No. SP 23/DKSN/OJK/03/2015 SIARAN PERS OJK RAIH PENGHARGAAN TERBAIK PENGEMBANGAN KEUANGAN SYARIAH Kuala Lumpur, 10 Maret 2015. Otoritas Jasa Keuangan berhasil mendapatkan penghargaan tingkat internasional berupa International Finance News (IFN) Award 2014 for the Best Regulator Promoting Islamic Finance dari RedMoney-IFN News, lembaga khusus yang bergerak di bidang publikasi dan pelatihan keuangan syariah global. Seremoni penyerahan penghargaan dilaksanakan di Kuala Lumpur pada tanggal 9 Maret 2015. Deputi Komisioner Pengawas Perbankan OJK, Mulya E. Siregar, mewakili pimpinan OJK menerima penghargaan internasional tersebut. Dalam pernyataannya, Mulya menegaskan bahwa penghargaan internasional ini merupakan pengakuan atas komitmen kuat, kesungguhan serta inisiatif OJK dalam mendorong pengembangan industri keuangan syariah nasional. “Ini diharapkan dapat memotivasi OJK beserta seluruh stakeholders terkait untuk terus secara maksimal mengakselerasi pertumbuhan industri keuangan syariah yang pada akhirnya meningkatkan kontribusi sektor jasa keuangan ini dalam mendukung pembiayaan pembangunan dan meningkatkan kualitas pertumbuhan sektor jasa keuangan,” kata Mulya. RedMoney-IFN News telah memberikan award berbagai kategori khusus bidang keuangan syariah sejak 11 tahun lalu. Kategori best regulator in promoting Islamic finance mulai diperlombakan sejak tahun 2006. Bank Negara Malaysia menjadi penerima award kategori ini selama 6 tahun dari 2006-2011, lalu di tahun 2012 Bank Indonesia ditetapkan penjadi penerima penghargaan. Penerima penghargaan tahun 2013 - yang diserahkan awal tahun lalu - adalah Bank Sentral Uni Emirat Arab. Proses pooling yang dilakukan oleh IFN News untuk penetapan penerima award dilakukan di akhir tahun 2014 yang menghimpun masukan dari 20 ribu lebih responden yang terdiri dari kalangan eksekutif lembaga keuangan dan akademisi pembaca news tersebut di seluruh dunia. Dalam catatan yang disampaikan oleh pimpinan IFN News, OJK selaku otoritas keuangan syariah yang mengambil alih fungsi Bank Indonesia sejak awal 2014 telah menunjukan konsistensi dalam mendorong pengembangan sektor jasa keuangan syariah dalam bentuk penetapan berbagai regulasi yang kondusif dan sistem pengawasan yang efektif. OJK telah secara intensif melakukan program edukasi dan promosi keuangan syariah dalam berbagai bentuk dan menggunakan seluruh saluran media seperti iB Campaign, seminar internasional, workshop, iklan layanan masyarakat, serta menggerakkan potensi pelaku industri keuangan syariah untuk secara bersama mempromosikan keuangan syariah. Selain itu, koordinasi antarlembaga pemerintah dan non-pemerintah secara domestik serta keterlibatan aktif dalam forum internasional di bidang keuangan syariah juga dipandang menonjol selama tahun 2014. Dalam tahun 2015 ini, OJK melakukan berbagai langkah strategis terkait pengembangan sektor jasa keuangan syariah termasuk menetapkan roadmap pengembangan sektor jasa keuangan syariah, berkolaborasi dengan Bank Indonesia, Bappenas, dan kementrian terkait untuk mewujudkan berbagai arahan kebijakan strategis pengembangan sektor keuangan syariah – termasuk pembentukan komite nasional yang menjadi forum koordinasi lintas lembaga/kementrian untuk meningkatkan efektivitas kerjasama pengembangan keuangan syariah nasional yang sudah dimandatkan dalam RPJMN III 2015-2019. Selain itu, berbagai upaya untuk mednorong pertumbuhan industri keuangan syariah antara lain adalah pelaksanaan sosialisasi dengan edukasi keuangan syariah secara lebih efektif dan masif, serta pengembangan regulasi yang lebih mendorong pertumbuhan industri. *** * Informasi lebih lanjut: Mulya E Siregar, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I, telp. 021 29600000, www.ojk.go.id