus 15 : 43 - Dapat Makan dan Minum - Lukas 24 : 43. - Tidak ada Penderitaan Lagi - Wahyu 21 : 4 - 5 b. Bagi orang tidak percaya: - Menderita -Wahyu 20 : 14 - 15 - Terpisah dengan Allah selama-lamanya. c. Keadaan tubuh orang yang bangkit baik yang percaya maupun yang tidak percaya. - Ada daging dan tulang- Lukas 16 : 23 - Dapat dikenal kembali - Lukas 16 : 23 ; 1 Korintus 13 - 12 - Dapat merasa - Lukas 16 : 25 - Tidak dapat mati lagi - Lukas 20 : 36 - Tidak berkelamin lagi - Lukas 20 : 35 ; Matius 22 : 30. - Tidak terikat kepada materi, Tidak perlu lagi seperti didunia ini harus makan dan minum baru bisa hidup. d. Dalam sorga Mat. 25 :21 Wah 21 : 4 - 23 Wah 14 : 11 Dalam Neraka Wahyu 14 : 11 Tidak ada dosa berbuat = kemuliaan Allah Penuh dosa hukuman Allah = tidak berubah tidak berubah masuk kedalam kesukaan Allah lautan api Ad.3. Jadi roh siapakah yang datang itu? STRATEGI KEENAM : Kenapa bisa menyerupai suara atau keinginannya sewaktu dia hidup dan mengetahui segala rahasia yang tersembunyi, dan dia mengaku bahwa ialah roh nenek moyangnya dulu, datang untuk memberikan nasehatnya. Ini bisa kita lihat dari firman Allah : 2 Korintus 11 : 14 : Menurut firman Tuhan ini roh itu menyamar dan berdusta; Yohanes 8 : 44. Dan harus juga diakui bahwa iblis itu juga mempunyai pengetahuan yang tersembunyi dan kuasa untuk melakukan hal-hal yang ajaib. Wahyu 16:4, Keluaran 7 : 8 -12. Ahli-ahli jampi di Mesir itu dapat membuat mujizat melalui kuasa iblis, tetapi satu hal bahwa tidak dapat mengalahkan kuasa Allah. Tongkat yang dibuat oleh ahli-ahli jampi mesir yang menjadi ular dimakan oleh tongkat musa yang menjadi ular. Karena itu mungkin banyak nabi-nabi palsu, tetapi Roh Allah yang ada di dalam kamu jauh lebih besar daripada roh yang ada di dalam dunia ini. Melalui doa dan puasa ( Markus 9 : 29; Matius 17 : 21). STRATEGI KELIMA : Cara menyelesaikan ocultisme : 1. Mengajak orang yang kita layani itu untuk menerima Tuhan Yesus secara pribadi ( Johanes 1 : 12) 2. Pengakuan Dosa yang jelas sebutkan nama ocultisme itu satu-persatu sepanjang yang masih ingat ( Jeremia 3 : 13; I Yoh 1: 9 ) 3. Pembakaran/pemusnahan benda - benda Iblis atau ideologinya, jangan merasa sayang, karena itu kehendak Allah. ( Kis 19 : 18 - 20, Hakim-hakim 6: 25 - 27 ). 4. Berikan janji Allah bagi orang yang percaya supaya dia teguh, dan harus tetap bersekutu, bersaksi, membaca Firman Tuhan secara pribadi. Peringatan : Matius 7 : 43 – 45 - - - harus isi dengan firman Allah, jangan kosong. Wahyu 12 : 11 - - - Kesaksian membawa jalan kemenangan Doakanlah orang bersangkutan, agar Tuhan membebaskannya, ini membutuhkan team yang sehati serta merendahkan diri dihadapan Tuhan. Memang benar dalam pelayanan ocultisme doa harus dipanjatkan kehadirat Allah terus menerus agar peperangan ini dapat dimenangkan, dan jiwa yang sedang dibelenggu itu dapat melihat cahaya terang Injil yang akan menyelamatkan dia. Isi Doa: Supaya kita yang sedang melayani tahu apa yang sedang terjadi, agar kita tidak bingung, dan jauhi pertengkaran sesama pelayan dan kalau perlu ada firman Tuhan yang kita pegang dalam melawan musuh ini, seperti Tuhan Yesus menggunakan firman Tuhan yang tepat. (Matius 4 : 1 - 11) *Supaya pelayan harus mengaku dosa , kalau ada kita ingat pada saat kita melayani, supaya jangan karena dosa pelayan terhalang kuasa Allah. Kuasa emosi, karena iblis tidak akan lari karena kuatnya suara, tetapi oleh Tuhan Yesus. Kalau dia sudah sadar, ajak dia berdoa, mengakukan dosa ocultismenya dengan jelas. Doa yang singkat dan ulangi lagi, ibadah menyembah Tuhan Yesus. Tuntun dia dengan doa-doa yang singkat. Usahakan supaya suasana ketakutan dijauhkan. Pengakuan dosa, yang jelas membuat dia tidak akan berulang kali diserang. Tuntaskan pengampunan dosa. BAHAN PA. STRATEGI PELAYANAN OCCULTISME Strategi Iblis mendustai manusia. ( Kejadian 3 : 1 - 13 ) PENGANTAR : Sebelum kita membicarakan strategi pelayanan ocultisme kita harus melihat terlebih dahulu bagaimana stratregi iblis menjatuhkan manusia. dan semuanya harus berdasarkan apa yang ada dalam alkitab. Dalam pasal ini kita belajar strategi yang dipakai iblis ialah : Mengajak manusia itu supaya menyangsikan firman Tuhan dan mengarahkan pandangan manusia itu supaya percaya dan melakukan apa yang dikatakan iblis. Dengan demikian dalam strategi pelayanan ocultisme harus mampu membukakan kebenaran Firman Tuhan dan kepalsuan yang dikatakan iblis. Untuk mendalaminya diskusikan pertanyaan di bawah ini : Pertanyaan : 1a. Apakah perintah ( Larangan ) Yang diberikan Allah kepada manusia Adam dan Hawa pada ayat 3. Dan juga Kejadian 2 : 16 - 17. . . . b. Mengapakah Tuhan Allah memberi perintah larangan ini ? Lihat juga Ulangan 10 : 12 - 13 dan Ulangan 11 : 1 . . . . . . . 2a. Ceritakanlah kebahagiaan yang dimiliki Adam dan Hawa pada mulanya. . . . . b. Dan bagaimana pula sesudah mereka berbuat dosa ? ayat 7, 8, 11, 12 3. P.A KEDUA Thema : BAHAN P.A PERTAMA Thema : BAHAN Jelaskanlah strategi iblis untuk mengancurkan / merusakkan Adam dan Hawa ayat 4 dan 5 . . . . . . . . . Renungan : Kebaikan Allah kepada manusia dirusakkan oleh iblis dengan cara membohongi / menipu manusia itu. Namun demikian Allah memperbaikinya kembali, dengan kedatangan Yesus Kristus ke dunia. 1 Yohanes 3 : 8 " . . . Untuk inilah Anak Allah menyatakan diriNya yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan iblis itu ". Pengalaman Pelayanan dalam Ocultisme PENGANTAR : Dalam bagian ini kita mau melihat bagaimana pengalaman orang-orang yang ada dalam alkitab sehubungan dengan kuasa gelap. Dan ini akan menjadi pegangan atau petunjuk dalam pelayanan kita, walaupun kita banyak pengalaman. Perhatikanlah contoh-contoh di bawah ini dan diskusikanlah : Lukas 11 : 14 - 23. Tuhan Yesus melayani orang yang kerasukan setan. 1. Apa yang dilakukan Yesus terhadap orang yang diikat kuasa gelap ini? ayat 14 Mungkinkah setan mengusir setan? ayat 18. Lukas 10 : 17 - 20. Murid-murid melayani kuasa gelap. 2. Apakah kesaksian murid-murid tentang pengalaman mereka dalam melayani kuasa gelap? Dan apakah nasehat Tuhan Yesus bagi mereka? Kisah Para Rasul 19 : 13 - 16. Anak - anak Skewa. 3. Apakah perbedaan Anak-anak Skewa dengan pengalaman murid Tuhan Yesus dalam Lukas 10 : 17 - 20? Bagikanlah masing- masing pengalaman anda dalam melayani Occultisme, adakah yang masih perlu dikoreksi dalam pelayanan ini? .... Seperti Anak-Anak Skewa. Yang belum bertobat namun berani menggunakan nama Yesus yang diberitakan oleh Paulus. Kita harus memberitakan Yesus yang kita percayai. "Aku percaya sebab itu aku berkata-kata" 2 Korintus 4 : 13. Inilah dasar dalam pelayanan occultisme. BAHAN P.A KETIGA PENGANTAR : Semua jalan berujung, demikian juga semua kehidupan akan berakhir. Dalam diskusi yang ketiga ini mari kita melihat akhir dari iblis dan orang yang mengikut dia. Jadi kita diberitahu bahwa sekarang ini Yesus masih mengizinkan iblis berkeliaran. Lihat Matius 8 : 29. Dan merekapun berteriak katanya "Apa urusanmu dengan kami, hai Anak Allah? " Adakah engkau kemari untuk menyiksa kami sebelum waktunya" Ini menyatakan bahwa Anak Allah datang akan membinasakan iblis tetapi bukan saat sakarang ini ......... Bolehkah kita tahu akan akhir nasib Iblis. Wahyu 20 : 10. ........... Bagaimanakah nasib orang yang mengikuti dia? Wahyu 21 : 8. .......... Dari perbuatannya kita mengenal dia orang baik atau orang jahat. Apakah yang diperbuat Allah kepada Ayub? Ayub 1 : 10 Apakah yang diperbuat Iblis kepada Ayub? Ayub 1 : 13 - 17 Sebutkan tujuan iblis mencobai Ayub? Ayub 1 :11 Setelah melihat persoalan Ayub, anda dapat memilih siapakah yang anda mau ikuti atau kepada siapa anda akan menyerahkan hidup saudara? Apakah yang dibuat setan dalam Lukas 13 : 10 - 11 ? Apakah yang diperbuat oleh Tuhan Yesus kepada perempuan itu? Lihat Lukas 13 : 12 -13. Pilihlah dipihak siapa saudara saat ini? STRUKTUR KEKUASAAN 1. ALLAH 2. MALAIKAT : BAPA ---- TUHAN YESUS ---- ROH KUDUS MALAIKAT ALLAH MALAIKAT IBLIS 3. MANUSIA 4. BINATANG Dalam schema di atas kita dapat melihat bahwa malaikat itu dibawah kuasa Allah, dan manusia dibawah kuasa malaikat. Jadi manusia dapat dikuasai oleh malaikat Allah atau malaikat Iblis, karena masih dibawahnya. Itulah sebabnya maka manusia ada yang dikuasai setan. Namun walaupun demikian bahwa yang mengontrol semuanya adalah Allah sendiri. Sekarang ini berbicara bagi orang yang telah menerima Tuhan Yesus, ini berarti bahwa tadinya dia dibawah malaikat sekarang sudah menjadi anak-anak Allah, berarti dia sudah lebih tinggi dari malaikat. Dalam kata lain dia tidak dapat dikuasai oleh malaikat iblis. Mari kita renungkan beberapa firman Tuhan : 1. Matius 28 : 18 : Yesus mendekati mereka dan berkata "KepadaKu telah diberikan segala kuasa disurga dan dibumi ". 2. I Johanes 4 : 4 : Kamu berasal dari Allah anak-anakKu dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu. Sebab Roh yang asa didalam kamu lebih besar dari pada roh yang ada didalam dunia. 3. Lukas 10:17-19: "Pengakuan murid-murid ".. Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi namaMu. ...... Yesus menjawab " Aku telah memberikan kuasa kepadamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu. 4. Jakobus 4 : 7 : "Karena itu tunduklah kepada Allah dan lawanlah iblis maka ia akan lari dari padamu". RENUNGAN : Dari penjelasan Firman yang diatas tahulah kita bahwa Allah Yang Maha Tinggi berkuasa atas iblis, dan orang telah menerima Tuhan Yesus akan menerima Roh Kudus yang lebih besar dari roh roh yang ada di dalam dunia ini. Inilah jaminan bagi orang yang telah menerima Tuhan Yesus. " . . . UNTUK INILAH ANAK ALLAH MENYATAKAN DIRINYA, YAITU SUPAYA IA MEMBINASAKAN PERBUATAN - PERBUATAN IBLIS ITU " (I Johanes 3 : 8). TANYA - JAWAB : Pertanyaan : Mungkinkah orang yang sudah percaya dapat dirasuk setan kembali? Jawabnya : Mungkin atau tidak mungkin. Disini perlu kita bertanya, apakah yang dimaksud dengan sudah percaya? Mari kita lihat yang dikatakan firman Tuhan : 1. Kolose 1 : 13. Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan, dan memindahkan kita kedalam Kerajaan AnakNya yang kekasih. Percaya Artinya : Ada kelepasan dari kuasa kegelapan, dan pindah kedalam Kerajaan AnakNya. Orang percaya itu dimana Yesus sudah menjadi Rajanya, Yesus sudah melepaskan dari kuasa Gelap. Siapakah yang dapat merebutnya kembali? ( Joh 10 : 27 - 29) 2. Efesus 2 : 4 - 5. Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasihNya yang besar, yang dilimpahkaNya kepada kita, telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus. Sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita -- oleh kasih karunia kamu diselamatkan. Percaya Artinya : Dihidupkan kembali oleh Allah, bersama-sama dengan Kristus, ini mengingatkan bagaimana kuasa Allah dalam menghidupkan Yesus yang dikubur. Demikian juga kita, sudah dihidupkan dari kuasa dosa yang mematikan. Apakah artinya hidup? Tidak mengikuti penguasa-penguasa dunia yang jahat itu. Bertumbuh, ada kuasa untuk melawan dalam nama Tuhan Yesus. (Gal 2 : 20). 3. Roma 8 : 9. Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah ada didalam kamu tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. Percaya Artinya : Menjadi milik Kristus, dan orang yang kepunyaan Kristus memiliki Roh Kristus, inilah yang mengubah tabiat hidup karena Roh Kristus dalam diri orang percaya menjadi jaminan bahwa kita dapat melawan kuasa kegelapan. - Ep. 1 : 13 - 14 Roh kudus itu tidak akan meninggalkan kita sampai selama-lamanya. - Gal. 4 : 4 - 6 Bagaimana iblis dapat merasuk kita kembali. - Joh 14 :15-16 Bahwa Roh Kudus ada didalam, tidak mungkin dirasuk kembali. STRATEGI PELAYANAN OCCULTISME DAN BAHAN PA 4. Yehezkiel 36 : 26 - 27. " Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru didalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. RohKu akan Kuberikan diam didalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapanKu dan tetap berpegang pada peraturan - peraturanKu dan melakukannya. Percaya Artinya : Memiliki hati yang baru, untuk mentaati firman Allah, kita mentaati bukan karena takut akan keneraka, tetapi sudah merupakan kesukaan hidup dalam melakukan firman Tuhan memiliki hati yang baru. Untuk melakukan kehendak Allah. Kalau ini yang ada bagaimana mungkin seseorang ini terus berbuat dosa, mungkin dia jatuh tetapi bagaimana dia dapat terus tinggal di dalam dosa itu. Kesimpulan : Arti Percaya ialah, sudah pindah dari kuasa maut, sudah dihidupkan, sudah memiliki Roh Kudus, dan memiliki hati yang baru. Kalau ini arti percaya, tidak mungkin lagi dirasuk setan. . . . Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu. 1 Yohanes 3 : 8