PENGARUH KONSEPSI PEMIKIRAN DAKWAH

advertisement
Abstraksi
NAMA
: OKI DWI ANUGERAH
NPM
: 10020203003
Fakultas
: Dakwah
Jurusan
: Komunikasi Penyiaran Islam
Program Pendidikan
: STRATA 1 (S1)
Judul
: “Pengaruh Konsepsi Pemikiran Dakwah Hasan Al-Banna
Melalui Komunikasi Politik terhadap Gerakan Dakwah Islam di Indonesia”
Rasulullah saw pernah menerangkan bahwa pada setiap kurun waktu 100 tahun,
akan dibangkitkan seorang pemimpin dan pembaharu dalam agama ini. Di pertengahan
abad ini, lahir seorang pemimpin yang dikenal dengan nama Hasan Al-Banna. Dengan
organisasi dakwah yang didirikannya yaitu Ikhwanul Muslimin, Hasan Al-Banna
mengajak manusia kembali kepada ajaran Islam yang kaffah.
Hasan Al-Banna selaku penggagas dan pendiri gerakan Ikhwanul Muslimin di
Mesir, dalam merealisasikan gerakan ini mendapat tantangan yang tidak sedikit baik dari
kalangan awam, kalangan menengah, maupun kalangan elite, bahkan resiko atas
perjuangannya adalah membuat sang pendirinya rela menjadi tumbal atasnya dan mati
ditembus peluru pada usia muda. Namun buah dari perjuangannya tidak pernah mati,
bahkan berkembang terus menembus territorial negara dan benua hingga saat ini.
Gerakan dakwah ini mengupayakan untuk menghidupkan dan memperbaharui
pemikiran islam yang bersumber pada Al-Qur’an dan As-Sunnah, serta mengikat
hubungan antara akal dan naqli, antara agama dan negara, antara penguasa dan rakyat,
antara kesatuan Aqidah dan kemajemukan Madzhab, antara dunia Islam dan dunia
Internasional.
Sebuah gambaran yang sangat komprehensif dan integral disertai rumusan visi
dan strategi dakwah yang jelas dan tepat serta kemampuan dalam berpolitik adalah
kelebihan-kelebihan utama Hasan Al-Banna yang tidak dimiliki oleh pemimpin dan
pembaharu sebelumnya.
Hasan Al-Banna dengan gerakan Ikhwanul Musliminnya adalah gerakan dakwah
Abad ke-20. Pengaruhnya begitu meluas hingga ke Indonesia sekalipun. Hal ini terbukti
dengan berkembangnya suatu gerakan yang secara utuh menerapkan prinsip-prinsip dari
gerakan Ikhwanul Muslimin (IM). Gerakan ini bernama Tarbiyah. Selain itu, muncul dan
berkembangnya parpol-parpol yang berlandaskan Islam yang diawali dari sebuah
gerakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh konsepsi
pemikiran dakwah Hasan Al-Banna melalui Komunikasi Politik terhadap Gerakan
Dakwah Islam di Indonesia.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif dengan
pendekatan historis,dengan harapan agar dapat memperoleh data yang akurat,berdasarkan
data faktual yang berasal dari pelaku sejarah, dokumen,serta buku sejarah berkaitan
dengan objek yang diteliti. Sedangkan,teknik yang digunakan adalah Book survey atau
Library Reasearch.
Kesimpulannya adalah terdapatnya pengaruh konsepsi dakwah Hasan Al-Banna
melalui komunikasi politik terhadap gerakan dakwah Islam di Indonesia.
Download