8/28/2014 1 Pengantar Audit Sistem Informasi ANGELINA PRIMA

advertisement
8/28/2014
Pengantar Audit Sistem Informasi
CDG4I3 / Audit Sistem Informasi
Angelina Prima K | Gede Ary W.
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
KK SIDE - 2014
ANGELINA PRIMA KURNIATI (APK)
SIDE
(Software Engineering, IS/IT, Data Engineering)
F205/ F320
[email protected]
2
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
081322433411 (sms only)
1
8/28/2014
Tujuan Perkuliahan
Matakuliah Audit Sistem Informasi berisi pengajaran mengenai
kontrol dan audit sistem informasi .
Topik yang akan dibahas meliputi konsep dasar kontrol dan audit,
tahapan audit, standar dan panduan audit SI, serta proses
pengumpulan dan evaluasi bukti.
Matakuliah ini juga memperkenalkan mahasiswa pada COBIT 5 dan
ITIL V3 sebagai standar yang dapat digunakan dalam melaksanakan
Di akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan
konsep-konsep yang telah dipelajari ke dalam proses audit
sesungguhnya pada studi kasus tertentu.
3
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
audit sistem informasi.
1. Konsep dasar dan prinsip umum kontrol dan audit SI
2. Proses audit SI
3. Standar dan panduan audit SI
4. Konsep control internal
5. Kerangka control manajemen dan aplikasi
6. Perencanaan dan manajemen audit
7. Proses pengumpulan dan evaluasi bukti
8. Audit EDM, APO, BAI, DSS dan MEA
9. Tatakelola TI dan manajemen resiko
10. ITIL V3
4
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Silabus
2
8/28/2014
Daftar Pustaka
2.
3.
4.
5.
6.
___. Information System Control and Audit. Ron Weber,
1999.
___. Information System Audit and Assurance. DubeGulati, 2005.
Cascarino, Richard. Auditor’s Guide to Information System
Auditing. John Wiley & Sons, 2007.
CISA Review Manual 2010. Information System Audit and
Control Association.
ISACA. COBIT 5- A Business Framework for the
Governance and Management of Enterprise IT. 2012.
Senft, Sandra and Frederick Gallegos. Information
Technology Control and Audit. Third Edition. Taylor&
Francis Group. 2009.
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
1.
Kontrak Belajar
Tidak ada kuis/ tugas/ tugas besar susulan/ perbaikan/
tambahan
Jika ditemukan indikasi plagiarism dalam tugas, nilai akhir MK
ini adalah E
6
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Jadwal:
– 3 SKS: 3 jam kuliah, 1 jam responsi (4 x 50 menit per minggu)
– 14 minggu (28 pertemuan)
A : 80 <= NA <= 100
– Toleransi keterlambatan = 15 menit
AB: 75 <= NA < 80
Penilaian:
B : 65 <= NA < 75
– UTS
25%
BC: 60 <= NA < 65
– UAS
30%
C : 45 <= NA < 60
– Tugas besar
20%
D : 30 <= NA < 45
– Tugas, kuis
20%
E : 0 <= NA < 30
– Kehadiran
5% (>=75%)
3
8/28/2014
[Review]
Aturan Akademik
1 SKS =
– 1 jam interaksi terjadwal (tatap muka di kelas)
– 1 jam kegiatan terstruktur (menjawab soal, menyusun makalah, dll)
– 1 jam kegiatan mandiri (membaca pustaka, praktikum mandiri, dll)
Syarat minimum perkuliahan:
– Dosen harus menyelenggarakan minimal 96%
– Mahasiswa harus hadir minimal 75%
Pakaian seragam harian:
– Kemeja/ blouse warna putih
– Celana panjang/ rok warna biru (bukan jeans)
– Bersepatu (bukan sepatu sandal) dan berkaos kaki
pelanggaran berat
7
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Kejahatan akademik (pencontekan, plagiat, pemalsuan) 
Latar Belakang
Sistem Informasi merupakan asset bagi suatu
perusahaan yang bila diterapkan dengan baik akan
memberikan kelebihan untuk berkompetensi
sekaligus meningkatkan kemungkinan bagi
kesuksesan suatu usaha
8
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Dalam mengimplementasikan sistem informasi
tersebut harus ada suatu tolok ukur untuk mencegah
terjadinya hal-hal di luar rencana organisasi, dan
agar pengoperasian sistem informasi bisa dilakukan
secara efektif dan efisien.
4
8/28/2014
Tujuan Pengukuran Sistem Informasi
Tujuan pengukuran terhadap sistem informasi adalah
untuk meyakinkan manajemen bahwa apakah kinerja
sistem informasi yang ada pada organisasi nya sesuai
dengan perencanaan dan tujuan usaha yang dimilikinya.
AUDIT SISTEM INFORMASI
9
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Wujud dari pengukuran tersebut adalah
Extensive use of Computers
Komputer digunakan untuk mengolah data dan
menyediakan informasi untuk membuat keputusan.
– Sebelumnya, komputer hanya digunakan oleh
perusahaan besar yang dapat menanggung biaya
membeli komputer dan biaya operasi komputer.
10
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
– Seiring perkembangan jaman, mikro komputer
dengan paket perangkat lunak menjadikan setiap
orang menggunakannya di kantor dan di rumah
dengan mudah.
5
8/28/2014
Factors influencing
toward control and audit of computers
Costs of
incorrect
decision making
Organizational
costs of data
loss
Value of
HW,SW,
personnel
Costs of
computer abuse
Maintenance of
privacy
Controlled
evolution of
computer use
High costs of
computer error
Control and audit of computerbased information systems
11
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
ORGANIZATION
Need for Control and Audit of Computers (1)
Organization costs of data loss
– Contoh: Hilangnya data yang menyimpan account receivable
pelanggan yang membeli secara kredit di sebuah department
store besar, karena file-nya rusak
Incorrect decision making
– Data yang tidak benar menyebabkan keputusan yang diambil
tidak tepat bahkan sama sekali salah dan menyebabkan
kerugian organisasi.
– Hacking, viruses, illegal physical access, abuse of priviledges
– Konsekuensi: kerusakan/ pencurian/ modifikasi aset,
pelanggaran privasi, operasional terhambat
12
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Cost of computer abuse
6
8/28/2014
Need for Control and Audit of Computers (2)
Value of hardware, software and personnel
– Sumber daya organisasi, selain data, adalah hardware, software
dan SDM
– Organisasi menginvestasikan multimillion dollar untuk hardware
– Software sangat membantu operasi organisasi. Apabila rusak
atau dicuri maka menyebabkan kerugian finansial bagi
organisasi
– SDM selalu menjadi sumber daya paling bernilai.
– Contoh: komputer memonitor kondisi pasien selama operasi
bedah, mengarahkan peluru, mengendalikan reaktor nuklir
13
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
High cost of computer error
Need for Control and Audit of Computers (3)
Maintenance of privacy
– Kemampuan komputer mengolah data menyebabkan
perubahan ke arah privasi individu (dan organisasi)
Controlled evolution of computer use
– Contoh: penelitian penggunaan komputer utk
mendukung perintah dan sistem kendali senjata nuklir
– Pemerintah, badan profesi, grup, organisasi dan individu
harus mengevaluasi dan memonitoring bagaimana kita
menerapkan teknologi komputer.
14
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
– Contoh: haruskah komputer menggantikan tenaga
manusia?
7
8/28/2014
Definisi
Audit
Independent review and examination of records and
activities to assess the adequacy of internal controls , to
ensure compliance with established policies and
operational procedures, and to recommend necessary
changes in controls, policies, or procedures.
The process of collecting and evaluating evidence to
determine whether a computer system safeguards
assets, maintains data integrity, allows organizational
goals to be achieved effectively and uses resources
efficiently.
15
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
IT/IS Audit
Dampak Audit Sistem Informasi
Asset
safeguarding
IT/IS Audit
System
effectiveness
Data
integrity
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
System
efficiency
8
8/28/2014
Sasaran Audit
Auditing ditujukan untuk memastikan business assurance bagi
perusahaan, dengan memperhitungkan business risk bagi
perusahaan.
Dalam peningkatan kecepatan saat ini, transaksi terjadi antar
komputer dari perusahaan-perusahaan yang berbisnis serta
berfrekuensi tinggi, maka mulai dirasakan perlu untuk
menempatkan titik kontrol yang tepat.
Audit dapat dilakukan bahkan untuk setiap transaksi dan saat
transaksi terjadi.
17
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Audit tidak lagi hanya dilakukan pada akhir tahun buku.
Peran Seorang Auditor
Untuk menempatkan titik kontrol yang tepat, maka perlu
dilakukan kerjasama dengan pegawai di Departemen Sistem
Informasi. Hal tersebut karena seluruh data transaksi terjadi
dan disimpan dalam server yang dikelola oleh departemen itu.
Penetapan titik kontrol yang tepat, kerjasama dan business
process reengineering, tidak dapat dilakukan oleh mesin,
sehingga di sinilah peran auditor sebagai manusia dituntut
untuk tetap ada.
18
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Selain itu, Departemen Internal Auditor juga perlu melakukan
business process reengineering, dari langkah awal yaitu proses
penerimaan auditor baru sampai pada langkah akhir yaitu
pemberian pendidikan dan pelatihan yang dibutuhkan.
9
8/28/2014
Landasan Audit Sistem Informasi
Information
Systems
Management
Traditional
Auditing
Audit
Sistem Informasi
Behavioral
Science
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Computer
Science
19
Traditional Auditing
Membawa ilmu pengaruh tentang teknik kendali internal
(internal control techniques)
Traditional auditing: mengumpulkan dan menilai bukti
guna menentukan dan melaporkan kesesuaian antara
aktivitas ekonomi
Metodologi umum untuk pengumpulan dan evaluasi bukti
20
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
juga berbasis pada metodologi audit tradisional (dibahas
di pertemuan lain).
10
8/28/2014
Information Systems Management
Sejarah membuktikan bhw SI berbasis komputer hanya membawa
kehancuran, dan menyebabkan kegagalan mencapai tujuan
organisasi
–
Setelah beberapa tahun para peneliti sibuk mencari cara yang lebih baik
utk manajemen pengembangan dan implementasi sistem informasi
Kini beberapa kemajuan telah dicapai di MIS, misal teknik manajemen
proyek telah menyebabkan suksesnya pengembangan SI.
Dokumentasi, standar, budget, dan investigasi diterapkan
–
Misal: analisis/desain berbasis objek, para programmer membuat program
lbh cepat dng sedikit eror dan mudah pemeliharaan
21
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Perubahan cara pengembangan dan implementasi SI mempengaruhi
audit SI
Behavioral Science (=people problem)
SI terkadang gagal karena desainer tidak menghargai isu-isu
manusia terkait pengembangan dan implementasi sistem

Misal: resistensi terhadap SI, user mencoba mensabotase sistem,
user dan designer kurang berkomunikasi karena perbedaan konsep
mengenai domain aplikasi
Para peneliti menekankan kebutuhan desain sistem pada
tugas-tugas yg dicapai SI (teknik), dan kualitas kerja
pegawainya (sosial) di dalam organisasi.
22
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Auditor hrs memahami kondisi yang berkaitan dengan
masalah perilaku, yang akan menyebabkan kegagalan sistem
11
8/28/2014
Computer Science
Ilmu komputer menekankan pada pengetahuan
bagaimana membuktikan kebenaran dari perangkat
lunak, membangun sistem komputer yang toleran
pada kegagalan, mendesain sistem operasi yang
aman, dan pengiriman data secara aman melalui link
komunikasi
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Pengetahuan-pengetahuan tersebut membawa cara
yang lebih baik untuk asset safeguarding, data
integrity, system effectiveness dan system efficiency.
23
Metodologi Audit SI
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
CobIT (Control Objectives for Information & Related
Technology) adalah panduan kerja dalam pengelolaan
teknologi informasi. Disusun oleh ISACA (Information
Systems Audit and Control Association) dan ITGI (IT
Governance Institute)
12
8/28/2014
CobIT
25
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Sebagai model untuk organisasi sistem informasi,
maka COBIT memuat kendali yang sifatnya generik.
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
COBIT (Control Objectives for Information and related
Technology),
merupakan salah satu metodology yang memberikan
kerangka dasar dalam menciptakan sebuah Teknologi
Informasi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi
dengan tetap memperhatikan faktor – faktor lain
yang berpengaruh.
13
8/28/2014
Perkenalan
1.
Nama? NIM?
2.
Apa yang dimaksud dengan Audit Sistem Informasi?
3.
(Pilih salah satu)
a) Mengapa organisasi merasa perlu menerapkan audit sistem
informasi?
b) Apa peran auditor SI dalam organisasi?
c) Ilmu apa saja yang berkaitan dengan audit SI?
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
Apa yang Anda harapkan akan dipelajari dalam kuliah ini?
27
THANK YOU
28
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013
4.
14
Download