Perubahan Iklim Pengertian Iklim adalah proses alami yang sangat rumit dan mencakup interaksi antara udara, air, dan permukaan daratan Perubahan iklim adalah perubahan pola cuaca normal di seluruh dunia selama periode waktu yang panjang, biasanya berpuluh-puluh tahun atau lebih lama. Tanda-tanda utama perubahan iklim global adalah Meningkatn ya suhu global Pemanasan global—suhu global rata-rata telah mengalami kenaikan secara tetap selama 100 tahun terakhir—sekitar 0,74 derajat Celsius (1,3 derajat Fahrenheit) Perubahan Curah Hujan Tutupan Salju dan Mencairnya Lapisan Es di Kutub Kejadian Cuaca Ekstrim dan berlangsung lebih sering Perubahan Tinggi Permukaan Air Laut Bagaimana perubahan iklim memengaruhi bumi dan hidup kita ? Perubahan iklim berarti bahwa daratan, hutan, sumber daya air, perilaku binatang, produksi hasil panen, dan hal lainnya di bumi akan berubah. Cara kita menanam tanaman pangan, jenis tumbuhan yang dapat hidup di berbagai area yang berbeda, pola curah hujan serta cuaca panas dan dingin semuanya akan terus berubah jika kita tidak menghentikan proses pemanasan global dan perubahan iklim. Manusia, tumbuhan, dan binatang tidak akan mampu bertahan di daerah yang terlalu panas atau di tempat yang kebanjiran akibat naiknya tinggi air laut. Jika ingin bertahan hidup di bumi ini di masa mendatang, kita harus menghentikan kegiatan yang menyebabkan perubahan iklim dan belajar melakukan penyesuaian dengan cara-cara baru dalam melakukan sesuatu. Gas Rumah Kaca meningkatnya suhu rata-rata global disebabkan oleh kenaikan gas tertentu di atmosfer. Jika beberapa gas yang dihasilkan berlebihan, dapat menyebabkan perubahan dalam proses alami yang pada akhirnya menyebabkan perubahan iklim. Gas-gas yang membantu mengatur suhu bumi disebut dengan ‘Gas Rumah Kaca’. Istilah ‘rumah kaca’ berasal dari sejenis bangunan berdinding dan atap kaca jernih atau plastik. Bangunan ini membiarkan cahaya dan panas dari matahari dan menjebaknya di dalam bangunan, dan memungkinkan tanaman untuk tumbuh di dalamnya selama cuaca dingin. Atmosfer bumi berfungsi seperti rumah kaca—menjebak cahaya dan kehangatan dari matahari. Itulah sebabnya mengapa proses pemanasan bumi disebut dengan ‘Efek Rumah Kaca.’ Jenis Gas Rumah Kaca karbon dioksida (CO2) dihasilkan saat zat karbon bergabung dengan oksigen di udara. Kenaikan CO2 di atmosfer adalah penyebab terbesar perubahan iklim Metana (CH4): Gas ini berasal dari kotoran binatang dan tanah rawa, serta kegiatan manusia seperti bercocok tanam padi Nitrogen oksida (N2O): gas ini berasal dari pupuk dan juga dari tanaman yang terbakar Karbon dioksida (CO2) Karbon dioksida berasal dari perubahan zat karbon menjadi gas. Misalnya, saat pohon dibakar, karbon di dalam pohon bergabung dengan oksigen di udara saat terbakar dan menjadi gas yang disebut dengan karbon dioksida atau CO2 (Anda dapat melihat asap yang membawa CO2 ke udara) atau saat bensin dibakar untuk menjalankan mesin kendaraan atau kapal, karbon di dalam bensin bergabung dengan oksigen di udara dan menjadi gas CO2 (Anda dapat melihat gas buang yang keluar dari mesin yang membawa CO2 ke udara). CO2 sangat penting dalam proses alami fotosintesis di bumi—yang menyediakan karbon yang diperlukan bagi tanaman untuk tumbuh dan oksigen bagi udara. CO2 dihasilkan secara alami saat tumbuhan atau binatang mati dan membusuk, dan juga dihasilkan dari kegiatan manusia seperti membakar kayu dan menjalankan kendaraan. CO2 yang dihasilkan oleh kegiatan manusia merupakan penyebab utama perubahan iklim. Daur Karbon Karbon selalu dapat ditemukan dengan tiga cara: diserap dari udara sebagai bagian dari karbon dioksida oleh tumbuhan dan pohon, lalu digunakan sebagai energi dan makanan untuk pertumbuhan; dilepaskan kembali ke udara sebagai bagian dari CO2 oleh tumbuhan, pohon, binatang dan manusia melalui pernapasan; disimpan di dalam batang pohon, badan binatang, tubuh manusia, serta batuan dan benda-benda mati lainnya. Kegiatan manusia menyebabkan perubahan iklim: Bahan bakar fosil adalah istilah untuk bahan bakar yang terbentuk di dalam bumi selama waktu yang panjang dari tumbuhan dan organisme lainnya yang membusuk. Contohnya adalah minyak, batubara, dan gas alam. Penggundulan dan kebakaran hutan Perubahan Pemanfaatan Lahan Kegiatan Pertanian Limbah Padat dan Cair Mitigasi Perubahan Iklim Mitigasi perubahan iklim adalah proses pengurangan emisi gas rumah kaca yang berasal dari kegiatan industri serta kegiatan kehutanan dan pertanian. Mengurangi gas rumah kaca di atmosfer akan mensyaratkan bahwa berbagai bagian ekonomi negara dipertimbangkan saat memikirkan perubahan yang akan mengurangi CO2 yang dihasilkan oleh kegiatan manusia. Adaptasi Perubahan Adaptasi adalah perubahan dalam cara melakukan sesuatu terhadap kondisi baru. Karena iklim berubah, tumbuhan, binatang, dan manusia harus menyesuaikan diri dengan kondisi cuaca dan tinggi air laut yang baru.