Psikologi Warna

advertisement
Dasar Disain yang baik mencakup
Tata letak (layout) yang rapi
 Pewarnaan yang baik
 Bentuk yang menarik
 Tipografi yang menarik
 Yang pang penting aksesnya cepat

Warna

Warna adalah sebuah sensitivitas yang
berhubungan dengan indra kita, seperti
halnya rasa dan bau.
 Warna biasanya dipakai untuk
menampilkan arti dari aktivitas kehidupan
sehari-hari
 Warna dapat menimbulkan kesan pertama
pada pengunjung ketika menjelajahi
sesuah situs web.
Aspek Psikologis Warna
Semua warna mempunyai emosi
yang melekat padanya
 Emosi ini bisa ditimbulkan dengan
memperhatikan keserasian warna
dengan cara yang benar.
 Makna warna tidak selalu menunjuk
pada masalah pribadi.

Makna
yang terkandung pada Warna
Warna
Makna Positif
Makna Negatif
Merah
Kekuatan Energi, tenaga, hasrat, cinta. Dengan sedikit
memberi warna merah menimbulkan gairah,
membangkitkan semangat dan mendorong keinginan
Bahaya, perang, kekejaman,
kekerasan, api darah. Terlalu
banyak warna merah bisa
disangka terlalu agresif
Merah
Muda
Kewanitaan (Feminim), Keremajaan (masa muda)
Naif, Kelemahan , kekurangan
Orange
Kehangatan, bersemangat, ceria, keseimbangan,
musim gugur, menimbulkan getaran. Saat ini
merupakan warna yang sedang digemari/disukai untuk
situs web.
Meminta dan mencari perhatian
Kuning
Sinar matahari, emas, kekayaan, keberuntungan,
kehidupan
Tidak jujur, pengecut, cemburu, iri
hati, dengki
Hijau
Alam, lingkungan, hidup, pertumbuhan, stabil, santai,
kesuburan, harapan.
Kecemburuan, nasib buruk, iri
hati, dengki.
Biru
Kepercayaan, kesetiaan, ketenangan, kedamaian,
ketulusan, kesejukan, air, awan, harmoni, kebersihan,
konservatif, percaya diri, penyembuhan. Aman dipakai
disain
Kesedihan, kedinginan, depresi,
penurunan vitalitas.
Makna yang terkandung pada Warna (Lanjutan)
Warna Makna Positif
Makna Negatif
Ungu
Kesombongan,
keangkuhan, kejam,
kasar, duka cita.
Kebangsawanan, perubahan,
spiritual
Coklat Tanah, bumi, netral, hangat,
kemauan, perlindungan
Tumpul, kotor,
membosankan
AbuAbu
Modern, cerdas, bersih, kokoh,
masa depan, intelektual
Umur tua, kesedihan,
bosan
Putih
Kesucian, kebersihan, kemurnian,
kesederhanaan, damai, kebaikan,
disiplin, perawan, perkawinan,
musim dingin, musim salju.
Kematian (budaya
timur), dingin, mandul,
steril, klinik, hampa
Hitam
Kekuatan, keanggunan,
kemewahan, misteri, kecanggihan,
kemakmuran,
kepuasan,pengalaman, keras,
kokoh, sangat kuat.
Kematian (budaya
Barat), takut, setan,
kesedihan, duka cita,
marah, anonim,
penyesalan.
Warna Dalam Disain Web

Warna untuk penekanan, penegasan,
penyorotan pada suatu topik tertentu dan
dapat juga menuntun pengunjung untuk
menuju pada tema atau link yang penting
 Warna mengidentifikasikan tema
(biasanya judul dan sub judul
menggunakan warna yang sama)
 Sebaiknya warna dapat membedakan
antara suatu obyek dengan lainnya.
Misalnya perbedaan warna grafik, baik
grafik yang berbentuk blok atau bundaran.
MENGENAL JENIS WARNA

WARNA PRIMER: Terdiri dari Merah,
Kuning Buru.
MENGENAL JENIS WARNA (LANJUTAN)
Warna Sekunder: Dibuat dengan
mengkombinasikan Warna-Warna
Primer
Terdiri dari:
 Kuning + Merah = Orange
 Merah + Biru = Ungu
 Biru+ Kuning = Hijau

MENGENAL JENIS WARNA (LANJUTAN)







Warna Tersier: Adalah warna menengah,
warna ini dibuat dengan
mengkombinasikan warna primer dengan
warna Perbatasan warna Sekunder:
Kuning Orange
Orange Merah
Merah Orange
Biru Ungu
Biru Hijau
Kuning Hijau
Metode Pemilihan Warna




Keserasioan adalah: Keseimbangan Dinamis, karena
jika sesuatu tidak serasi bisa membosankan,
semrawut, berantakan dan kacau balau.
Metode Pemilihan Warna Beruntun: Dengan Memilih
Warna yang berdekatan sehingga menghasilkan warna
yang Lembut dan Serasi. Contoh: Kuning-Kuning
Orange-Orange
Metode Pemilihan Warna Berlawanan: Dengan meilih
warna-warna yang berlawanan (kontras) yang
menghasilkan warna yang hidup(kontrasnya tinggi)
Contoh: Biru dan Orange, Kuning dan Ungu
Metode Warna Segitiga: Dengan memilih warna yang
posisinya Segitiga. Contoh: Merah-Kuning-Biru
TIPOGRAFI

Aadalah Seni dalam huruf meliputi:
Pemilihan Huruf, Penentuan Ukuran yang
Tepat, dimana teks dapat diputus, spasi
jarak, dan bagaimana teks dapat dibaca
dengan mudah.
 Untuk mengatasi dibrowser pemakai jika
tidak tersedia jenis-jenis huruf yang
sesuai dengan jenis kita gunakan kita
sebaiknya memilih Jenis Huruf/Font
Standar seperti: Times New Roman,
Helvetica, Arial dan lain-lain
PENGARUH JENIS HURUF





SERIF: Jenis huruf yang pakai kaki dan ekor Contoh: Times
New Roman, Garamond, Paltino => Merupakan Jenis Huruf
Tradisional
SANS-SERIF: Diambil dari Bahasa prancis yang artinya
tidak mempunyai sans(kaki), Misalnya: Helvetica, Arial,
Verdana dan Avant Grade
DEKORATIF: Jenis huruf yang mempunyai disain yang
rumit , sesuatu yang baru membuka sesuatu yang baru.
SKRIP: Jenis huruf yang menyerupai tulisan tangan.
Jenis huruf ini juga sering disebut kursif.
Pemakaiannya sama dengan dekoratif. Jangan terlalu
banyak.
MONOSPACE: Jenis huruf yang mempunyai jarak dan
lebar yang sama pada setiap huruf, misalnya Courir
atau huruf seperti mesin tik. Biasanya digunakan untuk
menulis kode bagi programmer.
Penggunaan Huruf dalam Disain Web





Buatlah kontras yang tinggi antar teks dengan
latar belakang (Background) atau antara teks
dengan gambar
Pilihlah jenis huruf yang mudah dibaca, biasanya
jenis serif dan sanserif
Kadang-kadang jenis huruf sans-serif lebih
mudah dibaca daripada serif ketika karakter yang
digunakan berukuran kecil
Atur Leading dan Kerning. Leading adalah spasi
antara dua baris teks, sedangkan kerning adalah
jarak spasi antara huruf.
Gunakan semua huruf standar yang ada pada
semua komputer atau browser, seperti Times
New Roman, Helvetica, Arial dan Verdana.
Petunjuk Pemilihan Huruf

Secara formal, pasangkanlah jenis huruf Serif
untuk isi halaman dan sans-serif untuk judul.
 Apabila menggunakan beberapa jenis huruf
dalam halaman biasanya jenis huruf dekoratif
atau skrip digunakan untuk judul dan serif
atau sans-serif untuk isi halaman, ini lebih
bervariasi.
 Usahakan jangan lebih dari 12 kalimat dalam
satu baris karena mempersulit pembacaan,
kadang-kadang menjadi terulang-ulang dan
sulit untuk membaca baris berikutnya.
Petunjuk Pemilihan Huruf (lanjutan)

Hindari pemakaian kombinasi dua jenis huruf yang
sangat mirip, misalnya dua jenis huruf san-serif
(Times New Roman dikombinasikan dengan
Garemound). Atau dua jenis huruf skrip(Brush Script
dengan Larissa). Kombinasi tersebut menghasilkan
kontras yang rendah, ini menyebabkan
ketidakserasian dan ketidakcocokan dalam
pandangan.
 Batasi pemakaian jenis huruf dalam satu halaman,
jangan sampai melebihi tiga atau empat jenis huruf.
 Hindari Penggunakaan Slider (Penggulung halaman)
lebih dari sekali. Apabila banyak artikel yang ingin
ditampilkan, buatlah link ke halaman lain.
Petunjuk Pemilihan Huruf (lanjutan)

Ukuran huruf yang baik untuk isi halaman 10-14 point
dan Judul adalah 14-30 point.
 Berikan Ketebalan dan huruf besar(kapital) pada teks
untuk judul, ini untuk membedakan dengan isis
halaman.
 Hindari pemakaian huruf besar terlalu banyak karena
akan memperlambat kecepatan membaca dan
membosankan ruang, pakaialah untuk menandai teks
yang sangat penting saja
 Hindari pemakaian huruf monospace untuk isi
halaman, karena jenis huruf ini kalau banyak
memerlukan perhatian yang banyak pula untuk
membacanya, ini bisa mengalihkan pesan yang ingin
disampaikan dan bisa membingungkan juga.
Bentuk




Penggunaan bentuk yang efektif akan
memberikan motivasi, inspirasi dan tantangan
kepada pengunjung, walaupun ini terjadi tanpa
disadari.
Bentuk-bentuk dasar meliputi: Lingkaran,
Persegi/Kotak, daan segitiga.
Biasanya bentuk dikombinasikan dengan bentuk
laian untuk memberikan kesan yang kuat pada
pengunjung. Misalnya dikombinasikan dengasn
persegi menghasilkan kesan kehangatan dan
keamanan.
Bentuk paling banyak diimplementasikan untuk
membuat logi karena logo membentuk Brand.
Pengaruh Bentuk

Lingkaran: Koneksi, komunitas,
keseluruhan, ketahanan, pergerakan,
keamanan, kehangatan, kenyamanan,
sensual dan cinta – lebih cendrung
feminim.
 Kotak atau Persegi: Keteraturan, Logis,
Keamanan, Kepadatan dan Berat.
 Segitiga: Energi, kekuatan, keseimbangan,
hukum, ilmu pasti, agama, kekuatan,
agresi dan pergerakan yang dinamis- lebih
cendrung maskulin.
Download