BAB IV SIMPULAN DAN SARAN 4.1 Simpulan Berdasarkan hasil dari penelitian pada film Furious 7 karya James Wan yang diperoleh dengan berlandaskan teori–teori yang berhubungan dengan tindak tutur perlokusi dalam pragmatik, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Pada penelitian ini terdapat 9 jenis perlocutionary act pada film Furious 7 karya James Wan, dan data yang diperoleh yaitu: perlocutionary act persuading (6 data/20%), perlocutionary act angering (7 data/23.33%), perlocutionary act inciting (1 data/3.33%), perlocutionary act comforting (4 data/6.66%), data/13.33%), perlocutionary perlocutionary act convincing act inspiring (2 (4 data/13.33%), perlocutionary act scaring (2 data/6.66%), perlocutionary act insulting (3 data/10%), dan perlocutionary act enlightening (1 data/3.33%). Total data yang didapat pada penelitian ini sebanyak 30 data. 2. Mengenai pengaruh perlocutionary act kepada mitra tutur tidak hanya memberikan pengaruh sebuah aksi yang dilakukan oleh mitra tutur. Akan tetapi, perlocutionary act yang disampaikan terkadang memberikan pengaruh mental terhadap mitra tutur setelah mendengar perlocutionary act tersebut. 115 116 4.2 Saran Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyarankan kepada peneliti yang lain untuk melakukan penelitian lebih lanjut di bidang linguistik. Dan juga dalam upaya untuk lebih memahami tindak tutur perlokusi. Penulis menyarankan kepada peneliti Bahasa yang akan melakukan penelitian untuk dapat meneliti tindak tutur perlokusi berdasarkan teori Austin, Searle dan Leech. Maka dengan itu adanya teori yang terkait para peneliti Bahasa semakin mudah untuk mempelajari tindak tutur perlokusi. Dan masih banyak teori lain mengenai tindak tutur perlokusi dari sumber lain yang belum diteliti oleh penulis dikarenakan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki penulis.