SNIPTEK 2015 ISBN: 978-602-72850-6 -4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TIKET PESAWAT SECARA TUNAI PADA PT. MMBC TOUR DAN TRAVEL JAKARTA Deta Dewanti Ratih Yulia Hayuningtyas Manajemen Informatika AMIK BSI Jakarta [email protected] Teknik Informatika, STMIK Nusa Mandiri Jakarta ABSTRAK—PT. MMBC Tour dan Travel membutuhkan suatu sistem informasi yang menunjang dan memberikan pelayanan yang memuaskan bagi para customer. Pada saat ini PT. MMBC Tour dan Travel bergerak dibidang penjualan tiket pesawat, dimana sistem yang ada masih dilakukan secara manual, mulai dari pencatatan customer sampai dengan penyimpanan data-data yang berhubungan dengan proses penjualan sampai dengan pembuatan laporan, sehingga pada saat proses berlangsung terjadi kesalahan dalam pencatatan data. Tujuan penelitian ini membuat sistem terkomputerisasi sehingga mempercepat dan mempermudah pekerjaan serta menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat bagi para pelanggan dalam pemesanan tiket, mempermudah dalam pembuatan laporan penjualan dan penyimpanan data pada PT. MMBC Tour dan Travel. Kata kunci: Penjualan Tiket Pesawat, informasi, PT. MMBC Tour dan Travel Sistem ABSTRACT—PT. MMBC Tour and Travel requires an information system that support and provide satisfactory service for the customer. At this time PT. MMBC Tour and Travel is engaged in the sale of airline tickets, where the existing system is still done manually, ranging from customer recording to storage of data related to the sales process up to the making of the report, so that during the process of mistakes occurred in recording data. The purpose of this study to make the computerized system so that accelerate and facilitate the work and produce information fast, precise and accurate for customers in booking tickets, simplify the making of reports sales and data storage at PT. MMBC Tour and Travel. Keywords: Aircraft Ticket Sales, Information System, PT. MMBC Tour and Travel [email protected] PENDAHULUAN Persaingan bisnis yang dihadapi perusahaan saat ini semakin ketat, sehingga menuntut manajemen perusahaan untuk lebih cermat dalam menentukan strategi bersaingnya. Manajemen perusahaan dituntut untuk dapat mendesain dan mengimplementasikan strategi pemasaran yang mampu mencipatakan, mempertahankan dan meningkatkan kepuasaan pelanggan. Perusahaan yang bergerak dibidang jasa saat ini mengalami pertumbuhan yang semakin cepat, salah satu perusahaan jasa tersebut adalah jasa transportasi biro perjalan atau sering dikenal saat ini dengan sebutan travel. Perusahaan jasa perjalanan berlomba-lomba mendapatkan cutomer dengan cara meningkatkan pelayanan, kemudahan pemesanan, kenyamanan armada, ketepatan waktu dan sebagainya. PT. MMBC Tour dan Travel merupakan salah satu bisnis yang bergerak dibidang transportasi, yang bisa melakukan perjalanan didalam pulau jawa ataupun diluar pulau jawa. Dalam melakukan penjualan tiket PT. MMBC Tour dan travel masih menggunakan sistem manual (Frieyadie, 2014), mulai dari pencatatan pesanan (Rachmatullah, 2014), pembayaran dan sampai pembuatan laporan dan sering terjadi ketidakakuratan (Sanjaya & Surja, 2013) serta keterlamabatan laporan yang dihasilkan (Purnawa & Wardati, 2013). Hal ini menyebabkan menajemen sulit mengambil keputusan yang tepat pada waktunya, sehingga banyak pekerjaan yang tidak terselesaikan tepat waktu (Irwati & Mustakim, 2012) artinya kinerja perusahaan menurun serta sasaran yang ditetapkan perusahaan tidak tercapai. Untuk mengatasi permasalahan pada sistem penjualan tiket pada PT. MMBC Tour dan Travel tentunya diperlukan pembuatan dan pengembangan sistem yang baru, khususnya pada sistem penjualan tiket. Tujuan penelitian ini membuat sistem terkomputerisasi sehingga mempercepat dan mempermudah pekerjaan serta menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat bagi para Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer INF-81 ISBN: 978-602-72850-6 -4 pelanggan dalam pemesanan tiket, mempermudah dalam pembuatan laporan penjualan dan penyimpanan data pada PT. MMBC Tour dan Travel. BAHAN DAN METODE Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data-data sebagai berikut: 1. Metode Pengamatan (Observasi) Proses pengamatan objek penelitian secara langsung yang berhubungan dengan proses pengolahan data penjualan tiket sampai dengan pembuatan laporan penjualan pada PT. MMBC Tour dan Travel. 2. Metode Wawancara (Interview) Suatu bentuk metode riset dengan mengajukan beberapa pertanyaan langsung kepada staff dibagian penjualan pada PT. MMBC Tour dan Travel. 3. Metode Studi Pustaka (Library) Mencari data dan fakta dengan mengkaji sumber-sumber pstaka yang berhubungan. Metode studi pustaka ini dilakukan untuk memperoleh aspek-aspek teoritis dalam pengumpulan data dan informasi dengan membaca buku-buku dan literatur-literatur yang berhubungan. Model pengembangan sistem yang digunakan menggunakan model pengembangan sistem secara terstruktur, dengan mengunakan perangkat pengembangan sistem Data Flow Diagram (DFD). HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian PT. MMBC Tour dan Travel adalah perusahaan Biro Perjalanan Wisata yang telah terpercaya oleh beberapa perusahaan maskapai penerbangan. PT. MMBC Tour dan Travel dipimpin oleh direktur yang bertugas mengawasi para staffnya. Aktifitas yang biasanya terjadi di PT. MMBC Tour dan travel antara lain melayani perjalanan wisata mulai dari perjalanan sampai tiba ditujuan. B. Prosedur Sistem yang Diusulkan Perancangan sistem informasi ini bertujuan dalam pengumpulan data dan pengolahan datanya dapat dilakukan dengan baik, cepat, tepat dan akurat serta dapat menghasilkan data dan informasi yang diinginkan oleh PT. MMBC Tour dan Travel. Dengan memperbaikin kekurangan pada sistem yang sudah ada diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Adapun sistem yang diusulkan sebagai berikut: 1. Prosedur Penerimaan Pesanan INF-82 SNIPTEK 2015 Pada proses ini customer memesan tiket melalui via telepon atau datang langsung ke PT. MMBC Tour dan Travel. Selanjutnya staf tiketing akan memberikan informasi penerbangan berupa jadwal, rute dan harga. Setelah customer menyetujuuinya maka customer mengisi form pesanan sesuai keinginan dan kemudian dikembalikan lagi ke staff tiketing. Bagian staf tiketing melakukan konfirmasi kebagian maskapai untuk menyetujui pemesanan tiket, kemudian setelah maskapai meyetujui pemesanan maskapai akan mengirimkan e-tiket ke bagian staf tiketing melalui email, setelah itu staf tiketing mencetak e-tiket yang telah dikirim oleh maskapai dan menginput data form pesanan dan disimpan ke dalam file pesanan. 2. Prosedur Pembayaran Customer dapat melakukan pembayaran secara cash atau dengan kartu kredit. Customer yang sudah melakukan pembayaran kemudian diberikan e-tiket serta dibuatkan invoice rangkap 2, yang berwarna kuning diberikan kepada customer sedangkan warna merah untuk di simpan arsip invoice dan disimpan ke file pembayaran dan file invoice. 3. Prosedur Penjurnalan Bagian staf tiketing akan melihat data perkiraan yang dibukan dari file perkiraan kemudian staf tiketing akan melihat data invoice yang diambil dari file invoice, setelah itu staf tiketing akan membuatkan dat jurnal yang akan disimpan ke dalam file jurnal. 4. Prosedur Pembuatan Laporan Staf tiketing akan melakukan rekap data penjualan dengan membuka file jurnal, file pesanan dan file pembayaran ke bagian accounting. Kemudian bagian accounting membuat laporan penjualan yang akan diserahkan kepada direktur perusahaan dan laporan penjualan akan dimasukan ke dalam arsip laporan penjualan. C. Diagram Alir Data Diagram alir data untuk prosedur usulan pada PT. MMBC Tour dan Travel sebagai berikut: Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 2. Diagram Konteks Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer SNIPTEK 2015 Pada diagram konteks sistem usulan merupakan tingkatan tertinggi dalam diagram aliran data dan hanya memuat satu proses dimana menunjukkan sistem secara keseluruhan. Pada gambar diatas terdapat 4 eksternal entity yaitu customer, maskapai, accounting dan direktur. Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 3. Diagram Nol Diagram nol merupakan detail dari diagram konteks, dimana diagram konteks mencakup empat proses. Setiap proses diberi nomor bilangan bulat dan semua prosedur yang ada melalui proses tersebut. D. Kamus Data Sistem Usulan Kamus data yang digunakan pada sistem usulan ini sebagai berikut: 1. Kamus Data Dokumen Masukan a. Form Pesanan Nama arus data : Form Pesanan Alias :Type data : Cetak komputer Arus Data : Customer-Proses 1.0 Proses 1.0-File Pesanan Penjelasan : Sebagai bukti pemesanan tiket Periode : Setiap terjadi pemesanan tiket Volume : Rata-rata 1 form 1 customer Struktur Data : Header+Isi+Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + No_telp ISBN: 978-602-72850-6 -4 Isi = Nama_customer + Jenis_kelamin + Alamat + Telepon + Tgl_keberangkatan + Nama_penerbangan + Rute + Tujuan + Jam_penerbangan + Jam_tiba + Kelas + Harga + Jumlah_tiket 2. Kamus Data Dokumen Keluaran a. E-Tiket Nama arus data : E-tiket Alias :Type data : Cetakan komputer Arus data : Proses 2.0-Customer Penjelasan : Sebagai bukti pemesanan tiket Periode : Saat terjadi penjualan tiket Volume : Rata-rata 1 Form 1 Customer Struktur Data : Header + isi + Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + No_telp Isi = Booking_ref + Issued_date + Flight + Depart + Arrive + Class + Published_fare + Total_taxes + Total_amount b. Invoice Nama arus data : Invoice Alias : INV Type Data : Cetakan komputer Arus Data : Proses 2.0-Customer Proses 2.0 – File Invoice Penjelasan : Sebagai tanda bukti untuk mengetahui jumlah tiket yang terjual Periode : Saat terjadi penjualan tiket Volume : Rata-rata 1 invoice 1 cutomer Struktur Data = Header + Isi + Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + Telp + Tgl_invoice + kode_invoice Isi = kode_penerbangan + Tanggal_penerbangan + Rute + Tujuan + Jam_penerbangan + Jam_tiba + Kelas + harga + Kode_pesanan + Kode _customer = Jumlah_tiket + Total_bayar + PPN + Grand_total Footer = Received + Staff_tiketing Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer INF-83 ISBN: 978-602-72850-6 -4 c. Kwitansi Nama arus data Alias Type data Arus data Penjelasan pembayaran Periode tiket Volume customer Struktur Data Header Isi Footer d. e. SNIPTEK 2015 : kwitansi :: Cetakan Manual : Proses 2.0 – Customer Proses 2.0 – File Bayar : Sebagai tanda bukti : Saat terjadi penjualan = nm_perusahaan + alamat + telp + tanggal + nama_dokumen + periode E. Normalisasi File Normalisasi merupakan suatu cara untuk menghilangkan atau mengurangi duplikasi data agar mendapatkan bentuk yang baik dan tepat sehingga memberikan respon yang baik. Adapun normalisasi usulan yang dibuat sebagai berikut: : Rata-rata 1 kwitansi 1 = Header + Isi + Footer = Nama_perusahaan + Alamat + telp = Ditrerima_dari + Uang_sejumlah + Untuk pembayaran + Jam_penerbangan = Stempel + tanda_tangan Laporan Penjualan Nama arus data : Laporan Penjualan Alias :Type Data : Cetakan Komputer Arus Data : Accounting-Proses 4.0 Proses 4.0-Direktur Penjelasan : Sebagai laporan penjualan tiket Periode : Setiap bulan Volume : Banyaknya jumlah penjualan tiket perbulan Struktur Data : Header + isi + Footer Header = Nm_perusahaan + Alamat + Telp Isi = 1 {tannga + nama_penerbangan + rute + tujuan + tanggal_penerbangan + jam + Nama_customer + kode_pesan + jumlah_tiket + telepon + harga + kelas + grand_total} 10 Footer = tanda_tangan + stempel Dokumen Jurnal Nama arus data : Jurnal Alias :Type Data ; Cetakan Komputer Arus data : Proses 3.0 – File Jurnal File Jurnal – Proses 4.0 Penjelasan : Sebagai bukti laporan jurnal Periode : Setiap bulan Volume : Setiap bulan Struktur data : Header + isi + Footer INF-84 Header 1. Bentuk Tidak Normal (Unnormalized) Gambar 4. Bentuk Tidak Normal (Unnormallized) 2. Bentuk Normal Form/1NF) Pertama (First Normal Keterangan: *Candidat Key Gambar 5. Bentuk Normal Pertama (First Normal Form/1NF) Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer SNIPTEK 2015 3. Bentuk Normal Form/2NF) ISBN: 978-602-72850-6 -4 kedua (Second Normal Contoh Kode Penerbangan: L A B S 2 2 2 Keterangan: LA : Nama Pesawat Lion Air BS : Bisnis (kelas pesawat) 2224 : Nomor penerbangan 3. Kode Pesanan Keterangan: * ** Contoh Kode Pesanan S R B D G Keterangan: SR : Subhan Rubiansyah BDG : Bandung BL : Bali 001 : Nomor urut : Primary key : Foreign Key : One To One : One To Many Gambar 6. Bentuk Normal kedua (Second Normal Form/2NF) F. Struktur Kode Struktur kode digunakan untuk memudahkan dalam pencaarian data, menghemat memori penyimpanan data dan dapat menghemat waktu penulisa. Stuktur kode yang digunakan oleh PT. MMBC Tour dan Travel yaitu: 1. Kode Customer Contoh Kode Cutomer: 2 8 5 2 3 B L 0 4 0 1 4. Kode Perkiraan Contoh Kode Perkiraan: 1 1 0 1 Keterangan: 1 : Kelompok Aktiva 2 : Sub Kelompok Aktiva 01 : No urut perkiraan kas 5. Kode Bayar 4 0 0 Keterangan: 28 : Kode Propinsi DKI Jakarta 52 : Kode Kota Jakarta Timur 34 : Kode Kecamatan Cibubur 0001 : Nomor Urut 2. Kode Penerbangan 0 1 Contoh Kode Bayar 0 1 Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer 0 6 2 0 1 5 INF-85 ISBN: 978-602-72850-6 -4 SNIPTEK 2015 Keterangan: 01 : Nomor urut 06 : Bulan Juni 2015 : Tahun UCAPAN TERIMA KASIH Ucapan Terima Kasih kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya dan tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada bapak Zulkarnaini pemilik PT. MMBC Tour dan Travel telah mengijinkan kami untuk melakukan observasi serta semua temanteman yang telah membantu. 6. Kode Invoice REFERENSI Contoh Kode Invoice: 1 5 0 6 0 Keterangan: 15 : Tahun 2015 06 : Bulan Juni 001 : Nomor urut Invoice 7. Kode Jurnal Contoh Kode Jurnal 1 5 0 9 0 Keterangan: 15 : Tahun Jurnal 2015 09 : Bulan Jurnal September 011 : Nomor Urut Jurnal 0 1 Frieyadie, F. (2014). Penggunaan Model Rad Untuk Pembangunan Sistem Informasi Penjualan Tiket Bus Online. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 10(2), 204-208. Irawati, D., & Mustakim, N. (2012). Pengaruh komitmen organisasional, disiplin kerja dan motivasi kerja terhadap prestasi kerja pegawai balai pelaksana teknis bina marga wilayah magelang. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Airlangga, 22(1). 1 1 G. Spesifikasi Program Spesifikasi program sistem usulan dapat dilihat pada gambar 7, spesifikasi program disajikan dalam bentuk HIPO (Hierarchy Input Proces Output) sebagai berikut: Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 7. Diagram Herarchy Input Proces Output (HIPO) Purnama, B. E., & Wardati, I. U. (2013). Pembuatan Sistem Informasi Pendataan Block Grant Dan Pengiriman Arsip Via Email Berbasis Database. IJNS-Indonesian Journal on Networking and Security, 4(3). Rachmatullah, R. (2014). Perancangan Sistem Pemesanan Tiket Bus Online Berbasis Web. IJNS-Indonesian Journal on Networking and Security, 4(1). Sanjaya, L. S., & Surja, S. (2013). Perancangan Sistem Reservasi Tiket Pada PT Golden Eagle Indonesia. ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications, 4(2), 543-556. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat diambil dari sistem informasi penjualan tiket pesawat yaitu sebagai berikut: Pencatatan penjualan dan laporan yang dibuat akan lebih cepat dan akurat serta menguragi terjadinya kesalahan. Pencarian data yang dibutuhkan lebih cepat dan mudah. Dengan sistem terkomputerisasi penggunaan arsip dalam bentuk kertas dapat dikurangi karena data yang kita miliki dismpan dalam bentuk file-file. INF-86 Seminar Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komputer