Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelaporan

advertisement
EQUITY. Jurnal Ekonomi
JURNAL
EQUITY
Vol.
01. 01 Juli
2007
Vol.01.01, Juli 2007
Halaman 01 - 06
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelaporan
Keuangan Melalui Internet (Studi Empiris pada Sektor Perbankan di
Indonesia)
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet
(Studi Empiris pada Sektor Perbankan di Indonesia)
The Determinant of Financial Report through of Internet
(Empirics study of banking in Indonesia)
Darus Altin1
Universitas Bangka Belitung
Abstract
This journal analyzes factors some factors influencing the financial report of banking in Indonesia. By
elaborating the Banking data, either financial or non-financial data in 2004 and 2005 through bank’s
website.
The technique of Analysis is Regression. This research took sample from 44 bank in Indonesia
which have website. An Estimation of entirely data reported by internet banking consists of the content
of reporting and appearance of website itself. The result of this research finds that format of banking’s
website and the ownership variable of share give a positive and significant influence for the quality of
financial report statement, not because of the content of banking’s website. Bank which has an
ownership intensity of share possessed by foreign country has a better tendency than domestic banking
for the quality of financial report through internet.
This fact can give some advices for domestic banking to increase their quality of report through internet
so that the competitive ability of banking will rise in the future.
Keyword : Banking in Indonesia, Content of Financial Reporting, website of banking, OLS
Pendahuluan
Laporan keuangan yang dibuat bertujuan untuk
menyediakan informasi keuangan mengenai
harta kekayaan dan hasil usaha dari perusahaan
tersebut yang akan dipergunakan oleh pihakpihak yang berkepentingan di dalam
pengambilan keputusan-keputusan ekonomi
sebagaimana yang dinyatakan oleh Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI) dalam Standar
Akuntansi Keuangan (SAK). Untuk perbankan
di Indonesia, yang sebagian besar telah “gopublic”wajib melaporkan informasi atau
mempublikasikan laporan keuangan kepada
para pemakai yang berkepentingan termasuk
kepada masyarakat luas sebagai nasabahnya.
Publikasi informasi laporan keuangan oleh
perbankan yang ada di Indonesia biasanya
melalui website yang dimiliki oleh bank
tersebut. Di sini, peranan teknologi seperti
internet sangat dibutuhkan agar publik dapat
mengetahui kondisi perbankan tersebut.
Terutama masyarakat umum sebagai nasabah
yang dapat mempercayakan suatu bank tertentu
untuk menanamkan dananya di bank tersebut.
Bagaimanapun tidak semua bank-bank di
Indonesia yang melaporkan informasi laporan
keuangan melalui website- nya di Internet,
tetapi ada juga yang belum melaporkannya,
bahkan ada juga yang tidak memiliki website
1
tersebut. Namun bagaimanakah dengan kasus
yang ada di Indonesia, khususnya pihak
perbankan, informasi laporan keuangan yang
dilaporkan melalui internet apakah sudah
berkepentingan relevan dan siapa sajakah
menggunakan informasi tersebut. Dan
banyak pertanyaan-pertanyaan lain yang
berhubungan dengan informasi-informasi
yang ada pada laporan keuangan yang
dilaporkan perbankan di Indonesia melalui
internet. Masalah pada jurnal ini dirumuskan
dengan melihat apa sajakah alasan-alasan
perbankan di Indonesia melakukan pelaporan
informasi keuangannya melalui internet,
bagaimanakah tipe dan karakteristik dari
informasi yang disajikan dari website
perusahaan dan apa sajakah manfaat yang
dirasakan perbankan di Indonesia yang
melaporkan keuangannya via internet.
Sedangkan untuk tujuan yang ingin dicapai
dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi pelaporan
keuangan perbankan di Indonesia melalui
internet sehingga perbankan di Indonesia
dapat
menambah
kualitas
pelaporan
keuangannya kepada pihak-pihak yang
berkepentingan dan masyarakat.
Fakultas Ekonomi Universitas Bangka Belitung. Email :[email protected]. Telp. 0717-435702. Fax. 0717-435706
1
EQUITY. Jurnal Ekonomi
Vol. 01. 01, Juli 2007
Model Penelitian
(1) TOTALSCOREi =
a0 + a1*GASHAREi
+ a2*SOCSHAREi + a3*LEGALSHAREi +
a4*FSHAREi + a5*INDEPERCOMi + a6*BIG5i + a7* SIZEi + a8*ROAi
+ a9*LEVERAGEi + a10*FIXED ASSETSi + ei
= a0 + a1*GASHAREi + a2*SOCSHAREi + a3*LEGALSHAREi +
(2) CONTENTi
a4*FSHAREi + a5*INDEPERCOMi + a6*BIG5i + a7* SIZEi + a8*ROAi
+ a9*LEVERAGEi + a10*FIXED ASSETSi + ei
= a0 + a1*GASHAREi + a2*SOCSHAREi + a3*LEGALSHAREi +
(3) FORMATi
a4*FSHAREi + a5*INDEPERCOMi + a6*BIG5i + a7* SIZEi + a8*ROAi
+ a9*LEVERAGEi + a10*FIXED ASSETSi + ei
Kerangka Teoritis
Variabel Penelitian
Berdasarkan permodelan di atas, maka
penulis dapat menggambarkan deskripsi
tentang variabel yang digunakan dalam
penelitian ini. Adapun yang menjadi variabel
dependent atau variabel terikat (y) dapat
ditunjukkan pada Tabel 1 berikut ini:
Tabel 1
Deskripsi tentang Dependent Variable
NO
VARIABEL
BATASAN
PENELITIAN
Persentase
jumlah
1
SKALA
dari
keseluruhan
TOTAL
item-item
informasi
SCORE (y1)
keuangan
yang
Rasio
dilaporkan perbankan
melalui websitenya.
Persentase
2
CONTENT
(y2)
jumlah
dari
keseluruhan
Rasio
content item
FORMAT (y3)
Persentase
Jumlah
3
dari
keseluruhan
untuk
item-item
Rasio
format yang disajikan
di website
Sumber: Journal
“The
Determinant
and
Characteristics of Voluntary
Internet based
disclousures by Listed Chinese
Company” 2004
Variabel terikat dipengaruhi oleh
variabel penjelas yang terbagi menjadi dua
hal yaitu Variabel Pengujian dan Variabel
Kontrol ditunjukkan pada Tabel 2 dan
Tabel 3 berikut ini:
Tabel 2
Variabel Penguji
Variabel Dependent
No
Test
Variabel
Batasan
Persentase kepemilikan saham
pemerintah pada setiap bank
GASHARE
1
yang
melaporkan
(x1)
informasinya melalui website
tahun 2005
Persentase kepemilikan saham
yang dimiliki oleh Perusahaan
SOCSHARE
2
Negara pada setiap bank yang
(x2)
melaporkan
informasinya
melalui website tahun 2005
Persentase kepemilikan saham
yang dimiliki oleh orangorang yang disahkan dengan
LEGALSHA
3
Undang-Undang pada setiap
RE (x3)
bank
yang
menginformasikannya melalui
website tahun 2005
Persentase kepemilikan saham
yang dimiliki oleh pihak asing
FSHARE
4
pada setiap bank yang
(x4)
menginformasikannya melalui
website tahun 2005
Persentase dari komisaris
INDEPERC
5
independen
pada
sektor
OM (x5)
perbankan (tahun 2005)
BIG5 (x6)
1 untuk perbankan yang
6
diaudit oleh Kantor Akuntan
Big5 dan 0 jika tidak.
“The
Determinant
and
Sumber: Journal
Characteristics of Voluntary Internet -based
disclousures by Listed Chinese Company”
2004
2
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet
(Studi Empiris Pada Sektor Perbankan Di Indonesia)
Tabel 3
Variabel Pengendali
Variabel Dependent
No
Control
Variabel
1
SIZE (x7)
2
ROA (x8)
3
LEVERA
GE (x9)
4
RIGHTIS
S (x10)
5
FIXEDAS
SETS
(x11)
Batasan
Natural
Logaritma
dari
Permodalan Per 31 Maret 2006
Penyusunan
rangking
dari
perhitungan return on asset tahun
2005
pada
keseluruhan
perbankan yang melaporkan
informasinya melalui website.
Rasio antara total liabilities
dengan total assets tahun 2005
pada tiap-tiap bank yang
melaporkan
informasinya
melalui website
1 jika bank tersebut mempunyai
lembar saham baru yang
dinformasikan melalui website,
dan 0 jika tidak
Fixed assets yang melebihi total
assets tahun 2005 pada tiap-tiap
bank
yang
melaporkan
informasinya melalui website
lebih baik dibandingkan dengan jenis
kepemilikan bank yang lain. Bank
Hongkong and Shanghai BC menduduki
urutan pertama.
Dari sisi kepemilikan saham, rata-rata
kepemilikan saham terbesar dari bank yang
menjadi sampel adalah saham yang dimiliki
oleh pihak asing. Dari sisi kinerja
perusahaan
yang ditunjukkan
kenaikan ROA, sedangkan mengenai
transparansi suatu bank ditunjukkan dari
data apakah diaudit Kantor Akuntan Publik
BIG5 atau tidak. Hasil perhitungan tersebut
dapat ditunjukkan pada Tabel 4 berikut ini:
Tabel 4
Rata-Rata TOTALSCORE berdasarkan
Kategori ROA dan BIG5
ROA
Ya
“The
Determinant
and
Sumber : Journal
Characteristics of Voluntary Internet -based
disclousures by Listed Chinese Company”
2004
Ya
Tidak
58.82
11 bank
BIG5
Tidak
59.79
28 bank
-
58.20
tidak ada
5 bank
Metodologi Penelitian
Sumber Data
Kinerja Model
Metode Pengumpulan Data
Hasil estimasi dari Model dengan variabel
terikatnya TOTALSCORE, CONTENT dan
FORMAT menunjukkan bahwa tidak terjadi
pelanggaran asumsi klasik dalam regresi
Ordinary Learst Square
(Setelah diuji
dengan Uji Heteroskedastisitas dan Uji
Multikolinearitas.)
Metode yang digunakan penulis dalam
melakukan pengumpulan data adalah Studi
Kepustakaan/Studi Empiris.
Metode Analisis Data
Adapun metode analisis data yang
digunakan penulis menggunakan analisis
regresi yang akan diestimasi dengan
menggunakan teknik estimasi Ordinary
Least Square (OLS) atau Metode Kuadrat
Terkecil Sederhana.
Analisis dan Pembahasan
Hasil Estimasi
Hasil pengolahan data dari 44 sampel bank
yang ada di Indonesia, terlihat bahwa bank
yang kepemilikannya dimiliki oleh pihak
luar negeri (foreign banks) memiliki kinerja
penyajian laporan melalui internet yang
Kinerja dari model dapat ditunjukkan pada
Tabel 5 berikut ini:
Tabel 5
Kinerja Model Estimasi berdasarkan R2 dan F
Statistics untuk Model dengan Variabel
Terikatnya TOTALSCORE , CONTENT dan
FORMAT
R
F
PROBABILI
STA
TY
Model
SQUARE
T
F STAT
D
TOTALSCO
0.223
RE
0.272
1.410
CONTENT
FORMAT
0.206
0.982
0.472
0.438
2.946
0.011
3
EQUITY. Jurnal Ekonomi
Vol. 01. 01, Juli 2007
Berdasarkan tabel di atas terlihat
bahwa model terbaik dalam menjelaskan
kualitas pelaporan keuangan berbasiskan
internet yaitu model yang menjadi dasar
pembahasan dalam jurnal ini yakni model
dengan
variabel
terikatnya
adalah
FORMAT,
(indeks
komposit
yang
menjelaskan tentang presentasi/tampilan dari
website perbankan di Indonesia). Pemilihan
model terbaik tersebut dengan pertimbangan
nilai R2 tertinggi dan signifikansi dari F
Statistics.
Hasil estimasi di atas bahkan
menunjukkan bahwa model dengan variabel
terikatnya TOTAL SCORE dan model
dengan variabel terikatnya FORMAT
merupakan model yang tidak signifikan
dalam menjelaskan variabel terikatnya.
Hal ini ditunjukkan dari rendahnya
nilai F Statistics yang lebih kecil dari F
Tabel atau secara visual dapat terlihat dari
nilai Probability F Statistics (0,22 dan 0,47)
yang lebih besar dari tingkat signifikansi 5%
(0,05). Nilai R2 model dengan variabel
terikatnya FORMAT menunjukkan angka
0,438 yang mengindikasikan bahwa 43,8%
variasi dari nilai FORMAT dapat dijelaskan
oleh variasi-variasi pada variabel penjelas.
Dengan kata lain, 43,8% variasi dari
FORMAT dapat dijelaskan oleh model
estimasi.
Hasil estimasi tersebut dapat
disajikan pada Tabel 6 sebagai berikut:
Tabel 6
Hasil Estimasi
Variabel Terikat: FORMAT
Variabel Penjelas
4.697
GSHARE
0.041
*
FSHARE
0.060
***
0.046
*
BIG5
Temuan ini jelas memberikan
interpretasi bahwa pemegang saham sangat
memiliki concern yang tinggi terhadap
transparansi yang ditunjukkan dari pelaporan
keuangan melalui internet, diaudit atau
tidaknya bank oleh Kantor Akuntan Publik
Big5 serta keberadaan komisaris independen
dalam perbankan tidak mempengaruhi
secara
signifikan
kualitas
pelaporan
keuangan melalui internet. Selain itu,
kualitas pelaporan tidak bervariasi antar
karakteristik bank yang ditunjukkan oleh
tidak signifikannya semua variabel kontrol
dalam estimasi ini. Ukuran bank, tingkat
keuntungan bank, rasio utang terhadap aset
serta aset tetap yang dimiliki oleh setiap
kategori perbankan tidak berpengaruh secara
signifikan. Hal ini tentunya tidak disikapi
dengan
mengubah
tipe
kepemilikan
perbankan namun lebih diambil pelajaran
tentang bagaimana bank asing mengelola
pelaporan keuangannya melalui internet.
Koefisien
C
SOCSHARE
Hasil estimasi di atas menunjukkan
bahwa hanya tiga variabel penjelas yang
signifikan dalam menjelaskan variabel
terikat, yaitu FORMAT sebagai proksi dari
kualitas pelaporan keuangan berbasiskan
internet. Variabel tersebut keseluruhannya
merupakan proksi dari kepemilikan saham
baik yang dimiliki oleh pemerintah
(GSHARE), oleh luar negeri (FSHARE) serta
yang dimiliki oleh perusahaan negara
(SOCSHARE). Bahkan untuk kasus bank
yang memiliki porsi besar dimiliki oleh
pihak asing, relatif sangat signifikan
ditunjukkan dari nilai Probability dari t
statistik yang kurang dari 1%.
(1.816)
INDEPERCOM
0.036
SIZE
0.464
ROA
0.666
LEVERAGE
2.779
FIXEDASSET
7.376
R-squared
0.438
Keterangan:
* : Signifikan pada level signifikansi 10%,
*** : Signifikan pada level signifikansi 1%
Simpulan
Berdasarkan penjelasan-penjelasan pada
bagian sebelumnya, terdapat beberapa hal
yang dapat disimpulkan antara lain ; kualitas
pelaporan keuangan perbankan di Indonesia
lebih dipengaruhi oleh format pelaporan dan
tidak dipengaruhi oleh isi dari pelaporan
keuangan yang berbasiskan internet,
perbankan yang sahamnya dimiliki oleh
pihak asing dalam porsi yang tinggi
memiliki kecenderungan untuk memiliki
kualitas pelaporan keuangan melalui internet
yang lebih baik pula, diaudit atau tidaknya
perbankan oleh Kantor Akuntan Publik Big5
serta keberadaan komisaris independen dan
4
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet
(Studi Empiris Pada Sektor Perbankan Di Indonesia)
karakteristik perbankan yang ditunjukkan
dengan variabel kontrol tidak memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap kualitas
pelaporan keuangan melalui internet untuk
kasus perbankan di Indonesia.
Implikasi dan Keterbatasan
Sejumlah saran berkaitan dengan temuan
dalam penulisan jurnal ini yang secara
sistematis dapat dijelaskan sebagai berikut ;
perbankan di Indonesia khususnya yang
kepemilikan sahamnya dimiliki oleh
domestik hendaknya dapat meningkatkan
kualitas pelaporan keuangan berbasiskan
internet untuk meningkatkan transparansi
dan akuntabilitas kepada masyarakat dalam
kegiatan perbankan, kualitas pelaporan
keuangan
melalui
internet
tersebut
hendaknya bukan memberikan kualitas
prima dari sisi tampilan namun juga
menyangkut isi dari pelaporan tersebut,
perbankan domestik hendaknya dapat
meniru apa yang telah dilakukan bank asing
dalam menyajikan pelaporan keuangan
berbasiskan internet untuk meningkatkan
daya saing perbankan domestik tersebut
pada masa depan. Berkaitan dengan data
studi, penulis juga menemukan begitu
banyaknya perbankan di Indonesia belum
memiliki website yang memadai dan bahkan
tidak ada. Jelas hal ini akan sangat
menyulitkan kegiatan penelitian dalam
jurnal ini karena menyangkut jumlah
observasi dan masyarakat menjadi sulit
dalam mengakses informasi suatu bank.
Bank Indonesia sebagai otoritas yang
melakukan pengawasan terhadap perbankan,
hendaknya dapat mengambil kebijakan yang
lebih tegas terhadap perbankan yang belum
memenuhi standar website yang layak atau
bagi bank yang tidak memiliki website sama
sekali.
Referensi
A.Helfert, Erich, 2000, Financial Report,
Mc. Graw Hill, Singapore
BI. 1995. SK Direksi Bank Indonesia
No.27/119/KEP/DIR.
www.bi.co.id. 22 Juni 2006
Debreceny, et.all, 2001 The Determinants
of Internet financial reporting,
Journal of Accounting and Public
Policy
21.P
371
–
394.
375,376,378,379
Griffiths:2001 Internet, Mc. Graw Hill,
Singapore.
IAI. 2002. Standar Akuntansi Keuangan,
Salemba Empat, Jakarta.
Kasmir,
SE, MM, 2002. Bank dan
Lembaga Keuangan Lainnya, PT
Radja Grafindo, Jakarta
Mc.Millan, Billy Baron, Jill H.Elseworth,
Kevin
M.Savets:1995
dalam
www.sam.net.25 Juli 2006
Xiao, Chen 2004 The Determinants and
Characteristics of Voluntary
Internet- based disclosures by
Listed
Chinese
companies,
Journal of Accounting and Public
Policy, 23 P. 191 – 225.
198,199,200,201,205,206,207,208
Situs Internet
www.bi.co.id, 2006
www.jsx.co.id, 2006
www.sam.net, 2006
www.bexi.co.id, 2006
www.bni.co.id, 2006
www.bri.co.id, 2006
www.btn.co.id, 2006
www.bankmandiri.co.id, 2006
www.ank.co.id, 2006
www.arthagraha.com, 2006
www.bankbuana.com 2006
www.bukopin.co.id, 2006
www.bumiputera.co.id, 2006
www.klikbca.com, 2006
www.centurybank.co.id, 2006
www.danamon.co.id, 2006
www.bankekonomi.co.id, 2006
www.hagabank.com, 2006
www.ifibank.com, 2006
www.bankbii.com, 2006
www.lippobank.co.id, 2006
www.bankmaspion.co.id, 2006
5
EQUITY. Jurnal Ekonomi
Vol. 01. 01, Juli 2007
www.bankmayapada.com, 2006
www.bank-mega.com, 2006
www.mestika.co.id, 2006
www.muamalatbank.com, 2006
www.bankniaga.com 2006
www.banknisp.com, 2006
www.permatabank.com, 2006
www.syariahmandiri.co.id, 2006
www.bhs-1906.co.id, 2006
www.bankbtpn.co.id, 2006
www.victoriabank.co.id, 2006
www.panin.co.id, 2006
www.commbank.co.id, 2006
www.commerzbankasia.com/finconesia,
2006
www.rabobank.com, 2006
www.smbc.co.jp/global, 2006
www.abnamro.co.id, 2006
www.amex-bank.de, 2006
www.bankofamerica.com, 2006
www.citibank.com, 2006
www.db.com, 2006
www.jpmorgan.com, 2006
www.standardchartered.com, 2006
www.btm.co.uk, 2006
www.hsbc.com, 2006
6
Download