Sparre & Venema, 1998 Snagged Entangled Gilled Wedged NOAA – MPA101 Sparre & Venema, 1989 CARA IKAN TERTANGKAP PADA GILLNET: 1. 2. 3. 4. Snagged – ikan terjerat di belakang mata Gilled – ikan terjerat pas di belakang tutup insang Wedged – ikan terjerat pada wilayah sirip dorsal (tinggi badan) Entangled – ikan terpuntal (tidak harus terpenetrasi ke dalam mesh) karena terkait pada gigi, rahang, atau bagian lainnya Pingguo He, 2010 Prinsip Dasar Ikan Tertangkap pada Gill Net: 1. Ikan kecil selalu lolos dari mesh karena ukurannya terlalu kecil dibandingkan dengan lobang pada mesh 2. Ikan sedikit lebih besar sebagian tertangkap melalui beberapa cara berbeda, namun sebagian lagi lepas 3. Ikan ukuran tertentu (sesuai ukuran mesh) semuanya tertangkap) sehingga jumlah pada ukuran ini paling banyak 4. Ikan yang lebih besar lagi, sebagian tertangkap, namun sebagian lagi sudah terlalu besar dan menghindar dari jaring 5. Ikan sangat besar, tidak tertangkap karena ukuran tidak sesuai dengan mesh • Jumlah ikan tertangkap per kategori panjang membentuk kurva normal / genta / bellshape • Ketika mesh diperbesar, rata-rata panjang ikan yang tertangkap juga akan bergeser ke kanan • Sebaliknya, ketika mesh diperkecil, rata-rata panjang akan bergeser ke kiri Eksperimen menentukan selektifitas 1. Operasikan dua jenis gill net pada dua mesh yang berbeda atau satu gill net dengan dua mesh yang berbeda 2. Hitung frekuensi ikan yang tertangkap berdasarkan klas ukuran panjang dari kedua mesh 3. Aplikasikan: ln (CbL/CaL) = a – b*L; CaL = frekuensi ikan tertangkap pada kelas L dari mesh a; CbL = frekuensi ikan tertangkap pada kelas L dari mesh b; L nilai tengah kelas panjang; a = intersep; b = koefisien arah regresi 4. Ikan sangat besar, tidak tertangkap karena ukuran tidak sesuai dengan mesh SF = (2*a) / (b * (ma + mb)) ma = mesh pada alat lebih kecil (cm) mb = mesh pada alat lebih besar (cm) Eksperimen menentukan selektifitas 1. Operasikan dua jenis gill net pada dua mesh yang berbeda atau satu gill net dengan dua mesh yang berbeda 2. Hitung frekuensi ikan yang tertangkap berdasarkan klas ukuran panjang dari kedua mesh 3. Aplikasikan: ln (CbL/CaL) = a – b*L; CaL = frekuensi ikan tertangkap pada kelas L dari mesh a; CbL = frekuensi ikan tertangkap pada kelas L dari mesh b; L nilai tengah kelas panjang; a = intersep; b = koefisien arah regresi 4. Ikan sangat besar, tidak tertangkap karena ukuran tidak sesuai dengan mesh SF = (2*a) / (b * (ma + mb)) ma = mesh pada alat lebih kecil (cm) mb = mesh pada alat lebih besar (cm) Contoh aplikasi pada ikan Tilapia esculenta di Lake Victoria Afrika EXEL